Perlindungan Hukum Bagi Investor Publik Dalam Penghapusan Pencatatan (Delisting)Saham Pada Kegiatan Pasar Modal Indonesia
Teks penuh
Dokumen terkait
Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa investor asing yang melakukan penanaman modal melalui pasar modal berdasarkan kepemilikan saham di dalam suatu perusahaan
Pengkajian beberapa aspek hukum perlindungan investor dalam perdagangan saham menjelang pasar perdana pada Bank Mandiri diawali dengan terlebih dahulu melakukan analisis
Rezim Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 Tentang Pasar Modal (selanjutnya disebut UUPM) menentukan dan mengatur bahwa otoritas yang berwenang atas pasar modal
Kendala-kendala dalam memberikan perlindungan hukum terhadap investor akibat praktek perdagangan semu di pasar modal antara lain : Aturan-aturan yang terdapat dalam Undang-Undang
Kedua, ditinjau dengan maṣlaḥah perlindungan hukum atas risiko bagi investor terhadap saham syariah suatu emiten yang delisting dari DES yang ditetapkan oleh OJK sebagai regulator
Rezim Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 Tentang Pasar Modal (selanjutnya disebut UUPM) menentukan dan mengatur bahwa otoritas yang berwenang atas pasar modal
Sanksi suspensi yang berkepanjangan selama kurun waktu dua puluh empat bulan dapat berlanjut dengan pengenaan tindakan penghapusan pencatatan saham secara paksa ( forced delisting)
Perlunya Bursa Efek Indonesia membuat kebijakan mengenai perlindungan hukum terhadap investor atas terjadinya forced delisting sebelum emiten delisting untuk