• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Loyalitas Pelanggan di Helios Miko Mall Bandung.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Loyalitas Pelanggan di Helios Miko Mall Bandung."

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

vi Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Helios Fitness Miko Mall Bandung adalah salah satu industri kesehatan dan kebugaran yang berkembang di Kota Bandung, sebagai salah satu fitness center di Bandung. Helios Fitness Miko Mall Bandung merupakan perusahaan jasa yang memberikan fasilitas dan kelas-kelas kebugaran bagi para membernya. Dari hasil penelitian yang dilakukan pada perusahaan diketahui bahwa faktor-faktor seperti tangible, assurance dan empathy tidak berpengaruh secara parsial terhadap loyalitas member fitness Helios Miko Mall.Bandung. Oleh karena itu penelitian mengenai kualitas pelayanan pada Helios Fitness Miko Mall Bandung dilakukan.

Penelitian kualitas pelayanan dilakukan dengan menganalisis faktor-faktor seperti reliability, responsiveness, assurance, empathy, tangibles. Dari hasil penelitian didapatkan reliability dan responsiveness berpengaruh signifikan secara parsial terhadap loyalitas member Helios Fitness Miko Mall. Hasil pengolahan regresi untuk kualitas pelayanan (service quality) terhadap loyalitas pelanggan (customer loyalty) adalah sebesar 30,1%. Dari hasil tersebut maka penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa kualitas pelayanan (service quality) mempengaruhi loyalitas pelanggan (customer loyalty) sebesar 30,1% dan sisanya 69,9% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini.

Dari hasil penelitian, perusahaan disarankan manajemen Helios Fitness Miko Mall Bandung diharapkan terus meningkatkan kualitas pelayanan (service quality) seperti ketepatan waktu dalam layanan, kesopanan, dan keramahan serta kelengkapan peralatan dan perlengkapan fitness dalam layanan yang dimilikinya agar dapat memenuhi kebutuhan dan harapan pelanggan.

(2)

vii Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT

Helios Fitness Miko Mall Bandung is one of the health and fitness industry that developed in the city of Bandung, as one fitness center in Bandung. Helios Fitness Miko Mall Bandung is a service company providing facilities and fitness classes for members. From the results of research conducted on the company it is known that factors such as tangible, assurance and empathy are not partial effect on loyalty members Miko Mall.Bandung fitness Helios. Therefore, research on the quality of service at Helios Fitness Miko Mall Bandung done.

Service quality research conducted by analyzing factors such as reliability, responsiveness, assurance, empathy, tangibles. From the results, reliability and responsiveness significant effect partially to the loyalty of the members of Helios Fitness Miko Mall. Results of regression processing for quality of service (service quality) on customer loyalty (customer loyalty) is 30.1%. From these results, the authors can conclude that the quality of service (service quality) affects customer loyalty (customer loyalty) of 30.1% and the remaining 69.9% is influenced by other factors not discussed in this study.

From the research, suggested the company management Helios Fitness Miko Mall Bandung expected to continue to improve the quality of service (service quality) as timeliness of service, courtesy, and friendliness as well as the completeness of the fitness equipment and supplies its services to meet the needs and expectations of customers.

(3)

viii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ………..………... i

HALAMAN PENGESAHAN……….…… ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKIRIPSI………. iii

KATA PENGANTAR……… iv

ABSTRAK………... vi

ABSTRACT………. vii

DAFTAR ISI ………. viii

DAFTAR GAMBAR ……… x

DAFTAR TABEL ……….. xi

DAFTAR LAMPIRAN ……….. xii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah………... 1

1.2 Rumusan Masalah…...………. 5

1.3 Tujuan Penelitian………. 6

1.4 Kegunaan Penelitian………. 6

BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Kajian Pustaka……….. 8

2.1.1 Manajemen Peemasaran……… 8

2.1.2 Jasa/Pelayanan………... 9

2.1.3 Dimensi Kualitas Pelayanan……….. 12

2.1.4 Manfaat Kualitas Pelayanan……….. 14

2.1.5 Loyalitas Pelanggan………... 15

2.2 Literatur Jurnal/Penelitian Terdahulu……… 20

2.3 Rerangka Pemikiran………... 22

(4)

ix Universitas Kristen Maranatha BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian……… 24

