FORMULASI LIPSTIK MENGGUNAKAN KOMBINASI
MINYAK BIJI ANGGUR (Grapeseed oil) DAN
MINYAK JARAK (Castor oil) SEBAGAI
PELARUT ZAT WARNA SINTETIS
SKRIPSI
OLEH:
SRI MAHYUNI
NIM 121524160
PROGRAM EKSTENSI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
FORMULASI LIPSTIK MENGGUNAKAN KOMBINASI
MINYAK BIJI ANGGUR (Grapeseed oil) DAN
MINYAK JARAK (Castor oil) SEBAGAI
PELARUT ZAT WARNA SINTETIS
SKRIPSI
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi Pada Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
OLEH:
SRI MAHYUNI
NIM 121524160
PROGRAM EKSTENSI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
PENGESAHAN SKRIPSI
FORMULASI LIPSTIK MENGGUNAKAN KOMBINASI
MINYAK BIJI ANGGUR (Grapeseed oil) DAN
MINYAK JARAK (Castor oil) SEBAGAI
PELARUT ZAT WARNA SINTETIS
OLEH:
SRI MAHYUNI
NIM 121524160
Dipertahankan di Hadapan Panitia Penguji Skripsi Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara
Pada Tanggal: 05 Februari 2015 Disetujui oleh:
Pembimbing I, Panitia Penguji,
Dr. Sumaiyah, M.Si., Apt. Dra. Juanita Tanuwijaya, M.Si., Apt.
NIP 197712262008122002 NIP 195111021977102001
Pembimbing II, Dr. Sumaiyah, M.Si., Apt.
NIP 197712262008122002
Drs. Surjanto, M.Si., Apt. Dra. Nazliniwaty, M.Si., Apt.
NIP 196106191991031001 NIP 196005111989022001
Dra. Anayanti Arianto, M.Si., Apt.
NIP 195306251986012001
Medan, Maret 2015 Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara Wakil Dekan I,
Prof. Dr. Julia Reveny, M.Si., Apt. NIP 195807101986012001
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, penulis ucapkan kepada Allah SWT atas segala limpahan rahmat, hidayah dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penyusunan skripsi ini. Shalawat beriring salam penulis hadiahkan kepada Rasulullah Muhammad SAW sebagai suri tauladan dalam kehidupan. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi di Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara dengan judul: “Formulasi Lipstik Menggunakan Kombinasi Minyak Biji Anggur (Grapeseed oil) dan Minyak Jarak (Castor oil) Sebagai Pelarut Zat Warna Sintetis”.
Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ibu Dr. Sumaiyah, M.Si., Apt., dan Bapak Drs. Surjanto, M.Si., Apt., selaku dosen pembimbing yang telah meluangkan waktu, bimbingan dan nasehat selama penelitian hingga selesainya penyusunan skripsi ini. Bapak Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt., selaku Dekan Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dra. Yuanita Tanuwijaya, M.Si., Apt., Ibu Dra. Nazliniwaty, M.Si., Apt., dan Ibu Dra. Anayanti Arianto, M.Si., Apt., selaku dosen penguji yang telah memberikan saran, arahan, kritik dan masukan kepada penulis dalam penyelesaian skripsi ini. Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada Ibu Dra. Nazliniwaty, M.Si., Apt., selaku penasehat akademik yang telah memberikan arahan dan bimbingan kepada penulis selama ini serta Bapak dan Ibu staf pengajar Fakultas Farmasi USU yang telah mendidik penulis selama masa perkuliahan. Serta ucapan terima kasih penulis kepada Ibu kepala Laboratorium Teknologi Sediaan Farmasi 1 yang telah memberikan bantuan dan fasilitas selama penulis melakukan penelitian.
v
Ucapan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada Ayahanda tercinta Murianto dan Ibunda tersayang Hasnah Rambe serta ucapan terima kasih penulis kepada semua Kakanda tercinta Muriati, Robiah Adawiyah, Rahmiana, Adriansyah, Syafrizal, dan Adinda tercinta Lisna Hastari, Masriani, Nita Salsabila, Fitri Aulia dan tidak lupa pula temen-teman seperjuangan khususnya Ekstensi Farmasi 2012 yang selalu mendoakan, membantu, memberi nasehat, menyayangi dan memotivasi penulis. Terima kasih atas semua doa, kasih sayang, keikhlasan, semangat, dan pengorbanan baik moril maupun materil.
Semoga Allah SWT memberikan balasan kebaikan yang berlipat ganda dan pahala serta keberkahan yang sebaik-baiknya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak guna perbaikan skripsi ini. Akhir kata, penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi ilmu pengetahuan khususnya di bidang Farmasi.
