• Tidak ada hasil yang ditemukan

5.1. Simpulan

Berdasarkan penelitian terhadap 50 narapidana yang telah menjalani 2/3 dari masa hukuman di Lembaga Pemasyarakatan “X” Bandung dapat ditarik simpulan sebagai berikut :

1) Sebanyak 58% responden yang memiliki orientasi masa depan bidang pekerjaan yang jelas, sedangkan 42% responden yang memiliki orientasi masa depan bidang pekerjaan yang tidak jelas.

2) Dari 58% responden yang memiliki orientasi masa depan bidang pekerjaan yang jelas, seluruhnya memiliki motivasi kuat, perencanaan terarah, dan evaluasi yang akurat.

3) Responden yang memiliki orientasi masa depan bidang pekerjaan yang tidak jelas (42%), 85.7% yang memiliki motivasi kuat, 90.5% yang memiliki perencanaan tidak terarah dan 76.1% responden yang memiliki evaluasi akurat.

4) Dari 58% responden yang memiliki orientasi masa depan bidang pekerjaan yang jelas, sebanyak 55.2% responden memiliki pendidikan terakhir SMA, 89.7% responden memiliki kegiatan bekerja sebelum masuk ke dalam Lembaga Pemasyarakatan dan 58.6% responden merencanakan untuk bekerja setelah ke luar dari Lembaga

65

Universitas Kristen Maranatha Pemasyarakatan. Selain itu, 55.2% responden mendapatkan vonis hukuman antara 6 sampai 10 tahun dan 82.8% responden telah menjalani masa hukuman selama 2 sampai 5 tahun serta 48.3% responden dikarenakan kasus perbuatan asusila terhadap anak dibawah umur. Sebanyak 51.7% responden yang memiliki belum menikah. Pada responden yang telah menikah, 57.1% istrinya bekerja dan 57.1% responden yang memiliki satu anak.

5) Dari 42% responden yang memiliki orientasi masa depan bidang pekerjaan tidak jelas, sebanyak 38.9% responden memiliki pendidikan terakhir SMP, 94.4% responden memiliki kegiatan bekerja sebelum masuk ke dalam Lembaga Pemasyarakatan dan 66.7% responden merencanakan untuk bekerja setelah ke luar dari Lembaga Pemasyarakatan. Selain itu, 55.6% responden mendapatkan vonis hukuman antara 6 sampai 10 tahun dan 66.7% responden telah menjalani masa hukuman selama 2 sampai 5 tahun serta 33.3% responden dikarenakan kasus perbuatan asusila terhadap anak di bawah umur. Sebanyak 55.6% responden yang sudah menikah. Pada responden yang telah menikah, 60% responden yang istrinya tidak bekerja dan 50% responden yang memiliki satu anak.

6) Dalam data sosiodemografis yang dijaring dalam penelitian ini, yaitu kasus yang menyebabkan masuk Lembaga Pemasyarakatan, vonis hukuman, dan lamanya hukuman yang dijalani responden, status pernikahan, kegiatan istri dan jumlah anak tidak memberikan

66

Universitas Kristen Maranatha kecenderungan tertentu terhadap kejelasan orientasi masa depan bidang pekerjaan.

5.2. Saran

5.2.1. Saran untuk Penelitian Lanjutan

Berdasarkan hasil pembahasan yang telah dilakukan, maka peneliti mengajukan saran untuk peneliti berikutnya untuk menambah ukuran sampel dan melakukan riset diferensial. Riset diferensial yaitu pengukuran pada responden yang karakteristiknya sama, tetapi dilakukan pada Lembaga Pemasyarakatan yang berbeda sebagai pembanding untuk melihat sejauh mana perbedaan hasil antara Lembaga Pemasyarakatan satu dengan Lembaga Pemasyarakatan Lain.

5.2.2. Saran Guna Laksana

1) Disarankan bagi Lembaga Pemasyarakatan dapat memberikan saran kepada keluarga dari narapidana untuk membantu dan menyarankan mengenai bidang pekerjaan yang menjadi minat narapidana, memberikan informasi mengenai peluang pekerjaan yang dapat dijalani oleh narapidana di masa depan. Selain itu, pihak Lembaga Pemasyarakatan bagian bimbingan kemasyarakatan (bimkemasy) dapat memberikan pengarahan dan menambah kegiatan / pembinaan bagi para narapidana agar setiap narapidana dapat mengikuti pembinaan yang sesuai dengan bidang yang diminati sehingga dapat

67

Universitas Kristen Maranatha lebih bermanfaat untuk bekal narapidana setelah ke luar dari Lembaga Pemasyarakatan.