3.2 Penentuan Populasi dan Sampel ……… 24

3.2.1 Populasi……… 24

3.2.2 Sampel……….. 25

3.3 Operasional Variabel (OV)……….. 26

3.4 Teknik Pengumpulan Data……….. 29

3.5 Metode Pengolahan Data ……… 29

3.5.1 Uji Validitas……….… 29

3.5.2 Uji Reliabilitas………. 30

3.5.3 Analisis Data ……… 30

3.5.4 Pengujian Hipotesis Penelitian …… ……… 31

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian ………... 33

4.1.1 Karakteristik Responden……… 33

4.1.2 Tanggapan Kualitas Pelayanan……….……. 36

4.1.3 Tanggapan Loyalitas Pelanggan……... 47

4.1.4 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas ……….. 53

4.1.5 Hasil Uji Asumsi Klasik ………... 57

4.1.6 Analisis Data ………. 61

4.1.7 Hasil Pengujian Hipotesis Penelitian ……… 63

4.2 Pembahasan………..……… 68

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan……… 69

5.2 Keterbatasan Penelitian………. 70

5.3 Saran ………. 71

DAFTAR PUSTAKA ………. 72

LAMPIRAN ………... 74

(5)

x Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Rerangka Pemikiran ………..……… 22

Gambar 2.2 Model Penelitian Pengaruh Kualitas Pelayanan

(6)

xi Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ……… 20

Tabel 3.1 Operasional Variabel ………... 26

Tabel 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ………... 33

Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia ... 34

Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan………. 35

Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Frekuensi Kedatangan ………. 36

Tabel 4.5 Helios Fitness Memiliki Tata Letak Ruang yang Menarik………. 37

Tabel 4.6 Fasilitas Fisik Helios Fitness Menarik Secara Visual…… 38

Tabel 4.7 Staff Helios Fitness Berpenampilan Rapi ………. 39

Tabel 4.8 Helios Fitness Memberikan Perhatian Individual kepada Anda ………. 40

Tabel 4.9 Helios Fitness Memiliki Jam Operasional yang Nyaman bagi Semua Pelanggan……….. 41

Tabel 4.10 Bila Helios Fitness Berjanji untuk Melakukan Sesuatu pada Waktu Tertentu, Maka akan Menepati Janjinya …… 42

Tabel 4.11 Saat Anda Memiliki Masalah, Helios Fitness Sungguh Berusaha untuk Membantu Memecahkannya ……… 43

Tabel 4.12 Staff Helios Fitness Memberitahu Anda kapan Pastinya Layanan akan Diberikan ... 44

Tabel 4.13 Staff Helios Fitness Melayani Anda dengan Cepat ……... 45

Tabel 4.14 Helios Fitness Memberikan Jaminan bila Ada Keluhan Pelanggan yang Tidak Tertangani dengan Baik ………… 46

Tabel 4.15 Anda Merasa Nyaman dalam Berinteraksi dengan Helios Fitness ……… 47

Tabel 4.16 Anda Cenderung Mengatakan Berbagai Hal Positif tentang Helios Fitness ………. 48

Tabel 4.17 Anda akan Merekomendasikan Helios Fitness kepada Orang yang Menanyakan Pendapat Anda ………. 49

Tabel 4.18 Anda akan Mendorong Saudara dan Teman Anda untuk Menggunakan Jasa Helios Fitness ……….. 50

Tabel 4.19 Anda Menganggap Bahwa Helios Fitness Sebagai Pilihan yang Tepat untuk Anda ………. 51

Tabel 4.20 Anda Cenderung akan Menggunakan Lebih Banyak Jasa Helios Fitness dalam Beberapa Tahun ke Depan …… 52

Tabel 4.21 Tabel Uji Validitas ……….. 54

Tabel 4.22 Hasil Uji Kecukupan Sampel ……….. 55

Tabel 4.23 Hasil Koefisien Reliabilitas ………. 56

Tabel 4.24 Hasil Uji Normalitas ……… 58

(7)

xii Universitas Kristen Maranatha

Tabel 4.26 Hasil Uji Heteroskedastisitas ……….. 61

Tabel 4.27 Coefficients Regresi ……… 62

Tabel 4.28 Tabel Correlations ……….. 65

(8)

xiii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

(9)

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Saat ini, persaingan industri yang semakin ketat mendorong setiap perusahaan

untuk meningkatkan kemampuannya dengan berbagai macam strategi untuk tetap

dapat bertahan dan tidak tersingkir dalam persaingan ini. Banyaknya perusahaan

baru yang bermunculan dalam industri yang sejenis dapat menjadi ancaman bagi

perusahaan yang telah lama berjalan, terlebih lagi bagi sesama perusahaan baru.

