• Tidak ada hasil yang ditemukan

MENTERI RISET DAN TEKNOLOGI KEPUTUSAN MENTERI RISET DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA. NOMOR 23 /M/Kp/V/2014 TENTANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "MENTERI RISET DAN TEKNOLOGI KEPUTUSAN MENTERI RISET DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA. NOMOR 23 /M/Kp/V/2014 TENTANG"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM, BAGIAN HUKUM, BIRO HUKUM DAN HUMAS Page 1 MENTERI RISET DAN TEKNOLOGI

REPUBLIK INDONESIA

KEPUTUSAN MENTERI RISET DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA

NOMOR 23 /M/Kp/V/2014 TENTANG

PETUGAS PENCATATAN DAN PENYUSUNAN

LAPORAN KEUANGAN DAN LAPORAN BARANG MILIK NEGARA DI KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MENTERI RISET DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia terhadap Laporan Keuangan Kementerian Riset dan Teknologi, perlu menetapkan Petugas Pencatatan dan Penyusunan Laporan Keuangan dan Laporan Barang Milik Negara (BMN) di Kementerian Riset dan Teknologi;

b. bahwa sehubungan dengan hal tersebut, mereka yang namanya tercantum pada lajur 2 (dua) Lampiran I Keputusan ini dianggap memenuhi syarat untuk melaksanakan tugas dalam jabatan sebagaimana tercantum pada lajur 4 (empat) Lampiran I Keputusan ini;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Menteri Riset dan Teknologi tentang Petugas Pencatatan dan Penyusunan Laporan Keuangan dan Laporan Barang Milik Negara di Kementerian Riset dan Teknologi;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4287);

2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah;

(2)

DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM, BAGIAN HUKUM, BIRO HUKUM DAN HUMAS

4. Keputusan Presiden Nomor 59/P tentang Penunjukan Pejabat Menteri;

5. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 134/PMK.06/2005 tentang Pedoman Pembayaran dalam Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara;

6. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 120/PMK.06/2007 tentang Penatausahaan Barang Milik Negara;

7. Peraturan Menteri Negara Riset dan Teknologi Nomor 03/M/PER/VI/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Riset dan Teknologi;

8. Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-66/PB/2005 tentang Mekanisme Pembayaran Atas Beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN MENTERI RISET DAN TEKNOLOGI TENTANG PETUGAS PENCATATAN DAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN DAN LAPORAN BARANG MILIK NEGARA DI KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI.

KESATU : Mengangkat mereka yang namanya tercantum pada lajur 2 (dua) Lampiran I Keputusan ini sebagai Petugas Pencatatan dan Penyusunan Laporan keuangan dan Laporan Barang Milik Negara (BMN) di Kementerian Riset dan Teknologi, dalam jabatan sebagaimana tercantum dalam lajur 4 (empat) Lampiran I Keputusan ini.

KEDUA : Para Petugas Pencatatan dan Penyusunan Laporan keuangan dan Laporan Barang Milik Negara (BMN) sebagaimana dimaksud dalam Diktum KESATU bertanggungjawab atas segala pelaksanaan tugas masing-masing seperti yang tercantum dalam lajur 3 (tiga) Lampiran II Keputusan ini.

KETIGA : Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Diktum KEDUA, Petugas Pencatatan dan Penyusunan Laporan keuangan dan Laporan Barang Milik Negara (BMN) diberikan honorarium setiap bulan sesuai dengan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Satuan Kerja Sekretariat Kementerian Riset dan Teknologi.

(3)

DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM, BAGIAN HUKUM, BIRO HUKUM DAN HUMAS

KEEMPAT : Dengan berlakunya Keputusan ini, maka Keputusan Menteri Negara Riset dan Teknologi Nomor 179/M/Kp/IV/2013 tentang Petugas Pencatatan dan Penyusunan Laporan Keuangan dan Laporan Barang Milik Negara (BMN) di Kementerian Riset dan Teknologi, dicabut dan dinyatakan tidak berlaku lagi.

KELIMA : Keputusan ini berlaku surut sejak tanggal 1 Januari 2014, dengan ketentuan apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam Keputusan ini akan diperbaiki sebagaimana mestinya.

