• Tidak ada hasil yang ditemukan

“Pengolahan Air Limbah Cold Storage Menggunakan Proses Elektrokoagulasi”.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "“Pengolahan Air Limbah Cold Storage Menggunakan Proses Elektrokoagulasi”."

Copied!
64
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar II.1 Mekanisme Proses Koagulasi
Gambar II.3 Mekanisme Pembentukan Makroflok
Gambar II.4. Mekanisme Proses Elektrokoagulasi
Gambar III.1 Elektrokoagulasi
+7

Referensi

Dokumen terkait

(2008) menguji efisiensi elektrokoagulasi dalam menurunkan kandungan BOD, COD, lignin dan fenol dari limbah pulp dan kertas. Hasil tersebut menunjukkan bahwa metode

Tujuan dari penelitian ini adalah mengkarakterisasi limbah laundry sebelum dan setelah proses elektrokoagulasi dan menentukan efektivitas proses elektrokoagulasi

Dari data yang diperoleh kondisi terbaik untuk mereduksi TSS adalah pada kuat arus 5,0 ampere dengan waktu kontak selama 120 menit, yaitu menghasilkan efisiensi elektrokoagulasi

proses elektrokoagulasi dengan limbah cair yang diolah dari industri tekstil, yaitu kadar bau belum dapat dikurangi walaupun secara visual dan analisis kimia kadar polutan

Kata kunci : Limbah Cair Pabrik Kelapa Sawit effluent RANUT, elektrokoagulasi, jenis material elektroda, tegangan, elektroda aluminium, persentasi penurunan, COD, TSS...

Untuk menurunkan dan mengetahui persentase penurunan kadar COD, TS dan TSS limbah cair pabrik kelapa sawit dari effluent kolam anaerobik dengan menggunakan metode

Kekurangan dari proses pengolahan limbah dengan Metode Elektrokoagulasi adalah (Purwaningsih, 2008): tidak dapat digunakan untuk mengolah limbah cair yang mempunyai sifat

proses elektrokoagulasi dengan limbah cair yang diolah dari industri tekstil, yaitu kadar bau belum dapat dikurangi walaupun secara visual dan analisis kimia kadar polutan