Dalam menghadapi situasi ini setiap perusahaan didorong untuk dapat

meningkatkan kulitas perusahaannya dalam segala bagian, termasuk bagian

pemasarannya.

Pengelolaan manajemen perusahaan yang terkoordinasi dengan baik

diharapkan mampu memenuhi kebutuhan pelanggan dan memuaskan keinginan

pelanggan sesuai dengan yang diharapkan, selain itu manajemen perusahaan perlu

memberikan kualitas pelayanan yang baik sehingga konsumen menjadi loyal

kepada perusahaan. Pemenuhan permintaan pelanggan merupakan modal penting

bagi perusahaan, dimana perusahaan harus mampu untuk memenuhi permintaan

pelanggan dengan kualitas yang baik sehingga dapat mendorong frekuensi

pembelian berulang secara kontinyu.

Populasi penduduk Indonesia yang besar, membuka peluang

perkembangan industri Indonesia, salah satunya adalah industri jasa yang banyak

berkembang seiring dengan perubahan gaya hidup, keinginan dan kepuasan

(10)

2 Universitas Kristen Maranatha bisa lepas dari tahap-tahap perkembangan aktivitas perekonomian yang terdiri atas

lima tahap :

1. Tahap Primer (Ekstraktif)

Meliputi pertanian, pertambangan, perikanan, dan kehutanan.

2. Tahap Sekunder (Produksi Barang)

Meliputi pemanufakturan dan pemrosesan.

3. Tahap Tersier (Jasa Domestik)

Terdiri atas restoran dan hotel, salon kecantikan, laundry dan dry cleaning,

pemeliharaan, dan reparasi.

4. Tahap Kuarter (Perdagangan)

Meliputi transportasi, perdagangan ritel, komunikasi, keuangan dan

asuransi, real estate, dan pemerintahan.

5. Tahap Kuiner (Perbaikan dan peningkatan kapasitas manusia)

Terdiri atas kesehatan, pendidikan, riset, rekreasi, dan kesenian.

Masyarakat Indonesia saat ini mulai memperhatikan gaya hidup sehat,

terutama di perkotaan besar yang menjadi sorotan beberapa industri kesehatan

khususnya fitness center. Kota Bandung merupakan salah satu kota besar di

Indonesia yang berkembang sebagai kota wisata di Indonesia. Banyaknya warga

pendatang membuat populasi Kota Bandung semakin padat dan menarik sebagai

kota bisnis.

Helios Fitness adalah salah satu industri kesehatan dan kebugaran yang

berkembang di Kota Bandung, sebagai salah satu fitness center di Bandung.

(11)

3 Universitas Kristen Maranatha aerobic, sauna, shower, locker, cafe and lounge. Selain itu Helios Fitness menyediakan kelas-kelas untuk para membernya yaitu : Belly Dance, Pilates,

Yoga, Step, Salsa, Zumba, Aerobic, Taebo, Hip – Hop, Physique Pump. Helios Fitness juga memberikan bonus fasilitas berupa gratis parkir 2 jam pertama, free

wi-fi spot.

Tingkat persaingan yang tinggi dalam bidang jasa tempat fitness maka

mengharuskan Helios Fitness memperhatikan pentingnya elemen kualitas

pelayanan dengan tujuan untuk menarik dan mempertahankan pelanggan agar

tetap loyal terhadap perusahaan dan tidak berpindah ke pesaing lainnya, melalui

sistem membawa 3 member baru maka mendapatkan gratis fitness selama 1 bulan.

Menurut Vargo dan Lusch (2008) sepuluh premis pokok (foundational

premises) SDL (Service-Dominant Logic) :

1. Jasa/layanan adalah basis fundamental pertukaran.

2. Pertukaran tidak langsung (indirect exchange) menyelubungi basis

fundamental pertukaran-pertukaran.

