SKRIPSI
Diajukan untuk Menempuh Ujian Akhir Sarjana Program Strata Satu Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia
YOGI PUTRA RUFIANDI
10104162
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
BANDUNG
APLIKASI BERITA ONLINE “GREY MAGAZINE”
YOGI PUTRA RUFIANDI
10104162
Menyetujui, Pembimbing
Andri Heryandi, S.T. NIP. 41277006007
Ketua Jurusan Teknik Informatika
APLIKASI BERITA ONLINE “GREY MAGAZINE”
YOGI PUTRA RUFIANDI
10104162
Penguji III
Irawan Afrianto, S.T. NIP. 41277006009
Penguji II
Andri Heryandi, S.T. NIP. 41277006007 Penguji I
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama :Yogi Putra Rufiandi
Nim :10104162
Judul Tugas Akhir :Aplikasi Berita Online ”Grey Magazine”
Menyatakan bahwa saya tidak melakukan tindakan meniru, menyalin atau menjiplak tugas akhir / karya ilmiah yang telah ada. Apabila saya terbukti melakukan kegiatan tersebut, maka saya bersedia untuk menerima sanksi yang diberikan sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan dan berlaku di jurusan Teknik Informatika Universitas Komputer Indonesia .
Mengetahui, Yang memberi pernyataan
ii
“GREY MAGAZINE”
by
Yogi Putra Rufiandi
10104162
News Online Application is an application joining between media print by electronic media which can good for supporting various information in Grey Magazine.
News Online Application represent the part of system of information service, what developed to collect, process and keep data or news article so that data or visible the news article return later on the day and earn channelled by as an information which good for.
Exist from development of News Online Application is making of application Komputer capable to deputize designed information system as a whole.
News Online Application able to manage data or news article covering matters in around children SMA and also yield complete report, accurate and always actual to each every activity of children SMA.
Result from scheme of News Online Application indicate that role of computer application in information system of vital importance as supporter in improving quality of information activity in this time.
Application of This News Online made by using Ianguage of pemrograman
i
“GREY MAGAZINE”
Oleh
Yogi Putra Rufiandi
10104162
Aplikasi Berita Online adalah suatu aplikasi yang menggabungkan antara media cetak dengan media elektronik yang dapat berguna untuk mendukung berbagai informasi di Grey Magazine.
Aplikasi Berita Online merupakan bagian dari system pelayanan informasi, yang dikembangkan untuk mengumpulkan, mengolah dan menyimpan data atau artikel berita sehingga data atau artikel berita tersebut dapat dilihat kembali dikemudian hari dan dapat disalurkan sebagai suatu informasi yang berguna.
Wujud dari pengembangan Aplikasi Berita Online adalah pembuatan aplikasi Komputer yang mampu mewakili sistem informasi yang dirancang secara keseluruhan.
Aplikasi Berita Online yang dihasilkan mampu mengelola data atau artikel berita yang meliputi berbagai hal seputar anak-anak SMA serta menghasilkan laporan yang lengkap, akurat dan selalu actual untuk setiap kegiatan anak-anak SMA.
Hasil dari perancangan Aplikasi Berita Online menunjukkan bahwa peranan aplikasi Komputer dalam sistem informasi sangat penting sebagai penunjang dalam meningkatkan kualitas kegiatan informasi saat ini.
iii
Dengan mengucapkan puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Illahi
Rabbi atas segala rahmat dan karunia yang telah diberikan kepada penulis,
sehingga dapat menyelesaikan laporan tugas akhir ini.
Laporan tugas akhir ini sebagai salah satu syarat untuk menempuh ujian
akhir pada program Strata 1 Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknik
dan Ilmu Komputer, Universitas Komputer Indonesia, Bandung.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan tugas akhir ini masih
banyak kekurangannya, walaupun demikian, penulis berusaha untuk menyusun
laporan tugas akhir ini sebaik-baiknya, sesuai dengan kemampuan yang dimiliki.
Dalam menyelesaikan tugas akhir ini penulis telah banyak menerima
bantuan, bimbingan, dan petunjuk dari berbagai pihak, maka dalam kesempatan
ini tidak lupa penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Allah Subhanahu Wa Ta’ala yang telah memberikan petunjuk dan
hidayahNya selama ini sehingga penulis dapat bekerja dan berkarya lebih
baik lagi.
2. Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Aalihi Wa Sallam yang telah berani
menyampaikan ayat-ayatNya di bumi ini sehingga umat manusia
khususnya penulis mendapatkan kecerahan atas aturan-aturanNya.
iv Teknik dan Komputer.
6. Ibu Mira Karnia Sabariah, S.T., M.T., selaku Ketua Jurusan Teknik
Informatika.
7. Bapak Muhammad Nasrun, S.Si, M.T., selaku dosen wali.
8. Bpk. Andri Heryandi S.T. selaku pembimbing Tugas Akhir.
9. Seluruh staf dosen jurusan Teknik Informatika.
10. Bapak Yusuf, selaku pembimbing lapangan di Grey Magazine
11. Thank’s to My honey bunny sweety, buatsupportnya.
12.My friend, Joko, Haris, Mail, Aap, Cepi, Yanwar, hatur nuhun pertemanan
kita lebih baik dan bernilai dari segalanya.
13. Untuk semua teman-teman di Jurusan Teknik Informatika IF-4 yang tidak
dapat disebutkan satu persatu. Kalian adalah temanku dan saudaraku.
14. Temen-Temen Kost an Cisitu Lama 2, Arie, Ginting, Ananda, dan
anak-anak yang lain yang tidak dapat disebutkan namanya satu persatu, hatur
nuhun toz ngaganggu pekerjaan ku, kalian semua sahabat ku.
15. Dan thanx to Bu Dian dan Bpk Irawan selaku dosen Penguji atas segala
v
Bandung, Oktober 2001
vi
1.2. Identifikasi Masalah... 3
1.3. Maksud dan Tujuan ... 3
1.4. Batasan Masalah ... 4
1.5. Metodologi Penelitian ... 5
1.6. Sistematika Penulisan ... 6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 8
2.1. Tinjauan Perusahaan ... 8
2.1.1. Sekilas Grey Magazine ... 8
2.1.2. Struktur Organisasi ... 8
2.1.3. Deskripsi Tugas... 9
vii
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN ... 25
viii
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN ... 96
ix
5.1. Kesimpulan ... 120 5.2. Saran ... 120
x
Tabel 3.20. Tabel Keterangan Tampilan Jaringan Semantik Member ... 92
Tabel 3.21. Tabel Keterangan Tampilan Jaringan Semantik Administrator ... 94
Tabel 3.22. Tabel Keterangan Tampilan Jaringan Semantik Sponsor ... 95
Tabel 4.1. Tabel Implementasi Halaman Web untuk Pengunjung ... 106
xii
Gambar 2.2. Struktur Organisasi Departemen PR dan Grey Magazine Bandung ... 9
Gambar 3.1. ERD Pada Grey Magazine ... 27
Gambar 3.2. Diagram Konteks Grey Magazine ... 31
Gambar 3.3. DFD level 0 ... 32
Gambar 3.4. DFD level 1 Proses Login ... 33
Gambar 3.5. DFD level 1 Proses 2 Pengolahan Jenis Berita ... 33
Gambar 3.6. DFD level 1 Proses 4 Pengolahan Bukutamu ... 34
Gambar 3.7. DFD level 1 Proses 6 Pengolahan Data Admin ... 34
Gambar 3.8. DFD level 1 Proses 7 Pengolahan Iklan ... 35
Gambar 3.9. DFD level 2 Proses 6.1 Pengolahan Pengunjung ... 35
Gambar 3.10. DFD level 2 Proses 7.1 Pemasangan Iklan ... 35
Gambar 3.11. DFD level 21 Proses 7.2 Pengolahan Iklan ... 36
Gambar 3.12. DFD level 1 Proses 11 Pengolahan Jajak Pendapat ... 36
Gambar 3.13. Skema Relasi Sistem Berita Online di Grey Magazine ... 61
Gambar 3.14 Struktur Menu Admin ... 68
Gambar 3.15 Struktur Menu Anggota ... 68
Gambar 3.16 .Struktur Menu Sponsor... 69
Gambar 3.17. Struktur Menu Pengunjung ... 69
Gambar 3.18. Tampilan Halaman Utama ... 70
Gambar 3.19. Tampilan Halaman Profil ... 71