Medan, Februari 2015 Penulis,
Sri Mahyuni
FORMULASI LIPSTIK MENGGUNAKANKOMBINASI MINYAK BIJI ANGGUR (Grapeseed oil) DAN
MINYAK JARAK (Castor oil) SEBAGAI PELARUT ZAT WARNA SINTETIS
ABSTRAK
Latar Belakang: Pewarna bibir merupakan sediaan kosmetik yang digunakan
untuk mewarnai bibir dengan sentuhan artistik sehingga dapat meningkatkan estetika dalam tata rias wajah. Pewarna bibir dalam bentuk batang lebih dikenal dengan nama lipstik, yang dibentuk dari minyak, lilin dan lemak. Minyak jarak merupakan komponen lipstik yang biasanya digunakan sebagai pelarut zat warna tetapi lipstik yang dihasilkan kurang baik. Oleh karena itu dikombinasikan dengan minyak biji anggur.
Tujuan: Untuk membuat formula sediaan lipstik dengan menggunakan minyak
biji anggur dan minyak jarak sebagai pelarut zat warna sintetis (merk Smelling good).
Metode: Formula yang digunakan modifikasi resep standar dari Anne Young.
Formulasi sediaan lipstik terdiri dari cera alba, lanolin, vaselin alba, carnauba wax, setil alkohol, parfum, butil hidroksi toluen, Tween 80, nipagin, pewarna sintetis (merk Smelling good) dan campuran minyak jarak dan minyak biji anggur dengan berbagai perbandingan berat yaitu 2:0; 1,5:0,5; 1:1; 0,5:1,5; 0:2. Pengujian terhadap sediaan yang dibuat meliputi pemeriksaan mutu fisik sediaan mencakup pemeriksaan homogenitas, titik lebur, kekuatan lipstik, uji stabilitas terhadap perubahan bentuk, warna dan bau selama 90 hari pada suhu kamar, uji oles dan intensitas warna yang baik, uji iritasi dan uji kesukaan (hedonic test).
Hasil: Formulasi sediaan lipstik dengan perbandingan berat minyak 1:1
merupakan sediaan lipstik yang terbaik, menunjukkan bahwa sediaan yang dibuat
memiliki titik lebur 62 oC, kekuatan lipstik 79,25 gram, stabil selama
penyimpanan 90 hari, mudah dioleskan dengan warna yang merata, memiliki pH 4,8, homogen dan tidak menyebabkan iritasi kulit, memiliki nilai kesukaan 4 (suka) dan menghasilkan intensitas warna yang baik pada saat pengolesan.
Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa lipstik dengan
formulasi minyak biji anggur dan minyak jarak dengan perbandingan berat 1:1 dapat digunakan sebagai pelarut zat warna sintetis (merk Smelling good) yaitu dengan menghasilkan intensitas warna yang lebih baik dibandingkan hanya dengan minyak jarak saja dan memenuhi persyaratan dari semua pengujian.
vii
FORMULATION LIPSTICK USING COMBINATION OF GRAPESEED OIL AND CASTOR OIL
AS A SOLVENT OF SYNTHETIC DYE
ABSTRACK
Background: Lipstick is a cosmetical availability used to color the lips by artistic
touch in improving the esthetic of facial make-up. The lipstick is a lip colorer packaged in stick form made of wax, oil and fat. Castor oil is the components of lipstick used that usually a dye solvent, but the result is less good. Therefore, it was combined with grapeseed oil.
Objective: The objective of research was to make the formula of lipstick using
combination grapeseed oil and castor oil as a solvent of synthetic dye (merk Smelling good).
Methods: The formula that used was modification standart formula from Anne
Young. The formulation of the lipstick preparation consisted of the components cera alba, vaselin alba, carnauba wax, cethyl alcohol, parfume, buthyl hydroxy toluene, Tween 80, nipagin, synthetic dye (merk Smelling good), and the mixture of castor oil and grapeseed oil with various weight ratio of 2:0; 1,5:0,5; 1:1; 0,5:1,5; 0:2. The test on lipstick product included the physical quality test such as homogenity test, melting point, lipstick strength, stability against shape alteration, color and odor during 90 days storage in room temperature, smearing test and intensity of color, irritation test and hedonic test.
Results: The formulation of lipstick with oil weight ratio 1:1 was the best lipstick,
showed that the melting point product was 62 oC, the lipstick strength was 79,25
grams, stable during 90 days of storage, easily applied with uniform color, with the pH 4,8, homogenous and did not cause skin irritation, having value 4 (like) and the intensity of color very good at the smearing.
