• Tidak ada hasil yang ditemukan

LIABILITAS IMBALAN KERJA EMPLOYMENT BENEFITS OBLIGATION Imbalan pasca kerja Post-employment Benefits

Program Iuran Pasti Defined Contribution Plan Grup menyelenggarakan program pensiun iuran

pasti untuk seluruh karyawan tetap yang dikelola oleh Dana Pensiun Bimantara (DANAPERA) yang akta pendiriannya telah disahkan oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. 382/KM.17/1996 tanggal 15 Oktober 1996. Iuran berasal dari 2,6% - 3% gaji pokok yang dibayarkan karyawan, sedangkan sisanya sebesar 4% - 6% dibayarkan oleh Grup dari penghasilan dasar karyawan, tergantung masa kerjanya.

The Group provides contributory pension plan for all of its permanent employees. The plan is managed by Dana Pensiun Bimantara (DANAPERA) which deed of establishment was approved by the Minister of Finance of the Republic of Indonesia in his Decision Letter No. 382/KM.17/1996 dated October 15, 1996. Contribution to the pension plan consists of a payment of 2.6% - 3% of basic salary contributed by the employee and 4% - 6% of basic salary contributed by the Group depending on years of service.

Beban pensiun Grup yang timbul dari program pensiun iuran pasti masing-masing sebesar Rp 1.793 juta dan Rp 4.367 juta pada 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016.

The Group’s pension expense arising from the contributory pension plan amounted to Rp 1,793 million and Rp 4,367 million in June 30, 2017 and December 31, 2016, respectively. Program Imbalan Pasti Defined Benefit Plan

Grup menghitung dan membukukan imbalan pasca kerja imbalan pasti untuk para karyawannya yang memenuhi kualifikasi sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 tertanggal 25 Maret 2003. Jumlah karyawan yang berhak atas imbalan pasca kerja tersebut adalah 969 karyawan pada tanggal 31 Desember 2016.

The Group calculates and records defined post- employment benefits for its qualifying employees in accordance with Labor Law No. 13/2003 dated March 25, 2003. The number of employees entitled to the benefits is 969 employees as of December 31, 2016.

Program imbalan pasti memberikan eksposur Grup terhadap risiko aktuarial, seperti risiko tingkat bunga dan risiko gaji.

The defined benefit plan typically exposes the Group to actuarial risks, such as interest rate risk and salary risk.

Risiko tingkat bunga Interest rate risk Penurunan suku bunga obligasi akan

meningkatkan liabilitas program.

A decrease in the bond interest rate will increase the plan liability.

Risiko gaji Salary risk

Nilai kini kewajiban imbalan pasti dihitung dengan mengacu pada gaji masa depan peserta program. Dengan demikian, kenaikan gaji peserta program akan meningkatkan liabilitas program itu.

The present value of the defined benefit plan liability is calculated by reference to the future salaries of plan participants. As such, an increase in the salary of the plan participants will increase the plan’s liability.

Imbalan kerja jangka panjang lainnya Other long-term benefit Grup juga memberikan imbalan kerja jangka

panjang lainnya berupa penghargaan jangka panjang kepada karyawan yang memenuhi persyaratan yang ditentukan berdasarkan pada masa kerja.

The Group also provides other long-term benefit such as long-term service award to qualifying employees which is determined based on years of service.

Beban imbalan pasca kerja dan imbalan kerja jangka panjang lainnya yang diakui dalam laba rugi komprehensif adalah sebagai berikut:

The amounts recognized in total comprehensive income in respect of these post-employment benefits and other long-term benefits are as follows:

Imbalan pasca Imbalan kerja jangka kerja imbalan pasti/ panjang lainnya/

Defined post- Other long- Jumlah/

employment benefits term benefits Total

Rp Juta/ Rp Juta/ Rp Juta/

Rp Million Rp Million Rp Million

Biaya jasa kini 685 264 949 Current service cost Beban bunga neto 879 81 960 Net interest expense

Kewajiban atas pengakuan Liability assumed due to

biaya jasa lalu 290 52 342 recognition of past service

Pengukuran kembali liabilitas Remeasurement on the net

imbalan pasti - neto: defined benefit liability:

Keuntungan dan kerugian Actuarial gains and losses

aktuarial yang timbul dari arising from changes in

perubahan asumsi keuangan - 41 41 financial assumptions

Keuntungan dan kerugian Actuarial gains and losses

aktuarial yang timbul dari arising from experience

penyesuaian - (102) (102) adjustments

Komponen dari biaya imbalan Components of defined benefit

pasti yang diakui dalam costs recognized in profit or

laba rugi (Catatan 24) 1.854 336 2.190 loss (Note 24)

