• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN HASIL PENGAMATAN 001

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "LAPORAN HASIL PENGAMATAN 001"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN HASIL PENGAMATAN

OTOT MANUSIA

Disusun Oleh : Yasyfa Nur Hidayat Hadhira Razika Sandi

Fanny Sri Wahyuni Arif Firmansyah

M Riza Irawan

SMPN 1 CICALENGKA

2014/2015

(2)

Tujuan :

Untuk mengamati diameter otot ketika relaksasi dan berkontraksi dan dapat menarik kesimpulan perbedaan diameter otot ketika relaksasi dan kontraksi

Teori :

Otot manusia meliputi 40 – 50% dari berat tubuh. Otot bersifat elastis, dapat diregangkan, dapat dirangsang, dan berkontraksi. Tulang-tulang tidak dapat bergerak tanpa adanya otot, sehingga otot sering disebut alat gerak aktif.

Otot akan berkontraksi jika mendapat rangsangan dari saraf. Kontraksi menyebabkan otot menarik tulang yang dilekatinya sehingga menyebabkan gerakan pada sendi. Kontraksi otot akan menggerakkan tulang ke suatu arah. Untuk mengembalikan tulang seperti semula, diperlukan otot lain yang menggerakkan tulang ke arah berlawanan. Dua otot yang

bekerjanya saling berlawanan seperti ini disebut otot antagonis. Misalnya padaotot bisep dan trisep, yang menyebabkan lengan dapat dibengkokkandan diluruskan. Bentuk gerakan yang bersifat antagonis dapat berupa gerakan ekstensor yaitu otot yang berperan meluruskan sendi dan fleksor yaitu otot yang berperan membengkokkan sendi. Gerakan otot yang lain bekerja secara sinergis, yaitu otot yang bekerja secara bersamaan. Misalnya telapak tangan yang menengadah atau menelungkup oleh otot pronator yang terletak di lengan bawah.

Alat dan Bahan : - Meteran

- Alat Tulis - Buku Tulis

Cara Kerja :

1. Duduklah bersama dengan teman satu kelompokmu

2. Luruskan tanganmu di atas meja dengan santai ! mintalah temanmu melingkarkan pita meter pada lengan atasmu ! untuk mengukur besarnya lengan atasmu. catatlah hasilnya pada tabel ! Lakukan pengukuran dengan cermat dan teliti agar kamu memperoleh hasil yang tepat.

3. Kepalkan tanganmu, selanjutnya bengkokan tanganmu ke atas ! ukurlah besarnya ! lakukan di tempat yang sama dengan langkah 2 ! Catatlah hasilnya pada tabel ! lakukan pengukuran dengan cepat dan teliti

Nama Siswa Relaksasi (cm)Diameter lenganKontraksi (cm)

Hadhira Razika S 22 24

Yasyfa Nur H 23 25

M riza Irawan 23 25

Fanny Sri Wahyuni 22 24

Arif 25 28

Jawablah pertanyaan berikut !

1. Adakah perubahan diameter otot lengan atas saat diluruskan dan dibengkokan ? ( Ada ) 2. Jika terjadi perubahan diameter, bagaimana perubahannya serta apakah yang sebenarnya

terjadi pada ototmu ? ( Apabila otot berkontraksi, maka diamternya akan bertambah daripada ketika relaksasi )

3. Tulis kesimpulan atas pengamatan yang telah kamu lakukan ?

(3)

Tujuan :

Untuk dapat membedakan perbedaan otot polos otot lurik dan otot jantung dan dapat menarik kesimpulan dari pengamatannya

Teori :

Otot polos, terletak pada organ­organ dalam, geraknya lamban, dan bekerja tidak 

dipengaruhi system otak sadar. Maka otot polos sering disebut otot tidak sadar. Geraknya  teratur dan tidak cepat lelah. Berbentuk kumparan (gelendong atau spindel) dan kedua  ujungnya meruncing. Setiap sel mempunyai satu inti yang terletak di tengah.