SALINAN Keputusan ini disampaikan kepada Yth.:

1. Sekretaris Kementerian Riset dan Teknologi; 2. Para Deputi di Kementerian Riset dan Teknologi;

3. Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Jakarta VI;

4. Bendahara Pengeluaran; dan 5. Yang bersangkutan.

Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 26 Mei 2014

MENTERI RISET DAN TEKNOLOGI

REPUBLIK INDONESIA,

TTD.

GUSTI MUHAMMAD HATTA

(4)

DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM, BAGIAN HUKUM, BIRO HUKUM DAN HUMAS

LAMPIRAN I

KEPUTUSAN MENTERI RISET DAN TEKNOLOGI Nomor : 23/M/Kp/V/2014

Tanggal : 26 Mei 2014 PETUGAS PENCATATAN DAN PENYUSUNAN

LAPORAN KEUANGAN DAN LAPORAN BARANG MILIK NEGARA DI KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI

NO. NAMA SATKER/SATKER PEMBANTU SEBAGAI

1 2 3 4

1. M. Ilmi Sekretariat Kementerian Riset

dan Teknologi Pengarah

2. Satria El Karimun Sekretariat Kementerian Riset

dan Teknologi Penanggung Akuntansi Kuasa Pengguna Jawab Unit Anggaran (UAKPA)

3. Rosliadhi Hadi Santoso Sekretariat Kementerian Riset

dan Teknologi Penanggung Akuntansi Pembantu Kuasa Jawab Unit Pengguna Anggaran (UAPKPA)

4. Arsiadi Sekretariat Kementerian Riset

dan Teknologi Penanggung Akuntansi Kuasa Pengguna Jawab Unit Barang (UAKPB)

5. Hendra Wijaya Sekretariat Kementerian Riset

dan Teknologi Penanggung Akuntansi Pembantu Kuasa Jawab Unit Pengguna Barang (UAPKPB) 6. Yosef Kristiantoro Sekretariat Kementerian Riset

dan Teknologi Koordinator Unit Akuntansi Pembantu Kuasa Pengguna Anggaran (UAPKPA)

7. Ririn Sundary Sekretariat Kementerian Riset

dan Teknologi Koordinator Unit Akuntansi Pembantu Kuasa Pengguna Barang (UAPKPB)

8. Dwi Astuti Deputi Bidang Kelembagaan

Iptek Pencatat Persediaan

9. Cakawanda Embut Deputi Bidang Sumberdaya

Iptek Pencatat Persediaan

10. Kasduri Deputi Bidang Jaringan Iptek Pencatat Persediaan

11. Mariani Deputi Bidang Relevansi dan

Produktivitas Iptek Pencatat Persediaan 12. Decky Roni Septiadi Deputi Bidang Pendayagunaan

Iptek Pencatat Persediaan

(5)

DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM, BAGIAN HUKUM, BIRO HUKUM DAN HUMAS

NO. NAMA SATKER/SATKER PEMBANTU SEBAGAI

1 2 3 4

dan Teknologi

14. Makmur Sembiring Dewan Riset Nasional Pencatat Persediaan 15. Ana Rohmatul Zulfa Sekretariat Kementerian Riset

dan Teknologi Petugas Keuangan (SAK) Sistem Akuntansi 16. Nuhansyah Harahap Sekretariat Kementerian Riset

dan Teknologi Petugas Keuangan (SAK) Sistem Akuntansi 17. Herudi Lestanto Sekretariat Kementerian Riset

dan Teknologi Pencatat Sistem Informasi Manajeman dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK BMN)

18. Suprianto Sekretariat Kementerian Riset

dan Teknologi Petugas Pengelolaan Barang Milik Negara (BMN)

19. Sadiman Pusat Penelitian Ilmu

Pengetahuan dan Teknologi (Puspiptek)

Pencatat Sistem Informasi Manajeman dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK BMN)

20. Prapto Pusat Penelitian Ilmu

Pengetahuan dan Teknologi (Puspiptek)

Pencatat Persediaan 21. Yuni Prihatiningsih Pusat Penelitian Ilmu

Pengetahuan dan Teknologi (Puspiptek)

Pencatat Sistem Akuntansi Keuangan (SAK)

22. Sofian Pusat Penelitian Ilmu

Pengetahuan dan Teknologi (Puspiptek)

Petugas Pengelolaan Barang Milik Negara (BMN)

23. Enny Nur ‘Afiah Pusat Peragaan Iptek (PP Iptek) Pencatat Sistem Informasi Manajeman dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK BMN)

