• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Dan Usulan Untuk Mengurangi Resiko Keluhan Sakit Di Beberapa Bagian Tubuh Dan Penentuan Waktu Istirahat Untuk Operator Pengangkat Galon (Studi Kasus Distribusi Galon Air Ke Toko Distributor “X”).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Dan Usulan Untuk Mengurangi Resiko Keluhan Sakit Di Beberapa Bagian Tubuh Dan Penentuan Waktu Istirahat Untuk Operator Pengangkat Galon (Studi Kasus Distribusi Galon Air Ke Toko Distributor “X”)."

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

Abstrak

PT.Amidis Tirta Mulya merupakan perusahaan yang bergerak dibidang distribusi air ke distributor yang tersebar di Bandung dan sekitarnya. Dalam pengoperasiannya tentu PT.Amidis Tirta Mulya tidak terlepas dari masalah-masalah saat mendistribusikan air ke distributor yaitu pekerja pengantar air sering mengalami keluhan sakit di beberapa bagian tubuh terutama di bagian punggung dan pinggang. Selain itu masalah yang dihadapi yaitu waktu istirahat pekerja sangat sedikit. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis keluhan pekerja tentang rasa sakit yang dialami dengan menggunakan Kuesioner Nordic Body Map, menganalisis postur tubuh pekerja dengan metode REBA (Rapid Entire Body Assessment), menganalisis resiko cedera tulang belakang yang mungkin dialami oleh pekerja ditinjau dari metode RWL (Recommended Weight Limit) dan MPL (Maximum Permissible Limit) dan mengetahui waktu istirahat yang dibutuhkan pekerja.

Penelitian ini dilakukan melalui beberapa tahap, tahapan pertama dilakukan pengumpulan data mengenai foto pekerja saat melakukan pekerjaannya untuk dilakukan penentuan postur tubuh pekerja yang kemudian diolah dengan metode REBA agar mengetahui apakah postur tubuh pekerja saat bekerja sudah bekerja dengan postur yang aman atau belum. Selain itu dilakukan pengambilan faktor-faktor pengali yang akan digunakan dalam metode RWL dan MPL dengan tujuan untuk mengetahui apakah beban yang diangkat pekerja berada dalam batasan yang aman atau tidak dan beresiko menyebabkan cedera tulang belakang atau tidak dan bisa merekomendasikan berapa berat beban yang seharusnya diangkat oleh pekerja agar pekerja dapat terhindar dari resiko cedera tulang belakang. Dilakukan juga pengambilan data denyut jantung pekerja sebelum, selama dan setelah bekerja untuk mengetahui berapa lama waktu istirahat yang diperlukan oleh pekerja untuk mencapai kondisi semula. Waktu istirahat yang didapat dapat dibandingkan dengan waktu istirahat aktual pekerja untuk mengetahui apakah pada saat ini waktu istirahat pekerja sudah cukup dan menghindari kelelahan akibat waktu istirahat yang kurang.

Dari pengolahan data yang dilakukan sebelumnya didapatkan hasil bahwa pada saat sekarang postur tubuh pekerja berada dalam kondisi yang buruk dan diperlukan perbaikan segera. Selain itu dari metode RWL dengan nilai LI untuk ativitas 1 sebesar 1.64 dan aktivitas 3 sebesar 2.64, metode MPL dengan berat beban aktual berada diantara AL dan MPL didapatkan hasil bahwa pekerjaan mengangkat galon saat ini mempunyai resiko cedera tulang belakang apabila tidak dilakukan perbaikan. Dari hasil di atas maka diperlukan adanya alat bantu material handling agar pekerja dapat bekerja dengan postur yang baik dan terhindar dari resiko cedera tulang belakang.

