• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sama - Sama Diakui UNESCO, Ini Perbedaan Pencak Silat Indonesia dan Malaysia Pengakuan ini adalah atas usulan yang disampaikan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Sama - Sama Diakui UNESCO, Ini Perbedaan Pencak Silat Indonesia dan Malaysia Pengakuan ini adalah atas usulan yang disampaikan"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

Nomor ISSN : 2355-6501

Harga Rp.

7000,-Luar Kota + Ongkos Kirim

Sudah Terdaftar

di Dewan Pers. Surat Izin Penerbitan

Usaha Pers : SK Menkum Ham Nomor : AHU-62124.AH.01.01 Tahun 2013

Edisi 418

Tahun XI / 16 - 22 Desember 2019

Media Online : suaramedianational.co.id SuaraMedia NasionalCom @smedianasional

Iklan / Langganan Hubungi : Tlp. (0354) 4526358 , HP. 081 333 002 657 Email : suaramedianasional@gmail.com

Pencak Silat

Sama - Sama Diakui UNESCO, Ini Perbedaan

Pencak Silat Indonesia dan Malaysia

UGM Gandeng Dewan Pers Beri

Pendidikan Pers bagi Mahasiswa

Yogjakarta, SMN -

Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Dewan Pers menjalin kerja sama untuk memberikan pendidikan pers kepada mahasiswa. Sebagai tindaklanjutnya, Rektor UGM Prof. Panut Mulyono dan ketua De-wan Pers Prof. M Nuh melakukan penandatanga-nan kesepakatan tersebut di kantor Dewan Pers Jl Kebon Sirih 32-34 Jakar-ta, Selasa (10/12/2019).

Kerja sama antara UGM dan Dewan Pers tersebut meliputi Pengem-bangan Pendidikan Pers Pancasila, Pembinaan dan Pemberdayaan Pers Ma-hasiswa, serta Pendidikan mengenai Penyelesaian Sengketa Pers.

Kabag Humas UGM, Iva Ariani mengatakan,

jalinan kerja sama antara UGM dan Dewan Pers ini sebagai bentuk pemaha-man bahwa kemerdekaan pers memerlukan kemam-puan kompetensi yang tinggi bagi jurnalis. Di-mana, untuk mendapatkan kompetensi tersebut, di antarnya diperoleh seo-rang jurnalis saat mereka masih belajar di kampus. Sehingga, UGM merasa perlu untuk berinisiatif memberikan kontribusi dalam pendidikan pers di kalangan mahasiswa. “Hal itulah yang menja-di latar belakang adanya MoU ini,” kata Iva saat dihubungi Sindonews, Se-lasa (10/12/2019) sore.

Rektor UGM, Panut Mulyono, mengatakan Bersambung di Hal. 11

Rektor UGM Prof Panut Mulyono (kanan) dan Ketua Dewan Pers Prof M, Nuh

Yogyakarta, SMN - Tradisi

pencak silat Indonesia diakui UNESCO sebagai warisan Tak Benda Dunia. Begitu pun den-gan silat Malaysia, di saat yang sama juga diakui Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Ke-budayaan Perserikatan Bang-sa-bangsa (PBB), pada Kamis,

Pajak Award Tahun 2019 Kabupaten Mojokerto

Bapenda Launching Inovasi SI PANJOL

Mojokerto, SMN - Guna

memudahkan pemungutan pajak, Badan Pendapatan Daerah (Bapen-da) Kabupaten Mojokerto, melun-curkan inovasi bernama Sistem Informasi Pajak Daerah Online (SI PANJOL). Inovasi ini dikenalkan Kepala Bapenda Bambang Eko Wa-hyudi, pada acara tahunan “Pajak Daerah Award Tahun 2019”, Rabu (11/12) siang di Pendapa Graha Majatama.

“SI PANJOL mempermudah kita untuk bayar dan lapor pajak secara online. Semua sistemnya sudah didukung E-SPTPD, E-SK-PD dan E-SPPT. SI PANJOL juga terhubung dengan 11 link pemba-yaran. Antara lain Bank Jatim, Bank Mandiri, BNI, BRI, BNI Syariah, Bukalapak, Tokopedia, Travelo-ka, Indomaret, Alfamart, dan Link Aja,” papar Bambang.

