PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBINAAN MORAL GENERASI MUDA DI DESA WONOSARI KECAMATAN BANDAR
KABUPATEN BENER MERIAH PROVINSI ACEH
Skripsi
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian
Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh :
Dina Mariana NIM. 309111019
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
ABSTRAK
Dina Mariana, NIM. 309111019. Partisipasi Masyarakat dalam Pembinaan Moral Generasi Muda di Desa Wonosari Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah Provinsi Aceh. Fakultas Ilmu Sosial-Universitas Negeri Medan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya masyarakat dalam pembinaan moral generasi muda di Desa Wonosari Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah Provinsi Aceh. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode diskriptif. Adapun alat pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan observasi dan menyebarkan angket. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kepala keluarga di Desa Wonosari Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah Provinsi Aceh yang berjumlah 174 KK. Maka yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 17 KK atau 10% dari keseluruhan jumlah KK yang dipilih dengan statistik sederhana. Adapun teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini bersifat diskriptif.
KATA PENGANTAR
Bismilahirrahmanirrahim
Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Alhamdulilahirabbil’alamin, penulis ucapkan kehadirat Allah S.W.T, karena dengan rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Penulis dalam hal ini memberanikan diri untuk menyusun sebuah skripsi yang
berjudul “Partisipasi Masyarakat dalam Pembinaan Moral Generasi Muda di Desa Wonosari Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah Provinsi
Aceh”.
Dalam merampung skripsi ini, penulis banyak menghadapi hambatan baik
dari segi teknis, waktu, tenaga serta biaya. Namun dengan petunjuk Allah S.W.T
serta bantuan bimbingan dan fasilitas yang diberikan kepada penulis dari berbagai
pihak, maka penulisan skripsi ini dapat diselesaikan sebagaimana mestinya.
Penulis menyadari dalam penyusunan skripsi ini mungkin masih banyak
kekurangan yang terdapat di dalamnya, untuk itu penulis sangat mengharapkan
saran dan masukan yang bersifat membangun demi kesempurnaan skripsi ini.
Penulis berharap semoga skripsi ini dapat berguna dan bermanfaat bagi penulis
sendiri dan orang lain pada masa yang akan datang.
Dalam kesempatan ini, penulis mengucapkan terimakasih yang
sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
Dan Kewarganegaraan Dan Juga Selaku Dosen Penasehat Akademik yang
telah memberikan nasehat dan bimbingan selama penulis menimba ilmu di
5. Ibu Dra. Rosnah Siregar, S.H., M.Si selaku Pembimbing Skripsi penulis,
yang telah banyak meluangkan waktu, yang penuh perhatian dan kesabaran
dalam membimbing dan mengarahkan penulis sehingga terselesainya
penulisan skripsi ini.
6. Bapak Parlaungan G. Siahaan, S.H, M.Hum selaku Sekretaris Jurusan
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan UNIMED.
7. Bapak Drs. Liber Siagian, M.Si dan Bapak Dr. Deny Setiawan, M.Si selaku
Dosen Peguji Skripsi.
8. Bapak Jhoni selaku Pegawai Tata Usaha di Jurusan PP-Kn yang telah
membantu dalam perkuliahan.
9. Bapak dan Ibu Dosen di Jurusan PP-Kn FIS UNIMED yang telah membantu
dalam perkuliahan.
10. Bapak dan Ibu staf Tata Usaha Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri
Medan.
11. Bapak Suhadi selaku Kepala Desa Wonosari dan para staf pegawai Desa
Wonosari Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah Provinsi Aceh.
12. Teristimewa untuk kedua orang tuaku tercinta Ayahanda Kadi dan Ibunda
Nurmi yang telah banyak memberikan nasehat dan motivasi dan selalu
mendo’akan ku dengan cinta kasih serta seluruh pengorbanan baik moril dan
materil.
13. Terkhusus untuk puteraku Wisnu Pratama yang telah setia menunggu bunda
dalam menyelesaikan pendidikan.
14. Untuk seluruh keluargaku kakak-kakakku Rusminah, Susmiati, dan Rita
Mariani serta adikku lelakiku satu-satunya Dodi Hardian dan juga
abang-abang iparku dan keponakan-keponakanku yang telah memberikan dukungan
moril dan materil selama saya dalam menjalani perkuliahan.