(2)

vi

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

Abstrak ... i

Lembar Pengesahan ...ii

Pernyataan Hasil Karya Pribadi ... iii

Kata Pengantar ... iv

Daftar isi ... vi

Daftar Tabel ... ix

Daftar Gambar ... x BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1-1 1.2 Identifikasi Masalah ... 1-2 1.3 Pembatasan Masalah dan Asumsi ... 1-2 1.4 Perumusan Masalah ... 1-3 1.5 Tujuan Penelitian ... 1-4 1.6 Sistematika Penulisan ... 1-5 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Ergonomi ... 2-1 2.2 Manual Material Handling ... 2-3

(3)

2.8.1 Rumusan RWL ... 2-25 2.8.2 Rumusan Lifting Index (LI) ... 2-30 2.9 Metode Pengukuran Manual Handling MPL ... 2-32 2.10 Anthropometri ... 2-33 2.11 Perancangan ... 2-37 BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metodologi Penelitian ... 3-1 3.2 Keterangan Metodologi Penelitian ... 3-3 3.2.1 Pendahuluan ... 3-3 3.2.2 Identifikasi Masalah ... 3-3

3.2.3 Pembatasan Masalah dan Asumsi ... 3-3 3.2.4 Perumusan Masalah ... 3-4 3.2.5 Tujuan Penelitian ... 3-5 3.2.6 Tinjauan Pustaka ... 3-6 3.2.7 Pengumpulan Data ... 3-6 3.2.8 Pengolahan Data dan Analisis ... 3-7 3.2.9 Perancangan dan Analisis Usulan ... 3-18 3.2.10Kesimpulan dan Saran ... 3-19 BAB 4 PENGUMPULAN DATA

4.1 Data Umum dan Sejarah Singkat Perusahaan ... 4-1 4.2 Data Umum Toko Distributor “X” ... 4-2 4.3 Foto Postur Tubuh Pekerja ... 4-3 4.4 Data Variabel Recommended Weight Limit (RWL) ... 4-5 4.5 Data Variabel Maximum Permissible Limit (MPL) ... 4-7 4.6 Data Denyut Jantung Pekerja ... 4-8 BAB 5 PENGOLAHAN DAN ANALISIS

5.1 Pengolahan Kuesioner Nordic Body Map ... 5-1 5.2 Identifikasi Sudut-Sudut Tubuh ... 5-3

(4)

viii

Universitas Kristen Maranatha

5.6 Grafik Denyut Jantung dan Perhitungan Waktu Istirahat ... 5-41 BAB 6 PERANCANGAN DAN ANALISIS

6.1 Usulan Alat Material Handling ... 6-5 6.2 Aktivitas Usulan menggunakan Alat Material Handling ... 6-12 6.3 Penentuan Image Analysis Usulan ... 6-13 6.4 Perhitungan REBA Usulan ... 6-17 6.5 Analisis Gabungan ... 6-24 BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN

7.1 Kesimpulan ... 7-1 7.2 Saran ... 7-2

DAFTAR PUSTAKA

(5)

DAFTAR TABEL

Tabel Nama Tabel Halaman

3.1 Tabel denyut jantung sebelum beraktivitas 3-16

3.2 Tabel denyut jantung selama beraktivitas 3-16

3.3 Tabel denyut jantung sesudah beraktivitas 3-16

3.4 Tabel nilai KE dan S 3-18

4.1 Data Variabel RWL 4-4

4.2 Data Variabel MPL 4-5

4.3 Data Denyut Jantung Sebelum Beraktivitas 4-6

4.4 Data Denyut Jantung Sebelum Beraktivitas (lanjutan) 4-6

4.5 Data Denyut Jantung Selama Beraktivitas 4-6

4.6 Data Denyut Jantung Selama Beraktivitas (lanjutan) 4-7

4.7 Data Denyut Jantung Sesudah Beraktivitas 4-7

5.1 Kuesioner Nordic Body Map 5-2

5.2 Rangkuman Hasil Metode REBA 5-36

5.3 Perhitungan Hm 5-37

5.4 Perhitungan Vm 5-38

5.5 Perhitungan Dm 5-38

5.6 Perhitungan RWL dan LI 5-38

5.7 Perhitungan AL dan MPL 5-40

6.1 Tabel Rangkuman Pengolahan Data 6-3

6.2 Kebutuhan Energi untuk Setiap Klarifikasi Pekerjaan 6-4

6.3 Dimensi Alat Material Handling Usulan 6-5

6.4 Rangkuman final score REBA usulan 6-24

(6)

