HUBUNGAN KELINCAHAN TERHADAP KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA PADA ATLET SEKOLAH SEPAK BOLA PATRIOT MEDAN
TAHUN 2016
S K R I P S I
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat- Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh:
AL RAFLI DAFID NIM : 609121004
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
iii
ABSTRAK
AL RAFLI DAFID. NIM : 609121004. Hubungan Kelincahan Terhadap Kemampuan Menggiring Bola Pada Atlet Sekolah Sepak Bola Patriot Medan Tahun 2016.
(Pembimbing Skripsi : NONO HARDINOTO)
Skripsi Medan : Fakultas Ilmu Keolahragaan, UNIMED 2016.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kelincahan terhadap kemampuan menggiring bola pada Atlet Sekolah Sepak Bola Patriot Medan Tahun 2016. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pemain Sekolah Sepak Bola Patriot Medan Tahun 2016. Jumlah sampel 20 orang diperoleh dengan teknik
random sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah
instrumen zig-zag run untuk kelincahan dan instrumen dribbling leter L untuk menguji kemampuan menggiring bola.
Hasil analisis statistik pertama menunjukkan koefisien korelasi 0,5154 yaitu mempunyai hubungan yang cukup kuat. Koefisien determinasi sebesar 26,57% menjelaskan bahwa kelincahan (X1) memberikan pengaruh sebesar
26,57% terhadap kemampuan menggiring bola sedangkan 73,43% dipengaruhi oleh variabel lain. Berdasarkan hasil uji - t dua arah diketahui bahwa tHitung > tTabel
dimana (2,55 > 1,73) sehingga disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan dari pada kelincahan (X1) terhadap kemampuan menggiring bola (Y) pada Atlet
v
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah menumpahkan kasih karunianya kepada penulis khususnya dalam
menyelesaikan skripsi ini.
Skripsi ini disusun untuk memenuhi syarat dalam memperoleh gelar
sarjana pendidikan program studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga Fakultas Ilmu
Keolahragaan dengan judul: “Hubungan Kelincahan Terhadap Kemampuan Menggiring Bola Pada Atlet Sekolah Sepak Bola Patriot Medan Tahun 2016”
Selama penulisan skripsi ini tentu saja tidak terlepas dari bantuan,
bimbingan dan arahan dari berbagai pihak. oleh karena itu pada kesempatan ini
penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Drs. Syawal Gultom, M.Pd. selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Drs. Budi Valianto, M. Pd. selaku Dekan FIK UNIMED.
3. Kepada Bapak Drs. Suharjo, M.Pd, selaku Wakil Dekan I FIK UNIMED.
Bapak Syamsul Gultom, SKM, M. Kes. selaku Wakil Dekan II FIK
UNIMED dan Bapak Drs. Mesnan, M. Kes. selaku Wakil Dekan III.
4. Ibu Dr. Novita, S.Pd., M.Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan Kepelatihan
Olahraga FIK UNIMED
5. Bapak Yan Indra Siregar, S.Pd, M.Pd selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan
Kepelatihan Olahraga FIK UNIMED.
6. Bapak Drs. Nono Hardinoto, M. Pd. selaku Pembimbing Skripsi
vi
8. Seluruh manajemen perguruan Sekolah Sepak Bola Patriot Medan Tahun
2016 juga kepada atlet yang menjadi sampel dalam penelitian ini.
9. Teristimewa penulis ucapkan terima kasih kepada Ayahanda Muhammad ali,
ss dan Ibunda tercinta Maimunah yang dengan sepenuh hati telah banyak
memberikan kasih sayang, Doa dan dukungan kepada penulis umtuk
menyelesaikan skripsi ini, kalian adalah inspirasi dan semangatku.
10.Kepada kedua kakak saya Hujaipah, Sastri Wahyuni, SH. Dan kepada kedua
Abg saya Atrah, S.Pd, Jarwan putra dan buat Adik saya Astri, S.sos, Asmalina
Putri yang juga memberikan semangat dan Bantuan kepada saya dalam
menyelesaikan skripsi ini.
11.Dan Special Buatnya Adik saya Eriska Saritia Lubis yang sudah memberikan
motivasi dan semangat dalam penyelesaian skripsi ini.
