6
ABSTRAK
Hipertensi menjadi masalah kesehatan masyarakat serius, di mana hipertensi secara signifikan berhubungan dengan meningkatnya angka morbiditas dan mortalitas pada usia lanjut. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi kejadian hipertensi pada lansia di wilayah kerja Puskesmas Silinda.
Jenis penelitian adalah observasional analitik dengan rancangan case control study bersifat restrospective. Populasi adalah seluruh lansia di wilayah kerja Puskesmas Silinda dan sampel terdiri dari 62 kasus dan 62 kontrol. Pengambilan sampel secara purposive sampling, dilakukan matching group kelompok umur (≥ 60 tahun) dan jenis kelamin yang sama. Analisis dilakukan secara bivariat dan regresi logistik ganda pada α = 0,05 dan α=0,10).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa riwayat keluarga/keturunan hipertensi (p=0,000<0,05 dengan OR=5,53), aktivitas fisik (p=0,01<0,05 dengan OR=3,19) dan obesitas (p=0,075<0,10 dengan OR=2,22) berpengaruh secara bermakna terhadap kejadian hipertensi pada lansia.
Riwayat keluarga/keturunan hipertensi merupakan faktor yang dominan memengaruhi kejadian hipertensi pada lansia dengan OR=5,53 (α=0,05). Disarankan, bagi lansia dengan riwayat keluarga/keturunan hipertensi sebaiknya melakukan pemeriksaan tekanan darah secara rutin, lansia dengan obesitas dan aktivitas fisik yang tidak teratur sebaiknya menjaga berat badan yang ideal dan melakukan aktivitas fisik yang teratur. Kepala Puskesmas Silinda hendaknya mengaktifkan Posyandu Lansia, dengan menggalakkan kegiatan senam lansia minimal 2 kali seminggu. Dinas Kesehatan perlu memprioritaskan upaya preventif dan promotif untuk menurunkan insidens hipertensi dengan pengendalian faktor risiko dan kegiatan penyuluhan faktor risiko hipertensi oleh petugas kesehatan.
Kata Kunci : Kejadian Hipertensi, Lansia
7
ABSTRACT
It is generally known that hypertension is a serious public health problem which hypertension is significantly related to the increase of morbidity and mortality rates in the elderly. The purpose of this study was to analyze the factors influencing the incident of hypertension in the elderly in the working area of Puskesmas (Community Health Center) Silinda.
The population of this retrospective analytical observational study with case control design was all of the elderly living in the working area of Puskesmas Silinda. The samples for this study were 124 elderly people comprising 62 for the case group and 62 for control group selected through purposive sampling technique. The group was based on the same age group (≥ 60 years old) and the same gender. The obtained were anlyzed through bivariate analysis and multiple logistic regression tests at α =
0.05 and α = 0.10.
The result of this study showed that family history/ancestor who suffered from hypertension (p = 0.000 < 0.5 with OR 5.33), physical activities (p = 0.01 < 0.05 with OR = 3.19), and obesity (p = 0.075 < 0.10 with OR = 2.22) had a significant influence for the incident of hypertension in the elderly.
Family history/ancestor who suffered from hypertension was the most dominant factor influencing the incident of hypertension on the elderly with OR =
5.33 at α = 0.05. The elderly with the family history/ancestor who suffered from
hypertension, are suggested to have a routine blood (pressure) checked, the elderly with obesity and disorganized physical activity should maintain an ideal body weight and regular physical activity. The head of Puskesmas Silinda should active the Posyandu Lansia (Integrated Service Post for the elderly) by involving the elderly in the exercise activities at least twice a week. Health agencies need to prioritize preventive and promotive efforts to reduce the incidence of hypertension by controlling risk factors and risk factors of hypertension extension activities by health workers.
Keywords: Incident, Hypertension, Elderly
