RPP
Nama Satuan Pendidikan :
Tema : 1 ( Selamatkan Makhluk Hidup )
Sub Tema : Lestarikan Hewan dan Tumbuhan ( 3 )
Pembelajaran : 3
Kelas/ Semester : VI / 1
Materi Pokok : Bahasa Indonesia, PJOK, Matematika
Bahasa Indonesia: Manfaat tumbuhan obat
Matematika: Pecahan & perbandingan senilai
PJOK: Melempar & Menangkap bola Alokasi Waktu : 4 x 35 menit
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Dengan membaca, siswa mampu menemukan informasi tentang manfaat tumbuhan bagi kehidupan di lingkungan sekitar dengan kepedulian yang tinggi.
2. Dengan investigasi, siswa mampu melaporkan ciri khusus satu jenis tanaman obat dengan kepedulian yang tinggi.
3. Dengan mengerjakan soal cerita, siswa mampu menemukan operasi hitung yang melibatkan pecahan dengan teliti.
4. Dengan mengerjakan soal cerita, siswa mampu memecahkan masalah yang melibatkan perbandingan senilai dengan teliti.
5. Dengan mengerjakan soal cerita, siswa mampu menemukan strategi yang efektif dalam memecahkan masalah yang berkaitan dengan operasi hitung perbandingan dan pecahan dengan teliti.
6. Dengan bermain kasti, siswa mampu melempar dan menangkap bola dengan teknik yang benar.
7. Dengan bermain kasti, siswa mampu menampilan sikap tertib dan disiplin mengikuti aturan permainan, jujur, serta sportif.
B. KOMPETENSI DASAR & INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI a. KOMPETENSI DASAR
Bahasa Indonesia
3.1 Menggali informasi dari teks laporan investigasi tentang ciri khusus makhluk hidup dan lingkungan, serta campuran dan larutan dengan bantuan guru dan teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata baku
Matematika
3.1 Memahami operasi hitung yang melibatkan berbagai bentuk pecahan (pecahan biasa, campuran, desimal dan persen)
3.2 Memahami perbandingan senilai dan perbandingan terbalik
4.1 Merumuskan dengan kalimat sendiri, membuat model matematika, dan memilih strategi yang efektif dalam memecahkan masalah nyata sehari-hari yang berkaitan dengan operasi hitung, bangun ruang dan data, serta memeriksa kebenaran jawabnya
PJOK
3.2 Memahami konsep variasi dan kombinasi pola gerak dasar lokomotor, nonlokomotor, dan manipulatif dengan control yang baik dalam berbagai permainan dan atau Olahraga tradisional bola kecil.
4.2 Mempraktikkan variasi dan kombinasi pola gerak dasar lokomotor, nonlokomotor, dan manipulatif dengan control yang baik dalam berbagai permainan dan atau Olahraga tradisional bola kecil.
b. Indikator Pencapaian Kompetensi Bahasa Indonesia
3.1.1 Menemukan informasi tentang manfaat tumbuhan bagi kehidupan di lingkungan sekitar.
4.1.1 Melaporkan hasil investigasi tentang ciri khusus satu jenis tanaman obat
Matematika
3.1.1 Menentukan operasi hitung yang melibatkan pecahan.
3.2.1 Memecahkan masalah yang melibatkan perbandingan senilai dan perbandingan terbalik.
4.1.2 Menemukan strategi yang efektif dalam memecahkan masalah yang berkaitan dengan operasi hitung perbandingan dan pecahan.
PJOK
3.2.1 Melempar dan menangkap bola dengan teknik yang benar. 4.2.1 Melakukan permainan kasti sesuai aturan permainan.
C. MATERI PEMBELAJARAN
Melestarikan Tanaman Obat Keluarga
memanfaatkan pekarangan rumah dengan menanam jenis tanaman yang bermanfaat bagi kesehatan.