Sesuai instruksi Plt Bupati Mo-jokerto, Bambang menambahkan bahwa SI PANJOL diciptakan dengan dua sandaran utama. Yakni

memberi kemudahan para wajib pajak yang ingin memenuhi ke-wajibannya, dan membuat mereka tersenyum. Melalui event tahunan pajak award pula, Bambang men-yatakan bahwa masyarakat yang taat pajak telah berkontribusi nyata dalam pembangunan daerah.

Saking vitalnya peran pajak daerah, sektor ini tercatat masuk se-bagai salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang strategis. Nilainya mencapai 61,40% dari to-tal PAD tahun 2019. Hal ini seperti dijabarkan Plt Bupati Mojokerto Pungkasiadi, pada sambutan arah-annya.

“PAD kita tahun 2019 terealisa-si Rp 521 miliar lebih dari target Rp 515 miliar lebih, atau tercapai 101,01%. Ini berarti kita surplus Rp 5,23 miliar. Untuk pajak daerah, re-alisasi kita 105,34% atau tercatat Rp 333 miliar lebih, dari target Rp 316 miliar. Artinya kita juga surplus Rp 16,90 miliar. Insyallah tahun 2020 nanti, target PAD kita Rp 542,33

milyar,” kata Plt Bupati Pungkasi-adi.

Adapun nama-nama penerima Pajak Award 2019 kali ini antara lain; Kategori Pajak Hotel diraih

oleh Puncak Ayanna Hotel & Re-sort, Grand Whizz Trawas, dan Yayasan Universitas Surabaya. Kat-egori Pajak Restoran diraih Warung Sambel Ijo Mojosari Waroeng Desa

dan Depot Pangestu. Pajak Hiburan diraih Pacet Mini Park, Waterlan, dan Kelompok Tani. Pajak Reklame diraih CV Circle D/Nia Wayan-ti, PT. Djarum, dan Robby M/CV

Solution. Pajak Penerangan Jalan Non PLN diraih PT. Sinergi Power Source, PT. Ajinex International, dan PT. Mega Surya Eratama.

Pajak penerangan PLN diraih PLN Mojokerto, dan PLN Sidoarjo. Pajak Air Tanah diraih PT. Kawasan Industri Intiland, PT. Ajinomoto Indonesia, dan PT. Pakerin. Pajak Minerba diraih PT. Karya Mitra Sejati, PT. Calvary Abadi, dan CV Barokah. Pajak Parkir diraih Boemi Welirang Modjopahit, Indomaret dan Alfamart. PBB Buku 4 dan 5

diraih PT Woodworth Wooden Inds Ind, PT. Hitachi Transport System I, dan PT. Dharma Perkasa Gemilang. Kategori Pembayaran Non Tunai diraih Jamu Sidojodo, dan BFC Duo Mojosari. Kategori PBB Buku 1, 2 dan 3 diraih Kecamatan Bang-sal, Kecamatan Gedeg, Kecamatan Mojosari, Kecamatan Pungging, Kecamatan Mojoanyar, Kecamatan Kemlagi, Kecamatan Gondang, Kecamatan Dlanggu, Kecamatan Sooko dan Kecamatan Jetis. (hms/ adv/sl)

Plt Bupati Mojokerto Pungkasiadi (kiri)

Plt Bupati Mojokerto Pungkasiadi (2 dari kiri)

DP3AKB Kota Probolinggo Gelar Silaturahmi

Wali Kota Hadi Zainal Abidin ,Wakil Wali Kota Muhammad Sou-fis Subri , Setda Ninik Ira Wibawati ,Asisten Gogol Sudjarwo

dan Kepala DP3AKB Sukam dalam kegiatan Silaturahmi

Probolinggo,SMN -

Di-nas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Kelu-arga Berencana DP3AKB kota probolinggo yang akan di-marger dengan dinas lain ini menggelar acara silaturahmi dengan Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin , Wakil Wali Kota Muhammad Soufis Subri , Setda dr.Ninik Ira Wibawa-ti , Asisten, dan seluruh OPD dilingkungan pemerintah kota probolinggo.

