KUESIONER PENELITIAN
PENGARUH SELF EFFICACY DAN MOTIVASI TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PT. PP. LONDON SEMATRA,
TBK
Kepada Yth : Bapak/Ibu Di Tempat Dengan Hormat
Yang bertanda tnagn dibawah ini :
Nama : Diky Fabian
Nim : 130907069
Jurusan : Administrasi Niaga/Bisnis Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Perguruan Tinggi : Universitas Sumatera Utara
Ingin meminta kesediaan Bapak/Ibu sebagai karyawan PT. PP. London Sumatra, Tbk untuk berpartisipasi menjawan kuesioner yang saya ajukan, guna untuk pembuatan/penulisan skripsi sebagai tugas akhir kuliah saya di Universitas Sumatera Utara. Kuesioner ini dimaksudkan untuk mengetahui apaka ada “Pengaruh Self Efficacy dan Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Pada PT. PP. London Sumatera, Tbk”.
Jawaban yang Bapak/Ibu berikan tidak akan berkaitan dengan penilaian kinerja, citra diri, atau kedudukan, karena kuesioner ini ditunjukkan untuk keperluan ilmiah dan penyelesaian tugas akhir studi serta jawaban Bapak/Ibu akan dijaga kerahasiaannya.
Atas kesediaan dan kerjasama Bapak/Ibu saya ucapkan terimakasih. Hormat Saya,
INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA Petunjuk Pengisian Kuesioner :
1. Beri tanda ceklist (√) pada tempat yang telah disediakan sesuai dengan jawaban Bapak/ibu.
2. Seriap pernyataan hanya membutuhkan satu jawaban.
3. Mohom Bapak/Ibu dapat memberikan jawaban yang sebenar-benarnya.
No. Pernyataan Bobot
1 Sangat Setuju 5
2 Setuju 4
3 Kurang Setuju 3
4 Tidak Setuju 2
5 Sangat Tidak Setuju 1
I. Indentitas Responden
1. Nama :………..
2. Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan 3. Usia : 21-30 tahun 41-50 tahun
31-40 tahun >50 tahun
II. Daftar Pernyataan.
No Variabel Indikator Pernyataan Skor
SS S N TS STS
1. Memiliki keyakinan terhadap kemampuan dalam mengambil tindakan untuk mencapai suatu hasil.
2. Memiliki keyakinan terhadap kmampuan yang dimiliki untuk mengatasi hambatan dalam tingkat kesulitan tugas yang dihadapi. 3. Memiliki pandangan yang positif terhadap tugas yang dikerjakan. b. Strength
Berkaitan dengan lua bidang tingkah laku yang mana individu merasa yakin akan kemampuannya.
1. Memiliki keyakinan diri yang kuat terhadap potensi diri dalam menyelesaikan tugas. 2. Memiliki semangat
juang dan tidak mudah menyerah ketika mengalami hambatan dalam menyelesaikan tugas.
3. Me
miliki komitmen untuk menyelesaikan tugas dengan baik.
c.Generality
Berkaitan dengan Lu bidang tingkah laku yang mana individu merasa yakin akan kemampuannya.
4. Mampu menyikapi situasi dan kondisi yang beragam dengan sikap positif.
5. Menggunakan pengalaman hidup sebagai suatu langkah untuk mencapai keberhasilan
2.
Motivasi
hasrat yang ada dalam diri seseora menyebabkan oran tersebut melakuka tindakana. Enggagement Janji pekerja untuk menunjukkan tingkat antusiasme, inisiatif, dan usaha untuk meneruskan
4. Dalam melakukan pekerjaan karyawan selalu antusias. 5. Pekerjaan yang
dilakukan karyawan sesuai dengan
kompetensinya masing-masing
6. Memiliki inisiatif yang tinggi dalam melakukan pekerjaan.
4. Berusaha keras untuk mencapaiprestasi (target) 5. Atasan selalu member
pujian apabila menjalankan tugas dengan hasil yang memuaskan. 6. Hubungan antara
bawahan baik dan tidak kaku.
7. Setiap karyawan sesalu patuh terhadap kebijakan kebijakan perusahaan.
3. Saya sudah merasa cukup puas dengan kondisi pekerjaan yang ada di tempat saya bekerja.
4. Perusahaan memberikan cuti tahunan kepada karyawan
5. Promosi jabatan yang ditawarkan sesuai insentif dalam bentuk gaji, bonus, tunjanga dan jaminan
j. Perusahaan memberikan gaji yang sepadan dengan hasil kerja karyawan.
`
l. Saya merasa tenang dalam bekerja karena tersedianya jaminan kesehatan dari perusahaan m. Apabila target
tercapai, perusahaan
Aspek ini mengukur kepuasan pegawai sehubungan dengan gaji yang diterimany
5. Gaji yang Bapak/Ibu terima saat ini sudah memadai.
6. Gaji yang Bapak/Ibu terima saat ini sudah sesuai dengan harapan. 7. Gaji yang Bapak/Ibu
terima saat ini sudah sesuai dengan posisi pekerjaan yang saat ini dijalani.
5. Perusahaan memberikan kesempatan kepada karyawan yang berprestasi untuk
dipromosikan ke jenjang jabatan yang lebih tinggi. 6. Perusahaan selalu
memberikan
4. Atasan sering menyelenggarakan diskusi untuk
meningkatkan prestasi karyawan.
5. Atasan Bapak/Ibu memperlakukan
bawahan sebagai rekan, bukan sebagai bawahan. 6. Atasan Bapak/Ibu
Konsisten dalam berprilaku
d.Tunjangan Tambahan
Aspek ini mengukur sejauh mana individu merasa puas terhadap tunjangan tambahan yang diterimanya dar organisasi.
1.Di tempat saya bekerja selain gaji pokok diberikan beberapa macam tunjangan.
e.Penghargaan Aspek ini mengukur sejauhmana individu merasa puas terhadap penghargaan yang diberikan berdasarka hasil kerja.
1.Perusahaan selalu
memberikan penghargaan kepada karyawan yang mempunyai prestasi yang baik.
f.Prosedur dan Peraturan Kerja Aspek ini mengukur kepuasan sehubungan dengan prosedur dan peraturan di tempat kerja.
1.Perusahaan selama ini benar-benar menerapkan peraturan yang berlaku bagi semua karyawannya.
4. Hubungan dengan rekan kerja berjalan dengan baik. pekerjaan itu sendiri.
2.Pekerjaan saya saat ini memberikan kesempatan untuk belajar.
3.Saya bekerja sesuai kebijakan yang ada di perusahaan ini. i.Komunikasi
Aspek ini mengukur kepuasan yang berhubungan dengan komunikasi yang berlangsung dalam pekerjaan.
2. Petunjuk yang diberikan atasan mudah untuk dipahami dan
Lampiran
Pengaruh Pelatihan Dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan
Pada PT. PLN (Persero) Area Medan
No Resp.