24. Musa Pusat Peragaan Iptek (PP Iptek) Pencatat Persediaan

25. M. Nur Hidayat Pusat Peragaan Iptek (PP Iptek) Petugas Pengelolaan Barang Milik Negara (BMN)

26. Rachmat Chairudin Pusat Peragaan Iptek (PP Iptek) Pencatat Sistem Akuntansi Keuangan (SAK)

27. Hery Marwanto LBM Eijkman Pencatat Sistem Informasi

Manajeman dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK BMN)

28. Sri Rahayu LBM Eijkman Pencatat Persediaan

29. Adi Anhar Dalimunte LBM Eijkman Petugas Pengelolaan Barang

(6)

DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM, BAGIAN HUKUM, BIRO HUKUM DAN HUMAS

NO. NAMA SATKER/SATKER PEMBANTU SEBAGAI

1 2 3 4

30. Gupta Ferditia Wijaya LBM Eijkman Pencatat Sistem Akuntansi

Keuangan (SAK)

31. Fitra Gustiar ATP Palembang Pencatat Sistem Informasi

Manajeman dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK BMN)

32. Nike Sartika Dewi ATP Palembang Pencatat Persediaan

33. Shirwan Affandi ATP Palembang Petugas Pengelolaan Barang

Milik Negara (BMN)

34. Dinna Puspita ATP Palembang Pencatat Sistem Akuntansi

Keuangan (SAK)

Ditetapkan di Jakarta

MENTERI RISET DAN TEKNOLOGI

REPUBLIK INDONESIA,

TTD.

(7)

DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM, BAGIAN HUKUM, BIRO HUKUM DAN HUMAS

LAMPIRAN II

KEPUTUSAN MENTERI RISET DAN TEKNOLOGI Nomor : 23/M/Kp/V/2014

Tanggal : 26 Mei 2014 TUGAS PETUGAS PENCATATAN DAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN DAN LAPORAN BARANG MILIK NEGARA

DI KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI

NO. JABATAN TUGAS

1 2 3

1. Pengarah a. Memberikan arahan kepada penanggung jawab SAK dan BMN; dan

b. Memberikan solusi terhadap permasalahan SAK dan BMN.

2. Penanggung Jawab

UAKPA a. Bertanggung jawab terhadap laporan keuangan tingkat Kementerian Riset dan Teknologi; b. Bertanggung jawab terhadap hasil temuan BPK terkait

masalah keuangan; dan

c. Memantau dan mengevaluasi prestasi kerja petugas pelaksana.

3. Penanggung Jawab

UAKPB a. Bertanggung jawab terhadap laporan BMN tingkat Kementerian Riset dan Teknologi; b. Bertanggung jawab terhadap hasil temuan BPK terkait

masalah BMN; dan

c. Memantau dan mengevaluasi prestasi kerja petugas pelaksana.

4. Penanggung Jawab

UAPKPA a. Melakukan koordinasi dalam penyusunan laporan keuangan dengan satuan kerja di Kementerian Riset dan Teknologi;

b. Melakukan koordinasi dengan Direktorat Jenderal Perbendaharaan, Kementerian Keuangan;

c. Meneliti dan menyampaikan laporan keuangan tingkat Kementerian Riset dan Teknologi Semester I, Semester II, dan Tahunan yang akan disampaikan ke Direktorat Jenderal Perbendaharaan, Kementerian Keuangan; dan d. Mengoordinasikan pelaksanaan rekonsiliasi internal antara

laporan keuangan dengan laporan BMN.

5. Penanggung Jawab

UAPKPB a. Melakukan koordinasi dalam penyusunan laporan BMN dengan satuan kerja di Kementerian Riset dan Teknologi; b. Melakukan koordinasi dengan Direktorat Jenderal

(8)

DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM, BAGIAN HUKUM, BIRO HUKUM DAN HUMAS

NO. JABATAN TUGAS

1 2 3

c. Meneliti dan menyampaikan laporan BMN tingkat Kementerian Riset dan Teknologi Semester I, Semester II, dan Tahunan yang akan disampaikan ke Direktorat Jenderal Kekayaan Negara, Kementerian Keuangan; dan d. Mengoordinasikan pelaksanaan rekonsiliasi internal antara

laporan keuangan dengan laporan BMN. 6. Koordinator UAPKPA dan

UAKPB a. Menyusun laporan keuangan dan laporan BMN tingkat Kementerian Riset dan Teknologi Semester I, Semester II, dan Tahunan;

b. Menyiapkan laporan rekonsiliasi tingkat Kementerian Riset dan Teknologi Semester I, Semester II, dan Tahunan; dan

c. Melaksanakan rekonsiliasi tingkat Kementerian Riset dan Teknologi Semester I, Semester II, dan Tahunan dengan Direktorat Jenderal Perbendaharaan dan Direktorat Jenderal kekayaan Negara, Kementerian Keuangan.

