• Tidak ada hasil yang ditemukan

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI DAN KUALITAS TEMBAKAU BESUKI NA OOGST DI KABUPATEN JEMBER

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI DAN KUALITAS TEMBAKAU BESUKI NA OOGST DI KABUPATEN JEMBER"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

i

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI DAN KUALITAS TEMBAKAU BESUKI NA OOGST

DI KABUPATEN JEMBER

SKRIPSI

diajukan guna melengkapi tugas akhir dan memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Studi Agribisnis (S1)

dan mencapai gelar Sarjana Pertanian

Oleh :

Moh. Ibrahim Annur R NIM 081510691022

P R O G R A M S T U D I A G R I B I S N I S F A K U L T A S P E R T A N I A N

(2)

ii

PERSEMBAHAN

Skripsi ini saya persembahkan untuk:

1. Ayahanda Bapak Rustamaji dan Ibunda Sulastri, terima kasih atas kasih sayang,

serta untaian do‟a yang selalu mengiringi langkahku dan keberhasilanku;

2. Kakakku tercinta (Anja Asmarani R), terima kasih untuk doa, kasih sayang dan kesabaran yang tak pernah habis untukku;

3. Guru-guru sejak TK, SD, SMP, SMA, PT terhormat, yang telah memberikan ilmu dan membimbing dengan penuh kesabaran dan dedikasi yang tinggi;

(3)

iii MOTTO

Orang yang berakal sehat harus senantiasa menjaga empat hal supaya amalnya selalu baik dan kesungguh-sungguhanya tidak sia-sia. Kempat hal itu antara lain: (1) Ilmu, supaya setiap amal yang dilakukan berdasarka ilmu (2) Tawakal, supaya mendapat kesempatan untuk beribadah dengan leluasa dan tidak mengharap pada sesama makhluk (3) Sabar, supaya amalnya menjadi sempurna (4) Ikhlas, supaya

mendapatkan pahala (Abu Nadirah)

Tidak ada seseorang yang menginginkan surga melainkan ia harus bersungguh-sungguh dalam ibadah sampai kurus dan layu dengan terus-menerus tiada hentinya

serta meneguhkan pendirian hingga ia meninggal dunia (Al-Hasan Al- Basri)

Amal yang paling utama di muka bumi ini ada tiga, yaitu: menuntut ilmu, jihat dan kasab: karena orang yang menuntut ilmu adalah kekasih Allah, orang yang berperang adalah wali Allah, dan orang yang kasab adalah kepercayaan Allah

(4)

iv

PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini, Nama : Moh.Ibrahim Annur R NIM : 081510691022

menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya ilmiah yang berjudul “ Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Produksi dan Kualitas Tembakau besuki Na Oogst di Kabupaten Jember” adalah benar-benar hasil karya sendiri, kecuali kutipan yang sudah saya sebutkan sumbernya, belum pernah diajukan pada institusi manapun, dan bukan karya jiplakan. Saya bertanggung jawab atas keabsahan dan kebenaran isinya sesuai dengan sikap ilmiah yang harus dijunjung tinggi;

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya, tanpa ada tekanan dan paksaan dari pihak mana pun serta bersedia mendapat sanksi akademik jika ternyata dikemudian hari pernyataan ini tidak benar.

Jember, 20 Februari 2013 Yang menyatakan,

(5)

v SKRIPSI

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI DAN KUALITAS TEMBAKAU BESUKI NA OOGST

DI KABUPATEN JEMBER

Oleh

Moh.Ibrahim Annur R NIM 081510691022

Pembimbing

Dosen Pembimbing Utama : Dr. Ir. Joni Murti Mulyo Aji, M. Rur. M. NIP 197006261994031002

Dosen Pembimbing Anggota : Sudarko, SP., M.Si.

(6)

vi

PENGESAHAN

Skripsi berjudul “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Produksi dan Kualitas

Tembakau Besuki Na Oogst di Kabupaten Jember” telah diuji dan disahkan pada: hari, tanggal : 20 Februari 2013

tempat : Fakultas Pertanian Universitas Jember

Tim Penguji: Penguji 1,

Dr. Ir. Joni Murti Mulyo Aji, M. Rur. M. NIP 197006261994031002

Penguji 2,

Sudarko, SP., M.Si

NIP 198002032005011001

Penguji 3,

Aryo Fajar Sunartomo, SP., M.Si NIP 197401161999031001

Mengesahkan Dekan,

(7)

vii

RINGKASAN

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Produksi dan Kualitas Tembakau

Besuki Na Oogst di Kabupaten Jember; Moh.Ibrahim Annur R; 081510691022; 2013; 122 halaman; Program Studi Agribisnis, Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian Universitas Jember.

