• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Kontrastif Kata Ganti (Dhamir) Bahasa Arab Dan Kata Ganti (Pronoun) Bahasa Inggris

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Analisis Kontrastif Kata Ganti (Dhamir) Bahasa Arab Dan Kata Ganti (Pronoun) Bahasa Inggris"

Copied!
63
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS KONTRASTIF KATA GANTI (DHAMIR)

BAHASA ARAB DAN KATA GANTI ( PRONOUN)

BAHASA INGGRIS

SKRIPSI

OLEH:

TAUFIK HIDAYAT HARAHAP

080704013

SASTRA ARAB

DEPARTEMEN SASTRA ARAB

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS SUMATRA UTARA

MEDAN

▸ Baca selengkapnya: soal bahasa inggris tentang kata sifat

(2)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahi rabbil ‘alamin dengan rasa syukur kehadirat ALLAH swt yang dengan rahmat dan inayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan skripsi ini

Shalawat dan salam atas Nabi kita Nabi MUHAMMAD SAW, atas dakwah dan doa beliau menjadi asbab turunnya hidayah kepada seluruh alam

Dalam rangka menyelesaikan tugas akhir perkuliahan dan memenuhi persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Sastra pada Departemen Sastra Arab, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sumatra Utara, maka penulis menyusun

sebuah skripsi yang berjudul ANALISIS KONTRASTIF KATA GANTI ( DHAMIR) BAHASA ARAB DAN KATA GANTI ( PRONOUN ) BAHASA

INGGRIS

(3)

UCAPAN TERIMAKASIH

Alhamdulillahi Rabbil ‘alamin Hamdan Kasiran, segala puji syukur peneliti atas kehadirat ALLAH SWT yang melimpahkan rahmat, taufik, hidayahnya kepada kita semua, sehingga peneliti dapat menyelesaikan perkuliahan serta skripsi ini. Shalawat beriring salam juga peneliti hadiahkan kepada junjungan kita Nabi besar MUHAMMAD SAW yang telah membawa risalah yang benar sebagai petunjuk dan pedoman kepada manusia di dalam menjalankan kehidupan bagi keselamatan di Dunia dan di Akhirat

Dalam kesempatan ini sebagai ungkapan rasa bahagia peneliti mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu sampai

selesainya skripsi ini. Dengan ini peneliti menghanturkan terimakasih kepada :

1. Yang terhomat Bapak Dr. Syahron Lubis, M.A selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatra Utara beserta pembantu dekan I,II dan III

2. Yang terhormat Ibu Dra. Pujiati, M. Soc. Sc Ph.D dan Ibu Dra. Fauziah, M.A selaku Ketua jurusan dan Sekretaris Program Studi Bahasa Arab Fakultas Ilmu Budaya USU, terimakasih atas segala motivasi yang telah peneliti terima

3. Yang terhormat Ibu Dra. Pujiati, M. Soc. Sc Ph. D selaku pembingbing I dan Ibu Dra. Murniati M.A selaku pembingbing II, yang dengan sabar dan kasih sayang dalam membingbing peneliti sehingga skripsi ini dapat terselesaikan, JAZAKiLLAH KATSIR

4. Para staff pengajar beserta staff administrasi Program Studi Sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatra Utara yang telah banyak memberikan ilmu dan bantuan moril kepada peneliti

(4)

6. Teristimewa kedua orang tua yang telah mengasuh dan mendidik peneliti dengan penuh cinta dan kasih sayang, sehingga peneliti dapat menyelesaikan pendidikan di perguruan tinggi

Peneliti tidak dapat membalas jasa baik yang telah diberikan, akhirnya selaku hamba peneliti hanya dapat memohon kepada ALLAH SWT, semoga diberikan balasan yang lebih baik. Amin.

Medan, Januari 2014

Penulis

(5)

PEDOMAN TRANSLITERASI

Transliterasi yang digunakan dalam skripsi ini adalah pedoman transliterasi berdasarkan SKB Menteri Agama dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No. 158 Tahun 1987 dan No. 0543/U/1987

A.Konsonan Tunggal

Huruf Arab Nama Huruf Latin Keterangan

Alif - Tidak dilambangkan

Ba B Be

Ta T Te

Sa S Es (dengan titik di atas)

Jim J Je

Ha H Ha (dengan titik di bawah)

kha Kh Ka dan ha

Dal D De

Zal Ż Zet (dengan titik di atas)

Ra R Er

Zai Z Zet

Sin S Es

syin Sy Es dan ye

Sad S Es (dengan titik di bawah)

Dad D De (dengan titik di bawah)

Ta T Te (dengan titik di bawah)

Za Z Zet (dengan titik di bawah)

‘ain ‘ Koma terbalik (di atas)

Gain G Ge

Fa F Ef

Qaf Q Ki

Kaf K Ka

Lam L El

(6)

Nun N En

Waw W We

ﺎﻫ Ha H Ha

ء Hamzah ` Apostrof

Ya Y Ye

B. Konsonan Rangkap

Konsonan rangkap, termasuk tanda syaddah ditulis rangkap Contoh : ﺔﻤﻠﺴﻣditulis Musallamah

C. Ta’ marbutah di akhir kata

1. Bila dimatikan ditulis h, kecuali untuk kata-kata Arab yang sudah terserap menjadi Bahasa Indonesia, seperti salat, zakat, dan sebagainya

Contoh : ﺔﻴﻣ ﻼﺳﺍ ditulis islamiyah 2. Bila dihidupkan ditulis ‘t’

Contoh : ﺔﻣﺮﻜﻤﻟﺍ ﺔﻜﻣ ditulis makkatul mukarramah D. Vokal Pendek

Fathah ditulis a, contoh : ﺐﺘﻛ ditulis kataba

Kasrah ditulis i, contoh : ﺐﺴﺣ ditulis hasiba Dammah ditulis u, contoh : ﻦﺴﺣ ditulis hasuna

E. Vokal Panjang

(7)

F. Vokal Rangkap

Vokal rangkap ﻱ(fathah dan ya) ditulis ai

Contoh: ﺔﻠﻴﻟ ditulis lailatun

Vokal rangkap ﻭ (fathah dan waw) ditulis au Contoh: ﻥﻮﻟ launun

G. Vokal-vokal pendek yang berurutan dalam satu kata

Dipisah dengan apostrof ( ` )

Contoh: ﻢﺘﻧﺍﺍ ditulis a`antum H. Kata sandang Alif + Lam

1. Bila diikuti huruf qamariyah ditulis al- Contoh: ﺏﺎﺘﻜﻟﺍ ditulis al-qitabu

2. Bila diikuti huruf syamsiah, maka huruf pertama diganti dengan huruf syamsiah yang mengikutinya

Contoh: ﺓﺩﺎﻬﺸﻟﺍ ditulis as-syahadah I . Huruf Besar

Penulisan huruf besar disesuaikan dengan EYD

J. Kata Dalam Rangkaian Frasa atau Kalimat

1. Ditulis kata per kata, atau

2. Ditulis menurut bunyi atau pengucapannya dalam rangkaian tersebut

(8)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...i

UCAPAN TERIMAKASIH ...ii

PEDOMAN TRANSLITERASI ...iv

DAFTAR ISI ...vii

ABSTRAKSI ...ix

BAB I PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang Masalah ...1

1.2Batasan Masalah ...4

1.3Manfaat Penelitian ...4

1.4Tujuan Penelitian ...4

1.5Metode Penelitian ...5

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ...6

2.1 Kajian Terdahulu………6

2.2 Landasan Teori ……….6

2.3 Konsep Dhamir Dalam Bahasa Arab……….6

2.3.1 Jenis-Jenis Dhamir ……….7

2.3.2 Taukid Dhamir………..19

2.4 Konsep Pronoun Dalam Bahasa Inggris………..22

2.4.1 Personal Pronoun………..22

2.4.2 Possesive Pronoun……….25

2.4.3 Refleksif Pronoun……….27

(9)

2.4.5 Indenfinite Pronoun………..29

2.4.6 Interogatif Pronoun……….30

2.4.7 Relative Or Conjuntive Pronoun………..31

BAB 3 HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1 Kata Ganti Orang Dalam Bahasa Arab Dan Bahasa Inggri…33 3.1.1 Kata Ganti Orang Dalam Bahasa Arab Dan Bahasa Inggris Sebagai Subjek ...33

3.1.2 Kata Ganti Orang Dalam Bahasa Arab Dan Bahasa Inggris Sebagai Objek ... 34

3.1.3 Kata Ganti Kepemilikan Dalam Bahasa Arab Dan Bahasa Inggris ...36

3.2 Analisis Kontrastif Persamaan Kata Ganti Dalam Bahasa Arab Dan Bahasa Inggris………37

3.2.1 Persamaan Kata Ganti Berdasarkan Penggunaannya ...37

3.2.2 Persamaan Kata Ganti Bentuk Gender ...38

3.2.3 Persamaan Kata Ganti Sebagai Subjek ...39

3.2.4 Persamaan Kata Ganti Sebagai Objek ...40

3.2.5 Persamaan kata ganti dilihat dari fungsinya sebagai kata ganti kepemilikan ...40

3.2.6 Persamaan Berdasarkan Fungsinya Sebagai Kata Ganti Orang Untuk Penegasan ...41

(10)

Dalam Bahasa Arab Dan Bahasa Inggris...41

3.3.1 Perbedaan Kata Ganti Dari Bentuk Bilangan ...41

3.3.2 Perbedaan Dari Jumlah Kata Ganti ...41

3.3.3 Perbedaan Dari Susunan Kalimat ... 41

3.3.4 Perbedaan Dari Kata Ganti Tersembunyi ...42

3.3.5 Perbedaan Dari Kata Ganti Yang Boleh Tersembunyi ...43

BAB 4 4.1 Kesimpulan ...44

4.2 Saran ... 45

DAFTAR PUSTAKA

(11)

ABSTRAK

(12)
(13)

ABSTRAK

(14)
(15)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Betapa pentingnya bahasa bagi manusia kiranya tidak perlu diragukan. Hal itu tidak saja dapat dibuktikan dengan menunjuk pemakaian bahasa dalam kehidupan sehari-hari, tetapi dapat juga dibuktikan dengan melihat banyaknya perhatian para ilmuan dan praktisi terhadap bahasa. Para ilmuan dibidang lain pun menjadikan bahasa sebagai objek studi karena mereka memerlukan bahasa sekurang-kurangnya sebagai alat.

Bahasa menunjukkan identitas suatu bangsa, sehingga bangsa yang ada di dunia ini mempunyai bahasa masing-masing. Berarti bahasa itu merupakan unsur yang sangat berpengaruh dalam kehidupan manusia sehari-hari terutama dalam pergaulan dan integrasi antara sesama atau pun terhadap bangsa lain. Setiap bahasa mempunyai norma tertentu, norma-norma inilah yang dapat dijelaskan bagaimana dan cara aturan bahasa tersebut.

Bahasa arab termasuk rumpun Bahasa Semit diangkat menjadi bahasa resmi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) terhitung sejak 1 januari 1983 yang menjadi bagian bahasa komunikasi dunia internasional. Bahasa Arab ini dipakai sebagai bahasa resmi oleh bangsa-bangsa yang mendiami daerah sekitar sungai tigris dan sungai eufrat, dataran tinggi Syiria dan Jazirah Arabia (timur tengah). Selanjutnya bagi umat Islam, bahasa arab dipakai oleh seluruh umat Islam di dunia sebagai bahasa ibadah dan pendidikan. Bahasa arab memegang peranan penting untuk dipelajari dan membantu memahami mendalami kitab suci dan buku-buku islam lainnya.

(16)

Dalam hubungannya dengan pembangunan nasional Indonesia , Yang perlu diperhatikan ialah salah satu penggunaan Bahasa Inggris sebagai bahasa IPTEK yang diperlukan di Indonesia.

