BAB III METODE PENELITIAN
F. Teknik Analisis Data
Data yang terdapat dalam penelitian ini adalah berupa data kuantitaif dan kualitatif. Data kuantitatif adalah data dengan instrumen-instrumen formal, standar dan bersifat mengukur , sedangkan data kualitatif adalah kajian dari perspektif partisipan dengan multi strategi yang bersifat interaktif (Sukmadinata, 2011). Data kuantitatif diperoleh dari kuesioner RPPH, silabus, uji validitas dan reliabilitas soal, hasil pretest dan posttest. Sedangkan data kualitatif diperoleh dari data wawancara dan kajian literatur, serta hasil kuesioner tanggapan siswa. Data wawancara tersebut meliputi wawancara analisis kebutuhan guru dan analisis kebutuhan siswa. Kajian literatur diperoleh dari data Focus Disscusion Group
(FGD).
1. Kuesioner
Data kuesioner yang dianalisis pada penelitian ini meliputi kuesioner penilaian silabus, kuesioner penilaian RPPH, kuesioner validasi poduk, dan kuesioner tanggapan siswa. Kuesioner penilaian silabus merupakan kuesioner
yang telah melalui tahap validasi pakar, sedangkan kuesioner penilaian RPPH dan kuesioner validasi produk merupakan kuesioner terstandar yang terdapat pada buku Materi Pelatihan Guru Implementasi Kurikulum 2013 Tahun 2014 SD Kelas I (Kemendikbud, 2014). Analisis data kuesioner akan dijelaskan secara rinci pada bagian berikut ini.
a) Analisis Kuesioner Penilaian Silabus
Penilaian silabus yang digunakan oleh sekolah dihitung menggunakan rumus sebagai berikut:
b) Analisis Penilaian RPPH dan Penilaian Validasi Produk
Instrumen penilaian RPPH dan penilaian validasi produk menggunakan jenis instrumen yang sama. Instrumen tersebut diperoleh dari buku Materi Pelatihan Guru Implementasi Kurikulum 2013 Tahun 2014 SD Kelas I (Kemendikbud, 2014: 127). Nilai yang diperoleh dari lembar kuesioner kemudian diolah dengan menggunakan rumus sebagai berikut.
Hasil penilaian yang telah dilakukan kemudian dikelompokkan ke dalam beberapa kriteria untuk mengetahui tingkat kualitas produk yang dihasilkan. Kriteria hasil penilaian dapat dilihat pada tabel 3.9 di bawah ini.
Nilai = � �� � �ℎ �
Tabel 3.9
Kriteria Penliaian RPPH
PERINGKAT NILAI
Amat Baik (AB) 90<AB<100
Baik(B) 80<B≤90
Cukup (C) 70<C≤80
Kurang (K) ≤70
c) Kuesioner Tanggapan Siswa
Data kiuesioner tanggapan siswa terhadap pembelajaran, dianalisis secara kualitatif yaitu dengan mendeskripsikan hasil tanggapan siswa terhadap pembelajaran. Analisis kuesioner tanggapan siswa dilakukan untuk mengetahui ketercapaian tujuan pembelajaran pada produk RPPH berbasis permainan anak dalam pembelajaran.
2. Analisis Wawancara
Wawancara dilaksanakan melalui wawancara langsung dan wawancara secara terstruktur. Tujuannya adalah untuk mengetahui kebutuhan guru dan siswa dalam implementasi Kurikulum 2013. Hasil wawancara dengan guru dan siswa akan dianalisis secara kualitatif yaitu dengan mendeskripsikan hasil wawancara untuk menganalisis kebutuhan guru dan siswa terkait dengan penerapan Kurikulum 2013. Data hasil Focus Group Discussion dianalisis untuk digunakan dalam menentukan potensi masalah yang ada di lapangan.
3. Analisis Observasi
Rubrik penilaian pembelajaran ini digunakan oleh peneliti agar mengetahui nilai kompetensi guru dalam melaksanakan pembelajaran menggunakan RPPH Kurikulum 2013. Data dianalisis dari kuesioner menjadi data interval. Skala
penilaian yang dikembangkan yaitu: (1) Amat Baik, (2) Baik, (3) Cukup, (4) Kurang. Skor yang di dapat dari hasil observasi dihitung dalam rumus berikut (Kemendikbud, 2014: 131)
Jumlah nilai yang di dapat di konversikan ke data kualitatif dengan kriteria seperti pada tabel 3.10 berikut:
Tabel 3.10
Kriteria Penilaian Hasil Observasi
Hasil perolehan nilai pada observasi pembelajaran kemudian dimasukkan kedalam kriteria pada tabel 3.10 di atas. Hal tersebut dilakukan agar mengetahui peringkat nilai observasi pembelajaran secara kualitatif. Kriteria yang diperoleh kemudian dijadikan peneliti sebagai data awal untuk menganalisis kebutuhan yang terdapat di lapangan.