“Ada sekitar lima ratus jenis tanaman obat dari seluruh jenis tanaman yang dibudidayakan oleh warga desa. Sebagian besar warga telah
menggunakan pekarangan rumahnya untuk tanaman obat. Warga telah merasakan manfaatnya, selain memperindah lingkungan, mereka tidak perlu lagi harus membeli obat untuk menyembuhkan penyakit dan keluhan tentang kesehatan”, ujar pak Inggih, sapaan akrab kepala desa Kenongo. “Rencana jangka panjangnya, saya ingin terus menambah jenis tanaman obat, terutama jenis yang langka seperti sirih merah dan kumis kucing, karena negara kita ini memiliki ribuan jenis tanaman yang bermanfaat bagi kesehatan”. Ujarnya lagi.
Lomba tanaman obat keluarga yang diadakan setiap perayaan hari kemerdekaan ini menambah motivasi warga untuk merawat tanaman mereka. Saat ini budidaya Toga telah merambah ke desa-desa lain di kecamatan Gucialit.
“Toga ini adalah bagian dari program melestarikan tanaman obat, diharapkan jenis yang langka akan terus berkembang, dan kedepannya dapat dijadikan tempat studi banding bagi daerah lain,” ungkap Warjoyo Kepala Desa Kenongo, Gucialit.
Oleh: Nuniek
1. Kamu telah melakukan permainan Rounders. Sekarang kamu dan temantemanmu
akan kembali berolahraga, yaitu bermain Kasti. yy Berdoalah sebelum memulai permainan.
yy Lakukan tanya jawab bersama teman-temanmu untuk mengingat kembali peraturan dalam bermain Kasti.
yy Lakukan pemanasan dengan melakukan permainan tradisional “Lempar Bola dalam Lingkaran”, perhatikan aturan mainnya. Aturannya adalah sebagai berikut.
a. Buatlah dua kelompok besar yaitu kelompok A dan B.
b. Kelompok A membuat lingkaran dan kelompok B berada di dalam lingkaran.
c. Siapkan sebanyak mungkin bola plastik untuk kelompok lingkaran. Lempari kelompok B yang berada di dalam lingkaran, sampai semua kelompok B terkena lemparan bola.
d. Kelompok B berusaha menghindar supaya tidak terkena lemparan bola dari kelompok A.
e. Jika semua anggota kelompok B sudah terkena lemparan bola, maka setiap kelompok berganti posisi
D. METODE PEMBELAJARAN
Model pembelajaran Kooperatif dengan metode pembelajaran diskusi & eksperimen
E. MEDIA PEMBELAJARAN
Tongkat pemukul dan bola kasti
Tanaman obat
Wadah menanam, tanah
labeling
F. SUMBER BELAJAR
Buku BSE kelas VI tematik 1 hidup rukun buku Guru
Buku BSE Kelas VI tematik 1 hidup rukun buku siswa
Internet: Youtube
G. LANGKAH –LANGKAH PEMBELAJARAN
Kegiatan Rincian Kegiatan Waktu
Pendahuluan Mengucapkan salam, berdoa dan menanyakan keadaan peserta didik
Memotivasi siswa dengan ice game “ Pluit Komando “
Menyanyikan lagu wajib “ Hari Merdeka “
Apersepsi :
Siapakah menonton berita kalau pulau komodo terbakar ?
Apakah yang terjadi dengan hewan dan tumbuhan di sana ?
10 menit
Inti Peserta didik mengamati beberapa tanaman obat yang dibawa oleh guru seperti
Kumis kucing, lidah buaya, jahe, kunyit , daun mengkudu dan daun sirsak
Setiap siswa memegang secara bergantian tanaman obat tersebut
Setiap siswa secara berpasangan berdiskusi tentang tanaman obat tersebut ciri khususnya serta manfaatnya dan menuliskannya di selembar kertas dan membacakannya di depan semua teman-teman
Peserta didik dibentuk kelompok, setiap kelompok terdiri dari 4 orang
1. Peserta didik menyiapkan bahan untuk
menanam , serta tanaman obat yang telah ditananamnya.