Kepala DP3AKB Sukam dalam laporannya mengatakan bahwa selama memimpin di lembaga tersebut telah diraih beberapa penghargaan di beber-apa bidang di DP3AKB.

Lebih lanjut Sukam men-jelaskan bahwa tahun 2020 sesuai sesuai Perwali dan Perda akan digabungkan Bidang Pem-berdayaan Perempuan dan Anak ke Dinas Sosial serta Bidang Keluarga Berencana ke Dinas Kesehatan .

Wali Kota Hadi Zainal Abidin dalam kesempatan tersebut mengatakan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkun-gan Pemerintah Kota Proboling-go adalah orang yang berjiwa besar. Jiwa yang mampu ditem-patkan dan ditugaskan dimana saja untuk melayani masyarakat. Selain gaji dan tunjangan kiner-ja tetap, pegawai harus loyal dan tunduk pada keputusan.

“Perampingan OPD (Organ-isasi Perangkat Daerah) harus menunjukkan bahwa OPD yang baru harus lebih maju. Kalau Bersambung di Hal. 11

“Pengakuan ini

adalah atas usulan

yang disampaikan

masyarakat kita.

Jadi bukan bentuk

pengakuan hak

cipta atas pencak

silat. Karena

pen-cak silat nggak

ada hak ciptanya,

ujar Hilmar”

(2)

“Jika pers merugikan,jangan main hakim sendiri, gunakan hak jawab atau adukan ke Dewan Pers”

Pesan ini disampaikan Suara Media Nasional (Dewan Pers).

Gedung Dewan Pers, Lantai 7-8. Jl. Kebon Sirih 34, Jakarta 10110 Telp. (021) 35214874. 3504874-75. Fax. (021) 3452030 Email : dewanpers@cbn.net.id. Twitter : @dewanpers.or.id / www.persscouncil.or.id

Kantor Pusat: Dsn Temboro Ds. Plaosan Kec. Wates Kabupaten Kediri, Jawa Timur Kantor Redaksi: Jl. Durian (Ruko PG Pesantren) Pesantren - Kota Kediri, Jawa Timur Telp./Fax: (0354) 4526358. Penanggung Jawab & Penasehat Hukum I: Tjutjut Suliyatno, SH, Rahmat Ardianto, SH. Kantor Advokat: Jl. Slamet Riyadi No. 29/67 Kota Kediri. Dewan Penasehat: KH. Drs. Imam Ya-hya Malik/ Gus YaYa-hya (Ponpes Al Makruf Kedong Lo Kediri), Drs. Ali Rohmad M.Pd, Soroso, Farid Makruf, SE, ST, DR. H.S. Adi Suparto. Ombosman : Mujianto SE. Komisaris Utama: Winar-ti. Direktur Utama: Kanti Wiyoto. Direktur II: Edit Suwantara, SE. Pimpinan Redaksi: Kanti Wiyoto. Wakil Pimred: Imam Subawi, Yon Taufik Hidayat. Bendahara: Hj. Mintarti, ST. Dewan Redak-si: Kanti, Winarti. Redaktur Pelaksana: Kundari Pri Susanti S.T., Hartono Basingkem, Mardianto, Setiawan. Redaktur: Ir. Prayudi Bahagia RW, Edi Sunarko RD, Munjidul Ibad. Humas: Futi’ah SE. Fotografer: Wendy Eko Winarto. Desain/Layout: Taufik Ismail, Nanim Fitri Dwi N.A, Arik Agustyawan. Manager Marketing: M. Edy Fathurokim. Marketing: Guntur Samsul Hadi ST., Yoyok Sumargono, SPd. Crew dan Wartawan: Kota/Kab. Kediri: M. Ali Faizin, M. S hulthon I. S., Abin Sutowo, Wendy Eko Winarto, Agus B. Nganjuk: Rambu Magdalena, Joko Kustono, Kristian, Agustin dewi. Blitar Kota/Kab: Agus Imam S. Eko Setyo Budi. Lamongan: Suliono S.H, Suprapto, Ahmad Zainul M.. Tulungagung/Trenggalek: Edi M. Bangkalan, Pamekasan, Sampang: Wahyudi Hermawan, Muhannad Syarief H, H.Achmad. Tuban: Jatmiko. Mojokerto: Abdul Hufron Sholeh. Jombang: Slamet W, Puji, Himma Rafinda Irsyad. Surabaya : Ahmad Subaeri, Yudha Purnomo. Sidoarjo: Tri Agustiono. Kota/Kab Madiun: Drs. Suyanto. Magetan: Faisal, Rudi. Ngawi: Kundari Pri Susanti S.T., Priyanto. Ponorogo: Ir. Prayudi Bahagia RW, Yon Taufik Hidayat, Aditya Rizky. Malang Raya: C. Junaedi (Kabiro). Kabiro PANTURA : Cipto Karaton , Abdul Salam. Malang Kota: Sajianto. Kota/Kab. Probolinggo: Edi Sunarko RD. Lumajang, Jember: Atiek, Achmad Fuad Afdlol. Jawa Tengah, Yogyakarta: Rio Hardoyo, Yusuf Raharjo, Martanti indah Lestari, Iskandar S.PD. Biro Kab. Kudus : Nuryanto. Biro Kab. Demak : Nuryanto. Biro

