PENGARUHCORPORATE GOVERNANCETERHADAP ENVIRONMENTAL DISCLOSURE
(Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur dan Pertambangan yang Listing di BEI Tahun 2010-2012)
SKRIPSI
oleh
Sulistyowati NIM 100810301110
JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS JEMBER
ii
PENGARUHCORPORATE GOVERNANCETERHADAP
ENVIRONMENTAL DISCLOSURE
(Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur dan Pertambangan yang Listing di BEI Tahun 2010-2012)
SKRIPSI
diajukan guna melengkapi tugas akhir dan memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Studi Akuntansi (S1)
dan mencapai gelar Sarjana Ekonomi
oleh
Sulistyowati NIM 100810301110
JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS JEMBER
iii
PERSEMBAHAN
iv MOTO
Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri, dan jika kamu berbuat jahat, maka kejahatan
itu untuk dirimu sendiri.. (QS. Al-Isra : 7)
.. Maka sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan, sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan. Maka apabila engkau telah selesai (dari suatu urusan), tetaplah bekerja keras (untuk urusan yang lain), dan hanya kepada
Tuhanmulah engkau berharap. (QS. Asy-Syarh : 5-8)
Sebagian dari kebaikan keislaman seseorang adalah ia meninggalkan apa saja yang tak berguna baginya
(HR at-Tirmidzi, Ibn Majah, Ahmad, Ibn Hibban, al-Baihaqi dan Malik).
Siapa saja yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir, hendaknya ia mengatakan yang baik atau diam
v
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS JEMBER FAKULTAS EKONOMI
PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini: nama : Sulistyowati
NIM : 100810301110
menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya ilmiah yang berjudul “Pengaruh Corporate Governance Terhadap Environmental Disclosure (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur dan Pertambangan yang Listing di BEI Tahun 2010-2012)” adalah benar-benar hasil karya sendiri, kecuali kutipan yang sudah saya sebutkan sumbernya, belum pernah diajukan pada institusi mana pun, dan bukan karya jiplakan. Saya bertanggung jawab atas kebenaran isinya sesuai dengan sikap ilmiah yang harus dijunjung tinggi.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya, tanpa ada tekanan dan paksaan dari pihak mana pun serta bersedia mendapat sanksi akademik jika ternyata di kemudian hari pernyataan ini tidak benar.
Jember, 14 Juli 2014 Yang menyatakan,
vi SKRIPSI
PENGARUHCORPORATE GOVERNANCETERHADAP
ENVIRONMENTAL DISCLOSURE
(Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur dan Pertambangan yang Listing di BEI Tahun 2010-2012)
Oleh
Sulistyowati NIM 100810301110
Pembimbing:
ix Sulistyowati
Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Jember
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Pengaruh Corporate Governance Terhadap Environmental Disclosure. Corporate Governance diproksikan oleh proporsi dewan komisaris independen, ukuran dewan komisaris, ukuran komite audit, daninstitutional ownership.
Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan manufaktur dan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2010-2012. Total pengamatan adalah 30 Perusahaan atau 90 observasi. Teknik sampling dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling. Teknik analisis data dilakukan dengan pengujian hipotesis menggunakan metode regresi linear berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran dewan komisaris, ukuran komite audit, dan institutional ownership berpengaruh signifikan terhadap environmental disclosure. Sementara itu, dewan komisaris independen tidak berpengaruh signifikan terhadapenvironmental disclosure.
x Sulistyowati
Accounting Department, Economics Faculty, University of Jember
ABSTRACT
This study aims to analyze the effect of good corporate governance on environmental disclosure. The good corporate governance is proxied by the proportion of independent board, board size, audit committee size, and institutional ownership.
The population of this study is manufacturing and mining companies are listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) 2010-2012. Total observations is 30 companies or 90 observations. Sampling technique in this study is purposive sampling method. The data analysis techniques use multiple linear regression method.
The results showed that the board size, audit committee size, and institutional ownership influence environmental disclosure. Meanwhile, the proportion of independent board did not significantly influence towards environmental disclosure.
xi RINGKASAN
Pengaruh Corporate Governance Terhadap Environmental Disclosure; Sulistyowati; 100810301110; 92 halaman; Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Jember.
Kasus pencemaran lingkungan yang dilakukan oleh industri atau perusahaan sering terjadi di Indonesia, seperti banjir, tanah longsor yang terjadi hampir di seluruh daerah di Indonesia. Ja’far dan Arifah (2006) menyatakan bahwa permasalahan lingkungan kini telah menjadi perhatian yang serius oleh
para konsumen, investor maupun pemerintah. Adanya kepentingan bisnis inilah mendorong perusahaan untuk mengungkapkan tanggung jawab sosialnya terhadap lingkungan yang kemudian dicantumkan dalam annual report mereka sehingga reputasi, kreditabilitas, dan value added baik dimata stakeholder. Dalam upaya meningkatkan kualitas pertanggungjawaban lingkungan hidup, corporate governance dapat menjadi salah satu kunci untuk mengawasi performance perusahaan dan pengendalian sehingga menciptakan nilai tambah bagi perusahaan. Adanya corporate governance yang baik akan meningkatkan transparansi dan akuntabilitas perusahaan, sehingga tanggung jawab lingkungan hidup akan diungkapkan dalamannual report(Permatasari,2009).