Kedua bahasa tersebut mempunyai peranan penting dalam aspek kehidupan, sehingga menimbulkan rasa keingintahuan, terutama peneliti untuk mempelajari dan menguasai kedua bahasa tersebut, khususnya dalam penguasaan kata ganti kedua bahasa.

Kata ganti merupakan salah satu golongan dari kelas kata yang memiliki arti penting untuk mempersingkat dan mempermudah sipemakai bahasa. Kata ganti adalah suatu gejala universal, bahwa dalam berbahasa, sebuah kata yang tertuju kepada manusia, benda atau hal tidak akan dipergunakan berulangkali dalam konteks yang sama. Pengulangan hanya diperkenankan kalau kata itu dipentingkan atau mendapat penekanan. Misalnya dalam suatu laporan tentang kesuksesan yang dilakukan oleh seorang yang bernama Tuti akan terasa mengganggu andaikata setiap kalimat berikutnya nama Tuti diulang terus menerus. Hal ini berguna untuk menghindari segi negative dari pengulangan itu, maka setiap bahasa di dunia ini memiliki sebuah alat yang dinamakan kata ganti. Kata ganti itu timbul untuk menghindari pengulangan.

Kedua bahasa tersebut memiliki aturan yang berbeda-beda dalam penggunaan kata ganti, sehingga diprediksi menimbulkan kesulitan-kesulitan

mempelajari dan menguasai kata ganti kedua bahasa tersebut, dengan analisis kontrastif kata ganti kedua bahasa diprediksi dapat mengurangi kesulitan-kesulitan mempelajari kedua bahasa tersebut.

(17)

ditemui oleh pembelajar, sehingga memberikan pandangan atau jalan keluar bagaimana mengulangi kesulitan agar tujuan pengajaran bahasa tercapai

Ada tiga asumsi analisis kontrastif yang menjadi dasar penyusunan tata bahasa pendidikan, yaitu : (1) analisis kontrastif dapat digunakan untuk meramalkan kesalahan siswa dalam mempelajari bahasa asing, (2) analisis kontrastif dapat memberikan suatu sumbangan yang menyeluruh, konsisten dan sebagai alat pengendali penyusunan materi pelajaran dan pengajaran bahasa secara efisien. Dengan perbandingan-perbandingan pada setiap tataran analisis, maka bahan dapat disusun sesuai dengan tingkat kesulitan pada masing-masing tataran, (3) analisis kontrastif juga dapat memberikan sumbangan untuk mengurangi proses interferensi dari bahasa pertama ke dalam bahasa asing. (Parera, 1986:45).

Dhamir Bahasa Arab dan Pronoun Bahasa Inggris, merupakan salah satu alat yang penting digunakan orang dimana saja dan saat kapan saja oleh sipemakai kedua bahasa tersebut, yang bertujuan untuk menghindari kata yang digunakan secara bertele-tele, sehingga digunakan dhamir dan pronoun.

Analisis kontrastif dhamir bahasa arab dan pronoun Bahasa Inggris merupakan suatu analisis kebahasaan, untuk mencari segi perbedaan dan persamaan pada kedua bahasa tersebut.

(18)

1.2 BATASAN MASALAH

Agar penelitian ini terarah sehingga hasil yang dicapai sesuai dengan yang diinginkan dan terhindar dari penyimpangan. Untuk itu peneliti membatasi permasalahan sebagai berikut:

1. Apakah persamaan kata ganti orang (Dhamir) Bahasa Arab dan kata ganti orang (Pronouns) Bahasa Inggris ?

2. Apakah perbedaan kata ganti orang (Dhamir) Bahasa Arab dan kata ganti orang (Pronouns) Bahasa Inggris?

1.3 TUJUAN PENELITIAN

1. Untuk mengetahui persamaan kata ganti orang (Dhamir) Bahasa Arab dan kata ganti orang (Pronouns) Bahasa Inggris.

2. Untuk mengetahui perbedaan kata ganti orang (dhamir) Bahasa Arab dan kata ganti orang (pronouns) Bahasa Inggris.

1.4 MANFAAT PENELITIAN

Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini yakni:

1. Untuk menambah pengetahuaan Peneliti maupun pembaca mengenai kontrastif kata ganti (Dhamir) Bahasa Arab dan kata ganti (Pronouns) Bahasa Inggris.

2. Sebagai bahan refrensi untuk peneliti yang akan menganalisis tentang kontrastif kata ganti.

1.5 METODE PENELITIAN

Penelitian ini adalah Penelitian Kepustakaan (Library Research). Penelitian Kepustakaan ( Library Research ) yakni penelitian yang dilakukan di kamar kerja peneliti atau di ruang Perpustakaan, dimana peneliti memperoleh data dan informasi tentang objek telitiannya lewat buku-buku atau alat-alat audiovisual lainnya. ( Atar, 2012:10) Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode

(19)

mengemukakan, atau menguraikan berbagai data atau teori yang telah ada (Mukhtar, 2009 :202)

Adapun Tahap-tahap yang akan dilakukan peneliti ini sebagai berikut :

1. Membaca referensi yang berhubungan dengan penelitian. 2. Menggumpulkan Data-data yang berkaitan dengan penelitian

3. Menganalisis data-data dengan cara mengolah data yang berkontras antara dua bahasa yang diteliti.

(20)

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Kajian Terdahulu

Adapun penelitian analisis kontrastif sudah pernah diteliti oleh peneliti-peneliti sebelumnya antara lain tentang analisis kontrastif pada kalimat pasif bahasa Inggris dan bahasa Arab oleh Sri rahmadani (920704033) Universitas Sumatra Utara Departemen Sastra Arab.

Penelitian tentang analisis kontrastif kata ganti Bahasa Arab dan kata ganti Bahasa Indonesia oleh Pujiati (1987) Universitas Sumatra Utara Departemen Sastra Arab

2.2 Landasan Teori

Analisis kontrastif berbeda dengan linguistik komparatif, namun keduanya saling mendukung. Analisis kontrastif cakupan perbandingannya antara dua, tiga

atau lebih dari rumpun bahasa yang berbeda. Dari analisis ini berkembang kepada analisis kesalahan ( contrastif analisys and error analisys ) yang sangat penting dalam pengajaran bahasa asing di Indonesia. Sedangkan linguistik komparatif mengacu pada kemiripan dan sumber atau asal bahasa tertentu. Studi komparatif bisa juga dalam skala sinkronik umpamanya antara dua dialek dan ini disebut dialektologi ( Alwasilah, 1993). Studi linguistik komparatif ini dapat menganalisis pada satu rumpun dengan dialek-dialek bahasa yang berbeda seperti dialek melayu delhi, melayu serdang, melayu langkat dan lainnya.

Penulis menggunakan teori analisis kontrastif sebagaimana dikemukakan oleh (Hartman, 1972:53) bahwa:

(21)

2.3 Konsep Kata Ganti Bahasa Arab

( Ghulayaini, 1980:116 ) mengatakan:

ﺐﻁﺎﺨﻣ ﻭﺃ ﻢﻠﻜﺘﻣ ﻥﺃ ﻪﺑ ﻰﻨﻜﻳ ﺎﻣ ﺮﻴﻤﻀﻟﺍ ﺐﺋﺎﻏ ﻭﺃ

/aḍ-ḍamīri mā yuknī bihi an mutakallim aw mukhatab aw gāib/

Kata ganti adalah suatu kata yang terdiri dari sipembicara, orang yang diajak bicara atau orang yang dibicarakan

Pendapat yang sama juga di kemukakan oleh (fuad, 113) mengatakan:

ﻮﻫ ﺮﻴﻤﻀﻟﺍ ﺐﻁﺎﺨﻣ ﻭﺍ ﻢﻠﻜﺘﻣ ﻰﻠﻋ ﻝﺪﻳ ﻲﻨﺒﻣ ﻢﺳﺍ

ﺐﺋﺎﻏ ﻭﺍ

/aḍ-ḍamiru huwa isim mabniy yadullu ‘alā mutakallimi aw mukhāṭabi aw gā’ibi/ Isim mabni yang menunjukkan orang yang berbicara, orang yang diajak berbicara, dan orang yang dibicarakan.

2.3.1 Jenis – Jenis Dhamir

ﻡﺎﺴﻗﺍ ﺔﺛﻼﺛ ﺮﻴﻤﻀﻟﺍﻭ :

/waḍ-ḍamiru śalāśatu aqsāmu/

Kata ganti bahasa arab terdiri dari 3 bagian:

ﻞﺼﻔﻨﻣ , ﻞﺼﺘﻣ , ﺮﺘﺘﺴﻣ

/munfaşilu, muttaşilu, mustatiru/ Munfasil, muttasil, mustatir

: ﺔﻠﺼﻔﻨﻤﻟﺍ ﺮﺋﺎﻤﻀﻟﺍ .۱

/ad-damā’irul munfaşil /

1. Dhamir munfasil

ﻖﻄﻨﻟﺎﺑ ﺖﻠﻘﺘﺳﺍ ﺎﻣ ﻲﻫ ﺔﻠﺼﻔﻨﻤﻟﺍ ﺮﺋﺎﻤﻀﻟﺍ

(22)

Dhamir munfasil adalah kata ganti orang yang terpisah dari isim dan fi’il

ﻥﺎﻤﺴﻗ ﺔﻠﺼﻔﻨﻤﻟﺍ ﺮﻴﻤﻀﻟﺍﻭ :

/ waḍ-ḍamīrul munfaşilatu qismāni / Dhamir munfasil terdiri 2 bagian:

ﺔﻠﺼﻔﻨﻣ ﻊﻓﺭ ﺮﺋﺎﻤﺿ ،ﺃ

ﻞﻋﺎﻓ ﺐﺋﺎﻧ ﻭﺃ ﻞﻋﺎﻓ ﻭﺃ ﺮﺒﺧ ﻭﺃ ﺃﺪﺘﺒﻣ ﻊﻓﺭ ﻞﺤﻣ ﻲﻓ ﻥﻮﻜﺗ ﻭ .

ﻲﻫ ﻭ :

/ḍamā’iru raf’il munfaṣilati wa takūnu fī maḥallin raf’in mubtada’u aw khabaru aw fã’ilu aw nā’ibu fā’ilu wa hiya /

Dhamir rafa’ munfasil yaitu dhamir yang terpisah dari isim dan fi’il, yang menempati mubtada, khabar, fa’il, dan naibul fa’il.

Untuk orang yang berbicara seperti: saya, kami

/lilmukhãṭabi : anta, anti, antum, antumā,antunna/

Untuk orang yang di ajak bicara seperti: kamu (lk tunggal), kamu (pr. Tunggal), kamu ( lk. Jamak), kamu (lk./pr. Dual), kamu (pr. Jamak)

ﺐﺋﺎﻐﻠﻟ : ﻦﻫ ،ﻢﻫ ،ﺎﻤﻫ ،ﻲﻫ ،ﻮﻫ

/lilgāibi : huwa, hiya, humā,hum, hunna/

Untuk orang yang dibicarakan seperti: dia (lk. Tunggal), dia (pr. Tunggal), mereka berdua (lk.pr.), mereka (lk. Jamak), mereka (pr. Jamak).

