• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rancang bangun sistem informasi persuratan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu: studi kasus Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Rancang bangun sistem informasi persuratan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu: studi kasus Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP)"

Copied!
345
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 2.1 Tahapan Rapid Application Development (RAD)
Tabel 2.1 Analisis PIECES Persyaratan Sistem Usulan
Tabel 2.2 Simbol-simbol Use Case Diagram (Sugiarti, 2013)
Gambar 2.2 Contoh Model Use Case  Diagram
+7

Referensi

Dokumen terkait

[4.1] Menimbang, pengaduan Pengadu pada pokoknya mendalilkan bahwa perbuatan Para Teradu telah melakukan pelanggaran kode etik penyelenggara Pemilu dengan tidak

[4.1] Menimbang pengaduan Pengadu pada pokoknya mendalilkan bahwa Para Teradu melakukan pelanggaran kode etik dan pedoman perilaku penyelenggara pemilu yang dilakukan para

[4.1] Menimbang pengaduan pengadu pada pokoknya mendalilkan bahwa para teradu diduga melakukan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu karena pada hari Selasa, 7 Mei

[4.1] Menimbang pengaduan Pengadu pada pokoknya mendalilkan bahwa Para Teradu diduga melakukan pelanggaran Kode Etik dan Pedoman Perilaku Penyelenggara Pemilu atas

[4.1] Menimbang, pengaduan Pengadu pada pokoknya mendalilkan bahwa perbuatan Teradu telah melanggar kode etik penyelenggara pemilu terkait tidak diakomodirnya

adanya dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara Pemilu dan Pidana Pemilu karena tidak menindaklanjuti rekomendasi Pengawas TPS adalah tidak benar, berdasarkan

[3.1] Menimbang bahwa maksud dan tujuan pengaduan Pengadu adalah terkait dengan dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara Pemilu yang dilakukan oleh Para Teradu; [3.2]

[4.1] Menimbang pengaduan Pengadu pada pokoknya mendalilkan bahwa Teradu diduga melakukan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu, atas tindakannya mengomentari