• Tidak ada hasil yang ditemukan

LOMBA INOVASI TEKNOLOGI TEPAT GUNA (TTG) SE-ACEH V BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ACEH TAHUN 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LOMBA INOVASI TEKNOLOGI TEPAT GUNA (TTG) SE-ACEH V BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ACEH TAHUN 2014"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

1

LOMBA INOVASI TEKNOLOGI TEPAT GUNA (TTG)

SE-ACEH V

BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ACEH

TAHUN 2014

Dalam rangka menstimulan dan menjaring ide-ide kreasi dan inovasi masyarakat serta menunjang pengembangan wilayah melalui penemuan Teknologi Tepat Guna (TTG) berbasis kearifan lokal dan potensi daerah, Badan Pemberdayaan Masyarakat Aceh akan menyelenggarakan Lomba Inovasi TTG Se-Aceh V Tahun 2014, sebagai berikut :

NAMA KEGIATAN

Lomba Inovasi Teknologi Tepat Guna (TTG) Se-Aceh V Tahun 2014

TEMA

Inovasi Tepat Guna untuk Kemandirian Aceh

PENGERTIAN

Teknologi Tepat Guna (TTG) adalah teknologi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, dapat menjawab permasalahan masyarakat, tidak merusak lingkungan, dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat secara mudah serta menghasilkan nilai tambah dari aspek ekonomi dan aspek lingkungan hidup.

Pengembangan TTG adalah peningkatan kualitas dan kuantitas dalam bentuk disain, fungsi dan manfaat TTG. Lomba Inovasi TTG ini adalah salah satu dari kegiatan pengembangan TTG.

Pemberdayaan Masyarakat adalah penciptaan kondisi yang memungkinkan masyarakat mampu membangun diri dan lingkungannya secara mandiri.

DASAR

1. Instruksi Presiden Rupublik Indonesia Nomor 3 Tahun 2001 tentang Penerapan dan Pengembangan Teknologi Tepat Guna.

2. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2010 tentang Pemberdayaan Masyarakat melalui Pengelolaan Teknologi Tepat Guna.

3. Surat Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Aceh Nomor 414.24/240 tanggal 20 Januari 2014 M/18 Rabiul Awal 1435 H tentang Lomba Inovasi TTG Se-Aceh V Tahun 2014.

4. Pengumuman Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Aceh Nomor 414.24/241 tanggal 20 Januari 2014 M/18 Rabiul Awal 1435 H tentang Pengumuman Lomba Inovasi TTG Se-Aceh V Tahun 2014.

TUJUAN

1. Mempercepat pemulihan ekonomi, meningkatkan dan mengembangkan kegiatan usaha ekonomi produktif masyarakat, memperluas lapangan kerja dan usaha serta meningkatkan produktivitas dan mutu produksi; 2. Menunjang pengembangan wilayah melalui penemuan TTG berbasis potensi daerah menuju keunggulan

kompetitif dalam persaingan lokal, regional, dan global; dan

3. Memasyarakatkan teknologi dan metode untuk menumbuhkan budaya entrepreneur.

SASARAN

1. Menjaring dan merangsang keinginan masyarakat untuk menemukan teknologi dan metode tepat guna bagi masyarakat;

2. Menumbuhkembangkan ide-ide kreatif dan inovatif yang terdapat di masyarakat baik dikalangan akademisi, instansi pemerintah, swasta dan lainnya;

3. Memotivasi inovator-inovator kreatif guna menghasilkan produk inovasi TTG;

4. Menjaring hasil teknologi dan metode yang dapat memacu percepatan pengembangan dunia usaha.

TARGET

1. Meningkatnya pemahaman Pemerintah Aceh tentang program pemberdayaan masyarakat melalui pemasyarakatan dan pendayagunaan TTG dan penguatan kapasitas kelembagaan TTG;

2. Terhimpunnya jenis-jenis TTG dan metode baru hasil inovasi masyarakat, dunia usaha, sekolah-perguruan tinggi, lembaga penelitian dan pengembangan pemerintah dan swasta;

3. Meningkatnya kualitas alat TTG dan pengembangan metode tepat guna melalui pemberian insentif; 4. Meningkatnya mutu produksi melalui pemanfaatan karya inovasi teknologi;

5. Terjadi proses transfer ilmu dan keahlian di antara finalis lomba inovasi TTG untuk peningkatan kualitas TTG di masa mendatang.

