• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE, KEBIJAKAN HUTANG DAN CASH HOLDING TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi Empiris Pada Perusahaan Di Sektor Infrastruktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE, KEBIJAKAN HUTANG DAN CASH HOLDING TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi Empiris Pada Perusahaan Di Sektor Infrastruktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia)"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE, KEBIJAKAN HUTANG DAN CASH HOLDING TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi Empiris Pada Perusahaan Di Sektor Infrastruktur Yang Terdaftar Di

Bursa Efek Indonesia) SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Ekonomi

OLEH :

MUHAMMAD SOLIHIN 201210170311044

JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(2)
(3)
(4)

iii

PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI

Yang bertanda tangan di bawah ini saya, Muhammad Solihin menyatakan bahwa skripsi dengan judul “Pengaruh Good Corporate Governance, Kebijakan

Hutang dan Cash Holding terhadap Nilai Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan di Sektor Infrastruktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia)” adalah

tulisan saya sendiri, dan tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan Tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah diteliti atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.

Malang, April 2016

Mahasiswa,

(5)

iv

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

“PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE, KEBIJAKAN

HUTANG DAN CASH HOLDING TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi Empiris Pada Perusahaan Di Sektor Infrastruktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia)” dengan baik. Shalawat serta salam peneliti haturkan kepada Nabi besar Muhammad SAW yang merupakan teladan yang baik dan kita harapkan safaatnya di hari kemudian kelak, beserta keluarga dan para sahabatnya. Skripsi ini disusun dalam rangka untuk memenuhi syarat-syarat memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

Di dalam tulisan ini disajikan pokok-pokok bahasan yang meliputi pengaruh good corporate governance yang diproksikan pada komisaris

independen, dewan direksi, dan kualitas audit, kebijakan hutang, dan cash holding terhadap nilai perusahaan pada perusahaan di sektor infrastruktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Peneliti menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

(6)

v

2. Ibu Dra. Siti Zubaidah, M.M., Ak., CA., selaku Ketua Jurusan Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

3. Ibu Dra. Endang Dwi Wahyuni, Msi., Ak., CA. dan IbuSri Wahjuni Latifah, Dra., MM., Ak., CA.selaku Pembimbing Skripsi.

4. Ibu Sri Wahjuni Latifah, Dra., MM., Ak., CA. yang pernah menjadi dosen wali kelas A angkatan 2012.

5. Ayahku tercinta “Sumarno” dan Ibundaku tercinta “Maria” yang telah memberikan do’a, dukungan moril maupun materil yang tak terhingga serta

kasih sayang yang tiada akhir kepada peneliti.

6. Kakak tersayang Siti Nurgianti serta adik tercinta Triwahyuni yang telah memberikan do’a dan semangat kepada peneliti hingga terselesaikannya

skripsi ini.

7. Seluruh bapak dan ibu dosen FEB UMM yang tidak dapat peneliti sebutkan satu per satu yang telah memberikan dorongan semangat dan ilmu-ilmu yang bermanfaat.

8. Teman-teman peneliti kelas A angkatan 2012 yang memberikan dorongan dan motivasi untuk segera menyelesaikan skripsi. Terima kasih atas doa dan dukungannya.

(7)

vi

10. Semua pihak yang tak bisa peneliti sebutkan satu persatu. Semoga amal kebaikan kalian semua dapat dibalas oleh Allah SWT.

Disadari bahwa dengan kekurangan dan keterbatasan yang dimiliki peneliti, oleh karena itu peneliti mengharapkan saran yang membangun agar tulisan ini bermanfaat bagi yang membutuhkan.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Malang, 26 April 2016

(8)

ix

DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR PERSETUJUAN ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