(23)

Contoh: saya seorang bangsa arab, kata ganti ana (saya) merupakan dhamir munfasil mabni di tandai dengan baris sukun, dhamir ana dari contoh tersebut sebagai mubtada dalam kalimat

(ﻞﻋﺎﻔﻟﺍ ﻊﻓﺭ ﻞﺤﻣ ﻲﻓ ﺢﺘﻔﻟﺍ ﻰﻠﻋ ﻲﻨﺒﻣ ﺔﻠﺼﻔﻨﻣ ﺮﻴﻤﺿ : ﻮﻫ ) ﻮﻫ ﻡﺎﻗ /qāma huwa (huwa, ḍamīru munfaşilatu mabniyu ‘alal-fatḥi fī maḥallin raf’il-fā’ilu/

contoh: telah berdiri dia seorang laki-laki. Kata ganti huwa (dia lk.) merupakan dhamir munfasil mabni di tandai dengan baris fatha, dhamir huwa dari contoh tersebut sebagai fa’il dalam kalimat

( ﻞﻋﺎﻓ ﺐﺋﺎﻧ ﻊﻓﺭ ﻞﺤﻣ ﻲﻓ ﻞﺼﻔﻨﻣ ﺮﻴﻤﺿ : ﻦﺤﻧ ) ﻦﺤﻧ ﻻﺇ ﺄﻔﻜﻳ ﻢﻟ

/lam yukafi’u illa naḥnu /

Contoh: Tak seorang pun pergi kecuali kami, kata ganti nahnu ( kami ) merupakan dhamir munfasil mabni di tandai dengan baris sukun, dhamir nahnu dari contoh tersebut sebagai naibu fa’il dalam kalimat

.

ﺔﻠﺼﻔﻨﻣ ﺐﺼﻧ ﺮﺋﺎﻤﺿ

ﻲﻫ ﻭ ﻪﺑ ﻝﻮﻌﻔﻣ ﺐﺼﻧ ﻞﺤﻣ ﻲﻓ ﺏﺮﻌﺗﻭ :

/ḍamā’iru naşbi munfaşilati wa ta’ribu fī maḥalli naşbi maf’ul bih wa hiya/ Dhamir nasab munfasil adalah dhamir yang terpisah yang ditandai dengan baris nashab, yang menempati maful bih (objek) sebagai tanda nasabnya

ﻢﻠﻜﺘﻤﻠﻟ : ﺎﻧﺎﻳﺇ ، ﻱﺎﻳﺇ

/lilmutakallimi: iyāya, iyānā/

Untuk orang yang bebicara: kepada saya, kepada kami.

ﺐﻁﺎﺨﻤﻠﻟ :

ﻦﻛﺎﻳﺇ ،ﻢﻛﺎﻳﺇ ،ﺎﻤﻛﺎﻳﺇ ،ﻙﺎﻳﺇ ،ﻙﺎﻳﺇ

/ lilmukhāṭab: iyāka, iyāki,iyākumā, iyākum, iyākunna /

(24)

ﺐﺋﺎﻐﻠﻟ : ﻦﻫﺎﻳﺇ ،ﻢﻫﺎﻳﺇ ،ﺎﻤﻫﺎﻳﺇ ،ﺎﻫﺎﻳﺇ ،ﻩﺎﻳﺇ

/ lilgā’ib: iyāhu, iyāha, iyāhumā, iyāhum, iyāhunna /

Untuk orang yang di bicarakan: kepada dia (lk.), kepada dia (pr.), kepada mereka berdua (lk./pr. Dual), kepada mereka (lk. Jamak), kepada mereka (pr. Jamak)

( ﻪﺑ ﻝﻮﻌﻔﻣ ﺐﺼﻧ ﻞﺤﻣ ﻰﻓ ﺢﺘﻔﻟﺍ ﻰﻠﻋ ﻰﻨﺒﻣ ﻞﺼﻔﻨﻣ ﺮﻴﻤﺿ : ﻙﺎﻳﺇ ) ﻦﻴﺘﺴﻧ ﻙﺎﻳﺇ ﻭ ﺪﺒﻌﻧ ﻙﺎﻳﺇ : ﻞﺜﻣ /miślu : iyyāka na’budu wa iyyāka nastaīnu /

Contoh: kepadamu ALLAH SWT kami menyembah dan kepadamu ALLAH SWT kami meminta pertolongan. Iyaka merupakan dhamir munfasil mabni ditandai dengan baris fatha, tanda fathanya menempati maf’ul bih (objek)

ﻞﺼﺘﻤﻟﺍ ﺮﺋﺎﻤﻀﻟﺍ .۲

/ a-ḍamā’irul muttaşilu/

2. Dhamir muttasil

ﻡﺎﺴﻗﺃ ﺔﺛﻼﺛ ﺔﻠﺼﺘﻤﻟﺍ ﺮﺋﺎﻤﻀﻟﺍ :

/ aḍ-ḍamā’irul muttaşilatu śalaśatu aqsāmu / Dhamir muttasil terdiri dari tiga bagian:

.

،ﺔﻠﺼﺘﻣ ﻊﻓﺭ ﺮﺋﺎﻤﺿ

ﻲﻫ ﻭ ﺎﻬﺗﺍﻮﺧﺃ ﻭ ﻥﺎﻜﺑ ﻭﺃ ﻞﻌﻔﻟﺎﺑ ﺔﻠﺼﺘﻣ ﺎﻤﺋﺍﺩ ﻥﻮﻜﺗﻭ :

/ ḍamā’iru raf’i muttaşilati, wa takūnu dā’iman muttaşilatu bil-fi’li aw bikāna wa akhwātuhā wa hiya /

Dhamir rafa’ muttasil yaitu dhamir yang selalu bersambung dengan fi’il, isim khana dan saudara khana, seperti:

ﻞﺜﻣ ﻞﻋﺎﻔﻟﺍ ءﺎﺗ :

ﻦﺘﺳﺭﺩ ،ﻢﺘﺳﺭﺩ ،ﺎﻤﺘﺳﺭﺩ ،ﺖﺳﺭﺩ ،ﺖﺳﺭﺩ ،ﺖﺳﺭﺩ

(25)

Ta’ fa’il contoh: saya telah belajar, kamu telah belajar (lk.), kamu berdua telah belajar (lk./pr. Dual), kamu semua telah belajar ( lk. Jamak), kamu semua telah belajar (pr. Jamak)

ﺎﻧ : ﺎﻨﺳﺭﺩ

/nā : darasnā / Kami telah belajar

ﻞﺜﻣ ﻦﻴﻨﺛﻷﺍ ﻒﻟﺃ :

ﺎﺳﺭﺩﺍ ،ﻥﺎﺳﺭﺪﺗ ،ﻥﺎﺳﺭﺪﻳ ،ﺎﺘﺳﺭﺩ ،ﺎﺳﺭﺩ

/alif iśnayni miślu: darasā, darastā, yadrisāni, tadrisāni, idrisā /

Huruf alif mutsanna, contoh: mereka berdua telah belajar (lk. Dual), mereka berdua telah belajar (pr. Dual), mereka berdua sedang belajar (lk. Dual), mereka berdua sedang belajar (pr. Dual), belajarlah kamu (lk./pr. Dual)

ﻞﺜﻣ ﺔﻋﺎﻤﺠﻟﺍ ﻭﺍﻭ :

ﺍﻮﺳﺭﺩﺍ ،ﻥﻮﺳﺭﺪﻳ ،ﻮﺳﺭﺩ

/ waw al-jamā’atu miślu: darasū, yadrusūna, udrusū /

Huruf waw jamak contoh: mereka telah belajar, mereka sedang belajar, belajarlah kamu semua.

Huruf ya’ untuk orang yang diajak bicara contoh: kamu berdua sedang belajar (pr. Dual), belajarlah kamu (pr.)

ﺎﻫﺮﻛﺫ ﻖﺑﺎﺴﻟﺍ ﺔﻠﺼﺘﻤﻟﺍ ﻊﻓﺮﻟﺍ ﺮﺋﺎﻤﺿﻭ :

/ waḍamā’irul rafa’il muttaşilati as- sābiqa źikrahā / Syarat- syarat dhamir rafa’ muttasil :

_ ﻞﻋﺎﻓ ﻊﻓﺭ ﻞﺤﻣ ﻰﻓ ﺔﺘﻴﻨﺒﻣ ﻥﻮﻜﺗﻭ ،ﻞﻌﻔﻟﺍﺎﺑ ﻞﺼﺘﺗ ﻥﺃ ﺎﻣﺇ

(26)

-Dhamir mabni yang bersambung dengan fi’il, tanda rafa’nya menempati fa’il

ﻲﻓ ﻢﻀﻟﺍ ﻰﻠﻋ ﻰﻨﺒﻣ ﻞﺼﺘﻣ ﺮﻴﻤﺿ ءﺎﺘﻟﺍ ﻭ ،ﻰﻨﺒﻣ ﺽﺎﻣ ﻞﻌﻓ ﺃﺮﻗ : ﺕﺃﺮﻗ ) ﻒﺤﺼﻟﺍ ﺕﺃﺮﻗ : ﻞﺜﻣ ﻞﻋﺎﻓ ﻊﻓﺭ ﻞﺤﻣ (

/miślu : qara’tu aş-şuḥupa, qara’tu: qara’a fi’il māḍi mabniyu, watta’ ḍamīru muttaşilu mabniyu ‘alaḍ-ḍammi fī maḥalli raf’i fā’il /

Contoh: saya telah membaca selembar kertas, qara’tu (saya telah membaca) fi’il madhi mabni, dan huruf ta’ dhamir muttasil mabni yang menempati fa’il

( ﻞﻋﺎﻓ ﻞﺼﺘﻣ ﺮﻴﻤﺿ ﻒﻟﻷﺍﻭ ﻥﻮﻨﻟﺍ ﺕﻮﺒﺜﺑ ﻉﻮﻓﺮﻣ ﻉﺭﺎﻀﻣ ﻞﻌﻓ ﻥﺍﺮﻴﺴﻳ ) ﻥﺍﺮﻴﺴﻳ ﻥﺍﺭﺎﻄﻘﻟﺍ

/al-qiṭārāni yasīrāni, yasīrāni fi’il muḍāri’u marfu’u biśubūtin nūn wal-alif ḍamīru muttaşil fa’il /

Dua gerbong kereta api sedang berjalan, yusirani ( sedang berjalan ) fi’il mudhari’ marfu’ dan huruf alif dan nun dhamir muttasil menempati fa’il

ﻞﺤﻣ ﻰﻓ ﺢﺘﻔﻟﺍ ﻰﻠﻋ ﻲﻨﺒﻣ ﻞﺼﺘﻣ ﺮﻴﻤﺿ ﻥﻮﻨﻟﺍﻭ ،ﻲﻨﺒﻣ ﺽﺎﻣ ﻞﻌﻓ ﺢﺠﻧ : ﻦﺤﺠﻧ ) ﻦﺤﺠﻧ ﺕﺎﺒﻟﺎﻄﻟﺍ ﻞﻋﺎﻓ ﻊﻓﺭ (

/aṭ-ṭālibātu najaḥna ,( najaḥna, najaḥa fi’il māḍi mabniy, wan-nūn ḍamīru muttaşilu mabniy ‘alal fatḥi fī maḥalli raf’i fã’il/

Para siswi telah lulus, najahna (telah lulus) fi’il madhi mabni dan huruf nun dhamir muttasil mabni berbaris fatha yang menempati fa’il

_ ﻥﺎﻛ ﻢﺳﺍ ﻊﻓﺭ ﻞﺤﻣ ﻰﻓ ﺔﻴﻨﺒﻣ ﻥﻮﻜﺗ ﻭ ﺎﻬﺘﺧﺃ ﻭ ﻥﺎﻜﺑ ﻞﺼﺘﺗ ﻭﺃ

/aw tattaşilu bikāna wa ukhtuhā wa takūnu mabniyatu fī maḥalli raf’i isim kāna/ - Dhamir mabni yang bersambung dengan isim khana dan saudara khana

menempati isim khana

ﻞﺤﻣ ﻲﻓﻲﻨﺒﻣ ﻞﺼﺘﻣ ﺮﻴﻤﺿ ءﺎﺘﻟﺍﻭ ﺺﻗﺎﻧ ﺽﺎﻣ ﻞﻌﻓ : ﻢﺘﻨﻛ ) ﺱﺎﻨﻠﻟ ﺖﺟﺮﺧﺃ ﺔﻣﺃ ﺮﻴﺧ ﻢﺘﻨﻛ : ﻞﺜﻣ ﺮﻴﺧ ،ﻥﺎﻛ ﻢﺳﺍ ﻊﻓﺭ ﺔﺤﺘﻔﻟﺍﺎﺑ ﺏﻮﺼﻨﻣ ﻥﺎﻛ ﺮﺒﺧ