x

DAFTAR GAMBAR

Gambar Nama Gambar Halaman

2.1 Diagram Ilmu Biomekanika 2-8

2.2 Sistem Tulang Manusia 2-9

2.3 Gerakan tangan dan lengan 2-11

2.4 Struktur Otot Manusia 2-13

2.5 Tubuh sebagai sistem enam link dan joint 2-16

2.6 Manual Material Handling 2-18

2.7 Nordic Body Map 2-20

2.8 Perubahan Hm terhadap H 2-26

2.9 Perubahan Vm terhadap V 2-27

2.10 Perubahan Dm terhadap D 2-27

2.11 Perhitungan sudut asimetrik terhadap bidang sagital 2-28

2.12 Perubahan Am terhadap A 2-29

2.13 Faktor Pengali Frekuensi 2-29

2.14 Faktor Pengali Pegangan 2-30

3.1 Metodologi Penelitian 3-1

3.2 Metodologi Penelitian (lanjutan) 3-2

3.3 Tampilan Awal software ergofellow 3-7

3.4 Penilaian neck, trunk and legs 3-9

3.5 Penilaian load 3-9

3.6 Penilaian upper arm, lower arm, and wrist 3-10

3.7 Penilaian coupling 3-10

3.8 Penilaian activity 3-11

4.1 Tampak depan toko distributor “X” 4-2

4.2 Layout Toko Distributor “X” 4-3

4.3 Posisi mengangkat galon air dari mobil 4-4 4. 4 Posisi berjalan menuju bagian dalam toko 4-4

(7)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Nama Gambar Halaman

4.6 Data Variabel RWL Aktivitas 1 untuk Origin dan Destination (Kiri) 4-6

4.7 Data Variabel RWL Aktivitas 1 untuk Origin dan Destination (Kanan) 4-6

4.8 Data Variabel RWL Aktivitas 3 untuk Origin dan Destination (Kiri) 4-6

4.9 Data Variabel RWL Aktivitas 3 untuk Origin dan Destination (Kanan) 4-7

5.1 Grafik Hasil Kuesioner Nordic Body Map 5-3

5.2 Image Analysis Trunk Aktivitas 1 5-4

5.3 Image Analysis Neck Aktivitas 1 5-4

5.4 Image Analysis Leg Aktivitas 1 5-5

5.5 Image Analysis Upper Arm Aktivitas 1 5-5

5.6 Image Analysis Lower Arm Aktivitas 1 5-5

5.7 Image Analysis Wrist Aktivitas 1 5-6

5.8 Image Analysis Trunk Aktivitas 1 5-6

5.9 Image Analysis Neck Aktivitas 1 5-6

5.10 Image Analysis Leg Aktivitas 1 5-7

5.11 Image Analysis Upper Arm Aktivitas 1 5-7

5.12 Image Analysis Lower Arm Aktivitas 1 5-7

5.13 Image Analysis Wrist Aktivitas 1 5-8

5.14 Image Analysis Trunk Aktivitas 2 5-8

5.15 Image Analysis Neck Aktivitas 2 5-9

5.16 Image Analysis Leg Aktivitas 2 5-9

5.17 Image Analysis Upper Arm Aktivitas 2 5-9

5.18 Image Analysis Lower Arm Aktivitas 2 5-10

5.19 Image Analysis Wrist Aktivitas 2 5-10

5.20 Image Analysis Trunk Aktivitas 2 5-11

5.21 Image Analysis Neck Aktivitas 2 5-11

5.22 Image Analysis Leg Aktivitas 2 5-12

(8)