Kab. Grobogan : Nuryanto. Biro Kab. Jepara : Nuryanto Perwakilan Jawa Barat : Marulas Napitupulu. Biro Jawa Barat : Ronal Panjaitan.DKI Jakarta: Haris Budiman. Biro Sukabumi: Roby Cahyadi. Perwakilan Prov. Malu-ku Utara: Syaiful. Perwakilan Kalimantan Tengah, Biro Gunung Mas: Mandau Suwandi.Sumatera Barat : Agusnaidi Amd, Wyndo regandha, Jastri, Martias, Adrianto, Marseki putra, Zulkarnain, Jhon Hendri, Dessi Kumala S.

Kota Lubuk linggau, Kab. Musi Rawas d an Kab. Muratara: Toding Sugara. Kabupaten Serang: Adam. Kabupaten Tangerang: Nurhasan. Kabupaten Karimun: Timbul Maradona. H. Biro Provinsi Banten: Riyan Dwi Prastika. Perwakilan Kepulauan Nias : Adieli Waruwu. Provinsi Lampung: Bahrudin. Biro Tanjung Pinang: J. Parlindungan Hutasoit.Perwakilan Provinsi Papua: Antonius Wisnugraha. Banyuwangi/Bali: Robby Yulianto:Perwakilan Sumatera Selatan: Deni Setiawan. No.Rekening BRI Cabang Wonorejo Kecamatan Wates Kabupaten Kediri. No. 6271 01 002959505. A/n. Winarti . No.Rekening Bank Jatim Capem Wates Kabupaten Kediri. No. 0782015257. A/N.

Winar-ti. No.Rekening Bank Jatim Capem Wates Kabupaten Kediri. No. 0781000922. A/N : PT. Suara Media Nasional. Website : www.suaramedianasional.co.id. Email : suaramedianasional@gmail.com. Percetakan : PT. Aksara Grafika Surabaya, Alamat Percetakan : Jl. Brigjend Katamso No. 45, Waru Sidoarjo Jawa Timur . Telp. (031) 8678308. Isi diluar tanggung jawab percetakan.. Waspadai Waratawan Suara Media Nasional yang meme-gang Kartu Press yang namanya tidak tercantum dalam BOK REDAKSI bukan tanggung jawab Redaksi. Bila Anda ingin berlangganan, Keluhan serta Informasi. Bisa mengirim surat untuk redaksi kami dengan identitas diri ke

Kan-tor Pusat “SUARA MEDIA NASIONAL” di Dusun Plaosan Desa Plaosan Kecamatan Wates Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Telp. Fax.(0354) 4526358, 081333002657, 085645867811. Admin SMN :081230908358. Kami hanya memuat iklan berdasarkann order yang masuk dari pemasang iklan dan bila mana ada iklan yang tidak termuat harap menghubungi kantor redaksi “SUARA MEDIA NASIONAL”. Tidak dibenarkan meminta imbalan sesuatu dari narasumber.

