CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA BARANG PERIODE SEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2019

(1)

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA PADA LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA BARANG

PERIODE SEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2019 I. PENDAHULUAN

❖ Dasar Hukum

1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;

3. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan;

4. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah;

7. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2002 tentang Pedoman Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara;

8. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 120/PMK.06/2007 tentang Penatausahaan Barang Milik Negara;

9. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 171/PMK.05/2007 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat;

10. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 102/PMK.05/2009 tentang Tata Cara Rekonsiliasi Barang Milik Negara Dalam Rangka Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat;

11. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 29/PMK.06/2010 tentang Penggolongan dan Kodefikasi Barang Milik Negara;

12. Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-57/PB/2013 tentang Pedoman Penyusunan Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga. 13. Peraturan Direktur Jenderal Kekayaan Negara Nomor PER-1/KN/2014

Perubahan Atas Peraturan Direktur Jenderal Kekayaan Negara Nomor PER-07/KN/2009 tentang Tata Cara Pelaksanaan Rekonsiliasi Data Barang Milik Negara Dalam Rangka Penyusunan Laporan Barang Milik Negara Dan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat.

(2)

❖ Entitas Pelaporan

Sebagaimana di amanatkan Undang-Undang No. 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara dinyatakan bahwa keuangan negara adalah semua hak dan kewajiban negara yang dapat di nilai dengan uang serta segala sesuatu baik berupa uang maupun berupa barang yang dapat dijadikan negara berhubung dengan pelaksanaan hak dan kewajiban tersebut. Di dalam UU No. 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara dinyatakan bahwa perbendaharaan adalah pengelolaan dan pertanggungjawaban keuangan negara, termasuk investasi dan kekayaan yang dipisahkan, yang ditetapkan di dalam APBN dan APBD. Oleh karena pengelolaan dan pertanggungjawaban atas barang milik negara merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dalam pengelolaan dan pertanggungjawaban keuangan negara.

Di dalam UU No. 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara dijelaskan bahwa yang dimaksud Barang Milik Negara adalah semua barang yang dibeli atau diperoleh atas beban APBN dan perolehan lainnya yang sah. Termasuk dalam pengertian perolehan lainnya yang sah, di dalam PP 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan BMN/D disebutkan antara lain sumbangan/hibah, pelaksanaan perjanjian/kontrak, ketentuan undang-undang, dan putusan pengadilan.

Pertanggungjawaban atas BMN kemudian menjadi semakin penting ketika pemerintah wajib menyampaikan pertanggungjawaban atas pelaksanaan APBN dalam bentuk laporan keuangan yang disusun melalui suatu proses akuntansi atas transaksi keuangan, aset, hutang, ekuitas dana, pendapatan dan belanja, termasuk transaksi pembiayaan dan perhitungan. Informasi BMN memberikan sumbangan yang signifikan di dalam laporan keuangan (neraca) yaitu berkaitan dengan pos-pos aset tetap maupun aset lainnya.

Pemerintah wajib melakukan pengamanan terhadap BMN. Pengamanan tersebut meliputi pengamanan fisik, pengamanan administratif, dan pengamanan hukum. Dalam rangka pengamanan administratif dibutuhkan sistem penatausahaan yang dapat menciptakan pengendalian (controlling) atas BMN. Selain berfungsi sebagai alat kontrol, sistem penatausahaan tersebut juga harus dapat memenuhi kebutuhan manajemen pemerintah di dalam perencanaan pengadaan, pengembangan, pemeliharaan, maupun penghapusan (disposal).

Pengadilan Agama Natuna adalah salah satu entitas akuntansi di bawah Mahkamah Agung yang berkewajiban menyelenggarakan akuntansi dan laporan pertanggungjawaban atas pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara

(3)

dengan menyusun laporan keuangan berupa Catatan atas Laporan Barang Milik Negara.

Penyusunan Laporan BMN tingkat Kuasa Pengguna Barang Pengadilan Agama Natuna tersebut mengacu pada peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007 tentang Sistem Akuntansi Instansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat serta Peraturan Direktorat Jenderal Perbendaharaan Nomor 57/PB/2013 tentang pelaksanaan Penyusunan Laporan Keuangan Kementerian Negara / Lembaga. Informasi yang disajikan di dalamnya telah disusun sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

❖ Periode Laporan Barang Kuasa Pengguna Periode Semester I Tahun Anggaran 2019 merupakan laporan yang mencakup seluruh aspek BMN yang ditatausahakan dan dikelola oleh Pengadilan Agama Natuna

II. KEBIJAKAN PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA

Barang adalah bagian dari kekayaan negara yang merupakan satuan tertentu yang dapat dinilai/dihitung/diukur/ditimbang dan dinilai tidak termasuk uang dan surat berharga. Menurut Undang-undang nomor 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara, Barang Milik Negara (BMN) adalah semua barang yang dibeli atau diperoleh atas beban APBN atau berasal dari perolehan lainnya yang sah.