12.Kepada Rekan-rekan Keluarga Besar Asrama Gayo Musara yang sudah ikut
andil menemani penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
13.Rekan-rekan Mahasiswa FIK UNIMED khususnya PKO Reg. B 09 dan
terlebih lagi tentunya kepada rekan-rekan seperjuangan, Jhon Edy
Simanjuntak dan Timbul B Tampubolon yang telah banyak membantu dalam
menyelesaikan skripsi ini.
Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang turut
serta memberikan bantuan dan sumbangan pemikiran selama penulis mengikuti
perkuliahan. Semoga kebaikan Bapak, Ibu, Saudara, Saudari,dapat menjadi amal
yang baik dan mendapat imbalan yang setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa.
Pada akhirnya penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari
kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang
membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat
bagi semua pihak.
Medan, Agustus 2016 Penulis
vii
B. Identifikasi Masalah ... 4
C. Pembatasan Masalah ... 5
D. Rumusan Masalah ... 6
E. Tujuan Penelitian ... 6
F. Manfaat Penelitian ... 6
BAB II : LANDASAN PENELITIAN A. Kajian Teoritis ... 8
BAB III : METODOLOGI PENELITIAN ` A. Lokasi Dan Waktu Penelitian ... 19
B.Populasi Dan Sampel ... 19
C. Metode Penelitian ... 19
D. Desain Penelitian ... 20
E. Instrumen Penelitian ... 20
viii
BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data Penelitian ... 24
B. Pengujian Persyaratan Analisis ... 27
C. Pengujian Hipotesis ... 28
D. Pembahasan Hasil Penelitian ... 30
BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 34
B. Saran ... 34
DAFTAR PUSTAKA ... 36
ix
DAFTAR TABEL
Tabel Hal
4.1 : Rangkuman Hasil Penelitian ... 24
4.2 : Distribusi Frekuensi Kemampuan Menggiring Bola ... 25
4.3 : Distribusi Frekuensi Kelincahan ... 26
4.4 : Uji Normalitas Data ... 27
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar Hal
2.1 : Lapangan Sepak Bola ... 21
3.1 : TesMenggiring Bola Letter L ... 21
3.2: Tes Zig-Zag Run ... 22
4.1 : Histogram Sebaran Data Kemampuan Menggiring Bola ... 25
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Hal
1: Data Penelitian………... 37
2 : Deskripsi Data Penelitian……… 39
3 : Pengujian Persyaratan Analisis ………. 44
4: Uji Analisis Hipotesis………. 47
5: Dokumentasi Penelitian ………. 53
1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pada zaman modern sekarang ini olahraga sudah menjadi kebutuhan
masyarakat untuk menjaga kondisi fisik agar tetap fit dan bisa bekerja lebih baik.
Masyarakat telah mengatur jadwal khusus untuk berolahraga. Banyak cabang
olahraga yang telah berkembang luas di masyarakat sekarang. Salah satunya
adalah sepak bola. Sepak bola merupakan cabang olahraga permainan yang telah
menyatu dengan kehidupan masyarakat bahkan telah banyak yang menjadi tenaga
profesional baik itu sebagai pelatih, wasit, atlet serta industri-industri sepak bola
yang telah berkembang luas di seluruh dunia. Sepak bola merupakan permainan
yang dimainkan di lapangan rumput yang rata oleh dua tim yang terdiri dari 10
orang ditambah satu orang penjaga gawang. Setiap tim berusaha untuk
memasukkan bola ke gawang lawan sebanyak-banyaknya dengan peraturan yang
telah diakui bersama. Sepak bola mempertujukkan kemampuan seseorang untuk
mendemontrasikan dalam penguasaan teknik, taktik bermain dan kemampuan
fisik yang baik dengan harmonisisasi gerak yang mencerminkan kekuatan,
kecepatan, kelincahan, koordinasi dan daya ledak. Disamping itu setiap pemain
harus dapat mensinkronkan gaya permainan individunya dengan anggota tim yang
lain sehingga dapat terjalin sebuah kerjasama yang baik untuk menghasilkan gol
dan mengalahkan lawan.
