• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pemanfaatan Tumbuhan Obat Pada Masyarakat Kota Ternate, Maluku Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pemanfaatan Tumbuhan Obat Pada Masyarakat Kota Ternate, Maluku Utara"

Copied!
51
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1 Peta lokasi penelitian
Gambar 3 Pak Ate Tabib Desa di Kelurahan Salahuddin
Gambar 4 Seorang fangira di Kelurahan Foramadiahi
Gambar 6 Jenis penyakit yang diderita masyarakat di lokasi penelitian
+6

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan tumbuhan obat oleh masyarakat sekitar Taman Nasional Batang Gadis (TNBG) melalui jenis, cara penggunaan, dan bagian

Bagian yang paling banyak dipanen oleh masyarakat Dusun Palutungan adalah buah dengan cara diambil buahnya karena secara umum habitus tumbuhan pangan terbanyak adalah pohon

Bagian tumbuhan yang paling banyak digunakan sebagai obat adalah bagian daun, karena pemanfaatan pada daun tidak menimbulkan suatu pengaruh besar terhadap suatu pertum- buhan

Masyarakat Tobelo Dalam memanfaatkan tumbuhan sebagai bahan obat ini kadang kala juga disimpan untuk sewaktu-waktu dibutuhkan, diantaranya adalah tali besi ( Agelaea trinervis

Pemakaian spesies tumbuhan obat dengan cara diminum merupakan cara yang paling banyak dilakukan oleh masyarakat Dusun Palutungan, karena seperti telah

Masyarakat Tobelo Dalam memanfaatkan tumbuhan sebagai bahan obat ini kadang kala juga disimpan untuk sewaktu-waktu dibutuhkan, diantaranya adalah tali besi ( Agelaea trinervis

Dari penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa: 1) Teridentifikasi ada 73 spesies tumbuhan obat dari 38 famili; 2) Cara pengolahan tumbuhan obat yang paling dominan

Pemakaian spesies tumbuhan obat dengan cara diminum merupakan cara yang paling banyak dilakukan oleh masyarakat Dusun Palutungan, karena seperti telah