• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pada bab ini akan dipaparkan hasil penelitian Peningkatan Keterampilan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pada bab ini akan dipaparkan hasil penelitian Peningkatan Keterampilan"

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

57

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini akan dipaparkan hasil penelitian “Peningkatan Keterampilan Menulis Huruf Hijaiyah Secara Bersambung Mata Pelajaran Al-Qur’an Hadis dengan Model Direct Instruction di Kelas II SD NU Padomasan Kabupaten Jember”.

A.Hasil Penelitian tentang Penerapan Model Direct Instruction dalam

Meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hijaiyah Secara Bersambung

1. Hasil Observasi Aktivitas Guru dan Siswa pada Siklus I a. Hasil observasi aktivitas guru

Berikut ini akan dipaparkan data hasil observasi yang dilakukan pada siklus I. Sesuai dengan yang direncanakan, observasi yang dilakukan adalah terhadap guru selama pembelajaran.

Tabel 4.1

Hasil Observasi Aktivitas Guru Siklus I

No

Aspek yang diamati Skor

I Persiapan

Persiapan guru dalam mengajar. 3

(2)

Mempersiapkan model pembelajaran. 4

II Pelaksanaan

A. Kegiatan awal

- Guru mengucap salam. 4

- Guru dan siswa berdoa sebelum belajar. 4

- Guru menanyakan kabar siswa. 3

- Guru melakukan presensi kehadiran siswa. 2 - Guru memotivasi siswa dengan mangajak bernyanyi

tentang huruf hijaiyah secara bersama-sama melalui tayangan video.

3

- Guru mengaitkan pembelajaran sebelumnya yaitu materi menulis huruf hijaiyah secara terpisah. Dengan cara mengajukan beberapa pertanyaan kepada siswa untuk mengetahui sejauh mana keterampilan yang sudah dimiliki siswa dalam menulis huruf hijaiyah.

3

- Guru menyampaikan tujuan yang ingin dicapai dalam pembelajaran.

2 B. Kegiatan inti

- Guru menyampaikan materi pelajaran dengan menggunakan slide power point.

3 - Guru memberi contoh penulisan secara baik dan benar

di papan tulis.

(3)

- Guru memberikan latihan kepada siswa sambil memeriksa dan membantu kesulitan siswa. (siswa diminta mengerjakan LK untuk berlatih menulis huruf hijaiyah secara bersambung).

3

- Guru memberi kesempatan siswa untuk mengajukan pertanyaan jika ada yang belum di pahami tentang cara menulis huruf hijaiyah secara bersambung.

3

- Guru memberikan review, komentar dan ulasan ketika siswa selesai melakukan latihan menulis huruf hijaiyah secara bersambung. Dan memberikan respons kepada siswa yang benar serta memberi kesempatan mengulang bilamana perlu.

3

C. Kegiatan Penutupan

- Guru memberikan latihan mandiri (PR) dengan tujuan agar siswa meningkatkan keterampilan dalam menulis huruf hijaiyah secara bersambung yang telah diajarkan oleh guru.

3

- Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan hasil pembelajaran pada pertemuan hari itu tentang menulis huruf hijaiyah secara bersambung.

1

- Guru memberi kesempatan kepada beberapa peserta didik untuk menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran yang telah diikuti.

(4)

- Guru mengucap salam dan doa penutup. 4

III Pengelolaan Waktu

Ketepatan waktu dalam belajar mengajar. 2 Ketepatan memulai dan menutup pelajaran. 3

Kesesuaian dengan RPP. 3 IV Suasana Kelas Kelas Kondusif 3 Kelas hidup 3 Jumlah Skor 70 Nilai Akhir 72,91

Hasil observasi aktivitas guru secara keseluruhan dalam kegiatan belajar mengajar pada siklus pertama tergolong rendah dengan skor perolehan 70 dan nilai akhir 72,91 (rendah) sedangkan skor idealnya adalah 96. Hasil diskusi dari guru kolaborasi dengan peneliti menyimpulkan bahwa ada beberapa hal yang perlu diperbaiki diantaranya: 1) pada saat melakukan presensi kehadiran siswa guru hanya menanyakan kepada siswa secara keseluruhan “hari ini siapa yang tidak masuk anak-anak?” seharusnya guru mengabsen dengan cara memanggil satu persatu nama siswa karena dengan cara itu siswa merasa lebih diperhatikan dan siswa juga berkonsentrasi saat menunggu giliran untuk dipanggil namanya, 2) ketika menyampaikan tujuan pembelajaran guru masih membaca teks tujuan pembelajaran, 3) membimbing siswa untuk

(5)

menyimpulkan pembelajaran hari itu tidak dilaksanakan oleh guru, 4) memberi kesempatan untuk menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran yang telah diikuti juga belum dilaksanakan dikarenakan jam pelajaran sudah berakhir, 5) ketepatan waktu dalam belajar mengajar kurang disiplin. Dengan demikian ada 5 aspek yang masih kurang dan harus diperbaiki dalam siklus 2. Hasil perolehan skor ini berdasarkan lembar observasi guru pada lampiran 5.42

b. Hasil observasi aktivitas siswa

Berikut ini akan dipaparkan data hasil observasi yang dilakukan pada siklus I. Sesuai dengan yang direncanakan, observasi yang dilakukan adalah terhadap siswa selama pembelajaran.