Identitas Responden
Jenis
Kelamin Usia
Pendidi
kan Keterangan
1 1 2 1 Jenis
Kelamin
1 Laki-laki
2 2 2 3 2 Perempuan
3 1 3 3 Usia 1 21-30 thn
4 1 1 3 2 31-40 thn
5 2 2 1 3 41-50 thn
6 1 1 3 4 > 50 thn
7 2 1 2 Pendidikan 1 SMA/SMK
8 2 2 3 2 D-III
9 1 3 3 3 S1
10 1 1 2 4 S2
11 1 1 3
12 1 4 2 L = 33
13 1 2 1 P = 19
15 1 3 3
16 1 2 1
17 1 2 2
18 1 2 3
19 1 2 4
20 2 2 3
21 1 2 4
22 2 3 1
23 2 2 3
24 1 2 1
25 1 2 1
26 1 2 1
27 1 2 1
28 1 3 1
29 2 3 1
30 1 2 1
31 1 3 1
32 2 1 3
33 2 1 2
34 2 1 2
35 2 1 2
36 2 1 2
37 2 3 2
39 2 3 3
40 2 3 3
41 2 3 3
42 2 3 3
43 1 3 3
44 1 3 2
45 1 1 2
46 1 2 3
47 1 2 3
48 1 2 3
49 1 2 3
50 1 2 3
51 1 2 3
Lampiran
Pengaruh Self Efficacy dan Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Pada PT. PP. LONDON SUMATRA INDONESIA, TBK
Variabel X1 (SELF EFFICACY)
No Resp.
Item Pertanyaan Variabel X1 (SELF EFFICACY)
Jumlah Skor
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 41
5 3 3 3 3 3 4 4 4 4 31
6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
7 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
8 5 5 5 3 3 3 4 4 4 36
9 4 3 3 3 3 4 4 4 4 32
10 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45
11 5 4 3 4 5 4 4 4 4 37
12 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
13 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45
14 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45
15 4 4 4 4 4 4 3 4 4 35
17 5 5 5 4 4 4 4 4 4 39
18 5 4 4 4 4 4 3 3 3 34
19 4 4 4 4 4 4 4 3 3 34
20 3 3 5 5 5 4 4 4 4 37
21 5 5 2 4 3 3 4 4 4 34
22 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
23 4 5 5 5 4 5 5 5 4 42
24 4 4 4 4 3 4 4 4 4 35
25 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
26 3 3 3 4 3 4 3 3 4 30
27 5 4 5 4 5 4 5 5 5 42
28 5 5 4 4 5 5 5 5 5 43
29 4 4 4 5 5 5 4 4 4 39
30 4 4 4 5 5 5 5 4 4 40
31 5 5 4 4 4 4 5 5 5 41
32 4 4 4 4 4 4 4 3 3 34
33 4 4 5 5 4 5 5 4 4 40
34 4 4 5 5 3 5 4 3 4 37
35 5 5 5 5 4 5 5 5 5 44
36 4 2 5 5 4 5 5 5 5 40
37 4 4 5 5 4 3 4 3 5 37
38 5 4 5 5 4 4 4 4 5 40
39 4 4 4 4 5 5 5 5 5 41
Lampiran
Pengaruh Self Efficacy Dan Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan
Pada PT. PP. LONDON SUMATRA INDONESIA, TBK
Variabel Y (KEPUASAN KERJA)
No Resp.
Item Pertanyaan Variabel Y (KEPUASAN KERJA) Jumla
h Skor
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 3 3 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 63
2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 64
3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 64
4 4 3 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 64
5 2 2 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 40
6 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 62
7 3 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60
8 3 4 4 5 5 5 5 2 3 5 5 5 3 3 4 4 65
9 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 2 41
10 4 3 3 4 4 4 3 3 2 4 3 4 4 4 4 4 57
11 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 61
12 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 52
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 80
14 4 3 2 2 2 1 3 3 3 5 2 4 3 3 4 4 48
15 2 2 3 4 4 4 3 3 3 2 3 3 4 4 4 4 52
17 4 4 5 4 3 3 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 66
18 3 3 3 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 4 4 4 56
19 2 2 2 5 5 4 1 3 3 3 2 4 4 4 3 4 51
20 4 5 4 4 4 4 4 4 4 3 3 5 4 4 4 4 64
21 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 5 5 69
22 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 64
23 4 3 4 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 4 4 5 72
24 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 66
25 2 3 2 4 4 4 4 4 4 2 4 5 4 3 4 5 58
26 2 2 2 5 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 57
27 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 65
28 5 4 4 3 3 3 3 3 3 5 5 5 5 5 5 5 66
29 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5 3 3 4 4 4 4 54
30 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 76
31 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 78
32 4 4 4 4 5 4 3 3 5 3 5 4 3 4 4 4 63
33 5 5 5 5 5 4 4 4 5 4 5 5 5 5 5 4 75
34 3 4 4 3 4 4 3 4 5 4 5 5 5 5 2 3 63
35 4 4 4 3 4 4 5 5 5 4 3 4 3 5 4 4 65
36 3 5 5 5 4 5 5 5 5 4 4 4 4 5 4 4 71
37 4 4 4 4 4 5 3 5 4 5 5 5 5 5 4 4 70
38 4 4 4 4 4 4 4 5 4 3 4 4 3 4 4 4 63
39 4 3 4 4 5 4 5 5 5 5 4 4 3 4 3 5 67
RELIABILITY
/VARIABLES=x1.1 x1.2 x1.3 x1.4 x1.5 x1.6 x1.7 x1.8 x1.9 /SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA /SUMMARY=TOTAL.
Reliability
Notes
Output Created 03-FEB-2017 09:24:46
Comments
Input
Active Dataset DataSet0 Filter <none> Weight <none> Split File <none> N of Rows in Working Data
File 52
Matrix Input
Missing Value Handling
Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing.
Cases Used
Statistics are based on all cases with valid data for all variables in the procedure.
Syntax
RELIABILITY
/VARIABLES=x1.1 x1.2 x1.3 x1.4 x1.5 x1.6 x1.7 x1.8 x1.9
/SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA /SUMMARY=TOTAL.
Resources
Processor Time 00:00:00.02
Elapsed Time 00:00:00.02
[DataSet0]
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N %
Cases
Valid 52 100.0
Excludeda 0 .0
a. Listwise deletion based on all variables in the if Item Deleted
Corrected
/VARIABLES=x2.1 x2.2 x2.3 x2.4 x2.5 x2.6 x2.7 x2.8 x2.9 x2.10 x2.11 x2.12 x2.13 x2.14 /SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA /SUMMARY=TOTAL.
Reliability
Notes
Output Created 03-FEB-2017 09:27:33
Comments
Input
Active Dataset DataSet0 Filter <none> Weight <none> Split File <none> N of Rows in Working Data
File
52
Missing Value Handling
Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing.
Cases Used
Statistics are based on all cases with valid data for all variables in the procedure.
Syntax
RELIABILITY
/VARIABLES=x2.1 x2.2 x2.3 x2.4 x2.5 x2.6 x2.7 x2.8 x2.9 x2.10 x2.11 x2.12 x2.13 x2.14
/SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA /SUMMARY=TOTAL.
Resources
Processor Time 00:00:00.00
Elapsed Time 00:00:00.00
[DataSet0]
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N %
Cases
Valid 52 100.0
Excludeda 0 .0
Total 52 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure. if Item Deleted
Item-x2.4 53.0385 37.293 .614 .865 /SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA /SUMMARY=TOTAL.
Reliability
Notes
Output Created 03-FEB-2017 09:51:08
Comments
Input
Active Dataset DataSet0 Filter <none> Weight <none> Split File <none> N of Rows in Working Data
File 52
Matrix Input
Missing Value Handling
Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing.