BMN memiliki jenis dan variasi yang sangat beragam, baik dalam hal tujuan perolehannya maupun masa manfaat yang diharapkan. Oleh karena itu, dalam perlakuan akuntansinya ada BMN yang dikategorikan sebagai aset lancar, aset tetap dan aset lainnya. Pengkategorian BMN ini dilakukan dalam menyajikan nilai BMN dalam neraca pada Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP)

BMN dikategorikan sebagai aset lancar apabila diharapkan segera dipakai atau dimiliki untuk dijual dalam waktu 12 (dua belas) bulan sejak tanggal pelaporan. BMN yang memenuhi kriteria ini diperlakukan sebagai Persediaan.

Sedangkan BMN dikategorikan sebagai aset tetap apabila mempunyai masa manfaat lebih dari 12 (dua belas) bulan, tidak dimaksudkan untuk dijual dalam operasi normal Kuasa Pengguna Barang, dan diperoleh atau dibangun dengan maksud untuk digunakan. BMN yang memenuhi kriteria tersebut bisa meliputi Tanah; Peralatan dan Mesin; Gedung dan Bangunan; Jalan, Irigasi, dan Jaringan; Aset Tetap Lainnya; serta Konstruksi dalam Pengerjaan.

(4)

Mapping kode barang ke kode buku besar diperlukan karena pencatatan BMN menggunakan kodefikasi tersendiri yaitu sebagaimana diatur dalam Keputusan Menteri Keuangan tentang Penggolongan dan Kodefikasi Barang Milik Negara yang berbeda dengan perkiraan buku besar neraca. Sehingga untuk penyajian BMN sebagai aset tetap dan persediaan di neraca harus dilakukan mapping atau konversi kode barang ke kode perkiraan buku besar aset sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan tentang Bagan Perkiraan Standar.

Tujuan kapitalisasi sebagai landasan hukum dalam pengelolaan dan penatausaan BMN, dan mewujudkan efisiensi dan efektifitas dalam pencatatan nilai BMN.

III. PENDEKATAN PENYUSUNAN LAPORAN

Laporan Barang Kuasa Pengguna Periode Semester I Tahun Anggaran 2019 merupakan laporan yang mencakup seluruh aspek BMN yang ditatausahakan dan dikelola oleh Pengadilan Agama Natuna.

Nilai BMN gabungan (intrakomptabel dan ekstrakomptabel) yang disajikan

pada periode Semester I Tahun Anggaran 2019 ini adalah sebesar Rp. 21.485.808.003,- (dua puluh satu milyar empat ratus delapan puluh lima juta

delapan ratus delapan ribu tiga rupiah), yang merupakan nilai BMN berupa saldo awal laporan sebesar Rp. 21.485.808.003,- (dua puluh satu milyar empat ratus delapan puluh lima juta delapan ratus delapan ribu tiga rupiah), dan nilai mutasi tambah yang terjadi selama Semester I Tahun Anggaran 2019 sebesar Rp. 0-, nilai mutasi kurang yang terjadi selama periode Semester I Tahun Anggaran 2019 sebesar Rp. 0-. Nilai mutasi BMN tersebut berasal dari transaksi nonkeuangan. Mutasi BMN yang berasal dari transaksi keuangan merupakan penambahan nilai BMN yang berasal dari perolehan dan/atau penambahan BMN yang berasal dari pembiayaan APBN selama periode berjalan, sedangkan transaksi non-keuangan merupakan transaksi penambahan dan pengurangan atas BMN yang berasal dari pembiayaan selain APBN periode berjalan.

Laporan BMN ini disusun menggunakan sistem aplikasi sebagai alat bantu guna mempermudah dalam melakukan Penatausahaan BMN. Laporan BMN ini terdiri atas:

1 . N e r a c a ;

2. Laporan Barang Persediaan;

(5)

4. Laporan Konstruksi Dalam Pengerjaan (KDP); 5. Laporan Aset Tak Berwujud;

6. Laporan Barang Bersejarah; 7. Laporan Penyusutan;

8. Laporan Barang Hilang Yang Telah Diusulkan Penghapusannya Kepada Pengelola Barang;

9. Laporan Barang Rusak Berat Yang Telah Diusulkan Penghapusannya Kepada Pengelola Barang;

10. Laporan Barang Bantuan Pemerintah Yang Belum Ditetapkan Statusnya (BPYBDS);

11. Catatan atas Laporan Barang Milik Negara;

12. Berita Acara Rekonsiliasi (BAR) internal SAK-SIMAK pada Pengadilan Agama Natuna;

13. Laporan PNBP yang terkait dengan pengelolaan BMN; dan 14. Arsip Data Komputer (ADK).

IV. RINGKASAN BARANG MILIK NEGARA PERIODE SEMESTER I TAHUN ANGGARAN 2019

1. Saldo Awal Semester I Tahun Anggaran 2019

Nilai BMN per 1 Januari tahun 2019 pada Pengadilan Agama Natuna adalah sebesar Rp. 21.485.808.003,- (dua puluh satu milyar empat ratus delapan puluh lima juta delapan ratus delapan ribu tiga rupiah) yang terdiri dari nilai BMN intrakomptabel (nilai BMN yang disajikan dalam Neraca) sebesar Rp. 21.475.300.703,- (dua puluh satu milyar empat ratus tujuh puluh lima juta tiga ratus ribu tujuh ratus tiga rupiah) dan nilai BMN ekstrakomptabel sebesar Rp. 10.507.300,- (sepuluh juta lima ratus tujuh ribu tiga ratus rupiah).