Penerbit : PT. SUARA MEDIA

NASIONAL Surat Izin Usaha Penerbitan Pers : SK Menkum Ham Nomor : AHU-62124. AH.01.01 Tahun 2013. Penanggung jawab : Kanti Wiyoto

2

Tulungagung

Edisi 418 / XI / 16 - 22 Desember 2019

Bupati Buka Musdakab AKD Tulungagung

Tulungagung, SMN -

Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, MM, sabtu, 07/12/2019 pagi membuka musyawarah daerah Asosiasi Kepala Desa ( AKD ) kabu-paten Tulungagung di Gedung Balai rakyat Tulungagung. nampak hadir dalam acara yang diikuti ratusan Kepala Desa se wulayah Kabupaten Tulungagung Ketua Komisi A DPRD Kabupaten gagung, Dandim 0807 Tulun-gagung, Wakapolres Tulunga-gung, Perwakilan Kejaksaan Negeri Tulungagung dan Asis-ten 1 Sekda Tulungagung.

Ketua panitia kegiatan Drs. Supardi, MM dalam laporanya diantaranya mengatakan bah-wa tujuan diadakanya musda

ini adalah sebagai sarana untuk mewujudkan pemilihan ketua AKD yang sesuai dengan pe-rundang undangan, anggaran dasar dan anggaran rumah tangga AKD.

Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, MM dalam sambutannya pada acara ini di-antaranya menyampaikan bah-wa pemilihan Kepala Desa ser-entak 2019 yang dilaksanakan di 239 desa telah dapat tersele-saikan dengan baik, aman, dan sukses serta sudah dilantik di Pendopo Kongas Arum Kusu-maning Bongso pada tanggal 11 September 2019.

Bupati juga mengatakan bahwa pemilihan Kepala Desa serentak adalah amanah UU No. 6 Tahun 2016 tentang

Desa dalam rangka mengisi kekosongan jabatan kepala desa yang habis masa bhaktin-ya. Keberhasilan pelaksanaan Pilkades merupakan perjuan-gan kita semua, mulai dari Kepala Desa/Pejabat Kepala Desa beserta seluruh perangkat desanya, BPD, LPM, Lembaga Desa lainnya dan tokoh-tokoh masyarakat ataupun seluruh elemen masyarakat ataupun seluruh elemen masyarakat yang ada di desa, dan untuk se-lanjutnya saudara semua yang sudah dilantik sebagai kepala desa adalah yang terpilih un-tuk memimpin penyelengga-raan pemerintahan dan pem-bangunan di desa. “ Saudara untuk bisa menjadi lebih maju dan dinamis, baik dari sektor

pelayanan administrasi pe-merintahannya, kelembagaan desanya, pemberdayaan mas-yarakatnya dan pembangunan infrastruktur sesuai yang di-harapkan oleh masyarakat.

Untuk itu saya mengucap-kan banyak-banyak terima kasih dan berharap dengan semangat mari kita bersama membangun Tulungagung yang lebih maju, mandiri dan bermartabat, semoga kita semua semakin penuh kede-wasaan, serta kesadaran ini bisa terus ditingkatkan di ma-sa-masa mendatang, sehingga situasi yang kondusif ini terus terpelihara dan dapat dipertah-ankan di Kabupaten Tulunga-gung “ . kata Bupati. ( Nug/ humas ).

Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, MM, saat berikan sambutan

Warga Kurang Beruntung di Kecamatan

Pakel dan Kecamatan Bandung dapat

bantuan dari Ketua Tim Penggerak PKK

Tulungagung, SMN -

Be-berapa warga yang kurang be-runtung di wilayah kecamatan Pakel dan kecamatan Band-ung, Selasa, 10/12/2019, pagi mendapatkan bantuan dari Koordinator Kegiatan Kese-jahteraan Sosial ( K3S ) yang diserahkan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tu-lungagung, Ny Siuk Maryoto Birowo. Dalam pemberian ban-tuan berupa sembako dan uang tunai ini Ketua tim Penggerak

PKK Kabupaten didampingi oleh pengurus TP. PKK kabu-paten Tulungagung, Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Pakel dan Bandung, anggota muspika Kecamatan Pakel dan Kecamatan Bandung, petugas Puskesmas Pakel dan Bandung, serta para kepala desa yang war-ganya mendapatkan bantuan.

