• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN. yang lebih dikenal dengan istilah iklan. Namun sayangnya tidak semua

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN. yang lebih dikenal dengan istilah iklan. Namun sayangnya tidak semua"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Saat ini perkembangan dalam dunia perekonomian sangatlah pesat. Karena hal tersebut banyak perusahaan hotel melakukan berbagai macam cara untuk meningkatkan omzet, jumlah pengunjung dan penjualan service mereka. Beberapa hotel bergerak selangkah lebih maju dengan melakukan promosi melalui media-media yang lebih dikenal dengan istilah iklan. Namun sayangnya tidak semua perusahaan hotel mampu melakukan hal tersebut, hal ini dikarenakan biaya yang harus dikeluarkan sangat mahal. Selain itu, dengan menggunakan iklan, sangat sulit untuk menjalin komunikasi antara perusahaan dengan pelanggan-pelanggannya.

Internet, merupakan sarana informasi yang sangat berkembang saat ini. Berbagai macam hal dapat dilakukan dengan menggunakan internet, seperti pencarian informasi, forum diskusi, sarana pendidikan, transaksi penjualan, dan sebagainya. Transaksi melalui internet merupakan salah satu manfaat yang penting dalam penggunaan internet, dimana seorang pembeli bisa melakukan transaksi tanpa harus pergi ke suatu tempat tujuan untuk melihat barang-barang yang akan dibeli atau dipinjam, namun pembeli tersebut cukup memesan pada website yang bersangkutan, melakukan pembayaran dan barang akan dikirimkan ke alamat pembeli.

Jasa penginapan merupakan salah satu jasa yang sering dipakai oleh banyak orang, bahkan hampir semua pegawai ataupun pejabat menggunakan layanan jasa ini ketiga melakukan tugas dari kantor ataupun perusahaannya. Jasa Penginapan merupakan suatu hal yang sangat penting bagi seseorang ataupun sekelompok

(2)

orang yang hendak istirahat dalam kegiatan berpergian dengan jarak yang sangat jauh ataupun dalam hal kegiatan liburan. Namun sayangnya, banyak orang yang memiliki waktu yang terbatas sehingga mereka cenderung tidak memiliki waktu untuk pergi ke hotel untuk memesan tempat istirahat mereka. Apalagi yang ingin memesan tempat yang berada di luar pulau, sangatlah tidak mungkin mereka memesan setelah berada di pulau tersebut karena waktu mereka sangatlah terbatas.

Namun hal ini tidak akan menjadi masalah ketika suatu perusahaan jasa penginapan seperti hotel melakukan suatu promosi ataupun pemasaran melalui media internet. Pelanggan dapat melihat kondisi kamar hotel berikut fasilitas dan harganya tanpa harus datang kehotel tersebut. Anggaplah seorang pelanggan yang di jakarta hendak ada tugas kantor ke karawang. Sehari sebelum memulai keberangkatannya, pelanggan tersebut dapat memesan sebuah kamar hotel melalui website hotel tersebut, dan kemudian pihak perusahaan hotel akan melakukan pembookingan kamar sesuai dengan kehendak pelanggan, sehingga pada saat pelanggan tersebut tiba di karawang, pelanggan tidak perlu lagi repot untuk mencari tempat tinggal dan bisa langsung menuju hotel tersebut.

Namun masalah masih belum selesai sampai tahap berikut. Masalah lain yang harus dihadapi oleh perusahaan hotel adalah banyaknya pelanggan yang merasa bingung ketika hendak membooking sebuah kamar di hotel tersebut. Kamar jenis apa yang ingin disewa ? terkadang pemberian review sebuah kamar masih belum cukup membuat calon pelanggan yakin untuk menyewa kamar tersebut. Untuk membatu meyakinkan calon pelanggan maka bisa digunakan factor orang ketiga, dimana orang ketiga tersebut adalah orang-orang yang pernah penyewa kamar yang sama dengan kamar yang ingin disewa oleh calon pelanggan.Dengan banyaknya kesamaan kamar yang pernah disewa oleh orang ketiga dan calon pelanggan

(3)

tadi maka dapat dilihat adanya kemungkinan orang ketiga memiliki kesamaan selera dengan calon pelanggan tadi.