Cases Used
Syntax
RELIABILITY
/VARIABLES=y1 y2 y3 y4 y5 y6 y7 y8 y9 y10 y11 y12 y13 y14 y15 y16
/SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA /SUMMARY=TOTAL.
Resources
Processor Time 00:00:00.00
Elapsed Time 00:00:00.00
[DataSet0]
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N %
Cases
Valid 52 100.0
Excludeda 0 .0
Total 52 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure. if Item Deleted
Item-y7 59.0577 56.683 .589 .908
/MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS R ANOVA /CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10) /NOORIGIN
/DEPENDENT Total.y
/METHOD=ENTER Total.x1 Total.x2.
Regression
Notes
Output Created 03-FEB-2017 10:46:00
Comments
Input
Active Dataset DataSet0 Filter <none> Weight <none> Split File <none> N of Rows in Working Data
File 52
Missing Value Handling
Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing.
Cases Used
Syntax
REGRESSION /MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS R ANOVA
/CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
/NOORIGIN
/DEPENDENT Total.y /METHOD=ENTER Total.x1 Total.x2.
Resources
Processor Time 00:00:00.00
Elapsed Time 00:00:00.05
Memory Required 1636 bytes
Additional Memory Required
for Residual Plots 0 bytes
[DataSet0]
Variables Entered/Removeda
Model Variables Entered
a. Dependent Variable: Total.y b. All requested variables entered.
Model Summary
a. Predictors: (Constant), Total.x2, Total.x1
ANOVAa
a. Dependent Variable: Total.y
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients
a. Dependent Variable: Total.y
REGRESSION
/MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS R ANOVA /CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10) /NOORIGIN
/DEPENDENT Total.y
/METHOD=ENTER Total.x1 Total.x2 /CASEWISE PLOT(ZRESID) ALL /SAVE RESID.
Regression
Notes
Output Created 03-FEB-2017 11:08:56
Comments
Input
Active Dataset DataSet0 Filter <none> Weight <none> Split File <none> N of Rows in Working Data
File 52
Missing Value Handling
Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing.
Cases Used
Syntax
REGRESSION /MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS R ANOVA
/CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
/NOORIGIN
/DEPENDENT Total.y /METHOD=ENTER Total.x1 Total.x2
/CASEWISE PLOT(ZRESID) ALL /SAVE RESID.
Resources
Processor Time 00:00:00.05
Elapsed Time 00:00:00.45
Memory Required 1644 bytes Additional Memory Required
for Residual Plots 0 bytes Variables Created or
Modified RES_1 Unstandardized Residual
[DataSet0]
Variables Entered/Removeda
Model Variables Entered
a. Dependent Variable: Total.y b. All requested variables entered.
Model Summaryb
ANOVAa
a. Dependent Variable: Total.y
b. Predictors: (Constant), Total.x2, Total.x1
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients
a. Dependent Variable: Total.y
Casewise Diagnosticsa
Case Number Std. Residual Total.y Predicted Value Residual
20 -.003 64.00 64.0170 -.01701
Case Number Std. Residual Total.y Predicted Value Residual
32 -.253 63.00 64.4779 -1.47791
Residuals Statisticsa
Minimum Maximum Mean Std. Deviation N
Predicted Value 47.1349 74.6572 62.9231 5.70634 52 Residual -12.92760 16.13335 .00000 5.72407 52 Std. Predicted Value -2.767 2.056 .000 1.000 52 Std. Residual -2.214 2.763 .000 .980 52
a. Dependent Variable: Total.y
REGRESSION
/MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS R ANOVA /CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10) /NOORIGIN
/DEPENDENT Total.y
/METHOD=ENTER Total.X1 Total.X2 /SAVE RESID.
Regression
Notes
Output Created 08-FEB-2017 16:58:34
Comments
Input
Active Dataset DataSet0 Filter <none> Weight <none> Split File <none> N of Rows in Working Data
File 52
Missing Value Handling
Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing.
Cases Used
Syntax
REGRESSION /MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS R ANOVA
/CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
/NOORIGIN
/DEPENDENT Total.y /METHOD=ENTER Total.X1 Total.X2 /SAVE RESID.
Resources
Processor Time 00:00:00.03
Elapsed Time 00:00:00.06
Memory Required 1644 bytes Additional Memory Required
for Residual Plots 0 bytes Variables Created or
Modified RES_1 Unstandardized Residual
[DataSet0]
Variables Entered/Removeda
Model Variables Entered
a. Dependent Variable: Total.y b. All requested variables entered.
Model Summaryb
ANOVAa
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1
Regression 1660.681 2 830.340 24.349 .000b
Residual 1671.011 49 34.102
Total 3331.692 51
a. Dependent Variable: Total.y
b. Predictors: (Constant), Total.X2, Total.X1
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error Beta
1
(Constant) 4.936 9.605 .514 .610
Total.X1 .362 .260 .156 1.392 .170
Total.X2 .774 .139 .624 5.550 .000
a. Dependent Variable: Total.y
Residuals Statisticsa
Minimum Maximum Mean Std. Deviation N
Predicted Value 47.1349 74.6572 62.9231 5.70634 52 Residual -12.92760 16.13335 .00000 5.72407 52 Std. Predicted Value -2.767 2.056 .000 1.000 52 Std. Residual -2.214 2.763 .000 .980 52
a. Dependent Variable: Total.y
NPAR TESTS
/K-S(NORMAL)=RES_1 /MISSING ANALYSIS.
Notes
Output Created 08-FEB-2017 16:59:31
Comments
Input
Active Dataset DataSet0 Filter <none> Weight <none> Split File <none> N of Rows in Working Data
File 52
Missing Value Handling
Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing.
Cases Used
Statistics for each test are based on all cases with valid data for the variable(s) used in that test.
Syntax
NPAR TESTS
/K-S(NORMAL)=RES_1 /MISSING ANALYSIS.
Resources
Processor Time 00:00:00.02
Elapsed Time 00:00:00.03
Number of Cases Alloweda 196608
a. Based on availability of workspace memory.
[DataSet0]
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual
N 52
Normal Parametersa,b Mean 0E-7 Std. Deviation 5.72406579
Most Extreme Differences
Absolute .092
Positive .089
Negative -.092
Kolmogorov-Smirnov Z .664
a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
REGRESSION
/MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS BCOV R ANOVA COLLIN TOL /CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
/NOORIGIN
/DEPENDENT Total.y
/METHOD=ENTER Total.X1 Total.X2 /SAVE RESID.
Regression
Notes
Output Created 08-FEB-2017 17:07:27
Comments
Input
Active Dataset DataSet0 Filter <none> Weight <none> Split File <none> N of Rows in Working Data
File 52
Missing Value Handling
Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing.
Cases Used
Statistics are based on cases with no missing values for any variable used.
Syntax
REGRESSION /MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS BCOV R ANOVA COLLIN TOL
/CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
/NOORIGIN
/DEPENDENT Total.y /METHOD=ENTER Total.X1 Total.X2 /SAVE RESID.
Resources
Processor Time 00:00:00.02
Elapsed Time 00:00:00.02
Additional Memory Required
for Residual Plots 0 bytes Variables Created or
Modified RES_1 Unstandardized Residual
[DataSet0]
Variables Entered/Removeda
Model Variables Entered
a. Dependent Variable: Total.y b. All requested variables entered.
