1
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Infertilitas adalah ketidakmampuan untuk hamil. Pasangan dapat dikatakan infertil bila setelah 2 tahun melakukan hubungan seks teratur, tanpa kontrasepsi, dan perempuan tidak hamil. (WHO, 2012). Saat ini, angka infertilitas di Indonesia mencapai 15% (kurang lebih dua juta pasangan) (Hidayah, 2007). Sekitar 40% dari kasus infertilitas disebabkan dari faktor pria. Infertilitas idiopatik, varicocele, dan infeksi merupakan penyebab paling umum kasus infertilitas.
Bidang kesehatan reproduksi telah memfokuskan perhatian terhadap penelitian tentang Reactive Oxygen Species (ROS) yang menjadi salah satu mediator terjadinya infertilitas. Produksi ROS akan meningkat dengan adanya pengaruh dari lingkungan dan faktor gaya hidup seperti polusi dan merokok (Agarwal, 2003).
Indonesia adalah negara berkembang dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia setelah Cina dan India (BPS, 2010). Bahkan, menurut Global Adult Tobacco Survey (GATS) di tahun 2011, Indonesia menempati urutan ketiga dalam
jumlah perokok terbesar di dunia (WHO, 2011). Kebanyakan masyarakat Indonesia pun seakan tidak peduli dengan dampak negatif secara langsung maupun tidak langsung yang dapat ditimbulkan akibat mengkonsumsi rokok dan tembakau.
Rokok merupakan sumber utama radikal bebas yang berasal dari lingkungan, disamping polusi udara, paparan bahan kimia, dan radiasi ion.
2
Diketahui bahwa asap rokok mengandung radikal bebas yang sangat tinggi. Dalam satu hisapan diperkirakan sebanyak 1014 molekul radikal bebas masuk ke dalam tubuh. Asap rokok juga dapat memicu terbentuknya radikal bebas dalam tubuh (Sharon, 2007).
Tubuh memiliki antioksidan yang bertindak sebagai “pemangsa” radikal bebas untuk melindungi spermatozoa melawan ROS. Antioksidan–antioksidan tersebut adalah superoksida dismutase (SOD), katalase, dan glutathion peroksidase (GPX). Apabila jumlah radikal bebas dalam tubuh meningkat, ROS
akan meningkat pula yang akan menyebabkan kerusakan membran dan DNA spermatozoa sehingga menghasilkan peningkatan apoptosis dari sperma. Ketika produksi ROS yang berlebihan dan mekanisme pertahanan, yaitu antioksidan, lemah, maka stres oksidatif akan terbentuk dimana hal ini akan membahayakan bagi spermatozoa (Agarwal, 2003).
Antioksidan alami yang dapat menyeimbangkan scavenging system, banyak terkandung dalam buah-buahan. Mengkonsumsi buah diharapkan mampu menurunkan stres oksidatif di dalam sperma. Salah satu sumber antioksidan yang memiliki efektivitas tinggi terkandung dalam biji anggur. Biji anggur mengandung fenol, terutama proanthocyanidins (proanthocyanidins oligomer). Penelitian ilmiah telah menunjukkan bahwa kekuatan antioksidan proanthocyanidins adalah 20 kali lebih besar dari vitamin E dan 50 kali lebih besar dari vitamin C (Shi, 2003).
3
1.2 Rumusan Masalah
Apakah pemberian ekstrak biji anggur berpengaruh terhadap viabilitas dan motilitas spermatozoa tikus putih rattus norvegicus strain wistar jantan yang diberi paparan asap rokok?
1.3 Tujuan Penelitian 1.3.1 Tujuan Umum
Untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak biji anggur terhadap viabilitas dan motilitas spermatozoa tikus putih rattus norvegicus strain wistar jantan yang diberi paparan asap rokok.
1.3.2 Tujuan Khusus
Untuk mengetahui dosis optimal ekstrak biji anggur yang mampu meningkatkan motilitas dan viabilitas spermatozoa tikus secara bermakna. 1.4 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat:
1. Memberi informasi kepada masyarakat luas tentang efek samping yang dapat ditimbulkan bila terpapar radikal bebas (rokok) terhadap viabilitas dan motilitas spermatozoa.