Organisasi sepak bola yang mewadahi seluruh kegiatan dalam sepak bola
di seluruh dunia adalah FIFA (Football International Federation Assosiation)
2
Dalam permainan sepak bola dituntut memiliki kondisi fisik yang baik untuk
mendukung kemampuan teknik dan taktik yang sempurna. Berpikir dengan cepat
dan tepat dalam mengambil keputusan, menguasai keadaan lingkungan sekitar
menjadi pelajaran penting yang harus dipahami oleh setiap pemain sepak bola.
Dalam bermain sepak bola terdapat beberapa teknik bermain dimana hal
tersebut menjadi alat untuk menjalankan taktik bermain yang akan dijalankan oleh
tim untuk mengalahkan lawan. Teknik tersebut antara lain menggiring bola,
menendang bola ke gawang, menyundul bola, mengumpan bola dan mengontrol
bola. Menguasai teknik-teknik bermain tersebut menjadi hal yang tidak bisa
ditawar-tawar lagi pada setiap pemain bola. Menggiring bola adalah kemampuan
pemain untuk membawa bola secepat-cepatnya. Menendang bola ke gawang
adalah kemampuan pemain untuk menciptakan gol, mengumpan bola adalah
kemampuan pemain memberikan bola terhadap teman satu tim untuk
menghasilkan bola atau menghindari bola direbut oleh tim lain, mengontrol bola
adalah kemampuan pemain untuk menerima bola dari pemain lain sehingga bola
tersebut tetap dalam kontrol. Untuk dapat melakukan teknik dalam permainan
sepak bola dengan baik diperlukan kondisi fisik yang mendukung yaitu kondisi
fisik yang baik juga.
Pentingnya kondisi fisik bagi para sepak bola saat bertanding, baik secara
teoritis maupun empiris tidak dapat disangkal lagi. Hal ini sebagaimana dijelaskan
oleh Harsono (1988:153) bahwa, “Sukses dalam olahraga sering menuntut
keterampilan yang sempurna dalam situasi stress fisik yang tinggi, maka semakin
3
meningkatkan prestasi atlet.” Berdasarkan beberapa penjelasan tersebut maka
dapat dinyatakan bahwa dukungan kondisi fisik diperlukan untuk cabang olahraga
sepak bola, terutama berkaitan dengan penampilan atlet saat pertandingan. Unsur
– undur dari kondis fisik yang mendukung kemampuan teknik dan taktik sepak
bola adalah daya tahan anaerobik, daya tahan otot, kelincahan, power otot
tungkai, tungkai, kelentukan dan kecepatan. Kondisi fisik dipandang sebagai hal
yang fundamental bagi atlet, karena tanpa dukungan kondisi fisik yang prima
maka pencapaian prestasi maksimal akan sulit terwujud. Komponen-komponen
kondisi fisik tersebut tersebut dominan dibutuhkan baik pada saat menyerang
maupun bertahan.
Kelicahan adalah kemampuan merubah gerak secepat mungkin tanpa
kehilangan keseimbangan. Hal tersebut sejalan dengan pendapat Widiastuti (2011;
17) yang mengatakan bahwa kelincahan adalah kemampuan untuk merubah arah
atau posisi tubuh dengan cepat yang dilakukan bersama – sama dengan gerakan
lainya. Untuk teknik – teknik dalam sepak bola tentu membutuhkan unsur kondisi
fisik yaitu kelicahan. Seorang pemain sepak bola harus mampu bergerak cepat ke
untuk dapat menjalankan strategi bertahan maupun menyerang.Mempertahankan
gawang agar tidak kebobolan gol dan juga menyerang pertahanan lawan untuk
menciptakan gol sebanyak-banyaknya yang pada akhirnya bisa memenangkan
pertandingan menjadi inti dari permainan sepak bola. Untuk dapat melakukan hal
tersebut tentu harus didukung oleh kemampuan teknik bermain yang baik yaitu
4
Menggiring bola dalam permainan sepak bola adalah kemampuan
membawa bola secepatnya dengan kaki melewati lawan sehingga bola tetap dalam
penguasaan pemain. Beberapa kejuaraan sepak bola tingkat nasional dan
internasional menunjukkan atlet-atlet yang mempunyai kondisi fisik yang prima
dan teknikbermain dan dapat menjalankan setiap kemampuan taktik bermain
dengan kemampuan tersebut yang baik dapat memenangkan pertandingan dengan
angka mutlak. Hal ini menggambarkan bahwa penampilan (performance) atlet
saat bertanding ditentukan kondisi fisik yang baik dan kemampuan teknik yang
baik pula.Sehingga perlu pengkajian yang ilmiahantara kelicahan terhadap
kemampuan menggiring bola.