4. Analisis Dokumentasi
Data yang dianalisis pada analisis dokumentasi adalah data hasil tes siswa. Peneliti menyusun 40 soal tes yang kemudian diuji validitas dan reliabilitasnya. Soal yang digunakan dalam uji pretest dan posttest hanya soal yang tergolong valid. Validasi soal tes dihitung menggunakan rumus korelasi point biserial. Peneliti menggunakan rumus korelasi point biserial karena variabel butir soal
PERINGKAT NILAI
AmatBaik (AB) 90<AB<100
Baik(B) 80<B≤90
Cukup (C) 70<C≤80
Kurang (K) ≤70
pada soal pilihan ganda bersifat dikotomi. Variabel soal dikatakan dikotomi karena skor-skor yang terdapat pada butir soal hanya ada satu dan nol (Surapranata, 2009: 61). Korelasi biserial ditentukan dengan menggunakan persamaan:
Keterangan:
= koefisien korelasi biserial
= rerata skor pada tes dari peserta tes yang memiliki jawaban benar = rerata skor total
SD = standar deviasi skor total
p = proporsi peserta tes yang jawabannya benar pada soal
q = 1 - p
Suatu soal dikatakan valid apabila r hitung lebih besar dari r tabel. Jumlah responden pada uji validitas adalah 30 responden, maka r tabelnya sebesar 0,361 pada taraf signifikansi 5% dan 0,463 pada taraf signifikansi 1% (Sugiyono, 2011: 333). Analisis data yang pada validitas soal dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan bantuan program SPSS for Windows Release 16.
Setelah di dapat hasil soal yang valid, tahap berikutnya adalah mencari reliabilitas dari soal tersebut. Uji reliabilitas dilakukan untuk mengetahui reliabilitas instrumen pembelajaran berupa soal evaluasi. Tujuan dari reliabilitas adalah untuk memperkuat hasil pengukuran suatu instrument. Reliabilitas soal dapat dianalisis dengan menggunakan metode Alpha Cronbach (Purwanto, 2009: 175). Berikut rumus untuk mencari reliabilitas suatu data.
Keterangan: n = Jumlah butir
= Varians butir = Varians total
Hasil perhitungan dari uji relabilitas ini berpedoman pada tabel kriteria koefisien reliabilitas menurut Sugiyono (2011: 131).
Tabel 3.11
Kriteria Koefisien Reliabilitas
Interval koefisien reliabilitas Kualitatif 0,91 – 1,00 Sangat tinggi
0,71 – 0,90 Tinggi
0,41 – 0,70 Cukup
0,21 – 0,40 Rendah
Negatif – 0,20 Sangat rendah
Uji reliabilitas soal dalam penelitian ini juga menggunakan bantuan program SPSS for Windows Release 16. Uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui tingkat koefisien reliabilitas suatu soal.
G. Jadwal Penelitian
Penelitian ini direncanakan mulai dari awal bulan Agustus 2014 dan dilaksanakan selama 5 bulan yaitu terhitung mulai dari bulan Agustus 2014- Januari 2015.
− − −
⅀ �
Tabel 3.12 Jadwal Penelitian No. Kegiatan Bulan / Tahun 2014 A gust us Septe m ber O ktob er N ovem be r D es em b er Janu ari
1. Konsultasi dengan dosen pembimbing
2. Survei ke sekolah dan meminta izin penelitian
3. Menyusun instrumen analisis kebutuhan (wawancara, observasi, dan dokumentasi)
4. Pengumpulan data dan analisis data
5. Penyusunan proposal skripsi dan produk berupa RPPH
6. Validasi produk oleh para pakar 7. Analisis hasil validasi produk
8. Revisi produk
9. Uji coba lapangan terbatas 10. Olah data hasil uji coba lapangan
terbatas
11. Penulisan laporan penelitian dalam bentuk skripsi
12. Ujian skripsi 13. Revisi skripsi
14. Penyerahan dokumen resmi skripsi kepada dekan
77