TEST MASUK PPDS
April 2021
SOAL 1
Pasien prematur dengan distres pernafasan. Dari pemeriksaan foto
Thorax di dapatkan gambaran hipoaerasi dan reticulo granular pattem di kedua paru, maka diagnosa saudara adalah:
A. Neonatal Peumonia B. Meconium Aspirasi
C. TTN (Transient Tachipneu of the Newbom) D. Broncho pulmonary Displasia
E. HMD ( Hialine Membran Disease) JAWAB : E
Hyaline Membrane disease
Klasik CXR : - Hypoaerasi
- Opasitas reticulogranular diffuse
- Air bronchogram yg meluas sampai perifer - Hyperinflasi exclude HMD
Derajat RDS berdasarkan thoraks foto :
- Grd 1: gbrn retikulogranular & air bronchogram sedikit - Grd 2: reticulogranular homogen & airbronchogram
lbh jelas,meluas ke perifer. Batas cor-pulmo jelas - Grd 3: ke2 lpg paru lbh opak, Batas cor – pulmo tak jelas - Grd 4: White lung
3
Hyaline Membrane disease
Klasik CXR : - Hypoaerasi
- Opasitas reticulogranular diffuse
- Air bronchogram yg meluas sampai perifer - Hyperinflasi exclude HMD
Derajat RDS berdasarkan thoraks foto :
- Grd 1: gbrn retikulogranular & air bronchogram sedikit - Grd 2: reticulogranular homogen & airbronchogram
lbh jelas,meluas ke perifer. Batas cor-pulmo jelas - Grd 3: ke2 lpg paru lbh opak, Batas cor – pulmo tak jelas - Grd 4: White lung
4
SOAL 2
Pasien bayi 9 bulan datang ke UGD dengan keterangan klinis BAB
disertai lendir darah.Dari pemeriksaan fisik teraba massa di abdomen.
Pemeriksaan imejing awal yang saudara sarankan adalah:
A. Foto Polos Abdomen B. USG
C. CT Scan
D. Colon in loop E. UGI
JAWAB : A
SOAL 3
Gambaran radiologi yang didapatkan pada pemeriksaan colon in loop/Barium enema dengan kecurigaan Invaginasi adalah:
A. Transisional zone
B. Coiled spring appearance C. Dougnut Sign
D. Shoulder sign
E. Saw tooth pattem JAWAB : B
INVAGINASI
• Invaginasi adalah adanya struktur bowel yang masuk ke dalam bowel yang lain akibat inkoordinasi
peristaltik yang disebabkan oleh :
• Anak-anak : hiperplasi lymphoid tissue
• Dewasa :
• Gastointestinal tumor : intestinal lipoma / colorectal carcinoma etc
• Diverticulum meckel etc
• Bowel proksimal sebagai
intussusceptum dan distal sebagai intussusipien
INVAGINASI BAYI DAN ANAK
• Trias abdomen : kolik intermitten, massa abdomen, BAB berdarah (current jelly stool)
• Imaging :
• BOF
• Ultrasonography : target sign
• Barium enema : cupping sign, coiled spring appearance
• Kapan indikasi barium enema invaginasi? Pada fase akut dimana invaginasi terjadi < 8 jam (diperkirakan belum ada nekrotik) dan tak tampak tanda-tanda
perforasi. Apabila dari anamnesa tidak diketahui onset maka sebaiknya barium enema tidak dilakukan
• Tujuannya untuk diagnosa dan terapi (reposisi)
• Dicoba 2-3 kali untuk release dan ditunggu selama +/- 10-15 menit
• Kapan dianggap berhasil?Apabila keluhan membaik, kontras keluas bersama feses, kontras mengisi hingga caecum
SOAL 4
Pemeriksaan radiologi pada seorang bayi dengan BAB yang tidak lancar sejak lahir, dengan kecurigaan Hirschprung disease adalah :
A. Colon in loop/Barium enema B. USG
C. CT Scan D. MRI
E. PET-Scan JAWAB : A
PASASE MEKONIUM 1
STBAYI ATERM BAYI PRETERM
24-48 JAM 90 % HARI KE-9
> 48 JAM MUNTAH
DISTENSI ABDOMEN MENOLAK MINUM ASI
OBSTRUKSI INTESTINALIS?
