• Tidak ada hasil yang ditemukan

Inovasi Dalam Penyelenggaraan Tugas Pokok dan Fungsi

BAB I PENDAHULUAN

1.4 Inovasi Dalam Penyelenggaraan Tugas Pokok dan Fungsi

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 13

Pertumbuhan

1. ASFR banyaknya kelahiran per 1000 wanita pada usia tertentu antara 15-19 tahun

41,50%

1.4 Inovasi Dalam Penyelenggaraan Tugas Pokok dan Fungsi

a. Kebijakan, Program dan Kegiatan

Untuk mencapai hasil yang konsisten dengan visi dan misi yang telah ditetapkan berdasarkan tugas pokok dan fungsinya, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Cirebon telah menetapkan kebijakan, program dan kegiatan sebagai berikut :

I. Kebijakan

Arah kebijakan adalah pedoman untuk mengarahkan rumusan strategi yang dipilih agar lebih terarah dalam mencapai tujuan dan sasaran dari waktu ke waktu selama 5 (lima) tahun serta untuk memberikan arah perumusan rencana program prioritas pembangunan. Arah kebijakan akan mengarahkan pilihan-pilihan strategi agar selaras dengan arahan dan tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Adapun kebijakan (lihat renstra) yang dirumuskan antara lain :

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 14

➢ Penyiapan proses penyusunan Dokumen Rancangan Induk Kependudukan Kependudukan (RIP) berbasis data kependudukan yang kredibel dan akuntabel

➢ Penyediaan sarana dan sarana penunjang pelayanan Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi yang merata dan berkualitas

➢ Penyediaan jaminan layanan Keluarga Berencana dan kesehatan Reproduksi yang merata dan terjangkau

➢ Pembinaan kompetensi tenaga pelaksana pelayanan Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi

➢ Peningkatan kompetensi kader poktan ketahanan dan kesejahteraan keluarga dalam optimalisasi pembinaan keluarga

b. Program dan Kegiatan

Berdasarkan Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan kebijakan, maka disusunlah program-program Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Cirebon untuk kurun waktu 2018 - 2023. Adapun beberapa program dan kegiatan yang relevan dengan sasaran dan strategi yang telah ditetapkan adalah sebagai berikut :

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran a. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

b. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan c. Penyediaan Makanan dan Minuman

d. Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah e. Penyediaan Jasa Pengamanan Kantor

f. Penataan Dokumen Arsip Kantor/Badan/Sekretariat

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 15

g. Penyediaan Jasa Surat Menyurat, Alat Tulis Kantor, Barang Cetakan dan Penggandaan

h. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air, Listrik dan Logistik

i. Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/

Operasional dan Jaminan Barang Milik Daerah

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur a. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor

b. Rehabilitasi Sedang/Berat Gedung Kantor

c. Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional/Jabatan d. Pengadaan Perlengkapan/Peralatan Gedung Kantor

e. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional/Jabatan f. Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan/Peralatan Gedung Kantor 3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur

a. Pengadaan Pakaian Dinas/Lapangan Beserta Perlengkapannya 4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

a. Peningkatan Kompetensi Sumber Daya Aparatur

5. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

a. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD b. Penyusunan RKA/DPA SKPD dan Perubahannya

c. Penyusunan dan Publikasi Profil SKPD d. Penyusunan Pelaporan Keuangan SKPD e. Penyusunan Dokumen Perencanaan SKPD f. Penyusunan Pedoman Kinerja SKPD

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 16

6. Program Pengendalian Penduduk a. Perencanaan Pengendalian Penduduk b. Analisis Dampak Kependudukan

c. Penyediaan Teknologi, Informasi dan Dokumentasi Program KKBPK 7. Program Keluarga Berencana

a. Penyediaan Pelayanan Keluarga Berencana dan Alat Kontrasepsi b. Pembinaan Keluarga Berencana

c. DAK Keluarga Berencana

d. DAK Non Fisik / Bantuan Operasional Keluarga Berencana e. Biaya Umum DAK Keluarga Berencana

f. Pembinaan Kompetensi Teknis Pelayanan KB dan Kesehatan Reproduksi 8. Program Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga

a. Pembinaan Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga b. Pemberdayaan Ekonomi Keluarga.