Pengukuran kembali dari Remeasurement on the net

imbalan pasti neto: defined benefit liability:

Keuntungan dan kerugian Actuarial gains and losses

aktuarial yang timbul dari arising from changes in

perubahan asumsi keuangan 1.098 - 1.098 financial assumptions

Keuntungan dan kerugian Actuarial gains and losses

aktuarial yang timbul dari arising from experience

penyesuaian (800) - (800) adjustments

Komponen dari biaya imbalan Components of defined benefit

pasti yang diakui dalam costs recognized in other

penghasilan komprehensif lain 298 - 298 comprehensive income Jumlah 2.152 336 2.488 Total

30 Juni/June 30, 2017

Imbalan pasca Imbalan kerja jangka kerja imbalan pasti/ panjang lainnya/

Defined post- Other long- Jumlah/

employment benefits term benefits Total

Rp Juta/ Rp Juta/ Rp Juta/

Rp Million Rp Million Rp Million

Biaya jasa kini 4.636 528 5.164 Current service cost Beban bunga neto 3.514 162 3.676 Net interest expense

Kewajiban atas pengakuan Liability assumed due to

biaya jasa lalu 1.160 104 1.264 recognition of past service

Pengukuran kembali liabilitas Remeasurement on the net

imbalan pasti - neto: defined benefit liability:

Keuntungan dan kerugian Actuarial gains and losses

aktuarial yang timbul dari arising from changes in

perubahan asumsi keuangan - 82 82 financial assumptions

Keuntungan dan kerugian Actuarial gains and losses

aktuarial yang timbul dari arising from experience

penyesuaian - (204) (204) adjustments

Komponen dari biaya imbalan Components of defined benefit

pasti yang diakui dalam costs recognized in profit or

laba rugi (Catatan 24) 9.310 672 9.982 loss (Note 24)

Pengukuran kembali dari Remeasurement on the net

imbalan pasti neto: defined benefit liability:

Keuntungan dan kerugian Actuarial gains and losses

aktuarial yang timbul dari arising from changes in

perubahan asumsi keuangan 4.393 - 4.393 financial assumptions

Keuntungan dan kerugian Actuarial gains and losses

aktuarial yang timbul dari arising from experience

penyesuaian (3.198) - (3.198) adjustments

Komponen dari biaya imbalan Components of defined benefit

pasti yang diakui dalam costs recognized in other

penghasilan komprehensif lain 1.195 - 1.195 comprehensive income Jumlah 10.505 672 11.177 Total

Liabilitas imbalan kerja Grup yang termasuk dalam laporan posisi keuangan adalah sebagai berikut:

The amounts included in the statements of financial position arising from the Group’s obligation in respect of these employment benefits are as follows:

30 Juni/ 31 Desember/

June 30 December 31,

2017 2016

Rp Juta/ Rp Juta/

Rp Million Rp Million

Nilai kini kewajiban yang Present value of unfunded

tidak didanai 53.478 49.664 obligations

Mutasi nilai kini liabilitas imbalan pasti adalah sebagai berikut:

Movements in the present value of the defined benefit obligation were as follows:

Imbalan pasca Imbalan kerja jangka kerja imbalan pasti/ panjang lainnya/

Defined post- Other long- Jumlah/ employment benefits term benefits Total

Rp Juta/ Rp Juta/ Rp Juta/

Rp Million Rp Million Rp Million

Liabilitas imbalan pasti - Opening defined benefit

awal 47.348 2.316 49.664 obligation Biaya jasa kini 1.182 264 1.446 Current service cost Beban bunga neto 879 81 960 Net interest expense

Kewajiban yang timbul dari Liability assumed due to

pengakuan biaya jasa lalu 1.160 104 1.264 recognition of past services

Pencadangan atas kelebihan Provision for excess

pembayaran manfaat 144 - 144 benefit payment Pembayaran manfaat - - - Benefits paid

Pengukuran kembali liabilitas Remeasurement on the net

imbalan pasti - neto: defined benefit liability:

Keuntungan dan kerugian Actuarial gains and losses

aktuarial yang timbul dari arising from changes in

perubahan asumsi keuangan - - - financial assumptions

Keuntungan dan kerugian Actuarial gains and losses

aktuarial yang timbul dari arising from experience

penyesuaian - adjustments

Kewajiban imbalan pasti - Closing defined benefit

akhir 50.713 2.765 53.478 obligation 30 Juni/June 30, 2017

Imbalan pasca Imbalan kerja jangka kerja imbalan pasti/ panjang lainnya/

Defined post- Other long- Jumlah/ employment benefits term benefits Total

Rp Juta/ Rp Juta/ Rp Juta/

Rp Million Rp Million Rp Million

Liabilitas imbalan pasti - Opening defined benefit

awal 38.436 1.909 40.345 obligation Biaya jasa kini 4.636 528 5.164 Current service cost Beban bunga neto 3.514 162 3.676 Net interest expense