Tabel 4.2

Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus I

No

Aspek yang diamati Skor

I Persiapan

Persiapan fisik siswa dalam mengikuti pembelajaran. 4

Persiapan perlengkapan belajar. 2

Persiapan performansi siswa. 3

II Pelaksanaan

A. Kegiatan awal (pendahuluan)

- Siswa menjawab salam. 4

(6)

- Siswa berdoa sebelum belajar. 4 - Siswa menjawab kabar dengan semangat dan ceria. 3

- Siswa di absen kehadiran. 3

- Siswa termotivasi dengan bernyanyi bersama tentang lagu huruf hijaiiyah melalui tayangan video.

3 - Siswa merespon pertanyaan yang diberikan guru

dalam kegiatan apersepsi dan untuk mengetahui sejauh mana keterampilan siswa dalam menulis huruf hijaiyah.

3

- Siswa memperhatikan guru dalam menyampaikan tujuan pembelajaran.

3

B. Kegiatan inti

- Siswa mendengarkan sampain materi pelajaran dengan menggunakan slide power point.

3 - Siswa diberi contoh penulisan secara baik dan benar

di papan tulis.

3 - siswa diminta mengerjakan LK untuk berlatih menulis

huruf hijaiyah secara bersambung.

3 - Siswa diberi kesempatan mengajukan pertanyaan jika

ada yang belum di pahami tentang cara menulis huruf hijaiyah secara bersambung.

3

- Siswa diberi review, komentar dan ulasan ketika selesai melakukan latihan menulis huruf hijaiyah

(7)

secara bersambung. Dan diberikan respons yang benar oleh guru serta memberi kesempatan mengulang bilamana perlu.

C. Kegiatan akhir

- Siswa diberi latihan mandiri (PR) dengan tujuan agar meningkatkan keterampilan dalam menulis huruf hijaiyah secara bersambung yang telah diajarkan oleh guru.

3

- Siswa dibimbing untuk menyimpulkan hasil pembelajaran pada pertemuan hari itu tentang menulis huruf hijaiyah secara bersambung.

1

- Siswa menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran yang telah diikuti.

1 - Siswa menjawab salam dan berdoa. 3

Jumlah Skor 55

Nilai Akhir 72,36

Hasil observasi siswa dalam mengikuti pembelajaran pada siklus I diperoleh skor perolehan 55 dengan nilai akhir 72,36 (rendah) sedangkan skor idealnya adalah 76. Dengan melihat persentase di atas, maka pembelajaran belum sesuai dengan harapan karena indikator keberhasilan tercapai jika skor aktivitas siswa mencapai ≥ 75. Hasil diskusi bersama guru kolaborasi menyimpulkan bahwa ada beberapa aspek yang perlu

(8)

diperbaiki yaitu (1) persiapan perlengkapan belajar siswa karena masih ada beberapa siswa yang tidak membawa perlengkapan belajar, (2) siswa tidak menyimpulkan hasil pembelajaran pada pertemuan hari itu yakni menulis huruf hijaiyah secara bersambung, (3) siswa juga tidak menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran yang telah diikuti dikarenakan jam pelajaran sudah berakhir, (4) saat mengerjakan latihan siswa masih merasa kesulitan menulis huruf hijaiyah secara bersambung yang sesuai dengan kaidah. Dengan demikian ada beberapa aspek yang masih kurang dan harus diperbaiki dalam siklus II. Hasil peroleh skor ini berdasarkan lembar pengamatan PBM peneliti pada lampiran 6.43

2. Hasil Observasi Aktivitas Guru dan Siswa pada Siklus II a. Hasil observasi aktivitas guru

Berikut ini adalah data hasil observasi yang dilakukan pada siklus II. Sesuai dengan yang direncanakan, observasi yang dilakukan adalah terhadap aktivitas guru selama pembelajaran.