c. Pembinaan Ketahanan Remaja

9. Program Advokasi dan KIE Pengendalian Penduduk

a. Peningkatan Promosi dan KIE Program KKBPK Melalui Media Massa Cetak dan Elektronik

b. Peningkatan Advokasi dan KIE Program KKBPK Melalui Kegiatan Momentum

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 17

c. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan DPPKB

Peluang adalah situasi dan faktor-faktor luar organisasi yang bersifat positif, yang membantu organisasi mencapai atau mampu melampaui pencapaian visi dan misi. Peluang yang dimiliki adanya kewenangan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Cirebon, antara lain

1. Dari Lingkungan Internal A. Kekuatan (Strength)

a. Adanya Undang-Undang Nomor 52 Tahun 2009, Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015, Peraturan Pemerintah Nomor 87 Tahun 2014, Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2016, Peraturan Wali Kota Nomor 57 Tahun 2016.

b. SDM petugas penyuluh KB dan TPD dalam memberikan penyuluhan c. Adanya visi “Mewujudkan Kualitas Sumber Daya Manusia Kota Cirebon

yang Berdaya Saing, Berbudaya dan Unggul dalam Segala Bidang”

d. Tersedianya Balai Penyuluh Keluarga Berencana di tingkat kecamatan e. Jaringan pelayanan program KB sampai tingkat kelurahan

f. Adanya sarana dan prasarana untuk pelayanan dan penyuluhan

B. Kelemahan (Weakness)

a. Posisi struktur kelembagaan yang sering berubah sesuai dengan Peraturan Pemerintah

b. Fasilitas sarana dan prasarana yang sudah tidak memadai c. Distribusi karyawan di lapangan yang tidak merata

d. Jumlah pegawai yang belum memadai

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 18

e. Pegawai/pejabat yang sering mutasi, pegawai/pejabat baru kurang menguasai program.

f. Tenaga Petugas Lapangan terus berkurang g. Refocusing anggaran untuk dana Covid – 19 2. Lingkungan Eksternal

A. Peluang (Opportunity)

a. Adanya persepsi masyarakat bahwa ikut KB dapat mensejahterakan keluarga

b. Adanya kelompok KB dan kelompok tribina di masyarakat c. Adanya Kebijakan Pemerintah yang mendukung program KB d. Tersedianya tempat pelayanan KB sampai tingkat kelurahan e. Tersedianya pilihan alat kontrasepsi di masyarakat

f. Fasilitas BPJS untuk menunjang pelayanan B. Ancaman (Threat)

a. Mobilitas dan Laju Pertumbuhan Penduduk yang masih tinggi

b. Adanya persamaan program yang dimiliki dinas lain, seperti Dinas Kesehatan, Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

c. Adanya kasus komplikasi dan kegagalan yang timbul setelah seseorang ber KB, walaupun kasus itu bukan murni karena efek KB

d. Pengaruh budaya di masyarakat tentang MOP (Vasektomi) dan MOW (Tubektomi) yang kurang diminati

e. Pengetahuan masyarakat kurang memahami tentang program ber - KB

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 19

BAB II

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

Dalam rangka pelaksanaan tugas dan fungsinya Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Cirebon berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2018-2023

Dan dalam menentukan dan menetapkan Perencanaan Kinerja Perangkat Daerah, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Cirebon senantiasa berupaya mencapai kinerja yang maksimal sebagai upaya mendukung dan mewujudkan visi misi Walikota Cirebon Tahun 2018 -2023 “ SEHATI “ Kita Wujudkan Cirebon Sebagai Kota Kreatif Berbasis Budaya dan Sejarah”

Dengan perencanaan kinerja yang jelas dan terukur, DPPKB Kota Cirebon dapat menyelaraskan antara tujuan dan sasaran Perangkat Daerah dengan Visi dan misi yang telah ditetapkan oleh Walikota Cirebon dengan mempertimbangan aspek – aspek potensi, peluang dan kendala yang dihadapi serta upaya dalam pemecahan permasalahan yang ada

Dalam mewujudkan Hal-hal tersebut diatas maka sebelum berlangsungnya pelaksanaan kegiatan pada tahun 2020, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Cirebon telah memiliki dokumen – dokumen yang diperlukan diantaranya :

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 20

2.1 Rencana Srategis (RENSTRA) untuk periode Tahun 2018 - 2023.

Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Cirebon telah memiliki Rencana Srategis (RENSTRA) untuk periode Tahun 2018 - 2023.