Model Summaryb
a. Predictors: (Constant), Total.X2, Total.X1 b. Dependent Variable: Total.y
ANOVAa
a. Dependent Variable: Total.y
b. Predictors: (Constant), Total.X2, Total.X1
Model Unstandardized Coefficients Standardized
Model Collinearity Statistics
VIF
1
(Constant)
Total.X1 1.234
Total.X2 1.234
a. Dependent Variable: Total.y
Coefficient Correlationsa
Model Total.X2 Total.X1
1
a. Dependent Variable: Total.y
Collinearity Diagnosticsa
Model Dimension Eigenvalue Condition Index Variance Proportions
(Constant) Total.X1 Total.X2
1
1 2.989 1.000 .00 .00 .00
2 .007 20.988 .21 .13 .99
3 .004 26.728 .78 .87 .01
a. Dependent Variable: Total.y
Residuals Statisticsa
Predicted Value 47.1349 74.6572 62.9231 5.70634 52 Residual -12.92760 16.13335 .00000 5.72407 52 Std. Predicted Value -2.767 2.056 .000 1.000 52 Std. Residual -2.214 2.763 .000 .980 52
a. Dependent Variable: Total.y
REGRESSION
/MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS BCOV R ANOVA COLLIN TOL /CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
/NOORIGIN
/DEPENDENT Total.y
/METHOD=ENTER Total.X1 Total.X2 /SAVE RESID.
Regression
Notes
Output Created 08-FEB-2017 17:17:04
Comments
Input
Active Dataset DataSet0 Filter <none> Weight <none> Split File <none> N of Rows in Working Data
File 52
Missing Value Handling
Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing.
Cases Used
Syntax
REGRESSION /MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS BCOV R ANOVA COLLIN TOL
/CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
/NOORIGIN
/DEPENDENT Total.y /METHOD=ENTER Total.X1 Total.X2 /SAVE RESID.
Resources
Processor Time 00:00:00.03
Elapsed Time 00:00:00.04
Memory Required 1644 bytes Additional Memory Required
for Residual Plots 0 bytes Variables Created or
Modified RES_1 Unstandardized Residual
[DataSet0]
Variables Entered/Removeda
Model Variables Entered
a. Dependent Variable: Total.y b. All requested variables entered.
Model Summaryb
ANOVAa
a. Dependent Variable: Total.y
b. Predictors: (Constant), Total.X2, Total.X1
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients
Model Collinearity Statistics
VIF
1
(Constant)
Total.X1 1.234
Total.X2 1.234
a. Dependent Variable: Total.y
Coefficient Correlationsa
Model Total.X2 Total.X1
1
Collinearity Diagnosticsa
Model Dimension Eigenvalue Condition Index Variance Proportions
(Constant) Total.X1 Total.X2
1
1 2.989 1.000 .00 .00 .00
2 .007 20.988 .21 .13 .99
3 .004 26.728 .78 .87 .01
a. Dependent Variable: Total.y
Residuals Statisticsa
Minimum Maximum Mean Std. Deviation N
Predicted Value 47.1349 74.6572 62.9231 5.70634 52 Residual -12.92760 16.13335 .00000 5.72407 52 Std. Predicted Value -2.767 2.056 .000 1.000 52 Std. Residual -2.214 2.763 .000 .980 52
a. Dependent Variable: Total.y
COMPUTE RES2=ABS_RES(RES_1). EXECUTE.
REGRESSION
/MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS BCOV R ANOVA COLLIN TOL /CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
/NOORIGIN /DEPENDENT RES2
/METHOD=ENTER Total.X1 Total.X2.
Regression
Notes
Output Created 08-FEB-2017 17:22:43
Comments
Input
Active Dataset DataSet0 Filter <none> Weight <none> Split File <none> N of Rows in Working Data
File 52
Cases Used
Statistics are based on cases with no missing values for any variable used.
Syntax
REGRESSION /MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS BCOV R ANOVA COLLIN TOL
/CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
Processor Time 00:00:00.02
Elapsed Time 00:00:00.01
Memory Required 1676 bytes
Additional Memory Required
for Residual Plots 0 bytes
[DataSet0]
Variables Entered/Removeda
Model Variables Entered
a. Dependent Variable: RES2 b. All requested variables entered.
Model Summary
ANOVAa
a. Dependent Variable: RES2
b. Predictors: (Constant), Total.X2, Total.X1
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients
Model Collinearity Statistics
VIF
1
(Constant)
Total.X1 1.234
Total.X2 1.234
a. Dependent Variable: RES2
Coefficient Correlationsa
Model Total.X2 Total.X1
1
Collinearity Diagnosticsa
Model Dimension Eigenvalue Condition Index Variance Proportions
(Constant) Total.X1 Total.X2
1
1 2.989 1.000 .00 .00 .00
2 .007 20.988 .21 .13 .99
3 .004 26.728 .78 .87 .01
a. Dependent Variable: RES2
REGRESSION
/MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS BCOV R ANOVA COLLIN TOL /CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
/NOORIGIN
/DEPENDENT Total.y
/METHOD=ENTER Total.X1 Total.X2 /SCATTERPLOT=(*ZPRED ,*SRESID).
Regression
Notes
Output Created 08-FEB-2017 17:28:29
Comments
Input
Active Dataset DataSet0 Filter <none> Weight <none> Split File <none> N of Rows in Working Data
File
52
Missing Value Handling
Definition of Missing
User-defined missing values are treated as missing.
Cases Used
Syntax
REGRESSION /MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS BCOV R ANOVA COLLIN TOL
/CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
/NOORIGIN
/DEPENDENT Total.y /METHOD=ENTER Total.X1 Total.X2
/SCATTERPLOT=(*ZPRED ,*SRESID).
Resources
Processor Time 00:00:01.44
Elapsed Time 00:00:05.34
Memory Required 1644 bytes
Additional Memory Required
for Residual Plots 232 bytes
[DataSet0]
Variables Entered/Removeda
Model Variables Entered
a. Dependent Variable: Total.y b. All requested variables entered.
Model Summaryb
ANOVAa
a. Dependent Variable: Total.y
b. Predictors: (Constant), Total.X2, Total.X1
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients
Model Collinearity Statistics
VIF
1
(Constant)
Total.X1 1.234
Total.X2 1.234
a. Dependent Variable: Total.y
Coefficient Correlationsa
Model Total.X2 Total.X1
1
a. Dependent Variable: Total.y
Model Dimension Eigenvalue Condition Index Variance Proportions
(Constant) Total.X1 Total.X2
1
1 2.989 1.000 .00 .00 .00
2 .007 20.988 .21 .13 .99
3 .004 26.728 .78 .87 .01
a. Dependent Variable: Total.y
Residuals Statisticsa
Minimum Maximum Mean Std. Deviation N
Predicted Value 47.1349 74.6572 62.9231 5.70634 52 Std. Predicted Value -2.767 2.056 .000 1.000 52 Standard Error of Predicted
Value .830 3.194 1.321 .475 52
Adjusted Predicted Value 48.6040 74.4937 63.0208 5.60061 52 Residual -12.92760 16.13335 .00000 5.72407 52
Std. Residual -2.214 2.763 .000 .980 52
Stud. Residual -2.243 2.881 -.008 1.019 52 Deleted Residual -13.27199 17.53952 -.09775 6.20944 52 Stud. Deleted Residual -2.344 3.128 -.007 1.049 52 Mahal. Distance .049 14.277 1.962 2.465 52
Cook's Distance .000 .389 .030 .068 52
Centered Leverage Value .001 .280 .038 .048 52
Charts
REGRESSION
/MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS BCOV R ANOVA COLLIN TOL /CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
/NOORIGIN
/DEPENDENT Total.y
/METHOD=ENTER Total.X1 Total.X2 /SCATTERPLOT=(*ZPRED ,*SRESID)
Regression
Notes
Output Created 08-FEB-2017 17:33:15
Comments
Input
Active Dataset DataSet0 Filter <none> Weight <none> Split File <none> N of Rows in Working Data
File 52
Missing Value Handling
Definition of Missing User-defined missing values are treated as missing.