(27)

/miślu: kuntum khaira ummati ukhrijat linnās,( kuntum, fi’il māḍi nāqişu wat-ta’ ḍamīru muttaşil mabniy fī maḥalli raf’i isim kāna, khairu khabar kāna manşubu bil fatḥati/)

Contoh: kamu sebaik-baik ummat menyampaikan amal ma’ruf kepada manusia dan mencegah kemungkaran, kuntum fi’il madhi naqis dan huruf ta’dhamir muttasil mabni sebagai isim khana, khaira khabar khana manshub

Dhamir nashab muttasil yaitu dhamir mabni yang bersambung dengan fi’il, isim inna dan saudara isim inna

ﻞﺜﻣ ﻢﻠﻜﺘﻤﻟﺍ ءﺎﻳ :

ﻲﻧﺮﻜﺷ

/ya’ mutakallimu miślu: syakaranī /

Huruf ya untuk orang yang berbicara, contoh: dia telah berterimakasih kepada saya

Huruf nun, contoh: dia telah berterimakasih kepada kami

ﻞﺜﻣ ﺐﻁﺎﺨﻤﻟﺍ ﻑﺎﻛ :

ﻦﻛﺮﻜﺷ ،ﻢﻛﺮﻜﺷ ،ﺎﻤﻛﺮﻜﺷ ،ﻙﺮﻜﺷ ،ﻙﺮﻜﺷ

/ kāf al-mukhāṭab miślu: syakaraka, syakaraki, syakarakumā, syakarakum, syakarakunna /

Huruf kaf untuk orang yang di ajak bicara, contoh: dia telah berterimakasih kepadamu (lk.), dia telah berterimakasih kepadamu (pr.), dia telah berterimakasih kepadamu berdua (lk. Pr.), dia telah berterimakasih kepada kamu semua (lk.), dia telah berterimakasih kepada kamu semua (pr.)

(28)

/ha’ al-gā’ibu miślu: syakarahu, syakarahā, syakarahumā, syakarahunna, syakarahum/

Huruf ha’ untuk orang yang dibicarakan, contoh: dia telah berterimakasih kepadanya (lk.), dia telah berterimaksih kepadanya (pr.), dia telah berterimakasih kepada mereka berdua (lk. Pr.), dia telah berterimaksih kepada mereka (lk.), dia telah berterimakasih kepada mereka (lk.)

ﺓﺭﻮﻛﺬﻤﻟﺍ ﺔﻠﺼﺘﻤﻟﺍ ﺐﺼﻨﻟﺍ ﺮﺋﺎﻤﺿ ﻭ :

/ḍamā’irul naşbil muttaşilatil maźkūrati/ Yang disebut dhamir nashab muttasil apabila:

_ ﻪﺑ ﻝﻮﻌﻔﻣ ﺐﺼﻧ ﻞﺤﻣ ﻲﻓ ﺔﻴﻨﺒﻣ ﻥﻮﻜﺗﻭ ﻞﻌﻔﻟﺎﺑ ﻞﺼﺘﺗ ﻥﺃ ﺎﻣﺇ

/ immā an tattaşilu bil fi’li wa takūnu mabniyatu fī maḥalli naşbi maf’ūl bih / - Dhamir nashab muttasil adalah dhamir nashab mabni yang bersambung

dengan fi’il , tanda nashabnya menempati maf’ul bih

ﻞﺼﺘﻣ ﺮﻴﻤﺿ ﻭﺍﻮﻟﺍﻭ ﻲﻨﺒﻣ ﺽﺎﻣ ﻞﻌﻓ ﺮﺻﺎﺣ ،ﻩﻭﺮﺻﺎﺣ ) ﻩﻭﺮﺻﺎﺣ ﻭ ﻭﺪﻌﻟﺍ ﻮﺤﻧ ﺩﻮﻨﺠﻟﺍ ﻡﺪﻘﺗ : ﻞﺜﻣ ﻪﺑ ﻝﻮﻌﻔﻣ ﺐﺼﻧ ﻞﺤﻣ ﻲﻓ ﻞﺼﺘﻣ ﺮﻴﻤﺿ ءﺎﻬﻟﺍﻭ ، ﻞﻋﺎﻓ ﻊﻓﺭ ﻞﺤﻣ ﻲﻓ

/taqdumu al-junūdu naḥwa al-‘adū wa ḥāşarūhu,( ħāşarūhu, ħāşara fi’lu māḍi mabniy wal-waw ḍamīru muttaşil fī maḥalli raf’i fā’il, wal-ha’ ḍamīru muttaşil fī maḥalli naşbi maf’ul bih /)

Contoh: para tentara mengepung musuhnya. Hasaru fi’il madhi mabni, huruf waw

dhamir muttasil rafa’ menempati fa’il dan huruf ha’ dhamir muttasil nashab menempati maf’ul bih

،ﻲﻫ ﻩﺭﺪﻘﺗ ﺮﺘﺘﺴﻣ ﺮﻴﻤﺿ ﻞﻋﺎﻔﻟﺍﻭ ﺔﻤﻀﻟﺎﺑ ﻉﻮﻓﺮﻣ ﻉﺭﺎﻀﻣ ﻞﻌﻓ ﺎﻧﺰﻬﺗ )،ﺎﻧﺰﻬﺗ ﺔﻴﻨﻁﻮﻟﺍ ﺪﻴﺷﺎﻧﻷﺍ ﻪﺑ ﻝﻮﻌﻔﻣ ﺐﺼﻧ ﻞﺤﻣ ﻲﻓ ﻥﻮﻜﺴﻟﺍ ﻰﻠﻋ ﻲﻨﺒﻣ ﻞﺼﺘﻣ ﺮﻴﻤﺿ ﺎﻧ ﻭ (

(29)

Contoh : lagu kebangsaan dinyanyikan oleh kami, tuhazzana fi’il mudhari’ marfu’ ditandai dengan baris dhammah dan fa’ilnya dhamir mustatir hiya, huruf nun dhamir muttasil mabni sebagai maf’ul bih

_ ﻭ ﻥﺈﺑ ﻞﺼﺘﺗ ﻭﺃ ﻮﺧﺍ

ﻥﺇ ﻢﺳﺍ ﺐﺼﻧ ﻞﺤﻣ ﻲﻓ ﺔﻴﻨﺒﻣ ﻥﻮﻜﺗﻭ ﺎﻬﺗ

/Aw tattaşilu bi inna wa uhtuhā wa takūnu mabniyatufī maḥalli naşbi isim inna / - Dhamir nashab muttasil bersambung dengan isim inna dan saudara inna

tanda nasabnya menempati isim inna

ﻞﺤﻣ ﻲﻓ ﻢﻀﻟﺍ ﻲﻠﻋ ﻲﻨﺒﻣ ﻞﺼﺘﻣ ﺮﻴﻤﺿ ءﺎﻬﻟﺍﻭ ﺐﺼﻧ ﻭ ﺪﻴﻛﻮﺗ ﻑﺮﺣ ﻥﺇ ﻪﻧﺇ )،ﺩﻮﺟﻮﻣ ﻪﻧﺇ : ﻞﺜﻣ ﺔﻤﻀﻟﺎﺑ ﻉﻮﻓﺮﻣ ﻥﺇ ﺮﺒﺧ ،ﺩﻮﺟﻮﻣ ،ﻥﺇ ﻢﺳﺍ ﺐﺼﻧ (

/miślu : innahu mawjūd,( innahu, inna ḥarfu tawkīdu wa naşab wal-ha’ ḍamīru muttaşilu mabniy ‘alaḍ-ḍammi fī maḥalli naşbi isim inna, mawjūd, khabar inna marfū’u biḍ-ḍ ammah/)

Contoh: sesungguhnya dia ada, inna adalah huruf taukid yang menjadikan isim inna menjadi nasab dan huruf ha’ dhamir muttasil mabni bersambung dengan isim inna, mawjud khabar inna marfu’

ﺝ ( ﺔﻠﺼﺘﻣ ﺮﺟ ﺮﺋﺎﻤﺿ ﻲﻫﻭ ﺮﺠﻟﺍ ﻑﺮﺤﺑ ﻭﺃ ﻢﺳﻹﺎﺑ ﺔﻠﺼﺘﻣ ﻥﻮﻜﺗﻭ ،

:

/ḍamā’iru jar muttaşilatu, wa takūnu muttaşilatu bil-isim aw biḥarfil-jar wa hiya/ Dhamir jar muttasil adalah dhamir yang bersambung dengan isim dan huruf jar, seperti:

ﻞﺜﻣ ﻢﻠﻜﺘﻣ ءﺎﻳ :

ﻲﺑﺎﺘﻛ

/ya’ mutakallimu miślu: kitābī/

Huruf ya’ untuk orang yang berbicara, contoh: buku saya

ﻞﺜﻣ ﺎﻧ : ﺎﻨﺑﺎﺘﻛ

/nā miślu:kitābunā/

(30)

ﻞﺜﻣ ﺐﻁﺎﺨﻤﻟﺍ ﻑﺎﻛ :

ﻦﻜﺑﺎﺘﻛ ،ﻢﻜﺑﺎﺘﻛ ،ﺎﻤﻜﺑﺎﺘﻛ ،ﻚﺑﺎﺘﻛ ،ﻚﺑﺎﺘﻛ

/kāful-mukhāţab miślu: kitābuka, kitābuki, kitābukumā, kitābukum, kitābukunna/ huruf kaf untuk orang yang di ajak berbicara, seperti: bukumu (lk.), bukumu (pr.), bukumu (lk./pr.dual ), bukumu ( lk. Jamak), bukumu ( pr. Jamak)

ﺓﺭﻮﻛﺬﻤﻟﺍﺮﺠﻟﺍ ﺮﺋﺎﻤﺿﻭ :

/waḍamā’irul jarril-maźkūratu/

Yang disebut dhamir jar muttasil apabila:

_ ﻪﻴﻟﺇ ﻑﺎﻀﻣ ﺮﺟ ﻞﺤﻣ ﻲﻓ ﺔﻴﻨﺒﻣ ﻥﻮﻜﺗﻭ ﻢﺳﻹﺎﺑ ﻞﺼﺘﺗ ﻥﺃ ﺎﻣﺇ

/immā an tattaşilu bil-isim wa takūnu mabniyatu fī maḥalli jarri muḍafun ilayhi/ - Adapun dhamir jar muttasil bersambung dengan isim mabni menduduki

mudhapun ilaih

(ﻪﻴﻟﺇ ﻑﺎﻀﻣ ﺮﺟ ﻞﺤﻣ ﻲﻓ ﻢﻀﻟﺍ ﻲﻠﻋ ﻲﻨﺒﻣ ﻞﺼﺘﻣ ﺮﻴﻤﺿ ءﺎﻬﻟﺍ ،ﻩﺪﺋﺍﻮﻓ ) ﻩﺪﺋﺍﻮﻓ ﻪﻟ ﻢﻠﻌﻟﺍ : ﻞﺜﻣ

/miślu: al-‘ilmu lahu fawā’idahu,( fawā’idahu, al-ha’ ḍamīru muttaşilu mabniyu ‘alaḍ-ḍammi fī maḥalli jarri muḍāfun ilayhi/)

Contoh: ilmunya bermanfaat baginya, huruf ha’ dhamir muttasil mabni sebagai mudhapun ilaih

_ ﺮﺟ ﻞﺤﻣ ﻲﻓ ﺔﻴﻨﺒﻣ ﻥﻮﻜﺗﻭ ﺮﺠﻟﺍ ﻑﺮﺤﺑ ﻞﺼﺘﺗ ﻭﺃ

/Aw tattaşilu biḥarfil jarri wa takūnu mabniyatu fī maḥalli jarri/ - Dhamir jar muttasil bersambung dengan huruf jar

