i
INFLASI DAN PENGANGGURAN DI INDONESIA TAHUN 1991 - 2014
Skripsi
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Ekonomi (S1)
Pada Program Studi Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi Universitas Atma Jaya Yogyakarta
Disusun oleh:
Yosephine Dwi Indah Murtisari NPM: 12 11 19976
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA YOGYAKARTA,
v MOTTO “all is well.. allis well.. all is well..”
- Yosephine Indah
“Jangan mencari ketakutanmu melainkan carilah harapan dan mimpimu. Jangan berpikir tentang frustrasimnu, tapi tentang potensi yang belum terpenuhi. Perhatikan dirimu bukan dengan apa yang telah kamu coba dan gagal, tapi dengan apa yang masih mungkin bagimu untuk melakukan sesuatu.”
– Paus Yohanes XXIII “Kita hanya bisa belajar mengetahui diri sendiri dan melakukan apa yang kita bisa – yaitu, menyerahkan kehendak kita dan memenuhi kehendak Allah didalam diri kita.”
– St. Teresa Avila ”Kehidupan adalah perjuangan yang tidak boleh kita hindari tapi harus kita menangkan.”
vi
Mulailah melakukan hal yang penting dan memungkinkan.
Maka, segera kita akan sadar telah mampu melakukan hal
yang tampaknya sangat sulit.
- St. Francis Assisi
Kupersembahkan karya ini untuk:
MommySang, Maria Magdalena Sayu Nyoman Sapta W,yang selalu mendoakan dan memberi semangat adikSang setiap saat.
vii
KATA PENGANTAR
Penulis hantarkan Puji dan syukur kepada Tuhan Yesus Kristus atas segala
berkat, penyertaan, kekuatan dan bimbingan-Nya dalam proses pembuatan skripsi ini.
Atas bimbingan-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Inflasi dan
Pengangguran di Indonesia Tahun 1991 –2014” dengan baik dan tepat waktu.
Skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik, berkat bimbingan, dukungan dan
bantuan dari berbagai pihak. Pada kesempatan kali ini penulis menyampaikan ucapan
terima kasih kepada:
1. Bapak Drs. Sigit Triandaru, M.Si., Ph.D. dan Ibu Yenny Patnasari, S.E., M.Si
selaku Ketua dan Sekretaris Program Studi Ekonomi Pembangunan atas
semua bantuan dan dukungan yang sudah diberikan selama proses pembuatan
skripsi ini.
2. Ibu Nurcahyaningtyas, S.E,. M.Si, selaku dosen pembimbing yang telah
berkenan mendampingi serta selalu memberikan kritik dan saran untuk
penulis.
3. Keluargaku tersayang, DaddySang, MommySang, dan KakakSang yang selalu
memberi dukungan, doa dan kasih sayang yang tulus. Serta tak pernah lupa
memberi sangu untuk AdikSang.
4. Kekasihku Eduart Lumbantoruan yang selalu menjadi motivasiku. Terima
ix DAFTAR ISI
Halaman Judul………i
Halaman Persetujuan Pembimbing………ii
Halaman Pengesahan………...………...iii
Halaman Pernyataan...iv
BAB I: PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah...1
1.2. Rumusan Masalah...7
1.3. Tujuan Penelitian...7
1.4. Manfaat Penelitian...7
1.5. Hipotesis...8
1.6. Sistematika Penulisan...8
BAB II: TINJAUAN PUSTAKA 2.1.Landasan Teori...10
2.1.1. Definisi Inflasi...10
2.1.2. Jenis Inflasi Menurut Sifatnya...14
2.1.3. Jenis Inflasi Menurut Sebabnya...15
x
2.1.5. Dampak Inflasi...17
2.2. Pengangguran...18
2.2.1. Definisi Pengangguran...18
2.2.2. Jenis Pengangguran...19
2.2.3. Akibat Buruk Pengangguran...20
2.2.4. Pengukuran Tingkat Pengangguran...21
2.3. Kurva Phillips (Phillips Curve)………...22
2.3.1. Dasar teori Kurva Phillips…...22
2.3.2. Kurva Phillips Jangka Panjang………...………23