Gambar 3.20. Tampilan Halaman Contac Us ... 71
xiii
Gambar 3.25 Tampilan Halaman Kotak Pesan ... 74
Gambar 3.26. Tampilan Halaman Chating ... 74
Gambar 3.27 Tampilan Halaman Kirim Artikel ... 75
Gambar 3.28 Tampilan Halaman Baca Arsip ... 75
Gambar 3.29 Tampilan Halaman Ubah Artikel ... 76
Gambar 3.30 Tampilan Halaman Profil Anggota ... 76
Gambar 3.31 Tampilan Halaman Kirim Pesan ... 77
Gambar 3.32 Tampilan Halaman Konfirmasi Pendaftaran Anggota ... 77
Gambar 3.33 Tampilan Halaman Kirim ... 78
Gambar 3.34 Tampilan Halaman Mailbox ... 78
Gambar 3.35 Tampilan Halaman Salah Pengiriman Pesan ... 79
Gambar 3.36 Tampilan Halaman Salah Pengisian Kirim ... 79
Gambar 3.37 Tampilan Halaman Form Login Admin ... 80
Gambar 3.38 Tampilan Halaman Utama Admin ... 80
xiv
Gambar 3.50 Tampilan Halaman Pesan kesalahan Daftar Sponsor ... 86
Gambar 3.51 Tampilan Halaman Pesan Kesalahan Daftar Sponsor ... 87
Gambar 3.52 Tampilan Halaman Form Konfirmasi Sponsor ... 87
Gambar 3.53 Tampilan Halaman Lihat Iklan ... 88
Gambar 3.54 Tampilan Form Pasang Iklan ... 88
Gambar 3.55 Tampilan Form Pilih Jajak Pendapat... 89
Gambar 3.56 Tampilan Form Lihat Hasil Jajak Pendapat ... 89
Gambar 3.57 Jaringan Semantik Member ... 91
Gambar 3.58 Jaringan Semantik Admin ... 94
xv
NO SIMBOL NAMA KETERANGAN
1 Proses Menentukan kegiatan proses dari
operasi program komputer
2 Dokumen Menunjukan arus dari ke suatu arus
3 Simpan File non-komputer yag diarsipkan
4 Proses Manual Menunjukan kegiatan proses yang
manual
6 Penyelesaian Untuk menyeleksi kondisi
xvi
2 Menunjukan hubungan logical
antara satu file dengan file
lainnya.
3 Menunjukan atribut suatu
entitas
4 N 1 Menunjukan hubungan banyak ke satu (N-1)
5 1 N Menunjukan hubungan satu ke banyak (1-N)
6 N N Menunjukan hubungan banyak ke banyak (N-N)
3. Diagram Arus Data (Data Flow Diagram)
NO SIMBOL NAMA KETERANGAN
1 Entitas Menggambarkan kegiatan
proses dari operasi program komputer
2 Proses Menggambarkan kegiatan atau
xvii
4 Penyimpanan Data Menggambarkan suatu tempat
xviii
1 1.1 Latar Belakang Masalah
Di zaman yang sudah maju seperti sekarang ini, teknologi komunikasi dan
elektronik sudah berkembang sedemikian pesat, sehingga menyebabkan
bidang-bidang lain juga turut mengalami peningkatan dalam hal kualitas, kecepatan,
kepraktisan dan juga kemudahan, salah satunya adalah bidang informasi dan
hiburan. Dengan adanya teknologi internet, web, dan e-mail, maka proses
pembelajaran dapat disampaikan melalui media halamanweb.
Institusi informasi dan hiburan sekarang ini diharapkan dapat memanfaatkan
dengan baik teknologi web sebagai sarana informasi dan hiburan. Teknologi
komputerlah yang membawa perubahan begitu besar khususnya dibidang
informasi dan hiburan. Kini aplikasi dari teknologi komputer sangat diprioritaskan
penggunaannya oleh berbagai negara di dunia. Karena dengan teknologi
komputer, penyelesaian suatu masalah dapat diselesaikan dengan cepat dan
efisien. Tidak terkecuali negara Indonesia yang merupakan negara berkembang.
Kini hampir semua instansi baik instansi pemerintah maupun swasta
menggunakan teknologi komputer dalam mengaplikasikan pekerjaannya.
Grey Magazine adalah sebuah media cetak yang diterbitkan oleh PT Ghalia
Indonesia Printimg – Divisi Media yang bergerak dibidang informasi dan hiburan
remaja yang ditargetkan untuk anak SMU dan sederajat yang ada disekitar
Dalam perkembangan dunia web yang semakin cepat ini. Penggunaan
program yang bekerja dalam website sebagai pengolah data dan database sebagai
media penyimpanan data tidak dapat ditawar lagi. Website yang statis, yakni
hanya menyajikan data statis dan membuat pengunjung tidak dapat berinteraksi
untuk memberikan argumentasinya, sangatlah membosankan. Akibatnya website
tersebut akan kehilangan konsumen. Agar pengunjung dapat tertarik pada website
yang dibuat, pengunjung harus dapat berinteraksi dengan webserver atau
pengunjung lain.
Berita atau informasi yang ada sekarang ini dapat kita peroleh dari berbagai
media seperti televisi, radio, majalah, koran, internet, dan lain-lain. Banyak
keuntungan yang dapat kita peroleh dari beriita online di internet, salah satunya
adalah berita online di internet tidak seperti berita di televisi dan radio, kita dapat
mengulang kembali berita yang sedang kita lihat bahkan kita juga dapat melihat
berita satu bulan yang lalu. Selain itu beritanya dapat kita pilih sesuai kategori
yang kita inginkan dan masih banyak lagi keuntungan yang kita dapat dari situs
berita online..
Dengan adanya web site berita online pada Grey Magazine, para remaja
khususnya anak-anak SMU dan sederajat dapat melihat profile Grey Magazine
dan dapat mengetahui informasi yang diberikan oleh Grey Magazine seputar
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka bisa diidentifikasi beberapa
permasalahan yaitu :
1. Bagaimana membangun sebuah perangkat lunak sebagai sarana untuk
memperkenalkan profil Grey Magazine kepada para remaja khususnya
anak-anak SMU dan sederajat yang berada disekitar Bandung dan
Cimahi.
2. Bagaimana membangun aplikasi berita online untuk menyimpan dan
menampilkan berita-berita yang ada pada Grey Magazine.
3. Bagaimana membangun aplikasi berita online untuk menyebarluaskan
berita-berita yang ada pada Grey Magazine kepada para remaja
khususnya anak-anak SMU dan sederajat yang berada disekitar
Bandung dan Cimahi yang efektif dan efisien berbentukweb site.
4. Bagaimana membangun rancangan aplikasi berita online menjadi
aplikasi berbasis web yang interaktif (komunikasi dua arah)..
5. Bagaimana membangun menejemen iklan menggunakan pembayaran
secara transfer antar rekening bank.
1.3 Maksud dan Tujuan a. Maksud
Adapun maksud dari penelitian dan pembuatan aplikasi ini adalah untuk
membangun berita online Grey Magazine berbasis web untuk anak-anak SMU
b. Tujuan
Setelah diimplementasikannya sistem web-site ini diharapkan dapat terjadi
hal-hal berikut :
1. Berita yang ada pada Grey Magazine dapat dilihat kapanpun dan
dimanapun selama ada fasilitas internet
2. Berita yang ada pada Grey Magazine dapat dilihat beberapa bulan
yang lalu masih dapat dilihat sekarang
3. Kita dapat memilih berita yang ada pada Grey Magazine berdasarkan
kategori yang kita inginkan
4. Dapat dengan cepat melihat berita yang telah diup-date
5. Agar para remaja khususnya anak-anak SMU dan sederajat dapat lebih
mengenal porfil Grey Magazine
6. Para Member yang ada pada Grey Magazine dapat berkomunikasi dua
arah secara online
1.4 Batasan Masalah
Agar masalah yang sedang penulis tinjau lebih terarah dan mencapai
sasaran yang telah ditentukan, yaitu membuat web-site untuk Grey Magazine,
maka penulis membatasi masalah hanya kepada hal- hali dibawah ini :
1. Menggunakan bahasa pemrograman PHP dan database MySql
2. Login para pengguna sistem ini
3. Hak akses tiap jenis pengguna
5. Pengelolaanup-date berita
6. Pengelolaan menejemen iklan menggunakan transfer antar rekening
bank
1.5 Metodologi Penelitian
Metodologi penelitian yang akan digunakan meliputi pengumpulan dan
pengolahan data yang dilakukan dengan cara, sebagai berikut :
a. Pengumpulan Data
1. Study Literature (Studi Pustaka), yaitu:
Penelitian dilakukan dengan mengumpulkan data-data dan membaca
berbagai literatur yang berhubungan dengan masalah yang akan
dibahas seperti buku-buku, skripsi, jurnal-jurnal maupun
karangan-karangan yang isinya berkaitan erat dengan masalah yang akan diteliti.
