• Tidak ada hasil yang ditemukan

GAMBARAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA HARIAN LEPAS (PHL) BAGIAN AFDELING FANTA DI PT. MUTIARA AGAM KECAMATAN TANJUNG MUTIARA KABUPATEN AGAM TAHUN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "GAMBARAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA HARIAN LEPAS (PHL) BAGIAN AFDELING FANTA DI PT. MUTIARA AGAM KECAMATAN TANJUNG MUTIARA KABUPATEN AGAM TAHUN"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

GAMBARAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA HARIAN LEPAS (PHL) BAGIAN AFDELING FANTA DI PT. MUTIARA AGAM

KECAMATAN TANJUNG MUTIARA KABUPATEN AGAM TAHUN 2017

SKRIPSI

Oleh:

TRI RANGGA SAPUTRA 121000262

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN 2017

(2)

GAMBARAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA HARIAN LEPAS (PHL) BAGIAN AFDELING FANTA DI PT. MUTIARA AGAM

KECAMATAN TANJUNG MUTIARA KABUPATEN AGAM TAHUN 2017

Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat memperoleh gelar

Sarjana Kesehatan Masyarakat

OLEH:

TRI RANGGA SAPUTRA NIM: 121000262

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN 2017

(3)

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “GAMBARAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA HARIAN LEPAS (PHL) BAGIAN AFDELING FANTA DI PT. MUTIARA AGAM TAHUN 2017” ini beserta seluruh isinya adalah benar hasil karya saya sendiri dan saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan denga cara-cara yang tidak dengan etika keilmuan yang berlaku dalam masyarakat keilmuan. Atas peryataan ini, saya siap menanggung resiko atau sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila kemudian ditemukan adanya pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya saya ini, atau dari pihak lain terhadap keaslian karya saya ini.

Medan, Juli 2017

Yang membuat pernyataan,

(4)
(5)

ABSTRAK

Kelelahan kerja merupakan suatu pola yang timbul dari suatu keadaan, yang secara umum terjadi pada setiap individu yang sudah tidak dapat lagi melakukan aktivitasnya. Kelelahan kerja termasuk salah satu masalah umum yang sering dijumpai pada tenaga kerja, namun masih jarang mendapat perhatian yang serius oleh perusahaan

Penelitian deskriptif dengan tujuan untuk mengetahui gambaran kelelahan kerja pada Pekerja Harian Lepas (PHL) Bagian Afdeling Fanta di PT. Mutiara Agam Tahun 2017. Pengukuran kelelahan kerja dilakukan dengan menggunakan kuesioner perasaan kelelahan secara subyektif (Subjective Self Rating Test) dari

Industrial Fatigue Research Committee (IFRC). Populasi adalah seluruh Pekerja

Harian Lepas (PHL) yang bekerja di Bagian Afdeling Fanta di PT. Mutiara Agam sebanyak 40 orang. Besar sampel sebanyak 40 orang dan menggunakan teknik total populasi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pekerja Harian Lepas (PHL) Bagian Afdeling Fanta di PT. Mutiara Agam Tahun 2017 mengalami kelelahan kerja terbanyak pada kelelahan kategori sedang di kelompok usia ≥ 34 tahun, tingkat pendidikan SMP dan masa kerja ≥ 4 tahun. Sedangkan kelelahan kerja paling sedikit terdapat pada kategori tinggi untuk kelompok usia ≥ 34 tahun, kategori rendah untuk kelompok pendidikan SD dan SMP dan Kategori rendah pada kelompok masa kerja ≥ 4 tahun.

Disarankan agar Pekerja mempergunakan waktu istirahat yang telah disediakan perusahaan dengan baik dan mengurangi pekerjaan yang berulang misalnya dengan cara melakukan rotasi kerja.

(6)

ABSTRACT

Occupational fatigue is a pattern arising from a state, which generally occur in individuals who are no longer able to perform their activities. Occupational fatigue is one of the most common problems that workers often encounter, but is rarely under serious attention by the company

The research descriptive in order to know the fatigue description of freelance worker in afdeling fanta section PT. Mutiara Agam Tanjung Mutiara district at Agam 2017. Work fatigue measurement was conducted using Subjective Self Rating Test quetionaires from Industrial Fatigue Research Committee (IFRC). All of the freelance worker in afdeling fanta section PT. Mutiara Agam Tanjung Mutiara district at Agam which is 40 people are a population of the research. A sample size of 40 people and using Total population with 40 people as a sample.