2.3.3. NAIRU dan Dinamika Inflasi……….24
2.3.4. Keterkaitan Pengangguran dan Kesempatan Kerja………….25
2.4. Kaitan antara Pertumbuhan Ekonomi, Inflasi dan Pengangguran...27
2.5. Teori Kuantitas Uang... 28
2.6. Studi Terkait/Penelitian Terdahulu...28
2.7. Kerangka Berpikir...32
BAB III: METODE PENELITIAN 3.1. Data dan Sumber Data...34
3.2. Definisi Operasional Variabel Penelitian...34
3.3. Metode Analisis Data...36
3.3.1. Analisis Deskriptif...36
3.3.2. Uji Kausalitas Eangle-Granger...36
3.3.3. Uji Kointegrasi Eangle-Granger...39
3.3.4. Uji F...40
3.3.5. Uji t...42
xi
4.2. Hasil Pengujian...48
4.2.1. Uji Stationer (Uji Akar Unit)...48
4.2.2. Hasil Uji Kointegrasi Engle-Granger...50
4.2.3. Hubungan kausalitas Inflasi dan Pengangguran Periode 1991-2014...51
4.3. Uji Statistik...52
4.3.1. Uji F...53
4.3.2. Uji t...54
4.4. Analisis Hubungan Inflasi dan Pengangguran di Indonesia...55
BAB V: KESIMPULAN dan SARAN 5.1. Kesimpulan...59
5.2. Saran...60
Daftar Pustaka...61
xii
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1. Hasil Uji Akar Unit pada Derajat Nol (Level)...49
Tabel 4.2. Hasil Uji Akar Unit pada First Difference...49
Tabel 4.3. Hasil Uji Kointegrasi Engle-Granger...50
Tabel 4.4. Tabel Statistik Kointegrasi...50
Tabel 4.5. Hasil Uji Granger Causality Inflasi dan Pengangguran...51
xiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1. Inflasi di Indonesia Tahun 1985 – 2008...2
Gambar 1.2. Pengangguran di Indonesia Tahun 1985 – 2008...4
Gambar 1.3. Inflasi dan Pengangguran di Indonesia
Tahun 2001 – 2005...6
Gambar 2.1. Kurva Phillips (Phillips Curve)...23
Gambar 2.2. Alur Berfikir...30
Gambar 4.1. Grafik perkembangan Inflasi, Pertumbuhan Ekonomi
dan Pengangguran di Indonesia tahun 1991-2014...45
Gambar 4.2. Sebaran Hubungan Inflasi dan Pengangguran di Indonesia
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 – Data Inflasi dan Pengangguran di Indonesia...64
Lampiran 2 – Regresi Awal...65
Lampiran 3 – Root Test (INF dan UNP)...66
Lampiran 4 – Uji Kointegrasi Eangle-Granger...69
Lampiran 5 – Uji Kausalitas...70
Lampiran 6 – Hasil Regresi First Differece...73
xv
INFLASI DAN PENGANGGURAN DI INDONESIA TAHUN 1991 – 2014
Disusun oleh:
Yosephine Dwi Indah Murtisari NPM: 12 11 19976
Pembimbing:
Nurcahyaningtyas, S.E., M.Si.
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterkaitan tingkat inflasi dan tingkat pengangguran di Indonesia tahun 1991 – 2014. Data yang digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari Bank Dunia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah: Uji Kausalitas Eangle-Granger (untuk mengetahui hubungan sebab-akibat) dan Uji Kointegrasi Eangle-Granger (untuk mengetahui hubungan jangka panjang). Hasil uji Kausalitas Granger menunjukkan bahwa variabel inflasi memiliki hubungan satu arah terhadap pengangguran dan hubungan tersebut terjadi pada lag 3. Artinya, inflasi pada lag 3 sebelumnya akan mempengaruhi pada pengangguran tahun ini. Berdasarkan hasil uji kointegrasi Eangle-Granger menunjukkan bahwa hasil regresi memiliki derajad integrasi yang sama (terkointegrasi) sehingga memiliki hubungan jangka panjang (terkointegrasi) sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan jangka panjang dan signifikan antara inflasi dan penangguran tahun 1991 – 2014.