Dalam Renstra ini kebijakan DPPKB untuk penetapan sasaran telah memenuhi kriteria specific (tertentu), measurable (dapat diukur), agresive but attainable (agresif tapi dapat dicapai), result oriented dan time bond (berorientasi hasil dan ikatan waktu).

Rincian indikator sasaran serta target capaian secara lebuh rinci terdapat dalam tabel sebagai berikut :

Tabel II 2.1

Tujuan dam Sasaram Jangka Menengah

Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana

NO. TUJUAN SASARAN INDIKATOR KINERJA

TUJUAN/SASARAN/ SATUAN

KONDISI AWAL (2018)

CAPAIAN KINERJA PROGRAM DAN

KERANGKA PENDANAAN KONDISI AKHIR Daerah (Dinas/Badan) yang

menyusun dan

memanfaatkan Rancangan Induk Pengendalian Penduduk

Persen - 41,38 65,52 82,76 89,66 100 100

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 21

Meningkatkan

Pelayanan Keluarga Berencana dan Kesehatan

Reproduksi Tepat Sasaran

"ASFR banyaknya kelahiran per 1000 wanita pada usia tertentu antara 15-19 tahun.

Angka 42,85 42,85 41,50 40,24 39,08 38,01 38,01 (Jumlah Kelahiran pada

kelompok WUS 15 s.d 49 (rentang 5 tahun) / jumlah wanita pada kelompok umur 15 s.d 49 x 1000)"

Angka 2,15 2.14 2.14 2.14 2.13 2.13 2.13

Meningkatkan

Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga

Peningkatan jumlah Kampung KB menjadi 22 Kampung KB

Kampun

g KB 5 8 11 14 18 22 22

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 22

2.2 Arah Kebijakan

Arah kebijakan adalah pedoman untuk mengarahkan rumusan strategi yang dipilih agar lebih terarah dalam mencapai tujuan dan sasaran dari waktu ke waktu selama 5 (lima) tahun serta untuk memberikan arah perumusan rencana program prioritas pembangunan. Arah kebijakan akan mengarahkan pilihan-pilihan strategi agar selaras dengan arahan dan tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Adapun kebijakan (lihat renstra) yang dirumuskan antara lain :

➢ Penyiapan proses penyusunan Dokumen Rancangan Induk Kependudukan Kependudukan (RIP) berbasis data kependudukan yang kredibel dan akuntabel

➢ Penyediaan sarana dan sarana penunjang pelayanan Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi yang merata dan berkualitas

➢ Penyediaan jaminan layanan Keluarga Berencana dan kesehatan Reproduksi yang merata dan terjangkau

➢ Pembinaan kompetensi tenaga pelaksana pelayanan Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi

➢ Peningkatan kompetensi kader poktan ketahanan dan kesejahteraan keluarga dalam optimalisasi pembinaan keluarga

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 23

2.3 Indikator Kinerja Utama (IKU)

Pemerintah kota Cirebon melalui Peraturan Wali Kota Nomor 27 Tahun 2019 tentang Penetapan Indikator Kinerja Utama (IKU) Pemerintah Kota Cirebon Tahun 2019-2023, Adapun indikator kinerja Wali Kota Cirebon yang merupakan indikator kinerja yang terkait langsung dengan Sasaran Kepala DPPKB Kota Cirebon terhadap RPJMD 2018 - 2023 yaitu

“Terkendalinya Jumlah Penduduk” yang diterjemahkan menjadi Sasaran Renstra DPPKB inilah yang selanjutnya menjadi tanggung jawab Kepala DPPKB Kota Cirebon untuk bisa mencapai target yang ditentukan.

