• Tidak ada hasil yang ditemukan

EVALUASI PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK (SAK ETAP) PADA ALMAHA GARMENT & EMBROIDERY GRESIK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "EVALUASI PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK (SAK ETAP) PADA ALMAHA GARMENT & EMBROIDERY GRESIK"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

EVALUASI PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK (SAK ETAP) PADA ALMAHA

GARMENT & EMBROIDERY GRESIK

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Ekonomi

Oleh: Roidatuzzakiyyah

201110170311080

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

(2)

SKRIPSI

EVALUASI PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK (SAK ETAP) PADA ALMAHA

GARMENT & EMBROIDERY GRESIK

Oleh:

Roidatuzzakiyyah 201110170311080

Diterima dan disetujui

Pada tanggal 07 Mei 2015

Pembimbing I

Djoko Sigit Sayogo, S.E.,M.Acc.Ph.D

Pembimbing II

Dra. Sri Wahjuni Latifah,M.M,Ak.

Mengetahui

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Dr. Nazaruddin Malik, M.Si.

Ketua Program Studi Akuntansi

(3)

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

EVALUASI PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK (SAK ETAP) PADA ALMAHA

GARMENT & EMBROIDERY GRESIK

Yang disiapkan dan disusun oleh :

Nama : Roidatuzzakiyyah

Nim : 201110170311080

Jurusan : Akuntansi

Telah dipertahankan di depan penguji pada tanggal 07 Mei 2014 dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk diterima sebagai kelengkapan guna meperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Universitas Muhammadiyah Malang.

Susunan Tim Penguji;

Penguji I : Dr. Ihyaul Ulum,S.E., M.Si. 1 ...

Penguji II : Eris Tri Kurniawati, S.E.,M.M,Ak. 2 ...

Penguji III : Dra. Sri Wahjuni Latifah,M.M,Ak. 3 ...

Penguji IV : Djoko Sigit Sayogo, S.E.,M.Acc.Ph.D 4 ...

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Dr. Nazaruddin Malik, M.Si.

Ketua Program Studi Akuntansi

(4)

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT., atas limpahan

rahmat dan hidayah-Nya sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

Evaluasi Penerapan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) Pada Almaha Gresik yang merupakan syarat untuk

mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas

Muhammadiyah Malang.

Peneliti menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan skripsi ini tidak

lepas dari bantuan dan dorongan dari berbagai pihak yang telah membantu baik

secara langsung maupun tidak langsung sampai terselesaikannya skripsi ini. Ucapan

terima kasih dan penghargaan yang tulus, peneliti ucapkan kepada bapak ibu saudara

keluarga dan teman-teman.

Semoga amal baik bapak, ibu, dan saudara semua mendapatkan balasan yang

setimpal dari Allah SWT. Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini masih

jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis mengharapkan saran yang membangun

agar tulisan ini bermanfaat bagi yang membutuhkan. Dengan terselesainya skripsi ini,

penulis berharap bahwa penelitian ini dapat memberikan manfaat yang baik serta

(5)

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS ... iv

ABSTRAKSI ... v

BAB II: TINJAUAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS A. Landasan Penelitian Terdahulu ... 7

B. Landasan Teori ... 8

(6)

B. Jenis Data ... 22

C. Teknik perolehan Data ... 22

D. Teknik Analisa Data ... 23

BAB IV: PEMBAHASAN A. Gambaran Umum perusahaan ... 24

B. Deskripsi Data ... 36

C. Analisis Data ... 36

D. Pembahasan ... 48

BAB V: PENUTUP A. Kesimpulan ... 52

B. Keterbatasan ... 53

C. Saran ... 54

(7)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 4.1 : Laporan Arus kas Almaha Gresik ... 35

Tabel 4.2 : Analisis Basis Akrual ... 36

Tabel 4.3 : Analisis pengakuan laporan keuangan ... 37

Tabel 4.4 :Contoh Format Neraca ... 40

Tabel 4.5 : Analisis Laporan Laba Rugi ... 41

Tabel 4.6 : Contoh Format Laporan laba rugi ... 43

Tabel 4.7 : Contoh Format laporan perubahan ekuitas ... 44

Tabel 4.8 : Analisis laporan arus kas Almaha ... 44

Tabel 4.9 : Contoh Format laporan arus kas ... 47

(8)

DAFTAR PUSTAKA

Auliyah,Iim.2012.Penerapan akuntansi Berdasarkan SAK ETAP.pada UKM kampung batik sidorajo. Diperoleh 05 November 2015.

Ikatan Akuntan Indonesia.2011.Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 01 Revisi 2009 Penyajian laporan keuangan.Jakarta

Ikatan Akuntan Indonesia.2011.Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Entitas tanpa akuntabilitas publik.Jakarta

Kieso, Weygandt,Warfield.2002.akuntansi intermediate, edisi kesepuluh.,Jakarta:Erlangga.

