SKRIPSI
PELAKSANAAN ASAS PRADUGA TAK BERSALAH DALAM PENYIDIKAN TINDAK PIDANA
(di Polda DIY)
Disusun oleh :
MARTINUS TRI HANGGARA
NPM : 05 05 09260
Program Studi : Ilmu Hukum
Program Kekhususan : Peradilan dan Penyelesaian Sengketa Hukum
UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA
FAKULTAS HUKUM
i
SKRIPSI
PELAKSANAAN ASAS PRADUGA TAK BERSALAH DALAM PENYIDIKAN TINDAK PIDANA
(di Polda DIY)
Diajukan oleh :
Martinus Tri Hanggara
NPM : 05 05 09260
Program Studi : Ilmu Hukum
Program Kekhususan : Peradilan dan Penyelesaian Sengketa Hukum
UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA
FAKULTAS HUKUM
iv
MOTTO
” Tak ada satupun di luar dirimu yang sanggup berkuasa atas dirimu
Kecuali jika engkau ijinkan ”
-Pepatah
Bijak-
Menangkanlah segala perkaramu dengan intergritas tinggi, kebaikan, kejujuran, ketulusan dalam pengabdian untuk melayani orang lain dengan penuh cinta kasih, maka Tuhan Allah akan selalau memberikan
v
PERSEMBAHAN Kupersembahkan karya kecilku ini untuk :
1. Allah Bapa di Surga
2. Ayah dan ibuku yang sangat aku cintai 3. Mas Anton, mbak Lia, Mbak Dewi, Dek Tyas 4. Saudara-saudaraku Paman, Om,Tante
vi
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas segala berkat dan perlidunganNya yang melimpah sehingga penyusunan skripsi ini pada akirnya dapat diselesaikan dengan baik.
Penulisan Hukum/skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan progam strata satu(S1), Progam Studi Ilmu Hukun Universitas Atmajaya Yogyakarta. Adapun skripsi ini berjudul “ Pelaksanaan Asas Praduga Tak Bersalah dalam Penyidikan Tindak Pidana”.
Dalam penulisan hukum ini, penulis mendapat banyak sekali bantuan, dukungan dari berbagai pihak dalam menyelesaikan penulisan hukum ini. Maka pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Kedua Orangtua penulis yang telah mendidik dengan penuh cinta kasih dan menyekolahkan hingga penulis sampai sejauh ini.
2. Ibu Dr. Y . Sari Murti Widiyastuti, S.H.,M.Hum selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Atmajaya Yogyakarta.
3. Bapak Dr.G.Widiartana, S.H.,M.Hum selaku Dosen pembimbing yang telah membimbing penulis dalam mengerjakan penulisan hukum ini. 4. Bapak Suyadi dan Bapak Kapoda DIY.
5. Bapak Tcandra Halim, dan Ibu Sundari.
vii
7. Buat sahabat-sahabatku di kampus FH-UAJY : Nael, Anung, Rendy, Tepu, Wahyu, jack, Putri, UJ, Toms, Ayuk, Didi, Pras, Ega, Josep, Enok, Gama, Ucil,Deny dll.
8. Buat Paningal, Romo Budi setya, Rayi, Ivan, terimakasih atas motivasi yang sudah kalian berikan.
9. Seluruh warga Temanggal yang telah memberikan doanya.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan hukum ini masih banyak terdapat kekurangan. Oleh karena itu segala kritik dan masukan yang membangun bagi penulis an hukum ini akan diterima dengan senang hati oleh penulis.
Akhir kata semoga penelitian hukum ini dapat memberikan menfaat bagi semua pihak yang telah membacanya.
Yogyakarta , 22 April 2012
viii ABSTRACT
Republic of Indonesia is a State law which is based on Pancasila and the Constitution of 1945. The state also uphold human rights and ensure equality of citizens before the law and the goverment must uphold the rule of law and without exception. The probe is one of the police authority in the enforcement of criminal law. These things will go better if in the implementation based on the principle of Presumption of Innocence. The purpose of this legal writing is to know the implementation of the Principle of Presumption of Innocence in the Criminal Investigation Process and to determine the factors that hinder the implementation of the principle of presumption of innocence in the process of investigation. In writing this law using the methods of empirical legal research, which this study focuses on the behavior of the legal community. The research was carried directly to the main respondent as the data is backed up by secondary data consisting of primary materials and secondary materials. The results of this law is that in practice the principle of presumption of innocence has not been completely worked well, due to the persistence of acts of violence by police against suspects. in practice also encountered obstacles among others came from within the police institution is the arrogance of the police action, while the outer barrier of the attitude of the police force suspects or witnesses are uncooperative and unwilling to give correct information, of legislation doesn’t provide a clear arrangement and strict sanctions.
ix DAFTAR ISI
Halaman Judul ... i
Halaman Persetujuan ... ii
Halaman Pengesahan... iii
Motto ... iv
Halaman Persembahan ... v
Kata Pengantar ... vi
Pernyataan Keaslian ... viii
Daftar Isi ... ix
E. Keaslian Penelitian... 4
F. Batasan Konsep ... 6
G. Metode Penelitian ... 7
H. Kerangka Penulisan Hukum………. 10
BAB II PENYIDIKAN TINDAK PIDANA... 12
x
1. Pengertian Penyidikan ... 15
2.Pengertian Tindak Pidana ... 17
B. Pengertian Praduga Tak Bersalah dalam Hukum Positif ... 22
1. Asas Praduga Tak Bersalah dalam KUHAP ... 22
2. Konsep Hak Asasi Manusia ... 23
3. Hak Asasi Manusia dalam Undang-Undang Dasar 1945... 26
4. Pengertian Tersangka dan Hak Tersangka ... 28
5. Pemeriksaan Tersangka Menurut KUHAP ... 29
6. Asas Praduga Tak Bersalah dan Hak Asasi Manusia... 33
C. Pelaksanaan Asas Praduga Tak Bersalah di Polda DIY ... 37
D. Faktor-faktor Penghabat Pelaksanaan Asas Praduga Tak Bersalah... 43
BAB III PENUTUP ... 45
A. Kesimpulan ... 45
B. Saran ... 46
xi
SURAT PERNYATAAN KASLIAN
Dengan ini penulis menyatakan bahwa Penulisan Hukum / Skripsi ini merupakan hasil karya asli penulis, bukan merupakan duplikasi ataupun plagiat dari hasil karya penulis lain. Jika hasil karya Penulisan Hukum / Skripsi ini terbukti merupakan duplikasi ataupun palgiasi dari hasil karya penulis lain, maka penulis bersedia menerima sanksi akademik dan / atau sanksi hukum yang berlaku.
Yogyakarta, 22 April 2012
Yang menyatakan