xii

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Gambar Nama Gambar Halaman

5.24 Image Analysis Lower Arm Aktivitas 2 5-12

5.25 Image Analysis Wrist Aktivitas 2 5-13

5.26 Image Analysis Trunk Aktivitas 3 5-13

5.27 Image Analysis Neck Aktivitas 3 5-13

5.28 Image Analysis Leg Aktivitas 3 5-14

5.29 Image Analysis Upper Arm Aktivitas 3 5-14

5.30 Image Analysis Lower Arm Aktivitas 3 5-14

5.31 Image Analysis Wrist Aktivitas 3 5-15

5.32 Image Analysis Trunk Aktivitas 3 5-15

5.33 Image Analysis Neck Aktivitas 3 5-15

5.34 Image Analysis Leg Aktivitas 3 5-16

5.35 Image Analysis Upper Arm Aktivitas 3 5-16

5.36 Image Analysis Lower Arm Aktivitas 3 5-16

5.37 Image Analysis Wrist Aktivitas 3 5-17

5.38 Penilaian neck, trunk and legs Aktivitas 1 5-18

5.39 Penilaian load Aktivitas 1 5-18

5.40 Penilaian upper arm, lower arm dan wrist Aktivitas 1 5-19

5.41 Penilaian coupling Aktivitas 1 5-19

5.42 Penilaian activity Aktivitas 1 5-20

5.43 Result Aktivitas 1 5-20

5.44 Penilaian neck, trunk and legs Aktivitas 1 5-21

5.45 Penilaian load Aktivitas 1 5-21

5.46 Penilaian upper arm, lower arm dan wrist Aktivitas 1 5-22

5.47 Penilaian coupling Aktivitas 1 5-22

5.48 Penilaian activity Aktivitas 1 5-23

5.49 Result Aktivitas 1 5-23

(9)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Nama Gambar Halaman

5.51 Penilaian load Aktivitas 2 5-24

5.52 Penilaian upper arm, lower arm dan wrist Aktivitas 2 5-25

5.53 Penilaian coupling Aktivitas2 5-25

5.54 Penilaian activity Aktivitas 2 5-26

5.55 Result Aktivitas 2 5-26

5.56 Penilaian neck, trunk and legs Aktivitas 2 5-27

5.57 Penilaian load Aktivitas 2 5-27

5.58 Penilaian upper arm, lower arm dan wrist Aktivitas 2 5-28

5.59 Penilaian coupling Aktivitas 2 5-28

5.60 Penilaian activity Aktivitas 2 5-29

5.61 Result Aktivitas 2 5-29

5.62 Penilaian neck, trunk and legs Aktivitas 3 5-30

5.63 Penilaian load Aktivitas 3 5-30

5.64 Penilaian upper arm, lower arm dan wrist Aktivitas 3 5-31

5.65 Penilaian coupling Aktivitas 3 5-31

5.66 Penilaian activity Aktivitas 3 5-32

5.67 Result Aktivitas 3 5-32

5.68 Penilaian neck, trunk and legs Aktivitas 3 5-33

5.69 Penilaian load Aktivitas 3 5-33

5.70 Penilaian upper arm, lower arm dan wrist Aktivitas 3 5-34

5.71 Penilaian coupling Aktivitas 3 5-34

5.72 Penilaian activity Aktivitas 3 5-35

5.73 Result Aktivitas 3 5-35

5.74 Grafik Denyut Jantung Sebelum, Selama dan Setelah Aktivitas5-42

6.1 Alat Material Handling Usulan 6-7

6.2 Gambar Troli 6-7

(10)

xiv

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Gambar Nama Gambar Halaman

6.4 Pengunci dan pembuka pada roda 6-8

6.5 Pengait menyatu antara troli dan konveyor 6-9 6.6 Pengait terbuka saat troli dan konveyor dipisahkan 6-9

6.7 Pengatur ketinggian kaki konveyor 6-10

6.8 Posisi kaki konveyor awal 6-10

6.9 Pemutaran pengunci kaki konveyor 6-10

6.10 Posisi kaki konveyor turun saat pengunci dibuka 6-11

6.11 Posisi pengunci dikembalikan ke kondisi semula 6-11

6.12 Postur tubuh usulan aktivitas 2 6-12

6.13 Postur tubuh usulan aktivitas 3 6-13

6.14 Image Analysis Trunk Usulan Aktivitas 2 6-13

6.15 Image Analysis Neck Usulan Aktivitas 2 6-14

6.16 Image Analysis Leg Usulan Aktivitas 2 6-14

6.17 Image Analysis Upper Arm Usulan Aktivitas 2 6-14 6.18 Image Analysis Lower Arm Usulan Aktivitas 2 6-15 6.19 Image Analysis Wrist Usulan Aktivitas 2 6-15 6.20 Image Analysis Trunk Usulan Aktivitas 3 6-15

