PENGARUH PENGGUNAAN KAFEIN TERHADAP KUALITAS
TIDUR MAHASISWA FK USU
Oleh :
MARYAM BALQIS SALIIMAH
120100037
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
PENGARUH PENGGUNAAN KAFEIN TERHADAP KUALITAS
TIDUR MAHASISWA FK USU
KARYA TULIS ILMIAH
“Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk
memperoleh kelulusan Sarjana Kedokteran”
Oleh :
MARYAM BALQIS SALIIMAH
120100037
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
ABSTRAK
Kafein adalah senyawa alkaloida turunan xantine (basa purin) yang berwujud kristal berwarna putih. Kafein ialah senyawa kimia yang dijumpai secara alami didalam makanan contohnya biji kopi, teh, biji kelapa, dan mate. Kafein bersifat psikoaktif, digunakan sebagai stimulan sistem saraf pusat, mempercepat metabolisme, dan diuretik.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan kafein terhadap kualitas tidur mahasiswa FK USU. Penelitian ini merupakan suatu uji klinis yang bersifat cross-sectional. Sampel pada penelitian ini adalah mahasiswa FK USU yang bersedia dan memenuhi criteria inklusi, dipilih secara
simple random sampling. 50 orang subjek penelitian dibagi kepada dua kelompok,
yaitu orang yang mendapatkan kopi berkafein (25 orang) dan yang mendapatkan kopi dekafein (25 orang). Kemudian diukur kualitas tidur sebelum dan sesudah meminum kopi dengan menggunakan kuesioner PSQI. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji analisis chi-square.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas tidur sebelum intervensi 84% pada orang yang mengkonsumsi kopi berkafein berkualitas tidur baik dan 76% pada orang yang mengkonsumsi kopi dekafein berkualitas tidur baik, secara statistik tidak berbeda bermakna. Kualitas tidur sesudah intervensi 52% pada orang yang mendapat kopi berkafein berkualitas tidur baik sementara 88% pada orang yang mendapat kopi dekafein berkualitas tidur baik, secara statistik perbedaan ini signifikan (p=0,012).
Berdasarkan temuan pada penelitian ini, diketahui bahwa minuman berkafein dapat mengganggu kualitas tidur.
ABSTRACT
Caffeine is a xanthine derivative alkaloid compound (purine bases) in the form of white crystals. Caffeine is a chemical compund that is found naturally in foods example coffee beans, tea, oil seeds, and mate. Caffeine is a psychoactive, used as a central nervous system stimulant, accelerates metabolism and diuretic.
The purpose of this study was to determine the effect of caffeine on sleep quality of FK USU students. This study is a clinical trial that is cross-sectional. Samples are FK USU students who are willing and have met the inclusion criteria, selected by simple random sampling. 50 subjects were divided to two groups: those who get caffeinated coffee (25) and those who get decaffeinated coffee (25). Then measured the sleep quality before and after a cup of coffee by using a PSQI questionnaire. Data analysis was performed using chi-square analysis test.
The results showed that the quality of sleep before the intervention of 84% in people who consumed caffeinated coffee had a good sleep quality and 76% in people who consumed decaffeinated coffee had a good sleep quality, statistically not significant.Quality of sleep after the intervention 52% of people who get caffeinated coffee had a good sleep quality while 88% of people who get decaffeinated coffee had a good sleep quality, this difference was statistically significant (p=0,012).
Based on the findings of this research, it is known that caffeinated beverages can interfere with sleep quality.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan yang Maha Esa yang
telah memberikan rahmat dan karunia-Nya yang begitu besar sehingga penulis
dapat menyelesaikan penyusunan laporan hasil penelitian ini. Sebagai salah satu
area kompetensi dasar yang harus dimiliki oleh seorang dokter umum, laporan
hasil penelitian ini disusun sebagai rangkaian tugas akhir dalam menyelesaikan
pendidikan di program studi Sarjana Kedokteran, Pendidikan Dokter Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
Penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya
kepada semua pihak yang telah turut serta membantu penulis dalam
menyelesaikan laporan hasil penelitian ini, diantaranya:
1. Kepada Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH, selaku Dekan
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
2. Kepada dosen pembimbing dalam penulisan penelitian ini, Prof.dr. Aznan
Lelo, PhD, SpFK, yang dengan sepenuh hati telah meluangkan segenap
waktu untuk membimbing dan mengarahkan penulis, mulai dari awal
penyusunan penelitian, pelaksanaan di lapangan, hingga selesainya laporan
hasil penelitian ini.
3. Kepada dr. Johannes H Saing, SpA, dr. Isti Ilmiati Fujiati, MSc, CM-FM, dan
dr. Muhammad Fauzi Siregar Sp.Onk.Rad selaku dosen penguji yang telah
memberikan banyak kritik dan saran yang membangun terhadap penelitian ini
4. Kepada teman satu dosen pembimbing, Syarifah Luthfiah Siregar dan
Ashwini Arumugam yang telah membantu penyusunan penelitian ini.