Tembakau merupakan tanaman budidaya penting yang daunnya dimanfaatkan sebagai bahan dasar industri rokok dan cerutu, sekaligus sebagai sumber pestisida yang ramah lingkungan. Tembakau di tanam secara komersial untuk di ambil daun dan tangkainya, kemudian digulung menjadi cerutu, dirajang menjadi sigaret dan rokok pipa, diolah untuk dikunyah, atau digerus menjadi bubuk yang halus untuk dihirup melalui lubang hidung. Pada dasarnya tembakau merupakan sumber nicotine, yakni bahan adiktif yang bisa dipakai sebagai bahan insektisida. Tembakau termasuk family nightshade, Solanaceae (suku terung-terungan). Suku terung-terungan atau Solanaceae merupakan salah satu tumbuhan berbunga. Suku ini memiliki nilai ekonomis yang tinggi bagi kepentingan manusia.Tembakau Besuki Na Oogst adalah tembakau cerutu yang di tanam pada musim kemarau dan di panen pada musim penghujan. Kabupaten Jember merupakan daerah penghasil tembakau Besuki Na Oogst cukup besar di Jawa Timur dan sudah memasuki pasar ekspor. Selain itu, Kabupaten Jember mampu mencukupi 25% dari kebutuhan tembakau dunia. Hal ini menjadikan Jember sebagai kota tembakau salah satu jenisnya adalah Besuki Na Oogst yang dijadikan bahan dasar pembuatan cerutu.

(8)

viii

dilaksanakan di Kabupaten Jember. Penentuan daerah penelitian ini ditentukan secara sengaja (purposive method) dengan pertimbangan bahwa Kabupaten Jember merupakan daerah penghasil tembakau Besuki Na Oogst cukup besar dilihat dari luas lahan dan produksinya, data yang digunakan yaitu data sekunder dan data primer.

(9)

ix SUMMARY

Factors Affecting the Production and Quality of Tobacco Besuki Na Oogst in Jember; Moh.Ibrahim Annur R; 081510691022; 2013; 122 pages; Agribusiness Studies Program, Department of Social Economics, Faculty of Agriculture, University of Agricultural Jember.

Tobacco is an important crop plant whose leaves are used as a basic material industries cigarettes and cigars, as well as a source of environmentally friendly pesticides. Tobacco Planting commercially for grab leaves and stems, then rolled into a cigar, cigarette and tobacco chopped into pipes, processed to chew, or ground into a fine powder to be inhaled through the nostrils. Basically tobacco is a source of nicotine, the addictive substance that can be used as a insecticide. Tobacco including nightshade family, Solanaceae (eggplant tribe). Spare eggplant or Solanaceae is one flowering plant. This tribe has a high economic value for the benefit of Besuki Na Oogst people. Tobacco cigar is being planted in the dry season and harvested in the rainy season. Jember is an area producing tobacco Besuki Na Oogst sizable East Java and has entered the export market. This makes the city Jember tobacco when seen from land and production. Kabupaten Jember is considerable as tobacco producer that areas quite popular in East Java and had entered the export market. Moreover, Kabupaten Jember able to fulfill 25% of the needed tobaccos over the world. It makes Jember as a tobacco city, one of the tobabacco is Basuki Na Oogst that used as a raw material for making cigars.

The purpose of this study were: (1) To determine the trend of production, land area and productifity of tobacco Besuki Na Oogst in Jember, (2) To determine the effect of production and land area to the volume of exports of tobacco Besuki Na Oogst in Jember, (3) To know the factors factors affecting farm production in tobacco Besuki Na Oogst in Jember, (4) To determine the factors that affect the quality of tobacco Besuki Na Oogst in Jember. This study was conducted in Jember. Determination of the study area was determined (purposive method) with the consideration that Jember region producing tobacco Besuki Na Oogst pretty great views of the area and production, the data used are secondary data and primary data.

(10)

x PRAKATA

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas segala rahmat dan karunia-Nya penulisan skripsi dengan judul, “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Produksi dan Kualitas Tembakau Besuki Na Oogst di Kabupaten Jember” dapat diselesaikan. Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat menyelesaikan pendidikan Strata Satu (S1), Program Studi Agribisnis Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Jember.