PEMERIKSAAN RADIOLOGI
Diagnosis banding keterlambatan pasase mekonium pada bayi baru lahir
Hirschprung disease
Meconium pluq syndrome
Meconium ileus
Anorectal malformation
Small left colon syndrome
Functional immaturity of the colon
Hypoganglionosis
Neuronal intestinal dysplasia type A dan type B
Megacystic-microcolon-intestinalis hypoperistaltis syndrome
Kompresi ekternal oleh massa pada usus bagian distal o Mesenteric cyst
o Enteric duplication cyst
Ileus paralitik, sepsis, obat-obatan dan gangguan metabolic
Modalitasi imaging
• Foto Polos abdomen
• Colon in loop ( barium enema) dengan metode single kontras barium enema
POLA DESKRIPSI DIAGNOSA BANDING
Normal Normal kaliber dan panjang
colon
1. Normal
2. Penyakit hirschprung pada segmen distal
3. Total colonic aganglionosis ( 85% )
Microcolon Panjang normal, kaliber lumen colon mengecil,dengan ukuran kurang dari jarak interpedicle vertebra lumbal
1. Meconium ileus 2. Atresia jejunoileal
3. Total colonic aganglionosis
Short microcolon Kaliber lumen colon mengecil dan berhenti pada titik point sebelum caecum
1. Atresia colon
Perubahan kaliber colon Perubahan kaliber lumen kolon yang mengecil atau normal di bagian distalnya dengan dilatasi di bagian proksimalnya
1. Small left colon syndrome 2. Penyakit hirshprung
SOAL 5
Gambaran radiologis yang khas/patognomonic untuk kasus Necrotizing Enterocolitis adalah
A. Pneumatosis intestinal B. lleus obstruksi
C. lleus paralitic D. Ascites
E. Pneumperitoneum JAWAB : A
NEC
• Dilatasi bayangan gas usus (bowel loops ) biasanya dengan distribusi asimetris
• Hilangnya bentukan normal polygonal
• Pneumatosis intestinalis
• Portal venous gas
• Pneumoperitoneum mengindikasikan NEC berat
• Hanya 50-75% pasien dengan perforasi terlihat adanya bayangan gas di luar contur usus
• Rigler sign
• Football sign
• Follow up foto serial direkomendasi pada 48 jam pertama
NEC
• Dilatasi bayangan gas usus (bowel loops ) biasanya dengan distribusi asimetris
• Hilangnya bentukan normal polygonal
• Pneumatosis intestinalis
• Portal venous gas
• Pneumoperitoneum mengindikasikan NEC berat
• Hanya 50-75% pasien dengan perforasi terlihat adanya bayangan gas di luar contur usus
• Rigler sign
• Football sign
• Follow up foto serial direkomendasi pada 48 jam pertama
Introduction
Imaging Modalities of Breast Screening
Breast
Ultrasound
MRI
Mammography
SOAL 6
Yang termasuk dalam modalitas pada pemeriksaan payudara adalah, kecuali
A. Mammography B. Ultrasonography C. Elastography
D. Magnetic Resonance Imaging E. Positron Resonance Tomografi JAWAB : E
SOAL 7
Pencitraan yang sensitif menunjukkan adanya mikrokalsifikasi pada jaringan payudara adalah :
A. Thorax X-Ray B. Mammografi C. USG payudara
D. CT Scan payudara E. MRI payudara
JAWAB : B
SOAL 8
Posisi standard pomeriksaan skrining Mammografi adalah : A. CC dan MLO.
B. MLO dan true medial C. CC dan true lateral
D. True lateral dan true medial E. Cleopatra dan cleavage
JAWAB : A
SOAL 9
Seorang bayi berusia 2 minggu dibawa ke rumah sakit dengan keluhan muntah sejak 5 hari yang lalu terutama setelah minum, muntah
menyemprot, tidak berwana hijau. Pada pemeriksaan radiologis gambaran yang mungkin didapatkan adalah
A. Single bubble appearance B. Hour glass appearance
C. Double bubble appearance D. Coiledsring appearance
E. Dance sign appearance JAWAB : A
SOAL 10
Anak 15 tahun datang ke praktek dokter umum dengan keluhan nyeri saat menunduk dan hidung terasa penuh. Dari pemeriksaan rinoskopi didapatkan hidung hiperemis dan edema. Pemeriksaan radiologis yang dianjurkan
A. CT Scan B. Water's C. AP Skull
D. Skull lateral E. Stenver
JAWAB : B
SOAL 11
Seorang wanita, 20 tahun, datang dengan keluhan sesak yang memberat sejak 1
bulan terakhir. Keluahan disertai batuk, pilek dan nyeri dada. Berat badan dan nafsu makan menurun sejak 3 bulan yang lalu. Pemeriksaan Fisik: Tensi 110/60, nadi
80x/menit , RR 32x/menit. Pemeriksaan paru: Inspeksi tampak dada kanan
cembung. Perkusi hematothorax dextra pekak. Auskultasi tidak terdengar suara nafas di dada kanan. Pemeriksaan yang tepat?
A. CT Scan Thorax B. Bronskoskopi C. Bronkografi D. Foto thorax E. Spirometri JAWAB : A,D
SOAL 12
Seorang anak perempuan berusia 10 bulan dibawa ke UGD RS dengan keluhan sesak napas. Keluhan disertai dengan demam tinggi , batuk, dan pilek. Pada pemeriksaan fisik didapatkan napas cuping hidung, retraksi interkostal dan ronki basah di basal paru. Pada foto Rontgen toraks
didapatkan bayangan opak inhomogen di basal paru dengan corakan vaskuler yang meningkat. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
A. TBC pulmonum B. Bronkopneumonia C. Bronkiolitis
D. Edema paru E. Cystic fibrosis JAWAB : B
SOAL 13
Seorang laki-laki pasca kecelakaan lalu lintas 1 jam yang lalu,
didapatkan jejas pada dada kanan. Pemeriksaan radiologis tampak fraktur kosta kanan dan perkabutan opaque di hemithorax sisi kanan.
