• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA INSPEKTORAT PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA INSPEKTORAT PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN

REPUBLIK INDONESIA

INSPEKTORAT

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020

Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan

akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama

:

Mirza Sofjanhadi Mashudi

Jabatan

:

Inspektur Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian

selanjutnya disebut Pihak Pertama

Nama

:

Airlangga Hartarto

Jabatan

:

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian

selaku atasan Pihak Pertama, selanjutnya disebut Pihak Kedua.

Pihak Pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai

lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang

telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian

target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami.

Pihak Kedua akan melakukan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan

evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan

dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi.

Menteri Koordinator

Bidang Perekonomian

Airlangga Hartarto

Inspektur

Mirza Sofjanhadi Mashudi

Jakarta, Oktober 2020

(2)

LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020

INSPEKTUR KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN

No.

Sasaran Kegiatan

Indikator Kinerja Kegiatan

Target

1

Penguatan Sistem

Pengendalian Internal dan

Tata Kelola (Good

Governance) di

Kementerian Koordinator

Bidang Perekonomian

Melalui Pelaksanaan

Pengawasan Internal

Nilai Maturitas SPIP Kementerian

Koordinator Bidang Perekonomian

Nilai 3,6 Pada

Peni-laian Mandiri

Nilai Kapabilitas APIP (IACM)

Level 3 pada 5

Elemen pada

penilaian Mandiri

Persentase Rekomendasi

Pengawasan Internal Terkait Sistem

Pengendalian Internal dan Tata

Kelola yang Ditindaklanjuti Auiditi

80%

Program : Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kemenko Bidang Perekonomian

Kegiatan Anggaran

Pengawasan Inspektorat Rp 940.237.000,00

Sembilan Ratus Empat Puluh Juta Dua Ratus Tiga Puluh Tujuh Ribu Rupiah

Airlangga Hartarto

Inspektur

Jakarta,

Oktober 2020

Menteri Koordinator

Bidang Perekonomian

(3)

Lampiran 1 PKPT 2020

Kegiatan Pengawasan 2020 PIC Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des

Audit Ketaatan

a Audit ketaatan program dankegiatan operasional Ridho/Bagus 129.470.000 1 LHP 8 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

b Audit ketaatan program dankegiatan operasional Triantina 64.735.000 1 LHP 8 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

c

Audit ketaatan pertanggungjawaban keuangan mata anggaran Covid-19

Triantina 64.735.000 1 LHP 8 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

Audit Kinerja

c

Audit kinerja program prioritas nasional atau kegiatan internal Kemenko Perekonomian yang memiliki dampak penting bagi organisasi

Cintaka 129.470.000

Rapat di dalam dan di luar kantor; Perjalanan Dinas; Honorarium Narasumber; Belanja

konsumsi

1 LHP 8 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

Reviu

a Laporan Keuangan TA 2019 Cintaka 36.000.000 Rapat di dalam dan luarkantor 1 LHP 5 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

b Laporan Keuangan Sem 12020 Bagus 18.000.000 Rapat di dalam dan luarkantor 1 LHP 5 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

c Laporan Kinerja Kemenko Bagus 11.800.000 Belanja konsumsi 1 LHP 4 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

d RKA-K/L Cintaka 64.000.000

Rapat di dalam dan luar kantor; Honorarium Narasumber, Belanja

konsumsi

1 LHP 4 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

e Reviu Kontrak PMO KartuPrakerja Cintaka - - 1 LHP 4 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

f RKBMN Bagus - - 1 LHP 2 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

g Pengelolaan Anggaran

-Triwulan IV Triantina - - 1 LHP 2 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

Triwulan I Triantina - - 1 LHP 2 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

Sarana Prasarana

Rapat di dalam dan di luar kantor; Perjalanan Dinas; Honorarium Narasumber; Belanja

konsumsi

Anggaran Rencana PenggunaanAnggaran Output

(4)