6.21 Image Analysis Neck Usulan Aktivitas 3 6-16

6.22 Image Analysis Leg Usulan Aktivitas 3 6-16

6.23 Image Analysis Upper Arm Usulan Aktivitas 3 6-16 6.24 Image Analysis Lower Arm Usulan Aktivitas 3 6-17 6.25 Image Analysis Wrist Usulan Aktivitas 3 6-17 6.26 Penilaian neck, trunk and legs usulan aktivitas 2 6-18

6.27 Penilaian load usulan aktivitas 2 6-18

6.28 Penilaian upper arm, lower arm and wrist usulan aktivitas 2 6-19

6.29 Penilaian coupling usulan aktivitas 2 6-19

(11)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Nama Gambar Halaman

6.31 Result usulan aktivitas 2 6-20

6.32 Penilaian neck, trunk and legs usulan aktivitas 3 6-21

6.33 Penilaian load usulan aktivitas 3 6-21

6.34 Penilaian upper arm, lower arm and wrist usulan aktivitas 3 6-22

6.35 Penilaian coupling usulan aktivitas 3 6-22

6.36 Penilaian activity usulan aktivitas 3 6-23

(12)

1 – 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pada dasarnya manusia perlu bekerja untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya. Pekerjaan yang dilakukan oleh manusia dapat bermacam-macam mulai dari pekerjaan yang menggunakan mental sampai pekerjaan yang menggunakan fisik. Pekerjaan yang menggunakan fisik ada yang beban pekerjaannya ringan sampai beban pekerjaannya berat. Berat atau

ringannya beban pekerjaan yang dilakukan dapat diukur dari kemampuan fisik manusia tersebut dalam melakukan pekerjaannya. Penelitian ini dilakukan pada proses distribusi galon air dari pabrik Amidis ke distributor-distributor Amidis khususnya ke toko distributor-distributor “X”, dimana para pekerja di sini masih melakukan secara manual dan tanpa ada bantuan alat apapun dengan frekuensi angkat yang cukup tinggi.

Peneliti melakukan penelitian pendahuluan yaitu dengan memberikan kuisioner Nordic Body Map untuk diisi pekerja tersebut agar mengetahui bagian tubuh mana saja yang sering mengalami rasa sakit. Dari hasil kuisioner tersebut didapatkan bahwa 64% bagian tubuh pekerja tidak sakit, 29% tubuh pekerja agak sakit dan 7% bagian tubuh pekerja sakit. Bagian tubuh pekerja yang agak sakit yaitu bagian bahu kiri, bahu kanan, lengan atas kiri, lengan atas kanan, lengan bawah kiri, lengan bawah kanan, pergelangan tangan kiri dan pergelangan tangan kanan. Bagian tubuh pekerja yang sakit yaitu bagian punggung dan pinggang.

Peneliti juga melakukan wawancara kepada pekerja. Dari hasil wawancara didapatkan bahwa pekerja harus mengantarkan galon ke beberapa toko distributor yang berada di beberapa lokasi yang berbeda dan dengan jarak

(13)

Bab 1 Pendahuluan 1 - 2

dengan jumlah pemesanan 50 galon. Pengantaran hanya dilakukan satu kali dalam satu hari sehingga menyebabkan pekerja harus bekerja dengan cepat karena dikejar waktu dan lokasi pengantaran berbeda-beda. Lokasi pengantaran yang berbeda-beda memiliki jarak yang jauh antara toko yang satu dengan toko yang lainnya. Cara pengangkatan yang dilakukan oleh pekerja juga tidak dengan postur yang baik dan aman dikarenakan pekerja harus mengangkat galon air dengan jalan yang cukup menanjak dan dengan posisi yang membungkuk. Selain itu pekerjaan mengangkat galon dilakukan masih secara manual dengan mengangkat dan tanpa alat bantu apa pun. Setelah melakukan wawancara penulis juga melakukan survei langsung untuk

melihat bagaimana kondisi aktual di lapangan sehingga dilihat bahwa toko distributor “X” memiliki bagian depan toko yang agak menanjak sehingga dapat dirumuskan masalah-masalah apa saja yang muncul.