15. Untuk teman-temanku Dedek, Ami, Nur, May, Tety dan semuanya yang tidak
dapat disebut satu persatu
16. Rekan-rekan seperjuangan stambuk 2009 khususnya kelas reguler B serta
17. Semua pihak yang banyak membantu dan memberikan masukan serta arahan
dalam menyelesaikan skripsi ini.
Semoga Allah S.W.T memberikan balasan yang baik atas bantuan dan
bimbingan yang diberikan. Dengan penuh harapan kiranya skripsi ini dapat
menjadi bagian yang berarti bagi dunia pendidikan.
Medan, Juli 2013
Penulis
DINA MARIANA
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ... i
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
E. Tujuan Penelitian... 5
F. Manfaat Penelitian ... 5
C. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ... 25
D. Teknik Pengumpulan Data... 25
E. Teknik Analisis Data ... 26
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 28
A.Deskripsi Hasil Penelitian ... 28
B.Pembahasan Hasil Penelitian ... 51
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 59
A.Kesimpulan ... 59
B.Saran ... 60
DAFTAR TABEL
1. Tabel I : Klasifikasi sampel yang digunakan dalam penelitian di
Desa Wonosari Kecamatan Bandar Kabupaten Bener
Meriah Provinsi Aceh ... 24
2. Tabel II : Tanggapan Responden Tentang Penting/Tidaknya
Pembinaan Moral Generasi Muda ... 29
3. Tabel III : Responden Yang Menyatakan Bentuk /Wadah
Pembinaan Moral Generasi Muda ... 30
4. Tabel IV : Responden Yang Menyatakan Pernah /Tidaknya
Berpartisipsi Dalam Kegiatan Peminaan Moral Generasi
Muda ... 31
5. Tabel V : Bidang Partisipasi Yang Diikuti Responden ... 32
6. Tabel VI : Responden Yang Menyatakan Berfungsi/Tidaknya
Wadah Kegiatan Pembinaan Moral Generasi Muda ... 33
7. Tabel VII : Responden yang Menyatakan Pernah/Tidaknya
Mengikuti Rapat Kegiatan Pembinaan Moral Generasi
Muda ... 34
8. Tabel VIII : Keaktifan Responden Ketika di Dalam Rapat Kegiatan
Pembinaan Moral Generasi Muda ... 35
9. Tabel IX : Responden Yang Menyatakan Pernah/Tidaknya
Menyumbangkan Ide Atau Masukan Dalam Rapat ... 36
10. Tabel X : Ide Atau Masukan Yang Diberikan Responden ... 37
11. Tabel XI : Responden Yang Menyatakan Pernah/Tidaknya Terjadi
Masalah Pada Generasi Muda ... 38
12. Tabel XII : Responden Yang Menyatakan Permasalahan Yang
Terjadi Pada Generasi Muda ... 39
13. Tabel XIII : Tanggapan Responden Untuk Mengatasi Masalah Yang
Terjadi Pada Generasi Muda ... 40
15. Tabel XV : Responden Yang Menyatakan Pernah/Tidaknya
Mengajarkan Keterampilan Yang Dimilikinya Pada
Generasi Muda ... 42
16. TabelXVI : Responden Yang Menyatakan Pernah/Tidaknya
Menyumbangkan Dana Untuk Pembinaan Moral
Generasi Muda ... 44
17. Tabel XVII : Besar Dan Yang Disumbangkan Responden ... 45
18. Tabel XVIII : Kedudukan Responden Dalam Hal Pengadaan Dana... 46
19. Tabel XIX : Responden Yang Menyatakan Pernah/Tidaknya
Menyumbangkan Sarana Atau Memfasilitasi Kegiatan
Pembinaan Moral Generasi Muda ... 47
20. Tabel XX : Tanggapan Responden Tentang Kendala Yang Terjadi
Dalam Kegiatan Pembinaan Moral Generasi Muda ... 48
21. Tabel XXI : Tanggapan Responden Tentang Siapakah Yang
Bertanggung Jawab Terhadap Pembinaan Moral
Generasi Muda ... 49
22. Tabel XXII : Tabulasi Jawaban Responden Secara Keseluruhan ... 50
DAFTAR LAMPIRAN 1. Daftar Angket
2. Nota Tugas
3. Surat Penerbitan Izin Penelitian Dari Jurusan
4. Surat Izin Mengadakan Penelitian Dari Fakultas
5. Surat Keterangan Telah Mengadakan Penelitian Dari DesaWonosari
6. Surat Keterangan TelahMenyerahkan Satu Buah Skripsi Di DesaWonosari
7. Surat Keterangan Bebas Perpustakaan Dari UNIMED
8. Surat Keterangan Telah Menyumbangkan Satu Buah Buku Dari Fakultas
9. Surat Keterangan Bebas Perpustakaan Dari Jurusan
10. Daftar Peserta Seminar Profosal
11. Kartu Bimbingan Skripsi
12. Surat KeaslianTulisan
13. Daftar Riwayat Hidup
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Generasi muda merupakan pengembangan estafet kepemimpinan
kehidupan dimasa mendatang, terutama dalam rangka pembangunan nasional.