Model proses yang digunakan untuk membangun aplikasi ini adalah
dengan menggunakan model Waterfall, yang didalamnya mencakup
proses-proses berikut :
1. Rekayasa dan pemodelan sistem informasi ( System Enginering )
2. Analisis kebutuhan perangkat lunak ( System Analysis )
3. Desain / Perancangan ( System Design )
4. Generasi Kode ( System Coding )
5. Pengujian ( System Testing )
2. Studi Lapangan
Penelitian yang dilakukan dengan cara mengumpulkan sejumlah data
(kebutuhan-kebutuhan nyata) yang dilakukan pada tempat akan
diterapkannya aplikasi (di tempat penelitian)
1.6 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan proposal penelitian ini disusun untuk memberikan
gambaran umum tentang penelitian yang dilakukan. Sistematika penulisan
penelitian ini adalah sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Menguraikan tentang latar belakang permasalahan, Identifikasi masalah,
maksud dan tujuan, batasan masalah, metodologi penelitian, dan sistematika
penulisan.
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA
Membahas berbagai konsep dasar dan teori-teori yang berkaitan dengan
topik tugas akhir yang dilakukan dan hal-hal yang berguna dalam proses analisis
permasalahan serta tinjauan terhadap penelitian-penelitian serupa yang telah
pernah dilakukan sebelumnya termasuk sintesisnya.
BAB III. ANALISIS DAN PERANCANGAN
Bab ini menjelaskan mengenai analisis dan perancangan sistem yang terdiri
analisis basis data, analisis kebutuhan non fungsional dan fungsional. Perancangan
sistem terdiri dari perancangan alir data, perancangan basis data dan perancangan
antar muka dan jaringan semantik dari aplikasi berita online yang akan di
implementasikan diweb-siteGrey Magazine..
BAB IV. IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
Bab ini membahas tentang implementasi sistem dalam bentuk program
aplikasi yang dikembangkan berdasarkan tahapan analisis dan perancangan.
Kemudian dilakukan tahapan pengujian sistem menggunakan metode pengujian
black box sehingga sistem sesuai dengan kebutuhan perancangan
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
Berisi kesimpulan dan saran yang sudah diperoleh dari hasil penulisan tugas
8 2.1.1 Sekilas Grey Magazine
Grey Magazine merupakan Instansi yang cukup lama bergerak di bidang
informasi dan hiburan, Grey Magazine sendiri berdiri pada bulan september 2005
dikantor yang dulunya berada dijalan Sulanjana 11 Dago dan sekarang sudah
berpindah ke Komp. Sumber Sari Indah Jl. Sumber Hegar IV No. 12-7 Bandung.
Grey magazine memproduksi majalah khusus untuk anak-anak SMA Bandung
dan sekitarnya. Majalah Grey memuat berbagai informasi, event, bahkan sampai
ramalan bintang khusus anak SMA.
2.1.2 Struktur Organisasi
Struktur organisasi menggambarkan struktur kerja dari suatu organisasi.
Struktur organisasi hanya dapat menunjukan hubungan wewenang yang formal
saja dan tidak dapat menggambarkan seberapa besar wewenang, tanggung jawab
dan deskripsi pekerjaan yang terperinci.
Struktur organisasi mempunyai arti penting karena struktur organisasi
merupakan benruk formal kegiatan dan hubungan antara berbagai subunit
bagian-bagian didalam perusahaan, dengan mengetahui struktur organisasi dapat
Gambar 2.1 Struktur Organisasi Grey Magazine Bandung
Gambar 2.2 Struktur Organisasi Departemen PR & Promotion
Grey Magazine Bandung
2.1.3 Deskripsi Tugas
Definisi tugas digunakan untuk mengetahui tugas, wewenang, tanggung
jawab dari masing-masing bagian. Definisi tugas yang ada di Grey Magazine
2.2 Landasan Teori
2.2.1 Konsep dasar informasi 2.2.1.1 Pengertian Informasi
Informasi merupakan hasil pemrosesan, manipulasi dan
pengorganisasian/penataan dari sekelompok data yang mempunyai nilai
pengetahuan (knowledge) bagi penggunanya. Namun istilah ini memiliki banyak
arti bergantung pada konteksnya, dan secara umum berhubungan erat dengan
konsep seperti arti, pengetahuan, negentropy, komunikasi, kebenaran,
representasi, dan rangsangan mental. Kualitas informasi dapat dipengaruhi oleh
enam hal, yaitu :
a. Relevan
b. Akurat
c. Tepat waktu
d. Ekonomis
e. Efisien
f. Dapat dipercaya
2.2.1.2 Pengertian Sistem
Sistem berasal dari bahasa Latin (syst ma) dan bahasa Yunani (sust ma) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan
2.2.2 Pengertian Sistem Informasi
Sistem informasi adalah aplikasi komputer untuk mendukung operasi dari
suatu organisasi: operasi, instalasi, dan perawatan komputer, perangkat lunak, dan
data.
2.2.2.1 Komponen Sistem Informasi
Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebutkan
dengan istilah blok bangunan (building blok), yaitu blok masukan (input blok),
blok model (model block), blok keluaran (output block), blok teknologi
(technology block), blok basis data (database block), dan blok kendali (control
block).
1. Blok Masukan
Input mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi, input disini
termasuk metode-metode dan media untuk menangkap data yang akan
dimasukan, yang dapat berupa dokumen-dokumen dasar.
2. Blok Model
Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematik yang
akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan
cara yang tertentu untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.
3. Blok Keluaran
Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang
berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen
4. Blok Teknologi
Teknologi merupakan “kotak alat” (tool-box) dalam sistem informasi.
Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan
dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan membantu
pengendalian dari sistem secara keseluruhan. Teknologi terdiri dari 3 bagian
utama, yaitu teknisi (humanware atau brainware), perangkat lunak (software)
dan perangkat keras (hardware).
5. Blok Basis Data
Basis data (database) merupakan kumpulan-kumpulan dari data yang saling
berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan di perankat keras computer
dan digunakn perangkat lunak untuk memanipulasinya. Organisasi basis data
yang baik juga berguna untuk efisiensi kapasitas penyimpananny. Basis data
diakses atau dimanipulasi dengan menggunakan perangkat lunak paket yang
disebut dengan DBMS (Database Management System).
6. Blok Kendali
Beberapa pengendalian perlu dirancang dan ditetapkan untuk meyakinkan
bahwa hal-hal yang dapat merisak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur
terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung diatasi.
2.2.3 Pengertian Rekayasa Perangkat Lunak
Rekayasa perangkat lunak adalah pendekatan sistematis untuk merekayasa
perangkat lunak yang handal atau bermutu, tepat waktu dan dengan biaya yang
2.2.4 Pengembangan perangkat lunak
Rekayasa perangkat lunak atau tim perekayasa harus menggabungkan
stratei pengembangan yang melingkupi lapisan proses, metode, dan alat-alat bantu
serta fase-fase generic. Strategi ini sediang diacukan sebagai model proses atau
paradigma rekayasa perangkat lunak.
Perangkat lunak yang disimpan atau digunakan dalam jangka waktu yang
cukup lama akan menimbulkan masalah apabila sering diabaikan atau tidak
diperhatikan perkembangannya. Permasalahan yang akan timbul dari penggunaan
perangkat lunak yang cukup lama adalah :
1. adanya kebutuhan baru. Sebagai contoh pada saat ini berkembangnya
perangkat lunak berbasis web.
