• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGERTIAN DAN SIFAT-SIFAT MATEMATIKA EKONOMI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PENGERTIAN DAN SIFAT-SIFAT MATEMATIKA EKONOMI"

Copied!
66
0
0

Teks penuh

(1)

MATEMATIKA EKONOMI

(2)

PENDAHULUAN

(3)

MATEMATIKA EKONOMI

• Matematika ekonomi merupakan cabang ilmu ekonomi yang tidak berbeda dengan keuangan negara atau perdagangan internasional.

Matematika ekonomi digunakan untuk

pendekatan dalam analisa ekonomi dengan menggunakan simbol-simbol matematis yang dinyatakan dalam suatu permasalahan ekonomi. • Matematika ekonomi ini dapat digunakan dalam

(4)

MATEMATIKA BISNIS

Matematika bisnis pada dasarnya tidak berbeda

dengan matematika ekonomi. Perbedaanya

hanyalah terletak pada jenis penerapannya saja.

• Masalah-masalah ekonomi dan bisnis akan

selalu terkait dan kesemuanya dapat dianalisis secara matematis dengan memberikan simbol-simbol yang sesuai.

• Matematika bisnis lebih menekankan pada

(5)

Perbedaan antara matematika

ekonomi dengan non-matematika

ekonomi

Matematika ekonomi menggunakan

asumsi dan kesimpulan yang

dinyatakan dalam simbol-simbol matematis;

Persamaan-persamaan matematis

(6)

Matematika adalah alat

analisis

Pendekatan matematis bukanlah "malaikat" yang

selalu benar dan akurat dalam menganalisis suatu permasalahan.

Matematika hanyalah sebagai alat untuk

menganalisis suatu permasalahan, sehingga penerapan hasil analisis tersebut sangat

tergantung pada analisis kualitatif yang dilakukan oleh pengguna.

Secara kualitatif suatu hasil analisis matematis

(7)

Matematika adalah alat analisis

Harus dibedakan antara kebenaran suatu

teori dengan kebenaran hasil analisis. Teori di sini merupakan alat untuk

memisahkan beberapa faktor penting dan melihat hubungan di antaranya, sehingga kita dapat mempelajari masalah utama

tersebut.

Apabila ada pernyataan bahwa suatu teori

(8)

PENERAPAN EKONOMI

• Diketahui kondisi permintaan suatu barang di pasar yaitu: sewaktu harga Rp 4 permintaan sebesar 2 unit dan harga turun menjadi Rp 3 permintaan menjadi 5 unit. tentukan

persamaan fungsi linearnya dan gambar garis yang melalui kedua titik tersebut.

• Gambaran permintaan tersebut dapat ditulis secara matematis dengan menggunakan

(9)

Penyelesaian

Untuk penyelesaiannya, gunakan metode dua titik

Maka:

(10)

Persamaan permintaan barang

tersebut dapat ditulis dalam tabel

P 0 1 2 3 4 5

(11)
(12)

Contoh Soal

Jika diketahui dua persamaan fungsi

linear:

Tentukan nilai variabel bebas dan

variabel terikatnya?

(13)

Penyelesaian

Persamaan I: Persamaan II:

Misalkan kita pilih persamaan II

untuk diubah menjadi persamaan fungsi linear secara eksplisit.

(14)

Lanjutan Penyelesaian

Kemudian kita masukkan kedalam

persamaan I sebagai berikut:

(15)

Lanjutan Penyelesaian

Setelah diketahui nilai , maka

dimasukkan ke persamaan I atau II.

Misalkan dipilih persamaan II yang

telah diubah secara eksplisit sebagai berikut:

(16)

Pelajari dan kerjakan sendiri di

rumah!

• Diketahui dua persamaan fungsi linear yaitu: dan 8, tentukan nilai variabel X dan variabel Y

• Diketahui fungsi permintaan: , tentukan:

a. Berapa jumlah produk yang diminta, jika harga produk perunit Rp 25, Rp 30, dan Rp 50?

b. Berapa harga produk perunit, jika jumlah produk yang diminta sebanyak 5 unit, 10 unit dan 20 unit?

c. Berapa harga tertinggi yang harus dibayar untuk sebuah produk tersebut?

d. Berapa banyak permintaan produk tertinggi?

e. Gambarkan grafk dari persamaan fungsi permintaan di atas!