2. Ringkasan Mutasi Barang Milik Negara Semester I Tahun Anggaran 2019 Mutasi BMN Periode Semester I Tahun Anggaran 2019 adalah sebagai berikut:

a. Barang Persediaan

Saldo Persediaan pada Laporan Barang Kuasa Pengguna per 30 Juni 2019 sebesar Rp. 3.094.600,- (tiga juta sembilan puluh empat ribu enam ratus rupiah), jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp. 882.500,- (delapan ratus delapan puluh dua ribu lima ratus rupiah) dan total mutasi

(6)

persediaan selama periode laporan sebesar Rp. 2.212.100,- (dua juta dua ratus dua belas ribu seratus rupiah).

Jumlah tersebut dapat dirinci sebagai berikut:

Saldo Awal

Mutasi

Saldo Akhir

(Rp)

117111 Barang Konsumsi

882.500

2.212.100

3.094.600 Uraian

J U M L A H

882.500

2.212.100

3.094.600

Total nilai barang persediaan yang dalam kondisi rusak dan usang adalah sebesar Rp. 0,- yang terdiri dari barang persediaan dengan kondisi rusak senilai Rp. 0,- (nol rupiah) dan kondisi usang senilai Rp. 0,- (nol rupiah)

b. Tanah

Saldo Tanah pada Laporan Barang Kuasa Pengguna periode Semester I Tahun Anggaran 2019 sebesar Rp. 2.810.116.000,- (dua milyar delapan ratus sepuluh juta serratus enam belas ribu rupiah), Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal tanah seluas 14.202 m2_{dengan nilai sebesar Rp. 2.810.116.000,-} (dua milyar delapan ratus sepuluh juta serratus enam belas ribu rupiah), mutasi tambah seluas 0 m2_{dengan nilai sebesar Rp 0,- (nol rupiah), dan mutasi}

kurang seluas 0 m2_{dengan nilai sebesar Rp 0,- (nol rupiah).}

Mutasi Tambah Tanah tersebut meliputi :

Uraian Jenis Transaksi Intrakomptabel (Rp)

107. Reklasifikasi Masuk

-Mutasi Kurang Tanah tersebut meliputi :

304. Reklasifikasi Keluar

-c. Peralatan dan Mesin

Saldo Peralatan dan Mesin pada Laporan Barang Kuasa Pengguna periode Semester I Tahun Anggaran 2019 adalah sebesar Rp. 1.813.142.633,- (satu

(7)

milyar delapan ratus tiga belas juta seratus empat puluh dua ribu enam ratus tiga puluh tiga rupiah), jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp. 1.813.142.633,- (satu milyar delapan ratus tiga belas juta seratus empat puluh dua ribu enam ratus tiga puluh tiga rupiah), mutasi tambah sebesar Rp. 0,- (nol rupiah), dan mutasi kurang sebesar Rp. 0,- (nol rupiah).

Rincian mutasi Peralatan dan Mesin per bidang barang adalah sebagai berikut :

1. Alat Angkutan (3.02)

Saldo Alat Angkutan pada Laporan Barang Kuasa Pengguna semester I tahun anggaran 2019sebesar Rp. 408.035.933,- (empat ratus delapan juta tiga puluh lima ribu sembilan ratus tiga puluh tiga rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal Alat angkutan darat bermotor 6 unit dengan nilai sebesar Rp. 408.035.933,- (empat ratus delapan juta tiga puluh lima ribu sembilan ratus tiga puluh tiga rupiah) mutasi tambah jumlah barang 0 (nol) unit dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah), dan mutasi kurang jumlah barang 0 unit dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah).

Dari jumlah Alat Angkutan di atas, berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut:

Kuantitas Nilai

(sesuai dengan satuan (Rp) masing-masing

Baik 6 408.035.933

Rusak Ringan 0 -Rusak Berat 0

-Uraian Kondisi

Akumulasi penyusutan alat angkutan pada laporan penyusutan barang

kuasa pengguna semester I tahun anggaran 2019 sebesar Rp. 355.564.503,- (tiga ratus lima puluh lima juta lima ratus enam puluh

(8)

Uraian Jenis Transaksi Nilai Akumulasi

Penyusutan Nilai Buku 3.02 Alat angkutan darat bermotor 408.035.933 355.564.503 52.471.430

Total 408.035.933 355.564.503 52.471.430

2. Alat Kantor dan Rumah Tangga (3.05)

Saldo Alat Kantor dan Rumah Tangga pada Laporan Barang Kuasa Pengguna semester I tahun anggaran 2019 sebesar Rp. 600.970.050,- (enam ratus juta sembilan ratus tujuh puluh ribu lima puluh rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal Alat Kantor dan Rumah Tangga 400 Buah dengan nilai sebesar Rp. 600.970.050,- (enam ratus juta sembilan ratus tujuh puluh ribu lima puluh rupiah) mutasi tambah jumlah barang 0 unit dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah), dan mutasi kurang jumlah barang 0 unit dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah).