3. Barang merupakan mekanisme distribusi bagi penyedia jasa/layanan.

4. Operant resources adalah sumber fundamental keunggulan kompetitif. 5. Semua perekonomian adalah perekonomian jasa/layanan.

6. Pelanggan selalu berperan sebagai co-creator of value.

7. Perusahaan tidak dapat menyampaikan nilai (value) secara independen,

namun hanya bisa menawarkan value propositions.

8. Servic-centric view secara inheren berorientasi pada pelanggan dan bersifat relasional.

(12)

4 Universitas Kristen Maranatha 10.Nilai (value) selalu ditentukan secara unik dan fenomenologik oleh

beneficiary.

Menurut Tjiptono (2007:83), kualitas pelayanan dapat diartikan sebagai

upaya pemenuhan kebutuhan dan keinginan konsumen serta ketepatan

penyampaiannya dalam mengimbangi harapan konsumen.

Wyckof dalam Wisnalmawati (2005:155) berpendapat bahwa kualitas jasa

adalah tingkat keunggulan yang diharapkan dan pengendalian atas tingkat

keunggulan untuk memenuhi keinginan pelanggan.

Dari pendapat para ahli di atas, dapat disimpulkan bahwa kualitas

pelayanan merupakan serangkaian aktivitas yang bertujuan untuk memenuhi

kebutuhan pelanggan untuk mendorong loyalitas pelanggan.

Menurut Amin Widjaja Tunggal (2008:6), loyalitas pelanggan adalah

kelekatan pelanggan pada suatu merek, toko, pabrikan, pemberi jasa, atau entitas

lain berdasarkan sikap yang menguntungkan dan tanggapan yang baik, seperti

pembelian ulang.

Menurut Ali Hasan (2008:83), loyalitas pelanggan didefinisikan sebagai

orang yang membeli, khususnya yang membeli secara teratur dan berulang-ulang.

Pelanggan merupakan seseorang yang terus menerus dan berulang kali datang ke

suatu tempat yang sama untuk memuaskan keinginannya dengan memiliki suatu

produk atau mendapatkan suatu jasa dan membayar produk atau jasa tersebut.

Berdasarkan pendapat beberapa ahli diatas, maka loyalitas pelanggan

dapat disimpulkan bahwa loyalitas pelanggan merupakan sebuah sikap yang

(13)

5 Universitas Kristen Maranatha suatu perusahaan yang menyertakan aspek perasaan didalamnya, khususnya yang

membeli secara teratur dan berulang-ulang dengan konsistensi yang tinggi, namun

tidak hanya membeli ulang suatu barang dan jasa, tetapi juga mempunyai

komitmen dan sikap yang positif terhadap perusahaan yang menawarkan produk

atau jasa tersebut.

Melihat situasi permasalahan di atas, peneliti melihat pentingnya peranan

kualitas pelayanan dalam mendukung kepuasan pelanggan sehingga dapat

menciptakan pelanggan yang loyal. Berdasarkan hal tersebut, maka peneliti

tertarik untuk menganalisis lebih jauh tentang peranan kualitas pelayanan terhadap

loyalitas pelanggan dengan topik penelitian :

“ PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS

PELANGGAN DI HELIOS FITNESS MIKO MALL BANDUNG ”

1.2 Rumusan Masalah

Dari uraian di atas, penulis dapat mengidentifikasikan permasalahan yang ada

yaitu :

1. Apakah terdapat pengaruh kualitas pelayanan terhadap loyalitas pelanggan

di Helios Fitness Miko Mall Bandung?

2. Berapa besar pengaruh kualitas pelayanan terhadap loyalitas pelanggan di

(14)

6 Universitas Kristen Maranatha

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang ada, maka penelitian ini dilakukan dengan

tujuan :

1. Untuk mengetahui pengaruh kualitas pelayanan terhadap loyalitas

pelanggan di Helios Fitness Miko Mall Bandung.

2. Untuk mengetahui besar pengaruh kualitas pelayanan terhadap loyalitas

pelanggan di Helios Fitness Miko Mall Bandung.

