41
DAFTAR PUSTAKA
Cairns, D. (2003). Essential of Pharmaceutical Chemisty. Alih Bahasa: Puspita, R.M. (2008). Intisari Kimia Farmasi Edisi II. Jakarta: EGC. Halaman 62.
Day, R.A., dan Underwood, A.L. (1998). Quantitative Analysis Sixtth Edition. Penerjemah: Sopyan, I. (2002). Analisis Kimia Kuantitatif Edisi Ke Enam. Jakarta: Penerbit Erlangga. Halaman 383, 399-404.
Dewoto, H.R. (2011). Antikoagulan, Antitrombotik, Trombolitik, dan Hemostatik. Dalam: Farmakologi dan Terapi. Edisi Kelima. Editor: Sulistia Gan GunawanJakarta: Badan Penerbit FKUI. Halaman 811.
Ditjen, BKAK., (2014). Farmakope Indonesia Edisi V. Departemen Kesehatan RI: Jakarta. Halaman 427,844.
Ditjen, POM., (1995). Farmakope Indonesia Edisi IV. Jakarta : Departemen Kesehatan RI. Halaman 537, 665, 1067,1133.
Harmita. (2004). Petunjuk Pelaksanaan Validasi Metode dan Cara Perhitungannya. Majalah Ilmu Kefarmasian. I(3):117-135.
Munson, J.W. (1984). Pharmaceutical Analysis – Part B Modern Method. Penerjemah; Harjana. (1991). Analisis Farmasi Metode Modern – Bagian B. Surabaya: Erlangga University Press. Halaman 385.
Nurhidayati L. (2007). Spektrofotometri Derivatif dan Aplikasinya dalam Bidang Farmasi. Jurnal Ilmu Kefarmasian Indonesia 5(2) : 93-99.
Owen, A.J. (1995). Uses of Derivative Spectroscopy Aplication Note UV - Visible Spectroscopy. HP Way: Agilent Technologies. Pages 1-3.
Rohman, A. (2007). Kimia Farmasi Analisis. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Halaman 224-226, 241-242, 465-468.
Sudjadi, dan Rohman, A. (2008). Analisis Kuantitatif Obat. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Halaman 39.
Sudjana. (2005). Metode Statistika. Bandung: Penerbit Tarsito. Halaman 93, 145, 201, 225.
Sweetman, S.C. (2009). Martindale The Extra Pharmacopoeia. 36th Edition. London: Pharmaceutical Press. Halaman 49,117.
Talsky, G. (1994). Derivative Spectrophotometry; Low and High Order. Weinheilm: VCH Verlagsgesellschaft mbH. Halaman 18
42
Efek-Efek Sampingnya. Edisi Keenam Cetakan Ketiga. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo. Halaman 315,317.