Tabel 4.3

Hasil Observasi Aktivitas Guru Siklus II

No

Aspek yang diamati Skor

I Persiapan

Persiapan guru dalam mengajar. 3

Mempersiapkan perangkat pembelajaran RPP. 4

(9)

Mempersiapkan model pembelajaran. 4

II Pelaksanaan A. Kegiatan awal

- Guru mengucap salam. 4

- Guru dan siswa berdoa sebelum belajar. 4

- Guru menanyakan kabar siswa. 3

- Guru melakukan presensi kehadiran siswa. 3 - Guru memotivasi siswa dengan mangajak bernyanyi

tentang huruf hijaiyah secara bersama-sama melalui tayangan video.

3

- Guru mengaitkan pembelajaran sebelumnya yaitu materi menulis huruf hijaiyah secara terpisah. Dengan cara mengajukan beberapa pertanyaan kepada siswa untuk mengetahui sejauh mana keterampilan yang sudah dimiliki siswa dalam menulis huruf hijaiyah.

3

- Guru menyampaikan tujuan yang ingin dicapai dalam pembelajaran.

3

B. Kegiatan inti

- Guru menyampaikan materi pelajaran dengan menggunakan slide power point.

3 - Guru memberi contoh penulisan secara baik dan

benar di papan tulis.

(10)

- Guru membagikan lembaran yang berisi tabel bentuk huruf hijaiyah ketika di awal, di tengah, dan di akhir. Dengan tujuan agar siswa lebih mudah melihat bentuk-bentuknya.

3

- Guru memberikan latihan kepada siswa sambil memeriksa dan membantu kesulitan siswa. (siswa diminta mengerjakan LK untuk berlatih menulis huruf hijaiyah secara bersambung).

3

- Guru memberi kesempatan siswa untuk mengajukan pertanyaan jika ada yang belum di pahami tentang cara menulis huruf hijaiyah secara bersambung.

3

- Guru memberikan review, komentar dan ulasan ketika siswa selesai melakukan latihan menulis huruf hijaiyah secara bersambung. Dan memberikan respons kepada siswa yang benar serta memberi kesempatan mengulang bilamana perlu.

3

C. Kegiatan Penutupan

- Guru memberikan latihan mandiri (PR) dengan tujuan agar siswa meningkatkan keterampilan dalam menulis huruf hijaiyah secara bersambung yang telah diajarkan oleh guru.

3

- Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan hasil pembelajaran pada pertemuan hari itu tentang

(11)

menulis huruf hijaiyah secara bersambung.

- Guru memberi kesempatan kepada beberapa peserta didik untuk menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran yang telah diikuti.

3

- Guru mengucap salam dan doa penutup. 4

III Pengelolaan Waktu

Ketepatan waktu dalam belajar mengajar. 3 Ketepatan memulai dan menutup pelajaran. 3

Kesesuaian dengan RPP. 3 IV Suasana Kelas Kelas Kondusif 3 Kelas hidup 3 Jumlah Skor 80 Nilai Akhir 80

Hasil observasi guru secara keseluruhan dalam mengikuti pembelajaran pada siklus 2 ini tergolong baik dan mengalami peningkatan dari siklus I. Hal ini bisa dilihat dari perolehan skor yang diperoleh yaitu 80 dengan nilai akhir 80 (baik), sedangkan skor idealnya adalah 100. Dengan melihat nilai diatas, maka pembelajaran sudah sesuai dengan harapan karena skor aktivitas guru dalam mengelola

(12)

pembelajaran mencapai ≥ 75. Perolehan skor ini berdasarkan lembar pengamatan PBM peneliti pada lampiran 7.44

b. Hasil observasi aktivitas siswa

Berikut ini adalah data hasil observasi yang dilakukan pada siklus II. Sesuai dengan yang direncanakan, observasi yang dilakukan adalah terhadap aktivitas siswa selama pembelajaran.

Tabel 4.4

Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus II

No

Aspek yang diamati Skor

I Persiapan

Persiapan fisik siswa dalam mengikuti pembelajaran. 4

Persiapan perlengkapan belajar. 3

Persiapan performansi siswa. 3

II Pelaksanaan

A. Kegiatan awal (pendahuluan)

- Siswa menjawab salam. 4

- Siswa berdoa sebelum belajar. 4

- Siswa menjawab kabar dengan semangat dan ceria. 3

- Siswa di absen kehadiran. 3

- Siswa termotivasi dengan bernyanyi bersama tentang 3

(13)

lagu huruf hijaiiyah melalui tayangan video.

- Siswa merespon pertanyaan yang diberikan guru dalam kegiatan apersepsi dan untuk mengetahui sejauh mana keterampilan siswa dalam menulis huruf hijaiyah.

3

- Siswa memperhatikan guru dalam menyampaikan tujuan pembelajaran.

3

B. Kegiatan inti

- Siswa mendengarkan sampain materi pelajaran dengan menggunakan slide power point.