KARYA TULIS AKHIR
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK BIJI ANGGUR (VITIS VINIFERA L.) TERHADAP MOTILITAS DAN VIABILITAS SPERMATOZOA TIKUS PUTIH (RATTUS NORVEGICUS STRAIN WISTAR) JANTAN
YANG DIBERI PAPARAN ASAP ROKOK
Oleh:
Gusti Pindo Asa Anindito 09020068
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS KEDOKTERAN
LEMBAR PENGESAHAN KARYA TULIS AKHIR
Telah disetujui sebagai karya tulis akhir Untuk memenuhi persyaratan Pendidikan sarjana fakultas kedokteran
Universitas muhammadiyah malang Tanggal 13 maret 2013:
Pembimbing I
dr. Moch. Aleq Sander M.Kes., Sp.B., FINACS
Pembimbing II
dr. Thontowi Djauhari N.S, M.Kes
Mengetahui,
Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya ucapkan kepada Allah swt, karena atas berkat dan
kasih-Nya, penulis telah menyelesaikan penelitian yang berjudul “Pengaruh Pemberian
Ekstrak Biji Anggur (Vitis Vinifera L.) Terhadap Motilitas dan Viabilitas Spermatozoa Tikus Putih (Rattus Norvegicus Strain Wistar) Jantan yang Diberi Paparan Asap Rokok”. Penulisan penelitian ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar sarjana kedokteran Jurusan Pendidikan Dokter pada Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.
Penulis menyadari bahwa, tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, dari masa perkuliahan sampai pada penyusunan penelitian ini, sangatlah tidak mudah. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. dr. Irma Suswati, M.Kes selaku dekan Fakultas Kedokteran.
2. dr. Meddy Setiawan, Sp.PD selaku pembantu dekan I Fakultas Kedokteran.
3. dr. Fathiyah Safitri, M.Kes selaku pembantu dekan II Fakultas Kedokteran dan dosen wali penulis.
4. dr. Iwan Sis Indrawanto, Sp.KJ selaku pembantu dekan III Fakultas Kedokteran.
5. dr. Moch. Aleq Sander, M.Kes., Sp.B., FINACS selaku pembimbing I atas bimbingan, dukungan dan saran yang telah diberikan dalam penyusunan karya tulis akhir ini.
6. dr. Thontowi Djauhari N.S, M.Kes selaku pembimbing II atas kesabaran dan ketelitiannya dalam membimbing dan mengoreksi demi kesempurnaan karya tulis ini.
8. dr. Rubi Riana Asparani Sp.BP selaku staff pengajar FK UMM atas kritik, saran dan bimbingan dalam proses pengerjaan proposal penelitian.
9. Seluruh Staf Tata Usaha dan Staf Lab. Terpadu Fakultas Kedokteran . 10.Untung Rudisuwoto selaku Ayah dari pembimbing, dan Sri Sulistiyani
selaku Ibu, terimakasih telah membesarkan, mendidik, membimbing, dan selalu mendukung saya. Saya bangga memiliki orangtua terhebat didunia seperti kalian.
11.Bibin Tuswanti.
12.Sahabat seatap sepenanggungan, Alfian Dwi Cahyo dan Rahmat Wiraradi. Serta Galih Habibullah.
13.Sahabat tiada dua, Devid Erfiyanto, Nurizal Hanafi, Agung Sandi Ramadhan, M. Afifudin, Fadil Yudistiro, dan Ahmad Nurdin Himawan.
14.Sahabat seperjuangan Lara Yuniarti, Latifa Sari, dan Nandy Mayangsari.
15.Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang angkatan 2009 yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu.
Penelitian ini masih jauh dari kesempurnaan. Dengan kerendahan hati penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya dan mengharapkan saran dan kritik yang membangun. Semoga penelitian ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat bagi semua pihak.