Cases Used
Statistics are based on cases with no missing values for any variable used.
Syntax
REGRESSION /MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS BCOV R ANOVA COLLIN TOL
/CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
/NOORIGIN
/DEPENDENT Total.y /METHOD=ENTER Total.X1 Total.X2
/SCATTERPLOT=(*ZPRED ,*SRESID)
/RESIDUALS
HISTOGRAM(ZRESID) NORMPROB(ZRESID).
Resources
Processor Time 00:00:00.83
Elapsed Time 00:00:00.89
Memory Required 1644 bytes
Additional Memory Required
for Residual Plots 904 bytes
Variables Entered/Removeda
Model Variables Entered
a. Dependent Variable: Total.y b. All requested variables entered.
Model Summaryb
a. Predictors: (Constant), Total.X2, Total.X1 b. Dependent Variable: Total.y
ANOVAa
a. Dependent Variable: Total.y
b. Predictors: (Constant), Total.X2, Total.X1
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients
Model Collinearity Statistics
VIF
1
(Constant)
Total.X1 1.234
a. Dependent Variable: Total.y
Coefficient Correlationsa
Model Total.X2 Total.X1
1
a. Dependent Variable: Total.y
Collinearity Diagnosticsa
Model Dimension Eigenvalue Condition Index Variance Proportions
(Constant) Total.X1 Total.X2
1
1 2.989 1.000 .00 .00 .00
2 .007 20.988 .21 .13 .99
3 .004 26.728 .78 .87 .01
a. Dependent Variable: Total.y
Residuals Statisticsa
Minimum Maximum Mean Std. Deviation N
Predicted Value 47.1349 74.6572 62.9231 5.70634 52 Std. Predicted Value -2.767 2.056 .000 1.000 52 Standard Error of Predicted
Value .830 3.194 1.321 .475 52
Adjusted Predicted Value 48.6040 74.4937 63.0208 5.60061 52 Residual -12.92760 16.13335 .00000 5.72407 52
Std. Residual -2.214 2.763 .000 .980 52
Stud. Residual -2.243 2.881 -.008 1.019 52 Deleted Residual -13.27199 17.53952 -.09775 6.20944 52 Stud. Deleted Residual -2.344 3.128 -.007 1.049 52 Mahal. Distance .049 14.277 1.962 2.465 52
Cook's Distance .000 .389 .030 .068 52
Centered Leverage Value .001 .280 .038 .048 52
138
DAFTAR PUSTAKA
Alwisol. 2009. Psikologi Kepribadian. Malang: UMM Perss Sumber Buku
Effendi, Usman. 2014. Asas Manajemen Edisi Kedua. Jakarta: PT raja Grafindo Persada
Ghufron, Nur dan Risnawati Rini. 2010. Teori-Teori Psikologi. Jogjakarta: Ar-Russ Media
Hamdi, Muhammad. 2016. Teori Kepribadian Sebuah Pengantar. Bandung: Alfabeta
Hasibuan, Malayu S.P. 2010. Organisasi dan Motivasi. Jakarta: Bumi Aksara
Juliandi, Azwar. 2013. Metodelogi Penelitian Kuantitatif Untuk Ilmu-Ilmu Bisnis. Medan: A2000
Karyoto. 2016. Dasar-Dasar Manajemen – Teori Defenisi dan Konsep. Yogyakarta: CV Andi Offest
Priansa, Juni Donni. 2016. Perencanaan dan Pengembangan SDM. Jakarta: Alfabeta
Rahman, Abdul Agus.2013. Psikologi Sosial. Depok: PT Grafindo Persada
Rivai, Veithzal dan Sagala Ella. 2009. Manajemen Sumebr daya Manusia Untuk
Perusahaan Edisi Kedua. Jakarta: PT Grafindo Persada
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta
Sutrisno, Edy. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana
Triantna, Cepi. 2015. Prilaku Organisasi Edisi Pertama. Bandung: PT Remaja Rusdakarya
Wibowo. 2014. Manajemen Kinerja (Edisi Keempat). Jakarta: PT Grafindo Perseda
Lestari, Puji Indah, Sulianti, K. Diana dan Wulandari, Ayu Gusti. Pengaruh Self
Efficacy dan Organizational Citizenship Behaviour (OCB) terhadap Kinerja Pegawai Dengan Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Intervening ( Studi Pada Kejaksaan Negeri Jember). Fakultas Ekonomi Universitas
Jember. Jurnal
Noormania, Noura. 2014. Pengaruh Self Efficacy Terhadap Kepuasan Kerja
Karyawan di PT Wijaya Karya Beton, Tbk. Program Sarjana Fakultas
Psikologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Skripsi
Chasanah, Nur. 2008. Pengaruh Empowerment, Self Efficacy dan Budaya
Organisasi Terhadap Kepuasan Kerja Dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan (Studi empiris Pada Karyawan PT Mayora, Tbk Regional Jateng dan DIY). Program Studi Magistar Manajemen Universitas
Diponegoro Semarang.
Purnomo, Aan. 2014. Pengaruh Motivasi dan Lingkungan Kerja Terhadap
Kepuasan Kerja Karyawan PT Hyup Sung Indonesia Purbalingga.
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Bentuk Penelitian
Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan Metode asosiatif. Menurut Azwar Juliandi (2013:123) pendekatan assosiatif adalah pendekatan korelasional dengan menggunakan dua atau lebih variabel guna mengetahui hubungan atau pengaruh antara variabel satu dengan variabel lainnya. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan di bantu dengan program Statistik.
3.2 Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di PT. London Sumatra Indonesia, Tbk yang terletak di jalan Ahmad Yani No.2, Kesawan, Medan. Waktu penelitian dilaksanakan pada November sampai dengan selesai.
3.3 Populasi dan Sampel 3.3.1 Populasi
Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan pada PT.PP London Sumatera, Tbk Jalan Ahmad Yani No. 2 Kesawan, Medan yang berjumlah 109 orang.
3.3.2 Sampel
Menurut Sugiyono (2008:116) sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh popolasi tersebut. Penentuan sampel pada penelitian ini menggunakan metode probability sampling degan teknik simple
random sampling yang merupakan teknik pengambilan sampel dari populasi
tersebut. Dalam menentukan sampel dari suatu populasi dapat menggunakan Rumusan Slovin dengan nilai kritis sebesar 10%.