ORISINALITAS SKRIPSI ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

ABSTRAKSI ... vii

ABSTRACT ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xi

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1

B. Perumusan Masalah ... 8

C. Tujuan Penelitian ... 8

D. Manfaat Penelitian ... 8

BAB II TINJAUAN TEORI DAN STUDI PUSTAKA A. Review Penelitian Terdahulu ... 10

B. Landasan Teori... 12

1. Teori Agensi ... 12

2. Nilai Perusahaan ... 14

3. Good Corporate Governance ... 17

4. Prinsip Corporate Governance ... 18

5. Tujuan Corporate Governance ... 19

6. Karakteristik Good Corporate Governance ... 21

7. Kebijakan Hutang ... 24

8. Cash Holding ... 26

C. Rerangka Pemikiran ... 27

(9)

x

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian... 32

B. Populasi dan Sampel ... 32

C. Definisi Operasional Variabel dan Pengukurannya ... 33

D. Jenis dan Sumber Data ... 38

E. Teknik Pengumpulan Data ... 39

F. Teknik Analisis Data ... 39

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian ... 46

B. Deskripsi Hasil Penelitian ... 47

C. Pembahasan... 58

1. Komisaris Independen ... 58

2. Dewan Direksi ... 60

3. Kualitas Audit ... 61

4. Kebijakan Hutang ... 63

5. Cash Holding ... 64

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 66

B. Keterbatasan Penelitian ... 66

C. Saran ... 67

DAFTAR PUSTAKA ... 69

(10)

xi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 : Tabel Pengambilan Keputusan Autokorelasi ... 41

Tabel 4.1 : Proses Seleksi Sampel ... 47

Tabel 4.2 : Statistik Deskriptif ... 48

Tabel 4.3 : Uji Normalitas-Kolmogorov Smirnov ... 49

Tabel 4.4 : Uji Heteroskedastisitas – Uji Park ... 50

Tabel 4.5 : Uji Multikolinearitas ... 51

Tabel 4.6 : Uji Autokorelasi ... 52

Tabel 4.7 : Uji Regresi ... 53

Tabel 4.8 : Uji Koefisien Determinasi... 56

[image:10.595.112.506.158.574.2]
(11)

69

DAFTAR PUSTAKA

Efendi, Andri Sahlal. 2013. Analisis Pengaruh Struktur Kepemilikan, Kebijakan Dividen, Dan Kebijakan Hutang Terhadap Nilai Perusahaan Dengan Variabel Kontrol Ukuran Perusahaan, Pertumbuhan Perusahaan dan Kinerja Perusahaan (studi pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI periode 2009-2011). FEB Universitas Diponegoro Semarang.

Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 19 Edisi 5. Semarang : Badan Penerbit Universitas Deponegoro.

Herawaty, Susiana Arleen. 2007. Analisis Pengaruh Independensi, Mekanisme Corporate Governance, dan Kualitas Audit Terhadap Integritas Laporan Keuangan. Simposium Nasional Akuntansi X. Unhas Makassar 26-28 juli 2007.

Herawaty, Vinola. 2008. Peran Praktek Corporate Governance Sebagai Moderating Variable dari Pengaruh Earnings Management Terhadap Nilai Perusahaan. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan Volume 10, Nomor 2, Halaman 97-108

Hidayat, Azhari. 2013. Pengaruh Kebijakan Hutang dan Kebijakan Deviden Terhadap Nilai Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI). FE Universitas Negeri Padang.

Jusriani, Ika Fanindya dan Shiddiq. 2013. Analisis pengaruh profitabilitas, kebijakan deviden, kebijakan hutang, kepemilikan manajerial terhadap nilai perusahaan (Study Empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI 2009-2011). Jurnal Akuntansi Volum 2, Nomor 2, Halaman 1-10

Khairani, Ira. 2012. Analisis Pengaruh Board Governance dan Cash Holding Terhadap Nilai Perusahaan. (Studi Empiris pada Perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2005-2010). Ilmu Administrasi Universitas Indonesia.

Kerryanto, Fenty. 2015. Pengaruh Mekanisme Corporate Governance, Struktur Kepemilikan, Cash Holding Terhadap Nilai Perusahaan. (Pada perusahaan sektor manufaktur di BEI Tahun 2010-2013). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.4 No.2, Halaman 1-17

(12)

70

Komite Nasional Kebijakan Governance. 2006. Pedoman Umum Good Corporate Governance Indonesia.