Mutasi tambah Alat Kantor dan Rumah tangga tersebut meliputi :

Ekstrakomptabel (Rp) 101. Pembelian - -Mutasi Kurang Alat Kantor dan Rumah tangga tersebut meliputi :

Ekstrakomptabel (Rp) 301. Penghapusan -

-Dari jumlah Alat Kantor dan Rumah Tangga di atas, yang statusnya sedang dimanfaatkan oleh pihak ketiga adalah sejumlah 0 Buah dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah) sedangkan dalam proses penghapusan/pemindahtanganan adalah 0 Buah dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah).

Dari jumlah Alat Kantor dan Rumah Tangga di atas, berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut:

(9)

Kuantitas Nilai (sesuai dengan satuan (Rp)

masing-masing

Baik 400 600.970.050

-Uraian Kondisi

Kelompok barang Alat Kantor dan Rumah Tangga yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional pemerintah adalah 9 Unit/Rp. 24.184.350,- (dua puluh empat juta seratus delapan puluh empat ribu tiga ratus lima puluh rupiah)

Akumulasi penyusutan Alat Kantor dan Rumah Tangga pada laporan penyusutan barang kuasa pengguna semester I tahun anggaran 2019 sebesar Rp. 375.709.140,- (tiga ratus tujuh puluh lima juta tujuh ratus embilan ribu seratus empat puluh rupiah).

Penyusutan Nilai Buku 3.05. Alat Kantor dan Rumah Tangga 600.970.050 375.709.140 225.260.910 Total 600.970.050 375.709.140 225.260.910

3. Alat Studio, Komunikasi dan Pemancar (3.06)

Saldo Alat Studio, Komunikasi dan Pemancar pada Laporan Barang Kuasa Pengguna semester I tahun anggaran 2019 sebesar Rp. 376.785.000,- (tiga ratus tujuh puluh enam juta tujuh ratus delapan puluh lima ribu rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal Alat Studio, Komunikasi dan Pemancar 4 Buah dengan nilai sebesar Rp. 376.785.000,- (tiga ratus tujuh puluh enam juta tujuh ratus delapan puluh lima ribu rupiah) mutasi tambah jumlah barang 0 Buah dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah),dan mutasi kurang jumlah barang 0 Buah dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah). Mutasi Tambah Alat Studio, Komunikasi dan Pemancar tersebut meliputi :

(10)

Ekstrakomptabel (Rp) 101. Pembelian -

-Mutasi Kurang Alat Studio, Komunikasi dan Pemancar tersebut meliputi :

Ekstrakomptabel (Rp) 301. Penghapusan - -Dari jumlah Alat Studio, Komunikasi dan Pemancar di atas, yang statusnya sedang dimanfaatkan oleh pihak ketiga adalah sejumlah 0 Buah dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah) sedangkan dalam proses penghapusan/pemindahtanganan adalah 0 Buah dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah).

Dari jumlah Alat Studio, Komunikasi dan Pemancar di atas, berdasarkan status kondisinya adalah sebagaiberikut:

Kuantitas Nilai

Baik 4 376.785.000

-Uraian Kondisi

Kelompok barang Alat Studio, Komunikasi dan Pemancar yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional pemerintah adalah 6 Unit/ Rp.3.900.000,- (tiga juta sembilan ratus ribu rupiah).

Akumulasi penyusutan Alat Studio, Komunikasi dan Pemancar pada laporan penyusutan barang kuasa pengguna semester I tahun anggaran 2019 sebesar Rp. 44.397.900,- (empat puluh empat juta tiga ratus sembilan puluh tujuh ribu sembilan ratus rupiah).

(11)

Penyusutan Nilai Buku 3.06. Alat Studio, Komunikasi & Pemancar 376.785.000 44.397.900 332.387.100

Total 376.785.000 44.397.900 332.387.100

4. Komputer (3.10)

Saldo Komputer pada Laporan Barang Kuasa Pengguna semester I tahun anggaran 2019 sebesar Rp. 437.498.950,- (empat ratus tiga puluh tujuh juta empat ratus sembilan puluh delapan ribu sembilan ratus lima puluh rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal Komputer sebanyak 43 Buah dengan nilai sebesar Rp. 437.498.950,- (empat ratus tiga puluh tujuh juta empat ratus sembilan puluh delapan ribu sembilan ratus lima puluh rupiah) mutasi tambah jumlah barang 0 Buah dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah), dan mutasi kurang jumlah barang 0 Buah dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah).

Mutasi Tambah Komputer tersebut meliputi :

Ekstrakomptabel (Rp) 101. Pembelian -

-Mutasi Kurang Komputer tersebut meliputi :

-Dari jumlah Komputer di atas, yang statusnya sedang dimanfaatkan oleh pihak ketiga adalah sejumlah 0 Buah dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah) sedangkan dalam proses penghapusan/pemindahtanganan adalah 0 Buah dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah).

Dari jumlah Komputer di atas, berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut:

(12)

Kuantitas Nilai

(sesuai dengan satuan (Rp)

masing-masing

Baik 43 437.498.950

Rusak Ringan 0

-Rusak Berat 0

-Uraian Kondisi

Kelompok barang Komputer yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional pemerintah adalah 6 Unit/ Rp. 10.592.600,-

Akumulasi penyusutan Komputer pada laporan penyusutan barang kuasa pengguna semester I tahun anggaran 2019 sebesar Rp. 365.056.577,- (tiga ratus enam puluh lima juta lima puluh enam ribu lima ratus tujuh puluh tujuh rupiah).