Sumber : Juliandi (2013:62) Dimana:
1 = Konstanta n = Ukuran sampel N = Ukuran populasi
(e)2 = Persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan Sampel yang masih dapat ditolelir atau diinginkan, sebanyak 10%
Maka sampel akan dicari dengan menggunakan rumus Slovin,
= 52 orang
Berdasarkan teori tersebut maka dapat diperoleh sampel sebanyak 52 orang. 3.4 Hipotesis
Hipotesis menurut sugiyono (2008, hal. 93) “Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian yang secara teoritis dianggap paling mungkin atau paling tinggi kebenarannya”. Berdasarkan masalah yang diteliti maka penulis membuat hipotesis sebagai berikut:
1. H0 : Tidak ada pengaruh self efficacy terhadap kepuasan kerja karyawan di PT. PP. London Sumatra, Tbk
Ha : Ada pengaruh self efficacy terhadap kepuasan kerja karyawan
di PT. PP. London Sumatera, Tbk
45
Ha : Ada pengaruh motivasi terhadap kepuasan kerja karyawan di PT. PP.
London Sumatera, Tbk
3. H0 : Tidak ada pengaruh self efficacydan motivasiterhadap kepuasan kerja karyawan di PT. PP. London Sumatra, Tbk
Ha : Ada pengaruh self efficacy dan motivasi terhadap kepuasan kerja
karyawan di PT. PP. London Sumatera, Tbk 3.5 Defenisi Konep
Konsep adalah sejumlah pengertian atau karakteristik yang dikaitkan dengan peristiwa, obyek, kondisi, situasi, dan prilaku tertentu (erlin, 2011:53). Adapun yang menjadi defenisi konsep dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Self Efficacy
Menurut Bandura (Ghufron dan Risnawati, 2010:73) “self efficacy adalah keyakinan individu mengenai kemampuan dirinya dalam melakukan tugas atau tindakan yang diperlukan untuk mencapai hal tertentu”
2. Motivasi
Mathis, Robert L. Dan H. Jackson (Effendi, 2014:166) mengatakan bahwa, “motivasi adalah hasrat yang ada didalam diri seseorang menyebabkan orang tersebut melakukan tindakan.
3. Kepuasan Kerja
3.6 Defenisi Operasional
Definisi operasional merupakan petunjuk bagaimana suatu variabel diukur untuk mengetahui baik buruknya pengukuran dari suatu penelitian. Dalam penelitian ini yang menjadi definisi operasional adalah:
1. Self Efficacy (X1)
Self efficacy merupakan keyakinan, kepercayaan diri individu mengenai
kemampuan dirinya dalam melakukan tugas atau tindakan yang diperlukan untuk mencapai hal tertentu melalui proses kegiatan kognitif berupa keputusan, keyakinan, atau penghargaan tentang sejauh mana individu memperkirakan kemampuan dirinya dalam melaksanakan tugas atau tindakan tertentu yang diperlukan untuk mencapai hasil yang diinginkan. Dalam penelitian ini self efficacy merupakan variable independen yaitu (X1). Adapun indikator yang digunakan untuk mengukur variabel self efficacy adalah sebagai berikut: 1) Dimensi tingkat (Level), 2) Dimensi generalisasi (Generality), 3) Dimensi kekuatan (Strength) (Alwisol, 2009, Ghufron & Risnawati, 2010, Rahman, 2013)
2. Motivasi (X2)
Motivasi adalah pemberian daya penggerak yang menciptakan kegairaan sehingga hasrat yang ada didalam diri seseorang menyebabkan orang tersebut melakukan tindakan. Seseorang melakukan tindakan untuk sesuatu hal mencapai tujuan perusahaan. Motivasi dalam penelitian ini merupakan variable independen (X2). Adapun indikator yang digunakan untuk mengukur variable motivasi adalah sebagai berikut : (1) Engagement,(2)Commitment,(3)
Satisfaction, (4) Insentif. (Hasibuan, 2010, Priansa, 2016,Rivai, 2009,
47
3. Kepuasan Kerja (Y)
kepuasan kerja merupakan sekumpulan perasaan pegawai atau karyawan terhadap pekerjaannya, apakah senang/suka atau tidak senang/tidak suka sebagai hasil interaksi pegawai dengan lingkungan pekerjaannya atau sebagai presepsi sikap mental, juga sebagai hasil penilaian pegawai terhadap pekerjaannya. Dalam penelitian ini kepuasan kerja merupakan variabel dependen yaitu Y. adapun indikator yang digunakan untuk mengukur kepuasan kerja adalah sebagai berikut : (1) Gaji, (2) Promosi, (3) Supervisi (4) Tunjangan Tambahan, (5) Penghargaan, (6) Prosedur dan Peraturan Kerja, (7), Rekan kerja, (8) Pekerjaan itu Sendiri, (9) Komunikasi. (Priansa, 2016, Wibowo, 2007)
Tabel 3.1 Defenisi Oprasional
No Variabel Indikator Sub Indikator Skala
Pengukuran tugas yang diberikan
a. Dimensi Tingkat (Level)
1. Keyakinan dalam mengambul tindakan. 2. Keyakinan terhadap
kemampyan yang dimiliki.
3. Berpandangan positif. Likert b. Dimensi
Kekuatan (Strength)
1. Keyakinan diri yang kuat.
2. Semangat juang dan tidak mudah
1. Menyikapi situasi dan kondisi.
2. Pengalaman hidup 3. Sikap yang
keyakinan diri. hasrat yang ada dalam diri seseorang
menyebabkan orang tersebut melakukan tindakan.
a. Enggagement 1. Tingkat antusiasme. 2. Inisiatif.
3. Usaha untuk meneruskan b. Commitment 1. Mengikat dengan
organisasi. 2. Menunjukkan
tindakan OCB. d. Stisfaction 1. Refleksi pemenuhan
kontak biologis. 2. Memenuhi harapan
ditempat kerja. senang/suka atau tidak senang/tidak suka sebagai hasil interaksi pegawai dengan lingkungannya.
a. Gaji 1. Gaji yang diberikan sesuai
2. Gaji berpengaruh terhadap kepuasan kerja
b. Promosi
1. Kebijakan promosi 2. Kesempatan untuk
mendapatkan promosi 3. Kesempatan
meningkatkan karir c. Supervisi 1. Sikap medukung,
penuh perhatian dan bersahabat
2. Member pujian 3. Mendengar pendapat
bawahan
49
e. Penghargaan 1. Pemberian penghargaan
Likert f. Prosedur dan
Peraturan Kerja
1. Peraturan ditempat kerja
g. Rekan Kerja
1. Hubungan dengan rekan kerja
2. Suasana kerja h. Pekerjaan
Itu Sendiri
1. Kesempatan untuk berekreasi dan variasi dari tugas
2. Peningkatan pengetahuan 3. Tanggung jawab i. Komunikasi 1. Komunikasi yang
berlangsung Sumber: Peneliti (2017)
3.7 Teknik Pengumpulan data 3.7.1 Data Primer
Data primer merupakan data yang diperoleh langsung dari responden terpilih dari lokasi penelitian. Data primer diperoleh dengan memberikan kuesioner kepada responden yang terpilih, yang berisikan pernyataan mengenai variabel penelitian. Dalam hal ini peneliti memperolehnya dengan menggunakan kuesioner dengan menggunakan kuesioner yang disebarkan secara langsung kepada 109 karyawan PT. PP. London Sumatra, Tbk.
3.7.2 Data Sekunder
1. Studi kepustakaan, yaitu pengumpulan data yang diperoleh dari buku-buku, karya ilmiah serta pendapat para ahli yang berkompetensi serta memiliki relevansi masalah yang ada.