Lampiran 1 PKPT 2020

Perubahan Kegiatan Inspektorat Tahun 2020

Triwulan II Bagus - - 1 LHP 2 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

Triwulan III Cintaka - - 1 LHP 2 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

Evaluasi

a Sistem Akuntabilitas KinerjaKemenko Perekonomian Triantina 64.000.000

Rapat di dalam dan luar kantor; Honorarium Narasumber, Belanja

konsumsi

1 LHP 5 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

b

Evaluasi kegiatan internal Kemenko Perekonomian yang memiliki dampak penting bagi organisasi

Bagus 64.000.000

Rapat di dalam dan luar kantor; Honorarium Narasumber, Belanja

konsumsi Pemantauan Tindak Lanjut

a Temuan Inspektorat Hilmi Rais dan Nadia 6.500.000 Belanja konsumsi 1 TLHP 2 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

b Temuan BPK Hilmi Rais dan Fira 6.500.000 Belanja konsumsi 1 TLHP 2 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

c Temuan BPKP Hilmi Rais 6.500.000 Belanja konsumsi 1 TLHP 2 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

Kegiatan Pengawasan Lainnya

a PMPRB May Syarah dan Gitta 36.000.000 Rapat di dalam dan luarkantor 1 Laporan 3 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

b Pokja Pengawasan RB Tergantung SK Tim RB 12.000.000 Rapat di dalam dan luarkantor

c WBK & ZI Ridho dan May 36.000.000 Rapat di dalam dan luarkantor 1 Laporan PC, ATK

d WBS & Pengaduan Miftah Ariffianto 36.000.000 Rapat di dalam dan luarkantor 1 Laporan PC, ATK

e LHKASN Gitta Vendrian 36.000.000 Rapat di dalam dan luarkantor 1 Laporan PC, ATK

f Rekam Jejak JPT Miftah Ariffianto 30.820.000 Perjalanan Dinas danTransport Lokal 1 Laporan 3 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

(5)

Lampiran 1 PKPT 2020

Perubahan Kegiatan Inspektorat Tahun 2020

h IACM Miftah Ariffianto 6.500.000 Belanja konsumsi 1 Laporan PC, ATK

i Seleksi CPNS Hilmi Rais 30.820.000 Perjalanan Dinas danTransport Lokal 1 Laporan PC, ATK

j Manajemen Risiko Bagus dan Hilmi 36.000.000 Rapat di dalam dan luarkantor 1 Laporan PC, ATK

k ICOFR Triantina dan May 6.500.000 Belanja konsumsi 1 Laporan 4 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

l Peer Review (mereviu) Cintaka 6.500.000 Belanja konsumsi 1 Laporan 4 PC, 1 Laptop, 1Proyektor, ATK

Kegiatan Pengembangan

Profesi 24.650.000

1.000.000.000

Inspektur Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian

Mirza S. Mashudi NIP 19700118 199603 1001 Jumlah

(6)

MANUAL INDIKATOR KINERJA UTAMA

KODE IKU: 3

INSPEKTORAT KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN

Perspektif : (…) Stakeholder (…) Customer (…) Internal Business Process (X) Learning & Growth Sasaran Strategis : SS.1. Penguatan Sistem Pengendalian Internal dan Tata Kelola (Good Governance) di Kementerian

Koordinator Bidang Perekonomian Melalui Pelaksanaan Pengawasan Internal

Deskripsi Sasaran Strategis Sistem Pengendalian Internal merupakan tindakan dan kegiatan yang dilaksanakan secara terus-menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan. Good governance adalah suatu peyelegaraan manajemen pembangunan yang solid dan bertanggung jawab, serta bersih dan berwibawa atau terhindar dari penyalahgunaan alokasi anggaran/ korupsi. Untuk mewujudkan hal tersebut harus didukung dengan manajemen internal yang terpadu, sarana/prasarana kerja yang memadai, pelaksanaan kegiatan dan pengelolaan anggaran yang akuntabel dan transparan, serta sistem pengawasan internal yang efektif