Penyusun skripsi ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis menyampaikan terima kasih kepada:

1. Dekan Fakultas Pertanian Universitas Jember, Dr. Ir. Jani Januar, MT yang telah memberikan bantuan perijinan dalam menyelesaikan karya ilmiah tertulis ini.

2. Ketua Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Dr. Ir. Evita Soliha Hani, M.P yang telah memberikan bantuan sarana dan prasarana dalam menyelesaikan karya ilmiah tertulis ini.

3. Dr.Ir. Joni Murti Mulyo A, M.Rur. M. selaku Dosen Pembimbing Utama, Sudarko, SP., M.Si selaku Dosen Pembimbing Anggota dan Aryo Fajar Sunartomo, SP., M.Si selaku dosen penguji yang telah memberikan motivasi, meluangkan waktu dan pikiran serta perhatiannya guna memberikan bimbingan dan pengarahan demi terselesaikannya penulisan skripsi ini,

4. Aryo Fajar Sunartomo, SP., M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan.

5. Seluruh Dosen Fakultas Pertanian Universitas Jember yang telah memberikan ilmu, bimbingan, saran dan kritik kepada penulis.

(11)

xi

7. Keluargaku, Ayahanda tercinta Bapak Rustamaji, Ibunda tercinta Sulastri, Kakakku Anja Asmarani. Terima kasih untuk pengorbanan yang tak terhingga, serta doa dan semangat yang luar biasa terutama selama penyusunan skripsi ini. 8. Teman-teman Agribisnis ( Andika, Teguh, Boyo, Agri, Firjon, Pradys, Gufria,

Tito, Heri, Fauzul, Pepy, Malek, Hana, Tiara, Ratri, Desi, Agung, Rico F, Gerry, Anas, Cupang, Puput, Rima, Pratiwi dan yang tidak saya sebut namanya) yang selalu memberikan semangat dan dukungan dalam penyelesaian skripsi ini.

9. Teman-Teman Pondok Pesantren Al-Jauhar ( Bajol, Hendi, Irwin, Solikin,

Jawat, Ba‟its, Agus, Wawan, Rohman) yang selalu menemi keseharian saya

dalam pengerjaan skripsi ini sekaligus memberikan motivasi pada saya. 10.Semua pihak yang telah membantu terselesaikannya penulisan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini masih terdapat kekurangan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Jember, Februari 2013

(12)

xii DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PESEMBAHAN ... ii

HALAMAN MOTTO ... iii

HALAMAN PERNYATAAN ... iv

HALAMAN PEMBIMBINGAN ... ………v

HALAMAN PENGESAHAN ... ………...vi

RINGKASAN ... vii ………..

SUMMARY ... ………...ix

PRAKATA ... ………...x

DAFTAR ISI ...………....xii

DAFTAR TABEL ...xv ………....

DAFTAR GAMBAR ...xvi ………...

DAFTAR LAMPIRAN ...xvii ………...

BAB 1. PENDAHULUAN ...………..1

1.1 Latar Belakang ...1 ……….

1.2 Rumusan Masalah ...6 ………

1.3 Tujuan Penelitian ...7 ……….

1.4 Manfaat Penelitian ...7 ………

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA... ………..8

2.1 Penelitian Terdahulu ... 8 ………

2.2 Landasan Teori ...9 ……….

2.2.1 Ekologi Tanaman Tembakau ...9 ……….

2.2.2 Usahatani Tembakau Besuki Na Oogst ... 10 …………..

2.2.3 Konsep Usahatani ... 14 ………

2.2.4 Teori Produksi ... 15 ……….

2.2.5 Teori Analisis Regresi Linier Berganda... 19 ………….

(13)

xiii

2.3 Kerangka Pemikiran ... 25 ………

2.4 Hipotesis ...32 ………

BAB 3. METODE PENELITIAN ... 34 ………..

3.1 Penentuan daerah Penelitian ...34 ………..

3.2 Metodologi Penelitian... 34 ………..

3.3 Metode Pengumpulan Data ...35 ………..

3.4 Metode Pengambilan Contoh ...35 ……….

3.5 Metode Analisis Data ... 37 ………...

3.6 Definisi Operational Variabel ...42 ………...

BAB 4. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN ...46 ………...