2. Untuk mengurangi kompleksitas, biaya dan waktu pemasaran. Sebagai
contoh pemanfaatan dari perkembangan bahasa pemrograman tingkat tinggi.
3. Mengurangi cacat. Sebagai contoh dengan cara membuat standarisasi dari
pengkodean yang tidak sesuai.
Evolusi perangkat lunak diperlukan untuk menyelesaikan permasalahan
yang timbul dari penggunaan perangkat lunak yang lama, yang terdiri dari :
1. Pembangunan perangkat lunak
Pembangunan perangkat lunak meliputi permintaan (requirement),
spesifikasi, perancangan (design), testingdan sebagainya.
Perawatan perangkat lunak merupakan proses-proses untuk memperpanjang
waktu penggunaan sistem perangkat lunak yang ada, sehingga tetap dapat
dipergunakan sebagaimana mestinya dengan baik.
3. Migrasi perangkat lunak
Proses-proses yang memindahkan sistem yang ada ke sistem yang baru
dikarenakan perkembangan dari kebutuhan perangkat lunak tersebut.
2.2.5 Model Proses Perangkat Lunak
Model proses perangkat lunak merupakan representasi abstrak dari proses
perangkat lunak. Setiap model proses merepresentasikan suatu proses dari sudut
pandang tertentu sehingga memberikan informasi parsial mengenai proses
tersebut.
Model proses perangkat lunak terdiri dari :
1. ModelWaterfall
Model waterfall adalah paradigma rekayasa perangkat lunak yang paling luas
dipakai dan paling tua. Model waterfall mengusulkan sebuah pendekatan
kepada perangkat lunak yang sistematis dan sekuensial yang mulai pada
tingkat dan kemajuan sistem pada seluruh analisis, desain, kode, pengujian,
dan pemeliharaan. Setelah setiap tahap didefinisikan, tahap tersebut diakhiri
dan pengembangan berlanjut ketahap berikutnya.
2. Model Incremental
Incremental model mengirimkan sebagian produk kecil yang merupakan
mengembangkan dibuatnya produk lain untuk melengkapi perangkat lunak
tersebut.
3. ModelRapid Application and Development (RAD)
Model Rapid Application and Development (RAD) merupakan sebuah model
proses perkembangan perangkat lunak sekuensial linier yang menekankan
siklus perkembangan yang sangat pendek.
4. Model Evolusioner
a. Model Prototipe
Model prototipe merupakan metode yang baik bagi pelanggan yang hanya
menjelaskan sistem secara umum tidak secara detail. Dimulai dengan
pengumpulan kebutuhan. Pengembang dan pelanggan bertemu dan
mendefinisikan obyektif keseluruhan dari perangkat lunak,
mengidentifikasikan segala kebutuhan yang diktahui, dan area garis besar
dimana definisi lebih jauh merupakan keharusan kemudian dilakukan
“perancangan kilat”.
b. Model Spiral
Model spiral merupakan model proses perangkat lunak yang evolusioner yang
merangkai sifat iterative dari protitipe dengan cara control dan aspek sistematis
dari model sekuensial linear. Model ini berpotensi untuk pengembangan versi
pertambahan perangkat lunak secara cepat.
Model perkembangan konkuren digunakan sebagai paradigm bagi
pengembangan aplikasi client/server. Model proses konkuren dikendalikan
oleh kebutuhan para pemakai, keputusan manajemen, hasil kajian.
2.2.6 Pengertian Basis data dan sistem basis data
Basis data (bahasa Inggris: database), atau sering pula dieja basisdata,
adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik
sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk
memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan
untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem
manajemen basis data (database management system, DBMS). Sistem basis data
dipelajari dalam ilmu informasi.
Sedangkan Konsep dasar dari basis data itu sendiri basis data adalah
kumpulan dari catatan-catatan, atau potongan dari pengetahuan. Sebuah basis data
memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya:
penjelasan ini disebut skema. Skema menggambarkan obyek yang diwakili suatu
basis data, dan hubungan di antara obyek tersebut. Ada banyak cara untuk
mengorganisasi skema, atau memodelkan struktur basis data: ini dikenal sebagai
model basis data atau model data. Model yang umum digunakan sekarang adalah
model relasional, yang menurut istilah layman mewakili semua informasi dalam
bentuk tabel-tabel yang saling berhubungan dimana setiap tabel terdiri dari baris
Dalam model ini, hubungan antar tabel diwakili denga menggunakan nilai yang
sama antar tabel.
Salah satu definisi cukup lengkap dan baik tentang istilah basis data adalah pengertian yang diberikan oleh James Martin (1975) yaitu sebagai berikut :
“ A database may be defined as a collection of interrelated data stored
together without harmful or unnecessary redundancy to serve data one or more
applications in an optimal fashion; the data are stored so they are independent of
programs with use the data; a common and controlled approach its used in adding
new data and in modifying and retrieving existing data within the database .
Dengan memahami pengertian diatas, maka istilah basis data dapat dipahami sebagai suatu kumpulan data terhubung (interrelated data) yang disimpan secara bersama-sama pada suatu media, tanpamengatapsatu sama lain [5]. Suatu basis data mempunyai kriteria penting yang harus dipenuhi, yaitu :
Analisis terstruktur adalah aktivitas pembangunan model. Analisis tersturktur menggunakan notasi yang sesuai dengan prinsip analisis operasional dapat menciptakan model yang menggambarkan muatan dan aliran informasi, membagi sistem secara fungsional dan secarabehavioral,dan menggambarkan esensi dari apa yang harus dibangun.
2.2.7.1 Entity-relationship Diagram(ERD)
ERD adalah model konseptual yang mendeskripsikan hubungan antara
penyimpanan (dalam DFD). ERD digunakan untuk memodelkan struktur data dan
hubungan antar data. Dengan ERD, model dapat diuji dengan mengabaikan proses
ERD pertama kali dideskripsikan oleh Peter Chen yang dibuat sebagai
bagian dari perangkat lunak Case.
2.2.7.2 Data Flow Diagram (DFD)
DFD (Data Flow Diagram) adalah gambaran aliran informasi yang terlibat
dalam suatu prosedur (event), DFD terdiri dari DFD per-event dan DFD Lavelled,
yaitu DFD Level 1 dan DFD level 0. DFD event dan DFD Lavelled, dimana data
disimpan, proses apa yang menghasilkan data tersebut dan interkasi antara data
yang tersimpan dan proses yang dikenakan pada data tersebut.
1. Kejelasan dari menjalankan implementasi teknis sistem.
2. Pemahaman lebih jauh mengenai keterkaitan satu sama lain dalam
sistem dan subsistem.
3. Mengkomunikasikan pengetahuan sistem yang ada dengan pengguna
melalui diagram alir data.
2.2.8 Diagram Konteks
Diagram konteks memiliki pengertian diagram tingkat atas yang bisa juga
disebut sebagai diagram global, menggambarkan aliran data yang masuk dan
keluar dari sistem.diagram ini juga menggambarkan hubungan antara program
2.2.9 Data Dictionary(DD/kamus data)
Merupakan catalog (tempat penyimpanan) dari elemen-elemen yang
berada dalam suatu sistem. Kamus data mempunyai fungsi yang sama dalam
pemodelan sistem dan juga berfungsi membantu pelaku sistem untuk mengerti
aplikasi secara detail dan mengorganisasi semua elemen data yang digunakan
dalam sistem sehingga pemakai dan penganalisa sistem punya dasar pengertian
yang sama tentang masukan, keluaran, penyimpanan dan proses.
2.3 Pengertian Berita On-line
Dengan semakin berkembanya teknologi internet, semakin banyak pula
alternatif cara sebuah berita atau informasi ditampilkan dan didapatkan. Sekarang,
berita tidak hanya dalam bentuk konvensional seperti pada berita kertas seperti
koran, majalah, tabloid, dan buku. Sekarang, berita dapat dicari melalui media
elektronik misalnya radio, televisi, dan website berita di internet.