2. Studi dokumentasi, yaitu pengumpulan data dengan menggunakan catatan-catatan atau dokumen yang didapat di lokasi penelitib yang relevan dengan masalah yang diteliti.
3.8 Skala Pengukuran
Skala pegukuran data yang digunakan pada penelitian ini adalah skala likert. Skala likert adalah adalah skala yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan presepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial (Sugiono, 2012:132). Dalam penelitian ini, skala likret yang digunakan berbentuk pertanyaan positif, angka 5 (lima) menunjukkan bahwa responden sangat mendukung pertanyaan/pertanyaan yang diberikan, dan angka 1 (satu) menunjukkan bahwa responden sangat tidak mendukung terhadap pertanyaan/pertanyaan yang diberikan. Berikut ini adalah tabel interval data dalam skala likret.
Tabel 3.2 Interval Bentuk Pernyataan Positif
Pernyataan Bobot
Sangat Setuju 5
Setuju 4
Netral 3
Tidak Setuju 2
51
3.9 Teknik Analisis Data 3.9.1 Uji Hipotesis
3.9.1.1 Uji Signifikasi Parsial (Uji-t)
Test uji t digunakan untuk menguji setiap variabel bebas atau independen variabel Self Efficacy (X1), Motivasi (X2), mempunyai pengaruh yang positif serta signifikan terhadap variabel terikat atau dependen variabel (Y) yaitu Kepuasan Kerja.
Keterangan : t = Nilai t hitung r = Koefisien korelasi n = Jumlah sampel Bentuk pengujiannya adalah sebagai berikut:
1. H0 : b1,b2 = 0, artinya self efficacy dan motivasi secara parsial tidak
berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan.
2. Ha : b1,b2 ≠ 0, atrinya secara bersama-sama terdapat pengaruh positif dan
signifikan antara self efficacydan motivasi terhadap kepuasan kerja karyawan.
Kriteria pengujian:
1. H0 diterima bila : Bila
t
hitung <t
tabel pada a = 5%2. H0 diterima bila : Bila Fhitung > Ftabel pada a = 5%
Gambar 3.1 Kriteria Pengujian Hipotesis uji-t
-thitung -ttabel 0 ttabel thitung
3.9.1.2 Uji Signifikan Simultan (Uji-f)
Uji F pada dasarnya menunjukkan secara serentak apakah variabel bebas atau dependent variabel (X1) mempunyai pengaruh yang positif atau negatif, serta signifikan terhadap variabel terikat atau dependent variabel (Y).
Untuk menguji signifikansi koefisien korelasi ganda dapat dihitung dengan rumus berikut:
Keterangan :
Fh = Nilai Hitung
R = Koefisien korelasi ganda K = Jumlah variabel independen N = Jumlah anggota variabel Bentuk pengujiannya adalah sebagai berikut:
1. H0 : b1,b2 = 0, artinya secara bersama-sama tidak ada pengaruh positif dan
signifikan antara self efficacy dan motivasi terhadap kepuasan kerja karyawan
2. Ha : b1,b2 ≠ 0, atrinya secara bersama-sama terdapat pengaruh positif dan
53
Gambar 3.2 Kriteria Pengujian Hipotesis uji-f
-Fhitung -Ftabel 0 Ftabel Fhitung
3.9.2 Uji Instrumen
Untuk memastikan apakah instrumen yang digunakan dalam penelitian ini merupakan alat ukur yang akurat dan dapat dipercaya, maka digunakan dua macam pengujian yaitu uji validitas dan uji reliabilitas.
3.9.2.1 Uji Validitas
Pengujian validitas dilakukan untuk mengetahui apakah alat ukur yang telah disusun sebelumnya dapat digunakan untuk mengukur apa yang hendak diukur secara tepat.
Dalam melakukan penguraian validitas, digunakan alat bantu program statistik. Apabila alat ukur tersebut mempunyai korelasi yang signifikan antara skor item terhadap skor totalnya maka alat ukur tersebut dinyatakan valid. Jika diperoleh data yang tidak valid, maka data tersebut akan dikeluarkan atau dibuang dari instrumen.
Dimana : n = Banyaknya pasangan pengamatan ∑x = Jumlah pengamatan varaibel x
∑y = Jumlah pengamatan variabel y
(∑x2) = Jumlah kuadrat pengamatan varaibel x (∑y2) = Jumlah kuadrat pengamatan varaibel y (∑x) 2 = Kuadrat jumlah pengamatan variabel x (∑y) 2 = Kuadrat jumlah pengamatan variabel y ∑xy = Jumlah hasil kai variabel x dan y
Kriteria dalam menentukan validitas suatu kuisioner adalah sebagai berikut: 1. Jika r hitung > r tabel maka pertanyaan tersebut valid.
2. Jika r hitung < r tabel maka pertanyaan tersebut tidak valid. 3.9.2.2 Uji Reliabilitas
Menurut Juliandi (2013, hal. 83) reliabilitas memiliki berbagai nama lain seperti keterpercayaan, kehandalan, dan kestabilan. Tujuan pengujian reliabilitas adalah untuk melihat apakah instrumen penelitian merupakan instrumen yang handal dan dapat dipercaya. Ide pokok dalam konsep reliabilitas adalah sejauh mana hasil suatu pengukuran dapat dipercaya. Uji reliabilitas dilakukan setelah uji validitas atas pertanyaan yang sudah valid. Uji reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan bantuan program statistik.
Keterangan:
r11 = Reliabilitas instrumen K = Banyak butir pertanyaan ∑ σ b² = Jumlah varians butir
σ1² = Varians total.
1. Jika ralpha > rtabel , maka pertanyaan dinyatakan reliabel. 2. Jika ralpha < rtabel , maka pertanyaan dinyatakan tidak reliabel
55
Adapun kriteria dari pengujian reliabilitas adalah:
1. Jika nilai koefesien reliabilitasb > 0,6 maka instrumen yang diuji memiliki reliabilitas yang baik/reliabel/terpercaya
2. Jika nilai koefesien reliabilitas < 0,6 maka instrumen yang diuji tersebut tidak reliabel atau kurang baik.
3.9.3 Uji Asumsi Klasik
Uji asumsi klasik digunakan untuk melihat atau menguji suatu model yang termasuk atau tidak layak digunakan dalam penelitian. Uji asumsi klasik yang digunakan dalam penelitian adalah:
3.9.3.1 Uji Normalitas
Pengujian normalitas data dilakukan untuk melihat apakah dalam model regresi, variabel dependen dan independennya memiliki distribusi normal atau tidak (Juliandi, 2013 hal. 174). Model regresi yang baik adalah distribusi data normal atau mendekati normal.Kriteria pengambilan keputusannya adalah jika data menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal maka model regresi memenuhi asumsi normalitas (Juliandi, 2013 hal. 174).