Trisnawani,Tuti.2009. Akuntansi untuk koperasi dan UKM.Salemba Empat

Tyas, E.L.A, & Fachriyah, N. Evaluasi penerapan Standar Akuntansi Keuangan

dalam Pelaporan asset biologis ( studi kasus pada koperasi “M”) Diperoleh 5

November 2015

(9)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dalam perekonomian

nasional memiliki peran yang penting. Kondisi tersebut dapat terbukti dengan

bertambahnya jumlah UKM tiap tahunnya yang dapat membantu mengurangi

jumlah pengangguran di Indonesia. Berdasarkan data yang diperoleh pada

website resmi Badan Pusat Statistik, tercatat jumlah UMKM pada tahun

2010-2011 meningkat 2,57 persen, yaitu dari 53.823.732 unit menjadi 55.206.444

unit pada tahun 20111. Dalam hal penyerapan tenaga kerja, peran UMKM pada

tahun 2010 tercatat sebesar 99.401.775 orang atau 97,22 persen dari penyerapan

tenaga kerja yang ada. Sedangkan pada tahun 2011 UMKM mampu menyerap

tenaga kerja sebesar 101.727.458 orang atau 97,24 persen dari total penyerapan

tenaga kerja yang ada2.

Masalah yang sering terjadi dalam usaha mikro adalah kurangnya

informasi yang disajikan dari usaha mikro. Menurut Wibawani et al (2011)

biasanya UKM menggunakan modal dari pemegang saham dan direktur dan

menggunakan aktiva pribadinya untuk memperoleh pendanaan dari bank.

Sebagai konsekuensinya UKM harus menyajikan informasi lebih seperti

1

www.bps.go.id 2

(10)

2

laporan arus jangka pendek, likuiditas, kekuatan neraca, kemampuan badan

usaha membayar bunga, serta tren masa lalu badan uasaha dalam menghasilkan

laba.

Selain berfungsi sebagai media informasi dan keuangan, akuntansi juga

berfungsi pula untuk:

1. Menghitung hasil usaha yang diperoleh serta menilai keberhasilan

suatu koperasi berdasarkan criteria-kriteria tertentu;

2. Membantu mengamankan dan mengawasi harta kekayaan yang

dimiliki koperasi dengan menciptakan sistem dan prosedur yang

dapat mencegah terjadinya penyimpangan;

3. Membantu menetapkan hak masing-masing pihak yang

berkepentingan dalam koperasi termasuk hak pemilik/anggota,

kreditur, pemerintah, dan lain-lain;

4. Menetapkan batas-batas mengenai hasil usaha dan biaya serta

mengukur perbedaan keduanya dengan tujuan untuk menilai

efesiensi;

5. Memberikan informasi yang berguna bagi manajemen koperasi

dalam rangka penyusunan perencanaan, pengawasan, dan

pengambilan keputusan.

(11)

3

7. Mendorong ketaatan kepada Undang-Undang, peraturan pemerintah,

kebijakan dan prosedur yang telah digariskan oleh Rapat Anggota

Tahunan (RAT), pengurus, dan manajer.3

Namun menurut peneliti-peneliti terdahulu masih banyak UMKM yang

belum menggunakan akuntansi dalam kegiatan bisnisnya dikarenakan merasa

kesulitan dan dianggap kurang penting.

Dalam PSAK No 1 (2009:5) tentang penyajian Laporan keuangan

mendefinisikan laporan keuangan sebagai suatu penyajian terstruktur dari

posisi keuangan dan kinerja keuangan suatu entitas. Tujuan laporan keuangan

adalah memberikan informasi mengenai posisi keuangan, kinerja keuangan, dan

arus kas entitas yang bermanfaat bagi sebagian besar kalangan pengguna

laporan dalam pembuatan keputusan ekonomi.

Dalam penyusunan laporan keuangan, UMKM dihadapkan masalah

kompleksitas penerapan pencatatan akuntansi sesuai Standar Akuntansi

Keuangan Umum. Jika diterapkan diduga mengeluarkan biaya yang lebih besar

bagi UMKM (Suhairi, 2004). dengan adanya fenomena tersebut, maka Dewan

Standar Akuntansi Keuangan (DASK) menerbitkan Standar Akuntansi

Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) yang merupakan

3

(12)

4

adopsi dari International Financial Reporting System (IFRS) for small and

medium enterprise.