(17)
(18)

HUBUNGAN FUNGSIONAL

Pengertian dan unsur-unsur fungsiJenis-jenis fungsi

Penggambaran fungsi linear

(19)

Pengertian & Unsur-unsur

Fungsi

Fungsi: suatu bentuk hubungan matematis yang menyatakan hubungan ketergantungan (hubungan fungsional) antara satu variabel dengan variabel lain.

Sebuah fungsi dibentuk oleh beberapa unsur. Unsur-unsur pembentukan fungsi: variabel, koefsien dan konstanta.

(20)

Pengertian & Unsur-unsur

Fungsi

Variabel: unsur pembentuk fungsi yang mencerminkan atau mewakili faktor tertentu, dilambangkan

(berdasarkan kesepakatan umum) dengan huruf-huruf latin.

Berdasarkan kedudukan atau sifatnya, di dalam setiap fungsi terdapat dua macam variabel yaitu variabel

bebas dan variabel terikat.

Variabel bebas (independent variable) adalah

variabel yang nilainya tidak tergantung pada variabel lain.

(21)

Koefsien & Konstanta

Koefsien adalah bilangan atau angka yang

terkaitpada dan terletak di depan suatu variabel dalam sebuah fungsi

Konstanta adalah bilangan atau angka yang

(kadang-kadang) turut membentuk sebuah fungsi tetapi berdiri sendiri sebagai bilangan dan tidak terkait pada suatu variabel tertentu

Contoh:

Notasi sebuah fungsi secara umum: Contoh nyata:

Atau karena bisa pula

(22)

Jenis-jenis Fungsi

Fungsi polinom: fungsi yang mengandung

banyak suku (polinom) dalam variabel bebasnya:

– Pangkat tertinggi pada variabel suatu fungsi polinom mencerminkan derajat polinomnya, sekaligus juga

mencerminkan derajat persamaan atau fungsi tersebut

Fungsi linear: fungsi polinom khusus yang pangkat tertinggi dari variabelnya adalah pangkat satu. Sering juga disebut fungsi berderajat satu

– Bentuk umum persamaan linear:

– adalah konstanta dan

(23)

Jenis-jenis Fungsi

Fungsi kuadrat: fungsi polinom yang pangkat tertingginya adalah pangkat dua, sering juga disebut fungsi berderajat dua

Fungsi berderajat n: fungsi yang pangkat tertinggi variabelnya adalah pangkat n

(n=bilangan nyata)

Fungsi pangkat: fungsi yang variabel bebasnya berpangkat sebuat bilangan nyata bukan nol

(24)
(25)

Penggambaran Fungsi Linier

Sumbu X

0

Sumbu X

(26)

Penggambaran Fungsi Linier

Apabila bernilai negatif , kurva

bergerak dari kiri atas ke kanan bawah.

 

Sumbu X

X 0 1 2 3 4 5

(27)

Penerapan Ekonomi

1. Kurva penawaran suatu produk dinyatakan , tentukan:

a. Berapa harga produk, jika jumlah

produk yang ditawarkan 10 unit dan 20 unit?

b. Berapa jumlah produk yang ditawarkan jika harga produk perunit Rp 10,- dan Rp 8,- ?

c. Gambarkan kurva/ grafk fungsi penawaran diatas !

(28)
(29)

-Penerapan Ekonomi

2. Diketahui persamaan fungsi sebagai berikut: permintaan , penawaran . Tentukan jumlah dan harga produk keseimbangan pasar yang

disepakati oleh penjual dan pembeli dan gambarkan dalam grafk

keseimbangan pasar tersebut!

(30)

Q PD PS

(31)

Penggambaran Fungsi Non

Sumbu X

=8 4 2

(32)

Penggambaran Fungsi Non

(33)

Pelajari dan kerjakan sendiri di

rumah!

Diketahui persamaan fungsi sebagai

berikut: permintaan, penawaran . Tentukan jumlah dan harga produk

keseimbangan pasar yang disepakati oleh penjual dan pembeli dan

gambarkan dalam grafk

keseimbangan pasar tersebut!