(2)

2

KETENTUAN

1. Mengirim atau dapat diantar langsung Dokumen Usulan TTG yang akan diperlombakan kepada Panitia

Lomba Inovasi TTG Se-Aceh V Badan Pemberdayaan Masnyarakat (BPM) Aceh Cq. Bidang Pengembangan Teknologi Perdesaan (PTP) Jalan Tgk. Syech Mudawali No. E-19 Banda Aceh (23242),

paling lambat tanggal 11 Maret 2014 pukul 16.00 Wib (pendaftaran pada setiap hari kerja dan jam kerja).

2. Mempresentasikan TTG di depan Tim Seleksi bagi peserta yang dinyatakan lolos Seleksi Tahap-1 (seleksi Dokumen Usulan TTG).

SYARAT

1. Dokumen Usulan TTG berisikan Pernyataan dan Identifikasi TTG yang dibuat secara terpisah di atas kertas ukuran A4 diketik dengan rapi. Peserta dapat mengirim lebih dari satu jenis TTG yang akan diperlombakan dengan syarat satu dokumen usulan untuk satu jenis TTG.

2. Pernyataan berisi keterangan bahwa TTG atau Metode yang diperlombakan BUKAN replika TTG atau

Metode yang sudah ada dan/atau BELUM pernah diperlombakan dimanapun. Pernyataan dibubuhi materai 6000 dan tandatangan (Lampiran 1).

3. Identifikasi TTG berisi informasi tentang judul TTG, identitas pengusul TTG (nama, nomor HP, alamat

lengkap, instansi), latar belakang TTG yang dikembangkan, manfaat, spesifikasi alat (ukuran, bahan dan biaya pembuatan, apabila yang diajukan berupa suatu metode, maka yang diberikan informasi adalah "alat yang mendukung metode tersebut"), cara kerja (apabila yang diajukan berupa suatu metode, maka diberikan informasi tahapan kerja), kelebihan dan kelemahan, gambar/foto/compact disc (CD) dan informasi lain yang dirasa perlu. Dibuat dengan rapi, format dan jumlah halaman dokumen tidak dibatasi (Lampiran 2)

4. TTG atau Metode yang diusulkan untuk diperlombakan dapat dimanfaatkan untuk aktivitas sub sektor

pertanian, agrobisnis, industri kecil dan sektor lainnya.

5. Peserta boleh individu atau kelompok baik dari masyarakat umum, pelajar, akademisi (sekolah atau perguruan tinggi), instansi pemerintah (BPM kabupaten/kota, BLK, BPTP, dsb), maupun swasta yang berdomisili di Provinsi Aceh.

6. Dokumen Usulan dikirim kepada Panitia sebanyak 3 (tiga) eksemplar, dimasukkan ke dalam amplop, dan lampirkan fotokopi Kartu Tanda Pengenal (KTP) sebanyak 1 (satu) lembar.

7. Panitia tidak mengembalikan dokumen yang masuk, tetapi Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) TTG atau Metode tetap milik peserta.

8. Hal-hal yang belum jelas terkait dengan tata cara pembuatan Dokumen Usulan dapat menghubungi Panitia.

PENILAIAN

1. Penilaian dilakukan oleh Tim Seleksi yang bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.

2. Proses penilaian dilakukan melalui 2 (dua) tahap penilaian yang masing-masing memiliki sub-kriteria dan bobot nilai.

Tahap-1 : Penilaian berdasarkan kelengkapan dan kejelasan Dokumen Usulan serta bobot nilai kriteria.

Tahap-2 : Penilaian berdasarkan hasil presentasi peserta dan pengamatan langsung Tim Seleksi Total Nilai : Penjumlahan nilai Tahap-1 dan Tahap-2.

3. Pada Tahap-1 Tim Seleksi akan menetapkan 12 (dua belas) orang/tim finalis dan pada Tahap-2 Tim Seleksi menetapkan Juara I s.d III dan Harapan I s.d. III berdasarkan bobot nilai.