Berdasarkan indikator kinerja perangkat daerah yang dijabarkan dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) ke dalam Rencana Strategis (Renstra) DPPKB Kota Cirebon, maka disusun 4 (empat) indikator kinerja utama (IKU) Kepala DPPKB Kota Cirebon yang ditetapkan bernilai strategis dan memiliki daya ungkit yang tinggi bagi peningkatan performa kinerja DPPKB Kota Cirebon dalam mendukung pencapaian Indikator Kinerja Wali Kota Cirebon yaitu dengan penjelasan sebagai berikut :

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 24

INDIKATOR KINERJA UTAMA DPPKB

Tugas Pokok : Membantu Wali Kota melaksanakan Urusan Pemerintahan dan Tugas Pembantuan yang diberikan kepada Daerah di bidang pengendalian penduduk dan keluarga berencana, fungsi : a. Perumusan kebijakan pelaksanaan Urusan Pemerintahan dan Tugas

Pembantuan yang diberikan kepada Daerah bidang pengendalian penduduk dan keluarga berencana;

b. Pelaksanaan Urusan Pemerintahan dan Tugas Pembantuan yang diberikan kepada Daerah bidang pengendalian penduduk dan keluarga berencana;

c. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan Urusan Pemerintahan dan Tugas Pembantuan yang diberikan kepada Daerah di bidang pengendalian penduduk dan keluarga berencana;

d. Pelaksanaan administrasi dinas dalam pelaksanaan urusan pemerintahan bidang pengendalian penduduk dan keluarga berencana; dan

e. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Wali Kota terkait dengan tugas dan fungsinya. Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintah daerah sesuai dengan lingkup tugas bidang pengendalian penduduk dan keluarga berencana;

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 25

Tabel III 2.2

Indikator Kinerja Utama

Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana

NO.

SASARAN YANG MENGACU

RPJMD

SASARAN

RENSTRA PD INDIKATOR KINERJA UTAMA

TARGET KINERJA

Persentase Perangkat Daerah (Dinas/Badan) yang menyusun dan memanfaatkan Rancangan Induk Pengendalian Penduduk

(Jumlah Kelahiran pada kelompok WUS 15 s.d 19 (rentang 5 tahun) / jumlah wanita pada kelompok umur 15 s.d 19 x 1000)

42,85 41,50 40,24 39,08 38,01

3 .

Angka kelahiran total per WUS 15-49 thn (TFR).

(Jumlah Kelahiran pada kelompok WUS 15 s.d 49 (rentang 5 tahun) / jumlah wanita pada kelompok umur 15 s.d 49 x 100)

2.14 2.14 2.14 2.13 2.13

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 26

2.4 Perjanjian Kinerja

Perjanjian Kinerja merupakan dokumen yang berisikan penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk melaksanakan program / kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja, sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, bahwa dalam rangka mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan melalui Perjanjian Kinerja, akan terwujud komitmen penerima amanah dan kesepakatan antara penerima (Kepala DPPKB Kota Cirebon) dan pemberi amanah (Wali Kota Cirebon) atas kinerja terukur tertentu berdasarkan tugas, fungsi dan wewenang serta sumber daya yang tersedia.

Perjanjian Kinerja DPPKB Kota Cirebon disusun dengan memperhatikan Dokumen Rencana Strategis (Renstra) DPPKB Kota Cirebon tahun 2018 - 2023, Dokumen Rencana Kinerja (RKT) Tahun 2020, Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Tahun 2020. Adapun sasaran strategis dan indikator kinerja utama Tahun 2020, dapat digambarkan pada tabel 2.3 berikut ini.

Tabel IV 2.3

Perjanjian Kinerja Kepala Dinas DPPKB dengan Walikota

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target 1. Meningkatkan

Implementasi Grand Design Pengendalian Penduduk

Persentase Perangkat Daerah (Dinas/Badan) yang menyusun dan memanfaatkan rancangan induk pengendalian penduduk

65,52%

2. Meningkatkan Pelayanan ASFR banyaknya kelahiran per 41,50

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 27

Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi Tepat Sasaran

1000 wanita pada usia tertentu antara 15-19 tahun

Angka kelahiran total per WUS

15-49 tahun (TFR) 2,14

3. Meningkatkan Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga

Peningkatan jumlah kampung KB menjadi 22 Kampung KB (1 K-KB per Kelurahan)