3 - Siswa diberi contoh penulisan secara baik dan benar di

papan tulis.

3 - Siswa menerima lembaran yang berisi tabel bentuk

huruf hijaiyah ketika di awal, di tengah, dan di akhir. Dengan tujuan agar siswa lebih mudah melihat bentuk-bentuknya.

3

- siswa diminta mengerjakan LK untuk berlatih menulis huruf hijaiyah secara bersambung.

3 - Siswa diberi kesempatan mengajukan pertanyaan jika

ada yang belum di pahami tentang cara menulis huruf hijaiyah secara bersambung.

3

- Siswa diberi review, komentar dan ulasan ketika selesai melakukan latihan menulis huruf hijaiyah

(14)

secara bersambung. Dan diberikan respons yang benar oleh guru serta memberi kesempatan mengulang bilamana perlu.

C. Kegiatan akhir

- Siswa diberi latihan mandiri (PR) dengan tujuan agar meningkatkan keterampilan dalam menulis huruf hijaiyah secara bersambung yang telah diajarkan oleh guru.

3

- Siswa dibimbing untuk menyimpulkan hasil pembelajaran pada pertemuan hari itu tentang menulis huruf hijaiyah secara bersambung.

3

- Siswa menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran yang telah diikuti.

3 - Siswa menjawab salam dan berdoa. 4

Jumlah Skor 64

Nilai Akhir 80

Hasil observasi siswa dalam mengikuti pembelajaran pada siklus II diperoleh skor perolehan 64 dengan nilai akhir 80 sedangkan skor idealnya adalah 80. Dengan melihat persentase di atas, maka pembelajaran sudah sesuai dengan harapan karena skor aktivitas siswa

(15)

dalam mengikuti pembelajaran mencapai ≥75. Perolehan skor ini berdasarkan lembar pengamatan PBM peneliti pada lampiran 8.45

B.Hasil Penelitian tentang Peningkatan Keterampilan Menulis Huruf Hijaiyah Secara Bersambung dengan Model Direct Instruction

1. Hasil Penelitian tentang Peningkatan Keterampilan Menulis Huruf Hijaiyah Secara Bersambung pada Siklus I

a. Perencanaan

Pada tahap perencanaan siklus I ini, kegiatan yang dilakukan adalah:

1) Menyusun rencana pembelajaran atau RPP 2) Menyiapkan instrumen

3) Menyiapkan media pembelajaran b. Tindakan

Pelaksanaan tindakan pada siklus I ini dilaksanakan pada hari senin, tanggal 4 Januari 2016. Siklus I dilaksanakan dalam 1 kali pertemuan dengan alokasi waktu 2 jam pelajaran (2 x 35 menit). Materi yang dibahas adalah menulis huruf hijaiyah secara bersambung dengan menggunakan model Direct Instruction.

Pelaksanaan siklus ini dimulai dengan menyapa siswa dengan salam, menanyakan kabar siswa, mengabsen kehadiran siswa, dan memberikan motivasi dengan mengajak mereka bernyanyi bersama

(16)

dengan melihat video huruf hijaiyah, apersepsi dengan cara guru bertanya jawab dengan siswa tentang materi yang akan di pelajari yaitu menulis huruf hijaiyah secara bersambung (pertanyaaan meliputi; [1] Siapa yang bisa menuliskan 10 huruf hijaiyah secara urut?, [2] Siapa yang bisa meneruskan urutan huruf hijaiyah tersebut?, [3] Bagaimana cara menulis nama Allah dalam bahasa arab?, [4] Bagaimana cara menulis nama nabi muhammad dalam bahasa arab? dan menjelaskan tujuan pembelajaran.

Selanjutnya guru menyampaikan materi pelajaran yang meliputi tata cara penulisan huruf hijaiyah secara bersambung dan tabel huruf hijaiyah bersambung ketika di awal, di tengah, di akhir dengan menggunakann media slide power point. Ketika guru menyampaikan materi pelajaran guru juga melakukan demonstrasi tentang penulisan huruf hijaiyah secara baik dan benar.

Masing-masing siswa mengerjakan latihan menulis huruf hijaiyah secara bersambung dengan dibantu guru jika siswa merasa kesulitan atau ada yang kurang dipahami. Setelah semua siswa mengerjakan latihan, guru memeriksa pemahaman siswa dengan memberikan pertanyaan berupa perintah kepada siswa untuk menuliskan salah satu lafadz yang dikerjakan pada saat latihan sebelumnya.

Guru memberikan pekerjaan rumah (PR) untuk latihan lanjutan, kemudian memberikan arahan untuk menyiapkan kegiatan pada pertemuan yang akan datang.