Karena itu pemuda adalah sumber tenaga kerja dimasa mendatang dan sebagai
harapan bangsa dan negara selalu menjadi fokus perhatian yang perlu dipikirkan,
baik oleh orang tua, pemerintah, pendidik maupun masyarakat.
Generasi muda akan meneruskan cita-cita perjuangan bangsa serta akan
mewujudkan maju mundurnya suatu bangsa menuju masyarakat adil dan makmur
yang merata materi dan spiritual yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Untuk itulah moral generasi muda harus dibina, dididik, dibekali dan dibimbing
dengan seksama dan disiapkan untuk dapat ikut serta dalam pembangunan, karena
pemuda sebagai bagian integral dari seluruh masyarakat Indonesia disamping
peranannya yang begitu besar dalam melaksanakan pembangunan nasional.
Dari uraian di atas jelas terlihat betapa generasi muda menempati posisi
yang sangat penting dalam masyarakat. Hal ini sejalan dengan pendapat Kansil
(2006 : 65) Generasi muda adalah penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber
insani pembangunan, ibarat mata rantai yang berurai panjang, posisi generasi
muda dalam masyarakat menempati mata rantai yang paling sentra, berfungsi
sebagai penerus cita-cita bangsa yang telah diletakkan genersi muda sebelumnya,
Kedudukan yang demikian itu menuntut semua pihak untuk ikut serta
dalam membina moral generasi muda. Karena jumlah generasi yang cukup besar
tanpa memilki moral, kemampuan dan keterampilan tidak akan banyak artinya.
Jadi generasi muda menegang peranan aktif dalam kegiatan pembangunan karena
tanpa ikut sertanya pemuda pembangunan itu sulit tercapai. Usaha menggerakkan
pemuda dalam pembangunan, pemerintah harus senantiasa meningkatkan
kemajuan aparatnya disegala bidang agar lebih berdaya guna dan berhasil guna
mencapai tugas-tugas tersebut.
Pembinaan moral generasi muda diarahkan untuk membentuk pemuda
Indonesia menjadi kader penerus bangsa yang tangguh yang memilki wawasan
kebangsaan yang luas dan utuh dan diupayakan pula sebagai usaha untuk
mengatasi berbagai tantangan, hambatan, gangguan seperti lapangan kerja dan
pendidikan serta kemajuan globalisasi.
Dewasa ini masih banyak masalah-masalah yang terjadi dikalangan
pemuda. Penulis melihat di Desa Wonosari masalah yang masih teradi diantaranya
adalah kenakalan remaja atau pemuda seperti minum-minuman keras dan
pergaulan bebas antar muda-mudi. Dengan adanya masalah tersebut maka
pembinaan moral harus dilakukan demi memperbaiki dan meningkatkan moral
para remaja dan pemuda yaitu dengan adanya kesadaran masyarakat dan ikut
berpartisipasi dalam pembinaan moral.
Pembinaan moral generasi muda dilakukan melalui upaya-upaya untuk
meningkatkan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, mengembangkan
pengangguran yang tidak/menemukan pekerjaan. Pada dasarnya pembinaan moral
generasi muda merupakan tanggung jawab semua pihak, baik orang tua, sekolah,
masyarakat maupun pemerintah. Untuk itu perlu diciptakan iklim yang kondusif,
sehingga memungkinkan kreatifitas generasi muda berkembang secara wajar dan
bertanggung jawab. Agar pembinaan dapat dilaksanakan semaksimal mungkin
maka diusahakan peningkatan fasilitas yang sesuai dengan kesanggupan
masyarakat, seperti diciptakan dan di tingkatkannya fasilitas dalam berbagai
kegiatan misalnya pembinaan agama, penanaman nilai-nilai moral,
kepemimpinan, forum-forum diskusi, darma wisata, kesenian, kegiatan olahraga
serta kegiatan lainnya. Demikian halnya dengan pembinaan moral generasi muda
di Desa, maka masyarakat memegang peranan penting dalam bidang ini
masyarakat sebagai salah satu wadah dalam pembinaan moral generasi muda
dituntut agar mampu menjalankan perannya secara fungsional serta mampu
menciptakan kondisi yang kondusif bagi pembinaan moral generasi muda.Dalam
menjalankan peran tersebut tentu diperlukan pula kesadaran dari masyarakat
untuk ikut aktif dan bertanggung jawab dalam upaya pembinaan moral generasi
muda.