Malang, 15 Maret 2013
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL ...i
LEMBAR PENGESAHAN ...ii
LEMBAR PENGUJIAN ...iii
KATA PENGANTAR ...iv
ABSTRAK ...vi
DAFTAR ISI ...viii
DAFTAR TABEL ...xii
DAFTAR GAMBAR ...xiii
DAFTAR SINGKATAN ...xiv
BAB 1 PENDAHULUAN ...1
1.1Latar Belakang ...1
1.2Rumusan Masalah ...3
1.3Tujuan Penelitian ...3
1.3.1 Tujuan Umum ...3
1.3.2 Tujuan Khusus ...3
1.4Manfaat Penelitian ...3
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ...4
2.1 Organ Reproduksi Pria ...4
2.1.1 Spermatogenesis ...6
2.1.2 Spermatozoa ...7
2.2.1 Definisi ...8
2.2.2 Mekanisme Pembentukan ...8
2.2.3 Tipe Radikal Bebas ...9
2.2.4 Reaksi Perusakan oleh Radikal Bebas ...9
2.3 Rokok ...11
2.3.1 Definisi Rokok ...11
2.3.2 Kandungan Rokok ...11
2.3.3 Radikal Bebas dalam Asap Rokok ...11
2.3.4 Peran Radikal Bebas dalam Asap Rokok Terhadap Kerusakan Spermatozoa ...11
2.4 Antioksidan ...14
2.5 Anggur ...15
2.5.1 Taksonomi ...15
2.5.2 Morfologi ...16
2.5.3 Manfaat Buah Anggur ...17
BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS PENELITIAN ...19
3.1 Kerangka Konsep ...19
3.2 Hipotesis ...20
BAB 4 METODE PENELITIAN...21
4.1 Rancangan Penelitian ...21
4.2 Tempat dan Waktu Penelitian ...21
4.3 Populasi dan Sampel Penelitian ...21
4.3.1 Populasi ...21
4.3.3 Replikasi ...21
4.3.4 Teknik Pengambilan Sampel ...22
4.3.5 Karakteristik Sampel Penelitian ...22
4.3.5.1 Kriteria Inklusi ...22
4.3.5.2 Kriteria Eksklusi...22
4.3.6 Variabel Penelitian ...23
4.3.6.1 Variabel Bebas ...23
4.3.6.2 Variabel Tergantung...23
4.3.7 Definisi Operasional ...23
4.4 Alat dan Bahan ...26
4.4.1 Alat ...26
4.4.2 Bahan ...27
4.5 Prosedur Penelitian ...26
4.5.1 Pembagian Kelompok Tikus ...27
4.5.2 Aklitimasi ...28
4.5.3 Ekstrak Biji Anggur ...28
4.5.4 Pemaparan Asap Rokok ...29
4.5.5 Pengambilan Spermatozoa ...29
4.5.6 Penghitungan Spermatozoa ...30
4.5.7 Penguburan Tikus ...31
4.6 Alur Penelitian ...32
4.7 Analisis Data ...33
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA ...34
5.1.1 Motilitas Spermatozoa ...34
5.1.2 Viabilitas Spermatozoa ...35
5.2 Analisis Data ...36
5.2.1 Uji Normalitas ...36
5.2.2 Uji Homogenitas ...37
5.2.3 Uji One-Way ANOVA...38
5.2.4 Uji Post Hoc ...40
BAB 6 PEMBAHASAN ...43
6.1 Pembahasan ...43
BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN ...49
7.1 Kesimpulan ...49
7.2 Saran ...49
DAFTAR PUSTAKA ...50
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Foto Dokumentasi ...54
Data Pengamatan Preparat ...57
Output SPSS ...56
Ethical Clearance ...64
Surat Ijin Penelitian ...65
Konsultasi Preparat Bersama Dosen Pakar ...66
DAFTAR PUSTAKA
Agarwal A, Gupta S, Sikka S, 2003, The role of free radicals and antioxidants in reproduction , Center for Advanced Research in Human Reproduction, Infertility and Sexual Function, Vol. 39, pp. 191–198
Agarwal A, Shyam, 2004, Oxidants and antioxidants in human fertility, Center for Advanced Research in Human Reproduction, Infertility and Sexual Function, Vol. 9, pp. 187-197
Anerao, Sharma, Rahthore et al, 2010, Studies on human sperm motility and viability when treatment with rock salt, Department of Physiology, M.G.M Medical College, Vol. 01, pp. 01-10
Arief, Sjamsul, 2002, Radikal Bebas, diunduh pada 13 Maret 2013 <http://id.scribd.com/doc/112189876/RADIKAL-BEBAS>
Armstrong JS, Bivalacqua TJ, Chamulitrat W, Sikka et al, 2002, A comparasion of the NADPH Oxidase in human sperm and white blood cells, Int J Androl, Vol. 25, pp. 223-229
Badan Pusat Statistik, 2010, Sensus Penduduk 2010, diunduh pada 13 Maret 2013 <http://www.bps.go.id>
Bansal, A.K, 2007, Effects of ferrous ascorbateon In Vitro Capacitation and acrosome reaction in cattle bull spermatoszoa, animal science report, Vol 1, pp 69-77
Carlos L, Carneiro J, 2007, Histologi Dasar Edisi 10, Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta
Choudhary Raghuveer, Chawala VK, Soni ND et al, 2010, Oxidative Stress and Role Of Antioxidants in Male Infertility, Department of Physiology, Dr.S.N. Medical College, Vol 62, pp. 54-59
Claire Wathes, D. Robert E. Abayasekara, R. John Aitken, 2007, Polyunsaturated Fatty Acids in Male and Female Reproduction, Department of Veterinary Basic Sciences, Royal Veterinary College, North Mymms, Vol. 77, pp. 190-201
Droge W, 2001, Free Radicals in the Physiological Control of Cell Function, Physiol Rev, Vol. 82, pp. 47–95
Evenson DP, Larson KJ, Jost LK, 2002, Sperm chromatin structure Assay: Its clinical use for detecting sperm dna fragmentasion in male fertility and comparasions with other techniques, J. Androl, Vol 23, pp 25-43
Hamlaoui-Gasmi, Meherzia M, Nadia Limam et al, 2011, Grape seed extract mitigates high dosage garlic-induced toxic effects on erythrocyte and plasma parameters, African Journal of Pharmacy and Pharmacology, Vol. 5(16), pp. 1945-1949
Hidayah, Nurul, 2007, Identifikasi dan Pengelolaan Stress Infertil, Konferensi Nasional Stress Management dalam Berbagai Seting Kehidupan, Bandung 2-3 Februari 2007.