Sekolah Sepak bola Patriot adalah salah satu sekolah sepak bola yang ada
di kota Medan dan telah berdiri sejak tahun 2002. Sekolah Sepak bola Patriot
telah banyak mengikuti kejuaraan dimana hasil kejuaraan tersebut belumlah
menujukkan hasil yang menggembirakan. Hal tersebut tentu dipengaruhi oleh
kemampuan atlet Sekolah Sepak bola Patriot dalam bermain sepak bola. Kondisi
fisik yang kurang baik dan juga teknik bermain yang masih perlu dibenahi
sehingga sangat mempengaruhi taktik bermain untuk menciptakan gol di gawang
lawan. Untuk itu perlu kiranya untuk meneliti bagaimana hubungan dari
kelincahan terhadap kemampuan teknik yaitu menggiring bola pada Sekolah
Sepak bola Patriot Medan Tahun 2016.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas dapat diidentifikasis berbagai
5
Sekolah Sepak bola Patriot Medan Tahun 2016 sebagai berikut; 1) Bagaimanakah
kondisi fisik dan psikologis pemain sepak bola Sekolah Sepak bola Patriot Medan
Tahun 2016? 2) Bagaimana keterampilan teknik sepak bolapada pemain sepak
bola Sekolah Sepak bola Patriot Medan Tahun 2016? 3)Bagaimana kemampuan
taktik bertanding pada pemain sepak bola Sekolah Sepak bola Patriot Medan
Tahun 2016? 4) Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kemampuan
menggiring bola pada pemain sepak bola Sekolah Sepak bola Patriot Medan
Tahun 2016? 5) Apakah kelincahan mempengaruhi kemampuan teknik sepak
bola? 6) Faktor fisik apa yang berpengaruh terhadap kemampuan menggiring
bola? 7) Apakah kelincahan mempengaruhi tendangan sepak bola? 8) Apakah
power otot tungkai dapat mempengaruhi kemampuan menggiring bola dalam
permainan sepak bola? 9) Apakah kelincahan mempengaruhi kemampuan
menggiring bola dalam permainan sepak bola pada atlet Sekolah Sepak bola
Patriot Medan Tahun 2016?
C. Pembatasan Masalah
Mengingat begitu banyaknya permasalahan yang muncul pada
kemampuan menggiring bola, maka dapat diidentifikasi berbagai masalah. Dari
identifikasi masalah maka dibatasi permasalahan hanya untuk mengetahui
hubungan antara kelicahan terhadap kemampuan menggiring bola. Untuk itu
penelitian ini dibatasi pada variabel kelincahan sebagai variabel bebas dan
6
D. Perumusan Masalah
Berdasarkan permasalahan yang diungkapkan pada latar belakang
permasalahan, identifikasi masalah dan pembatasan masalah, maka dapat
dirumuskan permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah terdapat hubungan
antara kelincahan terhadap kemampuan menggiring bola dalam permainan sepak
bola pada atlet Sekolah Sepak bola Patriot Medan Tahun 2016.
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar
hubungan antara kelincahan terhadap kemampuan menggiring bola dalam
permainan sepak bola pada atlet Sekolah Sepak bola Patriot Medan Tahun 2016.
F. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian ini adalah:
1. Sebagai sumbangan untuk penyelesaian masalah dalam peningkatan prestasi
olahraga khususnya pada atlet Sekolah Sepak bola Patriot Medan Tahun 2016.
2. Memberikan informasi tentang hubungan antara kelincahan terhadap
kemampuan menggiring bola dalam permainan sepak bola pada atlet Sekolah
Sepak bola Patriot Medan Tahun 2016.