Bertitik tolak dari pemikiran tersebut maka penulis tertarik untuk meneliti
lebih lanjut mengenai Partisipasi Masyarakat dalam Pembinaan Moral Generasi
Muda di Desa Wonosari Kecaamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah Provinsi
B. Identifikasi Masalah
Beranjak dari latar belakang diatas maka yang menjadi identifikasi
masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Partisipasi masyarakat dalam pembinaan moral generasi muda.
2. Tujuan pembinaan moral generasi muda.
3. Masalah yang dihadapi generasi muda
4. Upaya yang dilakukan masyarakat dalam pembinaan moral generasi muda.
5. Program yang dikembangkan dalam rangka pembinaan moral generasi muda.
C. Pembatasan Masalah
Untuk menghindari kesimpang siuran penelitian ini serta mengingat
keterbatasan dan kemampuan penulis, maka perlu adanya pembatasan
permasalahan untuk memberi arah pada pembahasan penelitian, seperti menurut
Arikunto (2006 : 18) mengatakan bahwa : “pembatasan masalah merupakan
sejumlah masalah yang merupakan pertanyaan penelitian yang akan di cari
jawabannya melalui penelitian”.
Untuk itu perlu memenuhi rumusan yang terbatas . adapun yang menjadi
batasan masalah dalam penelitian ini adalah : Partisipasi masyarakat dalam
pembinaan moral generasi muda.
D. Perumusan Masalah
Sehubungan dengan pendapat diatas, maka yang menjadi rumusan masalah
dari penelitian ini adalah : Bagaimana partisipasi masyarakat dalam pembinaan
E. Tujuan Penelitian
Menetapkan tujuan penelitian merupakan hal yang sangat penting karena
setiap penelitian harus mempunyai tujuan serta bernilai praktis yang akan
dijadikan dasar pemecahan masalah yang dimaksud.
Sehubungan dengan hal itu Arikunto (2006 : 58) mengatakan bahwa :
“tujuan penelitian adalah kalimat yang menunjukkan adanya suatu hal yang
diperoleh setelah penelitian selesai”.
Dengan demikian yang menjadi tujuan penelitian ini adalah : untuk
mengetahui Partisipasi Masyarakat dalam Pembinaan Moral Generasi Muda di
Desa Wonosari Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah Provinsi Aceh.
F. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah:
1. Merupakan suatu informasi ilmiah untuk mencari alternatif pemecahan
masalah yang dapat meningkatkan partisipasi masyarakat di Desa Wonosari
Kcamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah Provinsi Aceh.
2. Manfaat bagi penulis adalah untuk menambah wawasan dan pengalaman
yang dapat dijadikan motifasi dan bekal pada masa yang akan datang.
3. Sebagai bahan referensi bagi perpustakaan di jurusan PP-Kn di Fakultas Ilmu
Sosial UNIMED.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan analisa data dan pembahasan pada bab-bab sebelumnya,
maka dapatlah diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut :
1. Pembinaan moral generasi muda sangatlah penting sebab generasi muda
adalah generasi penerus bangsa. Sebagai generasi penerus perjuangan bangsa,
sumber insani pembangunan, pemilik masa depan juga sebagai pewaris dan
generasi penerus dari angkatan tua yang akan meneruskan serta yang akan
mewujudkan maju mundurnya suatu bangsa oleh karenanya generasi muda itu
perlu dibina, demikian halnya dengan generasi muda di desa Wonosari yang
masih perlu dibina, dibimbing guna meningkatkan kualitas generasi muda
sebagai penerus bangsa.