( ﺮﺟ ﻞﺤﻣ ﻲﻓ ﺢﺘﻔﻟﺍ ﻲﻠﻋ ﻲﻨﺒﻣ ﺮﻴﻤﺿ ﻑﺎﻜﻟﺍﻭ ﺮﺟ ﻑﺮﺣ ﻦﻣ : ﻚﻨﻣ ) ﻚﻨﻣ ﻢﻠﻘﻟﺍ ﺕﺬﺧﺃ :ﻞﺜﻣ

/miślu: akhaźtu al-qalamu minka, (minka, min ḥarfu jar wal-kaf ḍamīru mabniy ‘alal-fatḥi fī maḥalli jarri/

(31)

: ﺓﺮﺘﺘﺴﻤﻟﺍ ﺮﺋﺎﻤﻀﻟﺍ .۳

/a-amā’irul mustatiratu/

3. Dhamir mustatir

ﺎﻬﻈﻔﻠﺗ ﺓﺮﻫﺎﻅ ﺓﺭﻮﺻ ﺎﻬﻟ ﺖﺴﻴﻟﺎﻣ ﻲﻫ ﺓﺮﺘﺘﺴﻤﻟﺍ ﺮﺋﺎﻤﻀﻟﺍ

/aḍ-ḍamā’irul mustatiratu hiya mā laysat lahāşūratu źāhiratu talfiźuhā/ Dhamir mustatir adalah dhamir yang tidak ada gambaran yang jelas pada lafaznya atau dhamirnya tersembunyi

ﻥﺎﻋﻮﻧ ﺓﺮﺘﺘﺴﻤﻟﺍ ﺮﺋﺎﻤﻀﻟﺍﻭ :

ﺍﺯﺍﻮﺟ ﺓﺮﺘﺘﺴﻣ ﺮﺋﺎﻤﺿﻭ ﺎﺑﻮﺟﻭ ﺓﺮﺘﺘﺴﻣ ﺮﺋﺎﻤﺿ

/waḍ-ḍamā’irul mustatiratu naw’āni: ḍamā’iru mustatiratu wujūban wa ḍamā’iru mustatiratu jawāzān /

Dhamir mustatir ada 2 macam yaitu: dhamir mustatir wujuban dan dhamir mustatir jawazan

ﺃ , ﺎﺑﻮﺟﻭ ﺓﺮﺘﺘﺴﻤﻟﺍ ﺮﻴﻤﻀﻟﺍﻭ ﺮﻫﺎﻈﻟﺍ ﻢﺳﻹﺍ ﻪﻠﺤﻣ ﻞﺤﻳ ﻥﺃ ﺢﺼﻳﻻ ﻱﺬﻟﺍﻮﻫ

/waḍ-ḍamā’irul mustatiratu wujūbān huwal laźī lā yaşiḥḥa an yuḥilla maḥallahul ismul źāhir/

Dhamir mustatir wujuban yaitu dhamir yang tidak boleh dimasuki isim zhahir

ﺎﺑﻮﺟﻭ ﺍﺮﺘﺘﺴﻣ ﺮﻴﻤﻀﻟﺍ ﻥﻮﻜﻳﻭ

/wa yakūnu aḍ-ḍamīru mustatirān wujubān /

Yang termasuk dhamir mustatir wujuban yaitu:

_ ﺐﻁﺎﺨﻤﻟﺍ ﺪﺣﻮﻠﻟ ﺮﻣﻷﺍ ﻞﻌﻓ ﻲﻓ

/fī fi’lil amri lilwaḥidil mukhāṭabi /

Pada fi’il amar untuk orang pertama yang diajak bicara

(32)

ﻥﻮﻜﺗ ﺖﻧﺃ ﺐﺘﻛﺍ ﺎﻨﻠﻗ ﺍﺫﺇ ﻭ ﻩﺯﺍﺮﺑﺇ ﺯﻮﺠﻳ ﻻ ﺮﻴﻤﻀﻟﺍ ))

ﺖﻧﺃ (( ﺮﻴﻤﻀﻠﻟ ﺪﻴﻛﻮﺗ (

/miślu: uktub,uktub fi’lul amri mabniyu ‘alas sukūn wal fā’ilu ḍamīru mustatiru wujūban taqdirahu anta, wa haźāl ḍamīru lā yajūzu ibrāzuhu wa iźā qulnā uktub anta takūnu anta tawkīd liḍ-ḍamīru /

Contoh: tulislah olehmu, uktub fi’il amar mabni dan fa’ilnya dhamir mustatir wujuban anta ( orang pertama yang di ajak bicara)

_ ﻥﻮﻨﻟﺎﺑ ﻭﺃ ﺓﺰﻤﻬﻟﺎﺑ ءﻭﺪﺒﻣ ﻭﺃ ،ﺪﺣﻮﻟﺍ ﺏﺎﻄﺧ ءﺎﺘﺑ ءﻭﺪﺒﻤﻟﺍ ﻉﺭﺎﻀﻤﻟﺍ ﻞﻌﻓ ﻲﻓ

/Fī fi’lil muḍari’il mabdū’i bitta’i khaṭābil waḥidi, aw mabdū’i bilhamzati awbinnuni/

Pada fi’il mudhari’ yang di awali dengan huruf ta’ untuk orang pertama yang di ajak bicara atau yang di awali dengan huruf hamzah dan huruf nun

ﺖﻧﺃ ﻩﺭﺪﻘﺗ ﺎﺑﻮﺟﻭ ﺮﺘﺘﺴﻣ ﺮﻴﻤﺿ ﻞﻋﺎﻔﻟﺍﻭ ﺔﻤﻀﻟﺎﺑ ﻉﻮﻓﺮﻣ ﻉﺭﺎﻀﻣ ﻞﻌﻓ ،ﺮﻜﺸﺗ ) ﺮﻜﺸﺗ :ﻞﺜﻣ

/miślu: tasykuru,( tasykuru, fi’lu muḍāri’u marfu’u biḍḍammati wal-fā’ilu ḍamiru mustatiru wujūban taqdirahu anta /)

Contoh: kamu sedang berterima kasih, tasykuru fiil mudhari’ marfu di tandai dengan dhammah dan fa’ilnya dhamir mustatir wujuban anta ( orang pertama yang di ajak bicara)

( ﺎﻧﺃ ﻩﺭﺪﻘﺗ ﺎﺑﻮﺟﻭ ﺮﺘﺘﺴﻣ ﺮﻴﻤﺿ ﻞﻋﺎﻔﻟﺍ ﻭ ﺔﻤﻀﻟﺎﺑ ﻉﻮﻓﺮﻣ ﻉﺭﺎﻀﻣ ﻞﻌﻓ ،ﻖﻓﺍﻭﺃ ) :ﻖﻓﺍﻭﺃ

/awfaqa: (awfiqu, fi’lu muḍari’u marfu’u biḍ-ḍammati wal-fa’ilu ḍamīru mustatiru wujūban taqdirahu anā/)

Contoh: saya setuju, awfaqa fi’il mudhari’ marfu di tandai dengan dhammah dan fa’ilnya dhamir mustatir wujuban ana (untuk orang yang berbicara)

(ﻦﺤﻧ ﻩﺭﺪﻘﺗ ﺎﺑﻮﺟﻭ ﺮﺘﺘﺴﻣ ﺮﻴﻤﺿ ﻞﻋﺎﻔﻟﺍﻭ ﺔﻤﻀﻟﺎﺑ ﻉﻮﻓﺮﻣ ﻉﺭﺎﻀﻣ ﻞﻌﻓ ،ﺐﺘﻜﻧ) : ﺐﺘﻜﻧ

(33)

Contoh : kami sedang menulis, naktubu fi’il mudhari’ marfu di tandai dengan dhammah dan fa’ilnya dhamir mustatir wujuban nahnu ( untuk jamak orang yang berbicara)

ﺮﻫﺎﻈﻟﺍ ﻢﺳﻹﺍ ﻪﻠﺤﻣ ﻞﺤﻳ ﻥﺃ ﺢﺼﻳ ﻱﺬﻟﺍ ﻮﻬﻓ ﺍﺯﺍﻮﺟ ﺮﺘﺘﺴﻤﻟﺍ ﺮﻴﻤﻀﻟﺍ ﺎﻣﺃ ،ﺏ

/ammā aḍ-ḍ amīrul mustatiru jawāzān fahuwal laźi yuşiḥḥa an yuḥilla maḥalluhu al-ismul źahira /

Adapun dhamir mustatir jawazan adalah dhamir yang dibolehkan isim dhamir pada lafaznya

ﻲﻟﺇ ﺪﻨﺴﻤﻟﺍ ﻉﺭﺎﻀﻤﻟﺍ ﻞﻌﻔﻟﺍﻭ ﻲﺿﺎﻤﻟﺍ ﻞﻌﻔﻟﺍ ﻦﻣ ﻞﻛ ﻲﻓ ﺍﺯﻮﺟ ﺍﺮﺘﺘﺴﻣ ﺮﻴﻤﻀﻟﺍ ﻥﻮﻜﻳﻭ

ﺔﺒﺋﺎﻐﻟﺍ ﻭﺃ ﺐﺋﺎﻐﻟﺍ

/wayakūnu aḍ-ḍamīru mustatirān jawazān fī kulli minal fi’lil māḍi wal-fi’lil muḍari’il musnad ilal-gā’ibi awil-gā’ibati /

Dhamir mustatir jawazan pada setiap fi’il madhi dan fi’il mudhari’ yang disandarkan kepada orang yang dibicarakan baik laki-laki maupun untuk perempuan

(ﻮﻫ ﻩﺭﺪﻘﺗ ﺍﺯﺍﻮﺟ ﺮﺘﺘﺴﻣ ﺮﻴﻤﺿ ﻞﻋﺎﻔﻟﺍﻭ ﺢﺘﻔﻟﺍ ﻲﻠﻋ ﻲﻨﺒﻣ ﺽﺎﻣ ﻞﻌﻓ :ﻡﺎﻗ ) ﻡﺎﻗ ﻞﺟﺮﻟﺍ :ﻞﺜﻣ

/miś lu: ar-rijalu qāma,( qāma, fi’lul māḍi mabniyu ‘alal fatḥi wal-fa’ili ḍamīru mustatiru jawāzān taqdirahu huwa/)

Contoh: telah berdiri seorang laki-laki, qama fi’il madhi mabni ditandai fatha dan fa’ilnya dhamir mustatir jawazan huwa

ﺯﺍﻮﺟ ﺮﺘﺘﺴﻣ ﺮﻴﻤﺿ ﻞﻋﺎﻔﻟﺍﻭ ﺔﻤﻀﻟﺎﺑ ﻉﻮﻓﺮﻣ ﻉﺭﺎﻀﻣ ﻞﻌﻓ : ﻕﺮﺸﺗ) ﻕﺮﺸﺗ ﺲﻤﺸﻟﺍ ﻰﻫ ﻩﺭﺪﻘﺗ

(

/ asy-syamsu tasyruqu,( tasyriqu, fi’lul muḍāri’ marfu’u biḍ-ḍammati wal-fa’ili ḍamīru mustatiru jawāzan taqdirahu hiya) /

(34)

:ﺮﻴﻤﻀﻟﺍ ﺪﻴﻛﻮﺗ۲.۳.۲

2.3.2 Taukid Dhamir

/taūkīd aḍ-amiru/

)

(

ﺎﻬﻈﻔﻟ ﺪﻴﻋﺃ ﺔﻠﺼﻔﻨﻤﻟﺍ ﺮﺋﺎﻤﻀﻟﺍ ﺪﻴﻛﻮﺗ ﺪﻳﺭﺃ ﺍﺫﺇ

/iżā urīdu taūkīdu aḍ-ḍamāirul munfaṣilatu u’īdu lafazuhā/

Damir munfasil dapat ditawkidkan dengan mengulangi lafaz damirnya

ﻞﺜﻣ

:

