• Tidak ada hasil yang ditemukan

KAJIAN YURIDIS TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BERENCANA SECARA BERSAMA-SAMA (STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI TENGGARONG NOMOR: 310/PID.B/2015/PN.TRG.).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KAJIAN YURIDIS TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BERENCANA SECARA BERSAMA-SAMA (STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI TENGGARONG NOMOR: 310/PID.B/2015/PN.TRG.)."

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

i

KAJIAN YURIDIS TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BERENCANA

SECARA BERSAMA-SAMA

(STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI TENGGARONG NOMOR:

310/PID.B/2015/PN.TRG.)

Penulisan Hukum

(Skripsi)

Disusun dan Diajukan untuk

Melengkapi Syarat-Syarat Memperoleh Derajat Sarjana S1 dalam Ilmu

Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta

Oleh:

Rahman Sidiq

E0012313

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

(2)

ii

(3)
(4)

iv

PERNYATAAN

Nama : Rahman Sidiq

NIM : E0012313

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa penulisan hukum (skipsi) berjudul: “KAJIAN YURIDIS TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BERENCANA SECARA BERSAMA-SAMA (STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI TENGGARONG NOMOR: 310/PID.B/2015/PN.TRG.)” adalah betul-betul karya sendiri. Hal-hal yang bukan karya saya dalam penulisan hukum (skripsi) ini diberi tanda citasi dan ditunjukkan dalam daftar pustaka. Apabila di kemudian hari terbuki pernyataan saya tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan penulisan hukum (skripsi) dan gelar yang saya peroleh dari penulisan hukum (skripsi) ini.

(5)

v ABSTRAK

Rahman Sidiq, E0012313. 2016. KAJIAN YURIDIS TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BERENCANA SECARA BERSAMA-SAMA (STUDI

PUTUSAN PENGADILAN NEGERI TENGGARONG NOMOR:

310/PID.B/2015/PN.TRG.). Penulisan Hukum (Skripsi). Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penelitian ini mengkaji dan menjawab permasalahan mengenai bagaimana penerapan hukum terhadap tindak pidana pembunuhan berencana secara bersama-sama dan pertimbangan hakim dalam menangani tindak pidana pembunuhan berencana secara bersama-sama.

Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif bersifat preskriptif, menemukan hukum in concreto pertimbangan hakim dalam menangani tindak pidana pembunuhan berencana secara bersama-sama. Jenis data yang digunakan yaitu data sekunder. Sumber data sekunder yang digunakan mencakup bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum tersier. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu studi kepustakaan.

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dihasilkan simpulan. Kesatu, penerapan hukum terhadap tindak pidana pembunuhan berencana secara bersama-sama bahwa terdakwa didakwa sebagai yang melakukan, menyuruh lakukan dan turut serta melakukan dalam tindak pidana pembunuhan berencana melanggar Pasal 340 KUHP jo. Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP, dimana kualifikasi dari pasal ini diuraikan dengan perbuatan terdakwa yang menunjukan bahwa terdakwa yang melakukan, menyuruh lakukan dan turut serta melakukan dalam tindak pidana pembunuhan berencana. Kedua, pertimbangan hakim dalam menangani tindak pidana pembunuhan berencana secara bersama-sama, Jaksa Penuntut Umum dapat membuktikan bahwa terdakwa adalah yang melakukan, menyuruh lakukan dan turut serta melakukan dalam tindak pidana pembunuhan berencana, putusan hakim menjatuhkan pidana penjara selama 9 (sembilan) tahun belum menginterpretasikan nilai kebenaran dan keadilan bagi masyarakat, dimana seharusnya suatu putusan hakim dapat memberikan kepastian hukum, keadilan, dan kemanfaatan.

(6)

vi ABSTRACT

Rahman Sidiq. E0012313. 2016. THE STUDY OF THE JURIDICAL CRIME OF PREMEDITATED MURDER WITH THE PARTICIPATION (A STUDY ON TENGGARONG DISTRICT COURT’S VERDICT NUMBER: 310/PID.B/2015/PN.TRG.). Legal Writing. Faculty of Law Sebelas Maret University Surakarta.

This research studied and answered the problems how the law application in handling a criminal offense of of premeditated murder with the participation and the consideration of the judge in handling a criminal offense of premeditated murder with the participation.

This research was a normative law research that was prescriptive in nature finding the law in concreto of the judge’s rationale in handling a criminal offense of premeditated murder with the participation. The type of data used was secondary data. The secondary data source used included primary, secondary and tertiary law materials. Technique of collecting data used was library study.

Considering the result of reseacrh and discussion, the following conclusions could be drawn. Firstly, the law application in handling a criminal offense of of premeditated murder with the participation that defendant was doing, asked to do and participate and perform in a criminal act of premeditated murder in violation of article 340 of the criminal code jo. Article 55 paragraph (1) to the criminal code. Secondary, the consideration of the judge in handling a criminal offense of premeditated murder with the participation, prosecution can prove that the defendant was doing, asked to do and join in and do the criminal act of murder, the decision of the judge handed down imprisonment for 9 (nine) years does not interpret the value of truth and justice for the people, where should a judge's decision to provide legal certainty, fairness and expediency.

(7)

vii

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga Penulisan Hukum (Skripsi) selesai tepat pada waktunya. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh ijazah S1 dan Gelar Sarjana Hukum. Skripsi ini berjudul “KAJIAN YURIDIS TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BERENCANA SECARA BERSAMA-SAMA (STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI TENGGARONG NOMOR: 310/PID.B/2015/PN.TRG.)”.

Melalui kesempatan ini, rasa terima kasih yang sebesar-besarnya disampaikan kepada semua pihak yang telah banyak membantu, sehingga terselesainya Penulisan Hukum (Skripsi) ini, terutama kepada:

1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S., selaku Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Prof. Dr. Supanto S.H., M.Hum., selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret.

3. Ibu Subekti, S.H., M.H., selaku Ketua Bagian Hukum Pidana Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta, yang telah memberikan ijin kepada penulis untuk melakukan penulisan hukum ini.

4. Bapak Sabar Slamet, S.H., M.H., selaku Dosen Pembimbing Penulis yang telah dengan tulus meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan dan pengarahannya kepada penulis dalam menyelesaikan penulisan hukum ini. 5. Ibu Rosita Candrakirana, S.H., M.H., selaku Pembimbing Akademik yang

telah memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis selama mengikuti perkuliahan. .

6. Segenap Bapak dan Ibu Dosen Pengajar Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan bekal ilmu selama penulis mengikuti masa perkuliahan.

(8)

viii

8. Kedua Orang Tua penulis (Bapak Sukasno dan Ibu Endang) dan adik (Ma’ruf) yang telah memberikan dukungan dan doanya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan hukum (skripsi) ini tepat pada waktunya. 9. Sahabat-sahabat (Rochmad AB, Alfian W, Heri S, Fery Q, Fendy, Fikri) dan

Elvinna Noviyanty yang selalu memberikan bantuan dan support-nya serta juga sebagai teman seperjuangan penulis dalam menyelesaikan skripsi.

10. Teman-teman Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret angkatan 2012. Akhirnya dengan keterbatsan yang penulis miliki, semoga dengan penulisan hukum yang masih jauh dari sempurna ini dapat memberikan manfaat bagi almamater, masyarakat pada umumnya serta pihak-pihak yang memerlukan.

Surakarta, 25 September 2016

(9)

ix

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ... ii

HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI ... iii

HALAMAN PERNYATAAN ... iv

ABSTRAK ... v

ABSTRAC ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1

B. Rumusan Masalah ... 5

C. Tujuan Penelitian ... 5

D. Manfaat Penelitian... 6

E. Metode Penelitian ... 7

F. Sistematika Penulisan Hukum ... 11

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Kerangka Teori ... 13

1. Tinjauan Tentang Tindak Pidana ... 13

A. Pengertian Tindak Pidana ... 13

(10)

x

C. Jenis-Jenis Tindak Pidana ... 17

2. Tinjauan Tentang Pembunuhan Berencana ... 20

A. Pengertian Pembunuhan ... 20

B. Pengertian Pembunuhan Berencana ... 22

3. Tinjauan Tentang Penyertaan... 25

A. Pengertian Penyertaan ... 25

B. Bentuk-Bentuk Penyertaan ... 25

1) Mereka yang Melakukan (Pembuat Pelaksana: Pleger) ... 26

2) Mereka yang Menyuruh Melakukan (Pembuat Penyuruh: Doenpleger) ... 27

3) Mereka yang Turut Serta Melakukan (Pembuat Peserta: Medepleger) ... 29

4) Orang yang Sengaja Menganjurkan (Pembuat Penganjur: Uitlokker) ... 32

5) Pembantuan (Medeplictge) ... 33

4. Pidana dan Pemidanaan ... 35

A. Pengertian Pidana ... 35

B. Teori dan Tujuan Pemidanaan ... 36

B. Kerangka Pemikiran ... 39

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Penerapan Hukum Terhadap Tindak Pidana Pembunuhan Berencana Secara Bersama-sama dalam Putusan Nomor: 310/Pid.B/2015/Pn.Trg ... 41

(11)

xi BAB IV PENUTUP

A. Simpulan ... 63

B. Saran ... 64

DAFTAR PUSTAKA ... 65

(12)

xii

DAFTAR GAMBAR

(13)

Referensi

Dokumen terkait

Dasar pertimbangan hakim dalam menjatuhkan sanksi pidana atas pembunuhan yang dilakukan oleh anak didasarkan pada kesesuaian unsur ancaman pidana yang didakwakan jaksa penuntut

Kesesuaian Penilaian Hakim tehadap Alat Bukti Visum Et Repertum Dalam Pembuktian Tindak Pidana Pembunuhan Yang Dilakukan Secara Berencana pada Kasus Putusan

DASAR PERTIMBANGAN HAKIM DALAM MENJATUHKAN PUTUSAN YANG RASIONAL TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BERENCANA ... Tinjauan Mengenai Peranan Hakim Dalam Peradilan

Adapun Sanksi pidana bagi pelaku tindak pidana pembunuhan berencana dalam hukum positif, seperti halnya yang telah dibahas pada macam-mcam pembunuhan dalam

Tujuan dalam penyusunan skripsi ini meliputi 2 (dua) hal yaitu ; (1) Untuk menganalisis kesesuaian antara dakwaan Jaksa Penuntut Umum bahwa terdakwa melakukan

oleh terdakwa dengan direncanakan terlebih dahulu. Suatu tindak pidana dalam hal ini adalah pembunuhan berencana tidak hanya dapat dilakukan seorang diri, tetapi

oleh terdakwa dengan direncanakan terlebih dahulu. Suatu tindak pidana dalam hal ini adalah pembunuhan berencana tidak hanya dapat dilakukan seorang diri, tetapi

Apakah kualifikasi tindak pidana yang didakwakan oleh Jaksa Penuntut Umum terhadap terdakwa dalam Pasal 340 KUHP sudah tepat oleh Putusan Nomor: 279/Pid.B/2006/PN.Pks