3.9.3.2 Uji Multikolinearitas
3.9.3.3 Uji Heterokedastisitas
Heterokedastisitas digunakan untuk menguji apakah dalam model regresi, terjadi ketidaksamaan varians dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain. Jika varian dari residual satu pengamatan satu ke pengamatan lain tetap, maka disebut homokedastisitas dan jika varians berbeda disebut heterokedastisitas. Model regresi yang baik adalah yang homokedastisitas atau tidak terjadi heterokedastisitas (Juliandi 2013, hal. 176). Deteksi adanya heterokedastisitas dengan melihat ada tidaknya pola tertentu pada grafik. Kriteria pengambilan keputusannya adalah:
1. Jika ada pola tertentu, seperti titik-titik (point-point yang ada membentuk suatu pola tertentu yang teratur (bergelombang, melebar kemudian menyempit), maka telah terjadi heterokedastisitas.
2. Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heterokedastisitas.
3.9.4 Uji Analisis Regresi Berganda
Regresi linear berganda didasarkan pada pengaruh dua atau lebih variabel bebas terhadap variabel terikat. Berikut rumus untuk melihat analisis linear berganda.
Dimana: Y = Kepuasan Kerja X1 = Self Efficacy X2 = Motivai a = Konstanta
b1, 2 = Koefisien Regresi e = Standar Error
57
3.9.5 Uji Koefesien Dterminasi (R2)
Koefisien Determinasi (R2) pada intinya mengukur seberapa jauh
kemampuan variabel independen (Self Efficacy dan Motivasi) dalam
menerangkan variabel dependen yaitu (Kepuasan Kerja). Nilai koefisien
determinasi adalah antara nol dan satu. Jika nilai R2 semakin kecil (mendekati
nol) berarti kemampuan variabel-variabel independen dalam menjelaskan
variabel dependen amat terbatas atau memiliki pengaruh yang kecil. Dan jika
nilai R2 semakin besar (mendekati satu) berarti variabel-variabel independen
memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi
variasi dependen atau memiliki pengaruh yang besar. Adapun dengan rumus
sebagai berikut:
D = R2 x 100 %
Keterangan:
D = Determinasi
58
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN
4.1 Gambaran Umum Perusahaan 4.1.1 Sejarah Umum Perusahaan
Sejarah PT.PP London Sumatra Indonesia Tbk berawal dari satu abad yang lalu di tahun 1906 melalui inisiatif Harrisons & Crossfield Plc, perusahaan perkebunan dan perdagangan yang berbasis di London. Perkebunan London-Sumatra, yang kemudian lebih dikenal dengan nama (Lonsum), berkembang menjadi salah satu perusahaan perkebunan terkemuka di dunia, dengan lebih 100.000 hektar perkebunan kelapa sawit, karet, kakao dan teh di empat pulau terbesar di Indonesia. Berbagai perusahaan perkebunan mengambil kesempatan untuk memanfaatkan sumber daya alam yang ada.
Kesempatan ini diambil oleh Horrison & Crossfield Ltd, yang berdiri sejak
tahun 1884 di London dan beroperasi di Indonesia pada tahun 1906. Pada mulanya perusahaan ini bekas hak Concessie berdasarkan perjanjian antara
Zelfbestuur Deli dengan beberapa perusahaan Rubber Company Ltd, yang disahkan President Sumatera Timur. Dalam rangka konfersi Undang-Undang Pokok Agraria (UU No. 5 Tahun 1960) Hak Concessie tersebut
konversi menjadi Hak Guna Usaha sebagaimana ditegaskan dalam surat Menteri Agraria tanggal 1 Maret 1962 No. Ka. 13/7/1.
59
Indonesia Tbk didirikan dengan akte pendirian No. 93 tanggal 18 Desember 1962
dihadapan notaris Raden Kardiman di Jakarta dan naskah No. 20 tanggal 9 September 1963 yang dibuat dihadapan notaris yang sama. Kemudian
timbul pergolakan akibat adanya perubahan situasi antara pemerintahan Indonesia dengan pemerintah Inggris. Pemerintah Indonesia berniat mengambil alih pengurusan perusahaan dan menyerahkan kepada bangsa Indonesia.
Pengambil alihan ini segera dilaksanakan pada tanggal 22 Januari 1964 yang pengurusannya berada dalam penguasaan dan pengawasan dari suatu badan pemerintah dengan nama Badan Pengawas Perkebunan Asing Republik Indonesia (BPPARI) dan perkebunan ini diganti namanya menjadi PT. PP. Dwikora I & II. Kemudian berdasarkan ketetapan Presiden No. 6 tahun 1967, diadakan suatu perjanjian antara pemerintah Republik Indonesia dengan Horrison & Crossfield Ltd dan anak perusahaannya. Persetujuan perjanjian ini berlaku mulai tanggal 20 Maret 1968. Maksud dan tujuan dari perusahaan ini adalah:
1. Pengembangan hak milik penguasa dan pengusahaan dari pemerintah Republik Indonesia kepada Horrison & Crossfield Ltd terhadap perkebunan yang pernah dikelola.
2. Melakukan kerjasama untuk kepentingan bersama dalam hal perkebunan karet dan kelapa sawit dan proyek pertanian lainnya serta proyek-proyek pangan yang mungkin dilaksanakan oleh perusahaan.
Terwujudnya perjanjian ini juga didasarkan atas pertimbangan:
1. Instruksi Presiden Kabinet No. 28/U/1996 tertanggal 12 Desember 1996 dan semua peraturan lain yang bertalian dengan pengembalian
2. Undang-Undang No. 1 tahun 1967 mengenai penanaman modal asing dan semua peraturan lain mengenai penanaman modal asing di Indonesia.
Dengan adanya perjanjian ini maka kepemilikan dan penguasaan perusahaan tersebut oleh pemerintah Republik Indonesia dikembalikan kepada pemiliknya semula yaitu Horrison & Crossfield Ltd pada tanggal 1 April 1968 dan diganti kembali namanya menjadi PT. PP. London Sumatra Indonesia, Tbk. Dalam perjanjian itu disebutkan tentang hak-hak eksploitasi termasuk menguasai
dan menjual hasil produksi dan hak untuk menanam semua jenis tanaman. Pada tanggal 21 November 1991, PT. PP. London Sumatra Indonesia, Tbk
melakukan marger dengan beberapa perusahaan dibawah ini: 1. PT Nagodang Plantation Company
2. PT Sibulan Plantation Company
3. PT Perusahaan Perkebunan Bajue Kidoel 4. PT Perusahaan Perkebunan Sulawesi
Keempat perusahaan ini menggabungkan nama menjadi PT. PP. London Sumatra Indonesia , Tbk. Status PT. PP. London Sumatra Indonesia, Tbk adalah perusahaan penanam modal Asing (PMA) berdasarkan surat Ketua Badan Koordinasi Penanaman Modal tanggal 12 November 1991 Nomor
794/III/PMA/1991. Pada tanggal 27 Juli 1994, kepemilikan saham PT. PP. London Sumatra Indonesia, Tbk sepenuhnya diambil oleh Pan London
61
sebesar 46,94% dimiliki oleh masyarakat. Sejak tahun 1996, perusahaan ini menjadi perusahaan yang Go Public. Dengan demikian PT. PP. London Sumatra Indonesia, Tbk telah dituntut untuk menjalankan aktivitasnya secara profesional lagi. Untuk melanjutkan usahanya PT. PP. London Sumatra Indonesia, Tbk telah memperpanjang Hak Guna Usaha yaitu terhitung tanggal 1 Januari 1999.
Sejarah Gedung Lonsum Medan
Gambar 4.1
Gedung Lonsum Medan pada tahun 1906
Sumber: PT. PP. London Sumatra Indonesia, Tbk