ﻢﻴﺣﺮﻟﺍ ﺭﻮﻔﻐﻟﺍ ﻮﻫ ﻮﻫ

/mislu : huwa huwa al-gafūrur raḥim/

Contoh: dia dia (ALLAH Swt) maha pengampun dan maha penyayang

ﻦﻴﺘﺴﻧ ﻙﺎﻳﺇ ﻙﺎﻳﺇ

/iyyāka iyyāka nastaīnu/

Kepadamu kepadamu (ALLAH swt) kami meminta pertolongan

)

(

ﺔﻠﺼﻔﻨﻤﻟﺍ ﻊﻓﺮﻟﺍ ﺮﺋﺎﻤﻀﺑ ﺪﻴﻛﻮﺘﻓ ﺓﺮﺘﺘﺴﻤﻟﺍﻭ ﻞﺼﺘﻤﻟﺍ ﺮﺋ ﺎﻤﻀﻟﺍ ﺎﻣﺃ

/ammā aḍ-ḍamāirul muttaṣilu wal mustatiratu fataūkīdu biḍḍamāiril raf’il munfaṣilati/

Adapun damir muttasil dan damir mustatir maka taukidnya dengan menambahkan

damir rafa’ munfasil

ﻞﺜﻣ

:

ﺐﺟﻮﻟﺎﺑ ﺖﻤﻗ

/miṡlu : qumtu bilwajibi/

Saya berdiri dengan semestinya

ﺎﻫﺪﻴﻛﻮﺗ

(35)

ditaukidkan

ﺎﻧﺃ ﺖﻤﻗ ﺐﺟﻮﻟﺎﺑ

/qumtu anā bilwajibi/

Saya berdiri, saya berdiri dengan semestinya

ﺓﺬﻓﺎﻨﻟﺍ ﺢﺘﻓﺍ

/iftaḥ an-nāfiżatu/ Bukalah jendela itu

ﺎﻫﺪﻴﻛﻮﺗ

/taūkīduhā/

ditaukitkan

ﺓﺬﻓﺎﻨﻟﺍ ﺖﻧﺃ ﺢﺘﻓﺍ

/iftaḥ anta an-nāfiżatu/ Bukalah olehmu jendela itu

)

/iżā urīdu taūkīdu ḍamāirur rafa’il muttailati wal mustatirati bikalimati nafsun aw bikalimati a’inun wajibu taūkīduhā awwalu biḍamāirul raf’il muttasilati/

Apabila ingin mentaukidkan damir rafa’ muttasil dan damir mustatir dengan menambahkan kata nafsun dan kata ainun setelah damir rafa’ munfasil

ﻞﺜﻣ

:

ﺐﺟﺍﻮﻟﺎﺑ ﻰﺴﻔﻧ ﺎﻧﺃ ﺖﻤﻗ

/miṡlu : qumtu anā nafsī bilwājibi/

Contoh: Saya berdiri sendiri dengan semestinya

(36)

/iżā urīdu taūkidu ḍamāirul raf’il munfaṣilati awil mustatirati bikalimāti kilā, kiltā, kulla, jamī’un falā yastaritu taūkīduhā biḍamāiril munfasilati/

Apabila ingin mentaukidkan damir rafa’ muttasil dan damir mustatir dengan kata kila, kilta, kulla, jamiun ( kata-kata taukidnya boleh disandarkan dengan damir rafa’ munfasil )

ﻞﺜﻣ

:

ﺎﻤﻫﺎﺘﻠﻛ ﺎﺘﻤﻠﻜﺗ ﻥﺎﺗﺪﻴﺴﻟﺍﻭ ﺎﻤﻫﻼﻛ ﺍﺮﻀﺣ ﻥﻼﺟﺮﻟﺍ

/miṡlu : ar-rajulāni hadarā kullā humā was-saīdatāni takallamatā kiltā humā/ Contoh: dua orang laki-laki telah hadir, keduanya telah hadir, dua orang nyonya berbicara keduanya saling berbicara

2.4 Konsep kata ganti orang (pronouns) dalam bahasa Inggris

Kata ganti (pronoun) Bahasa Inggris adalah kata yang dipakai untuk menggantikan noun ( kata benda ) dalam sebuah kalimat atau pragraf. Maksudnya, agar tidak terjadi pengulangan kata yang bersifat monoton.( Suryadi, 2007:41)

Pendapat lain juga di kemukakan oleh:

(Hartanto, 1996:62) mengatakan, kata ganti dalam bahasa Inggris terdiri dari personal pronouns ( kata ganti orang), possessive pronouns (kata ganti kepunyaan) dan reflexife pronouns (kata ganti refleksif).

Pendapat lain juga di kemukakan oleh:

( Setiawan, 2008:295) mengatakan pronoun adalah kata yang dapat menggantikan suatu kata benda atau frasa kata benda. Pronoun terbagi kedalam 7 kelompok :

(37)

7. Relative pronoun

Dari beberapa pendapat di atas peneliti menyimpulkan bahwa pronoun ialah kata yang dapat menggantikan suatu kata benda agar tidak terjadi pengulangan kata secara monoton.

2.4.1 Personal Pronouns ( Kata Ganti Orang )

Personal pronouns / kata ganti orang

As a subject Sebagai pokok kalimat

As an object

Kata ganti orang berubah bentuknya menurut kasus pemakaiannya yaitu:

(38)

1. Kata ganti orang itu dipakai sebagai subjek (nominative case), maka kata ganti itu terdiri dari:

- I ( saya ) adalah kata ganti orang pertama tunggal - You ( engkau ) adalah kata ganti orang kedua tunggal - He (dia laki-laki) adalah kata ganti orang ketiga tunggal - She (dia perempuan)adalah kata ganti orang ketiga tunggal - It (itu/ini) untuk benda dan binatang

- We (kami/kita) kata ganti orang pertama jamak - You (kalian) kata ganti orang kedua jamak - They (mereka) kata ganti orang ketiga jamak

a. Kata ganti orang digunakan sebagai pokok kalimat (subjek) sebelum to be (is, am, are), contoh:

You are a teacher “ Anda seorang guru ”

He is a man “ dia seorang pria ”

I am a student “ saya seorang siswa ”

It is an animal “ itu seekor binatang ”

She is a women “ dia seorang wanita ”

You are teachers “ kalian para guru ”

They are physicians “ mereka para dokter ”

b. Kata ganti sebagai subjek digunakan sebelum kata kerja, contoh:

He forgets to bring a book “ Dia lupa membawa buku ”

She knows “ dia tahu ”

We sing “ kami menyanyi ”

You oversleep “ kalian bangun kesiangan”

(39)

Catatan: Apabila kata ganti sebagai subjek digunakan sebelum kata kerja maka to benya dihilangkan.

2. Kata ganti orang sebagai objek diletakkan pada situasi :

a. Sesudah to be

It’s me that you need “ Inilah saya yang engkau perlukan” b. Sesudah verbs (kata kerja)

I gave him a book “ Saya memberinya sebuah buku “ c. Sesudah preposition (kata depan):

For, from, to, after, before, in, on, at, between, among, without, over, under, with, by, dsb. Contoh:

He sent a letter to me “ Ia mengirimkan sepucuk surat kepada saya”

d. Sesudah kata let:

Lets me go “ Biarkan saya pergi ” e. Sesudah kata of, jika sebelum kata of bukan kata benda:

I dream of her “ Saya bermimpi tentang dia” f. bila ada tanda seru:

fancy him dying so young, and him only fifteen ! “ Bayangkan dia mati begitu muda, dan hanya berusia 15 tahun !”

g. jika tidak ada kata kerja ataupun to be who’s there ? me

2.4.2 Possesive Pronouns ( Kata Ganti Kepunyaan )

Possesive pronoun adalah kata ganti yang menunjukkan kepemilikan atau kepunyaan. Berdasarkan pemakaian gramatisnya, terdapat dua pemakaian bentuk possesive pronoun :

1. Possesive pronoun ditempatkan sebelum kata benda sebagai kepemilikan 2. Possesive pronoun ditempatkan sesudah kata benda sebagai kata ganti

(40)

Kata ganti kepunyaan

As an pronoun Sebelum kata benda

As apronoun Sesudah kata benda

My

1. Kata ganti kepunyaan sebelum kata benda, contoh:

(41)

That is their house “ itu rumah mereka ”

2. Kata ganti kepunyaan sebagai kata ganti ini dipisahkan dari kata bendanya oleh to be, contoh:

This book is mine “ Buku ini milikku ”

That book is yours “ Buku itu milikmu ”

That pen is his “ pena itu miliknya “

That car is hers “ mobil itu miliknya ”

That house is ours “ rumah itu milik kami ”

That house is yours “ rumah itu milik kalian ”

That house is theirs “ rumah itu milik kalian ”

These books are mine “ buku-buku ini milikku ”

Those books are yours “ buku-buku itu milikmu ”

2.4.3Reflexive Pronouns ( Kata Ganti Refleksif )

Reflexife pronoun adalah kata ganti yang menunjukkan kegiatan untuk pelaku sendiri dalam kalimat bersangkutan atau memmberi penekanan pada unsur subjek atau objek. Reflexife pronoun lazimnya mendapat akhiran self untuk bentuk-bentuk singular ( tunggal ) dan akhiran selves untuk bentuk plural ( jamak )

Reflexive pronoun Kata ganti refleksif

Myself Saya sendiri

Yourself Engkau sendiri

(42)

Herself Ia sendiri(pr.)

Itself Ia sendiri(bd.)

Ourselves Kami sendiri

Yourselves Kalian sendiri

Themselves Mereka sendiri

Bentuk refleksif kata ganti orang digunakan untuk dua maksud dan tujuan:

1. Untuk mempertunjukkan bahwa orang atau binatang melakukan sesuatu pada dirinya sendiri, contoh:

he hits himself yesterday “ Dia memukul dirinya sendiri kemarin ”

she hits herself yesterday “ Dia memukul irinya sendiri kemarin ”

he loves himselfs “ dia ( lk.) mencintai dirinya sendiri ”

she loves herselfs “ dia (pr.) mencintai dirinya sendiri ”

the cat seated itself in the chair “ kucing itu duduk di kursi itu ”

you defend yourself “ anda membela diri anda sendiri ”

you defend yourselves “ kalian membela diri kalian sendiri ”

2. Untuk membuat kata ganti itu lebih tegas (more amphatic), contoh:

We ourselves saw it “ Kami sendiri yang melihatnya ”

I myselfs saw the monkey “ saya sendiri yang melihat kera itu ”

(43)

They themselves saw it “ mereka sendiri yang melihatnya ”

She herself cooked the rice “ kau sendiri yang menanak nasi itu ”

You yourselves broke the window pane “ kalian sendiri yang

memecahkan kaca jendela itu ”

The wall itself fell “ tembok itu sendiri roboh ”

The walls themselves fell “ tembok-tembok itu sendiri roboh ”

The vase itself fell from the table “ jembangan itu sendiri jatuh dari meja

itu ”

2.4.4 Demonstrative Pronouns ( Kata Ganti Penunjuk )

Kata ganti penunjuk ( demonstrative pronouns) ialah kata ganti yang dipakai untuk menunjukkan kata benda baik untuk personal atau non-personal. kata-kata yang di kategorikan sebagai demonstrative pronouns, misalnya: this, that, these, those, one, ones and such.

Contoh:

This is my book “ Ini adalah bukuku ”

Does this belong to you ? “ apakah ini kepunyaanmu ? ”

That one is yours “ yang itu kepunyaanmu ”

Those ones are yours “ yang itu kepunyaan anda ”

2.4.5 Indenfinite Pronouns ( Kata Ganti Tak Tentu )

Indefinite pronouns adalah kata ganti tak tentu. kata ganti ini tidak mempunyai antecedent (kata atau bagian kalimat yang mendahului kata pengganti) yang tertentu.

(44)

All, any, anybody, anything, everybody, everyone, everything, most, nobody, nothing.