1.2 Identifikasi Masalah

Adapun masalah yang diidentifikasikan adalah bahwa keinginan pemilik distribusi galon air agar pekerja yang ada dapat bekerja secara maksimal tanpa menimbulkan efek negatif terhadap pekerja tersebut, berikut ini adalah hal-hal yang menjadi penyebab dari masalah tersebut:

1. Postur tubuh operator dalam mengangkat galon air di toko distributor

“X” beresiko cidera.

2. Pekerja harus mengangkat galon dengan jarak yang terlalu jauh dan menanjak.

3. Waktu istirahat pekerja tidak cukup karena harus mengantar galon tidak untuk satu toko saja.

1.3 Pembatasan Masalah dan Asumsi

Batasan:

 Penelitian hanya dilakukan pada pekerja pengangkat galon saat ini.

(14)

Bab 1 Pendahuluan 1 - 3

Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha

 Supir tidak diteliti karena pekerjaannya hanya membantu memindahkan galon air dalam bagian box mobil saja.

 Perancangan alat bantu pada penelitian ini tidak mempertimbangkan masalah biaya dan ketahanan material yang digunakan.

 Metode yang digunakan untuk menganalisis resiko cedera tulang belakang adalah Rapid Entire Body Assesment (REBA), Recommended Weight Limit (RWL) dan Maximum Permissible Limit (MPL).

 Penganalisaan dilakukan pada kegiatan mengangkat galon dari pinggiran jalan menuju ke dalam toko distributor “X”.

Tools yang digunakan untuk mengolah data postur kerja adalah ergofellow.

Tools yang digunakan untuk membuat gambar usulan alat material handling adalah sketchup.

 Data anthropometri yang digunakan pada buku referensi “Ergonomi : Konsep Dasar dan Aplikasinya” karangan Eko Nurmianto dapat

mewakili data anthropometri dari pekerja.

Asumsi:

 Panjang adalah dimensi atau ukuran suatu bidang yang sejajar dengan dada operator dilihat dari sisi depan benda.

 Lebar adalah dimensi atau ukuran suatu bidang yang tegak lurus dengan dada operator dilihat dari sisi depan benda.

 Tinggi adalah jarak yang diukur secara vertikal dengan dada operator dilihat dari sisi depan benda.

1.4 Perumusan Masalah

(15)

Bab 1 Pendahuluan 1 - 4

1. Bagaimana keluhan pekerja terkait dengan berat barang yang dibawa

pada pekerjaan manual handling dalam mengangkat barang berat ditinjau dari hasil kuesioner Nordic Body Map?

2. Bagaimana resiko postur kerja pekerja aktual jika ditinjau dari segi analisis metode REBA (Rapid Entire Body Assessment)?

3. Bagaimana resiko cedera tulang belakang pekerja aktual jika ditinjau dari segi analisis metode RWL (Recommended Weight Limit) dan MPL (Maximum Permissible Limit)?

4. Bagaimana usulan waktu istirahat pekerja saat melakukan pekerjaannya jika dibandingkan dengan waktu istirahat aktual?

5. Bagaimana usulan Alat Material Handling (AMH) untuk membantu

pekerja dalam melakukan pekerjaannya dan tingkat resiko cedera jika ditinjau dari segi analisis metode REBA (Rapid Entire Body Assessment)?

1.5 Tujuan Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah diatas, tujuan penulis melakukan penelitian, yaitu:

1. Menganalisis keluhan pekerja terkait dengan berat barang yang

dibawa pada pekerjaan manual handling dalam mengangkat barang berat ditinjau dari hasil kuesioner Nordic Body Map.