Adapun yang dikunjungi dan mendapatkan bantuan di kecamatan pakel adalah

Titin Sumarmi, (48) Dsn.

Krajan, RT 03/RW 05, Ds. Ge-sikan (stroke) dan keluarga ku-rang mampu karena suami tidak bekerja yang disebabkan harus mengurus sang istri yang sakit stroke.

Suyatno dan Yatun, Dsn. Krajan, RT 03/RW 05, Ds. Gesikan. (Stroke kurang leb-ih 4 Tahun dan salah satu kaki mengecil,

Subandi (OGDJ) warga Dsn. Karangan, RT 04/RW 02, Desa Sanan Pekel dan anak Sabrina

(19 bulan) stunting.

Sedangkan di Kecamatan Bandung yang mendapatkan bantuan adalah Sumiatiwarga Rt. 5 Rw. 2 Desa Sebalor Ke-camatan Bandung yang mem-punyai penyakit ODGJ dengan kondisi miskin /tidak mampu, Sumi warga dusun Kedungwilut Rt. 01/ Rw. 02 desa Kedungwi-lut kecamatan Bandung karena menderita penyakit Stroke den-gan kondisi tidak ampu alias miskin, serta Suparmi warga Rt. 01/Rw.01 dusun Sambi Ke-camatan Bandung dengan men-derita penyakit stroke dengan kondisi tidak mampu/ Miskin.

Usai memberikan bantuan ini Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tulungagung Ny. Siyuk mengharapkan dengan adanya bantuan ini bisa diman-faatkan sebaik-baiknya untuk pengobatan dan dapat memban-tu kehidupan sehari-hari. Selain itu Ny siuk juga berpesan kepa-da perangkat desa kepa-dan petugas dinas kesehatan memberikan perhatian dengan lebih peduli lagi terhadap warganya yang sakit serta kurang mampu dan mengunjungi pasiennya/war-ganya yang kurang mampu un-tuk dibantu dalam hal pengece-kan kesehatan. ( Nug/ Humas ).

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tulungagung, Ny Siuk Maryoto Birowo. Dalam pemberian bantuan berupa sembako dan uang tunai

Giliran warga Kauman dan

Ngantru Dapat Bantuan

Ketua Tim Penggerak PKK Kab. Tulungagung Ny. Si-yuk Maryoto Birowo, selasa, 3/12/2019 pagi memberi bantu-an kepada warga kurbantu-ang mampu di dua kecamatan (Kauman dan Ngantru).

Pemberian bantuan kepada masyarakat yang kurang berun-tung oleh Tim penggerak PKK Kabupaten Tulungagung di ke-camatan Kauman dan Ngantru tersebut Ketua TP PKK Kabu-paten Tulungagung Ny. Siyuk Maryoto Birowo didampingi Plt. Ketua Dharma Wanita Tu-lungagung, Pengurus TP. PKK Kabupaten Tulungagung, Ketua TP PKK Kecamatan Kauman, Ketua TP PKK Kecamatan Ngantru, Puskesmas Kauman dan Puskesmas Ngantru serta anggota Musika Kauman dan Ngantru.

Rombongan tersebut sampai menuju lokasi pukul 09.00 WIB dan disambut Kepala Desa serta warga yang menerima bantuan beserta perangkatnya. Adapun

yang dikunjungi dan mendapat-kan bantuan antara lain di Keca-matan Kauman adalah Supriha-tin warga RT 02/RW 02, Dusun. Krajan, Desa Sidorejo, Kec. Kauman yang menderita sakit diabetes dan kurang mampu, Bilal warga RT. 4 RW. 2 Dusun. Semambungan Desa Panggun-grejo kecamatan Kauman yang menderita OGDJ dan kurang mampu, Tipah dan Kuwat war-ga RT. 1 RW. 1 dusun Tawang Desa Kauman dengan menderi-ta stroke dan lansia sermenderi-ta kurang mampu.