Contoh:

All are welcome “ Semua orang diterima dengan senang hati ”

I don’t wan’t any “ saya tidak membutuhkan sesuatu ”

Any of us can do it easily “ setiap orang diantara kita dapat melakukannya dengan mudah ”

Anybody can belong to the club “ siapa saja boleh masuk perkumpulan itu ”

Anyone can do it “ siapa pun dapat melakukannya ”

You can buy anything in the shop “ anda dapat membeli apa saja di toko itu ”

Do you want anything else ? “ apakah anda menginginkan sesuatu yang lain ”

Everybody went but myself “ kecuali aku, semuanya ( semua orang ) pergi ”

Everyone I know has gone “ setiap orang yang kukenal sudah berangkat ”

Everything that he says is false “ segala sesuatu yang ia katakan tidak benar ”

Most of students are deligent “ kebanyakan siswa itu rajin ”

2.4.6 Interrogative Pronouns ( Kata Ganti Penanya )

Kata ganti penanya (interrogative pronouns) dipakai untuk mengajukan suatu pertanyaan, yaitu:

1. Who “ siapa “ ( menanyakan orang sebagai subjek/pokok kalimat) contoh:

Who gave you this book “ Siapa yang memberi bukumu ini “ Who is that girl “ Siapakah gadis itu ”

(45)

With whom do you go to school ? “ Dengan siapakah kamu pergi ke sekolah? ”

For whom does she make the dress ?

3. Whose “ milik siapa “ (menanyakan kepunyaan)

Contoh:

Whose pencils are these ? “ Pensil-pensil milik siapakah ini ? ”

Whose bag is that ? “ tas milik siapakah itu ”

4. What “ apa “ (menanyakan nama, benda, pekerjaan atau jabatan seseorang)

Contoh:

What is your name ? “ Siapakah namamu ? ”

What is this ? “ apakah ini ”

5. Which “ yang mana “ (menanyakan pilihan)

Contoh:

Which do you prefer, the appel or the mango?

“ Yang manakah lebih anda sukai, apel atau mangga ”

Which is your car ? “ yang manakah mobilmu ”

2.4.7 Relative Or Conjunctive Pronouns(Kata Ganti penghubung)

Relative pronoun bukan saja menunjuk kepada suatu kata benda yang mendahului , tetapi juga menghubungkan dua buah kalimat menjadi sebuah kalimat. kata ganti penghubung dalam bahasa inggris terdiri dari: who, which, that, whom, whose dan what.

1. Who ( digunakan untuk menerangkan orang )

(46)

The girl who always in front of my house is very beautiful

“ Gadis yang selalu bermain di depan rumahku sangat cantik ”

The man who was here yesterday has gone to manila

“ pria yang berada di sini kemarin telah pergi ke manila ”

The women who came yesterday is my teacher

“ Wanita yang datang kemarin adalah guru saya ”

2. Which ( which digunakan untuk menerangkan benda, hewan atau tumbuh-tumbuhan dan sebagainya.)

Contoh:

The ground which we dig will bear a fine crop

“ Tanah yang kita gali aka menghasilkan panen yang bagus ”

This is the fish which I fished last night

“ inilah ikan yang saya pancing tadi malam ”

The flower which he bought is a lotus

“ bunga yang dibelinya adalah teratai ”

3. Whom ( whom hanya dipakai untuk menerangkan orang,tetapi berfungsi sebagai objek.)

Contoh:

They are the paints whom the admires

“ mereka adalah pelukis-pelukis yang dikaguminya ”

That is the women whom I saw yesterday

“ itulah wanita yang kulihat kemarin ”

(47)

“ ia seorang pria yang saya kenal yang dapat anda percayai ”

4. Whose “ digunakan untuk menanyakan kepunyaan “

Contoh:

The man whose wife died yesterday is my uncle

“ Pria yang istrinya wafat kemarin adalah paman saya ”

That is the girl whose brother lives in london

“ itulah gadis yang saudara laki-lakinya tinggal di london ”

He is the writer whose book you are reading

(48)

BAB III

HASIL DAN PEMBAHASAN

Setiap bahasa yang ada di dunia ini meiliki kaidah-kaidah tersendiri yang menjadikan bahasa tersebut lebih indah dan teratur. Setiap kaidah dalam tiap bahasa tidak mungkin sama persis dengan bahasa lain, walaupun begitu apabila di dalam analisis kontrastif antara dua bahasa yang berbeda tentu akan ditemui persamaan dan perbedaan bahasa tersebut. Persamaan yang ada dapat memberikan kemudahan bagi para peminat bahasa dalam mempelajari bahasa tersebut, sementara perbedaan yang ada akan menjadi perhatian bagi peminat bahasa dalam memahaminya. Pada bab ini peneliti akan mengemukakan persamaan dan perbedaan yang terdapat pada kata ganti ( dhamir ) Bahasa Arab dan kata ganti ( pronoun ) Bahasa Inggris

3.1 Kata ganti orang dalam Bahasa Arab dan Bahasa Inggris

Jenis Bahasa Arab Bahasa Inggris

Untuk orang ketiga tunggal laki-laki

ﻮﻫ Dia

He Dia

Untuk orang ketiga dari dua orang laki-laki

ﺎﻤﻫ Dia berdua

They Dia berdua

Untuk orang ketiga jamak laki-laki

ﻢﻫ Mereka

They Mereka

Untuk orang ketiga tunggal perempuan

ﻲﻫ Dia

She Dia

Untuk orang ketiga dari dua orang perempuan

ﺎﻤﻫ Dia berdua

They Dia berdua Untuk orang ketiga jamak

perempuan

ﻦﻫ Mereka

They Mereka

(49)

orang laki-laki Kamu berdua Kamu berdua

Untuk orang kedua jamak laki-laki

ﻢﺘﻧﺃ Kamu jamak

You Kamu jamak

Untuk orang kedua tunggal perempuan

ﺖﻧﺃ Kamu

You Kamu

Untuk orang kedua dari dua orang perempuan

ﺎﻤﺘﻧﺃ Kamu berdua

You Kamu berdua

Untuk orang kedua dari jamak perempuan

ﻦﺘﻧﺃ Kamu jamak

You Kamu jamak

Untuk orang pertama lk. pr. ﺎﻧﺃ Saya

I Saya Untuk orang pertama jamak lk.

Pr

ﻦﺤﻧ Kami

We Kami

3.1.1 Kata ganti orang dalam Bahasa Arab dan Bahasa Inggris sebagai subjek

Jenis Bahasa Arab Bahasa Inggris

Untuk orang ketiga tunggal laki-laki

ﻮﻫ Dia

He Dia

Untuk orang ketiga dari dua orang laki-laki

ﺎﻤﻫ Dia berdua

They Dia berdua

Untuk orang ketiga jamak laki-laki

ﻢﻫ Mereka

They Mereka Untuk orang ketiga tunggal

perempuan

ﻲﻫ Dia

She

Dia Untuk orang ketiga dari dua

orang perempuan

ﺎﻤﻫ Dia berdua

They Dia berdua

Untuk orang ketiga jamak perempuan

ﻦﻫ Mereka

They Mereka

Untuk orang kedua tunggal laki-laki

ﺖﻧﺃ Kamu

(50)

Untuk orang kedua dari dua

Untuk orang kedua jamak laki-laki

ﻢﺘﻧﺃ Kamu jamak

You Kamu jamak

Untuk orang kedua tunggal perempuan

ﺖﻧﺃ Kamu

You Kamu

Untuk orang kedua dari dua orang perempuan

ﺎﻤﺘﻧﺃ Kamu berdua

You Kamu berdua

Untuk orang kedua dari jamak perempuan

ﻦﺘﻧﺃ Kamu jamak

You Kamu jamak

Untuk orang pertama lk. pr. ﺎﻧﺃ Saya

I Saya Untuk orang pertama jamak lk.

Pr

ﻦﺤﻧ Kami

We Kami

3.1.2 Kata ganti orang dalam Bahasa Arab dan Bahasa Inggris sebagai objek

Jenis Bahasa Arab Bahasa Inggris

Untuk orang pertama tunggal

ﻲﻨﺑﺮﺿ

Dia memukul ku lk. Pr.

He hits me Dia memukulku lk. Pr.

Untuk orang pertama jamak

ﺎﻨﺑﺮﺿ

Dia memukul kami lk. Pr.

He hits us Dia memukul kami lk.

Pr.

Untuk orang kedua tunggal lk.

ﻚﺑﺮﺿ

Dia memukul mu lk.

He hits you Dia memukulmu lk.

Untuk orang kedua dari dua orang lk.

ﺎﻤﻜﺑﺮﺿ

Dia memukulmu lk. Berdua

He hits you Dia memukulmu lk.

Berdua

Untuk orang kedua jamak lk.

ﻢﻜﺑﺮﺿ

Dia memukul kalian lk.

Jamak

He hits you Dia memukulmu lk.

(51)

Untuk orang kedua tunggal pr.

ﻚﺑﺮﺿ

Dia memukulmu pr.

He hits you Dia memukulmu pr.

Untuk orang kedua dari dua orang pr.

ﺎﻤﻜﺑﺮﺿ

Dia memukulmu pr. Berdua

He hits you Dia memukulmu

berdua pr.

Untuk orang kedua jamak pr.

ﻦﻜﺑﺮﺿ

Dia memukulmu pr. Jamak

He hits you Dia memukulmu pr.

Jamak

Untuk orang ketiga

tunggal lk.

ﻪﺑﺮﺿ

Dia memukul dia lk.

He hits him Dia memukul dia

seorang lk.

Untuk orang ketiga dari dua orang lk.

ﺎﻤﻬﺑﺮﺿ

Dia memukul mereka berdua lk.

He hits them Dia memukul mereka

berdua lk.

Untuk orang ketiga jamak lk.

ﻢﻬﺑﺮﺿ

Dia memukul mereka lk.

He hits them Dia memukul mereka

jamak lk.

Untuk orang ketiga tunggal pr.

ﺎﻬﺑﺮﺿ

Dia memukul dia pr.

He hits her Dia memukul dia

seorang pr.

Untuk orang ketiga dari dua orang pr.

ﺎﻤﻬﺑﺮﺿ

Dia memukul mereka berdua pr.

He hits them Dia memukul mereka

berdua pr.

Untuk orang ketiga jamak pr.

ﺎﻨﻬﺑﺮﺿ

Dia memukul mereka pr.

Jamak

He hits them Dia memukul mereka

pr. Jamak

3.1.3 Kata Ganti kepemilikan dalam Bahasa Arab dan Bahasa Inggris

Jenis Bahasa Arab Bahasa Inggris

Untuk orang ketiga lk. Tunggal

ﻪﺘﻴﺑ Rumah dia

(52)

Untuk orang ketiga dari dua orang lk.

ﺎﻤﻬﺘﻴﺑ

Rumah mereka berdua

Their house Rumah mereka

Untuk orang ketiga lk.jamak

ﻢﻬﺘﻴﺑ

Rumah mereka jamak

Their house Rumah mereka

Untuk orang ketiga tunggal pr.

ﺎﻬﺘﻴﺑ Rumah dia

Her house Rumah dia

Untuk orang ketiga dari dua orang pr.

ﺎﻤﻬﺘﻴﺑ

Rumah mereka berdua

Their house Rumah mereka

Untuk orang ketiga pr. Jamak

ﻦﻬﺘﻴﺑ

Rumah mereka jamak

Their house Rumah mereka

Untuk orang kedua lk. Tunggal

ﻚﺘﻴﺑ Rumahmu

Your house Rumahmu Untuk orang kedua dari

dua orang lk.

ﺎﻤﻜﺘﻴﺑ

Rumahmu berdua

Your house Rumah kalian

Untuk orang kedua lk. Jamak

ﻢﻜﺘﻴﺑ

Rumahmu jamak

Your house Rumah kalian

Untuk orang kedua pr. Tunggal

ﻚﺘﻴﺑ Rumahmu

Your house Rumahmu

Untuk orang kedua dari dua orang pr.