2. Menganalisis resiko postur kerja pekerja pada kondisi aktual ditinjau dari segi metode analisis metode REBA (Rapid Entire Body Assessment).

3. Menganalisis resiko cedera tulang belakang pekerja pada kondisi aktual ditinjau dari segi metode analisis metode RWL (Recommended Weight Limit) dan MPL (Maximum Permissible Limit).

4. Menganalisis waktu istirahat pekerja usulan saat melakukan

pekerjaannya dibandingkan dengan waktu istirahat aktual.

(16)

Bab 1 Pendahuluan 1 - 5

Laporan Tugas Akhir Universitas Kristen Maranatha

setelah pekerja menggunakan alat bantu dari segi metode REBA (Rapid Entire Body Assessment).

1.6 Sistematika Penulisan

Berikut adalah susunan laporan tugas akhir:

BAB 1 PENDAHULUAN

Pada bab 1 ini, berisi mengenai latar belakang masalah, identifikasi masalah, pembatasan masalah, perumusan masalah, tujuan dari penelitian dan sistematika penulisan.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Pada bab 2 ini, berisi mengenai teori- teori yang akan digunakan dalam penelitian dan penyusunan laporan. Selain itu di dalam bab ini juga akan dijelaskan manfaat- manfaat dan keuntungan dari teori yang digunakan.

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

Pada bab 3 ini, berisi mengenai langkah-langkah yang dilakukan peneliti dalam menyusun laporan dari awal sampai akhir. Selain itu berisi langkah-langkah dari metode yang akan digunakan.

BAB 4 PENGUMPULAN DATA

Pada bab 4 ini, berisi mengenai data- data yang dikumpulkan untuk mendukung penelitian yang akan diolah pada bab berikutnya.

BAB 5 PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS

Pada bab 5 ini, berisi mengenai pengolahan- pengolahan yang dilakukan demgan metode MPL dan RWL. Dari hasil pengolahan

(17)

Bab 1 Pendahuluan 1 - 6

BAB 6 PERANCANGAN DAN ANALISIS USULAN

Pada bab 6 ini, berisi mengenai langkah-langkah perancangan alat bantu untuk membantu pekerja dalam melakukan pekerjaannya.

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN

(18)

7 - 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB 7

KESIMPULAN DAN SARAN

7.1 Kesimpulan

- Berdasarkan hasil kuesioner Nordic Body Map diketahui bahwa pekerja

merasa kurang nyaman atau sakit pada beberapa bagian tubuh selama melakukan pekerjaan mengangkat galon air. Pekerja memiliki keluhan agak sakit pada bagian bahu kiri, bahu kanan, lengan atas kiri, lengan atas kanan, lengan bawah kiri, lengan bawah kanan, pergelangan tangan kiri, dan pergelangan tangan kanan. Pekerja memiliki keluhan sakit pada bagian punggung dan pinggang.

- Kondisi postur pekerja saat ini ditinjau dari segi analisis metode REBA (Rapid Entire Body Assesment) terlihat bahwa dari 3 aktivitas yang disimulasikan oleh penulis didapat bahwa aktivitas 1 dengan final score 4 dan 2 dengan final score 5 memiliki tingkat resiko menengah sedangkan

aktivitas 3 dengan final score 8 memiliki tingkat resiko tinggi.

- Penilaian beban yang diterima saat ini ditinjau dari RWL (Recommended

Weight Limit), LI (Lifting Index), AL (Action Limit) dan MPL (Maximum Permissible Limit) didapatkan bahwa aktvitas pengangkatan galon air ini dapat menimbulkan resiko cedera tulang belakang atau musculokeletal disorders. Hal ini terjadi karena berat beban yang melebihi batas angkat serta masing-masing faktor penentu RWL dan MPL yang kurang baik. - Perbaikan dilakukan dengan mengusulkan alat bantu material handling

(19)

Bab 7 Kesimpuland dan Saran 7 - 2

- Waktu istirahat yang ada saat ini belum mencukupi sehinggi berisko

menimbulkan rasa kelelahan atau fatigue yang akan berdampak dalam menimbulkan resiko cedera tulang belakang.