Apayang menyebabkan opasitas di hemithorax kanan?
A. Pneumothoraks dextra B. Hematothoraks dextra C. Pneumediastinum
D. Efusi pleura dextra
E. Contusion pulmonum JAWAB : E
SOAL 14
Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke RS dengan keluhan batuk sejak 1 bulan terakhir. Batuk disertai darah segar. Pada pemeriksaan fisik didapatkan thoraks asimetris. Terdengar ronkhi kasar pada lobus bawah paru yang
abnormal. Pada pemeriksaan radiologis paru tampak gambaran honey comb appearance pada paru abnormal . apa diagnosis
A. Tumor paru B. Absces paru
C. Bronchitis kronis
D. TB paru far advanced E. Bronchiectasis
JAWAB : E
SOAL 15
Seorang laki-laki datang ke PKM dengan keluhan batuk lama terutama malam hari dan sudah 2 minggu ini merasa terganggu. Riwayat merokok sejak 17 tahun. Hasil pem fisik dan laboratosis dalam batas normal. Hasil pemeriksaan Xray thoraks didapatkan corakan bronchovascular kasar pada kedua paru. Apa diagnosis?
A. Edema paru
B. Metastasis paru C. Bronchitis
D. Pneumonia E. TBC milier JAWAB : C
SOAL ESSAY
• Pemeriksaan
• Deskripsi
• Kesan
• DD (bila ada)
SOAL 1
• Pemeriksaan : Thorax PA
• Deskripsi :
- Tampak perselubungan di hemithorax kanan dengan bronchial cut off yang menyebabkan deviasi trachea, batas kiri jantung dan struktur mediastinum ke sisi kanan
- Cor : batas kanan jantung tertutup perselubungan
- Pulmo : tak tampak infiltrat/konsolidasi/nodul pada paru kiri yang tervisualisasi
- Hemidiafragma kanan, sinus phrenicocostalis kanan tertutup perselubungan
- Hemidiafragma kiri normal dan sinus phrenicocostalis kiri tajam - Tulang dan soft tissue thorax tak tampak kelainan
KESAN :
Perselubungan di hemithorax kanan dengan bronchial cut off yang menyebabkan deviasi trachea, batas kiri jantung dan struktur mediastinum ke sisi kanan dapat merupakan DD
1. Massive atelektasis kanan 2. Post pneumonectomy
3. Agenesis/hypoplasia paru kanan
SOAL 2
• Pemeriksaan : Foto thorax PA
• Deskripsi :
• Tampak luscency avascular tanpa parenkim paru di hemithorax kanan dengan pleural visceral line (+) yang
mendesak trachea, struktur mediastinum dan jantung ke sisi kiri
• Cor : besar dan bentuk normal
• Pulmo : tampak kolaps paru kanan, tak tampak infiltrat/nodul
• Trachea dan mediastinum normal
• Sinus phrenicocostalis kanan kiri lancip
• Diafragma kanan kiri normal
• Tulang-tulang dan soft tissue hemithorax normal
• KESAN : Tension pneumothorax kanan
SOAL 3
• Pemeriksaan : Foto thorax PA
• Deskripsi :
• Cor : besar dan bentuk normal
• Pulmo : tak tampak infiltrat/nodul
• Trachea dan mediastinum normal
• Tampak perselubungan di hemithorax kanan yang menutupi sinus
phrenicocostalis kanan dan hemidiafragma kanan
• Sinus phrenicocostalis kiri lancip
• Diafragma kiri normal
• Tulang-tulang dan soft tissue hemithorax normal
• KESAN : Efusi pleura kanan
SOAL 4
• Pemeriksaan : Foto thorax PA
• Deskripsi :
• Cor : besar dan bentuk normal
• Pulmo :tampak cavitas berdinding
tipis di middle-lower zone paru kanan , tak tampak infiltrat/nodul
• Trachea dan mediastinum normal
• Sinus phrenicocostalis kanan kiri lancip
• Diafragma kanan kiri normal
• Tulang-tulang dan soft tissue hemithorax normal
• KESAN : Giant bullae paru kanan
SOAL 5
• Pemeriksaan : Foto thorax PA
• Deskripsi
• Cor : besar dan bentuk normal
• Pulmo : tampak fibroinfiltrat dengan multipel cavitas upper zone paru kanan
• Trachea dan mediastinum normal
• Sinus phrenicocostalis kanan kiri lancip
• Hemidiafragma kanan kiri normal
• Tulang dan soft tissue thorax normal
• KESAN : Proses TB di upper zone paru kanan