(17)

c. Observasi

Berikut ini adalah data hasil observasi yang dilakukan pada siklus I. Sesuai dengan yang direncanakan, observasi yang dilakukan yaitu terhadap tes hasil belajar siswa dengan model direct instruction.

Pada siklus I siswa diberi Lembar Kerja Siswa untuk mengetahui hasil belajar materi menulis huruf hijaiyah secara bersambung. Adapun data nilai hasil belajar pada siklus I adalah sebagai berikut:

Tabel 4.5

Nilai Hasil Belajar Siklus I

No Nama Siswa Aspek yang Dinilai Jumlah Skor Nilai Akhir Ket 1 2 3 4

1 Ahmad Zidan Kafi 2 2 2 2 8 67 TT

2 Nayya Faradisa 1 2 2 2 7 58 TT

3 M. Febri Al Muzaki 2 2 3 2 9 75 T 4 Maulidia Sailir Rohmah 1 2 2 1 6 50 TT 5 Achmad Althaf Dika P 1 1 1 2 5 42 TT 6 Anatasya Sholehatus R A 2 2 2 2 8 67 TT

7 Amelia Rahmadani 2 2 3 2 9 75 T

8 Safira Aila Azzura 1 2 2 1 6 50 TT 9 Isma Siti Nur Fadilah 1 1 2 2 6 50 TT 10 Clara Dea Audreyna 1 2 2 1 6 50 TT 11 Yudha Lukmana Erlangga 2 1 2 2 7 58 TT

(18)

12 Angelita Marda Maulida 2 2 1 2 7 58 TT 13 Alisa Shofarina Valent 2 2 2 2 8 67 TT

14 Salsabila 1 2 2 2 7 58 TL

15 Nita Lusiana 2 2 2 2 8 67 TT

16 Rani Nur Rosita 1 2 2 2 7 58 TT

17 Dika Rizaq Mudawwam 2 2 1 1 6 50 TT

18 Muhammad Rifa’i 2 1 2 1 6 50 TT

19 Danu Raga Sugata 2 2 2 2 8 67 TT

20 Muhammad Khalid Gibran 2 2 2 2 8 67 TT 21 Dewi Yasmine Niswatun 3 2 2 2 9 75 T 22 Chelsi Octavia Safitri 1 1 2 2 6 50 TT

23 Moch. Riqi 2 1 2 1 6 50 T

24 Fardan Septian Ramadhani 2 2 1 1 6 50 TT 25 Moch. Iqbal Fadkur Rizky 1 2 2 1 6 50 TT 26 Moh. Septiyan Ramadani 1 1 1 1 4 33 TT

Jumlah 1492

Keterangan : T : Tuntas TT : Tidak Tuntas

(19)

Tabel 4.6

Persentase Ketuntasan Belajar Siswa Siklus I

Nilai rata-rata tes siswa = 57,38462

Jumlah siswa yang tuntas 3

Presentase ketuntasan belajar

Dari tabel diatas dapat dijelaskan bahwa dengan menerapkan model pembelajaran Direct Instruction dalam pembelajaran keterampilan menulis pada siklus I, diperoleh nilai rata-rata non tes siswa adalah 57,38 ini masih kurang baik dan ketuntasan belajar mencapai 11,53 % dengan jumlah siswa yang tuntas belajar 3 siswa. Hasil tersebut menunjukkan bahwa secara klasikal nilai yang dapat dicapai siswa belum tuntas karena siswa yang memperoleh nilai ≥ 70 hanya sebesar 11,53 % sangat lebih kecil dari persentase ketuntasan yang dikehendaki yaitu sebesar 75%. Dari perolehan persentase ketuntasan belajar di atas, menurut tabel tingkat keberhasilan belajar menunjukkan bahwa keterampilan siswa dalam menulis huruf hijaiyah secara bersambung masih dikategorikan sangat rendah46.

46 Hasil tes hasil belajar siswa, Elok Aini Sulthon, Senin, 4 Januari 2016, SD NU Padomasan

(20)

d. Refleksi

Adapun hasil refleksi yang diperoleh dari siklus I adalah sebagai berikut:

1) Secara klasikal, hasil belajar keterampilan menulis huruf hijaiyah secara bersambung yang diperoleh siswa belum mencapai ketuntasan. 2) Dalam pembelajaran keterampilan menulis huruf hijaiyah secara

bersambung ini, guru hanya memberikan 3 contoh lafadz yang disambung, guru lebih menekankan pada tabel bentuk huruf hijaiyah bersambung ketika di awal, di tengah, dan di akhir yang berada di slide power point, sehingga siswa merasa kesulitan melihat contoh-contoh bentuk tersebut dan hal itu sangat berpengaruh pada kelancaran mereka saat menulis. Selain itu, terdapat langkah-langkah RPP yang belum diterapkan yakni 1) Peserta didik dengan bimbingan guru menyimpulkan hasil pembelajaran pada pertemuan hari itu tentang menulis huruf hijaiyah secara bersambung. 2) Guru memberi kesempatan kepada beberapa peserta didik untuk menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran yang telah diikuti.

