Cara Membuat Tabel Penilaian
3 Bagian:Memilih Kriteria Penilaian Pemberian Nilai Menggunakan RubrikMengoreksi hasil ujian yang berbasis pilihan ganda sangatlah mudah. Namun, bagaimana jika ujian berbasis esai? Presentasi? Atau proyek? Ketika subjektivitas Anda, menyisipkan nilai untuk masingmasing aspek, dan menggunakan tabel penilaian untuk membantu Anda dalam memberikan penilaian dengan lebih mudah. Lihatlah Langkah 1 untuk informasi lebih lanjut.
1.
1
o Apa inti dari proyek yang sedang Anda nilai ?
o Apa yang seharusnya dipelajari oleh para murid ketika menyelesaikan tugas tersebut ?
o Proyek/jawaban seperti apa yang Anda anggap sukses memenuhi harapan Anda ?
o Sejauh apa "Cukup baik" menurut Anda ?
o Aspek apa yang mampu memberikan nilai plus terhadap
proyek/jawaban sang murid ?
Iklan
2
Tuliskan semua komponen dari proyekyang akan dinilai. Untuk tabel penilaian, pisahkanlah aspek penilaian menjadi 2 bagian utama yang akan Anda jadikan patokan penilaian dalam tabel penilaian tersebut, yang terdiri dari bagian untuk menilai isi dari proyek dan bagian untuk menilai proses penyelesaian proyek tersebut.[1]
o Komponen isi adalah bagian aspek penilaian yang berfokus pada hasil dan kualitas dari proyek yang sudah dikerjakan oleh murid Anda. Aspekaspek
Komponen proses adalah langkahlangkah yang harus
dilakukan sang murid dalam menyelesaikan tugas/proyek. Aspekaspek yang termasuk dalam bagian ini adalah:
Halaman judul, nama, dan tanggal.
Jangka waktu yang dibutuhkan dalam penyelesaian
3
Tabel penilaian pada dasarnya terdiri dari 5 bagian berbeda
yang memiliki bobot nilai masingmasing: tesis atau argumen, susunan dan penataan paragraf, pembukaan dan kesimpulan, tata bahasa/penggunaan kalimat/pengejaan, sumber/referensi.
4
Fokuskan tabel penilaian Anda terhadap aspekaspek yang sudah Anda sampaikan di dalam kelas. Tidak akan adil dan masuk akal bagi para siswa jika Anda memberikan bobot penilaian untuk hal yang tidak pernah Anda bahas di dalam kelas. Anda bisa menggunakan isi dari pelajaran yang Anda sampaikan di dalam kelas untuk menilai tugas yang dikumpulkan, jadi gunakanlah hal yang sama untuk menciptakan tabel penilaian Anda.[2]
Ketika Anda memiliki kategorikategori utama di dalam tabel
1.
1
o Beberapa guru di sekolah menggunakan sistem penilaian yang tidak umum untuk membedakannya dengan yang lainnya. Memang benar bahwa itu adalah kelas Anda dan Anda berhak untuk menentukan cara penilaian Anda, namun percayalah cara yang tidak umum akan lebih banyak memusingkan para murid dibandingkan membantu mereka. Hal ini juga akan menyebabkan para murid semakin percaya bahwa mereka dinilai secara subjektif oleh para guru yang menggunakan sistem yang berbeda. Untuk menghindari hal ini, Anda lebih disarankan untuk kembali menggunakan cara tradisional yaitu penilaian dengan nilai maksimum 100 poin.[3]
2
Berikan nilai tergantung pada tingkat kepentingan masingmasing aspek.Akan ada beberapa aspek tertentu yang mungkin memiliki tingkat kepentingan lebih tinggi dibandingkan dengan bagian lain, sehingga Anda harus memberikan nilai yang lebih juga terhadap aspek tersebut. Sering kali ini menjadi bagian tersulit dalam pembuatan tabel penilaian, namun sebenarnya hal ini dapat dibantu dengan menentukan tujuan utama dari proyek atau tugas yang Anda berikan serta tujuan pembelajaran para murid. tabel penilaian essay pada dasarnya akan terdiri dari aspekaspek seperti berikut:
Sebagai alternatif, Anda bisa membagi nilai setiap aspek
3
Berikan nilai huruf tergantung dengan tingkat pencapaian nilai yang dihasilkan. Ini adalah cara yang sudah paling umum digunakan dalam penilaian satu semester di dalam proses pembelajaran. Cara ini dapat menghindarkan Anda menemui masalahmasalah rumit yang akan memperlambat dan mempersulit proses penilaian Anda. Anda lebih disarankan tetap menggunakan penilaian huruf yang tergantung pada nilai total 100 poin.