4.1 Keadaan Umum Daerah Penelitian ...46 ………....

4.1.1 Keadaan Geografis………...46

4.1.2 Keadaan dan Distribusi Penggunaan Lahan ...47 ………

4.2 Kondisi Sosial Ekonomi Penduduk ...48 ……….

4.2.1 Penduduk ...48

4.2.2 Keadaan Mata Pencaharian Penduduk ... 49 ………

4.2.3 Pendidikan ...50

4.2.4 Kondisi Pertanian... 51 ………

4.2.5 Karakteristik Petani Tembakau Besuki Na Oogst di Kecamatan Wuluhan ...52

BAB 5. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 54

5.1 Trend Produksi, Luas Lahan dan Produktivitas pada Usahatani Tembakau Besuki Na Oogst di Kabupaten Jember………... 54

5.2 Pengaruh Produksi dan Luas Lahan Tembakau Besuki Na Oogst Terhadap Volume Ekspor Tembakau Besuki Na Oogst di Kabupaten Jember ……… ...61

5.3 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produksi Usahatani Tembakau Besuki Na Oogst di Kabupaten Jember ...64 ………

5.4 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Tembakau Besuki Na Oogst di Kabupaten Jember ... 71 ………

(14)

xiv

BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN ...77 ………..

6.1 Kesimpulan ...77 ………

6.2 Saran ...77 ………..

DAFTAR PUSTAKA ...79 ………..

(15)

xv

DAFTAR TABEL

Halaman

1.1 Luas Area Tembakau di Kabupaten Jember ...5 ……….. 1.2 Produksi Tembakau di Kabupaten Jember ...5 ………. 3.1 Data Luas Area, Produksi dan Produktivitas Tembakau Besuki

Na Oogst di Kabupaten Jember Menurut Kecamatan Tahun 2011 ...34 3.2 Jumlah Sampel Petani Tembakau Besuki Na Oogst di Kabupaten

Jember ... 36 ……….

4.1 Tata Guna Tanah di Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember… ...47 ……… 4.2 Keadaan Penduduk di Kecamatan Wuluhan Kabipaten Jember...48 ……… 4.3 Keadaan Mata Pencaharaian Penduduk di Kecamatan Wuluhan

Kabupaten Jember ...49 ……….. 4.4 Distribusi Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan di

Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember ...50 ………... 4.5 Luas, Jenis Tanam dan Produksi Pertanian di Kecamatan

Wuluhan Kabupaten Jember ... 51 ………... 5.1 Perkembangan Produksi dan Produktivitas Tembakau Besuki Na

Oogst di Kabupaten Jember Tahun 2002 – 2011 ... 56 ………. 5.2 Peramalan Produksi dan Produktivitas Tembakau Besuki Na

Oogst di Kabupaten Jember Tahun 2012 – 2016 ... 57 ………. 5.3 Perkembangan Luas Lahan Tembakau Besuki Na Oogst di

Kabupaten Jember Tahun 2002 – 2011 ...59 ………. 5.4 Peramalan Luas Lahan Tembakau Besuki Na Oogst di

Kabupaten Jember Tahun 2012 – 2016 ...60 ………. 5.5 Hasil Analisis Regresi Linier Berganda Terhadap Pengaruh

Produksi dan Luas Lahan Tembakau Besuki Na Oogst Terhadap Volume Ekspor Tembakau Besuki Na Oogst di Kabupaten

Jember ... 62 ……… 5.6 Hasil Estimasi Produksi Cobb-Douglas Terhadap Hasil Produksi

Tembakau Besuki Na Oogst di Kabupaten Jember ... 65 ……… 5.7 Data Alokasi Faktor Produksi Tembakau Besuki Na Oogst di

Kabupaten Jember ...66 ………. 5.8 Hasil Analisis Regresi Linier Berganda Terhadap Faktor-Faktor

yang Mempengaruhi Kualitas Tembakau Besuki Na Oogst di

(16)

xvi

DAFTAR GAMBAR

Halaman 2.1 Kurva Produksi ...17 2.2 Skema Kerangka Pemikiran ... 32 5.1 Perkembangan Produksi Tembakau Besuki Na Oogst di

Kabupaten Jember Tahun 2002 – 2011 dan Peramalan Produksi

Tembakau Besuki Na Oogst Tahun 2012 –

2016……… ...54

5.2 Perkembangan Produktivitas Tembakau Besuki Na Oogst di Kabupaten Jember Tahun 2002 – 2011 dan Peramalan

Produktivitas Tembakau Besuki Na Oogst Tahun 2012 – 2016...55 5.3 Perkembangan Luas Lahan Tembakau Besuki Na Oogst di

Kabupaten Jember Tahun 2002 – 2011 dan Peramalan Luas

(17)