2. Setiap orang membawa 2 buah bibit , jadi ada 8 polybag tanaman setiap kelompok. tanaman obat misalnya seprti kunyit, jahe, kencur ataupun yang lainnya
3. Setiap tanaman di plybag yang sudah jadi diberikan labeling nama tanaman, nama ilmiah serta tanggal menanamnya
4. Setiap kelompok membuat laporan tentang menanam
5. Setiap laporan berisi alat dan bahan, jenis tanaman yang ditanam, ciri khusus
tanaman tersebut, cara perawatan tanaman, manfaat tanaman tersebut dan dapat diperoleh
6. Setiap kelompok diberikan waktu 50 menit untuk mengerjakan semuanya
7. Setiap kelompok akan memaparkan hasil laporannya di depan kelas dan kelompok lain bertanya serta memberikan penilaian 8. Tanaman obat yang sudah ditanam wajib dijaga dan dipelihara dengan cara disiram setiap hari dan menuliskan
perkembangannya sampai bisa di panen. Hasil observasi ini dijadikan untuk proyek ataupun nilai ulhar
Guru menampilkan gambar sebuah pekarangan yang berisi tanaman obat
Peserta didik menghitung jumlah tanaman obat dan guru menuliskan dalam bentuk pecahan
Kemudian dibandingkan antara tanaman obat yang satu dengan yang lainnya ( perbandingan senilai )
Guru memberikan contoh soal perbandingan senilai dan peserta didik mencoba menjawab soal tersebut
Peserta didik mengerjakan soal di buku siswa hal 134-135
Peserta didik yang ditunjuk maju untuk menjawab soal
atas jawaban yang dijawab oleh peserta didik
Peserta didik mengamati cara menangkap dan melempar bola yang di praktekkan oleh guru
Setiap peserta didik berpasangan untuk mempraktekkan menangkap dan melempar bola ( bergantian )
Guru memberikan penjelasan tentang permaianan kasti dan cara bermainnya
Peserta didik dibuat 4 kelompok yang diundi secara acak dari kelompok 1,2,3,4
Setiap 2 kelompok akan diberikan kesempatan untuk bermain kasti dengan sportif
Penutup Guru dan peserta didik bersama-sama memberikan kesimpulan pembelajaran 3 sub tema 3 pada hari ini tentang perbandingan senilai, pecahan, permainan kasti
Guru merefleksikaan pembelajaran dengan melihat siswa yang pemahaman masih belum untuk diberikan remedial materi ataupun tugas ataupun perasaan siswa belajar hari ini apakah nyaman ataupun tidak
Berdoa dan mengucapkan salam
15 menit
H. PENILAIAN
a. Penilaian Bahasa Indonesia Nama Kelompok : Ketua Kelompok : Anggota Kelompok :
No Nama Siswa Kriteria Penilaian Total
Penilaian Sikap
No Tanggal Nama Siswa Catatan Sikap Kerja sama Tindak lanjut
Paraf Nilai
b. Penilaian Matematika 1. Jumlah soal ada 4 buah 2. Setiap soal memiliki skor 25
Skor 25 apabila cara penyelesaian dan jawabannya tepat
Skor 20 apabila jawabannya tepat tanpa cara
Skor 15 apabila jawabannya salah namun menggunakan cara
Skor 10 apabila jawaban salah tanpa cara penyelesaian 3. 4 x 25 = 100 ( nilai maksimal )
c. Penilaian PJOK
Nama Kelompok :
Anggota Kelompok :
Sikap Sangat baik Baik Cukup Kurang
Sportif dalam bermain.
Bertanggung jawab terhadap keselamatan
diri sendiri, orang lain, dan lingkungan sekitar, serta dalam penggunaan sarana dan prasarana pembelajaran Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam melakukan berbagai aktivitas fisik.
Menunjukkan kemauan bekerjasama dalam
melakukan berbagai aktivitas fisik dalam bentuk permainan
Toleransi dan mau berbagi dengan teman lain dalam penggunaan peralatan dan kesempatan.
Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas fisik.
Menerima kekalahan dan kemenangan dalam permainan
Paraf Nilai
Bekasi, Agustus 2018
Kepala Sekolah Guru Kelas VI