3) Untuk memperbaiki pembelajaran siklus I, guru akan memberikan demonstrasi yang lebih banyak dengan memberikan 5 contoh lafadz yang disambung, guru juga akan memberikan lembaran tabel huruf hijaiyah pada masing-masing siswa, guru lebih menerapkan langkah-langkah yang belum disampaikan.

(21)

2. Hasil Penelitian tentang Peningkatan Keterampilan Menulis Huruf Hijaiyah Secara Bersambung pada Siklus II

a. Perencanaan

Pada tahap perencanaan siklus II ini, kegiatan yang dilakukan adalah:

1) Menyusun rencana pembelajaran sesuai hasil refleksi siklus 1 yakni; a) Guru akan memberikan demonstrasi yang lebih banyak dengan

memberikan 5 contoh lafadz yang disambung,

b) Guru juga akan memberikan lembaran tabel huruf hijaiyah pada masing-masing siswa,

c) Guru lebih menerapkan langkah-langkah yang belum disampaikan. 2) Menyiapkan instrumen

3) Menyiapkan media pembelajaran b. Tindakan

Pelaksanaan tindakan pada siklus I ini dilaksanakan pada hari selasa, tanggal 12 Januari 2016. Siklus II dilaksanakan dalam 1 kali pertemuan dengan alokasi waktu 2 jam pelajaran (2 x 35 menit). Materi yang dibahas sama seperti siklus I yaitu menulis huruf hijaiyah secara bersambung dengan menggunakan model Direct Instruction.

Pada siklus ke II ini, kegiatan yang dilakukan tidak jauh berbeda dengan siklus I, akan tetapi pada siklus ke II ini siswa diputarkan video berbeda dari siklus I namun tetap sama materinya yakni huruf hijaiyah.

(22)

Dan siswa diberikan lembaran tabel bentuk huruf hijaiyah ketika di awal, di tengah dan di akhir.

Pada siklus ke II ini, para siswa sudah mulai terbiasa dengan latihan menulis huruf hijaiyah secara bersambung dengan menggunakan model Direct Instruction. Hal ini terlihat ketika guru menyuruh siswa-siswi berlatih menulis huruf hijaiyah secara bersambung terbilang mayoritas lancar.

c. Observasi

Berikut ini adalah data hasil observasi yang dilakukan pada siklus II. Sesuai dengan yang direncanakan, observasi yang dilakukan yaitu terhadap tes hasil belajar siswa dengan model direct instruction.

Pada siklus II siswa diberi Lembar Kerja Siswa untuk mengetahui hasil belajar materi menulis huruf hijaiyah secara bersambung. Adapun data nilai hasil belajar pada siklus II adalah sebagai berikut:

Tabel 4.7

Nilai Hasil Belajar Siklus II

No Nama Siswa Aspek yang Dinilai Jumlah Skor Nilai Akhir Ket 1 2 3 4

1 Ahmad Zidan Kafi 3 3 3 3 12 100 T

2 Nayya Faradisa 2 3 3 3 11 92 T

3 M. Febri Al Muzaki 2 3 3 3 11 92 T 4 Maulidia Sailir Rohmah 2 2 2 3 9 75 T

(23)

5 Achmad Althaf Dika P 2 2 3 2 9 75 T 6 Anatasya Sholehatus R A 2 3 2 3 10 83 T

7 Amelia Rahmadani 2 2 3 3 10 83 T

8 Safira Aila Azzura 2 3 3 3 11 92 T 9 Isma Siti Nur Fadilah 2 2 3 3 10 83 T 10 Clara Dea Audreyna 2 3 3 3 11 92 T 11 Yudha Lukmana Erlangga 1 2 3 2 8 67 TT 12 Angelita Marda Maulida 2 3 2 3 10 83 T 13 Alisa Sholehatus Valent 2 2 2 3 9 75 T

14 Salsabila 2 3 3 3 11 92 T

15 Nita Lusiana 2 3 3 3 11 92 T

16 Rani Nur Rosita 3 3 2 3 11 92 T

17 Dika Rizaq Mudawwam 2 2 1 2 7 56 TT

18 Muhammad Rifa’i 2 2 2 2 8 67 TT

19 Danu Raga Sugata 3 3 3 2 11 92 T

20 Muhammad Khalid Gibran 2 2 3 2 9 75 T 21 Dewi Yasmine Niswatun 3 3 2 3 11 92 T 22 Chelsi Octavia Safitri 2 2 2 3 9 75 T