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman A. Perkembangan Luas Area Tembakau Besuki Na Oogst di

Kabupaten Jember Tahun 2002 – 2011 ...82 B. Perkembangan Produksi Tembakau Besuki Na Oogst di

Kabupaten Jember Tahun 2002 – 2011 ...82 C. Perkembangan Volume Ekspor, Luas Lahan, dan produksi

Tembakau Besuki Na Oogst di Kabupaten Jember Tahun 1997 –

2011 ...83 D. Perkembangan Kualitas Tembakau Besuki Na Oogst, Curah

Hujan, Harga Bibit, dan Harga Pupuk di Kabupaten Jember ...83 E. Data Penerimaan Usahatani Tembakau Besuki Na Oogst pada

Musim Tanam Mei – Juli di Kecamatan Wuluhan Kabupaten

Jember... 84 F. Hasil Analisa Pendapatan pada Usahatani Tembakau Besuki Na

Oogst di Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember ... 85 G. Biaya Variabel pada Usahatani Tembakau Besuki Na Oogst di

Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember ...86 H. Biaya Tetap pada Usahatani Tembakau Besuki Na Oogst di

Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember ...87 I. Data Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produksi Tembakau

Besuki Na Oogst Musim Tanam Mei – Juli di Kecamatan

Wuluhan Kabupaten Jember ... 88 J. Data Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produksi Tembakau

Besuki Na Oogst Musim Tanam Mei – Juli di Kecamatan

Wuluhan Kabupaten Jember per Hektar...89 K. Data Mentah pada Usahatani Tembakau Besuki Na Oogst di

Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember ...90 L. Data Harga Rata-Rata Faktor Produksi, Luas Lahan, Pupuk, Obat,

Tenaga Kerja, dan Bibit pada Usahatani Tembakau Besuki Na

Oogst di Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember ... 91 M. Daftar Penggunaan Pupuk pada Usahatani Tembakau Besuki Na

Oogst Musim Tanam Mei – Juli di Kecamatan Wuluhan

Kabupaten Jember ...92

N. Daftar Harga Pupuk pada Usahatani Tembakau Besuki Na Oogst Musim Tanam Mei – Juli di Kecamatan Wuluhan Kabupaten

Jember... 93 O. Hasil Analisis Trend ProduksiTembakau Besuki Na Oogst di

Kabupaten Jember ...94 P. Hasil Analisis Trend Produktivitas Tembakau Besuki Na Oogst di

(18)

xviii

Q Hasil Analisis Trend Luas lahan Tembakau Besuki Na Oogst di

Kabupaten Jember ...97 R. Hasil Analisis Regresi Berganda, Pengaruh Produksi dan Luas

Lahan Tembakau Besuki Na Oogst Terhadap Volume Ekspor

Tembakau Besuki Na Oogst di Kabupaten Jember... 99 S. Hasil Analisis Cobb-Douglas Faktor-Faktor yang Mempengaruhi

Produksi Tembakau Besuki Na Oogst di Kabupaten Jember ...103 T. Hasil Analisi Regresi Linier Berganda, Faktor-Faktor yang

Mempengaruhi Kualitas Tembakau Besuki Na Oogst di Kabupaten

Referensi

Dokumen terkait

Pencarian kata dan nilai kemunculan itu sendiri sangat penting dalam sistem temu balik informasi yang menemukan kembali dokumen-dokumen yang relevan dengan

Di dalam komunitas Shorea-Parashorea tercatat sebanyak 10 jenis pohon yang mempunyai nilai penting rata-rata >8,00. Jenis-jenis pohon lainnya dengan nilai penting

[r]

The outcome of ML classification after assigning the classes with suitable colours, is shown in Figure 2: coastal swamp forest (green), dryland forest (blue), oil palm

The comparison of transmission data between the tunneling mechanism and the native IPv4 and IPv6 networks reveals an increment to Tunneling Overhead and RTT when the size of

Judul Penelitian: Perbedaan Tingkat pengetahuan kesehatan Reproduksi Berdasarkan Usia Menarche pada Siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) di YP S GKPI Padang Bulan Medan Tahun

1. Bambang Setiadji MS, selaku Rektor Universitas Muhammadyah Surakarta. Suwaji selaku Dekan Falkutas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadyah Surakarta. Okti Sri Purwanti,

2 RKS/RKJM disetujui rapat dewan pendidik setelah memperhatikan pertimbangan dari komite sekolah/madrasah dan disahkan berlakunya oleh dinas pendidikan kabupaten/kotac.