Indikator Kinerja Utama (IKU) : IKU.1. Nilai Maturitas SPIP Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Deskripsi IKU : Definisi

Nilai Maturitas SPIP adalah nilai yang diberikan oleh BPKP atas penerapan sistem pengendalian internal di lingkungan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Penilaian Maturitas SPIP terdiri dari lima unsur penilaian yaitu lingkungan pengendalian, penilaian risiko, kegiatan pengendalian, informasi dan komunikasi serta pemantauan pengendalian intern. Level Maturitas SPIP terdiri dari enam tingkatan yaitu : 0 = Belum ada, 1 = Rintisan, 2 = Berkembang, 3 = Terdefinisi, 4 = Terkelola & Terukur, 5 = Optimum.

Dalam hal BPKP tidak melaksanakan penilaian pada tahun tersebut, maka nilai yang akan digunakan yaitu nilai hasil dari Penilaian Mandiri SPIP yang dilakukan oleh Inspektorat sesuai dengan peraturan yang berlaku dan menggunakan kriteria penilaian BPKP.

Formula

Nilai Tingkat Maturitas Penyelenggaraan SPIP pada Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Oleh BPKP

Tujuan

Untuk mengukur tingkat maturitas penyelenggaraan SPIP dalam mendukung peningkatan kinerja, transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan negara dan kegiatan/program di lingkungan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.

Satuan Pengukuran Nilai

Unit/Pihak Penyedia Data Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) / Inspektorat Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Pejabat Penanggung Jawab Data Inspektorat

Sumber Data : Laporan Hasil Penjaminan Kualitas atas Penilaian Tingkat Maturitas Penyelenggaraan SPIP oleh BPKP / Laporan Penilaian Mandiri Maturitas SPIP oleh Inspektorat

Tingkat Kendali IKU (….) High (X) Moderate (....) Low Tingkat Validitas IKU (X) Exact (…..) Proxy (....) Activity

Jenis Konsolidasi Periode (….) Sum (…..) Average (X) Take Last Known Value Jenis Cascading IKU (X) Cascading Peta (….) Cascading Non Peta (....) Non-Cascading Metode Cascading (X) Direct (….) Indirect

Polarisasi IKU : (X) Maximize (....) Minimize (....) Stabilize

(7)

Periode Pelaporan Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020

Target Realisasi Target Realisasi Target

TAHUNAN N/A N/A N/A N/A 3,6

s.d. Triwulan I N/A N/A N/A N/A -

s.d. Triwulan II N/A N/A N/A N/A -

s.d. Triwulan III N/A N/A N/A N/A -

(8)

MANUAL INDIKATOR KINERJA UTAMA

KODE IKU: 2

INSPEKTORAT KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN

Perspektif : (…) Stakeholder (…) Customer (…) Internal Business Process (X) Learning & Growth Sasaran Strategis : SS.1. Penguatan Sistem Pengendalian Internal dan Tata Kelola (Good Governance) di Kementerian

Koordinator Bidang Perekonomian Melalui Pelaksanaan Pengawasan Internal

Deskripsi Sasaran Strategis Sistem Pengendalian Internal merupakan tindakan dan kegiatan yang dilaksanakan secara terus-menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan. Good governance adalah suatu peyelegaraan manajemen pembangunan yang solid dan bertanggung jawab, serta bersih dan berwibawa atau terhindar dari penyalahgunaan alokasi anggaran/ korupsi. Untuk mewujudkan hal tersebut harus didukung dengan manajemen internal yang terpadu, sarana/prasarana kerja yang memadai, pelaksanaan kegiatan dan pengelolaan anggaran yang akuntabel dan transparan, serta sistem pengawasan internal yang efektif

Indikator Kinerja Utama (IKU) : IKU.2. Nilai Kapabilitas APIP (IACM) Deskripsi IKU : Definisi