11 kampung KB 4. Meningkatnya Kinerja

Pelayan Publik

Indeks Kepuasan Masyarakat

76,30%

2.5 Rencana Anggaran

Pada tahun 2020 pelaksanaan program dan kegiatan untuk dapat mencapai target kinerja yang telah ditetapkan dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Cirebon yang tercantum dalam Rencana Kerja dan Anggaran (RKA). Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) dan Dokumen Pelaksanaan Perubahan Anggaran (DPPA) DPPKB Kota Cirebon tahun 2020. Adapun komposisi anggaran tahun 2020 seperti pada Tabel 2.4 berikut:

Tabel V 2.4

Program dan Anggaran Tahun 2020

No Program Anggaran Keterangan

1. Program Pelayanan

Administrasi Perkantoran

Rp 539.995.250 APBD 2. Program Peningkatan Sarana

dan Prasarana Aparatur

Rp 477.910.500 APBD 3. Program Peningkatan Disiplin

Aparatur

Rp 0 APBD 4. Program Peningkatan Kapasitas

Sumber Daya Aparatur

Rp 5.351.000

APBD 5. Program Peningkatan

Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Rp 88.100.000 APBD

6. Program Pengendalian Penduduk

Rp 109.397.500 APBD 7. Program Advokasi dan KIE

Pengendalian Penduduk

Rp 31.461.750 APBD

8. Program Keluarga Berencana Rp 3.034.598.500 APBD dan DAK

9. Program Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga

Rp 137.702.500 APBD

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 28

Tabel VI 2.5

Rencana Anggaran Tahun 2020 Tujuan Sasaran

Strategis

Indikator

Kinerja Satuan Target Program/

Kegiatan Anggaran

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 29

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Rp 5.351.000

Program Peningkatan Pengembanga n Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Rp 88.100.000

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 30

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

Akuntabilitas kinerja merupakan kewajiban untuk menjawab tentang hasil kinerja organisasi (Pemerintah atau swasta) baik dari perorangan, badan hukum atau pimpinan kolektif secara transparan mengenai keberhasilan atau kegagalan dalam pelaksanaan tujuan dan sasaran organisasi yang telah dijalankan selama periode waktu tertentu kepada pihak-pihak yang berwenang menerima pelaporan akuntabilitas / pemberi amanah.

Akuntabilitas kinerja yang merupakan langkah nyata menuju good governance berkaitan dengan bagaimana instansi pemerintah mampu mempertanggungjawabkan penggunaan anggaran negara untuk sebaik-baiknya pelayanan publik. Perubahan mindset dan culture-set penyelengaraan birokrasi yang semula berorientasi kerja (output) menjadi berorientasi kinerja (outcome) merupakan titik berat dalam konsep akuntabilitas kinerja. Dengan kata lain, akuntabilitas kinerja menjawab pertanyaan untuk apa individu ada, untuk apa organisasi ada, dan untuk apa pemerintah ada.

Pemerintahan yang berorientasi kinerja atau hasil mengawali langkah dengan menentukan tujuan/sasaran, dilanjutkan dengan mengukur tujuan / sasaran, menentukan target, dan mengaitkan tujuan / sasaran tersebut dengan program dan kegiatan yang mendukung. Artinya, segala program atau kegiatan yang dilaksanakan oleh suatu instansi pemerintah harus memiliki hasil dan dampak

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 31

yang jelas bagi perbaikan pelayanan publik (program follow result). Ide ini selaras dengan konsep performance-based budgeting atau biasa kita sebut dengan anggaran berbasis kinerja.

Akuntabilitas Kinerja dalam bentuk Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Cirebon tahun 2020 tidak terlepas dari rangkaian mekanisme fungsi perencanaan yang dilaksanakan, mulai Perencanaan Strategis (Renstra), Indikator Kinerja Utama (IKU) Perangkat Daerah dan Perjanjian Kinerja Perangkat Daerah. Dari Perencanaan yang sudah dibuat kemudian dikukuhkan dalam Perjanjian Kinerja selanjutnya setelah tahun anggaran berakhir maka apa yang sudah direncanakan dan diperjanjikan harus diukur dan dilaporkan sebagai bentuk pertanggung-jawaban publik.

