Karakteristik Beras Artifisial yang Dibuat Dengan Metode Autoclaving Cooling Cycling
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Dari hasil analisis kadar pati, amilosa, amilopektin, protein, lemak, spektrum (FT-IR) dan sifat pasting pati talas, serta uji kekuatan tarik, uji pemanjangan pada saat putus,
Penelitian ini menggunakan variable data yang diamati berupa Pengukuran Kadar Amilosa Beras dengan menggunakan Uji Suhu Gelatinasi, Uji Kesukaan Beras Melalui Tekstur Nasi,
Data keseragaman butiran beras analog (%) ... Uji sidik ragam kadar air beras analog ... Uji sidik ragam daya serap air beras analog... Uji sidik ragam kerapatan curah beras analog
Metode HMT dapat menyempurnakan kristalinitas pada granula pati sehingga pati menjadi lebih sulit dicerna sehingga terjadi peningkatan kadar pati resisten (Chung et
Parameter yang akan diamati dalam evaluasi mutu nasi hasil pemasakan beras varietas Ciherang dan IR 66 dengan rasio beras dan air yang berbeda adalah Kandungan amilosa
Tahapan percobaan yang dilakukan meliputi, isolasi khamir Saccharomyces cerevisiae ( S.cerevisiae ), uji kemurnian sel khamir, pembuatan pati limbah beras kencur,
Tujuan penelitian ini adalah mempelajari pengaruh proses dua siklus autoclaving-cooling terhadap kadar pati resisten tepung dan bihun beras yang
Berdasarkan hasil penelitian tersebut, pembentukan granula butiran beras artifisial instan optimal dapat dilakukan dengan mempergunakan alat twin ekstruder dengan