Kapabilitas APIP adalah kemampuan untuk melaksanakan tugas pengawasan yang terdiri dari 3 unsur yang saling terkait yaitu kapasitas, kewenangan, dan kompetensi APIP yang harus dimiliki agar dapat mewujudkan peran dan fungsi APIP secara efektif. Nilai Kapabilitas APIP diberikan oleh BPKP sesuai dengan penjaminan kualitas atas penilaian mandiri kapabilitas APIP yang telah dilaksanakan. Penilaian Kapabilitas APIP (IACM) mencakup penilaian terhadap enam elemen yaitu : peran dan layanan, pengelolaan sdm, praktik profesional, akuntabilitas dan manajemen kinerja, budaya dan hubungan korporasi, serta struktur tata kelola. Level Kapabilitas APIP terdiri dari lima tingkatan yaitu : Level 1 = Initial, Level 2 = Infrastructure, Level 3 = Integrated, Level 4 = Managed, Level 5 = Optimizing.

Dalam hal BPKP tidak melaksanakan penilaian pada tahun tersebut, maka nilai yang akan digunakan yaitu nilai hasil dari Penilaian Mandiri Kapabilitas APIP (IACM) yang dilakukan oleh Inspektorat sesuai dengan peraturan yang berlaku dan menggunakan kriteria penilaian BPKP.

Formula

Nilai Penjaminan Kualitas atas Penilaian Mandiri Kapabilitas APIP pada Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian oleh BPKP atau Hasil Penilaian Mandiri Kapabilitas APIP pada Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian oleh Inspektorat.

Tujuan

Untuk memperoleh keyakinan dan mengukur tingkat kapabilitas APIP yang sebenarnya dan mengidentifikasi hal-hal mendasar yang dibutuhkan untuk membentuk pengawasan internal yang efektif di lingkungan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.

Satuan Pengukuran Nilai

Unit/Pihak Penyedia Data Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) / Inspektorat Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Pejabat Penanggung Jawab Data Inspektorat

Sumber Data : Laporan Hasil Penjaminan Kualitas atas Penilaian Mandiri Kapabilitas Aparat Pengawasan Instansi Pemerintah (IACM) oleh BPKP / Laporan Penilaian Mandiri Kapabilitas Aparat Pengawasan Instansi Pemerintah (IACM) oleh Inspektorat

Tingkat Kendali IKU (….) High (X) Moderate (....) Low Tingkat Validitas IKU (X) Exact (…..) Proxy (....) Activity

Jenis Konsolidasi Periode (….) Sum (…..) Average (X) Take Last Known Value Jenis Cascading IKU (X) Cascading Peta (….) Cascading Non Peta (....) Non-Cascading Metode Cascading (X) Direct (….) Indirect

Polarisasi IKU : (X) Maximize (....) Minimize (....) Stabilize

(9)

Periode Pelaporan Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020

Target Realisasi Target Realisasi Target

TAHUNAN N/A N/A N/A N/A Level 3 pada 5 elemen

penilain mandiri

s.d. Triwulan I N/A N/A N/A N/A -

s.d. Triwulan II N/A N/A N/A N/A -

s.d. Triwulan III N/A N/A N/A N/A -

(10)

MANUAL INDIKATOR KINERJA UTAMA

KODE IKU: 3

INSPEKTORAT KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN

Perspektif : (…) Stakeholder (…) Customer (…) Internal Business Process (X) Learning & Growth Sasaran Strategis : SS.1. Penguatan Sistem Pengendalian Internal dan Tata Kelola (Good Governance) di Kementerian

Koordinator Bidang Perekonomian Melalui Pelaksanaan Pengawasan Internal

Deskripsi Sasaran Strategis Sistem Pengendalian Internal merupakan tindakan dan kegiatan yang dilaksanakan secara terus-menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan. Good governance adalah suatu peyelegaraan manajemen pembangunan yang solid dan bertanggung jawab, serta bersih dan berwibawa atau terhindar dari penyalahgunaan alokasi anggaran/ korupsi. Untuk mewujudkan hal tersebut harus didukung dengan manajemen internal yang terpadu, sarana/prasarana kerja yang memadai, pelaksanaan kegiatan dan pengelolaan anggaran yang akuntabel dan transparan, serta sistem pengawasan internal yang efektif