Sebagai alternatif, jika Anda merasa penggunaan penilaian
kata seperti "Sempurna !" "Memuaskan !" "Cukup Baik !" "Berusahalah lebih keras !" Anda berikan. Memulai dengan menjelaskan huruf nilai yang tertinggi ('A') akan mempermudah Anda dibandingkan Anda langsung memulai dengan spesifik menjelaskan yang di tengahtengah (misalkan 'C'). Pada umumnya, penjabaran huruf penilaian akan terlihat seperti ini:
A (10090): Hasil pekerjaan sang murid memenuhi semua
kriteria yang dibutuhkan untuk tugas tersebut dengan cara yang kreatif dan memuaskan. Pekerjaan yang dihasilkan melebihi standarstandar yang diharapkan, yang mana menunjukkan bahwa sang murid memiliki inisiatif lebih dalam pengerjaan tugas yang diberikan.
B (8980): Hasil pekerjaan sang murid memenuhi kriteriakriteria
standar yang diharapkan. Tugas yang dikerjakan sangat baik, namun seharusnya dapat ditingkatkan dengan penyusunan ataupun gaya yang lebih unik di dalamnya.
C (7970): Hasil pekerjaan sang murid memenuhi kebanyakan
kriteria yang diberikan seperti isi, penyusunan, dan gaya yang diharapkan. Namun, beberapa kekurangan masih ditemukan di dalam hasil pekerjaannya sehingga mungkin masih memerlukan revisi. Di dalam hasil pekerjaan ini tidak ditemukan adanya ciri khas tersendiri, keunikan, dan kreativitas oleh sang murid.
D (6960): Hasil pekerjaan tidak memenuhi kriteria yang
diharapkan dengan baik. Hasil pekerjaan ini memerlukan banyak revisi dan tidak berhasil dalam membawakan isi, penyusunan, serta gaya yang baik.
F (di bawah 60): Pekerjaan tidak memenuhi persyaratan dalam
5
Susunlah kriteria penilaian dan tingkatan nilai ke dalam sebuah tabel.Dengan menyusun sebuah tabel yang bisa Anda isi ketika Anda mengoreksi suatu tugas akan melancarkan proses pengoreksian Anda dan juga memberikan para murid alasan penilaian yang nyata ketika Anda membagikan hasil koreksian Anda kepada mereka. Penilaian seperti ini akan lebih membantu pada murid untuk mengerti pada bagian mana mereka harus memperbaiki diri daripada Anda hanya menuliskan nilai akhir saja tanpa ada penjelasan lebih lanjut tentang nilai yang diberikan.
Iklan
[4]
#*Letakkan setiap objektif penilaian pada barisan mereka masingmasing, sehingga Anda dapat memberikan bobot nilai yang berbeda untuk masingmasing aspek penilaian. Berikan juga ekspektasi nilai di bawah range nilai yang Anda tuliskan seperti (90 100), tambahkan tulisan "Sangat memuaskan" di bawahnya sehingga dapat membantu Anda dalam memberikan nilai. Untuk urutan penilaian, disarankan untuk Anda mengurutkannya dari nilai terbaik ke terendah ataupun sebaliknya, tergantung bagaimana Anda merasa lebih nyaman.
1.
1
2.
2
yang paling direkomendasikan untuk para siswa terlibat di dalam proses pembelajaran mereka.
o Anda tetaplah sang guru. Jika mayoritas murid Anda menyatu dan bersikeras untuk memberikan bobot yang tidak masuk akal, Anda bisa menggunakan masa tersebut menjadi masa yang dapat menjadi pelajaran bagi mereka. Berikanlah mereka pendekatan bahwa menyelesaikan tugas mereka dengan penilaian yang masuk akal akan membawa mereka menjadi lebih profesional dalam dunia kerja di masa depan nanti.
3
Nilailah tugasnya dengan tabel penilaian sebagai patokan. Jika Anda di tengah proses menyelesaikan tumpukan koreksian yang harus Anda kerjakan dan Anda merasakan adanya ketidak adilan dalam penilaian, seperti memberikan nilai yang terlalu baik untuk beberapa murid tertentu atau sebaliknya, janganlah Anda melakukan revisi di tengahtengah kesibukan itu. Tetaplah berpatokan pada tabel penilaian dan selesaikan tumpukan yang ada di saat ini, lakukan revisi di lain waktu.