KRITERIA PENILAIAN

Aspek Penerapan dan Kebaharuan Teknologi dan Metodologi

Inovasi yang dilombakan diharapkan benar-benar hasil penerapan unsur-unsur teknologi seperti engineering dan

ergonomi atau Metode yang telah diuji keberhasilannya. Inovasi diharapkan berupa ide baru atau berupa ide lama

yang diperbaharui dengan modifikasi dan tambahan fungsi baru. Aspek Perbaikan Mutu Kehidupan Masyarakat

TTG atau Metode yang dihasilkan diharapkan benar-benar mampu meningkatkan perbaikan kualitas kehidupan baik dari aspek sosial, budaya, agama, kesadaran hukum, lingkungan hidup, dan lain sebagainya.

Aspek Ekomomi

TTG atau Metode yang dihasilkan mampu meningkatkan nilai komersial, efisiensi, mutu produk, dan produktivitas yang pada akhirnya meningkatkan daya saing usaha. Selain itu TTG atau Metode yang dikembangkan diharapkan bukan merupakan inovasi berbiaya tinggi, sehingga dapat dikembangkan oleh masyarakat luas dengan biaya terjangkau.

(3)

3

Aspek Teknis

TTG atau Metode yang dihasilkan mudah untuk dioperasionalkan, relevan dengan kebutuhan (layak sasaran), dan mudah untuk direplikasikan. Untuk usulan inovasi "Metode", produk dari tahapan metode kerja sudah teruji sebelumnya (bukan teoritis).

Aspek Pengangkatan Potensi Daerah(Kearifan Lokal)

TTG atau Metode yang dihasilkan diharapkan dapat mengangkat dan memberdayakan potensi Aceh umumnya dan atau potensi tiap daerah kabupaten/kota khususnya.

HADIAH DAN PENGHARGAAN

1. 12 (dua belas) Finalis mendapatkan Plakat dan Sertifikat. 2. 6 (enam) Finalis mendapatkan :

a. Juara I : Rp. 10.000.000,- + Piala Tetap b. Juara II : Rp. 9.000.000,- + Piala Tetap c. Juara III : Rp. 8.000.000,- + Piala Tetap d. Harapan I : Rp. 7.000.000,- + Piala Tetap e. Harapan II : Rp. 6.000.000,- + Piala Tetap f. Harapan III : Rp. 5.000.000,- + Piala Tetap

Juara I s.d III dan Harapan I s.d. II (masing-masing para Juara 1(satu) orang) akan diikutkan pada Gelar TTG Nasional XVI Juni 2014 di Provinsi Kalimantan Timur

RUANG LINGKUP

Lomba Inovasi TTG Se-Aceh V BPM Aceh Tahun 2014 diperuntukkan bagi seluruh warga masyarakat yang berdomisili di Provinsi Aceh, baik dari kelompok masyarakat umum, pelajar, mahasiswa, guru, akademisi (sekolah atau perguruan tinggi), instansi pemerintah (BPM kabupaten/kota, BLK, BPTP, dan sebagainya) maupun swasta.

PENDAFTARAN

Dibuka sampai tanggal 11 Maret 2014 pukul 16.00 Wib pada setiap hari dan jam kerja dengan mengirim atau dapat diantar langsung Dokumen Usulan TTG yang akan diperlombakan kepada :

Panitia Lomba Inovasi TTG Se-Aceh V BPM Aceh Tahun 2014 Cq. Bidang Pengembangan Teknologi Perdesaan (PTP)

Jalan Tgk. Syeh Mudawali No. E-19 Banda Aceh (23242) Telp/Faks 0651-26331, Website : www.acehprov.go.id, Contact Person : Sdr(i). Ferawita (HP.0813 6020 9878)