Sedangkan yang di keca-matan Ngantru Toyah warga RT 09/RW 04, Dusun. Mayangan, Desa Srikaton Kecamatan Ngan-tru yang menderita sakit sesak nafas dan jantung serta kondisi perekonomian kurang mampu, Muhasim dan Katiyem warga RT 06/RW 01, Dusun. Pulerejo, Desa Pulerejo yang menderita sakit sesak nafas dan kurang mampu, Bapak Tulus warga Dusun. Ngadirejo, RT 46/RW

15, Desa Pojok yang menderi-ta sakit prosmenderi-tat dan kondisinya kurang mampu/miskin dengan Pekerjaan sehari-hari mencari barang bekas atau rongsok, Wiji warga RT. 3 RW. 1 dsn. Batokan desa Batokan yang menderita sakit diabetes dan keterbelakan-gan mental serta kurang mampu. Dalam kesempatan ini, Ket-ua Tim Penggerak PKK Ka-bupaten Tulunggaung Ny. Si-yuk Maryoto Birowo berharap dengan adanya bantuan ini bisa dimanfaatkan sebaik-bai-knya untuk pengobatan dan dapat membantu kehidupan se-hari-hari. Dan juga menghara-pkan perhatian dari pemerintah Desa untuk lebih peduli lagi ter-hadap warganya yang sakit dan kurang mampu, selain itu Ny Siuk juga mengharapkan kepa-da puskesmas untuk mengun-jungi pasiennya/warganya yang kurang mampu untuk dibantu dalam hal pengecekan keseha-tan. ( Nug/ Humas ).

Tiga Warga di Kecamatan

Campurdarat Dapat Bantuan

Ketua Tim Penggerak PKK Kab. Tulungagung Ny. Si-yuk Maryoto Birowo, Senin, 2/12/2019 pagi memberi bantu-an kepada warga kurbantu-ang mampu di tiga desa yang ada di wilayah Kecamatan Campurdarat.

Dalam pemberian bantuan kali ini Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tulungagung didampingi oleh anggota Tim Penggerak PKK Kabupaten Tulungagung, Anggota K3 S Tulungagung Camat beserta anggota Muspika Kecamatan Campurdarat, Ketua Tim Peng-gerak PKK Kecamatan Cam-purdarat serta para Kepala Desa

yang warganya mendapatkan bantuan.

Adapun warga Kecamatan Campurdarat yang mendapa-tkan bantuan adalah Lasiah alamat Dusun Kendit Rt 01 Rw 15 Desa Tanggung yang men-derita keterbelakangan mental, Kasemi alamat Dusun Sawo Rt. 13 Rw 04 Desa Sawo Keca-matan Campurdarat yang hidup sebatangkara, serta Gemi warga Dusun Krajan Rt. 5 Rw.1 Desa Ngentrong Kecamatan Cam-purdarat yang hidup sebatang-kara serta menderita tekanan darah tinggi.

Tujuan dari kegiatan yang

dilakukan oleh Ketua Tim Peng-gerak PKK Kabupaten Tulun-gagung memberikan bantuan kepada warga yang kurang mampu ini salah satunya un-tuk meringankan beban ser-ta penderiser-taan penyakit yang menimpa warga yang kurang beruntung di wilayah Kabupat-en Tulungagung. “Pemerintah Kab. Tulungagung akan selalu memperhatikan kepada War-ganya yang kurang mampu dan saya berharap hendaknya ban-tuan yang saya berikan ini bisa di manfaatkan sebaik-baiknya” Ujarnya ( Nug/ Humas ).