23 Moch. Riqi 1 1 1 2 5 42 TT

24 Fardan Septian Ramadhani 2 3 2 2 9 75 T 25 Moch. Iqbal Fadkur Rizky 1 1 2 2 6 50 TT 26 Moh. Septiyan Ramadani 2 2 1 1 6 50 TT

(24)

Jumlah 2042 Keterangan :

T : Tuntas TT : Tidak Tuntas

Tabel 4.8

Persentase Ketuntasan Belajar Siswa Siklus II

Nilai rata-rata tes siswa = 78,53846

Jumlah siswa yang tuntas 20

Presentase ketuntasan belajar

Dari tabel diatas dapat dijelaskan bahwa dengan menerapkan model pembelajaran Direct Instruction dalam pembelajaran keterampilan menulis pada siklus II, diperoleh nilai rata-rata non tes siswa adalah 78, 53 ini dan ketuntasan belajar mencapai 76,92 % dengan jumlah siswa yang tuntas belajar 20 siswa. hasil tersebut menunjukkan bahwa secara klasikal nilai yang dapat dicapai siswa sudah tuntas karena siswa yang memperoleh nilai ≥ 70 sebesar 76,92 % lebih besar dari persentase ketuntasan yang dikehendaki yaitu sbesar 75%. Dari perolehan

(25)

persentase ketuntasan belajar di atas, menurut tabel tingkat keberhasilan belajar menunjukkan bahwa keterampilan siswa dalam menulis huruf hijaiyah secara bersambung dikategorikan tinggi47.

d. Refleksi

Adapun hasil refleksi yang diperoleh dari siklus II adalah sebagai berikut:

1) Hasil belajar siswa pada siklus II ini mengalami peningkatan.

2) Pada siklus II ini, guru telah berhasil menerapkan model pembelajaran Direct Instruction untuk materi menulis huruf hijaiyah secara bersambung sehingga tidak perlu dilakukan siklus berikutnya. Penerapan model pembelajaran Direct Instruction yang telah diaplikasikan pada penelitian ini menunjukkan hasil yang positif. Hal ini dapat dilihat dari aktivitas siswa dalam pembelajaran menulis huruf hijaiyah secara bersambung sudah berjalan lebih baik. Begitu juga dengan keterampilan siswa sudah mencapai ketuntasan. Hal ini juga dapat dilihat dari kriteria penilaian:

a) Ketepatan menulis huruf hijaiyah ketika disambung/dibentuk

(Bisa menempatkan posisi huruf hijaiyah ketika di awal, di tengah dan di akhir).

b) Ejaan (Kelengkapan huruf hijaiyah dalam satu lafadz/kata). c) Harakat /Tanda baca(Pemberian harakat di setiap lafadz/kata.).

47 Hasil non tes siswa, Elok Aini Sulthon, Senin, 12 Januari 2016, SD NU Padomasan kabupaten

(26)

d) Penyajian (Kerapian dalam menulis huruf hijaiyah secara bersambung).

C.Pembahasan

Berdasarkan pengamatan pada pelaksanaan pembelajaran siklus I dan siklus II diperoleh hasil sebagai berikut:

1. Aktivitas Guru dan Siswa dalam Kegiatan Belajar Mengajar pada Siklus I dan Siklus II Diperoleh Data Sebagai Berikut:

Dalam proses kegiatan belajar mengajar aktivitas guru dan siswa tiap siklus mengalami peningkatan. Nilai akhir pada aktivitas guru meningkat dari 72,91 pada siklus I, menjadi 80, pada siklus II. Begitu juga dengan aktivitas siswa meningkat dari 72,36 pada siklus I, menjadi 80 pada siklus II.

Gambar Diagram 4.1

Diagram Observasi Aktivitas Guru dan Siswa 68 70 72 74 76 78 80 82

Observasi Aktivitas Guru Kelas Observasi Aktivitas Siswa Kelas

Siklus 1 Siklus 2

(27)

0 10 20 30 40 50 60 70 80 90

Rata-rata Hasil Belajar

Siklus 1 Siklus 2 2. Hasil Belajar Siswa pada 2 Siklus, yaitu Siklus I dan Siklus II Diperoleh

Data Sebagai Berikut:

a. Rata-Rata Hasil Belajar

Gambar Diagram 4.2 Diagram Rata-Rata Hasil Belajar

Dari diagram batang di atas dapat disimpulkan bahwa rata-rata hasil belajar tiap siklus terdapat peningkatan, yaitu diperoleh nilai rata-rata kelas sebesar 57,38 pada siklus I, kemudian meningkat 78,53 pada siklus II.