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yaitu suatu pendekatan dengan menekankan pada pengujian teori-teori melalui pengukuran variabel-variabel penelitian dengan angka dan melakukan analisis data dengan prosedur statistik . Jenis data yang digunakan oleh peneliti adalah data sekunder. Dalam penelitian ini data sekunder diperoleh dari http://www.idx.co.id/. Sumber data yang digunakan merupakan publikasi laporan tahunan masing-masing perusahaan manufaktur dan pertambangan yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia yang diperoleh di situs resmi BEI (http://www.idx.co.id/) dan situs web resmi masing-masing perusahaan. Adapun variabel yang digunakan dalam penelitian ini antara lain, proporsi dewan komisaris independen, ukuran dewan komisaris, ukuran
xii
Berdasarkan metode pemilihan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling, maka dari 175 perusahaan manufaktur dan pertambangan hanya 30
perusahaan dengan periode pengamatan selama 3 tahun berturut-turut. Hal ini terjadi karena banyak perusahaan yang tidak menerbitkan laporan tahunan lengkap selama tahun pengamatan dan tidak mengungkapkan environmental disclosurepada laporan tahunan, substainability report, maupun website masing-masing perusahaan.
Hasil dari penelitian ini adalah ukuran dewan komisaris, ukuran komite audit, dan institutional ownershipberpengaruh signifikan terhadap environmental disclosure. Sementara itu, dewan komisaris independen tidak berpengaruh
xiii PRAKATA
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan rahmat, taufik dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “PengaruhCorporate Governance Terhadap Environmental Disclosure (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur dan Pertambangan yang Listing di BEI Tahun 2010-2012)”. Skripsi ini disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi di Fakultas Ekonomi Universitas Jember.
Penyusunan skripsi ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh karena
itu, penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak-pihak sebagai berikut.
1. Kedua orang tuaku, terima kasih atas segala kasih sayang, motivasi, dukungan, doa, dan segala upaya baik secara materi ataupun non materi yang tidak terhingga selama ini.
2. Bapak Dr. M. Fathorrazi, SE, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Jember.
3. Bapak Dr. Alwan Sri Kustono, SE, M.Si, Ak., selaku Ketua Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Jember.
4. Bapak Dr. Ahmad Roziq, SE, M.M, Ak., selaku Sekretaris Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Jember.
5. Ibu Novi Wulandari Widiyanti, SE, M.Acc.Fin., Ak., selaku Dosen Pembimbing I, yang telah memberikan bimbingan, pengarahan, kritik, dan saran dengan penuh kesabaran dalam penyelesaian skripsi ini.
6. Ibu Bunga Maharani, SE, MSA., selaku Dosen Pembimbing II, yang juga telah memberikan bimbingan, pengarahan, kritik, dan saran dalam penyelesaian skripsi ini.
7. Ibu Andriana, SE, M.Sc., selaku dosen wali yang telah membimbing.
8. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Jember, beserta seluruh staf karyawan yang telah memberikan ilmu dan bantuan selama
xiv
9. Guru-guru sejak taman kanak-kanak hingga tingkat perguruan tinggi, yang telah memberikan ilmunya.
10. Sahabat-sahabat terbaikku, teman-teman Jurusan Akuntansi yang telah memberikan berbagai masukan selama penulisan skripsi ini.
11. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang telah membantu baik tenaga maupun pikiran dalam penulisan skripsi ini.
Penulis juga menerima segala kritik dan saran dari semua pihak demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat.