7. Pencatat SAK a. Mengarsipkan Dokumen Sumber dan Dokumen Akuntansi; b. Melakukan verifikasi atas Register Transaksi Harian (RTH)

yang dihasilkan aplikasi SAK dengan dokumen sumber; c. Melaksanakan rekonsiliasi internal antara laporan

keuangan dengan laporan BMN yang disusun dengan petugas BMN serta melakukan koreksi apabila ditemukan kesalahan;

d. Melakukan koordinasi dengan penyusun LKKL untuk laporan keuangan dan laporan tingkat Kementerian Riset dan Teknologi Semester I, Semester II, dan Tahunan BMN; e. Melakukan rekonsiliasi dengan KPPN setiap bulan serta

melakukan koreksi apabila ditemukan kesalahan;

f. Menyusun laporan keuangan serta CALK (Catatan atas Laporan Keuangan) tingkat UAKPA;

g. Menyimpan arsip data keuangan; dan

h. Menyiapkan dokumen keuangan yang diperlukan dalam pemeriksaan/audit oleh pihak internal maupun eskternal. 8. Pencatat SIMAK BMN dan

Persediaan serta Petugas Pengelolaan BMN

a. Membuat Daftar Barang Kuasa Pengguna (DBKP); b. Melakukan pembukuan BMN;

c. Melakukan inventarisasi BMN;

d. Melakukan koordinasi dengan penyusun LKKL untuk laporan keuangan dan laporan tingkat Kementerian Riset dan Teknologi Semester I, Semester II, dan Tahunan BMN;

(9)

DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM, BAGIAN HUKUM, BIRO HUKUM DAN HUMAS

NO. JABATAN TUGAS

1 2 3

e. Melakukan rekonsiliasi dengan KPKNL setiap Semester I, Semester II, dan Tahunan serta melakukan korekasi apabila ditemukan kesalahan;

f. Menyusun laporan BMN serta CRBMN (Catatan Ringkas Barang Milik Negara) tingkat UAKPB Semester I, Semester II, dan Tahunan;

g. Menyimpan arsip data BMN; dan

h. Menyiapkan dokumen BMN yang diperlukan dalam pemeriksaan/audit oleh pihak internal maupun eskternal.

Ditetapkan di Jakarta

MENTERI RISET DAN TEKNOLOGI

REPUBLIK INDONESIA,

TTD.

Referensi

Dokumen terkait

ketiga Learning Community artinya segala sesuatu yang berhubungan dengan pembelajaran seperti lingkungan, sarana prasarana, media, metode segalanya harus mengarah pada

Serat pangan yang tidak larut dalam air banyak terdapat pada kulit gandum, biji-bijian, sayuran dan kacang-kacangan (Koeswara 2010). Tingginya serat pangan tidak larut air

Penelitian ini akan fokus terhadap bagaimana hubungan kedua negara, yaitu Korea Utara dan Korea Selatan pada tahun 2011- 2013 dalam upaya reunifikasi semenanjung Korea

Setelah itu, aturan fuzzy tertentu dirancang berbasiskan pendekatan aturan konteks fuzzy fleksibel (flexible fuzzy context rule, FFCR). FFCR digunakan pada tulisan ini untuk

Metode analisis dalam studi ini dilakukan dengan 3 tahapan, meliputi tahapan penyusunan indikator rawan pangan, tahapan penentuan wilayah rawan pangan dan tahapan penyusunan

“Barang siapa mengambil suatu barang, yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain, dengan maksud memilikinya secara melawan hukum, diancam karena pencurian

Dari permasalahan diatas, segenap dosen dan dibantu tenaga mahasiswa program studi ilmu politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Udayana memberikan sumbangsih

Metode: Penelitian ini merupakan studi observasional untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi kualitas hidup jangka panjang pada pasien kanker payudara setelah menjalani