(34)
(35)

HUBUNGAN LINIER

1. Penggal (intercept) dan Lereng

(slope) Garis Lurus

2. Pembentukan Persamaan Linear 3. Hubungan Dua Garis Lurus

(36)

Penggal dan Lereng Garis

Lurus

• Fungsi linear atau fungsi derajat satu adalah fungsi yang

pangkat tertinggi dari variabelnya adalah pangkat satu

• Sesuai dengan namanya, setiap persamaan linear

apabila digambarkan akan menghasilkan sebuah garis (garis lurus)

• Bentuk umum persamaan linear:

• Nilai a adalah penggal garis pada sumbu vertikal

• Nilai b adalah koefsien arah atau lereng garis, yang

mencerminkan besarnya tambahan nilai Y untuk setiap tambahan satu unit X

• Penggal a mencerminkan nilai Y pada kedudukan

(37)
(38)
(39)

Penerapan

Ekonomi

Lukislah kurva dari Fungsi

Permintaan

Apabila , maka

(40)

Penerapan

Ekonomi

Lukislah kurva dari Fungsi

Penawaran

Apabila , maka

(41)

Pembentukan Persamaan

Linear

1. Dwi Koordinat

(42)

Dwi

Koordinat

Apabila diketahui titik A (2,3) dan titik B(6,5).

Tentukan persamaan linearnya!

(43)

Koordinat Lereng

Dari sebuah titik dan suatu lereng

dapat dibentuk sebuah persamaan linear yang memenuhi titik dan

lereng tersebut

Apabila diketahui titik A(2,3) dan

lereng garisnya 0,5, maka

persamaan linear yang dipenuhi adalah

(44)

Cara Penggal Lereng

Sebuah persamaan linear dapat juga dibentuk jika diketahui penggalnya pada salah satu sumbu dan

lereng garis yang

memenuhi persamaan tersebut

Apabila diketahui lereng garis masing-masing adalah 4 dan 0,8, maka persamaan linearnya

 

(45)

Cara Dwi Penggal

Persamaan linear dapat dibentuk

apabila diketahui penggal garis

tersebut pada masing- masing sumbu

Apabila a dan c merupakan nilai

penggal pada masing-masing sumbu vertikal dan horizontal dari sebuah

garis lurus, maka persamaan garisnya

(46)

Penggal sebuah garispada sumbu

vertikal dan horizontal masing-masing 3 dan -4, maka persamaan linear yang

memenuhinya adalah:

(47)

Lereng sebuah garis lurus tak lain adalah hasil bagi selisih antara dua ordinat terhadap selisih anatara . Menurut cara dwi koordinat, rumus persamaan linear:

Menurut cara koordinat lereng

Berarti:

(48)

Hubungan Dua Garis Lurus

Dua buah garis lurus akan berimpit apabila persamaan garis

yang satu

merupakan kelipatan dari (proposional

terhadap) persamaan garis yang lain.

Garis akan berimpit dengan garis jika ; ;

(49)

Hubungan Dua Garis Lurus

Dua buah garis lurus

akan sejajar apabila lereng garis yang

satu sama dengan lereng garis yang lain.

Garis akan sejajar dengan garis jika ;

(50)

Hubungan Dua Garis Lurus

Dua buah garis lurus

akan berpotongan apabila lereng garis yang satu tidak sama dengan lereng garis yang lain.

Garis akan

berpotongan dengan garis jika

(51)

Hubungan Dua Garis Lurus

Dua buah garis lurus

akan SALING TEGAK LURUS apabila lereng garis yang satu

merupakan kebalikan dari lereng garis yang lain dengan tanda yang berlawanan

Garis akan tegak lurus dengan garis

jika atau

(52)

Penerapan Ekonomi

Diketahui:

Fungsi Permintaan Fungsi Penawaran a. Carilah harga keseimbangan

b. Lukis Kurvanya

Penyelesaian ;

;

Keseimbangan:

(53)

Penerapan Ekonomi

(54)

Pengaruh Pajak Spesifk Terhadap

Keseimbangan Pasar

Jika dari kondisi pasar (sebelumnya)

Fungsi Permintaan

Fungsi Penawaran

dikenakan pajak sebesar 3 satuan per unit.