Setiap media memiliki kelebihan dan kekurangan. Misalnya, berita melalui
radio dan televsi. Berita yang disiarkan cukup up to date karena dapat langsung
didengar atau dilihat oleh konsumen, namun apabila terlewatkan tidak akan dapat
didengar atau dilihat kembali. Berbeda dengan koran, majalah, atau media cetak
yang lain. Berita yang dikandungnya mungkin agak terlambat karena berita hari
sebelumnya baru akan tercetak di edisi berikutnya, namun pembaca dapat
menyimpan berita tersebut dalam waktu yang dapat ditentukan dengan
Media berita online berusaha mewakili dan meminimalkan
kelemahan-kelemahan yang ada pada kedua jenis media berita tersebut. Berita yang
dikandungnya berusaha selalu up to date, yaitu setiap ada berita baru yang
di-upload akan seketika itu dapat dibaca oleh pengunjung. Data atau berita hari ini
tidak akan hilang walau sudah ditambah dengan berita berikutnya karena semua
data tersimpan dalam database,. Data yang ada dalam database ini masih dapat
diakses kembali oleh pengunjung menggunakan fasilitas pencarian atau arsip data
yang disediakan dalam website tersebut.
2.4 Pengertian Internet
Secara harfiah, internet (kependekan daripada perkataan 'inter-network')
merupakan rangkaian komputer yang berhubung menerusi beberapa rangkaian.
Manakala Internet ialah sistem komputer umum, yang berhubung secara global
dan menggunakan TCP/IP sebagai protokol pertukaran paket (packet switching
communication protocol). Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet.
Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah ini dinamakan internetworking.
Dikenal sebagai basis (foundation) dari “New Digital Networked
Economy” Karena sangat esensial, di Amerika Serikat banyak inisiatif yang
dimotori oleh pemerintah untuk menjamin dominasi Amerika di bidang ekonomi
baru ini Bandung High Tech Valley (BHTV), salah satu inisiatif di Indonesia Di
2.5 Sekilas PHP
PHP dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1994, pada awalnya tidak
untuk didistribusikan dan hanya digunakan pada homepage pribadinya. Pada
tahun 1995 dikeluarkan versi pertama yang dapat digunakan leh umum dengan
nama personal home page tools. Ditulis kembali pada pertengahan 1995 dan
diberi nama sebagai PHP/F1 version 2. F1 berasal dari paket Rasmus yang mana
merupakan html interpreter untuk data form. Pada hasil kombinasi tersebut juga
ditambah dukungan SQL. PHP/F1 terus berkembang dan banyak orang mulai
memberikan kontribusi dalam pengembangannya.
Pada tahun 1996 PHP/F1 diperkirakan telah digunakan 15.000 situs web
dunia, dan pada pertengahan 1997 jumlah ini berkembang melebihi 50.000. pada
pertengahan 1997 juga terjadi perubahan pada PHP dimana berubah menjadi
proyek yang didukung oleh team yang lebih terorganisasi. Parsernya ditulis ulang
oleh Zeev Suraski dan Andi Gutmans dan parser baru inilah yang membentuk
basis untuk PHP versi 3. Banyak kode utility telah selesai ditulis kembali.
PHP seperti kita ketahui ialah bahasa pemrograman berbasis web. Bahasa
ini mempunyai kelebihan yaitu kompabilitasnya dengan berbagai macam jenis
database ,dukungan dengan berbagai macam jenis sistem operasi.
2.6 Database Server MySQL
MySQL adalah suatu perangkat lunak database relasi (Relational
Database Management System atau RDBMS), seperti halnya ORACLE,
Postgresql, MS SQL, dan sebagainya. MySQL AB menyebut produknya sebagai
2.7 Menejemen Iklan
Bagi yang ingin memasang iklan pada website Grey Magazine, dapat
memasang dengan cara mentransfer uang ke rekening yang telah ditentukan dan
pemasang / sponsor harus mengisi form iklan yang telah disediakan di website
Grey Magazine. Pemasangan harga iklan dapat dibedakan berdasarkan
publisher, zone, dan besarnya tampilan iklan yang telah ditentukan pada website
1. Pendaftaran
Hanya dengan mengunjungi website Grey Magazine dan klik link
“Pasang Iklan”, pengunjung dapat melakukan pendaftaran untuk
menjadi sponsor iklan di website Grey Magazine tanpa syarat
apapun.
2. Sponsor Menambahkan Deposit
Hanya dengan deposit minimal Rp. 100.000,- sponsor sudah dapat
memilih tempat untuk memasang banner di website Grey
Magazine, sponsor juga diharapkan dapat menambah deposit point
untuk tetap bisa memasang banner di website Grey Magazine.
3. Sponsor Meng-Upload Banner
Setelah sponsor membuat desain banner, sponsor kemudian
melakukan upload file banner pada website Grey Magazine dengan
ukuran dan format yang telah ditentukan oleh Grey Magazine.
4. Sponsor Menentukan Publisher Untuk Banner
Setelah sponsor memilih publisher untuk banner yang tepat untuk
mengikalankan bisnis dari sponsor, kemudian sponsor dapat
menentukan zona mana yang tepat untuk memasang iklan,
selanjutnya adalah sponsor harus menentukan penawaran harga
untuk iklan dari sponsor. Sponsor harus memenangkan penawaran
dari sponsor lain agar banner dari sponsor dapat terpampang di
5. Banner Tampil Di Website Grey Magazine
Setelah sponsor berhasil memenangkan penawaran dengan sponsor
lain, maka banner dari sponsor yang memenangkan penawaran
25 3.1 Analisis Sistem
Analisis sistem adalah penguraian dari suatu Sistem Informasi yang utuh
ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan
dan mengevaluasi permasalahan, kesempatan, hambatan yang terjadi dan
kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikannya.
Melakukan analisis terhadap sistem yang sedang berjalan bertujuan
sebagai dasar perancangan atau perbaikan sistem yang lama. Dari hasil analisis
tersebut dapat diketahui kelemahan atau kekurangan sistem yang lama dan dapat
dirancang atau diperbaiki menjadi sebuah sistem yang lebih baik.
3.2 Masalah yang dihadapi
Pada sistem yang sedang berjalan ditemukan masalah – masalah atau
kendala yang sering terjadi, masalah – masalah tersebut antara lain :
1. Belum adanya pengelolaan menejemen iklan secara on-line disitus
perusahaan saat ini.
2. Masih belum ada pengelolaan interaksi para pengguna situs untuk
berkomunikasi dua arah antara pengguna situs yang satu dengan beberapa
pengguna situs yang lainnya.
3.3 Analisis Masalah
Ditinjau dari masalah yang dihadapi, maka dibangun suatu perangkat
lunak berbasis web untk mengatasi masalah – masalah tersebut. Pembuatan situs
ini dibuat secara dinamis yang bertujuan supaya situs ini dapat dikembangkan
kembali dikemudian hari sehingga memberikan kemudahan maintenance bagi
administrator dalam meng-update seluruh content. Selain itu, dapat memberikan
kemudahan dan kenyamanan bagi para pengguna dalam mendapatkan informasi
yang dibutuhkan.
Dan untuk menejemen iklan, apabila ada pihak yang ingin memasang iklan
pada web Grey Magazine ini, dapat mendaftar disitus dan mentrasfer uang antar
Bank.
3.4 Analisis Basis Data
Basis data atau sering pula dieja basis data, adalah kumpulan informasi
yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa
menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis
data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil
query basis data disebut sistem manajemen basis data (database management
system, DBMS). Sistem basis data dipelajari dalam ilmu informasi.
relational database management system (RDBMS) adalah sebuah
program komputer (atau secara lebih tipikal adalah seperangkat program
sekumpulan data yang disimpan secara terstruktur, dan melakukan operasi-operasi
atas data atas permintaan penggunanya.
Entity Relationship Diagram (ERD) yang ada pada sistem di Grey
Magazine dapat dilihat pada gambar 3.1
3.5 Analisis Kebutuhan Non-Fungsional
Dalam membangun Website Grey Magazine ini dibutuhkan beberapa alat
pendukung diantaranya adalah perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak
(software).