2. Pembinaan generasi muda merupakan tanggung jawab bersama antara
keluarga,masyarakat, dan pemerintah yang dilaksanakan melalui
wadah-wadah seperti yang tertuang dalam pola dasar pembinaan generasi muda
sehingga generasi muda di desa Wonosari dapat mengembangkan
keterampilan dan kemampuan dengan adanya fasilitas-fasilitas yang tersedia.
3. Dari hasil penelitian diperoleh gambaran bahwa masyarakat di desa Wonosari
telah menunjukkan partisipasi masyarakat dalam kegiatan pembinaan moral
generasi muda seperti telah masuk dan ikut serta dalam organisasi
menyumbangkan sarana dan prasarana, menghadiri rapat untuk kegiatan
pembinaan moral generasi muda, juga mengajarkan keterampilan yang
dimilikinya, seperti keterampilan dalam membaca dan mempelajari kitab suci
Al-Qur’an, pelatihan olahraga dan sebagainya yang pada akhirnya diharapkan
dapat membantu para generasi muda terhindar dari hal-hal yang negatif dari
lingkungan sekitarnya. Dengan adanya pembinaan diharapkan generasi muda
dapat menyeimbangkan atau dapat menyesuaikan diri dengan keadaan
sekarang, dengan adanya kemajuan teknologi yang diharapkan generasi muda
dapat mempergunakannya dengan sebaik mungkin tanpa menyalahgunakan
fungsi dan manfaat dari kemajuan yang ada.
4. Dari hasil penelitian diperoleh keterangan bahwa di Desa Wonosari
Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah Provonsi Aceh masyarakatnya
sudah berpartisipasi aktif dalam kegiatan pembinaan moral generasi muda.
B. Saran
Pemerintah melalui instansi terkait perlu meningkatkan pengetahuan
masyarakat dengan memberikan bimbingan dan penyuluhan guna memotivasi
masyarakat di desa Wonosari untuk meningkatkan partisipasinya dalam
pembinaan moral generasi muda sehingga selain dibidang keagamaan dan
olahraga serta kesenian yang diminati masyarakat, maka masyarakat juga
termotivasi untuk dapat meningkatkan peranannya dibidang lain seperti
keterampilan maupun organisasi kepemudaan yang nantinya memampukan
Masyarakat juga diharapkan untuk lebih mendorong para generasi
mudanya dalam mengikuti kegiatan yang ada di desa Wonosari.
Oleh karena itu, di Desa Wonosari kegiatan pembinaan generasi muda
dalam menanamkan nilai-nilai moral kegiatan yang menonjol adalah pada bidang
keagamaan dan juga olahraga, maka sudah selayaknya pihak pemerintah desa
Wonosari memberi pelatihan yang serius pada bidang ini serta mengusahakan
penambahan sarana dan fasilitas terlebih dahulu untuk kedua bidang tersebut
sehingga memungkinkan bagi generasi muda untuk mengembangkan potensi yang
ada dalam dirinya serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Bumi Aksara
Gafur, Abdul. 2008. Pola Dasar Pembinaan dan Pengembangan Generasi
Muda. Jakarta : Ghalia Indonesia
Gillin, 2006. Pembangunan Desa dan Masalah Kepemimpinan. Jakarta: Rajawali press.
Hidayat, S. 2008. Pembinaan Generasi Muda. Jakarta: Studio Group
Kamus Besar Bahasa Indonesia.2007
Kansil, C.S.T. 2006. Aku Pemuda Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka
Magnis-Suseno,Franz.2010.Etika Dasar Masalah-Masalah Moral.Jakarta:Rineka Cipta
Masy’ari, Anwar.2003.Problematika Pemuda. Surabaya : Bina Ilmu
Poerwadarminta.2001.Kamus Besar Bahasa Indonesia.Jakarta:Balai Pustaka
Puteh,M..Ja’far.2000.Pemuda di Era Globalisasi.Yogyakarta:Pustaka Belajar
Sahing.2004.Pendidikan Generasi Muda.Jakarta:Balai Pustaka
Singarimbun,2001.Metode Penelitian Survei.Jakarta:LP3ES
Sjarkawi.2008.Pembentukan Kepribadian Anak.Jakarta:PT Bumi Aksara
Soekanto,Soerjono.2005.Sosiologi Suatu Pengantar.Jakarta:PT Raja Grafindo
Sudarsono.2004.Etika Islam Tentang Kenakalan Remaja.Jakarta:Rineka Cipta
Tarigan,L.2001.Dasar dan Konsep Pendidikan Moral 1.FIS:UNIMED