3.1 Capaian Kinerja Organisasi

Capaian kinerja organisasi merupakan gambaran mengenai tingkat pencapaian pelaksanaan suatu kegiatan/program/kebijakan dalam mewujudkan sasaran, tujuan, misi dan visi organisasi yang tertuang dalam perencanaan strategis suatu organisasi.

Dalam proses pengukuran capaian kinerja ini perlu diperhatikan pula prinsip - prinsip keseimbangan biaya dan manfaat serta efisiensi dan efektivitas. Selain itu untuk mendapatkan data kinerja yang akurat, lengkap dan konsisten, maka penetapan indikator dan target kinerja dilakukan dengan memperhatikan capaian - capaian sebelumnya untuk menetapkan perencanaan di masa yang akan datang.

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 32

Tabel VII 3.1

Hasil Pengukuran Indikator Kinerja Utama Tahun 2020

No Indikator Kinerja Utama Target Realisasi Capaian 1. Persentase perangkat daerah

(dinas/badan) yang menyusun dan memanfaatkan rancangan induk pengendalian penduduk

65,52% 100% 100 %

2. ASFR banyaknya kelahiran per

1000 wanita pada usia tertentu (15 - 19 tahun)

41,50 41,00 101,23%

3. Angka kelahiran total per WUS

15 - 49 tahun (TFR) 2,14 2,16 99,07 %

4. Peningkatan jumlah Kampung KB menjadi 22 Kampung KB

11 Kampung KB

12

Kampung KB

109,09 %

Berdasarkan data pada Tabel 3.1 dapat diidentifikasi bahwa tingkat pencapaian indikator kinerja utama pada DPPKB Kota Cirebon tahun 2020 jika dibandingkan dengan tingkat capaian akhir periode Renstra 2018 - 2023 yakni dapat dijelaskan sbb :

4 (empat) Indikator yang melebihi 100 % atau Melebihi Target dan 1 (satu) Indikator yang kurang dari 100% atau Tidak Tercapai

Dengan demikian untuk tahun awal periode Renstra 2018 - 2023 dapat disimpulkan bahwa nilai rata- rata tingkat capaian kinerja DPPKB Kota Cirebon adalah 103,83% termasuk dalam kategori “Sangat Baik”.

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 33

3.1.1 Capaian Indikator Kinerja Utama dan Perjanjian Kinerja

Dalam rangka mengukur dan peningkatan kinerja serta lebih meningkatnya akuntabilitas kinerja pemerintah, maka setiap instansi pemerintah perlu menetapkan Indikator Kinerja Utama (IKU). Untuk itu pertama kali yang perlu dilakukan instansi pemerintah adalah menentukan apa yang menjadi kinerja utama dari instansi pemerintah yang bersangkutan. Dengan demikian kinerja utama terkandung dalam tujuan dan sasaran strategis instansi pemerintah, sehingga IKU adalah merupakan ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis instansi pemerintah. Dengan kata lain IKU digunakan sebagai ukuran keberhasilan dari instansi pemerintah yang bersangkutan.

Dalam upaya untuk meningkatkan akuntabilitas kinerja, DPPKB Kota Cirebon melakukan reviu terhadap Indikator Kinerja Utama dengan memperhatikan capaian kinerja, permasalahan dan isu - isu strategis yang sangat mempengaruhi keberhasilan suatu organisasi. Hasil pengukuran atas indikator kinerja utama DPPKB Kota Cirebon tahun 2020 menunjukan hasil sebagai berikut :

Tabel VIII 3.2

Cara Pengukuran Indikator Kinerja Utama Tahun 2020

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Cara Pengukuran

1. Meningkatkan

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 34

Untuk mencapai target program / kegiatan yang yang sudah ditetapkan dalam Penetapan Kinerja Tahun 2020 baik PK Eselon II, III dan IV , yang dilanjutkan dengan Rencana Kerja (Renja) SKPD dan Rencana Kinerja Tahunan (RKT) melalui urusan wajib bukan pelayanan dasar dan kegiatan rutin yang ada. Pada Dinas Pengendalian Penduduk dan keluarga Berencana Kota Cirebon Tahun 2020 terdapat Rangkaian Alur Penetapan Kinerja Eselon II, III dan IV Untuk