The result of this reaserch showed that the freelance worker in afdeling fanta section PT. Mutiara Agam Tanjung Mutiara district at agam 2017 experienced the largest job burnout of tired category on medium fatigue category in the age grup ≥ 34 years old, level of junior high school education and years of service ≥ 4 years. While Occupational fatigue is at least in the high category for age group ≥ 34 years old, low category for primary and junior high school and low category in years of service ≥ 4 years.

The freelance worker recomended to use the break time who give by the company as good as they can and reduce repetitive work for example is rotating work.

(7)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karuniaNya, shalawat dan salam penulis limpahkan kepada junjungan Nabi Besar Muhammad SAW. Alhamdulillahirobbil alamin atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul : ”Gambaran Kelelahan Kerja Pada Pekerja Harian Lepas (PHL) Bagian Afdeling Fanta di PT. Mutiara Agam Kecamatan Tanjung Mutiara Kabupaten Agam Tahun 2017” yang merupakan salah satu syarat bagi penulis untuk menyelesaikan pendidikan di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara. Penulisan skripsi ini dapat terselesaikan berkat dorongan, motivasi, bimbingan dan arahan, serta adanya kerjasama dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimah kasih yang sedalam-dalamnya kepada :

1. Prof. Dr. Dra. Ida Yustina, MSi, selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatra Utara.

2. dr. Halinda Sari Lubis, MKKK, selaku Dosen Pembimbing I atas bimbingan dan arahannya selama mengerjakan penulisan skripsi ini.

3. Umi Salmah, SKM., M.Kes, selaku Dosen Pembimbing II atas bimbingan dan arahannya selama mengerjakan penulisaan skripsi ini.

4. Dra. Lina Tarigan, Apt., MS, selaku Ketua Dosen penguji I yang telah banyak memberi arahannya dan koreksinya serta kesabarannya dalam membimbing.

(8)

5. Isyatun Mardhiyah Syahri, SKM., Mkes, selaku Dosen Penguji II yang telah memberikan waktu dan masukan dalam membimbing kepada penulis sehingga skripsi ini dapat di selesaikan.

6. Seluruh Dosen dan staff serta seluruh pegawai FKM USU yang telah membimbing dan membantu selama perkuliahan.

7. Pihak PT. Mutiara Agam yang telah memberikan peniliti izin untuk melakukan penelitian dan pengambilan data di Afdeling Fanta PT. Mutiara Agam.

8. Seluruh Staff, karyawan dan Pekerja Harian Lepas (PHL) di Afdeling Fanta yang telah bersedia membantu peneiliti dalam menyelesaikan penilitian ini. 9. Teristimewa untuk orangtua tercinta Ayahanda Naspal dan Ibunda Yustina

serta Kakak-kakak saya yang terkasih (Rayendra Yunas, Beni Yusandra dan Gusni Fitri) yang telah memberikan doa, semangat, motivasi, didikan dan kasih sayang baik materi maupun moril kepada penulis.

10. Yang terbaik Desi Purnama Sari, Ariffandi Tri Rachmadi, Fadlan Atfhin, Kaisar Rosario Sihotang, Agung Satrio, yang telah banyak memberikan motivasi dan bantuan serta kritik untuk penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

11. Teman-teman seperjuangan di UKM Voli USU Mirza, Aria, Rizal, Diva, Kak Lita , Bang Luli, Bang Didit, Kak Putri dan Zahra yang memberikan semangat dalam pengerjaan skripsi ini.

(9)

12. Teman-teman seperjuangan LKP, PBL dan seluruh teman-teman peminatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja, yang telah banyak memberikan dukungan dan bantuan serta kritik untuk penulis menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih belum sempurna sehingga membutuhkan banyak masukan dan kritikan dari berbagai pihak yang sifatnya membangun dalam memperkaya materi skripsi ini. Penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua khususnya di bidang kesehatan masyarakat.