Mai, Muhammad Umar. 2010. Dampak Kebijakan Deviden Terhadap Nilai Perusahaan Dalam Kajian Perilaku Oportunistik Manajerial dan Struktur Corporate Governance (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Go Public di Pasar Modal Indonesia)

Mardiyati, Umi. Gatot Nazir Ahmad , Ria Putri .2012. Pengaruh Kebijakan Deviden, Kebijakan Hutang dan Profitabilitas Terhadap Nilai Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2005-2010 . Jurnal Riset Manajemen Sains Indonesia (JRMSI)Volume 3, Nomor 1, halaman 4-9

M.Reny Dyah Retno. Denies Priantinah M.Si., Ak. 2012. Pengaruh Good Corporate Governance, dan Pengungkapan Corporate Social Responsibility terhadap Nilai Perusahaan (Studi Empiris pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2007-2010). Jurnal Nominal Volume 1 Nomor 1, Halaman 86-90

Oktavia, Lusy. 2013. Analisis Pengaruh kebijakan deviden, kebijakan hutang, profitabilitas dan ukuran perusahaan terhadap nilai perusahaan (Study Empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia). Jurnal Bisnis dan Ekonomi

Putri, Rizka Kharisma. 2011. Analisis Pengaruh Corporate Governanace, Struktur Kepemilikan, dan Cash Holding Terhadap Nilai Perusahaan. (Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur yang Listing di Bursa Efek Indonesia Tahun 2006-2009). FE universitas Deponegoro Semarang.

Sari, A.A Pt. Agung Mirah Purnama. Putu Agus Ardian. 2014. Pengaruh Board Size Terhadap Nilai Perusahaan. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana. Halaman 177-191

Subramanyam, K.R dan John J Wild. 2010. Analisis Laporan Keuangan Edisi 10. Jakarta : Salemba Empat.

Sutedi, Adrian. 2012. Good Corporate Governance. Edisi I. Jakarta : Diterbitkan oleh Sinar Grafika.

(13)

1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Pada dasarnya perusahaan adalah lembaga ekonomi yang didirikan oleh pemilik untuk mendapatkan keuntungan. Dalam lingkungan persaingan global yang terjadi saat ini banyak perusahaan di negara berkembang, salah satunya Indonesia, dituntut untuk menunjukkan performa yang lebih baik. Hal tersebut ditujukan agar perusahaan dapat mencapai nilai maksimum perusahaan dan mendapatkan keunggulan kompetitif di antara para pesaingnya (Putri, 2011). Dengan daya saing strategis dan keunggulan para persaing yang ada, suatu perusahaan mampu mencapai tujuan utamanya yaitu mendapatkan laba di atas rata-rata serta dapat meningkatkan nilai perusahaannya pada titik maksimum. Adanya persaingan usaha dan semakin rumitnya situasi yang dihadapi perusahaan masa kini menuntut peran seorang manajer yang semakin luas. Manajer keuangan harus mampu untuk melaksanakan fungsi dan perannya agar perusahaan tetap berkembang, fungsi seorang manajer yaitu keputusan yang diambilnya harus dapat meningkatkan nilai perusahaan.

(14)

2

memaksimalkan harga saham biasa perusahaan atau maksimisasi nilai perusahaan. Menurut Sartono (2010), tujuan memaksimumkan kemakmuran pemegang saham dapat ditempuh dengan memaksimumkan nilai sekarang atau present value semua keuntungan pemegang saham yang diharapkan akan diperoleh dimasa yang akan datang.

Tata kelola perusahaan yang baik akan menghasilkan output yang baik bagi perusahaan baik itu berupa laba yang maksimal, serta kinerja yang semakin baik yang dapat meningkatkan nilai perusahaan. Kurniawan dan Indriantoro (2000) dalam Susanti (2010) menunjukkan beberapa indikasi buruknya praktik corporate governance di Indonesia yaitu: (1) Struktur kepemilikan yang masih didominasi keluarga sehingga perlindungan terhadap investor kecil masih lemah, (2) Fungsi dewan komisaris dalam membawa inspirasi atau kepentingan pemegang saham non mayoritas juga masih lemah, (3) Belum adanya kewajiban untuk membentuk audit committee sehingga informasi keuangan yang disampaikan diragukan kualitasnya, (4) Praktek fair business yang masih lemah, (5) Transparansi dan disclosure yang masih

rendah, (6) Praktek manajemen risiko yang belum baik, dan (7) Perlindungan terhadap kreditur yang masih lemah. Masalah corporate governance muncul karena terjadinya pemisahan antara kepemilikan dan pengendalian perusahaan. Dengan adanya tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance) seperti adanya monitoring dengan cara memperbesar