Penyusutan Nilai Buku 3.10 Komputer 437.498.950 365.056.577 72.442.373 Total 437.498.950 365.056.577 72.442.373

d. Gedung dan Bangunan

Saldo Gedung dan Bangunan pada Laporan Barang Kuasa Pengguna periode Semester I Tahun Anggaran 2019 adalah sebesar Rp. 16.792.834.600,- (enam belas milyar tujuh ratus sembilan puluh dua juta delapan ratus tiga puluh empat ribu enam ratus rupiah), jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebanyak 4 Unit dengan nilai sebesar Rp. 16.792.834.600,- (enam belas milyar tujuh ratus sembilan puluh dua juta delapan ratus tiga puluh empat ribu enam ratus rupiah), mutasi tambah sebesar Rp. 0,- (nol rupiah), dan mutasi kurang sebesar Rp. 0,- (nol rupiah).

Rincian mutasi Gedung dan Bangunan perbidang barang adalah sebagai berikut:

1. Bangunan Gedung (4.01)

Saldo Bangunan Gedung pada Laporan Barang Kuasa Pengguna semester I tahun anggaran 2019 sebesar Rp. 16.652.011.600,- (enam belas milyar enam ratus lima puluh dua juta sebelas ribu enam ratus rupiah). Jumlah

(13)

tersebut terdiri dari saldo awal Bangunan Gedung Tempat Kerja sebanyak 1 unit dengan nilai sebesar Rp. 15.569.583.600,- (lima belas milyar lima ratus enam puluh sembilan juta lima ratus delapan puluh tiga ribu enam ratus rupiah) dan Bangunan Gedung Tempat Tinggal sebanyak 2 Unit dengan nilai sebesar Rp. 1.082.428.000,- (satu milyar delapan puluh dua juta empat ratus dua puluh delapan ribu rupiah), mutasi tambah jumlah barang 0 unit dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah), dan mutasi kurang jumlah barang 0 unit dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah).

Dari jumlah Gedung dan Bangunan di atas, yang statusnya sedang dimanfaatkan oleh pihak ketiga adalah sejumlah 0 Buah dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah) sedangkan dalam proses penghapusan/ pemindahtanganan adalah 0 Unit dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah). Dari jumlah Bangunan Gedung di atas, berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut:

Kuantitas Nilai

Baik 3 16.652.011.600

-Uraian Kondisi

Akumulasi penyusutan Bangunan Gedung pada laporan penyusutan barang

kuasa pengguna semester II tahun anggaran 2018 sebesar Rp. 496.406.419,- (empat ratus sembilan puluh enam juta empat ratus enam

ribu empat ratus sembilan belas rupiah).

Penyusutan Nilai Buku 4.01 Bangunan Gedung 16.652.011.600 654.694.237 15.997.317.363 Total 16.652.011.600 654.694.237 15.997.317.363 2. Tugu/Tanda Batas (4.04)

Saldo Tugu/Tanda Batas pada Laporan Barang Kuasa Pengguna semester I tahun anggaran 2019 sebesar Rp. 140.823.000,- (seratus empat puluh juta

(14)

delapan ratus dua puluh tiga ribu rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo

awal Tugu/Tanda Batas sebanyak 1 unit dengan nilai sebesar Rp. 140.823.000,- (seratus empat puluh juta delapan ratus dua puluh tiga

ribu rupiah) mutasi tambah jumlah barang 0 unit dengan nilai sebesar Rp.0,- (nol rupiah), dan mutasi kurang jumlah barang 0 unit dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah).

Dari jumlah Tugu/Tanda Batas di atas, yang statusnya sedang dimanfaatkan oleh pihak ketiga adalah sejumlah 0 Buah dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah) sedangkan dalam proses penghapusan/pemindahtanganan adalah 0 Unit dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah).

Dari jumlah Tugu/Tanda Batas di atas, berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut:

Kuantitas Nilai

Baik 1 140.823.000

-Uraian Kondisi

Akumulasi penyusutan Tugu/Tanda Batas pada laporan penyusutan barang

Kuasa Pengguna Semester I tahun anggaran 2019 sebesar Rp. 5.347.719,- (lima juta tiga ratus empat puluh tujuh ribu tujuh ratus

sembilan belas rupiah).

Uraian Jenis Transaksi

Nilai

Akumulasi

Penyusutan

Nilai Buku

4.04 Tugu/Tanda Batas

140.823.000

5.347.710

135.475.290 Total

140.823.000

5.347.710

135.475.290

e. Jalan, Irigasi, Dan Jaringan

Saldo Jalan, Irigasi, dan Jaringan pada Laporan Barang Kuasa Pengguna periode Semester I Tahun Anggaran 2019 adalah sebesar Rp. 16.400.000,- (enam belas juta empat ratus ribu rupiah), jumlah tersebut terdiri dari saldo awal

(15)

sebesar Rp. 16.400.000,- (enam belas juta empat ratus ribu rupiah), mutasi tambah sebesar Rp. 0,- (nol rupiah), dan mutasi kurang sebesar Rp. 0,- (nol rupiah).