Medan, Juli 2017 Penulis

Tri Rangga Saputra NIM. 121000262

(10)

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... i

HALAMAN PERSETUJUAN... ii

ABSTRAK ... iii

ABSTRACT ... iv

KATA PENGANTAR ... v

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiii

RIWAYAT HIDUP ... xiv

BAB I PENDAHULUAN ... 1 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Perumusan Masalah ... 5 1.3 Tujuan Penelitian ... 5 1.3.1 Tujuan Umum ... 5 1.3.2 Tujuan Khusus ... 6 1.4 Manfaat Penelitian ... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 7

2.1 Kelelahan Kerja ... 7

2.1.1 Definisi Kelelahan Kerja ... 7

2.1.2 Jenis Kelelahan Kerja ... 8

2.1.3 Faktor-Faktor Penyebab Terjadinya Kelelahan Kerja .. 11

2.1.4 Gejala-Gejala Kelelahan Kerja ... 14

2.1.5 Proses Terjadinya Kelelahan ... 15

2.1.6 Langkah-Langkah Mengatasi Kelelahan ... 18

2.1.7 Pengukuran Kelelahan Kerja ... 20

2.2 Pekerja Harian Lepas (PHL). ... 23

2.3 Kerangka Konsep Penelitian ... 24

BAB III METODE PENELITIAN ... 25

3.1 Jenis Penelitian ... 25

(11)

3.3.1 Populasi... ... 25

3.3.2 Sampel... ... 25

3.4 Metode Pengumpulan Data ... 26

3.4.1 Data Primer ... 26

3.4.2 Data Sekunder ... 26

3.5 Defenisi Operasional ... 26

3.6 Aspek Pengukuran ... 27

3.7 Pengolahan dan Penyajian Data ... 28

BAB IV HASIL PENELITIAN. ... 29

4.1 Gambaran Umum Perusahaan ... 29

4.2 Karakteristik Pekerja Harian Lepas (PHL) Bagian Afdeling Fanta di PT. Mutiara Agam Kecamatan Tanjung Mutiara Kabupaten Agam Tahun 2017. ... 31

4.2.1 Karakteristik Pekerja Harian Lepas (PHL) Bagian Afdeling Fanta di PT. Mutiara Agam Kecamatan Tanjung Mutiara Kabupaten Agam Tahun 2017 Berdasarkan Kelompok Umur. ... 31

4.2.2 Karakteristik Pekerja Harian Lepas (PHL) Bagian Afdeling Fanta di PT. Mutiara Agam Kecamatan Tanjung Mutiara Kabupaten Agam Tahun 2017 Berdasarkan Tingkat Pendidikan. ... 32

4.2.3 Karakteristik Pekerja Harian Lepas (PHL) Bagian Afdeling Fanta di PT. Mutiara Agam Kecamatan Tanjung Mutiara Kabupaten Agam Tahun 2017 Berdasarkan Masa Kerja. ... 32

4.3 Hasil Pengukuran Kuesioner Perasaan Kelelahan dari IFRC Pada Pekerja Harian Lepas (PHL) Bagian Afdeling Fanta di PT. Mutiara Agam Kecamatan Tanjung Mutiara Kabupaten Agam Tahun 2017. ... 33

BAB V PEMBAHASAN. ... 38

5.1 Kelelahan Berdasarkan Umur Pekerja Harian Lepas (PHL) Bagian Afdeling Fanta di PT. Mutiara Agam Kecamatan Tanjung Mutiara Kabupaten Agam Tahun 2017. ... 38

5.2 Kelelahan Berdasarkan Tingkat Pendidikan Pekerja Harian Lepas (PHL) Bagian Afdeling Fanta di PT. Mutiara Agam Kecamatan Tanjung Mutiara Kabupaten Agam Tahun 2017. .. 39

(12)

5.3 Kelelahan Berdasarkan Masa Kerja Pekerja Harian Lepas (PHL) Bagian Afdeling Fanta di PT. Mutiara Agam

Kecamatan Tanjung Mutiara Kabupaten Agam Tahun 2017. .. 40

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ... 42

6.1 Kesimpulan ... 42

6.2 Saran... ... 43

DAFTAR PUSTAKA. ... 44

(13)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Klasifikasi Tingkat Kelelahan Subjektif Berdasarkan Total Skor...27 Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Pekerja Harian Lepas (PHL) Berdasarkan

Kelompok Umur di Bagian Afdeling Fanta PT. Mutiara Agam

Kecamatan Tanjung Mutiara Kabupaten Agam Tahun 2017...…...31 Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Pekerja Harian Lepas (PHL) Berdasarkan

Kelompok Tingkat Pendidikan di Bagian Afdeling Fanta PT. Mutiara Agam Kecamatan Tanjung Mutiara Kabupaten Agam Tahun 2017..32 Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Pekerja Harian Lepas (PHL) Berdasarkan