ﺎﻤﻜﺘﻴﺑ

Rumahmu berdua

Your house Rumah kalian

Untuk orang kedua pr. Jamak

ﻦﻜﺘﻴﺑ Rumahmu jamak

Your house Rumah kalian

Untuk orang pertama tunggal lk. Pr.

ﻲﺘﻴﺑ Rumahku

My house Rumah saya Untuk orang pertama

jamak lk. Pr

ﺎﻨﺘﻴﺑ Rumah kami

(53)

3.2 Analisis Kontrastif Persamaan Kata Ganti Dalam Bahasa

Arab Dan Bahasa Inggris

3. 2. 1 Persamaan Berdasarkan Penggunaannya

Kata ganti dalam Bahasa Arab dan Bahasa Inggris ditujukan kepada kata ganti orang pertama, orang kedua, orang ketiga dan benda.

Contoh dalam Bahasa Arab:

Untuk orang pertama (mutakallim) ﺎﻧﺃ /anā/ saya

ﻦﺤﻧ /naḥnu/ kami

Untuk orang kedua (mukhatab) ﺖﻧﺃ /anta/ kamu lk.

ﺎﻤﺘﻧﺃ /antumā/kamu berdua ﻢﺘﻧﺃ /antum/ kamu jamak lk. ﺖﻧﺃ /anti/ kamu pr.

ﻦﺘﻧﺃ /antunna/ kamu jamak pr. Untuk orang ketiga (ga’ib) ﻮﻫ /huwa/ dia lk.

ﻲﻫ /hiya/ dia pr.

ﺎﻤﻫ /humā/dia berdua lk. Pr. ﻢﻫ /hum/ mereka lk.

ﻦﻫ /hunna/ mereka pr.

(54)

First person (orang pertama) ialah orang yang berbicara I “saya”

We “kita kami”

Second person (orang kedua) ialah orang yang diajak bicara You “kamu, engkau”

Third person (orang ketiga) ialah orang yang dibicarakan He “dia lk.”

She “dia pr.”

It “ia, benda”

They “mereka”

You “kamu jamak”

3.2.2 Persamaan dari bentuk gender / jenis kelamin

Kata ganti orang dalam Bahasa Arab ( dhamir munfasil ) dan kata ganti (personal pronoun) Bahasa Inggris digunakan untuk kata ganti maskulin dan feminim Contoh dalam Bahasa Arab:

Untuk laki-laki

ﻮﻫ /huwa/ Untuk perempuan

ﻲﻫ /hiya/

Dalam Bahasa Inggris:

Untuk laki-laki

(55)

Untuk perempuan

She “ dia seorang perempuan ”

3.2.3 Persamaan kata ganti sebagai subjek

Kata ganti orang dalam Bahasa Arab mubtada khabar ( dhamir rafa’ munfasil ) dan Bahasa Inggris ( Nominative case ) susunannya diletakkan di awal kalimat. Contoh dalam Bahasa Arab:

ﺱﺭﺪﻣ ﺖﻧﺃ

/anta mudarrisu/ kamu seorang guru ﺔﺳﺭﺪﻣ ﺖﻧﺃ

/anti mudarrisatun / kamu seorang guru ﺐﻟﺎﻁ ﺖﻧﺃ

/anta ţālibun / kamu seorang mahasiswa

ﺔﺒﻟﺎﻁ ﺖﻧﺃ

/anti ţālibatun / kamu seorang mahasiswi

Contoh dalam Bahasa Inggris:

I write a book

Saya menulis buku

He is teacher

Dia (lk.) seorang guru

She is teacher

Dia (pr.) seorang guru

(56)

3.2.4 Persamaan kata ganti sebagai objek

Dalam kalimat Bahasa Arab (dhamir nashab munfasil) dan Bahasa Inggris personal pronoun (objective case ) susunannya diletakkan di belakang kata kerja. Contoh dalam Bahasa Arab:

ﻋﺍ ﻮﻫ ﻩﺩﺭﻮﻟﺍ ﻲﻨﻄ

/ huwa a’ţanī al-wardah/ Dia memberiku bunga

ﺏﺮﻀﻤﻟﺎﺑ ﻲﻨﺑﺮﺿ

/ḍarabnī bil miḍrab /

Dia memukulku dengan alat pukul

Contoh dalam Bahasa Inggris:

He gives me a flower “dia memberiku setangkai bunga”

He calls me “dia menelponku”

Kata ganti ﻲﻧ dalam Bahasa Arab dan kata ganti me dalam Bahasa Inggris diletakkan di akhir kalimat sebagai objek

3.2.5 Persamaan berdasarkan fungsinya sebagai kata ganti kepemilikan

Dalam Bahasa Arab memiliki kata ganti kepunyaan ( dhamir jar muttasil ), Bahasa Inggris juga memiliki kata ganti kepunyaan ( possessive pronouns ) Contoh dalam Bahasa Arab:

(57)

This my book “ini buku saya”

This book is mine “buku ini adalah buku saya”

That is our house “itu adalah rumah kami”

That is your room “itu adalah kamar kamu”

That pen is his “pena itu adalah penanya”

Kata ganti kepemilikan di dalam Bahasa Arab bersambung dengan kata benda sedangkan kata ganti kepemilikan dalam Bahasa Inggris kata gantinya diletakkan sebelum kata benda, kedua kata ganti dari kedua bahasa tersebut sama-sama berfungsi sebagai kata ganti kepemilikan

3.2.6 Persamaan berdasarkan fungsinya sebagai more amphatic (membuat kata ganti itu lebih tegas) dan mempertunjukkan bahwa orang melakukan sesuatu pada dirinya sendiri

Kata ganti orang (dhamir rafa’ muttasil dan mustatir ditaukidkan dengan kata nafsun) Bahasa Arab dan reflexive pronoun dalam Bahasa Inggris merupakan kata ganti sebagai penegasan dalam kalimat

Contoh dalam Bahasa Arab:

ﺐﺟﺍﻮﻟﺎﺑ ﻲﺴﻔﻧ ﺎﻧﺃ ﺖﻤﻗ /qumtu anā nafsī bil-wājib/ Saya berdiri sendiri dengan semestinya

Contoh dalam Bahasa Inggris:

They hit themselves yesterday “mereka memukul diri mereka sendiri kemarin ”

Kata .ﺲﻔﻧ dalam Bahasa Arab merupakan tawkid dalam kalimat, dalam Bahasa inggris kata ganti reflexif dengan menambahkan self dan selves pada kata gantinya yang berfungsi sebagai kata ganti penegasan

(58)

3.3 Analisis kontrastif Perbedaan Kata Ganti Dalam Bahasa Arab

Dan Bahasa Inggris

Kata ganti Bahasa Arab dan kata ganti Bahasa Inggris mempunyai perbedaan sebagai berikut :

3.3.1 Perbedaan dari bentuk dual (mutsanna)

Kata ganti dalam Bahasa Arab dan Bahasa Inggris memiliki bentuk bilangan yang berbeda, dalam Bahasa Arab ditemukan bentuk bilangan tunggal ( mufrad ), dual ( mutsanna ), dan jamak. Sementara dalam Bahasa Inggris hanya memiliki bentuk bilangan tunggal dan jamak saja (tidak ditemukan kata ganti yang sifatnya dual)

Contoh dalam Bahasa Arab:

ﺎﻤﻫ

. /humā/ mereka berdua lk.pr ﺎﻤﺘﻧﺃ /antumā/ engkau berdua lk.pr

Dalam Bahasa Inggris tidak ditemukan kata ganti untuk bilangan dual (mutsanna) 3.3.2 Perbedaan dari jumlah kata ganti

Berdasarkan pemakaiannya kata ganti orang dalam Bahasa Arab terdiri dari 14 kata ganti sedangkan kata ganti orang Bahasa Inggris terdiri dari 7 kata ganti

Dalam Bahasa Arab:

ﻮﻫ

Dalam Bahasa Inggris

I, We, You, They, He, She, It

Jumlah kata ganti dalam Bahasa Arab lebih banyak dari pada kata ganti Bahasa Inggris

(59)

Dalam Bahasa Arab ditemukan kata ganti yang bersambung dengan kata lain (dhamir muttasil), di dalam Bahasa Inggris tidak ditemukan kata ganti yang bersambung dengan kata lain

Contoh dalam Bahasa Arab:

ﺖﺴﻠﺟ /jalastu/ saya telah duduk

ﺎﻤﺘﺴﻠﺟ /jalastumā/ kamu telah duduk (lk. Pr. Mutsanna) ﻢﺘﺴﻠﺟ /jalastum/ kamu telah duduk (jamak)

Contoh dalam Bahasa Inggris:

I am sitting “saya sedang duduk”

You are studying “kalian sedang belajar”

Kata ganti I dan you selalu terpisah dengan kata kerjanya 3.3.4 Perbedaan dari kata ganti yang wajib tersembunyi

Dalam Bahasa Arab ditemukan dhamir mustatir wujuban ( kata ganti orang yang wajib tersembunyi ) sedangkan dalam Bahasa Inggris tidak ditemukan kata ganti tersembunyi

Contoh dalam Bahasa Arab:

ﺲﻠﺟﺇ /ijlis/ duduklah kamu ﺐﺘﻛﺃ /uktub/ tulislah olehmu ﺏﺮﺿﺇ /iḍrib/ pukullah olehmu

Dalam Bahasa Inggris tidak ditemukan kata ganti yang tersembunyi

3.3.5 Perbedaan dari kata ganti yang boleh tersembunyi

Dalam Bahasa Arab ditemukan dhamir mustatir jawazan ( kata ganti orang yang boleh tersembunyi ) tidak ditemukan dalam Bahasa Inggris.

(60)

ﺪﻌﻘﻤﻟﺍ ﻲﻠﻋ ﺔﻤﻄﻓ ﺲﻠﺠﺗ /tajlisu Faţimah ‘alal maq’ad/

Fatimah sedang duduk di atas bangku, nama Fatimah boleh dihilangkan menjadi :

ﺪﻌﻘﻤﻟﺍ ﻲﻠﻋ ﺲﻠﺠﺗ /tajlisu ‘alal maq’ad/

Sedang duduk dia seorang perempuan di atas kursi

Dalam Bahasa Inggris tidak ditemukan kata ganti orang yang boleh tersembunyi

Referensi

Dokumen terkait

Disarankan pula kepada guru, dosen yang mengajarkan tentang kata ganti orang agar lebih jelas menerangkan tentang kata ganti orang baik dalam bahasa Indonesia maupun dalam

Pronoun adalah salah satu bagian dari part of speech yang berfungsi untuk kata ganti orang atau benda (noun).. Pronoun disebut kata ganti karena menggantikan penyebutan noun

Dari segi fungsi, perbedaan yang dimiliki kedua bahasa yaitu bahasa Inggris memiliki empat fungsi, yaitu: kata kerja bantu, kata keterangan, Kata depan, dan kata ganti,

Untuk memperjelas masalah kajian dalam idiom yang terdapat pada bahasa Arab dan bahasa Inggris, peneliti menggunakan analisis kontrastif yaitu Analisis menurut Tarigan,

Dalam bahasa inggris, kita mengenal beberapa kata ganti objek diantaranya: me, you, him,.. her, them, us

Kata ganti orang dalam bahasa Arab yang menunjukkan orang III laki-laki dan perempuan baik tunggal, double, serta plural dapat digunakan untuk menggantikan

Maknaya sebagai kata ganti orang pertama tunggal dan tidak dibedakan menurut jenis kelamin sedangkan dalam bahasa Tidore bentuk kata ganti orang ngare, ngato, fangato dan

Kata ganti orang dalam bahasa Inggris dinyatakan dalam bentuk berdasarkan orang (orang pertama, orang kedua, dan orang ketiga), jumlah (kecuali untuk orang kedua