1.4 Kegunaan Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi pihak-pihak yang berpartisipasi

dalam pembuatannya baik secara langsung maupun tidak langsung, antara lain :

1. Bagi Peneliti

Penelitian ini dapat menambah wawasan peneliti tentang bagaimana

sebenarnya kualitas pelayanan yang nyata terjadi dalam suatu perusahaan

dan membandingkannya dengan teori-teori yang telah dipelajari selama ini

dalam perkuliahan. Penelitian ini juga menambah pengalaman peneliti

dalam mengimplementasikan teori-teori yang telah dipelajari ke dalam

situasi nyata yang terjadi dalam suatu perusahaan.

2. Bagi Perusahaan

Penelitian ini dapat dijadikan saran atau kritik untuk meningkatkan

kualitas pelayanan perusahaan khususnya terhadap loyalitas pelanggan.

Perusahaan juga dapat menggunakan penelitian ini sebagai referensi dalam

(15)

7 Universitas Kristen Maranatha 3. Bagi Akademisi

Penelitian ini dapat menjadi tambahan ilmu dan referensi mengenai

(16)

69 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Penelitian ini bertujuan untuk menguji, menganalisis, dan mengetahui besarnya

pengaruh kualitas pelayanan (service quality) yang diberikan terhadap loyalitas

pelanggan (customer loyalty) di Helios Fitness Miko Mall Bandung. Penelitian ini

menggunakan populasi dan sampel para pelanggan yang pernah menjadi member

Helios Fitness Miko Mall Bandung. Penulis memilih lokasi penyebaran kuesioner

di Helios Fitness Miko Mall. Penelitian ini menggunakan metode survey dengan

cara menyebarkan kuesioner kepada 160 orang member Helios Fitness Miko Mall

Bandung. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel, yaitu kualitas pelayanan

(service quality) sebagai variabel dependen (X) dan loyalitas pelanggan (customer

loyalty) sebagai variabel dependen (Y). Di dalam variabel kualitas pelayanan (service quality) terdapat 5 dimensi atau subvariabel yaitu tangible, reliability,

responsiveness, assurance, dan empathy.

Dalam pengujian model secara keseluruhan berdasarkan hasil ANNOVA, dapat diketahui bahwa nilai sig sebesar 0.000 ≤ α = 0.05, sehingga dapat

disimpulkan bahwa H1 diterima atau kualitas pelayanan berpengaruh positif

terhadap loyalitas pelanggan.

Hasil pengolahan regresi untuk kualitas pelayanan (service quality)

terhadap loyalitas pelanggan (customer loyalty) adalah sebesar 30,1%. Dari hasil

tersebut maka penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa kualitas pelayanan

(17)

70 Universitas Kristen Maranatha 30,1% dan sisanya 69,9% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dibahas dalam

penelitian ini.

Hasil korelasi yang didapat dari nilai R adalah sebesar 0.569 atau 56,9%

yang berarti hubungan antara kualitas pelayanan (service quality) sebagai variabel

independen (X) dan loyalitas pelanggan (customer loyalty) sebagai variabel

dependen (Y) adalah cukup kuat.

5.2 Keterbatasan Penelitian

Penelitian ini masih mempunyai keterbatasan-keterbatasan yang dihadapi peneliti.

Melihat keterbatasan ini, diharapkan dapat dilakukan perbaikan untuk penelitian

yang akan datang. Adapun keterbatasan yang dihadapi peneliti dalam penelitian

ini adalah :

1. Penelitian ini dilakukan dengan metode survey, yang hanya menggunakan

kuesioner. Peneliti melihat bahwa selain kuesioner, penelitian ini dapat

menggunakan FGV (Focus Group Disscussion) terhadap pelanggan

Helios Fitness Miko Mall Bandung.

2. Dikarenakan keterbatasan waktu dalam penyusunan Tugas Akhir, maka

peneliti hanya menggunakan sebagian member Helios Fitness Miko Mall

(18)

71 Universitas Kristen Maranatha

5.3 Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini, maka penulis menyarankan beberapa saran untuk

Helios Fitness Miko Mall Bandung, yaitu :

1. Manajemen Helios Fitness Miko Mall Bandung diharapkan terus

meningkatkan kualitas pelayanan (service quality) seperti ketepatan waktu

dalam layanan, kesopanan, dan keramahan serta kelengkapan peralatan

dan perlengkapan fitness dalam layanan yang dimilikinya agar dapat

memenuhi kebutuhan dan harapan pelanggan.