Jember, 14 Juli 2014
xv DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN SAMPUL ... i
HALAMAN JUDUL ... ii
HALAMAN PERSEMBAHAN ... iii
HALAMAN MOTTO ... iv
HALAMAN PERNYATAAN ... v
HALAMAN PEMBIMBINGAN ... vi
HALAMAN PENGESAHAN ... vii
ABSTRAK ... ix
ABSTRACT ... x
RINGKASAN ... xi
PRAKATA ... xiii
DAFTAR ISI ... xv
DAFTAR TABEL ... xix
DAFTAR GAMBAR ... xx
DAFTAR LAMPIRAN ... xxi
BAB 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Rumusan Masalah... 7
1.3 Tujuan ... 7
1.4 Manfaat ... 7
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori ... 9
2.1.1 Teori Legitimasi ... 9
2.1.2 Teori Stakeholder ... 10
2.1.3Corporate Social Responsibility ... 11
2.1.4Environmental Disclosure ... 13
2.1.5Good Corporate Governance... 15
xvi
2.1.5.2 Komisaris Independen ... 19
2.1.5.3 Komite Audit ... 21
2.1.5.4Institutional Ownersip... 22
2.2 Penelitian Terdahulu... 23
2.3 Kerangka Pemikiran Teoritis... 26
2.4 Perumusan Hipotesis ... 27
2.4.1 Proporsi Dewan Komisaris Independen danEnvironmental Disclosure... 27
2.4.2 Ukuran Dewan Komisaris danEnvironmental Disclosure... 28
2.4.3 Ukuran Komite Audit danEnvironmental Disclosure ... 29
2.4.4Institutional OwnershipdanEnvironmental Disclosure... 30
BAB 3. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Sumber Data ... 32
3.2 Populasi dan Sampel Penelitian ... 32
3.3 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ... 33
3.3.1 Variabel Dependen ... 33
3.3.2 Variabel Independen... 34
3.3.2.1 Proporsi Dewan Komisaris Independen ... 34
3.3.2.2 Ukuran Dewan Komisaris... 34
3.3.2.3 Ukuran Komite Audit ... 34
3.3.2.4Institutional Ownership... 35
3.4 Metode Analisis Data ... 35
3.4.1 Analisis Statistik Deskriptif... 35
3.4.2 Uji Asumsi Klasik ... 35
3.4.2.1 Uji Normalitas... 35
3.4.2.2 Uji Multikolinearitas... 36
3.4.2.3 Uji Heteroskedastisitas ... 36
3.4.2.4 Uji Autokorelasi... 36
3.4.3 Pengujian Hipotesis ... 37
3.4.3.1 Koefisian Determinasi ... 38
xvii BAB 4. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Data Penelitian... 39
4.1.1 Deskripsi Obyek Penelitian ... 39
4.1.2 Deskripsi Variabel Penelitian ... 41
4.1.2.1Environmental Disclosure... 41
4.1.2.2 Proporsi Dewan Komisaris Independen ... 41
4.1.2.3 Ukuran Dewan Komisaris... 42
4.1.2.4 Ukuran Komite Audit ... 42
4.1.2.5Institutional Ownership... 42
4.2 Hasil Penelitian ... 42
4.2.1 Analisis Statistik Deskriptif ... 42
4.2.2 Uji Asumsi Klasik ... 45
4.2.2.1 Uji Normalitas... 45
4.2.2.2 Uji Multikolinearitas... 46
4.2.2.3 Uji Heteroskedastisitas ... 47
4.2.2.4 Uji Autokorelasi... 48
4.3 Pengujian Hipotesis dan Pembahasan... 49
4.3.1 Pengujian Hipotesis ... ... 49
4.3.1.1 Analisis Regresi Berganda... 49
4.3.1.2 Koefisian Determinasi ... 50
4.3.1.3 Uji Parsial ... 51
4.3.2 Pembahasan... ... 52
4.3.2.1 Pengaruh Proporsi Dewan Komisaris Independen terhadap ED ... 52
4.3.2.2 Pengaruh Ukuran Dewan Komisaris terhadap ED ... 53
4.3.2.3 Pengaruh Ukuran Komite Audit terhadap ED ... 54
4.3.2.4 PengaruhInstitutional Ownershipterhadap ED ... 55
BAB 5. KESIMPULAN... 57
5.1 Kesimpulan ... 57
5.2 Keterbatasan ... 57
xviii
xix
DAFTAR TABEL
Halaman Tabel
2.1 Penelitian Terdahulu ... 25
4.1 Populasi dan Klasifikasi Perusahaan Manufaktur dan Pertambang an ... 39
4.2 Sampel Perusahaan Manufaktur dan Pertambangan ... 40
4.3 Hasil Statistik Deskriptif ... 43
4.4 Hasil Uji Normalitas... 46
4.5 Hasil Uji Multikolinearitas ... 46
4.6 Hasil Uji Heteroskedastisitas ... 47
4.7 Hasil Uji Autokorelasi... 48
xx
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar
2.1 StrukturBoard of Director(BoD) dalamOne Tier System... 18
2.2 Struktur BoD dan BoC dalamTwo Tiers Systemyang berkembang
di Indonesia ... 19
xxi
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman Lampiran
1. Daftar Perusahaan Sampel ... 63
2. Item- ItemEnvironmental DisclosureBerdasarkan Indeks GRI .... 64
3. Environmental Disclosure... 79
4. Proporsi Dewan Komisaris Independen ... 85
5. Ukuran Dewan Komisaris ... 86
6. Ukuran Komite Audit... 87
7. Institutional Ownership... 88