AL-DH
Ā
MM
Ā
N
DALAM ASURANSI SYARIAH
MENURUT PEMIKIRAN WAHBAH AZ-ZUHAILI
SKRIPSI
Ditulis untuk memenuhi sebagian persyaratan guna memperoleh
gelar Sarjana Ekonomi (S.E.)
Oleh :
Kun Zakiyah 9.313.080.13
PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH
JURUSAN SYARIAH
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) KEDIRI
vii ABSTRAK
KUN ZAKIYAH, Dosen Pembimbing H. Abdullah Taufik, MH. dan Dr. H. Jamaludin A. Khalik, MA.: Al-Dhāmān dalam Asuransi Syariah Menurut Wahbah Az-Zuhaili, Ekonomi Syariah, Syariah, STAIN Kediri, 2017.
Kata Kunci: Al-Dhāmān, Wahbah Zuhaili
Pada skripsi ini peneliti memberikan judul “Al-Dhāmān dalam Asuransi Syariah Menurut Wahbah Az-Zuhaili”, dengan judul tersebut peneliti ingin menjelaskan beberapa hal yaitu manusia merupakan makhluk social yang tidak lepas dari transaksi ekonomi. Namun, semua itu tidak lepas dari resiko yang terjadi. Untuk menghindari atau menangani resiko tersebut, manusia memerlukan sebuah jaminan dari manusia lain. Penjaminan tersebut dapat dilakukan oleh lembaga perasuransian, dimana tugas mereka memang mengamankan masa depan seseorang dengan membantu menjamin resiko yang akan datang. Oleh karenanya penelitian ini ingin mengulas pemikiran Wahbah Zuhaili, yang merupakan seorang ulama kontemporer tentang jaminan atau dhāmān dalam Asuransi Syariah.
Berdasarkan latar belakang tersebut dapat ditarik keseimpulan, yang kemudian dibuat suatu rumusan masalah berkaitan hal tersebut. Bagaimana dhāmān dalam asuransi syariah dana bagaimana pemikiran Wahbah Zuhaili tentang hal tersebut.
Peneliti menggunakan metode penelitian library research dengan tipe deskriptif. Sedangkan sumber data dalam penelitian ini yakni menggunakan kitab Fiqh Islam Wa Adillatuhu karya Wahbah Zuhaili yang merupakan tokoh yang diangkat dalam penelitian ini. Selanjutnya, data pendukung dari penelitian ini didapatkan melalui buku, karya ilmiah, dan literature lain yang berhubungan dengan tema. Tahap analisis yang peneliti lakukan yaitu menyuguhkan teori yang berhubungan dengan tema serta pemikiran tokoh dan kemudian menarik kesimpulan.
v
HALAMAN MOTTO
الوُؤْسَم َناَك َدْهَعْلا َّنِإ ِدْهَعْلاِب ْاوُف ْوَأ َو
“Dan Penuhilah Janji: Sesungguhnya Janji Itu Pasti Dimintai Pertanggungjawabanya”
vi
HALAMAN PERSEMBAHAN
Dengan segenap rasa syukur kepada Allah SWT, karya tulis ini saya persembahkan kepada :
Kedua orang tuaku Bapak Tom Badawi dan Ibu Supini Utami tercinta, yang telah
memberikan segalanya. Kasih sayang, cinta, senyum, dan do’a kalian akan selalu
menemani dan mengiringi langkahku.
Kepada Adikku Fajar Tobroni yang selalu memberikan dukungan serta senyuman
sehingga hari-hari ku selalu dipenuhi kebahagiaan.
Kepada segenap dosen-dosen Jurusan Syariah STAIN Kediri yang telah memberikan
ilmunya selama saya berada di STAIN Kediri.
Kepada Bapak H. Abdullah Taufik, MH dan Bapak Dr. H. Jamaludin A. Khalik, MA
yang telah rela memberikan waktu untuk memberikan bimbingan hingga terselesaikanya skripsi ini.
Kepada sahabat-sahabatku Eva Vera Yuliana, A’ti Inayata Sholiha, Renita Anggraini
yang selalu bersamaku disaat bahagia maupun masa tersulitku.
Kepada teman-temanku D’ EKOSY yang selalu memberikan dukungan, motivasi dan
vii
KATA PENGANTAR
مْح َّرلا ِالله ِمْسِب
ِمْي ِح َّرلا ِن
Alhamdulillahirobbil’alamin dengan mengucap syukur kepada Allah SWT, yang telah
memberikan rahmat serta hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian
skripsi dengan judul “Al-Dhaman Dalam Asuransi Syariah Menurut Wahbah Zuhaili”.
Skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikan
program studi sarjana Ekonomi Syariah.
Penulis dengan segala kekurangan, tentu tidak dapat menyelesaikan penelitian ini
tanpa adanya bantuan, bimbingan, motivasi dan do’a dari berbagai pihak. Ucapan terimakasih
penulis sampaikan kepada :
1. Bapak Dr. Nur Chamid, MM selaku ketua STAIN Kediri.
2. Bapak Dr. Imam Annas Muslihin, MHI selaku Ketua Jurusan Syariah STAIN Kediri beserta Bapak dan Ibu dosen , serta Staf Jurusan Syariah. Atas segala kebijaksanaan,
perhatian dan dorongan sehingga penulis selesi studi.
3. Bapak H. Abdullah Taufik, MH dan Bapak Dr. H. Jamaludin A. Khalik, MA. selaku dosen pembimbing yang telah bersedia meluangkan waktu dan tenaga untuk
memberikan bimbingan, motivasi, serta saran guna membantu penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.
4. Kedua Orang tua dan keluarga besar yang sudah mendukung baik moril, materil serta
do’a yang selalu diberikan sehingga skripsi ini terselesaikan.
5. Teman-teman Ekonomi Syariah STAIN Kediri angkatan 2013, khususnya kelas D. 6. Keluarga besar seperjuangan dalam berorganisasi, Rayon PMII Raden Sa’id ,
Komisariat PMII Sunan Ampel Kediri, LPM DeDIKASI STAIN Kediri dan
ForSEISK.
viii
8. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Penulis sadari dalam penyusunan skripsi ini banyak terdapat kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Kritik serta saran penulis harapkan demi kebaikan dan kesempurnaan skripsi ini. Semoga hasil penelitian dan penulisan skripsi ini bermanfaat bagi kita semua.
Amiin.
Kediri, 08 Juni 2017
ix
x
3. Pendapat Para Ulama Tentang Asuransi Syariah ... 37
4. Dasar Hukum Asuransi Syariah ... 40
BAB IV PEMIKIRAN WAHBAH AZ-ZUHAILI TENTANG AL-DHAMAN DALAM ASURANSI SYARIAH ... 57
A. Al-Dhaman dalam Perspektif Wahbah Az-Zuhaili ... 57
B. Hukum Al-Daman Menurut Perspektif Wahbah Az-Zuhaili ... 62
C. Pembatalan Al-Dhaman Menurut Wahbah Az-Zuhaili ... 67
D. Relevansi Pemikiran Al-Dhaman Menurut Wahbah Az-Zuhaili Dalam Asuransi Syariah ... 70
BAB V PENUTUP ... 76
A. Kesimpulan ... 76
xi
DAFTAR PUSTAKA ... 79
xii
PEDOMAN TRANSLITERASI
1. Huruf Transliterasi
Arab Indonesia Arab Indonesia
ء ‘ ض D
Konsonan Rangkap (shaddah) yang bersumber dari ya’ nisbah (ya’ yang ditulis dengan penunjuk sifat) ditulis coretan diatasnya.
ةّيدمحأ : ditulis Ahmadiyāh
Konsonan rangkap yang berasal dari bukan ya’ nisbah ditulis dobel hurufn
ّلد : ditulis dalla
3. Ta’ Marbutah
xiii
هعامج : ditulis jamā’ah
2. Bila dihidupkan karena berangkai dengan kata lain (sebagai Mudaf), ditulis “at”.
الله ةمعن : ditulis ni’mat Allah
a panjang ditulis ā, i panjang ditulis ī, dan u panjang ditulis ū, masing-masing dengan coretan diatas huruf a, i, dan u.
6. Bunyi Hidup Dobel
Bunyi hidup dobel (diphtong) Arab ditransliterasikan dengan menggabung dua huruf
“ay” dan “aw” masing-masing untuk (يأ) dan (وأ).
7. Kata Sandang Alif + Lam
Jika terdapat huruf alif + lam yang diikuti huruf qomarīyah maupun diikuti huruf
syamsīyah, huruf al ditulis al-
ةعماجلا : ditulis al-Jāmi’ah
ةعيشلا : ditulis al-Shī’ah
8. Huruf Besar
Penulisan huruf besar disesuaikan dengan EYD
9. Kata dalam Rangkap Frasa dan Kalimat
xiv
ملاسلإا خيش : ditulis Shaikh al-Islām
10.Lain-lain
Kata-kata yang sudah dibakukan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (seperti kata ijmak, nash, al-Qur’an, Hadits, dll.), tidak mengikuti pedoman transliterasi ini dan ditulis