3.5.1 Perangkat Keras (Hardware)
Dalam membangun program aplikasi ini diperlukan alat pendukung
perangkat keras (hardware) untuk memperlancar proses perancangan dan
implementasi, perangkat keras (hardware) tersebut. Usulan perangkat keras bagi
admin, sponsor, member, dan pengunjung secara minimum diantaranya adalah :
a. Processor dengan kecepatan minimal 500 Mhz
b. RAM minimal 128 MB
c. Hard Disk minimal 20 GB
d. VGA minimal 64 MB
e. Monitor dengan resolusi 1024 x 768
f. Lan Card 10/100 Mbps
g. Koneksi Internet minimal 64 kbps
Apabila spesifikasi dari perangkat keras diatas lebih baik lagi, maka akan
lebih memperlancar proses perancangan dan implementasi.
3.5.2 Kebutuhan Perangkat Lunak (Software)
Kebutuhan perangkat lunak adalah faktor yang harus dipenuhi untuk
tujuan pembuatan aplikasi ini. Beberapa usulan perangkat lunak pendukung yang
sebaiknya digunakan sebagai berikut :
1. Windows sebagai sistem operasi
2. Developer tool menggunakan PHP
3. MySQL versi 5.
4. DBMS menggunakan PHPMyAdmin
5. Tool Antarmuka design Microsoft Visio 2003
6. Browser yang digunakan Internet Explorer, Opera, Mozila dan browser
lainnya
Kebutuhan antar muka eksternal : 1. Antarmuka pemakai.
Sebagai penunjang antarmuka pemakai dari perangkat lunak, diperlukan
web browser ,seperti: Internet Explorer 6 atau 7, Opera 9.10, atau yang setara.
2. Antarmuka komunikasi.
Untuk komunikasi antara server dan client akan menggunakan
jaringan internet. Oleh karena itu dibutuhkan koneksi internet untuk
mengakses aplikasi website ini.
3.6 Analisis Kebutuhan Fungsional
Seperti yang telah dibahas di atas, bahwa pembangunan perangkat lunak
berbasis web dapat membantu proses informasi yang lebih baik dengan berbagai
mencari berita yang diinginkan, melihat berita-berita dihari sebelumnya,
memperkenalkan profil majalah Grey dengan lebih luas. Selain itu, situs ini dapat
juga menambah banyak teman dari berbagai karakter dan gender yang berbeda.
Manfaat dari implementasi pembangunan website Grey Magazine ini adalah :
1. Perangkat lunak dibangun dengan menggunakan teknologi berbasis web
sehingga dapat diakses dimana saja selama komputer client yang
terkoneksi dengan jaringan internet.
2. Pendaftaran member atau anggota baru Padjar Grey dapat menggunakan
perangkat lunak ini..
3. Struktur berita setidaknya dapat terdokumentasi dengan baik.
4. Penyebarluasan informasi berita akan semakin efektif dan efisien,
termasuk ke kalangan pengguna teknologi internet.
5. Mengenalkan profil Grey Magazine.
3.7 Perancangan Sistem
Perancangan sistem merupakan bagian dari metedologi penelitian
pengembangan suatu perangkat lunak yang dilakukan setelah tahap analisis.
Perancangan bertujuan untuk memberikan gambaran secara terperinci.
Perancangan sistem diharapkan dapat memecahkan permasalahan yang ada.
Tahapan ini menyangkut mengkonfirmasi dari komponen-komponen
perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu sistem sehingga setelah instalasi
dari sistem akan benar-benar memuaskan dari rancang bangun yang telah
3.7.1 Perancangan Alir Data
Perancangan Aliran data menjelaskan tentang aliran data dari masukkan
pemrosesan hingga didapatkan suatu output dari pengolahan data tersebut.
Perancangan aliran data meliputi diagram konteks dan data flow diagram.
3.7.1.1Diagram Konteks
Diagram konteks adalah diagram tingkat atas yang bisa juga disebut
sebagai diagram global, diaram konteks menunjukan aliran data yang masuk ke
sistem. Diagram konteks pada sistem aplikasi berita online di Grey Magazine
dapat dilihat pada gambar 3.2
3.7.1.2 Aliran Informasi
Aliran informasi ini direpresentasikan dengan menggunakan data flow
diagram (DFD). DFD (Data Flow Diagram) adalah gambaran aliran informasi
yang terlibat dalam suatu prosedur (event), DFD terdiri dari DFD per-event dan
DFD Lavel, yaitu DFD Level 1 dan DFD level 0. DFD event dan DFD Level
digambarkan sebagai berikut :
1. Data Flow Diagram Level 0
1. Login
member admin
Data login,identitas pendaftar, data lupa password
info lupa password, valid invalid login, info sudah terdaftar
Data login,data lupa password infovvalid,invalid login Info artikel yang dicari
Data artikel yang dicari
member
admin
artikel
Info artikel yang dicari Info artikel yang dicari
Data artikel info artikel terbaru yang diketahui Data artikel terbaru yang diketahui Info sudah terdaftar,
Data pengiriman chating
pesan Info artikel yang dicari
Data artikel yang dicari
Data pengunjung Data login,data lupa password
11.
Info poling, rubah poling Data poling
12. Account Data Iklan Info Iklan
2. Data Flow Diagram Level 1 Proses 1 (Login)
Gambar 3.4 Data Flow Diagram Level 1 proses 1 (Login)
3. DFD level 1 Proses 2 (Pengolahan Jenis Artikel)
4. DFD level 1 Proses 4 (Pengolahan Guestbook)
Gambar 3.6 Data Flow Diagram Level 1 Proses 4 (Pengolahan Guestbook)
5. DFD level 1 Proses 6 (Pengolahan Data Admin)
6. DFD level 1 Proses 7 (Pengolahan Iklan)
Gambar 3.8 Data Flow Diagram Level 1 Proses 7 (Pengolahan Iklan)
7. DFD level 2 Proses 6.1 (Pengolahan Member)
8. DFD level 2 Proses 7.1 (Pemasangan iklan)
Gambar 3.10 Data Flow Diagram Level 2 Proses 7.1 (Pemasangan Iklan)
9. DFD level 2 Proses 7.2 (Pengolahan iklan)
10. DFD level 1 Proses 11 (Pengolahan jajak pendapat)
info pengisian jajak pendapat
11.5 Lihat hasil
jajak pendapat pengunjung
data pengisian jajak pendapat
Info hasil jajak pendapat data pengisian jajak pendapat
info hasil jajak pendapat info hasil jajak pendapat
data pengisian jajak pendapat
Gambar 3.12 Data Flow Diagram Level 1 Proses 11 (Pengolahan jajak pendapat)
3.7.1.3 Spesifikasi Proses
Spesifikasi proses digunakan untuk mendeskripsikan dari setiap fungsi
yang disajikan pada diagram alir data. Berikut spesifikasi proses ditunjuka pada
Tabel 3.1 Spesifikasi Proses
No Proses Keterangan
1
No.Proses 1
Nama proses Login
Source Admin, member
Input Data login (user, password)
Output Info login
Destination Admin, member
Logika proses - input (user, password)
Begin
If user and password valid then menu admin
Else pesan login invalid
End
2
No.Proses 2
Nama proses Jenis
Source Admin
Input Data jenis
Output Info jenis
Destination Member, admin
Logika proses Begin
If data jenis ada then tampil data jenis
Else batal
3
No.Proses 3
Nama proses Pencarian artikel
Source Pengunjung, member
Input Data artikel yang dicari
Output Info artikel
destination Pengunjung, member
Logika proses Begin input (data yang akan dicari)
If data artikel yang dicari ada then tampil artikel
yang dicari
Else data berita tidak ditemukan
End
4
No.Proses 4
Nama proses Informasi artikel
Source admin
Input Data artikel
Output Info artikel terbaru yang ingin diketahui
Destination Pengunjung, member
Logika proses Begin
If informasi ada then tampil informasi artikel
Else informasi tidak ada
End
5
Nama proses Pengolahan Data Admin
Source Admin
Input - Data member
- Data artikel
- Data jenis artikel
- Data artikel
Output - Info member
- Info artikel
- Info jenis artikel
- Info jenis
Destination Admin
Logika proses Begin
If login admin valid then tampil pengolahan data
admin
Else batal ( ulangi kembali )
End
No.Proses 1.1
Nama proses Login member
6
Input - Data login
- Identitas member
Output Info login
Destination member
Logika proses If user and password valid then login
Else info login invalid (ulangi kembali)
End
7
No.Proses 1.2
Nama proses Verifikasi login
Source Member, admin
Input Data login
Output Info login
Destination Member, admin
Logika proses If user and password valid then login
Else pesan invalid login
End
8
No.Proses 1.3
Nama proses Lupa password
Source member, admin
Input Data lupa password
Output Info lupa password
Logika proses If data lupa password valid then tampil lupa
password
Else invalid lupa password (ulangi kembali)
End
9
No.Proses 6.1
Nama proses Pengolahan member
Source Member
Input Identitas member
Output Info member
Destination Admin
Logika proses Begin
If data member ada then tampil member
Else data member tidak ada
End
10
No.Proses 6.1.1
Nama proses Tampil member
Source Member
Input Identitas member
Output Info member
Destination Admin
Logika proses Begin
If data member ada then tampil data pengunjung
End
11
No.Proses 6.1.2
Nama proses Hapus member
Source member
Input Indentitas member
Output Info data member
Destination Admin
Logika proses Begin
If member ketemu then tampil hapus data member
Else batal
End
12
No.Proses 6.3.1
Nama proses Tampil jenis artikel
Source Admin
Input
-Output Info jenis artikel
Destination Admin
Logika proses Begin
If data jenis ada then tampil jenis
Else batal
End
13
Logika proses Begin
If data jenis ketemu then ubah data bahan
Else batal
End
14
No.Proses 6.3.3
Nama proses Hapus jenis artikel
Source Admin
Input Data jenis
Output Info jenis
Destination Admin
Logika proses Begin
If data jenis ketemu then hapus data jenis
Else batal
End
No.Proses 4
Nama proses Buku tamu
15 Input Data Pengunjung, data member
Output Info pengunjung, info member
Destination Admin
Logika proses Begin
If data pengunjung, member ada then tampil data
pengunjung, member
Else informasi tidak ada
End
16
No.Proses 8
Nama proses Pesan
Source member
Input Data pesan
Output Info pesan
Destination member
Logika proses Begin
If data pesan ada then tampil data pesan
Else pesan tidak ada
End
17
No.Proses 9
Nama proses Chating
Source member
Input Isi chating
Destination member
Logika proses Begin
If isi chating ada then tampil isi chating
Else isi chating tidak ada
End
18
No.Proses 10
Nama proses Pendaftaran Pengunjung
Source Pengunjung
Input Data Pengunjung
Output Info Pengunjung
Destination Admin
Logika proses Begin
If data pengunjung ada then terdaftar data
pengunjung
Else data tidak ada
End
19
No.Proses 7
Nama proses Iklan
Source Sponsor
Input Data Sponsor, Data Iklan
Output Info Sponsor, Info Iklan
Destination Admin
If data iklan ada then tampil iklan
Else gagal tampil iklan
End
20
No.Proses 7.1
Nama proses Tampilan Iklan
Source Admin
Input Data Iklan
Output Info Iklan
Destination Admin
Logika proses Begin
If data iklan ada then tampil iklan
Else gagal tampil iklan
End
21
No.Proses 7.2
Nama proses Penghapusan Iklan
Source Admin
Input Data iklan
Output Info iklan
Destination Admin
Logika proses Begin
If data iklan valid then iklan dihapus
Else data gagal dihapus
22
No.Proses 11
Nama proses Tampil poling
Source Admin
Input Data poling
Output Info poling
Destination Member, pengunjung
Logika proses Begin
If data poling valid then tampil poling
Else poling gagal ditampilkan
End
23
No.Proses 11.2
Nama proses Tambah poling
Source Admin
Input Data poling
Output Info poling
Destination Member, pengunjung
Logika proses Begin
If data poling valid then tambah poling
Else poling gagal ditambah
End
No.Proses 11.3
24
Source Admin
Input Data poling
Output Info poling
Destination Admin
Logika proses Begin
If data poling valid then tambah poling
Else poling gagal ditambah
End
Destination Member, pengunjung
Logika proses Begin
If data poling valid then tambah poling
Else poling gagal ditambah
End
No.Proses 7.3
Nama proses Edit Iklan
Source Sponsor
26 Output Info iklan
Destination Member, Pengunjung
Logika proses Begin
If data iklan valid then iklan dirubah
Else data gagal dirubah
End
26
No.Proses 7.4
Nama proses Account
Source Sponsor
Input Data iklan
Output Info account
Destination admin
Logika proses Begin
If data account valid then account ditambah
Else data gagal ditambah
End
3.7.1.4 Kamus Data
Kamus data merupakan katalog (tempat penyimpanan) dari elemen-elemen
yang berada dalam suatu sistem. Kamus data mempunyai fungsi yang sama dalam
pemodelan sistem dan juga berfungsi membantu pelaku sistem untuk mengerti
dalam sistem sehingga pemakai dan penganalisa sistem punya dasar pengertian
yang sama tentang masukan, keluaran, penyimpanan dan proses.
Kamus data dibuat berdasarkan alur data yang ada di data flow diagram.
Arus data yang ada di data flow diagram bersifat global, hanya ditunjukan arus
datanya saja. Kamus data yang terdapat pada sistem tertera pada tabel 3.5
Tabel 3.2 Kamus Data Login
Where used / how used
- Bagian Admin proses 1.2 (input)
- Bagian Admin proses 1.3 (input)
- Bagian Member proses 1.1 (input)
- Bagian Member proses 1.2 (input)
- Bagian Member proses 1.3 (input)
- Bagian Sponsor proses 1.1 (input)
- Bagian Sponsor proses 1.2 (input)
- Bagian Sponsor proses 1.3 (input)
- Info login proses 1.1 (output)
- Info login proses 1.2 (output)
- Info login proses 1.3 (output)
Penjelasan = Data ini data admin, member, dan pengunjung saat login
agar dapat mengakses aplikasi
Nama_user * = [A...Z|a…z|0…9]
Password = [A...Z|a…z|0…9]
* = Primary Key
Tabel 3.3 Kamus Data Pengolahan Jenis Artikel
Where used / how used
- Admin proses 2.1 (input)
- Admin proses 2.2 (input)
- Admin proses 2.3 (input)
- Member proses 2.2 (input)
- Info Berita proses 2.1 (output)
- Info Berita proses 2.2 (output)
- Info Berita proses 2.3 (output)
Penjelasan = Data ini data berisi data jenis artikel
Struktur data = Id_artikel + jenis_ artikel + tanggal + gambar + judul_ artikel
+ Isi_ artikel
Id_ artikel * = [0…9]
Jenis_ artikel = [a…z|A…Z]
Tanggal = [datetime]
Gambar = [A...Z|a…z|0…9]
Judul_ artikel = [A...Z|a…z|0…9]
Isi_ artikel = [A...Z|a…z|0…9]
Tabel 3.4 Kamus Data Pengolahan Guestbook
Where used / how used