Indikator Kinerja Utama (IKU) : IKU.3. Persentase Rekomendasi Pengawasan Internal Terkait Sistem Pengendalian Internal dan Tata Kelola yang Ditindaklanjuti Auiditi

Deskripsi IKU : Definisi

Inspektorat sebagai unit pengawas internal melakukan kegiatan pengawasan dan memberikan rekomendasi atas temuan yang disajikan dalam laporan kegiatan pengawasan. Inspektorat melakukan pemantauan atas tindak lanjut rekomendasi yang dilakukan oleh auditi. Ruang lingkup rekomendasi yaitu terkait sistem pengendalian internal dan tata kelola.

Formula

Persantese Rekomendasi Pengawasan Internal Terkait Sistem Pengendalian Internal dan Tata Kelola yang Ditindaklanjuti Auiditi didapat dari rumus berikut :

Rekomendasi yang telah ditindaklanjuti oleh auditi X 100% Total Rekomendasi

Tujuan

Untuk mengetahui tingkat rekomendasi yang telah di tindaklanjuti oleh auditi.

Satuan Pengukuran Persentase

Unit/Pihak Penyedia Data Inspektorat Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Pejabat Penanggung Jawab Data Inspektorat

Sumber Data : Pemantauan Tindak Lanjut Rekomendasi Pengawasan Internal Terkait Sistem Pengendalian Internal dan Tata Kelola yang Ditindaklanjuti Auiditi

Tingkat Kendali IKU (….) High (X) Moderate (....) Low Tingkat Validitas IKU (X) Exact (…..) Proxy (....) Activity

Jenis Konsolidasi Periode (….) Sum (…..) Average (X) Take Last Known Value Jenis Cascading IKU (X) Cascading Peta (….) Cascading Non Peta (....) Non-Cascading Metode Cascading (X) Direct (….) Indirect

Polarisasi IKU : (X) Maximize (....) Minimize (....) Stabilize

(11)

Periode Pelaporan Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020

Target Realisasi Target Realisasi Target

TAHUNAN N/A N/A N/A N/A 80 %

s.d. Triwulan I N/A N/A N/A N/A -

s.d. Triwulan II N/A N/A N/A N/A -

s.d. Triwulan III N/A N/A N/A N/A -

Referensi

Dokumen terkait

Peningkatan kekuatan mekanik material sebesar 24% dibandingkan dengan material tanpa penmabahan nanopartikel, ini terjadi pada penambahan fraksi massa SiO 2 sebesar 0,0087.

Hak-hak dasar yang harus terpenuhi adalah kebutuhan pangan, kesehatan, pendidikan, pekerjaan dan berusaha, perumahan dan sanitasi, air bersih, pertanahan, sumber

Inti dari cerita adalah ketika seseorang ingin berbuat baik, maka berbuat baiklah dengan hatimu dengan ketulusan yang ada dalam diri mu selagi itu dalam hal

belakang Senam Lantai dilakukan sesuai dengan rencana pelaksanaan pembelajaran(RPP) dengan menerapkan model pembelajaran Kontekstual yang meliputi Aktivitas

Penelitian ini menawarkan suatu model bimbingan karier pada Perguruan Tinggi Agama Islam, yang sesuai dengan (1) harapan mahasiswa dan pimpinan Perguruan Tinggi

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji geomorfologi Gua Seplawan pada kawasan Karst Jonggrangan yang meliputi: (1) tipe gua dan bentuklahan di sekitar gua, (2) tipe

Hasil penelitian menemukan tidak terbukti adanya perubahan rata-rata variabel relative volume, bid- ask , bid depth maupun ask depth yang signifikan Dari temuan

Berangkat dari penelitian tersebut, bahwa penambahan enzim papain pada pakan buatan memiliki pengaruh yang baik terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan