Perlindungan Konsumen Atas Kerusakan Dan Kehilangan Bagasi Penumpang Pesawat Udara Oleh Maskapai Penerbangan (Study Kasus PT. Metro Batavia Cabang Medan)
Teks penuh
Garis besar
Dokumen terkait
Berdasarkan dari fenomena tersebut, maka timbul berbagai pertanyaan mengenai (1) perlindungan hukum terhadap penumpang sipil pada kecelakaan pesawat udara Lion Air
Untuk itulah dilakukan penelitian tentang Perlindungan Hukum Terhadap Penumpang Pesawat atas Keterlambatan Penerbangan (Flight Delayed). Permasalahan dalam, penelitian ini:
Permasalahan yang menjadi sorotan pada maskapai penerbangan udara PT Sriwijaya Airlines adalah hilangnya bagasi penumpang, dalam hal penyelesaian hampir semua
Hasil penelitian menjelaskan terdapat beberapa peraturan perundang- undangan tentang perlindungan terhadap pengguna jasa transportasi berbasis aplikasi online yang
Garuda Indonesia (PERSERO) Tbk. sebagai maskapai juga harus berlaku adil terhadap semua penumpang dan mengikuti peraturan yang sudah ada. Dan dapat ditekankan pula
1) perlindungan hukum terhadap penyedia jasa transportasi berbasis online di Indonesia diatur dalam beberapa peraturan perundang-undangan di antaranya Undang-Undang
Keterlambatan penerbangan yang menimbulkan kerugian bagi penumpang pengguna moda transportasi udara termasuk dalam kategori perbuatan melawan hukum karena selain
Peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan perlindungan hukum bagi penumpang transportasi udara, yaitu antara lain: Ordonansi Pengangkutan Udara 1939,