- Pengunjung proses 4.1 (input)
- Member proses 4.1 (input)
- Admin proses 4.2 (output)
- Admin proses 4.3 (input)
Penjelasan = Data ini data berisi data guestbook
Struktur data = Id_guestbook + nama + tanggal + alamat + email + pesan
Id_guestbook* = [0…9]
nama = [A...Z|a…z|0…9]
tanggal = [date]
alamat = [A...Z|a…z|0…9]
email = [A...Z|a…z|0…9|simbol]
pesan = [text]
* = Primary Key
Tabel 3.5 Kamus Data Pengolahan Data Admin
Where used / how used
- Admin proses 6.1 (input)
- Admin proses 6.2 (input)
- Admin proses 6.3 (input)
- Admin proses 6.4 (input)
- Admin proses 6.1 (output)
- Admin proses 6.2 (output)
- Admin proses 6.3 (output)
- Admin proses 6.4 (output)
- Admin proses 6.5 (output)
Penjelasan = Data ini berisi data admin
Struktur data = Id_admin + username + password + realpass + status
Id_admin* = [0…9]
Username = [a…z|A…Z|0…9]
password = [a…z|A…Z|0…9]
realpass = [a…z|A…Z|0…9]
status = [enum(“1”,”0”]
* = Primary Key
Tabel 3.6 Kamus Data Pengolahan Iklan
Where used / how used
- Admin proses 7.1 (output)
- Sponsor proses 7.2 (input)
- Admin proses 7.1 (input)
- Sponsor proses 7.2 (output)
Penjelasan = Data ini berisi data iklan
Struktur data = Id_iklan + user + tanggal + link + gambar + gambaradm +
Id_iklan* = [0…9]
User = [a…z|A…Z|0…9]
Tanggal = [date]
Link = [A...Z|a…z|0…9|simbol]
Gambar = [text]
Gambaradm = [text]
Penawaran = [0...9]
Buka = [0...9]
Status = [A...Z|a…z]
Letak = [0…9]
account = [0…9]
* = Primary Key
Tabel 3.7 Kamus Data Pengolahan Member
Where used / how used
- Admin proses 6.1.1 (input)
- Admin proses 6.1.2 (input)
- Admin proses 6.1.1 (output)
- Admin proses 6.1.2 (output)
Penjelasan = Data ini berisi data pengolahan member oleh admin
Struktur data = Id_member + user + email
Id_member = [0…9]
Email = [A...Z|a…z|0…9|simbol]
* = Primary Key
Tabel 3.8 Kamus Data Pemasangan Iklan
Where used / how used
- Admin proses 7.1.1 (input)
- Admin proses 7.1.2 (input)
- Admin proses 7.1.3 (input)
- Sponsor proses 7.1.1 (input)
- Sponsor proses 7.1.2 (input)
- Admin proses 7.1.1 (output)
- Sponsor proses 7.1.1 (output)
Penjelasan = Data ini berisi data pemasangan iklan
Struktur data = Id_sponsor + user + email + status + saldo + bayar + durasi
+ perpanjangan + tanggal + tgl_prpjg + jumlah
Id_sponsor = [0…9]
User = [a…z|A…Z|0...9]
Email = [A...Z|a…z|0…9|simbol]
Penerima = [a…z|A…Z]
Status = [Enum(“0”,”1”]
Saldo = [0…9]
Bayar = [Enum(“0”,”1”]
Perpanjangan = [Enum(’0’,’1’)]
Tanggal = [date]
Tgl_prpjg = [date]
Jumlah = [0…9]
* = Primary Key
Tabel 3.9 Kamus Data Pengolahan Iklan
Where used / how used
- Sponsor proses 7.2.2 (input)
- Sponsor proses 7.2.3 (input)
- Sponsor proses 7.2.4 (input)
- Sponsor proses 7.2.1 (output)
- Sponsor proses 7.2.2 (output)
- Sponsor proses 7.2.3 (output)
- Sponsor proses 7.2.4 (output)
Penjelasan = Data ini berisi data pengolahan iklan
Struktur data = Id_sponsor + user + email + link + status + saldo + bayar +
durasi + perpanjangan + tanggal + tgl_prpjg + jumlah
Id_sponsor = [0…9]
User = [a…z|A…Z|0...9]
Email = [A...Z|a…z|0…9|simbol]
Link = [a…z|A…Z|0...9]
Status = [Enum(“0”,”1”]
Saldo = [0…9]
Bayar = [Enum(“0”,”1”]
Durasi = [0...9]
Perpanjangan = [Enum(’0’,’1’)]
Tanggal = [date]
Tgl_prpjg = [date]
Jumlah = [0…9]
* = Primary Key
Tabel 3.10 Kamus Data Jajak Pendapat
Where used / how used
- Admin proses 11.1 (input)
- Admin proses 11.2 (input)
- Admin proses 11.3 (input)
- Member proses 11.4 (input)
- Member proses 11.5 (input)
- Pengunjung proses 11.1 (input)
- Pengunjung proses 11.1 (input)
- Admin proses 11.1 (output)
- Admin proses 11.2 (output)
- Admin proses 11.3 (output)
- Member proses 11.5 (output)
- Pengunjung proses 11.1 (output)
- Pengunjung proses 11.1 (output)
Penjelasan = Data ini berisi data jajak pendapat
Struktur data = Id_poling + topic + pil1 + pil2 + pil3 + pil4 + pil5 + dat1 +
dat2 + dat3 + dat4 + dat5 + status
Id_poling = [0…9]
Topik = [a…z|A…Z|0...9]
Pil1 = [A...Z|a…z|0…9]
Pil2 = [A...Z|a…z|0…9]
Pil3 = [A...Z|a…z|0…9]
Pil4 = [A...Z|a…z|0…9]
Pil5 = [A...Z|a…z|0…9]
dat1 = [0…9]
dat2 = [0…9]
dat3 = [0…9]
dat4 = [0…9]
dat5 = [0…9]
Status = [enum(”0”,”1”]
3.7.2 Perancangan Basis Data
Perancangan basis data merupakan tahapan untuk memetakan model
konseptual ke model basis data yang akan dipakai. Perancangan basis data dibagi
menjadi dua, yang pertama adalah skema relasi dan yang kedua adalah
perancangan struktur data.
3.7.2.1 Skema Relasi
Skema relasi adalah rangkaian hubungan antara dua tabel atau lebih pada
sistem database. Gambar 3.13 berikut ini merupakan penjelasan rangkaian
3.7.2.2 Perancangan Struktur Tabel
Perancangan struktur tabel adalah perancangan tabel – tabel yang akan
digunakan pada database. Tabel-tabel yang terdapat dalam basis data yang
digunakan dalam sistem aplikasi ini adalah :
Tabel 3.11 Tabel Anggota
No Field Type Size Keterangan
1 Id_anggota int 4 Pk
2 User Varchar 10
3 Nama Varchar 20
4 Pass Varchar 100
5 Ses Varchar 100
6 Ultah Date
7 Alamat Varchar 200
8 Tanggal Date
8 Email Varchar 100
10 Aktif Enum ( )
11 Telepon Varchar 12
12 Status Enum ( )
13 Asal Varchar 100
14 Id_Admin Int 11
Fk, Tadmin field id_admin
Tabel 3.12 Tabel Admin
No Field Type Size Keterangan
1 Id_admin Varchar 11 Pk
3 Password Varchar 15
4 Realpass Varchar 256
5 Status Enum ( )
Tabel 3.13 Tabel Artikel
No Field Type Size Keterangan
1 Id_artikel int 4 Pk
2 Jenis Varchar 255
3 Tanggal Datetime
4 Judul Varchar 255
5 Isi longtext
6 User Varchar 50
7 Gbr Varchar 200
8 Klik Int 3
9 Ses Varchar 100
10 Gbr2 Varchar 200
11 Status Enum ( )
12 Gbradm Varchar 200
13 Id_anggota int 4
Fk, Tanggota field Id_anggota
14 Id_admin Int 11
Tabel 3.14 Tabel Mailbox
No Field Type Size Keterangan
1 Id_mailbox Int 5 Pk
2 Id_anggota int 4
Fk Tanggota field Id_anggota
3 Pengirim Varchar 20
4 Email Varchar 100
5 Penerima Varchar 20
6 Waktu Date
7 Subyek Varchar 200
8 Isi text
9 Baca Enum (‘0’,’1’,’2’)
9 Folder Enum (‘0’,’1’)
10 Ses Varchar 50
Tabel 3.15 Tabel Gusetbook
No Field Type Size Keterangan
1 Id_guestbook Int 4 Pk
2 Tanggal Date .
3 Nama Varchar 20
4 Alamat Varchar 200
5 Email Varchar 30
6 Pesan Text
7 Id_admin Int 11
Tabel 3.16 Tabel User_ponsor
No Field Type Size Keterangan
1 Id_sponsor Int 4 Pk
2 User Varchar 10
3 Pass Varchar 100
4 Ses Varchar 100
5 Nama Varchar 100
6 Alamat Varchar 200
7 Kota Varchar 20
8 Sapaan varchar 10
9 Email Varchar 100
10 Post Int 5
11 Tanggal Date
12 Hp Varchar 20
13 Telepon Varchar 12
14 Status Enum (‘0’,’1’)
15 Id_admin Int 11
Fk Tadmin field Id_admin
Tabel 3.17 Tabel Poling
No Field Type Size Keterangan
1 Id_Poling int 3 Pk
2 Topik Varchar 200
3 Pil1 Varchar 50
4 Pil2 Varchar 50