Perlindungan Hukum Penerima Waralaba Atas Wanprestasi Yang Dilakukan Oleh Pemberi Waralaba
Teks penuh
Dokumen terkait
Seperti perjanjian pada umumnya ada kemungkinan terjadi wanprestasi di dalam pelaksanaan perjanjian waralaba. Wanprestasi terjadi ketika salah satu pihak tidak memenuhi
memberikan perlindungan hukum yang optimal kepada pihak penerima waralaba Indonesia. 18 Tesis, Nurin, Pelaksanaan Perjanjian Bisnis Waralaba Serta Perlindungan Hukumnya Bagi
Menurut Penulis, buyback dalam Perjanjian Waralaba lebih mirip dengan jual beli dengan hak membeli kembali karena konsep dari Waralaba adalah membeli hak lisensi dari
Perlindungan Hukum terhadap HAKI yang dimiliki oleh Pihak Pemberi Waralaba (franchisor) akan dapat lebih terlindungi apabila dalam Perjanjian Waralaba mengatur tentang
Karena bisnis waralaba ini didasarkan atas suatu perjanjian, yaitu perjanjian kerjasama antara Penerima Waralaba (Franchisee) dengan Pemberi Waralaba (Franchise), sehingga sering
Waralaba format bisnis adalah pemberian sebuah lisensi oleh seseorang kepada pihak lain, lisensi tersebut memberikan hak kepada penerima waralaba untuk berusaha dengan
Perlindungan Hukum terhadap HaKI yang dimiliki oleh Pihak Pemberi Waralaba (franchisor) akan dapat lebih terlindungi apabila dalam Perjanjian Waralaba telah
Perlindungan Hukum terhadap HAKI yang dimiliki oleh Pihak Pemberi Waralaba (franchisor) akan dapat lebih terlindungi apabila dalam Perjanjian Waralaba telah mengatur