Rincian mutasi Jalan, irigasi, Dan Jaringan perbidang barang adalah sebagai berikut:

1. Jaringan Listrik (5.04)

Saldo Jaringan Listrik pada Laporan Barang Kuasa Pengguna semester I tahun anggaran 2019 sebesar Rp. 16.400.000,- (enam belas juta empat ratus ribu rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal Jaringan Listrik sebanyak 1 unit dengan nilai sebesar Rp. 16.400.000,- (enam belas juta empat ratus ribu rupiah) mutasi tambah jumlah barang 0 unit dengan nilai sebesar Rp. 0,- (Nol rupiah), dan mutasi kurang jumlah barang 0 unit dengan nilai sebesar Rp. 0,- (Nol Rupiah).

Dari jumlah Jaringan Listrik di atas, yang statusnya sedang dimanfaatkan oleh pihak ketiga adalah sejumlah 0 Unit dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah) sedangkan dalam proses penghapusan/pemindahtanganan adalah 0 Unit dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah).

Dari jumlah Jaringan Listrik di atas, berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut: Nilai (Rp) Baik 1 16.400.000 Rusak Ringan 0 -Rusak Berat 0

-Uraian Kondisi Kuantitas (sesuai dengan satuan masing-masing)

Akumulasi penyusutan Jaringan Listrik pada laporan penyusutan barang kuasa pengguna semester I tahun anggaran 2019 sebesar Rp. 3.075.000,- (tiga juta tujuh puluh lima ribu rupiah).

Penyusutan Nilai Buku 5.04 Jaringan Listrik 16.400.000 3.075.000 13.325.000

(16)

f. Aset Tetap Lainnya

Saldo Aset Tetap Lainnya pada Laporan Barang Kuasa Pengguna periode Semester I Tahun Anggaran 2019 adalah sebesar Rp. 4.490.520,- (empat juta empat ratus sembilan puluh ribu lima ratus dua puluh rupiah), jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebanyak 40 Buah dengan nilai sebesar 4.490.520,- (empat juta empat ratus sembilan puluh ribu lima ratus dua puluh rupiah), mutasi tambah sebanyak 0 Buah sebesar Rp. 0,- (nol rupiah), dan mutasi kurang sebesar Rp. 0,- (nol rupiah).

Rincian mutasi Aset Tetap Lainnya perbidang barang adalah sebagai berikut: 1. Bahan Perpustakaan (6.01)

Saldo Bahan Perpustakaan pada Laporan Barang Kuasa Pengguna semester I tahun anggaran 2019 sebesar Rp. 4.490.520,- (empat juta empat ratus sembilan puluh ribu lima ratus dua puluh rupiah), jumlah tersebut

terdiri dari saldo awal sebanyak 40 Buah dengan nilai sebesar Rp. 4.490.520,- (empat juta empat ratus sembilan puluh ribu lima ratus dua

puluh rupiah), mutasi tambah sebanyak 0 Buah sebesar Rp. 0,- (nol rupiah), dan mutasi kurang sebesar Rp. 0,- (nol rupiah).

Dari jumlah Bahan Perpustakaan di atas, yang statusnya sedang dimanfaatkan oleh pihak ketiga adalah sejumlah 0 Unit dengan nilai sebesar

Rp. 0,- (nol rupiah) sedangkan dalam proses penghapusan/

pemindahtanganan adalah 0 Unit dengan nilai sebesar Rp. 0,- (nol rupiah). Dari jumlah Bahan Perpustakaan di atas, berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut:

Kuantitas Nilai

Baik 40 4.490.520

-Uraian Kondisi

g. Kontruksi Dalam Pengerjaan (KDP)

Saldo Kontruksi Dalam Pengerjaan (KDP) pada Laporan Barang Kuasa

Pengguna periode Semester I Tahun Anggaran 2019 adalah sebesar Rp. 0,- (nol rupiah), jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp. 0,- (nol

(17)

rupiah), mutasi tambah sebesar Rp. 0,- (nol rupiah), dan mutasi kurang sebesar Rp. 0,- (nol rupiah).

h. Aset Lainnya

Saldo Aset Lainnya pada Laporan Barang Kuasa Pengguna periode Semester I Tahun Anggaran 2019 adalah sebesar Rp. 50.226.950,- (lima puluh juta dua ratus dua puluh enam ribu sembilan ratus lima puluh rupiah), jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp. 50.226.950,- (lima puluh juta dua ratus dua puluh enam ribu sembilan ratus lima puluh rupiah), mutasi tambah sebesar Rp. 0,- (nol rupiah), dan mutasi kurang sebesar Rp. 0,- (nol rupiah).

1. Aset Kemitraan Dengan Pihak Ketiga

Saldo Aset Kemitraan Dengan Pihak Ketiga pada Laporan Barang Kuasa Pengguna periode Semester I Tahun Anggaran 2019 adalah sebesar Rp. 0,- (nol rupiah), jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp. 0,- (nol rupiah), mutasi tambah sebesar Rp. 0,- (nol rupiah), dan mutasi kurang sebesar Rp. 0,- (nol rupiah).