Dan di hotel Permata Ruby informasinya masih dalam daerah karawang saja sehingga orang dari luar kota yang hendak pergi ke karawang dan menginap masih kebingungan untuk memilih hotel yang pass dan sesaui keinginan, sebagian besar pun tamu yang menginap di hotel Permata Ruby itu hanya orang karawang saja di karenakan kurangnya informasi hotel Permata Ruby.

Untuk itulah, maka dibuat suatu website yang dapat menanggulangi masalah tersebut. Website ini akan memberikan kemudahan kepada pelanggan, dimana pelanggan dapat membooking dan menyewa sebuah kamar hotel tanpa harus ke tempat hotel itu berada. Selain itu juga akan ada fasilitas komentar dimana terdapat beberapa komentar dari para penyewa terdahulunya sehingga menjadi bahan pertimbangan untuk menyewa kamar tersebut. Pada akhirnya tidak hanya penyewa yang diuntungkan, tetapi juga perusahaan hotel karena omzet penyewaan pasti akan bertambah.

1.2 Maksud dan Tujuan

Dalam penulisan Tugas Akhir(TA) ini ada beberapa maksud yang ingin penulis capai yaitu:

1. Mempermudah pelanggan melihat informasi kamar hotel berikut jenis, fasilitas, dan harganya yang selalu up to date. Mempermudah dalam memberikan informasi yang lengkap kepada calon penyewa (costumers) di hotel permata rubi

2. Menghemat pelanggan dalam waktu dan jarak.

3. Meningkatkan pendapatan perusahaan hotel dengan memberikan kemudahan pada pelanggan, dimana pelanggan tidak perlu datang langsung ke hotel. Cukup

(4)

memesan melalui internet dan ATM, dan kemudian pihak manajemen hotel akan membooking kamar yang dipesan sesuai data pelanggan.

Tujuan membuat tugas akhir ini adalah salah satu syarat dari kelulusan program Diploma Tiga (D.III) Sistem Informasi pada Universitas Bina Sarana Informatika( UBSI)

1.3. Metode

Metode penelitian merupakan langkah penting dalam penyusunan laporan Tugas akhir ini . Di dalam kegiatan penelitian penulis melakukan pengumpulan data melalui cara.

A. Metode Pengembangan perangkat lunak

Metode rekayasa peranti lunak yang digunakan peneliti adalah Metode waterfall. Menurut (Rusman & Angraini, 2019) Disebut dengan waterfall karena tahap demi tahap yang dilalui harus menunggu selesainya tahap sebelumnya dan berjalan berurutan, sebagai contoh tahap desain harus menunggu selesainya tahap sebelumnya yaitu tahap requirement.

1. Comunication ( Komunikasi )

Langkah ini merupakan analisis terhadap kebutuhan software, adalah tahap untuk mengadakan pengumpulan data-data dengan melakukan pertemuan dengan customer, maupun mengumpulkan data-data tambahan baik yang ada di jurnal, artikel maupun dari internet.

2. Planning ( Perencanaan )

Proses planning merupakan lanjutan dari proses communication (analysis requirement) Tahapan ini akan menghasilkan dokumen user requitment atau bisa

(5)

dikatakan sebagai data yang berhubungan dengan keinginan user dalam pembuatan software. Termasuk rencana yang akan dilakukan.

3. Modeling (Pemodelan)

Proses modeling ini akan menerjemahkan syarat kebutuhan ke sebuah perancangan software yang dapat diperkirakan sebelum membuat coding. Representasi interface,dan detail (algoritma) prosedural. Tahapan ini akan menghasilkan dokumen yang disebut software requitment.

4. Construction (Pembangunan)

Construction merupakan proses membuat kode. Coding atau mengkodean merupakan penerjemahan desain dalam bahasa yang bisa dikenali oleh komputer.

5. Deployment (Penyebaran)

Tahapan ini bisa dikatakan final dalam pembuatan sebuah software atau sistem. Setelah melakukan analisi, desain dan pengkodean maka sistem yang sudah jadi akan digunakan oleh user. Kemudian softwarwe yang telah dibuat harus dilakukan pemilihan secara berkala. Kelebihan dari model ini adalah selain karena pengaplikasian menggunakan model ini mudah, kelebihan dari model ini adalah ketika semua kebutuhan sistem dapat di definisikan secara utuh,eksplisit dan benar di awal proyek, maka software engineering (SE) dapat berjalan dengan baik dan tanpa masalah.