2) Disarankan untuk bagian bimbingan kemasyarakatan (bimkemasy) di Lembaga Pemasyarakatan “X” Bandung agar memberikan konseling kepada narapidana yang telah menjalani minimal 1/2 dari masa hukuman agar dapat mengetahui minat dan tujuan para narapidana sehingga bagian bimbingan kemasyarakatan dapat mengarahkan responden ke bidang pekerjaan yang sesuai dengan minat dan tujuan mereka, serta memberikan bimbingan dalam melakukan evaluasi terhadap tujuan responden.

3) Disarankan bagi para narapidana untuk terus mencari informasi dan menambah pengetahuan dengan membaca buku atau berdiskusi dengan petugas di Lembaga Pemasyarakatan, bagian bimbingan kemasyarakatan, keluarga dan teman-teman untuk mendekatkan ke tujuan mereka, yaitu mencapai bidang pekerjaan yang diinginkan. Selain itu, para narapidana dapat aktif dalam mengikuti kegiatan / pembinaan yang diadakan dari Lembaga Pemasyarakatan.

68

Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA

Harsono, C.I. 1995. Sistem Baru Pembinaan Narapidana. Jakarta : Djambatan. Kumar, Ranjit. 1999. Research Methodology : a step-by-step guide for beginners.

London : Sage Publications.

Nazir, Moh. Ph.D.2009.Metode Penelitian. Jakarta : Ghalia Indonesia.

Nurmi, JE. 1989. Adolescent’s Orientation To The Future. Helsinki : Finnish Society of Sciences and Letters.

.1991. Future Orientation Questionnare. Helsinki : University of Helsinki.

Santrock, John.W. 2003. Life Span Development Jilid 2 Edisi 5. Jakarta : Erlangga.

.2006. Life Span Development 10th ed. Boston : Mc. Graw Hill.

Siegel, Sidney. 1997. Statistik Non-Parametrik untuk Ilmu-Ilmu Sosial. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.

Kaplan, R.M. and Saccuzo, D.P. 2008. Psychological Testing : Principle, Application, and Issues. USA : Wadsworth.

69

Universitas Kristen Maranatha DAFTAR RUJUKAN

http://www.suarapembaruan.com (diakses pada tanggal 17 Maret 2013 pukul 17.00)

http://digilib.umm.ac.id/files/disk1/372/jiptummpp-gdl-s1-2010-apriliakol-18563-BABI.pdf (diakses pada tanggal 20 Maret 2013 pukul 13.00)

http://repository.usu.ac.id/bitstream (diakses pada tanggal 20 Maret 2013 pukul 15.00)

http://cyber.unissula.ac.id/journal/dosen/publikasi/210799003/164408_triana_pdf (diakses pada tanggal 23 Maret 2013 pukul 14.00)

http://bledhos.wordpress.com/2012/05/22 (diakses pada tanggal 30 Maret 2013 pada pukul 16.00)

http://www.scribd.com/doc/80993604/pembinaan-narapidana (diakses pada tanggal 5 April 2013 pada pukul 12.00)

http://repository.unand.ac.id/17009/1/Adaptasi_Kehidupan_Sosial_Mantan_Nara pidana.pdf. (diakses pada tanggal 13 April pada pukul 19.00)

http://bledhos.wordpress.com/2012/05/22/kesulitan-mantan-narapidana-untuk-kembali-bersosialisasi-dengan-masyarakat/ (diakses pada tanggal 14 April pada pukul 16.00)

Setiawati, Noni E. 2012. Studi Deskriptif Mengenai Orientasi Masa Depan Bidang Pekerjaan Pada Anak Jalanan Usia Remaja Akhir Di SMK “X”

LSM “Y” Kota Bandung. Skripsi. Bandung : Universitas Kristen

Maranatha.

Wijayanto, Dwi. 2012. Studi Deskriptif Mengenai Orientasi Masa Depan Bidang Pekerjaan Pada Narapidana Remaja Berusia 15-20 Tahun di Lembaga Pemasyarakatan “X” Di Kota Sukabumi. Skripsi. Bandung : Universitas Kristen Maranatha.

Dokumen terkait