Conclusion: Based on the result of research it could be concluded that the lipstick
of grapeseed oil and castor oil formulations with weight ratio 1:1 could be used as a solvent of synthetic dye with generate the intensity of color better than only with castor oil and complied with the requirements of testing.
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL ... i
HALAMAN JUDUL ... ii
LEMBAR PENGESAHAN ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
ABSTRAK ... vi
ABSTRACT ... vii
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR TABEL ... xi
DAFTAR GAMBAR ... xii
DAFTAR LAMPIRAN ... xiii
BAB I PENDAHULUAN ... 1 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Perumusan Masalah ... 4 1.3 Hipotesis ... 4 1.4 Tujuan Penelitian ... 5 1.5 Manfaat Penelitian ... 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 6
2.1 Anggur ... 6
2.1.1 Morfologi ... 6
2.1.2 Sistematika tumbuhan ... 7
2.1.3 Kandungan gizi dan manfaat buah anggur ... 7
ix
2.3 Kosmetik ... 9
2.3.1 Kosmetika perawatan dan pemeliharaan (skin care) ... 10
2.3.2 Kosmetika dekoratif ... 10 2.4 Kulit ... 11 2.5 Bibir ... 12 2.6 Lipstik ... 13 2.6.1 Jenis-jenis lipstik ... 14 2.6.2 Komposisi lipstik ... 15
2.6.3 Zat tambahan dalam sediaan lipstik ... 17
2.6.4 Komponen lipstik yang digunakan dalam formulasi ... 18
2.7 Evaluasi Lipstik ... 21
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 27
3.1 Alat-alat ... 27
3.2 Bahan-bahan ... 27
3.3 Pembuatan Lipstik ... 27
3.3.1 Formula ... 27
3.3.2 Formula modifikasi ... 28
3.4 Prosedur Pembuatan Lipstik ... 29
3.5 Pemeriksaan Mutu Minyak Biji Anggur ... 30
3.6 Pemeriksaan Mutu Fisik Sediaan ... 30
3.6.1 Pemeriksaan homogenitas ... 30
3.6.2 Pemeriksaan titik lebur lipstik ... 30
3.6.3 Pemeriksaan kekuatan lipstik ... 31
3.6.5 Uji oles ... 31
3.6.6 Pemeriksaan pH sediaan ... 32
3.7 Uji Iritasi dan Uji Kesukaan (Hedonic Test) ... 32
3.7.1 Uji iritasi ... 32
3.7.2 Uji kesukaan ... 33
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 34
4.1 Hasil Pemeriksaan Mutu Minyak Biji Anggur ... 34
4.2 Hasil Pemeriksaan Mutu Fisik Sediaan ... 34
4.2.1 Homogenitas sediaan ... 34
4.2.2 Titik lebur lipstik ... 34
4.2.3 Kekuatan lipstik ... 35
4.2.4 Stabilitas sediaan ... 35
4.2.5 Hasil uji oles ... 36
4.2.6 Hasil pemeriksaan pH ... 37
4.3 Hasil Uji Iritasi dan Uji Kesukaan (Hedonic Test) ... 38
4.3.1 Hasil uji iritasi ... 38
4.3.2 Hasil uji kesukaan (hedonic test) ... 39
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 41
5.1 Kesimpulan ... 41
5.2 Saran ... 41
DAFTAR PUSTAKA ... 42
xi
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
2.1 Kandungan gizi buah anggur dalam setiap 100 gram buah segar .... 7
3.1 Formula sediaan lipstik dalam berbagai perbandingan berat minyak jarak dan minyak biji anggur untuk 20 gram lipstik ... 29
4.1 Data pemeriksaan titik lebur ... 34
4.2 Data pemeriksaan kekuatan lipstik ... 35
4.3 Data pengamatan perubahan bentuk, warna dan bau sediaan ... 36
4.4 Data pengukuran pH ... 37
4.5 Data uji iritasi ... 38
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
1 Minyak biji anggur ... 46
2 Sediaan pewarna ... 47
3 Formula sediaan lipstik ... 48
4 Pencetak lipstik ... 49
5 Uji homogenitas ... 50
6 Alat uji sediaan lipstik ... 51
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1 Hasil pemeriksaan mutu minyak biji anggur ... 45
2 Sediaan minyak biji anggur ... 46
3 Pewarna pada formula lipstik ... 47
4 Sediaan lipstik ... 48
5 Alat pencetak lipstik ... 49
6 Hasil uji homogenitas ... 50
7 Gambar alat uji sediaan lipstik ... 51
8 Hasil uji oles lipstik ... 52
9 Contoh lembar kuesioner uji iritasi ... 53
10 Contoh lembar penilaian uji kesukaan (hedonic test) ... 54
11 Perhitungan nilai uji kesukaan (hedonic test) ... 55