Jumlah Kelahiran pada kelompok WUS 15 s.d total per WUS 15-49 thn (TFR)

Jumlah Kelahiran pada kelompok WUS 15 s.d 49 / jumlah wanita pada kelompok umur 15 s.d

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 35

Sasaran Program Indikator Kinerja Program Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Kegiatan

65,52% Tersusunnya dokumen

perencanaan pengendalian penduduk tk kota cirebon

Tercapainya Pembangunan Berwawasan Kependudukan

31 OPD, Stake Holder Dokumen perencanaan pengendalian penduduk tingkat kota cirebon

Tersusunnya dokumen hasil analisa dampak penduduk tingkat kota cirebon

Dokumen hasil analisa dampak penduduk tingkat kota cirebon

Tersusunnya sistem informasi keluarga berbasis IT sebagai pusat data informasi program KKBPK di Kota Cirebon &

Kampung KB

Jumlah Peraturan / Kebijakan Daerah yang mengatur tentang Pengendalian kuantitas dan kualitas penduduk

Keluarga Kota Cirebon Sistem informasi keluarga berasis TI sebagai pusat data informasi program KKBPK di Kota Cirebon &

Kampung KB

Tersusunnya Modul

Kependudukan dan KB untuk sektor pendidikan formal, non formal & informal

Jumlah sektor yang

menyepakati dan

memanfaatkan data profil (parameter dan proyeksi penduduk) untuk perencanaan dan pelaksanaan program pembangunan

18 SMP, 9 SMA, 3 PT Modul Kependudukan dan KB untuk sektor pendidikan formal, non formal &

informal

Jumlah kerjasama

penyelenggaraan pendidikan, formal non formal dan informal yang melakukan pendidikan kependudukan

Tersedianya informasi program KKBPK melalui gerakan Mupen, Media Cetak dan Elektronik

Tercapainya komitmen stakeholder, mitra kerja dan sikap masyarakat terhadap program KKBPK

PUS, Keluarga Balita, Remaja, Lansia &

Kelompok Usaha

Informasi program KKBPK melalui gerakan Mupen, Media Cetak dan Elektronik Terbinanya Lini Lapangan

Terpenuhinya Sarana dan Prasarana Pelayanan, Penyuluhan dan Penggerakan Program KKBPK

Terpenuhinya Sarana dan Prasarana Pelayanan, Penyuluhan dan Penggerakan Program KKBPK

LKIP DPPKB Kota Cirebon Tahun 2020 36 pengelolaan program KKBPK

Terpenuhinya dukungan operasional Balai Penyuluhan KB dan Kampung KB serta distribusi alokon ke faskes

Terpenuhinya dukungan operasional Balai Penyuluhan KB dan Kampung KB serta distribusi alokon ke faskes

Pegawai DPPKB, PKB/PLKB, Petugas Klinik, Pos &/ Sub Pos KB, PPKBD &/ Sub, Peserta KB, Kampung KB

Tersedianya Sarana dan Prasarana Pelayanan,

Penyuluhan dan

Penggerakan Program KKBPK (Sarana Kerja PKB/PLKB, PPKB & Sub PPKBD, Kendaraan Roda 2, Balai Penyuluhan KB) Terpenuhinya Biaya Umum

Pengadaan Sarana dan Prasarana Pelayanan, Penyuluhan dan Penggerakan Program KKBPK dari dana DAK KB TA 2019

Terpenuhinya Biaya Umum Pengadaan Sarana dan Prasarana Pelayanan, Penyuluhan dan Penggerakan Program KKBPK dari dana DAK KB TA 2019

DPPKB, Balai

Penyuluhan KB &

Kampung KB

Tersedianya Dana BOKB di Balai Penyuluhan KB berupa (ATK, Jasa Internet, Listrik, Mamin, Pemeliharaan dan Pengganti Transport, Media KIE)

Tersedianya Dana BOKB

Tersedianya Dana BOKB

Dokumen terkait