(15)

3

kinerja perusahaan. Dalam menjalankan tugasnya dewan direksi harus mengelola perusahaan dengan baik sehingga terciptanya kinerja perusahaan yang baik maka nilai perusahaan juga akan meningkat. Serta untuk meningkatkan kepercayaan para shareholder dalam menilai laporan keuangan maka diperlukan seorang auditor independen yang memiliki kompetensi memadai dalam menilai integritas laporan keuangan perusahaan untuk meningkatkan kualitas audit. Dalam penelitian ini, indikator good corporate governance yang digunakan adalah dewan komisaris independen, dewan

direksi, dan kualitas audit.

(16)

4

Keputusan keuangan lainnya yang digunakan perusahaan untuk meningkatkan nilai perusahaan adalah cash holding. Cash holding adalah menahan sejumlah kas dalam perusahaan (Sulistiani, 2013). Hal ini merupakan informasi yang berharga bagi investor dalam mengambil keputusan investasi. Penentuan tingkat cash holding perusahaan merupakan salah satu keputusan keuangan penting yang harus diambil oleh seorang manajer keuangan. Cash holding dapat digunakan untuk beberapa hal, antara lain dibagikan kepada para pemegang saham berupa dividen, melakukan pembelian kembali saham, melakukan investasi atau menyimpannya untuk kepentingan perusahaan dimasa depan. Perusahaan harus dapat menjaga kas yang dimiliki pada tingkat yang optimal karena menahan kas yang terlalu besar dalam aktiva adalah hal yang tidak produktif karena akan memerlukan biaya yang tinggi dalam pemeliharaannya.

(17)

5

mempengaruhi nilai perusahaan yaitu good corporate governance, kebijakan hutang dan cash holding.

Namun demikian, meskipun mempunyai tujuan yang sama beberapa hasil dari penelitian-penelitian tersebut masih ditemukan adanya perbedaan. Penelitian yang dilakukan oleh Isshaq (2009) menunjukkan hubungan positif signifikan antara variabel corporate governance yaitu ukuran dewan direksi dan pertemuan dewan serta terdapat hubungan negatif antara dewan komisaris independen dengan nilai perusahaan. Sedangkan dalam penelitian Siallagan dan Machfoedz (2006) menunjukkan bahwa variabel corporate governance yaitu dewan komisaris independen berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. Penelitian yang dilakukan oleh Lee dan Lee (2008) menemukan hubungan negatif antara mekanisme corporate governance yaitu ukuran dewan direksi dengan nilai perusahaan. Pada penelitian Herawaty (2008) ditemukan hubungan positif signifikan antara variabel corporate governance yaitu kualitas audit terhadap nilai perusahaan.

(18)

6

Penelitian tentang kebijakan hutang yang dilakukan oleh Ika dan Shiddiq (2013) menyatakan kebijakan hutang tidak mempunyai pengaruh terhadap nilai perusahaan. Berbeda hasil dengan penelitian yang dilakukan oleh Sukirni dan Avriansyah (2012) menyebutkan bahwa kebijakan hutang berpengaruh positif dan signifikan.

Penelitian yang dilakukan oleh Lee dan Lee (2008) menemukan hubungan bahwa nilai perusahaan yang diproksikan dengan market to book ratio berhubungan negatif dengan cash holding. Hasil tersebut menunjukkan bahwa perusahaan dengan cash holding yang tinggi menyebabkan investor khawatir bahwa manajer lebih mempunyai kekuasaan untuk menghamburkan sumber daya perusahaan pada value destroying projects (proyek yang merusak nilai). Namun, pada penelitian lain menunjukkan bahwa kepemilikan kas memiliki hubungan positif dengan nilai perusahaan. Hasil penelitian ini didukung oleh Chen (2008) yang menyatakan bahwa kepemilikan kas dapat meningkatkan nilai perusahaan dengan mengurangi semua pembiayaan dan meningkatkan nilai tambah dengan menciptakan investasi yang dilakukan oleh perusahaan.