Kelompok Masa Kerja di Bagian Afdeling Fanta PT. Mutiara Agam Kecamatan Tanjung Mutiara Kabupaten Agam Tahun 2017...32 Tabel 4.4 Distribusi Frekuensi Pekerja Harian Lepas (PHL) Berdasarkan

Pertanyaan Perasaan-Perasaan Kelelahan Kerja Pada Kuesioner IFRC di Bagian Afdeling Fanta PT. Mutiara Agam Kecamatan Tanjung Mutiara Kabupaten Agam Tahun 2017...33 Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Pekerja Harian Lepas (PHL)

Berdasarkan Perasaan Lelah di Bagian Afdeling Fanta PT. Mutiara Agam Kecamatan Tanjung Mutiara Kabupaten Agam Tahun 2017..35 Tabel 4.6 Distribusi Frekuensi Umur Pekerja Harian Lepas (PHL) Berdasarkan

Perasaan Lelah di Bagian Afdeling Fanta PT. Mutiara Agam

Kecamatan Tanjung Mutiara Kabupaten Agam Tahun 2017...35 Tabel 4.7 Distribusi Frekuensi Tingkat Pendidikan Pekerja Harian Lepas

(PHL) Berdasarkan Perasaan Lelah di Bagian Afdeling Fanta PT. Mutiara Agam Kecamatan Tanjung Mutiara Kabupaten Agam Tahun 2017...36 Tabel 4.8 Distribusi Frekuensi Masa Kerja Pekerja Harian Lepas (PHL)

Berdasarkan Perasaan Lelah di Bagian Afdeling Fanta PT. Mutiara Agam Kecamatan Tanjung Mutiara Kabupaten Agam Tahun 2017...36

(14)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Skema Proses Akumulasi Kelelahan dan Faktor-faktor

Penyebabnya... 12 Gambar 2. Kerangka Konsep Penelitian ... 24

(15)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Contoh Kuesioner... ... 47

Lampiran 2. Master Data... ... 49

Lampiran 3. Output Statistic.... ... 52

Lampiran 4. Denah Lokasi Penelitian ... 56

(16)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Tri Rangga Saputra

Tempat Lahir : Pasaman Baru

Tanggal Lahir : 10 September 1994

Jenis Kelamin : Laki-laki

Suku Bangsa : Minang

Agama : Islam

Nama Ayah : Naspal

Suku Bangsa Ayah : Minang

Nama Ibu : Yustina

Suku Bangsa Ibu : Minang

Pendidikan Formal

1. SD Negeri 26 Pasaman : 2000-2006 2. SMP Negeri 1 Pasaman : 2006-2009 3. SMA Negeri 1 Pasaman : 2009-2012 4. Fakultas Kesehatan Masyarakat USU : 2012-2017

Referensi

Dokumen terkait

memperoleh laba yang besar.65 Dari hambatan-hambatan yang dialami oleh pihak koperasi dan pihak debitur serta upaya-upayanya dalam proses penyelesaian masalah wanprestasi atas

Dengan adanya perancangan promosi obyek wisata melalui media audio visual dapat memberi gambaran tentang teknik pengambilan gambar bangunan (arsitektur) dan

Prema tome, druga istraživačka hipoteza koja je pretpostavljala da postoji razlika u socijalizaciji kao motivu sudjelovanja u manifestaciji između sudionika koji dolaze iz

Kemudian yang kedua, berkenaan dengan kedudukan hukum saya ingin menyampaikan bahwa sesuai ketentuan Pasal 51 dari Undang- undang Mahkamah Konstitusi yang tadi sudah disinggung

Kreditur yang dimaksud di sini adalah pihak yang memiliki uang ( money ), barang ( goods ), atau jasa ( service ) untuk dipinjamkan kepada pihak lain, dengan haraan dari

Selain itu Masalah Penugasan sesungguhnya tidak hanya dapat dipecahkan dengan Metode Hungarian, karena ada metode lain yang dapat digunakan dan terbukti efektif, yaitu

Bagi guru – guru SMP Negeri 7 Salatiga, sebaiknya guru di sekolah tersebut dapat menindak lanjuti dengan menerapkan model pembelajaran Example – non

Pengusaha (pemegang saham) tidak boleh memberhentikan pekerja dalam tindakan penggabungan perseroan terbatas, jika hal tersebut hanya menguntungkan dan