Inveresk Research, 2000, Rat Sperm Morphological Assessment, Industrial Reproductive Toxicology Disussion Group, Vol 1, pp. 6-13
Kathi kemper, 1999, Oligomeric Proanthocyanidin Complex (OPC)- Pycnogenols, Pine Bark Extract, Grape Seed Extract, The Center for Holistic Pediatric Education and Research. diunduh pada Mei 2012 http://www.mcp.edu/herbal/default.htm
Kothari Shiva, Thompson Aaron, Agarwal A et al, 2010, Free Radicals: their benefical and detrimental effects on sprem function, Indian Journal of Experimental Biology, Vol 48, pp. 425-435
Lusiana, 2010, No-Smoking, diunduh pada 13 maret 2013 <http://lusifang.awardspace.com/Definisi-rokok.html>
Marianti, Aditya, 2009, Aktivitas Antioksidan Jus Tomat pada Pencegahan Kerusakan Jaringan Paru-Paru Mencit yang Dipapar Asap Rokok, B IOSAINTIFIKA, Vol 1, pp. 1-10
Mielnik M.B, Olsen E, Vogt D et al, 2005, Grape seed extract as antioxidant in cooked, cold stored turkey meat, Swiss Society of Food Science and Technology. Published by Elsevier Ltd, Vol. 39 pp. 191–198
Oliveira H, Marcello S, Santos C et al, 2009, Adverse effects of cadmium exposure on mouse sperm, Reproductive toxicology, Published by Elsevier Ltd, Vol 28, pp 550-555
Rismunandar, 1996, Liku–Liku Bertanam Anggur, Sinar Baru Algasindo, Bandung
Rohdiana, D, 2001, Aktifitas Daya Tangkap Radikal Polifenol Dalam Daun Teh, Majalah Jurnal Indonesia ,12 Vol. 1, pp. 53-58
Sanocka D, Maciej Kurpisz, 2004, Reactive oxygen species and sperm cells, Institute of Human Genetics, Reproductive Biologi and Endocrinology, Vol. 2(12), pp 1-7
Setiadi, 2007, Bertanam Anggur, Penebar Swadaya, Depok
Sharon, 2007, Bahaya Tembakau dan Bentuk – Bentuk Sediaan Tembakau. Diunduh 13 Maret 2013 <http://resources.unpad.ac.id/unpad-content/uploads/publikasi_dosen/Rokok.PDF>
Shi John, Yu Jianmei, Pohorly Joseph et al, 2003, Optimization of the extraction of polyphenols from grape seed meal by aqueous ethanol solution, Food, Agriculture & Environment, Vol.1(2), pp. 42-47
Sofia, 2006, Antioksidan dan Radikal bebas, situs Web Kimia Indonesia diunduh 13 maret 2013 <www.chem-is-try.org>
Suhartono, E. Fujiati, Aflianie, 2002, Oxygen Toxicity by radiation and effect of Glutamic piruvat transaminase (GPT) Activity rat plasma after vitamine c. Treatment, International seminar on enviromental chemistry and toxicology, yogyakarta, pp. 15-16
Sunarni, T., 2005, Aktivitas Antioksidan Penangkap Radikal Bebas Beberapa kecambah Dari Biji Tanaman Familia Papilionaceae, Jurnal Farmasi Indonesia, Vol. 2 (2),pp. 53-61
Tamer M, Agarwal A, Rakesh K et al, 2004, Human sperm superoxide anion generation and correlation with semen quality in patients with male infertility, American Society for Reproductive Medicine, Vol. 82, pp. 871-877
Valko M, Leibfritz Dieter, Moncol Jan et al, 2006, Free radicals and antioxidants in normal physiological functions and human disease, The International Journal of Biochemistry & Cell Biology, Vol. 39 pp. 44-84 WHO, 2012, Global Adult Tobacco Survey Indonesia, World Health
Organization, Indonesia
Wiknjosastro H, Saifudin AB, Rachimhadi T, 1999, Ilmu Kandungan, Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, Jakarta, pp. 35-37