3. Sebagai bahan masukan bagi para pelatih, pembina, bagaimana besarnya
hubungan antara kelincahan terhadap kemampuan menggiring bola dalam
permainan sepak bola.
4. Untuk memperkaya ilmu pengetahuan pada cabang olahraga sepak bola
7
5. Sebagai pengalaman yang berarti buat peneliti dalam menulis suatu karya
ilmiah.
6. Sebagai bahan rujukan untuk penelitian yang lebih lanjut dan menegaskan
34
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN A.Kesimpulan
Dari hasil pengujian hipotesis ditarik kesimpulan bahwa terdapat
hubungan yang signifikan antara kelincahan terhadap kemampuan menggiring
bola pada Pada Atlet Sekolah Sepakbola Patriot Medan Tahun 2016.
B.Saran
Sebagai kelanjutan dari adanya kesimpulan yang diperoleh dari
penelitian melihat hubungan antara kelentukan dan kelincahan terhadap
kemampuan menggiring bola pada Pada Atlet Sekolah Sepakbola Patriot
Medan Tahun 2016 maka berikut ini dikemukakan beberapa hal yang dapat
menjadi pertimbangan yaitu:
1. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa terdapat hubungan yang signifikan
dari kelincahan terhadap kemampuan menggiring bola diharapkan kepada
pelatih sepakbola, instruktur dan juga guru-guru olahraga di lapangan
khususnya, untuk meningkatkan kemampuan bermain sepakbola khusunya
menggiring bola supaya juga melatih kelincahan sehingga kemampuan
teknik tersebut semakin baik
2. Untuk lebih memantapkan hasil penelitian ini, kepada pihak- pihak yang
ingin melakukan penelitian agar melakukan penelitian dengan judul yang
35
3. Kepada pelatih atau guru olahraga di sekolah agar memperhatikan bentuk
lain yang sesuai dengan peningkatan prestasi siswa dan juga atlet di klub
olahraga.
4. Kepada para pelatih agar memperhatikan bentuk latihan dalam program
latihan yang di buat sesuai dengan tujuan latihan yang ingin dicapai.
5. Bentuk latihan dalam meningkatkan kelicahan adalah lari zig – zag, lari
bolak balik, lari huruf delapan, juga beberapa lari mengelilingi cone yang
disusun sedemikian rupa. Dengan meningkatkan kelincahan maka akan
meningkatkan kemampuan bermain sepakbola seperti teknik menggiring
36
DAFTAR PUSTAKA
Djoko Pekik Irianto. (2002). Dasar Kepelatihan. Yogyakarta : FIK UNY
Bompa, Tudor O. (1994). Theory and Metodology of Training. Kendal/Hunt Publishing Company, Dubugue, lowa.
FIFA, (2005). Rule Of The Game. Jakarta, PSSI
Fox E. L.(1994). Sport Physiology, second edition (Ohio State University: CBS College Publishing)
Harsono (1988). Coaching Dan Aspek-Aspek Psikologi Dalam Coaching. Jakarta, Tambak.
Harsuki. (2005). Perkembangan Olahraga Terkini Kajian Para Pakar. Jakarta, Gembira.
Ismaryati. (2008). Tes dan Pengukuran Olahraga. Surakrta. LPP UNS dan UNS Pres.
John D. Tenang.(2007). Jurus Pintar Main Bola. Bandung: Dar Mizan.
Lutan, Rusli. (1991). Manusia dan Olahraga. Bandung: FPOK UPI
Mielke, Danny. (2007), Dasar-Dasar Sepakbola. Bandung, Pakar Raya.
Muchtar (1992). Olahraga Pilihan Sepak Bola. Jakarta: Depdikbud
Mochamad Sajoto. Pembinaan Kondisi Dalam Olaharaga. (Jakarta : Departemen P & K , 1988)
Nazir, Moh. (2009). Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia
Nossek. J. (1982) General Theory of Training. National Institute For Sport, Fan African Press, Ltd, Lagos.
Sadjoto M. (1988). Pembinaan Kondisi Fisik dalam Olahraga. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Said, Hasnan. (1977). Tes Keterampilan Bermain Sepakbola. Jakarta: DepDikBud