Sugesti merupakan bagian inti atau tujuan dilakukannya proses hypnosis, yaitu memberi saran positif kepada alam bawah sadar agar bisa langsung diterima dan memberi manfaat kepada klien. Bagian yang sangat penting ini juga mempunyai beberapa aturan yang harus dipenuhi agar diperoleh hasil yang maksimal. Kesalahan dalam pemilihan kalimat sugesti bisa merugikan klien dan sebaliknya pemilihan kalimat sugesti yang tepat memberikan hasil yang maksimal.
Karena tanpa kritikan, maka sugesti yang diberikan dalam trance mempunyai kekuatan untuk mempengaruhi klien sepuluh kali lebih kuat daripada sugesti yang diberikan saat klien dalam kesadaran normal.
1. BAHASA
Karena hypnosis merupakan bentuk teknik komunikasi maka bahasa memegang peranan yang sangat penting, Selain itu bahasa yang digunakan dalam proses hypnosis haris memenuhi kriteria berikut ini :
Singkat dan jelas Mudah dipahami klien
Disesuaikan tingkat intelektualitas klien
Setiap klien mempunyai tingkat pemahaman kalimat yang berbeda sehingga hypnotist harus bisa membuat sugesti sesederhana mungkin untuk klien.
2. ARTI TUNGGAL
Pikiran bawah sadar menerima informasi apapun dalam bentuk mentah dan tidak dijabarkan lagi sehingga penggunaan kalimat sugesti sebaiknya :
Hanya memiliki satu arti Hindari penggunaan kiasan
62 3. KALIMAT AKTIF
Pikiran bawah sadar menerima semua informasi apapun yang m\asuk kedalamnya tetapi hanya kalimat aktif yang bisa diterima dan dijalankan oleh pikiran bawah sadar. Kalimat aktif adalah kalimat yang berorirentasi hasil dan menghindari penggunaan kata :
Jangan Akan Bukan Tidak
Kata-kata diatas menghilang di pikiran bawah sadar, contoh : “Mulai sekarang saya bukan penakut” kalimat tersebut diterima oleh pikiran bawah sadar sebagai “ Mulai sekarang saya penakut” dan inilah yang dijalankan oleh pikiran bawah sadar kita. Seharusnya kalimat tersebut dirubah menjadi “Mulai sekarang saya pemberani”.
Bayangkan saja ditengah gencarnya usaha pemerintah dan masyarakat dalam penanggulangan narkoba, kita bisa menemui ribuan poster, iklan dan selebaran yang dengan jelas bertuliskan “Katakan tidak pada narkoba!”. Sekarang dengan pengetahuan ini anda bisa menilai sendiri apakah kalimat tersebut merupakan bentuk larangan atau ajakan untuk memakai narkoba?
Poin ini sangat penting agar kita bisa melakukan niat baik dengan cara yang benar. Anda bisa mendapatkan berbagai skrip sugesti hypnosis di buku-buku, internet atau berbagai workshop yang ada tetapi ingatlah untuk selalu meneliti penggunaan kata jangan, akan, bukan, tidak dan mengoreksinya untuk kebaikan anda karena saat ini banyak beredar literatur yang mengabaikan prinsip penggunaan kalimat aktif.
4. SEKARANG
Pikiran bawah sadar mempunyai sikap kekanak-kanakan dan tergesa-gesa dalam menghadapi masalah. Pikiran bawah sadar selalu membutuhkan solusi “sekarang juga” tanpa melihat dampak solusi tersebut di masa mendatang. Untuk memudahkan penerimaan
63 pikiran bawah sadar sebaiknya anda awali kalimat sugesti anda
dengan :
Mulai sekarang dan seterusnya… Anda sudah…
Anda sedang …
Penggunaan kata-kata di atas ditujukan agar klien merasa bahwa dirinya sedang mewujudkan suatu proses penyelesaian masalah atau bahkan sudah menyelesaikannya.
5. MENGUNTUNGKAN
Sudah menjadi watak manusia untuk menguntungkan dirinya dan menghindari kerugian. Untuk itu kalimat sugesti harus membuat klien merasa diuntungkan.
6. BERULANG
Sugesti yang diterima berulang-ulang tentunya menghasilkan pengaruh yang lebih kuat pada diri klien. Pengulangan sugesti yang saya maksudkan berbeda dengan pengulangan lisan tetapi pengulangan respon klien terhadap sugesti dengan teknik posthypnotik (lihat pembahasan posthypnotik). Dalam trance, kita bisa meminta klien mensugesti dirinya sendiri berulang-ulang untuk hasil maksimal.
7. PASTI
Kalimat sugesti harus berisi kepastian dan menimbulkan harapan nyata. Untuk menciptakan kalimat pasti yang menimbaulkan harapan nyata sebaiknya hindari penggunaan kata mungkin, seandainya, mudah-mudahan, semoga dll.