Otot lurik, disebut juga otot rangka karena melekat pada rangka. Selnya berbentuk silinder  dan memiliki banyak inti. Sel­sel otot membentuk serabut otot. Kumpulan serabut ototn  membentuk berkas otot. Dan kumpulan berkas otot membentuk otot atau kamu sering  menyebutnya daging. Bagian tengah otot menggembung dan kedua ujungnya yang keras  mengecil disebut urat atau tendon. Tendon inilah yang melekat pada tulang. Otot lurik  bekerja secara sadar atau di bawah perintah otak dan kontraksi yang terus­menerus  menimbulkan kelelahan.

Otot jantung, memiliki sifat seperti otot polos, terletak pada jantung, dan strukturnya  menyerupai otot lurik. Namun otot jantung berbeda dengan otot lurik karena memiliki sel  bercabang dan satu inti yang berada di tengah. Otot jantung termasuk otot tidak sadar dan  dapat bekerja terus­menerus.

Alat dan Bahan :

­ Preparat awetan otot jantung, otot lurik dan otot polos ­ Mikroskop

­ Buku dan alat tulis Cara Kerja :

1. Lakukan pengamatan pada preparat awetan. Hal yang perlu kamu amati adalah bentuk  sel dan masing­masing jenis otot. Lakukan kegiatan pengamatanmu dengan cermat dan  teliti, agar kamu dapat mengidentifikasi perbedaan dari ketiga jenis otot 

2. Gambarlah hasil pengamatanmu kemudian berikan keterangan pada bagian­bagian otot  yang tampak !

(4)

Jawablah pertanyaan berikut !

1. Sebutkan perbedaan ketiga jenis otot yang telah kamu amati !

2. Berdasarkan percobaan yang telah kamu lakukan, kesimpulan apa yang dapat kamu  tarik ?

N

o Pembeda Otot polos Otot lurik Otot jantung 1 Bentuk Kumparan, kedua ujungnya 

meruncing

Silinder Silinder dan  bercabang 2 Jumlah inti satu banyak Satu

3 Cara kerja Otot tidak sadar Bekerja secara sadar Otot tidak sadar 4 Letak Organ dalam Rangka Jantung

5 Reaksi terhadaprangsangan Lamban & teratur Cepat Bisa cepat bias lamban 6 Serat lintang Tidak ada Ada Ada

Kesimpulan :

Ketiga jenis otot memiliki persamaan dan perbedaan dari segi : bentuk, jumlah inti, cara  kerja, letak, reaksi terhadap rangsangan dan serat lintang

Referensi

Dokumen terkait

Karena pembahasan dalam skripsi ini berbicara tentang riba dan fatwa MUI, maka teori atau kerangkan normatif pada bab kedua tersebut diharapkan dapat membantu

[r]

Latihan soal dan simulasi analisa rangkaian Pelipat tegangan, Gerbang Logika [BT+BM:(1+1)x3x(2x60”)]  Penyearah setengah gelombang  Penyearah gelombang penuh 

Ketika masalah Indonesia diterima masuk dalam agenda Dewan Keamanan PBB pada tanggal 30 Juli 1947, Australia menyerahkan rancangan resolusi' yang menyerukan agar semua

Faktor ini mencakup desain pekerjaan individu itu (otonomi, keragaman tugas,.. tingkat otomatisasi), kondisi kerja, dan tata letak fisik. Makin banyak kesaling-tergantungan

b) Dislokasi diskus tanpa reduksi, disertai keterbatasan pembukaan mulut Dislokasi diskus tanpa reduksi atau gigitan terkunci mempunyai tanda klinis yang berbeda dari

“ Pengaruh Modal Kerja dan Diferensiasi Produk Terhadap Keberhasilan Usaha “ (Survey Pada Pengusaha Kerupuk Udang di Kabupaten Indramayu )” dibawah bimbingan

Bina Bicara, Persepsi Bunyi dan Irama. Bandung: Refika