B. Teknik Pengumpulan Data 1. Observasi

Observasi adalah pengumpulan data dengan cara mengunjungi secara langsung ke bagian front office pada Hotel Permata Ruby Karawang.

(6)

2. Wawancara

Wawancara adalah pengumpulan data dengan cara melakukan tanya jawab langsung kepada manajer dan resepsionis di Hotel Permata Ruby Karawang. 3. Studi Pustaka

Dalam melakukan pengumpulan data penulis melakukan studi yang bersumber di majalah-majalah,buku-buku dan jurnal yang berhubungan dengan materi yang ditulis penulis dan link-link website yang terdapat di dalam internet yang berkaitan dengan masalah penulis, hal ini penulis melakukan untuk mendapatkan data-data dan prosedur yang lebih akurat dan mempermudah penulis untuk menyusun tugas akhir ini yang berkaitan dengan pemesanan dan pembayaran sewa kamar bulanan

1.4. Ruang Lingkup

Dalam penyusunan tugas akhir ini, membatasi masalah hanya pada analisis dan peracangan web pemesanan. Dimana perancangan website ini meliputi user dan admin :

A. Halama Admin atau pengelola Hotel

Admin ini adalah salah satu akses yang digunakan atau dipakai oleh pihak hotel saja dan bersifat privasi. Maka dalam pembuatan web dibagian admin ini meliputi cara bagaimana mengedit harga kamar, mengedit status kamar, dan melihat status pembayaran dp yang masuk.

B. Halaman Pengunjung

Pemgunjung itu sebagai web untuk pelanggan dan bersifat global atau bisa dilihat oleh siapa saja. Didalam web user ini pelanggan bisa melihat berbagai model kamar dan harga kamar yang sudah tertera dan juga bisa mengetahui informasi tentang hotel tersebut. Jika Pengunjung ini memesan kamar maka

(7)

maka pengunjung harus registrasi terlebih dahulu dan menentukan atau untuk mengecek kamar tersedia apa tidak.

C. Halaman Pelanggan

Pelanggan yang ingin melakukan pemesanan kamar harus melakukan pengisian identitas diri lengkap yang bersifat privasi dan memasukan nominal dp yang akan di bayarkan, setelah selesai pengisian data tamu harus segera melakukan pembayaran dengan cara via transfer sehingga kamar yang sudah dipesan otomatis sudah di sediakan oleh admin. Untuk menjaga keamanan pelanggan harus menyimpan bukti transferan tersebut sehingga nanti ketika akan chekin pelanggan tinggal menunjukan bukti transfer dan identitas.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian pada siklus 1 sebanyak 35 orang mahasiswa telah mengikuti tes unjuk kerja maka di dapat lah data sebanyak 17 orang mahasiswa mendapatkan nilai

Kompetensi yang paling utama diharapkan pada materi pecahan adalah siswa mampu memahami definisi tentang bilangan pecahan serta melakukan operasi ( ) yang melibatkan

Hasil dari 60 responden yang telah menjawab pertanyaan pertama yaitu Satisfaction, maka diperoleh data bahwa: 3 mahasiswa menjawab sangat baik, 14 mahasiswa

Menerima bukti setor bank dan berkas surat permohonan dari pemohon, membukukan, mencatat panjar biaya perkara dalam buku jurnal, memberi nomor perkara pada lembar jurnal dan

(Untuk kelancaran proses pencairan dana bantuan, Rekening BNI atas nama calon penerima harus aktif. Bagi calon penerima, ketika pengusulan tidak mencantumkan rekening BNI,

Sedangkan dalam kenyataannya pengembangan prestasi akademislah yang lebih diutamakan (Suyata, 2008). Pembelajaran keterampilan sosial melalui pendidikan toleransi

012/008 SUNTER JAYA, TANJUNG PRIOK JAKARTA UTARA SURAT MENYURAT : JL.. GUNUNG SAHARI

(1) Pembongkaran menara bersama telekomunikasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 30 ayat (2), dalam waktu 30 (tiga puluh hari) tidak dilakukan pembongkaran, maka