7.2 Saran

Saran untuk perusahaan:

- Perusahaan mengimplementasikan usulan alat material handling agar pekerja dapat terhindar dari resiko terjadinya cedera tulang belakang atau musculoskeletal disorders.

- Perusahaan dapat memberikan waktu istirahat yang cukup agar pekerja

terhindar dari rasa kelelahan yang menimbulkan resiko terjadinya cedera tulang belakang atau musculoskeletal disorders.

Saran untuk penelitian selanjutnya:

-

Melakukan kembali penyebaran kuesioner Nordic Body Map untuk kondisi kerja yang baru untuk mengetahui keluhan apa lagi yang terjadi pada pekerja terkait dengan aktivitas yang dilakukan setelah alat material handling diimplementasikan.

-

Menganalisis kembali faktor-faktor yang dapat menyebabkan resiko terjadinya musculoskeletal disorders pada pekerja yang melakukan aktivitas pengangkatan barang berat setelah alat material handling diimplementasikan.

-

Meneliti faktor resiko individu seperti status kesehatan, tingkat gizi, dan faktor resiko lingkungan seperti suhu, getaran, dan cahaya.

-

Meneliti faktor yang mempengaruhi waktu istirahat agar waktu istirahat yang diusulkan dapat lebih sesuai dengan kebutuhan waktu istirahat pekerja tersebut.

(20)

Universitas Kristen Maranatha

Daftar Pustaka

1. Ayoub, M. M. and Dampsey, P. G. 1999. The Psychophysical Approach to Material Handling Task Design. Ergonomic Vol. 42. No. 1

2. Chaffin, Alphonso, “Research Technique in Human Engineering”. The

Johns Hopkins Press Second Printing, 1962

3. Niebel, Benjamin W., Feivalds, Andris, “Methods, Standards And Work Design”. 10th Edition, Mc Graw Hill, 1999

4. Nurmianto, E. 1996. Ergonomi Konsep Dasar dan Aplikasinya. PT. Guna

Widya

5. Waters, T.R.; Anderson, V. P.; Garg, A. 1994. Application Manual For

The Revised NIOSH Lifting Equation. US Department of Health and Human Service, Cincinnati.

6. Waters, T.R.; Anderson, V. P.; Garg, A., Fine, J. 1993. Revised NIOAH Equation for the Desgin and Evaluation of Manual Lifting Task. National Institute for Occupational Safety and Health, Cincinnati.

7. Wignjosoebroto, Sritomo, 2000. Ergonomi Studi Gerak dan Waktu.

Gambar

Tabel Nama Tabel
Gambar Nama Gambar
Grafik Hasil Kuesioner Nordic Body Map
Gambar Nama Gambar
+4

Referensi

Dokumen terkait

Kepada peserta yang keberatan atas penetapan hasil pelelangan tersebut di atas dapat menyampaikan sanggahan secara tertulis kepada Pokja XXXI ULP Provinsi

Dengan demikian berdasarkan penelitian tindakan dan obsevasi yang telah dilakukan terbukti bahwa kegiatan finger painting dapat mengembangkan motorik halus anak

digunakan untuk mendapatkan sifat mikromekanik (kekerasan, modulus terkurang, kerja plastik dan kerja elastik) sambungan pateri pada kemasan permukaan berbeza.. Jenis

Suatu pasangan node mungkin meningkatkan densitas cluster jika kedua node tersebut dalam satu cluster dan terhubung oleh sustu sisi(termasuk dalam f) atau meningkatkan ke- jarangan

Berikut ini adalah pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan Pemeriksaan Pajak, Penagihan Pajak, Norma Moral dan Kebijakan Sunset Policy terhadap Peningkatan

Penentuan Harga Pokok Produksi Berdasarkan Metode pesanan yang Digunakan Oleh Perusahaan Dalam menentukan harga pokok produksi, perusahaan dapat menggunakan salah satu dari dua

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan dari penelitian ini, bahwa jump shoot 2 poin yang paling baik dan

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan prestasi belajar IPS siswa kelas V Sekolah Dasar dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw II