ix ABSTRAK
MUAMMAR SIREGAR, NIM 309311028, PERAN PEREMPUAN DALAM PARTAI POLITIK (STUDI KASUS DI DPW PKS PROVINSI SUMATERA UTARA), Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan.
Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui Peran Perempuan Dalam Partai Politik (Studi Kasus Di DPW PKS Provinsi Sumatera Utara). Penelitian ini di lakukan di Kantor DPW PKS Provinsi Sumatera Utara, Metode yang di gunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriftif kualitatif yaitu dengan menggambarkan objek penelitian atau keadaan di lapangan yang di gunakan untuk memecahkan masalah dan menjawab permaslahan yang dihadapi pada masa sekarang. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anggota DPW PKS Provinsi Sumatera Utara sebanyak 100 orang, maka yang menjadi sampel dari jumlah populasi adalah sebanyak 30% dari populasi, yaitu sebanyak 30 orang yang berjenis kelamin perempuan. Alat pengumpulan data yang di gunakan dalam penelitian ini adalah observasi, angket, dan wawancara. Penelitian ini di lakukan di DPW PKS Provinsi Sumatera Utara. Teknik analisis data yang di gunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan tabel frekuensi.
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberi
nikmat iman dan islam, kesehatan dan kesempatan, rahmat dan hidayah-Nya, serta
nikmat kelapangan waktu kepada penulis, Alhamdulillah sehingga skripsi ini dapat
selesai dengan baik.
Penyelesaian skripsi ini adalah salah satu dari syarat tugas akhir dalam
menyelesaikan perkuliahan pada program S-1 di Jurusan Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan untuk memperoleh
gelar sarjana pendidikan. Adapun judul skripsi ini adalah “Peran Perempuan dalam Partai Politik (Studi Kasus di DPW PKS Provinsi Sumatera Utara)”.
Dalam penulisan skripsi ini, penulis banyak memperoleh bantuan dari berbagai
pihak sehingga dapat terselesaikannya skripsi ini, dan oleh sebab itu, pada kesempatan
yang berbahagia ini penulis mengucapkan ribuan terimakasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. H. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri
Medan (UNIMED).
2. Bapak Dr. H. Restu, MS, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas
Negeri Medan (UNIMED).
3. Ibu Dra. Nurmala Berutu, M.Pd, selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ilmu Sosial
iv
4. Bapak Drs. Sugiharto, M.Si, selaku Pembantu Dekan II Fakultas Ilmu Sosial (FIS)
Universitas Negeri Medan (UNIMED).
5. Bapak Drs. Liber Siagian, M.Si, selaku Pembantu Dekan III Fakultas Ilmu Sosial
(FIS) Universitas Negeri Medan (UNIMED).
6. Ibu Dra. Yusna Melianti, MH, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan (PP-Kn) Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Medan
(UNIMED).
7. Bapak Parlaungan G Siahaan SH.M. Hum selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan
Pancasila dan Kewarganegaraan (PP-Kn) Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas
Negeri Medan (UNIMED).
8. Bapak Drs. Halking M.Si, selakuk dosen pembimbing skripsi yang telah membantu
penulis dengan penuh kesabaran selalu memberi arahan, selalu memberi petunjuk,
bimbingan-bimbingan serta saran-saran demi terselesaikan dan kesempurnaan
skripsi ini.
9. Bapak Drs. Liber Siagian, M.Si, Bapak Dr Deny Setiawan M.Si, dan Bapak
Parlaungan G Siahaan SH.M. Hum selaku dosen penguji penulis.
10.Bapak/Ibu dosen Jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PP-Kn)
Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Medan (UNIMED) yang telah
membekali ilmu dan pengetahuan yang bermanfaat kepada penulis selama dalam
v
11.Ketua umum DPW PKS Provinsi Sumatera Utara yaitu Bapak H.Mhd Hafez
Lc.MA yang telah banyak membantu penulis dalam pengumpulan data dilapangan
demi kesmpurnaan skripsi ini.
12.Sekretaris Umum DPW PKS Provinsi Sumatera Utara yaitu Bapak H. Satrya Yudha
Wibowo, ST.MM yang telah banyak membantu penulis dalam pengumpulan data
dilapangan demi kesmpurnaan skripsi ini.
13.Ketua Bidang Perempuan DPW PKS Provinsi Sumatera Utara yaitu Ibu Erna
Hestuti Daulay, S.Pd yang telah banyak membantu penulis dalam pengumpulan
data dilapangan demi kesmpurnaan skripsi ini.
14.Staf Biro kesekretariatan DPW PKS Provinsi Sumatera Utara yaitu Ibu Eka Mala
Dewi, S.P, yang telah banyak membantu penulis dalam pengumpulan data
dilapangan demi kesmpurnaan skripsi ini.
15. Semua pengurus kantor DPW PKS Provinsi Sumatera Utara terutama kepada Ibu
Dariantini, SPd.i. MA, Ibu Delyana, S.Si. Apt, Ibu Elli Gustiawati, ST, Ibu Feni
Eliza, S.T, Ibu Florentina, S.sos, Ibu Harianti Taher, S.KM, Ibu Harni Etika Sari.
S.P, Ibu Linda Silvianti, SP, Ibu Musdalifah, Maulina Gultom, S.Pd, Ibu Dra. Nani
Susilawati, Ibu Hj. Nurazizah Tambunan, S.si,Ibu Nur Hidayah, Ibu Nur Hikmah
Sari, S.Pd, Ibu Dr. Oliviana Rizkana Rosyada, Ibu Rawati Rais, A.Md, Ibu Rina
Afrida, S.Si, Ibu Siti Mar’atus Solichah, Lc, Ibu Sri Rezeki, A.Md, Ibu Sulastri S.Si, Ibu Suri Purnami, S.Ag. MA, Ibu Ummu Amiroh, S.Sos, Ibu Ummu Muti’ah,
vi
dalam penyusunan skripsi berdasrkan lembar angket yang telah disebarkan dan
selaku responden dalam kesempurnaan skripsi ini.
16.Yang teristimewa kepada orang yang paling saya sayangi, kasihi, cintai serta
banggakan yang telah mengasuh, membimbing, mendukung secara moril maupun
materil dan senantiasa mendo’akan penulis yaitu kedua orang tua penulis,
Ayahanda Mirhan Siregar BA, dan Ibunda Sabedah Pasaribu.
17. Yang teristimewa dan tercinta kakak penulis Sa’adah Siregar A.Mak yang sedang
melaksanakan studi lanjutan S-1 di STABA (Sekolah Tinggi Analis Bandung)
dengan sama-sama berjuang di dunia pendidikan demi tercapainya cita-cita demi
kebahagiaan kedua orang tua penulis. selalu memberi motivasi dan dorongan
kepada penulis demi kesempurnaan skripsi ini.
18.Yang teristimewa adik saya tercinta Mhd Ali Aman Siregar yang sedang
melaksanakan studinya di Institut Pertanian Bogor (IPB) yang sama-sama berjuang
di dunia pendidikan demi tercapainya angan-angan dan cita-cita demi kebahagiaan
kedua orang tua penulis.
19.Adikku tersayang “Fitri Amaros Siregar” yang sama-sama menjalani kuliah hingga
merubah pola pikir dari yang kurang dewasa menjadikan kita semakin dewasa.
20.Tulang Drs Ferry Yusuf Harahap beserta Nantulang Niswa yang selalu memotivasi
penulis dalam tata cara menjadi calon pendidik yang bermanfaat dan dibutuhkan di
vii
21.Kepada Bapak Poniran dan Ibu iyat, sebagai ibu kos yang telah memberi fasilitas
tempat tinggal kepada penulis, dan bagaimana kehidupan di ibu kota provinsi dan
bang Eko serta kak Afni.
22.Sahabat dan teman-teman selaku mahasiswa/i khususnya Pkn 09 ekstensi A yaitu
Adi Nugraha Pane, Devi Lestari, Dt. Arsyanul Khadri, Eliza Wahyuni Siregar,
Hamdan Siregar, Imron Safi’I Brutu, Irma Agustina Ritonga, Khairul Amri,
Nirwanda Saputra, Putera Ramadan Harahap, Rabbani Saragih, Rahma Yanti
Siregar, Rohdearnita Saragih, Sakinah Maha, Sri Roma Yanti, T.Saddam Husein
Nst, Tri Novita Sari, Wilda Nora, Zuwida Yani Simatupang.
23.Sahabat dan teman-teman selaku mahasiswa/i khususnya Pkn 09 ekstensi B yaitu
Aulia Rahman manurung, Cut Fitriani, Dessy Purnama sari, Dorta Maya Sari
Sibarani, Elia Fatma Harahap, Eka Mardinawan, Eva Yuliana Atami, Hamido
Endar Siregar, Iqbal Hambali, Milton Sihaloho, Nurul Juli chairani, Putri Hasrida,
Ragil Asyari, Rodiatul Hasanah, Sartika Sari Anggraini, Siti Sukeni, Sri Rezekinta,
Tri janu pradana, Zulaiha.
24.Teman-teman PPLT Air Putih Batu Bara (Tonas,Arif, Hasan, Ihsan, samsiwan,
Safri, Septian, Ageng Permadi, fitri, lia, Ade, Yesi, Rina, Pika, Liza, Uti, mita,
Lena, Paulina, Mona, Remulus).
Dalam penulisan skripsi ini masih banyak pihak yang ikut berperan yang tidak
dapat penulis sebutkan satu persatu untuk itu penulis mengucapkan ribuan
viii
Dengan keterbatasan kesemptan, waktu dan kemampuan yang ada, namun
penulis menyadari masih banyak kelemahan yang dimiliki setiap orang apalagi
penulis masih belajar, baik dari segi bahasa, isi, maupun cara penulisan, maka dari itu
penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari para pembaca
demi kelengkapan dan kesempurnaan skripsi ini.
Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih, semoga skripsi ini berguna dan
bermanfaat dalam memperkaya pendidikan yang hasanah.
Medan, Juli2013
x DAFTAR ISI
Hal
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ... i
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
ABSTRAK ... ix
DAFTAR ISI ... x
DAFTAR TABEL ... xii
DAFTAR LAMPIRAN ... xv
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 5
C. Pembatasan Masalah ... 5
D. Perumusan Masalah ... 6
E. Tujuan Penelitian ... 6
F. Manfaat Penelitian ... 7
BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 8
A. Kerangka Teoritis ... 8
1. Pengertian Peran ... 8
2. Pengertian perempuan... ... ……… 9
3. Partai Politik ... 10
4. Peran Perempuan dalam Partai Politik ... 11
5. Keadilan Gender ... 14
xi
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 19
A. Lokasi Penelitian ... 19
B. Populasi dan Sampel ... 19
1. Populasi ... 19
2. Sampel ... 20
C. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ... 21
1. Variabel Penelitian ... 21
2. Definisi Operasional ... 21
D. Kisi-Kisi Penelitian ... 21
E. Teknik Pengumpulan Data ... 22
F. Teknik Analisis Data ... 22
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 23
A. Hasil Penelitian ... 23
B. Pembahasan Hasil Penelitian ... 52
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 62
A. Kesimpulan ... 62
B. Saran ... 64
DAFTAR PUSTAKA ………... 66
xii
DAFTAR TABEL
Tabel Judul Hal
Tabel 3.1 Kisi – Kisi Penelitian………...20
Tabel 4-1. Pendapat Responden dalam Melakukan Kebijakan
Publik kepada Pemerintah Pusat………..24
Tabel 4-2. Pendapat Responden tentang Usulan dalam Pembuatan
Kebijakan Publik kepada Pemerintah Eksekutif (Gubernur
dan Wakil Gubernur) Khususnya untuk Kaum Perempuan…………26
Tabel 4-3. Pendapat Responden tentang Usulan dalam Pembuatan
Kebijakan Publik kepada Pemerintah Legislatif (DPRD
Sumatera Utara), Khususnya Untuk Kaum Perempuan……….27
Tabel 4-4. Pendapat Responden tentang Usulan dalam Pembuatan
Kebijakan Publik kepada Pemerintah Yudikatif (Lembaga
Peradilan), Khususnya untuk Kaum Perempuan……….……29
Tabel 4-5. Pendapat Responden tentang Menggunakan Media Massa
dalam Melaksanakan Kebijakan Publik kepada Pemerintah
xiii
Tabel 4-6. Pendapat Responden tentang Sosialisasi kepada
Rakyat Demi Kepentingan Partai Politik PKS………32
Tabel 4-7. Pendapat Responden tentang Artikulasi (Penyampaian Tuntutan)
Politik kepada Pemerintah Demi Kepentingan Partai Politik…..…...33
Tabel 4-8. Pendapat Responden tentang Memberikan Pendidikan Politik
Melalui Seminar untuk Kaum Perempuan…..………...35
Tabel 4-9. Pendapat Responden tentang Meninjau Permasalahan Partai
Politik di Daerah Kabupaten/Kota……….36
Tabel 4-10. Pendapat Responden tentang Memajukan Kepedulian Gender
di Masyarakat……….……….………38
Tabel 4-11. Pendapat Responden tentang Kedudukan yang Layak
dalam Partai Politik PKS……….39
Tabel 4-12. Pendapat Responden tentang Kedudukan Kaum Perempuan
Disamakan dengan Kedudukan Kaum Laki–
laki……….40
Tabel 4-13. Pendapat Responden tentang Kedudukan dalam Pembuatan
Keputusan di Partai Politik PKS………..42
Tabel 4-14. Pendapat Responden tentang Kedudukan dalam
Mengusulkan Pembuatan Kebijakan di Partai Politik..….…...……...43
xiv
DPW PKS Provinsi Sumatera Utara…..………..44
Tabel 4-16. Pendapat Responden tentang Membuat Keanggotaan Perempuan
untuk Masuk dalam Struktur Legislatif…..……….………45
Tabel 4-17. Pendapat Responden tentang Membuat Keanggotaan Perempuan
untuk Masuk dalam Struktur Eksekutif..,………46
Tabel 4-18. Pendapat Responden tentang Membuat Keanggotaan Perempuan
untuk Masuk dalam Struktur Yudikatif……..……….47
Tabel 4-19. Pendapat Responden tentang Membuat Jaringan Aktivis
Perempuan untuk Masuk dalam Struktur Pendidikan……….48
Tabel 40-20. Pendapat Responden tentang Membuat Jaringan Aktivis
Perempuan untuk Masuk dalam Lembaga Keagamaan
Maupun Organisasi Masyarakat………..…………50
Tabel 4-21. Pendapat responden Frekuensi Jawaban Responden
DAFTAR LAMPIRAN
1. Daftar Angket
2. Daftar Wawancara
3. Nota Tugas
4. Surat Mengadakan Penelitian dari Jurusan
5. Surat Mengadakan Penelitian dari Fakultas
6. Surat Penelitian dari Tempat Penelitian
7. Surat Keterangan Bebas Perpustakaan dari Jurusan
8. Surat Keterangan Bebas Perpustakaan dari UNIMED
9. Daftar peserta Seminar Proposal Penelitian Mahasiswa Jurusan PP-Kn
10.Kartu Bimbingan Skripsi Jurusan PP-Kn
11.Pernyataan Keaslian Tulisan
1 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Politik selalu di kaitkan dengan laki–laki, sangat jarang kita temukan,
dapati/dengar bahwa politik itu sebagai profesi perempuan, karena dunia politik yang
begitu keras dan selalu memberikan hal-hal yang yang berkonotasi negatif bagi kaum
perempuan jika di pandang oleh khalayak ramai (kaum awam), banyak orang awam
mengatakan bahwa politik itu kotor, semakin kita beranggapan bahwasanya politik
itu kotor maka akan semakin semena-mena orang-orang politikus mengobrak-abrik
dunia politik, maka akan semakin kotor praktek politik itu dibuat oleh orang-orang
terhormat. Maka lama kelamaan akan semakin tidak baik anggapan tersebut jika
perempuan memasuki dunia politik, yang mana anggapan masyarakat dunia politik
itu adalah dunianya laki–laki.
Dengan demikian supaya bagaimana anggapan masyarakat awam itu hilang
secara perlahan dan semakin berani perempuan untuk ikut terjun kedalam dunia
politik, peran perempuan dalam partai politik telah banyak memberikan peranan
misalnya dengan aktifnya memperjuangkan kepentingan umum, kepentingan
kelompok kaum perempuan melaui lembaga sosial maupun partai politik.
Politik merupakan kekuasaan atau kewenangan yang di miliki oleh
seseorang/individu maupun kelompok dalam suatu wilayah tertentu, baik itu
2
Setiap orang pasti ingin memiliki kekuasaan maupun kewenangan baik dalam hal
sosial, budaya, ekonomi, politik, hukum dan ham. Sesuai dengan UUD 1945 dalam
pasal 27 ayat (1), (2) dan (3) yang mana bunyi dalam pasal 27 ayat (1) Segala warga
negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan dan wajib
menjungjung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya. Pasal 27 ayat
(2) Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi
kemanusiaan. Pasal 27 ayat (3) Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta
dalam upaya pembelaan negara.
Dari pasal 27 UUD 1945 di atas maka dapat diartikan menurut penulis bahwa
tidak adanya perbedaan dalam hukum (keadilan) dan pemerintahan
(kewenangan/kekuasaan) baik itu laki–laki maupun perempuan, tidak membeda–
bedakan gender dalam pekerjaan serta kehidupan yang semestinya di dapatkan oleh
kaum perempuan khususnya dalam partai politik untuk melaksanaakan perannya,
baik itu di tingkat pusat, maupun daerah Provinsi, Kabupaten/Kota.
Penerapan atau pelaksanaan pasal 27 ayat (1) UUD 1945 Segala warga
negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan dan wajib
menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya. Dalam UU
No. 2 Tahun 2008 tentang partai politik memberikan gambaran bahwasanya
perempuan di berikan ambil jabatan dalam partai politik, perempuan memiliki
3
Parpol berbunyi :
1. Partai politik di dirikan dan di bentuk oleh paling sedikit 50 (lima puluh) orang warga negara Indonesia yang telah berusia 21 (dua puluh satu tahun) dengan akta notaris.
2. Pendirian dan pembentukan partai politik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menyertakan 30% (tiga puluh perseratus) keterwakilan perempuan.
Oleh karena itu maka kaum perempuan harus mendapatkan keterwakilan
mereka di partai politik dengan sepenuhnya bukan hanya karena menjadi syarat saja
dalam pembentukan partai politik, dengan hal itu maka perempuan memahami bahwa
perempuan dapat dan mampu melaksanakan politik dan bisa memberi peran dalam
partai politik baik di pusat, daerah provinsi, kabupaten/kota. Jika di lihat dari pasal 27
UUD 1945 Kedudukan perempuan dalam partai politik masih belum dapat di katakan
sama kedudukannya dalam partai politik. Padahal perempuan merupakan kelompok
yang mayoritas dalam masyarakat jika di bandingkan dengan kelompok laki–laki.
Manusia dalam melaksanakan kegiatannya di masyarakat di tentukan oleh dua
faktor, faktor itu berupa faktor intern dan faktor ekstern sebagaimana di dalam
Nunuk (2004:135) mengatakan bahwa :
a. Faktor intern dapat mewujudkan kemauan dan kualitas pribadi dalam melaksanakan kehendak.
b. Faktor ekstern dapat berupa aturan permainan yang telah ditentukan baik secara hukum tertulis maupun tidak.
Pelaksanaan suatu kegiatan masyarakat baik itu dalam partai politik di
tentukan oleh kemauan dari dalam diri, yang berupa keikhlasan dari sanubari
seseorang, maupun dari paksaan dari lingkungan/masyarakat yang bersifat positif.
4
dan Soeripno (2003) Mereka menulis tentang “Kiprah Politik Muslim” yang di
dalamnya membahas kesalah pahaman atas makna politik menyebabkan penilaian
negatif, sehingga melarang muslimah untuk berkiprah dalam dunia politik, disini
mereka menjelaskan bagaimana sebenarnya cara–cara berpolitik seorang muslimah,
Sutarno (2007) Membahas Partisipasi politik perempuan dalam pemilu 2004 di Desa
Hinai Kiri Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat, dalam pembahasannya adalah
tingkat partisipasi perempuan sangat mempengaruhi, walaupun partisipasi politiknya
belum sepenuhnya tercapai seperti yang diharapkan, Elya (2008) Membahas
Partisipasi kaum perempuan dalam proses politik di Desa Biru kecamatan
Biru-Biru Kabupaten Deli Serdang, dalam pembahasannya bahwa kaum perempuan
kurang aktif berpartisipasi dalam proses politik untuk mengambil keputusan di desa
Biru-Biru Kecamatan Biru-Biru Kabupaten Deli Serdang. Di dalam penulisan ini
menurut hemat penulis tidak terlihatnya pandangan yang lebih jelas tentang
perempuan dalam kajian partai politik, sementara itu penulisan saya berusaha
memaparkan peran perempuan dalam partai politik di Dewan Pengurus Wilayah
Partai Keadilan Sejahtera Provinsi Sumatera Utara. Sehingga penelitian ini terlihat
perbedaan antara penelitian sebelum–sebelumnya. Oleh karena itu peran perempuan
sangat penting dalam perkembangan dunia politik baik di Dewan Pengurus Partai,
Dewan Pengurus Wilayah, Dewan Pengurus Daerah, Dewan Pengurus Cabang.
Maka dari itu berdasarkan masalah di atas penulis ingin mengadakan
penelitian dengan judul: “Peran Perempuan dalam Partai Politik (Studi Kasus Di
5
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar bekang masalah di atas maka penulis mengidentifikasi
masalah dalam penelitian ini antara lain adalah :
1. Perempuan melaksanakan partai politik.
2. Peran Perempuan dalam pembentukan partai politik.
3. Faktor–faktor perempuan ikut dalam partai politik.
4. Kedudukan perempuan dalam partai politik.
5. Keterwakilan perempuan dalam partai politik.
C.Pembatasan Masalah
Mengingat luasnya permasalahan dalam penelitian ini, maka untuk
mempermudah penelitian penulis membatasi masalah sebagai berikut :
1. Peran perempuan dalam partai politik di Dewan Pengurus Wilayah Partai
Keadilan Sejahtera Provinsi Sumatera Utara.
2. Kedudukan perempuan dalam partai politik.
3. Keterwakilan perempuan dalam partai politik.
D.Rumusan Masalah
Wirartha (2006:17) menyebutkan : “bahwa rumusan masalah penelitian
berisikan uraian yang abstraksi dari latar belakang masalah penelitian yang di batasi
6
Supaya untuk menghindari timbulnya salah pemahaman yang terlalu jauh
terhadap masalah yang di bicarakan maka penulis mengemukakan masalah sebagai
berikut :
1. Bagaimana peranperempuandalampartaipolitik di Dewan Pengurus Wilayah
Partai Keadilan Sejahtera Provinsi Sumatera Utara.
2. Bagaimana kedudukan perempuan dalam partai politik.
3. Bagaimana keterwakilan perempuan dalam partai politik.
E. Tujuan Penelitian
Setiap penelitian mempunyai tujuan sebagai arah dan sasaran yang ingin
dicapai atau dituju. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Peran
perempuan dalam Partaipolitik di Dewan Pengurus Wilayah Partai Keadilan
Sejahtera Provinsi Sumatera Utara yaitu ;
1. Supaya dapat mengetahui peran perempuan dalam partai politik di Dewan
Pengurus Wilayah Partai Keadilan Sejahtera Provinsi Sumatera Utara.
2. Mengetahui kedudukan peran perempuan dalam partai politik di Dewan
Pengurus Wilayah Partai Keadilan Sejahtera Provinsi Sumatera Utara.
3. Mengetahui keterwakilan perempuan dalam partai politik di Dewan Pengurus
7
F. Manfaat Peneleitian
Adapun manfaat dalam penelitian ini adalah:
1. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan penulis tentang
peran perempuan dalam partai politik.