2. Aset Tak Berwujud

Saldo Aset Tak Berwujud pada Laporan Barang Kuasa Pengguna periode Semester I Tahun Anggaran 2019 adalah sebesar Rp. 11.550.000,- (sebelas juta lima ratus lima puluh ribu rupiah), jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebanyak 4 Buah sebesar Rp. 11.550.000,- (sebelas juta lima ratus lima puluh ribu rupiah), mutasi tambah sebesar Rp. 0,- (nol rupiah), dan mutasi kurang sebesar Rp. 0,- (nol rupiah).

3. BMN Yang Dihentikan Penggunaannya dari Operasional Pemerintah Saldo BMN Yang Dihentikan Penggunaannya dari Operasional Pemerintah pada Laporan Barang Kuasa Pengguna periode Semester I Tahun Anggaran 2019 adalah sebesar Rp. 38.676.950,- (tiga puluh delapan juta enam ratus tujuh puluh enam ribu sembilan ratus lima puluh rupiah), jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp. 38.676.950,- (tiga puluh delapan juta enam ratus tujuh puluh enam ribu sembilan ratus lima puluh rupiah), mutasi tambah sebesar Rp. 0,- (nol rupiah), dan mutasi kurang sebesar Rp. 0,- (nol rupiah).

(18)

Pemerintah tersebut meliputi:

Ekstrakomptabel (Rp) 301. Penghapusan - -Mutasi kurang BMN Yang Dihentikan Penggunaannya dari Operasional Pemerintah tersebut meliputi :

-Rincian BMN yang telah di hentikan penggunaannya pada Laporan Barang Kuasa Pengguna periode Semester I Tahun Anggaran 2019 per golongan barang adalah sebagai berikut:

Golongan Barang Intrakomptabel

(Rp)

Ekstrakomptabel (Rp) 1. Tanah - -2. Peralatan dan Mesin 38,316,950 360,000 3. Gedung dan Bangunan - -4. Jalan, Jembatan, Irigasi dan Jaringan - -5. Aset Tetap Lainnya - -6. Aset Tak Berwujud

-JUMLAH 38,316,950 360,000

Akumulasi penyusutan BMN Yang Dihentikan Penggunaannya dari Operasional Pemerintah pada laporan penyusutan barang kuasa pengguna semester I tahun anggaran 2019 sebesar Rp. 38.676.950,- (tiga puluh delapan juta enam ratus tujuh puluh enam ribu sembilan ratus lima puluh rupiah).

i. BMN Berupa Aset Bersejarah

(19)

rupiah), jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp. 0,- (nol rupiah), mutasi tambah sebesar Rp. 0,- (nol rupiah), dan mutasi kurang sebesar Rp. 0,- (nol rupiah).

3. Barang Milik Negara pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Semester I Tahun Anggaran 2019

a. BMN per akun neraca

Nilai BMN pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Semester I Tahun Anggaran 2019 adalah sebesar Rp. 19.646.380.586,- (sembilan belas milyar enam ratus empat puluh enam juta tiga ratus delapan puluh ribu lima ratus delapan puluh enam rupiah), nilai BMN dimaksud disajikan berdasarkan klasifikasi pos-pos perkiraan Neraca yaitu : Persediaan, Tanah, Peralatan dan Mesin, Gedung dan Bangunan, Jalan, Irigasi, dan Jaringan, Aset Tetap Lainnya, Kontruksi Dalam Pengerjaan, dan Aset Lainnya. Penyajian nilai BMN dalam Pos Perkiraan Neraca tersebut dengan Rincian sebagai berikut:

Rp % Rp % Rp % Aset Lancar - 0% - 0% - 0% Persediaan - 0% 3.094.600 0% - 0% Sub Jumlah - 0% 3.094.600 0% 3.094.600 0% Aset Tetap - 0% - 0% 0% Tanah 2.810.116.000 0% - 0% 2.810.116.000 0% Peralatan dan Mesin 1.813.142.633 0% 10.147.300 0% 1.823.289.933 0% Gedung dan Bangunan 16.792.834.600 0% - 0% 16.792.834.600 0% Jalan, Irigasi dan

Jaringan 16.400.000 0% - 0% 16.400.000 0% Aset Tetap Lainnya 4.490.520 0% - 0% 4.490.520 0% KDP - 0% - 0% - 0% Sub Jumlah 21.436.983.753 0% 10.147.300 0% 21.447.131.053 0% Aset Lainnya - 0% - 0% - 0% Kemitraan dengan Pihak

Ketiga - 0% - 0% - 0% Aset Tak Berwujud 11.550.000 0% - 0% 11.550.000 0% Aset yang dihentikan

dari Penggunaan Operasional Pemerintah

38.316.950

0% 360.000 0% 38.676.950 0%

Sub Jumlah 49.866.950 0% 360.000 0% 50.226.950 0% Uraian Neraca Intrakomptabel Ekstrakomptabel Gabungan

(20)

Rincian nilai Akumulasi Penyusutan BMN pada Laporan Barang Kuasa Pengguna Semester I Tahun Anggaran 2019 perkiraan Neraca adalah sebagai berikut:

Rp % Rp % Rp %

I Aset Tetap

1 Tanah - 0% - 0% - 0%

2 Peralatan dan Mesin 1.130.580.820 0% 10.147.300 0% 1.140.728.120 0%

3 Gedung dan Bangunan 660.041.947 0% - 0% 660.041.947 0%

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan 3.075.000 0% - 0% 3.075.000 0%