Berapa harga dan jumlah

keseimbangan setelah pajak?

(55)

Penyelesaian

Harga dan jumlah keseimbangan sebelum pajak: dan (penyelesaian sebelumnya)

Penawaran sebelum pajak:

Penawaran sesudah pajak:

Persamaan permintaan tetap:

Keseimbangan:

(56)
(57)

PENCARIAN AKAR-AKAR

(58)

Cara Subsitusi

Dua persamaan dengan dua bilangan

tertentu dapat diselesaikan dengan cara menyelesaikan terlebih dahulu sebuah persamaan untuk salah satu bilangan

tertentu, kemudian mensubsitusikannya ke dalam persamaan yang lain

Contoh: dan

(59)

Penyelesaian

diubah menjadi

Kemudian

Jadi akar-akar persamaan tersebut

(60)

Penerapan Ekonomi

Berdasarkan kondisi pasar sebelumnya:

Fungsi Permintaan P=15 – Q Fungsi

Penawaran P= 3+0,5Q

Pemerintah membebankan pajak

sebesar 25%

dari harga jual

Hitung harga keseimbangan dan jumlah

(61)

Penyelesaian

Harga dan jumlah keseimbangan sebelum pajak: dan (penyelesaian sebelumnya)

Penawaran setelah pajak, dengan t=25%=0,25

Keseimbangan pasar:

(62)
(63)

Cara Eliminasi

Dua persamaan dengan dua bilangan tertentu dapat diselesaikan dengan

cara menghilangkan untuk sementara (mengeleminasi) salah satu bilangan tertentu yang ada, sehingga dapat

dihitung bilangan yang lain Contoh:

dan

(64)

Penyelesaian

Akar-akar persamaan tersebut

(65)

Pelajari & Kerjakan Sendiri di Rumah

Permintaan akan barang X ditunjukkan oleh persamaan:

Permintaan barang Y,

Berapa harga dan jumlah barang keseimbangan yang diminta?

(66)

Referensi

Gustang, A. (n.d.). ATangSE.

Retrieved July 20, 2013, from Slideshare:

http://www.slideshare.net/ATangSE/m atematika-ekonomi-bisnis

Syahza, A. (n.d.). Almasdi. Retrieved

July 20, 2013, from Unri:

Gambar

Gambar Fungsi Linear

Referensi

Dokumen terkait

Batasan kata fungsi dalam kehidupan sehari-hari para ahli mempunyai pandangan yang berbeda-beda, Ada yang menganggap fungsi sebagai hubungan beberapa variabel atau

Metode Substitusi adalah salah satu cara menyelesaikan SPLDV dengan menyatakan salah satu variabel dalam bentuk variabel lain, kemudian nilai variabel tersebut menggantikan variabel

Mata kuliah ini mempelajari beberapa materi matematika dasar yang mempunyai hubungan langsung dengan teori ekonomi mikro dan makro, meliputi : Fungsi Linier, Fungsi Non

Tidak satupun bangsa di dunia ini dapat membebaskan diri ketergantungan dengan bangsa dan negara lain. Menurut Mochtar Kusumaatmaja hubungan dan kerjasama antar

Semua variabel tersebut dapat dirangkum dalam suatu hubungan fungsional sebagai berikut: Y = f x1, x2, x3 ,x4 Diubah menjadi bentuk semi log karena perubahan bentuk pada variabel

Hasil subjek 3 Menyatakan ulang sebuah konsep Dari permasalahan yang ada di soal siswa mampu menyatakan ulang konsep pengurangan dengan cara menulis dalam bentuk matematis

Kemiringan pada setiap titik yang terletak pada garis lurus tersebut nilainya sama yang ditunjukkan dengan nilai a1 yaitu mengukur nilai perubahan variabel terikat Y sebagai akibat

DALAM BAHASA LAIN : • Ketika nilai probabilitas diberikan kepada semua nilai numeris yang mungkin dari sebuah variabel random X, baik dengan sebuah daftar atau sebuah fungsi