8. ISI SUGESTI
Pada keadaan tertentu dibutuhkan pertolongan hypnotist untuk membuat sugesti yang tepat sesuai kebutuhan klien. Tetapi klien juga bisa membuat sendiri sugestinya dan hypnotist hanya bertugas menanamkannya di pikiran bawah sadar tetapi tentu saja sugesti
64 tersebut sudah diedit dan disesuaikan dengan konsep sugesti yang
ada.
Pada awalnya mungkin anda merasa agak kesulitan membuat skrip sugesti dengan spontan tetapi dengan sering berlatih maka masalah ini bisa teratasi. Untuk tujuan berlatih anda juga bisa membaca skrip yang sudah anda buat sebelum proses hypnosis dimulai. Dengan membaca skrip tersebut diharapkan anda bisa meminimalkan kesalahan penerapan konsep sugesti.
Sugesti positif dalam hypnosis bisa membantu klien dalam mencapai suatu tujuan. Tetapi ada beberapa hal yang harus dihindari sehubungan dengan penggunaan sugesti, yaitu :
MENGHILANGKAN GEJALA MEDIS
Contoh : Menghilangkan sakit pinggang pada penderita batu ginjal tanpa penanganan medis bukanlah hal yang bijaksana. Jika klien merasa sudah sembuh hanya dengan bantuan hypnosis, maka batu ginjalnya yang belum diobati bisa semakin parah tanpa disadari olehnya.
BERTENTANGAN DENGAN NORMA
Hanya masukkan sugesti sesuai kesepakatan dengan klien. Sugesti yang kita buat juga harus sesuai dengan norma yang dianut klien. Jika sugesti yang dimasukkan bertentangan dengan norma klien maka sugesti tersebut akan ditolak oleh pikiran bawah sadar. Pada bab lain dari buku ini saya menyertakan beberapa contoh teknik pemberian sugesti untuk berbagai keperluan sedangkan kalimat sugestinya anda buat sendiri sesuai aturan sugesti.
65 POST HYPNOTIK
Post hypnotik merupakan bentuk sugesti yang dijalankan klien pada keadaan khusus setelah lepas dari trance. Sugesti post hypnotik biasanya disiapkan untuk menciptakan respon pada keadaan tertentu dengan sebuah syarat untuk membuatnya bereaksi dengan maksimal. Contohnya jika ada seorang klien yang sudah anda tanamkan sugesti untuk ketenangan saat berbicara didepan banyak orang tentunya baru bisa menjalankan isi sugesti tersebut saat mengalami keadaan hrus berbicara dihadapan banyak orang.
Berikut ini adalah contoh sugesti post hypnotik untuk mempermudah pencapaian trance bagi klien di masa mendatang.
Nikmati relaksasi yang anda alami saat ini
Anda menjadi semakin nyaman, semakin santai pada setiap tarikan napas anda
Saya sentuh pundak kanan anda (sentuh pundak kanan klien)
Mulai sekarang dan seterusnya, jika anda ingin kembali merasakan relaksasi yang anda alami seperti saat ini
Kapanpun saya menyentuh pundak kanan anda maka itu adalah tanda bahwa anda segera menutup mata dan dengan cepat anda kembali merasakan alam relaksasi seperti yang anda rasakan saat ini atau bahkan lebih dalam
Jika anda mengerti anggukkan kepala anda (tunggu respon klien)
Bagus, jadi mulai sekarang dan seterusnya
Anda masuki alam relaksasi yang sangat dalam bahkan lebih dalam dari yang anda rasakan saat ini setiap kali saya menyentuh pundak kanan anda
Dengan cepat anda kembali ke alam relaksasi ini setiap kali saya sentuh pundak kanan anda
66 Contoh skrip diatas juga bisa dipakai untuk membangunkan klien
atau terminasi yaitu dengan memberikan tanda sentuhan di pundak kiri yang berarti klien bersiap keluar dari keadaan trance dengan cepat dan aman. Semakin sering post hypnosis ini dijalankan tentunya respon dari klien juga semakin cepat jadi untuk klien yng sering menerima post hypnotik tentunya bisa mencapai trane dalam waktu yang semakin singkat pada setiap induksi yang diterimanya. Penggunaan post hypnotik sangat penting terutama untuk menanbah kepercayaan dan kenyamanan klien juga untuk menghemat waktu induksi.
68
TERMINASI
Terminasi adalah proses terakhir dalam hypnosis dimana klien keluar dari trance. Saat anda selesai mempelajari terminasi maka anda sudah siap untuk mulai berlatih mempraktikkan hypnosis. Meskipun demikian sangat saya anjurkan untuk mempelajari buku ini sampai bab terkhir sebelum anda memutuskan mulai berlatih. Semakin banyak konsep yang anda pahami maka semakin mudah mempraktikkan isi buku ini.