Dengan masih ditemukan banyaknya perbedaan dan ketidakkonsistenan dalam hasil penelitian-penelitian terdahulu, serta fenomena-fenomena yang ada maka peneliti melakukan pengujian kembali dengan judul “Pengaruh Good Corporate Governance, Kebijakan Hutang dan Cash Holding Terhadap

Nilai Perusahaan” (Studi Empiris Pada Perusahaan Di Sektor Infrastruktur

(19)

7

dengan penelitian sebelumnya yaitu terletak pada sampel penelitian, dimana sampel dalam penelitian ini adalah perusahaan pada sektor Infrastruktur sedangkan sampel pada penelitian sebelumnya adalah perusahaan manufaktur.

Alasan peneliti mengambil perusahaan infrastruktur adanya beberapa kasus yang ditemukan. Sepanjang kuartal pertama hingga ketiga tahun 2014, investasi dari negeri sakura di Indonesia tercatat sebesar USD 2,04 milyar. Angka tersebut menempatkan Jepang pada posisi kedua setelah Singapura yang telah menanamkan modalnya di Indonesia sebesar USD 4,89 miliar pada periode yang sama. Di antara sektor-sektor industri, investasi tertinggi Jepang di Indonesia adalah industri kendaraan bermotor, alat transportasi dan industri logam dengan nilai investasi sebesar USD 880,6 juta, dan industri mesin & elektronik dengan nilai investasi sebesar USD 384,5 juta. (www.kemenperin.go.id).

(20)

8

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi nilai perusahaan yaitu antar lain, good corporate governance, kebijakan hutang, dan cash holding. Maka rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana pengaruh secara parsial dan simultan good corporate governance, kebijakan hutang, dan cash holding terhadap nilai perusahaan?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan dari Penelitian ini adalah untuk menemukan bukti empiris dan menganalisis faktor-faktor seperti good corporate governance, kebijakan hutang, dan cash holding mempunyai pengaruh terhadap nilai perusahaan pada perusahaan infrastruktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2012 – 2014.

D. Manfaat Penelitian

Penelitian ini mempunyai manfaat sebagai berikut :

1. Bagi manajemen perusahaan dapat digunakan sebagai alat untuk mengetahui nilai perusahaan pada perusahaan di sektor Infrastruktur 2. Memberikan informasi kepada para investor mengenai tingkat nilai

perusahaan pada perusahaan di sektor Infrastruktur.

(21)

9

Gambar

Tabel 3.1 : Tabel Pengambilan Keputusan Autokorelasi ..............................  41

Referensi

Dokumen terkait

Dari hasil penelitian terhadap siswa SD Inpres Tiwoho yang berusia 9-12 tahun dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan bermakna antara promosi kesehatan

Ito’y nagpapatunay lamang na noong unang panahon ay nagdala ang mga bansang nabanggit ng impluwensiya ng kanilang panitikan sa Pilipinas..

Motif batik Pring Sidomukti adalah Pring Sedapur, yang artinya bambu bergerombol, (2) usaha kreatif masyarakat dalam pelestarian batik pring di desa Sidomukti antara lain:

Dengan menggunakan uji pull out terhadap beton bertulangan bambu dapat diketahui bahwa semakin besar rasio tulangan yang digunakan maka semakin besar pula kuat

Senyawa metabolit sekunder dari daun tanaman rukam diisolasi dengan menggunakan metode flash chromatography terhadap fraksi 6 yang didapatkan dari hasil VLC

Menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “Inventarisasi Keanekaragaman Serangga Pada Lahan Pertanian Padi Sawah Fase Generatif Di Desa Adipuro Kecamatan Trimurjo

maupun retak dan relatip bersih, meskipun dari hasil pemeriksaan visual untuk 144 lubang tabung bagian dalam dan tabung dinding luar serta buffle- buffle penukar

Alternatif desa wisata memiliki kriteria yang berbeda antara DM Dinas Pariwisata Provinsi Bali dengan DM Pemerintah Kabupaten Tabanan.. Penilai yang diberikan DM