b. Ketuntasan belajar siswa (%) pada siklus I dan siklus II diperoleh data sebagai berikut:

Gambar diagram 4.3

Diagram Ketuntasan Belajar Siswa 0,00% 10,00% 20,00% 30,00% 40,00% 50,00% 60,00% 70,00% 80,00% 90,00%

Ketuntasan belajar siswa

siklus 1 siklus 2

(28)

Dari diagram batang di atas dapat disimpulkan bahwa persentase ketuntasan belajar terdapat peningkatan pada tiap siklusnya, yaitu dengan persentase 11,53% pada siklus I, mencapai 76,92 % dan pada siklus II. c. Hasil Penelitian Peningkatan Keterampilan Menulis Huruf Hijaiyah

Secara Bersambung dengan Model Direct Instruction Tabel 4.9

Hasil Penelitian Peningkatan Keterampilan Menulis Huruf Hijaiyah Secara Bersambung dengan Model Direct Instruction

No Aspek Siklus I Siklus II Persentase peningkatan 1. Aktivitas guru 72,91 80 7,09 2. Aktivitas siswa 72,36 80 7,64 3. Rata-rata kelas 57,38 78,53 21,15 4. Ketuntasan belajar 11,53% 76,92% 63,55%

Dari tabel di atas dapat disimpulkan bahwa hasil penelitian peningkatan keterampilan menulis huruf hijaiyah secara bersambung dengan model direct instruction terjadi peningkatan dalam empat aspek: yakni (1) aspek aktivitas guru siklus I dan siklus II terjadi peningkatan sebesar 7,09. (2) aspek akitivitas siswa siklus I dan siklus II juga mengalami peningkatan sebesar 7,64. (3) aspek rata-rata kelas dari siklus I ke siklus II terjadi peningkatan sebesar 21,15. (4) aspek ketuntasan belajar dari siklus I ke siklus II terjadi peningkatan persentase sebesar 63,55%.

(29)

Dari tabel di atas dapat disimpulkan bahwa penerapan model direct instruction dapat meningkatkan keterampilan menulis huruf hijaiyah secara bersambung. Hal ini sesuai dengan teori yang disebutkan oleh Arends yaitu model direct instruction adalah model yang dirancang khusus untuk menunjang proses belajar siswa yang berkaitan dengan pengetahuan deklaratif (mengetahui tentang unsur-unsur dasar dari sesuatu) dan pengetahuan prosedural (mengetahui cara melakukan sesuatu) yang terstruktur dengan baik yang dapat diajarkan dengan pola kegiatan yang bertahap, selangkah demi selangkah dan untuk menampilkan keterampilan sederhana dan kompleks.

Dari penelitian ini model direct instruction dapat diterapkan dalam semua mata pelajaran, tetapi model ini paling tepat untuk pelajaran yang berorientasi pada kinerja, seperti membaca, menulis, matematika, musik, dan pendidikan olahraga. Model ini juga cocok untuk komponen keterampilan dari pelajaran yang berorientasi informasi seperti sejarah atau sains. Dan penelitian ini bisa digunakan oleh semua guru untuk mengaplikasikan model direct instruction pada mata pelajaran Al-Qur’an Hadis materi menulis huruf hijaiyah secara bersambung.

Gambar

Gambar Diagram 4.1
Gambar Diagram 4.2  Diagram Rata-Rata Hasil Belajar

Referensi

Dokumen terkait

Potret living hadis dalam pantang larang bermain di waktu Magrib ini, sesungguhnya mudah dimengerti mengingat watak agama Islam yang.. fleksibel, sehingga mampu menyatu

Diketahuinya pola konsumsi dan estimasi permintaan pada tingkat rumah tangga akan menjadi sumber pengetahuan dan informasi tentang parameter-parameter permintaan daging

Panas cairan pendingin pertama dipindahkan (diserap) ke sirip-sirip, yang didinginkan oleh kipas dan udara akibat gerakan dari kendaraan, yang mengalir melalui

Sumber data terdiri dari data primer dan data sekunder, data primer adalah hasil pengukuran usap alat medis di ruang perawatan, data sekunder meliputi data umum dan

Untuk melihat mengapa sistem presidensial multipartai di Indonesia dapat bekerja dengan relatif baik, Hanan menggunakan rancang bangun konseptual yang lebih menyeluruh

PESTEL adalah singkatan untuk politik (political), ekonomi (economical), sosial budaya (sosiocultural), teknologi (technollogical), lingkungan hidup (environment), dan hukum

Hal ini didasarkan pada proposisi bahwa transformasi hunian dilakukan untuk menyesuaikan kondisi hunian terhadap kebutuhan keluarga yang bersifat dinamis (senantiasa