5. Kepada orang tua penulis, Ayahanda H. Gatot Pujo Nugroho, S.T, M.Si., dan
ibunda Hj. Sutias Handayani, S.E, kakak penulis Afiifah Radhiyatullah, S.T,
Fauziah Dinniy Hanif, S.Ked, Rumaisho’ Hanniy Muti’ah, Lc serta adik
penulis Aisyah Nailah Robbaniy yang senantiasa mendukung dan
6. Kepada teman teman penulis, Ade Fatmawati, Alvita Maghfirliami,
Annastasia Eka Puteri, Sumawar Diyanti, dan Alsya Daifa Mahroni yang
telah banyak membantu dan mendukung dalam menyelesaikan peneltian ini
dari awal hingga selesai laporan hasil penelitian ini
7. Semua pihak yang telah memberikan bantuan secara langsung maupun tidak
langsung, yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
Cakupan belajar sepanjang hayat dan mengembangkan pengetahuan baru,
dalam area kompetensi KIPDI-3, telah memotivasi penulis untuk melaksanakan
penelitian yang berjudul “Pengaruh penggunaan kafein terhadapa kualitas tidur
mahasiswa FK USU” ini. Semoga penelitian ini dapat memberikan sumbangsih
bagi perkembangan ilmu khsususnya di bidang ilmu kedokteran.
Penulis menyadari bahwa penulisan laporan proposal penelitian ini masih
belum sempurna, baik dari segi materi maupun tata cara penulisannya. Oleh
karena itu, dengan segala kerendahan hati, penulis mengharapkan kritik dan saran
yang membangun demi perbaikan laporan proposal penelitian ini di kemudian
hari.
Medan, Desember 2015
DAFTAR ISI
1.2.Rumusan Masalah... ...3
1.3.Tujuan Penelitian...3
1.3.1.Tujuan Umum...3
1.3.2.Tujuan Khusus...3
1.4.Manfaat Penelitian...4
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA...5
2.1. Kafein...5
2.1.1. Struktur Kimia Kafein...5
2.1.2. Sumber Kafein...4
2.1.3. Manfaat dan Kegunaan Kafein... ...7
2.1.4. Dosis Harian Kafein...8
2.1.5. Farmakodinamik Kafein...9
2.1.6. Farmakokinetik Kafein...10
2.2. Tidur...10
2.2.1. Definisi Tidur...10
2.2.3. Kualitas Tidur...12
2.2.4. Gangguan Tidur...13
2.2.5. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Gangguan Tidur...19
2.2.6. Pengaruh Kafein terhadap Kualitas Tidur...20
2.2.7. Adenosine dan Tidur...21
2.3. Kerangka Teori...23
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL...24
3.1. Kerangka Konsep Penelitian...24
3.2. Definisi Operasional...24
BAB 4 METODE PENELITIAN...27
4.1. Jenis Penelitian...27
4.2. Lokasi dan Waktu Penelitian...27
4.3. Populasi dan Sampel Penelitian...27
4.4. Metode Pengumpulan Data...29
4.5. Metode Analisis Data...30
BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN...31
5.1. Hasil Penelitian...31
5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian...31
5.1.2. Deskripsi Karateristik Responden...31
5.1.3. Distribusi Frekuensi Resonden Berdasarkan Jenis Kelamin...31
5.1.4. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Umur...32
5.1.5. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Jenis Kopi yang Dikonsumsi...32
5.1.6. Perbandingan Kualitas Tidur Sebelum dan Sesudah Intervensi Pada Kelompok yang Mengkonsumsi Kopi Berkafein...33
5.1.8. Perbandingan Kualitas Tidur Sebelum Intervensi pada Kopi
Berkafein dan Dekafein...34
5.1.9. Perbandingan Kualitas Tidur Sesudah Intervensi pada Kopi Berkafein dan Dekafein...35
5.2. Pembahasan...35
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN...37
6.1.Kesimpulan...37
6.2.Saran ...37
DAFTAR TABEL
Tabel Judul Halaman
2.1. Kadar Kafein dalam Berbagai Produk 5
5.1. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Jenis
Kelamin
31
5.2. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Umur 31
5.3. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Jenis Kopi
yang Dikonsumsi
32
5.4. Perbandingan Kualitas Tidur Sebelum dan Sesudah
Intervensi Pada Kelompok yang Mengkonsumsi Kopi
Berkafein
33
5.5. Perbandingan Kualitas Tidur Sebelum dan Sesudah
Intervensi Pada Kelompok yang Mengkonsumsi Kopi
Dekafein
33
5.6. Perbandingan Kualitas Tidur Sebelum Intervensi pada
Kopi Berkafein dan Dekafein
34
5.7. Perbandingan Kualitas Tidur Sesudah Intervensi pada
Kopi Berkafein dan Dekafein
DAFTAR GAMBAR
Gambar Judul Halaman
2.1. Struktur Kimia Kafein 4
2.2. Kerangka Teori 21
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Daftar Riwayat Hidup Peneliti
Lampiran 2 Lembar Penjelasan Penelitian
Lampiran 3 Surat Persetujuan Menjadi Responden
Lampiran 4 Lembar Kuesioner Kualitas Tidur Sebelum Intervensi (PSQI)
Lampiran 5 Lembar Kuesioner Kualitas Tidur Setelah Intervensi (PSQI)
Lampiran 6 Penilaian Kuesioner PSQI
Lampiran 7 Ethical Clearance
Lampiran 8 Data induk 1
Lampiran 9 Data induk 2
DAFTAR SINGKATAN
NREM Non Rapid Eye Movement REM Rapid Eye Movement
PSQI Pittsburgh Sleep Quality Index FDA Food and Drug Administration AHA American Hospital Association SSP Susunan Saraf Pusat