Kewajiban yang timbul dari Liability assumed due to

pengakuan biaya jasa lalu 1.160 104 1.264 recognition of past services

Pencadangan atas kelebihan Provision for excess

pembayaran manfaat 144 - 144 benefit payment Pembayaran manfaat (1.737) (265) (2.002) Benefits paid

Pengukuran kembali liabilitas Remeasurement on the net

imbalan pasti - neto: defined benefit liability:

Keuntungan dan kerugian Actuarial gains and losses

aktuarial yang timbul dari arising from changes in

perubahan asumsi keuangan 4.393 82 4.475 financial assumptions

Keuntungan dan kerugian Actuarial gains and losses

aktuarial yang timbul dari arising from experience

penyesuaian (3.198) (204) (3.402) adjustments

Kewajiban imbalan pasti - Closing defined benefit

akhir 47.348 2.316 49.664 obligation 31 Desember/December 31, 2016

Asumsi aktuarial yang signifikan untuk penentuan liabilitas imbalan pasti adalah tingkat diskonto dan kenaikan gaji yang diharapkan. Sensitivitas analisis di bawah ini ditentukan berdasarkan masing-masing perubahan asumsi yang mungkin terjadi pada akhir periode pelaporan, dengan semua asumsi lain konstan.

Significant actuarial assumptions for the determination of the defined obligation are discount rate and expected salary increase. The sensitivity analysis below have been determined based on reasonably possible changes of the respective assumptions occurring at the end of the reporting period, while holding all other assumptions constant.

• Jika tingkat diskonto lebih tinggi (lebih rendah) 100 basis poin, kewajiban imbalan pasti akan berkurang sebesar Rp 4.679 juta (meningkat sebesar Rp 5.402 juta).

• If the discount rate is 100 basis points higher (lower), the defined benefit obligation would decrease by Rp 4,679 million (increase by Rp 5,402 million).

• Jika pertumbuhan gaji yang diharapkan naik

(turun) sebesar 1%, kewajiban imbalan pasti akan naik sebesar Rp 8.660 juta (turun sebesar Rp 7.485 juta).

• If the expected salary growth increases

(decreases) by 1%, the defined benefit obligation would increase by Rp 8,660 million (decrease by Rp 7,485 million).

Analisis sensitivitas yang disajikan di atas mungkin tidak mewakili perubahan yang sebenarnya dalam kewajiban imbalan pasti mengingat bahwa perubahan asumsi terjadinya tidak terisolasi satu sama lain karena beberapa asumsi tersebut mungkin berkorelasi.

The sensitivity analysis presented above may not be representative of the actual change in the defined benefit obligation as it is unlikely that the change in assumptions would occur in isolation of one another as some of the assumptions may be correlated.

Selanjutnya, dalam menyajikan analisis sensitivitas di atas, nilai kini liabilitas imbalan pasti dihitung dengan menggunakan metode projected unit credit pada akhir periode pelaporan, yang sama dengan yang diterapkan dalam menghitung liabilitas imbalan pasti yang diakui dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.

Furthermore, in presenting the above sensitivity analysis, the present value of the defined benefit obligation has been calculated using the projected unit credit method at the end of the reporting period, which is the same as that applied in calculating the defined benefit obligation liability recognized in the consolidated statement of financial position.

Tidak ada perubahan dalam metode dan asumsi yang digunakan dalam penyusunan analisis sensitivitas dari tahun sebelumnya.

There was no change in the methods and assumptions used in preparing the sensitivity analysis from prior years.

Perhitungan imbalan pasca kerja dihitung oleh aktuaris independen PT Dayamandiri Dharmakonsilindo. Penilaian aktuarial dilakukan dengan menggunakan asumsi utama sebagai berikut:

The post-employment benefits is calculated by independent actuary, PT Dayamandiri Dharmakonsilindo. The actuarial valuation was carried out using the following key assumptions:

2016

Tingkat diskonto per tahun 8,5% Discount rate per annum Tingkat kenaikan gaji per tahun 8,0% Salary increment rate per annum Tingkat kematian 100% TMI-III Mortality rate

Tingkat cacat 5% TMI-III Disability rate

Tingkat pengunduran diri 1,0% Resignation rate

Umur pensiun normal 55 Normal retirement age

31 Desember/December 31,

18.UANG MUKA SETORAN MODAL 18. ADVANCE FOR CAPITAL STOCK