5 Aset Tetap Lainnya - 0% - 0% - 0%

6 KDP - 0% - 0% - 0%

Sub Jumlah 1.793.697.767 0% 10.147.300 0% 1.803.845.067 0%

II Aset Lainnya

1 Kemitraan dengan Pihak Ketiga - 0% - 0% - 0%

2 Aset yang dihentikan dari Penggunaan Operasional Pemerintah

Sub Jumlah 38.316.950 0% 360.000 0% 38.676.950 0%

T o t a l 1.832.014.717 0% 10.507.300 0% 1.842.522.017 0%

No Uraian Neraca Intrakomptabel Ekstrakomptabel Gabungan

0% 38.316.950

0% 360.000 0% 38.676.950

b. Perbandingan Nilai BMN pada Laporan Barang dan Laporan Keuangan Perbandingan antara nilai BMN yang disajikan dalam laporan barang dan laporan keuangan pada Laporan Barang Kuasa Pengguna semester I tahun anggaran 2019 per akun neraca adalah sebagai berikut:

Uraian Neraca Laporan Barang Laporan Keuangan Selisih Persediaan 3.094.600 3.094.600 -Tanah 2.810.116.000 2.810.116.000 -Peralatan dan Mesin 1.813.142.633 1.813.142.633 -Gedung dan Bangunan 16.792.834.600 16.792.834.600 -Jalan, Irigasi dan Jaringan 16.400.000 16.400.000 -Aset Tetap Lainnya 4.490.520 4.490.520 -KDP - - -Aset Tak Berwujud 11.550.000 11.550.000 -Aset Lain-Lain 38.316.950 38.316.950

-21.489.945.303

21.489.945.303 -T o t a l

(21)

V. INFORMASI BMN LAINNYA 1. Perkembanqan Nilai BMN

Perkembangan nilai BMN secara gabungan (intrakomptabel dan ekstrakomptabel) selama 5 (lima) periode laporan terakhir, dapat disajikan sebagai berikut :

Rupiah Persen 1 2015 3.756.729.053 - 0,00% 2 2016 3.765.776.353 9.047.300 0,24% 3 2017 19.675.032.103 15.909.255.750 422,47% 4 2018 21.485.808.003 1.810.775.900 9,20% 5 2019 21.485.808.003 - 0,00% Perkembangan

No Periode Laporan Nilai BMN

2. Informasi Pengelolaan BMN

a. Penetapan Status Penggunaan BMN

Nilai BMN yang sudah ditetapkan status penggunaannya pada Laporan Barang Kuasa Pengguna per 30 Juni 2019 adalah sebagai berikut:

No Uraian Sudah Ditetapkan Status Penggunaan (Rp) Belum Ditetapkan Status Penggunaan (Rp) 1 Tanah 2.047.096.000 763.020.000

2 Peralatan dan Mesin 1.467.302.933 355.987.000 3 Gedung dan Bangunan 16.071.920.600 720.914.000 4 Jalan, Irigasi dan Jaringan 16.400.000 -5 Aset Tetap Lainnya 4.490.520 -6 Aset Tak Berwujud 11.550.000

-7 Aset Lainnya 38.676.950

19.657.437.003

1.839.921.000 T o t a l

(22)

No Uraian Penggunaan Pemanfaatan Pemindah

tanganan Penghapusan Jumlah

1 Dalam Proses Pengajuan Permohonan Ke

Pengguna Barang - 2 - - 2 2 Dalam Proses Pengajuan Permohonan Ke

Pengelola Barang - - - - -3 Dalam Proses Pengelola Barang - - - - -4 Selesai Di Pengelola Barang - - - - -a. Dikembalikan - - - - -b. Ditolak - - - - -c. Disetujui - - - -

-5 Dalam Proses Tindak Lanjut Pengguna

Barang/Kuasa Pengguna Barang - - - -

-6 Telah Diterbitkan Keputusan Dari

Pengguna Barang - - - - -7 Tindak Lanjut oleh Kuasa Pengguna Barang - - - - -8 Selesai Serah Terima - - - -

-3. Permasalahan-permasalahan Penatausahaan BMN

Permasalahan-permasalahan yang perlu disampaikan terkait dengan pelaksanaan penatausahaan dan pengelolaan BMN, antara lain :

a. Kurangnya sosialisasi tentang Penatausahaan dan Pengelolaan Barang Milik Negara

b. Kurangnya pegawai dalam Penatausahaan dan Pengelolaan Barang Milik Negara

4. Langkah-Langkah Strategis Sebagai Alternatif Penyelesaian Masalah

Dalam rangka penyelesaian masalah terkait pelaksanaan Penatausahaan BMN pada K/L, langkah-langkah strategis yang perlu dilakukan antara lain sebagai berikut : a. Diberikan Pelatihan/Bimtek tentang Penatausahaan dan Pengelolaan BMN b. Sosialisasi yang lebih intensif.

Demikian Catatan Atas Laporan Barang Milik Negara (CALBMN) pada Pengadilan Agama Natuna untuk periode Laporan per 30 Juni 2019 ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Penanggung Jawab Laporan Barang Kuasa Pengguna Semester I Tahun Anggaran 2019

Hendri Suwelman, S.Kom NIP. 19770709.200912.1.002