SAK ETAP adalah suatu prinsip, prosedur, metode, atau aturan

penyusunan laporan keuangan pada Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik, yaitu

entitas yang tidak atau belum tercatat di pasar modal atau tidak dalam proses

pengajuan di pasar modal dan entitas ini bukan lembaga keuangan (IAI, 2009)

Dibandingkan dengan SAK Umum, SAK ETAP memiliki beberapa

manfaat bagi UMKM, diantaranya: (a) UMKM dapat menyusun laporan

keuangan sendiri, (b) lebih sederhana dan lebih mudah dalam implementasinya,

(c) dapat diaudit dan mendapatkan opini audit sehingga dapat digunakan

memperoleh dana guna mengembangkan usaha, dan (d) kehandalan informasi

dalam laporan keuangan (Tim implementasi IFRS, 2011). SAK ETAP ini

diharapkan dapat berfungsi sebagai acuan praktek akuntansi bagi entitas usaha

di Indonesia, utamanya pelaku UMKM.

Namun dengan demikian kenyataan yang terjadi banyak UMKM yang

masih belum melakukan pencatatan yang mengacu pada SAK ETAP. Hal ini

sejalan dengan hasil penelitian Narsa, Widodo, dan Kumianto (2012) dalam

penelitiannya tentang pengungkapan Kesiapan UMKM Dalam Implementasi

Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK-ETAP)

untuk Meningkatkan Akses Modal Perbankan menyimpulkan bahwa UMKM

(13)

5

penerapan Standar Akuntansi Keuangan Dalam Pelaporan Aset Biologis (Studi

Kasus Pada Koperasi “M”) menyebutkan bahwa penyajian laporan asset

biologis perusahaan tidak sesuai dengan SAK ETAP.

Almaha Garment & Embroidery merupakan salah satu unit usaha dari

CV akasia Gresik yang bergerak dibidang jasa bordir dimana produk utamanya

berupa bordir kopiah menggunakan bantuan alat komputer. Pasar dari Almaha

Garment & Embroidery sendiri masih berada di Gresik, Surabaya dan

sekitarnya. Sehingga Almaha Garment & Embroidery tidak memiliki eksposure

ke pengguna eksternal, dan tentu akan lebih sederhana menggunakan

pengukuran, pengakuan, dan pencatatan akuntansi. Melihat pentingnya

penerapan SAK ETAP bagi UMKM, peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian mengenai “EVALUASI PENERAPAN SAK ETAP pada Almaha

Garment & Embroidery Gresik”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang diatas, peneliti melakukan penelitian

dengan rumusan masalah bagaimana perlakuan akuntansi berdasarkan Standar

Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) pada

Almaha Garment & Embroidery Gresik?

C. Tujuan penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas, peneliti merumuskan tujuan

(14)

6

D. Batasan Masalah

Penelitian ini difokuskan pada Laporan Keuangan yang disajikan

Almaha Garment & Embroidery Gresik periode januari 2015.

E. Manfaat Penelitian

1. Memberikan gambaran penyajian laporan keuangan pada UKM dalam

menerapkan SAK ETAP

2. Sebagai rekomendasi bagi perusahaan Almaha Garment & Embroidery

Gresik untuk dapat mempertimbangkan ketepatan penyajian Laporan

keuangan berdasarkan SAK ETAP

3. Sebagai kajian atau pengembangan penelitian mengenai evaluasi penerapan

Gambar

Tabel 4.1 : Laporan Arus kas Almaha Gresik  .............................................

Referensi

Dokumen terkait

disadvantage area namun jika dilihat pada Gambar 3 posisi produk Tirta One berada pada sebelah kanan kompetitor, artinya dari segi kualitas Tirta One memiliki

serta kelestarian ekologis kawasan. Tata Bangunan adalah produk dari penyelenggaraan bangunan gedung beserta lingkungannya sebagai wujud pemanfaatan ruang, meliputi

Penelitian ini menggunakan penelitian dan pengembangan (Research and Development). Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui kondisi faktual pemanfaatan

perintahnya adalah “ select * from teman;” (semua field diwakili dengan tanda *) • Jika ingin menampilkan data noid dan nama saja pada tabel teman, maka. perintahnya adalah

Pengaruh pembelajaran Project Based Learning menggunakan Mind map, pembelajaran Project Based Learning menggunakan Concept map, dan pembelajaran konvensional

Kegiatan individu merupakan kegiatan dari masing-masing anggota unit XII B 1 yang sesuai dengan program studi dari masing-masing mahasiswa. Kegiatan individu terdiri dari 4

Ada hubungan antara faktor internal, yaitu: tingkat pendapatan rumah tangga petani, jumlah tanggungan, tingkat ketergantungan pada lahan, dan tingkat pendidikan dengan

Suandy (2009: 132) salah satu cara dalam meminimalkan pajak terutang yang dilakukan dalam tax planning adalah dengan memaksimalkan biaya fiskal. Biaya fiskal