JADWAL

No. Kegiatan Waktu Keterangan

1. Sosialisasi/Talkshow/Pengumuman/Publikasi s/d 11 Maret 2014 Website, Surat Kabar, Brosur, Spanduk dan Surat

2. Batas Akhir Penyerahan Dokumen 11 Maret 2014 Pukul 16.00 Wib

3. Seleksi Tahap-1 12 s/d 19 Maret 2014 Tim Seleksi

4. Pengumuman 12 Finalis (Tahap-1) 20 Maret 2014 Surat Kabar dan Surat

5. Presentasi Finalis (Seleksi Tahap-2) 25 s/d 27 Maret 2014 Tim Seleksi, Banda Aceh 6. Penetapan dan Pengumuman Juara/Pemenang 27 Maret 2014 Tim Seleksi

(4)

4

LAMPIRAN 1 : Format Surat Pernyataan Mengikuti Lomba Inovasi TTG Se-Aceh V

LOMBA INOVASI TEKNOLOGI TEPAT GUNA (TTG) SE-ACEH V

BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ACEH

TAHUN 2014

SURAT PENYATAAN

Saya yang bertandatangan di bawah ini :

Nama :

Nomor HP :

Kabupaten/Kota :

Alamat :

Judul TTG atau Metode :

Menyatakan bahwa TTG atau Metode yang diusulkan untuk diperlombakan BUKAN replika yang sudah ada dan BELUM pernah diperlombakan.

Apabila terbukti sebaliknya dikemudian hari kami bersedia menerima sanksi berupa digugurkan sebagai pemenang juara dalam berbagai tingkatan.

Demikian Surat Pernyataan ini diperbuat dengan sebenarnya untuk dapat dipergunakan seperlunya

Tempat, Tanggal Bulan 2014 Materai 6000

( yang menyatakan ) Keterangan :

(5)

5 LAMPIRAN 2 : Format Formulir Identifikasi TTG

FORMULIR IDENTIFIKASI TEKNOLOGI TEPAT GUNA

LOMBA INOVASI TEKNOLOGI TEPAT GUNA SE-ACEH V

BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ACEH

TAHUN 2014

Nomor Identifikasi : (diisi oleh Panitia)

Judul TTG : Pendahuluan Nama : Nomor HP : Alamat Lengkap : Instansi :

Latar belakang TTG atau metode yang dikembangkan :

Manfaat :

Spesifikasi (ukuran, bahan dan biaya pembuatan) :

Cara Kerja :

Kelebihan dan Kelemahan :

Gambar/Foto/Compact Disk (CD) :

Informasi lainnya :

Keterangan :

1. Diketik dengan rapi diatas kertas A4, format dan jumlah halaman tidak dibatasi; 2. Lembaran isian dapat ditambahkan apabila kurang;

(6)

6

FOTO LOMBA INOVASI TTG SE-ACEH IV

TAHUN 2012

Gambar

FOTO LOMBA INOVASI TTG SE-ACEH IV   TAHUN 2012

Referensi

Dokumen terkait

Untuk pembuatan TTS nya akan dikerjakan oleh aplikasi pembuat TTS ini.Dalam pembuatan aplikasi generator TTS ini menerapkan penggunaan metode algoritma backtracking

Menurut (Jamar, 2011: 89 )Media chart mempunyai beberapa keuntungan dalam penggunaannya antara lain sifatnya yang sederhana sehingga tidak membutuhkan waktu yang lama dan

Semisal pada sejarah khalifah abu bakar, kita gali sejauh mana pemahaman anak-anak mengenai khalifah abu bakar karena di jenjang pendidikan sebelumnya tentu mereka siswa sudah

Ran menggunakan shuujoshi na な yang seharusnya digunakan dalam ragam bahasa pria karena ia ingin menunjukkan rasa keinginannya yang begitu kuat dan meminta persetujuan orang

Hal ini sesuai dengan Suprayitno (1987) menyatakan bahwa penelitian yang dilakukan terhadap ternak sapi perah PFH juga menunjukan hasil yang sama yaitu bahwa terdapat

Mewakafkan harta yang dimiliki, maka memberikan manfaat yang lebih dari bersedekah, berderma biasa, sebab wakaf itu abadi, tidak boleh dijual, dihibah, atau diwariskan, sehingga

Model penelitian ini mengacu pada modifikasi spiral yang dicantumkan Kemmis dan McTaggart dalam Dahlia (2012:132). Penelitian ini akan dilaksanakan pada SDN