2. Sebagai bahan masukan bagi penulisan berikutnya kepada mahasiswa.
3. Sebagai bahan referensi untuk perpustakaan fakultas.
4. Sebagai bahan masukan untuk Dewan Pengurus Wilayah Partai Keadilan
Sejahtera Provinsi Sumatera Utara.
5. Sebagai bahan rujukan bagi peneliri lain untuk melakukan penelitian yang
62 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
1. Peran perempuan dalam partai politik di Dewan Pengurus Wilayah Partai
Keadilan Sejahtera Provinsi Sumatera Utara sudah melaksanakan perannya
dengan baik dimana dilihat dari tabel jawaban responden secara keseluruhan
pada bab sebelumnya yang menjawab soal, dengan jawaban A (Iya) sebanyak
(53%) maka dari itu dapat di tarik kesimpulan peran perempuan dalam partai
politik (Studi Kasus Di DPW PKS Provinsi Sumatera Utara) sudah
melaksanakan perannya sebagai anggota partai politik dengan baik. Kemudian
yang menjawab soal, dengan jawaban B (Kadang-Kadang) sebanyak (30,8%),
dan yang menjawab soal, dengan jawaban C (Tidak) sebanyak (16,2%).
2. Kedudukan perempuan yang layak dalam partai politik PKS sudah di berikan
sesuai dengan jawaban responden mengenai kedudukan kaum perempuan
dalam partai politik, dimana hasilnya lebih dari 76% mengatakan iya/pernah
diberikan kedudukan yang layak dalam partai politik DPW PKS Provinsi
Sumatera Utara.
3. Keterwakilan perempuan dalam partai politik sudah diberikan
keterwakilannya jika dilihat dari hasil jawaban responden yang dilakukan
63
partai politik DPW PKS Provinsi Sumatera Utara dimana dalam tabel 4-21
jawaban responden secara keseluruhan di nomor 6-10, pada item soal 7 dan 10
menyatakan dibawah dari 50% yaitu untuk item soal nomor 7 sebanyak 26,7%
dan item soal nomor 10 sebanyak 36,7% dan jawaban responden pada item
soal nomor 6,8, dan 9 lebih dari 50% , maka dari itu dapat disimpulkan
bahwasanya ketewakilan perempuan sudah diberikan/sama dengan kaum laki–
laki didalam partai politik PKS Provinsi Sumatera Utara. Dalam penelitian ini
peran perempuan dalam partai politik DPW PKS Provinsi Sumatera Utara
terbukti bahwa kaum perempuan memiliki peran yang telah ditentukan secara
ADRT (anggaran dasar rumah tangga) oleh partai politik PKS misalnya
melalui RKI (rumah keluarga Indonesia), dengan adanya program perempuan
yang mana didalamnya melibatkan masyarakat seperti hari kartini dan hari
ibu.
4. Penelitian ini berbeda dengan penelitian sebelumnya yang mana dalam
penelitian Yuswaniati Ramadhani 2005 yaitu tentang “Pengaruh kebijakan
partai politik dalammeningkatkan keterwakilan perempuan di pemerintahan
(Studi Kasus pada DPW Partai Keadilan Sejahtera Provinsi Sumatera Utara)
yang mana di dalam pembahasan penelitian sebelumnya adalah membahas
partai politik memiliki peranan yang sangat besar dalam meningkatkan
keterwakilan perempuan di pemerintahan khususnya di DPRD Provinsi
64
diparlemen selain ditentukan oleh kapasitasnya juga di tentukan dari basis
mana mereka berasal.
5. Hal ini tidak terlepas dari adanya kebijakan atau Undang-Undang yang ada di
partai politik tersebut maupun yang dikeluarkan pemerintah. Sementara itu
penelitian penulis mengenai “Peran perempuan dalam partai politik (Studi
Kasus di DPW PKS Provinsi Sumatera Utara).
B. Saran
Diharapkan kepada anggota DPW PKS Provinsi Sumatera Utara khususnya yang
kaum perempuan lebih kerja keras lagi dalam memberikan perannya demi
kepentingan partai politik baik itu untuk agama,masyarakat,nusa dan bangsa.
Diharapkan kepada anggota DPW PKS Provinsi Sumatera Utara khususnya yang
kaum perempuan lebih ikut serta dalam memberikan usulan dalam pembuatan
kebijakan publik kepada pemerintah yudikatif (lembaga peradilan), pembuatan
kebijakan publik kepada pemerintah pusat.
Diharapkan kepada anggota DPW PKS Provinsi Sumatera Utara khususnya yang
kaum perempuan dapat memberikan/pembuatan maupun Pengambilan kebijakan
publik, menjadi Perwakilan dalam partai politik, Kedudukan dalam partai politik,
Pembuatan jaringan aktivis perempuan di pemerintah daerah baik itu eksekutif,
legislatif, dan yudikatif begitu pula dalam pemerintah pusatnya baik dalam eksekutif,
65
Diharapkan kepada anggota DPW PKS Provinsi Sumatera Utara khususnya yang
kaum perempuan agar lebih aktif dalam menjalankan peran dan fungsinya selaku
pengurus partai baik itu kepada pemerintah pusat, daerah, serta kemasyarakat. Dalam
pembuatan kegiatan–kegiatan bakti sosial, atau melaksanakan pelatihan yang
dilakukan untuk kaum perempuan khususnya, dan seluruh masyarakat Provinsi
66
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi, 2003, Pengantar Metode Ilmia, Jakarta: Balai Pustaka.
Akbar, Purnomo. 2000,Pengantar Statistik, Jakarta: Bumi Aksara.
Arikunto, Suharsimi. 2006, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta:
PT Rineka Cipta.
Dani.k.2003,Kamus Lengkap Bahasa Indonesia.Surabaya: PT. Putra hars.
Dasmar,2012,Pengantar Sosiologi Politik,Jakarta: Kencana.
Dina.L & Anto.J,2009, Cuplikan Sejarah Gerakan Perempuan Sumut Perjalan
Panjang Politik Perempuan. Medan: Pesada.
Harrison,Lisa. 2007, Metodologi Penelitian Politik, Jakarta : Kencana Media Group
Jhonson. 2000,Ilmu Politik Suatu Pengantar, Jakarta: Djambatan.
Kalla. Yusuf Dkk, 2004, Pergulatan Partai Politik diindonesia, Jakarta, Raja
Grafindo Persada
Murniati, A. Nunuk Prasetyo, 2004, Getar Gender, Magelang, Indonesiatera.
Prabawati, Debbie, 2004, Quo Vadis Perempuan dalam Politik, Jurnal Perempuan :
8-9
Robert jekson & Georg Sorensen. 2005,Pengantar Studi Hubungan
internasional.Yogyakarta : Pustaka Pelajar
R, Yuswaniati. 2005. Pengaruh Kebijakan Partai Politik Dalam Meningkatkan
67
Keadilan Sejahtera Provinsi Sumatera Utara). Medan: Universits Sumatera
Utara.
Sudjana, 2005, Metoda Statistika,Bandung: Penerbit Tarsito
Sugiyono, 2008, Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta
_______,2009, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,
dan R&D, Bandung: Alfabeta
Sundari.E.K,2004, Perempuan Menggugat, Yogyakarta: Lappera Pustaka Utama
Susiana, Sali, 2000, Perempuan Indonesia Menyongsong Abad 21, Jakarta : Pusat
Pengkajian dan Pelayanan Informasi Sekretariat Jenderal DPR RI
Tim Penyusun Skripsi Jurusan PPKn FIS UNIMED, 2000, Pedoman Penulis Skripsi,
Medan :PPKn FIS UNIMED
Wirathma,I Made,2006, Pedoman Penulis Skripsi, Yogyakarta:Penerbit ANDI
Prabawati. Penelitian Politik dan Perempuan Representasi Peran Perempuan
dalam Politik,
(http://wri.or.id/id/penelitian%20politik%20dan%20perempuan/Representasi %20Peran%20Perempuan%20dalam%20Politik), diakses: Kamis 07 Maret
2013, pukul: 21.01 Wib