Saat malakukan terminasi, harus diingat untuk menormalkan kembali fungsi fisik dan pikiran klien. Terkadang emosi dan yang tercipta saat trance bisa terbawa sampai klien sadar apabila belum dinetralkan.
TERMINASI BERTAHAP
Semua orang butuh waktu untuk mencapai trance begitu pula butuh waktu untuk terlepas dari trance. Trance bisa dianggap sebagai perbatasan alam tidur dan terjaga tetapi lebih cenderung pada istirahat fisik dan mental. Terminasi bisa saja dilakukan dengan cepat seperti membangunkan orang yang tertidur tetapi tentu saja klien bisa merasa kurang nyaman atau bahkan belum siap untuk kembali menuju kesadaran normal. Di bawah ini adalah contoh skrip Terminasi Bertahap yang relatif aman digunakan untuk membangunkan klien :
Saya hitung dari satu sampai lima
Tepat pada hitungan ke lima nanti, anda buka mata anda, anda bangun dalam keadaan yang lebih segar dan bersemangat dari sebelumnya
Saya mulai hitung
Satu, seluruh tubuh anda normal kembali
Anda mulai mempersiapkan diri anda untuk kembali ke kesadaran normal anda
Dua, rasakan saat ini seluruh tubuh anda sedang dialiri semangat dan kekuatan baru
Kekuatan dan semangat dalam diri anda menjadi semakin kuat, semakin kuat
69 Anda mulai bisa menggerakkan jari-jari tangan dan kaki anda,
bahkan leher anda
Empat, anda semakin siap untuk kembali kekesadaran normal anda Tepat pada hitungan berikutnya anda buka mata anda, anda bangun dan kembali ke kesadaran normal dalam keadaan segar dan bersemangat
Lima, buka mata anda
Lebih segar, lebih bersemangat Lebih segar, lebih bersemangat
Untuk klien yang mencapai gelombang Theta sebaiknya terminasi diperpanjang untuk lebih memberi waktu agar pikiran sadar klien kembali aktif. Terminasi yang kurang sempurna bisa membuat klien merasa pusing, bingung atau kurang nyaman dan jika hal tersebut terjadi segeralah meminta klien untuk menutup kembali mata, lakukan deepening singkat lalu ulangi terminasi anda.
TERMINASI TIDUR
Terminasi berarti keluar dari trance, terkadang klien menginginkan terminasi dalam keadaan tidur sesungguhnya. Terminasi Tidur biasanya dipakai untuk mengatasi insomnia, kelelahan psikologis dan berbagai jenis kesulitan istirahat. Tekniknya hampir sama dengan Terminasi Bertahap hanya saja klien diberi waktu untuk tidur sesungguhnya.
Saya hitung mundur dari lima sampai satu
Tepat pada hitungan ke satu nanti, anda lanjutkan pada kondisi tidur yang sesungguhnya sampai saya bangunkan anda
Saya mulai hitung
Lima, anda biarkan seluruh tubuh dan pikiran anda beristirahat secara sempurna
Empat, anda hanya mempedulikan rasa nyaman yang anda rasakan saat ini
Tiga, abaikan lingkungan anda dan masuki alam tidur yang lebih dalam
Dua, tepat pada hitungan berikutnya anda lanjutkan pada tidur yang sesungguhnya sampai saya bangunkan anda
Anda tertidur pulas pada tepat hitungan berikutnya Satu, tidurlah sekarang
70 Semakin lelap, semakin pulas
Klien yang mengalami Terminasi Tidur bisa dibangunkan pada waktu yang disepakati atau juga bisa anda biarkan hingga pada saatnya pasti terbangun dengan sendirinya. Jika ingin membangunkan klien katakanlah :
Anda sudah cukup beristirahat
Tidur yang anda alami tadi memberikan manfaat yang sama seperti tidur normal anda di malam hari
(lanjutkan dengan skrip Terminasi Bertahap)
Jika klien tidak merespon / rapport terputus berarti klien sudah tertidur lelap. Untuk bisa menjalin rapport lagi anda bisa melakukan beberapa hal berikut ini :
Meniup-niup lembut kelopak mata klien
Memegang dan menggoyang lembut tangan klien
Mengulangi terminasi dengan suara yang lebih keras dan tegas Semua hal diatas dilakukan sampai rapport terjalin kembali atau klien bisa merespon lagi kalimat anda. Seandainya klien tetap tidak mau terbangun, anda bisa membiarkan klien tertidur karena pada saatnya nanti klien pasti terbangun sendiri sama seperti ketika mengalami tidu
71