2. Manajemen Helios Fitness Miko Mall Bandung diharapkan dapat membuat

Standarization Operation Procedure (SOP) untuk kegiatan - kegiatan yang berhubungan dengan dimensi kualitas pelayanan (service quality). Dengan

adanya SOP, para staf dapat lebih jelas dan konsisten dalam memberikan

pelayanan kepada pelanggan, sehingga diharapkan hal ini dapat

mendorong pelanggan tetap setia menggunakan jasa Helios Fitness Miko

Mall Bandung dalam jangka panjang sebagai tempat fitness yang

(19)

72 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Amin Widjaja Tunggal. 2008. Dasar – Dasar Customer Relationship Management (CRM). Jakarta : Harvindo.

Djaslim Saladin, 2007, Manajemen Pemasaran, Bandung : Linda Karya. Griffin, Jill. 2005. Menumbuhkan dan Mempertahankan Kesetiaan Pelanggan. Jakarta : Erlangga.

Hasan, Ali. 2008. Marketing. Jakarta : P.T. Buku Kita

Herdiana, Nana. 2015. Manajemen Strategi Pemasaran. Bandung : Pustaka Setia.

Hurriyati, Ratih. 2010. Bauran Pemasaran dan Loyalitas Konsumen. Bandung : Alfabeta.

Jogiyanto. 2008. Metodologi Penelitian Sistem Informasi.Yogyakarta : Andi

Kotler,Philip & Kevin Lane Keller. 2008. Manajemen Pemasaran. Jakarta : Indeks

Kotler, Philip and Gary Armstrong. 2012. Prinsip-prinsip Pemasaran.Edisi 13. Jilid 1.Jakarta : Erlangga.

Rambat Lupiyoadi dan A. Hamdani. 2008. Manajemen pemasaran Jasa. Jakarta : Salemba Empat.

Ratminto, dan Winarsih, Atik Septi. 2010. Manajemen Pelayanan. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Sugiyono. 2008. Statistika untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta. Sugiyono. 2010. Metode Penelitian . Bandung : Alfabeta

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta

Sugiyono. 2013. Metode Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta. Suliyanto. 2011.Teori & Aplikasi dengan SPSS. Yogyakarta : Andi

Tjiptono, Fandy. 2008. Strategi Pemasaran. Edisi Kedua. Yogyakarta : Andi.

Tjiptono, Fandy. 2011. Mewujudkan Layanan Prima. Yogyakarta : Andi.

Tjiptono Fandy, 2011 . Service, Quality & Satisfaction. Edisi Ketiga.Yogyakarta :Andi.

(20)

Gambar

Gambar 2.2 Model Penelitian Pengaruh Kualitas Pelayanan  Terhadap Loyalitas Pelanggan………………………
Tabel 4.27 Coefficients Regresi ………………………………………  Tabel 4.28 Tabel Correlations …………………………………………….

Referensi

Dokumen terkait

LIPI, Persyaratan Umum Instalasi Listrik Indonesia Tahun 2000 (PUIL 2000).. Perusahaan Listrik Negara,

pada pada siswa kelas II jurusan permesinan SMK Yayasan Pendidikan Delanggu. Artinya semakin tinggi self control maka akan semakin rendah prokrastinasi akademik. dan

Hasil dari penelitian ini menunjukkan tidak terdapat hubungan negatif signifikan antara self-esteem dengan prokrastinasi akademik pada mahasiswa Fakultas Ilmu

Karena masalah uang jemputan juga adalah masalah perempuan, perempuan sebagai seorang gadis yang akan bersuami, seorang ibu yang memiliki anak gadis, dan juga

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kelengkapan dan kelayakan fasilitas praktikum yang telah tersedia di Bengkel Otomotif Jurusan Teknik Kendaraan

[r]

Manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah menghasilkan model log linier dan regresi logistik biner bivariat terkait hubungan antara Indikator Kesehatan

KEPADA PESERTA PELELANGAN YANG KEBERATAN, DIBERIKAN KESEMPATAN UNTUK MENYAMPAIKAN SANGGAHAN KHUSUSNYA MENGENAI KETENTUAN DAN PROSEDUR YANG TELAH DITENTUKAN DALAM