Ketua Tim Penggerak PKK Kab. Tulungagung Ny. Siyuk Maryoto Birowo, selasa, 3/12/2019 pagi memberi bantuan kepada warga kurang mampu di dua kecamatan

Ketua Tim Penggerak PKK Kab. Tulungagung Ny. Siyuk Maryoto Birowo, Senin, 2/12/2019 pagi memberi bantuan kepada warga kurang mampu

(3)

Edisi 418 / XI / 16 - 22 Desember 2019

Goa Selomangkleng Kediri Simpang Lima Gumul Kediri

KEDIRI RAYA

3

Dari Kediri Untuk Indonesia

Goa Selomangkleng KediriGoa Selomangkleng Kediri

Horti Expo, Angkat Potensi

Hortikultura Kab. Kediri

Kediri, SMN - Dinas

Perta-nian dan Perkebunan Kabupaten Kediri menyelenggarakan Horti Expo. Kegiatan ini diseleng-garakan di Terminal SLG se-lama tiga hari, tanggal 13-15 Desember 2019. Plt. Kepala Dipertabun, Anang Widodo menyampaikan, kegiatan ini merupakan tahun kedua pelak-sanaan. Bertujuan sebagai wa-hana silaturahmi, sharing dan promosi komunitas horti baik

buah, sayur dan bunga yang ada di Kabupaten Kediri.

“Dalam satu tahun agro expo digelar dua kali, pada bulan April dan di akhir tahun. Yang akhir tahun seperti kegiatan ini sifatnya latihan guna mening-katkan kualitas horti yang lebih baik,” jelasnya (13/12).

Selanjutnya Anang men-jelaskan, setiap expo diharap-kan tetap ada kompetisi. Pada tahun ini berkesempatan untuk

kompetisi adalah horti kultur anggrek.

“Komunitas anggrek di Kab. Kediri diharapkan bisa meningkatkan kualitas standar, penampilan dan menata stan anggrek yang menarik. Nanti di bulan April, kami ikutkan kon-tes dalam expo horti Kab. Kediri bertaraf nasional,” tambahnya.

Dijelaskan kembali oleh Anang, potensi anggrek di Ka-bupaten Kediri masih sangat

besar. Ini terbukti dari jumlah komunitas yang terus mening-kat pesat dalam satu tahun pem-binaan ini.

“Dalam satu tahun ini luar biasa perkembangan anggrek di Kab. Kediri. Selama ini kita kuat di horti buah, nah selanjut-nya tugas kita adalah mengem-bangkan potensi horti kita di an-ggrek, aglonema serta bonsai,” pungkasnya. (Kominfo/kan)

Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Kediri menyelenggarakan Horti Expo

Senam Bersama Peringatan Hari Ibu

Kediri, SMN - Untuk

mem-peringati Hari Ibu ke-91 tahun 2019, Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Pengen-dalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) bersama organisasi wanita di Kabupaten Kediri, menggelar acara senam bersama dengan tema ‘Perem-puan Berdaya, Indonesia Maju’. Kegiatan tersebut digelar di de-pan Taman Hijau SLG, Jumat 13 Desember 2019. Ikut serta dalam acara ini Ketua TP PKK Kab. Kediri, Rosyida Masyku-ri, Ketua Dharma Wanita Per-satuan Kab. Kediri, Prendah

Reni Retnowati, Plt. Kepala DP2KBP3A Kabupaten Kediri dr. Nurwulan Andadari, Ket-ua Dharmayukti Karini Kab. Kediri, Ny. Putut Tri Sunarko, perwakilan Bhayangkari, Persit Kodim 0809, Adyaksa Dhar-makarini dan organisasi wanita se-Kabupaten Kediri.

Ny. Putut Tri Sunarko selaku Ketua Panitia mengatakan, se-nam bersama ini dilakukan da-lam rangka memperingati Hari Ibu ke-91 tahun 2019. “Ada banyak jenis olahraga yang mudah dan murah seperti lari, jalan kaki, dan senam bersama yang kita laksanakan saat ini. Dengan olahraga kita dapat

menjaga kebugaran dan kese-hatan. Dan di dalam tubuh yang sehat, terdapat jiwa yang sehat pula,” ungkapnya.

“Kami berharap penyeleng-garaan senam ini dapat mem-budayakan pola hidup sehat. Dengan sehat jasmani dan ro-hani, ibu-ibu rumah tangga bisa melakukan aktifitas sehari-hari dengan lancar,” tambahnya.

Dipandu instruktur, ratu-san peserta melakukan senam dengan penuh semangat. Acara semakin meriah dengan diada-kannya kuis, sajian hiburan dan pembagian doorprize. (Komin-fo/kan)

Senam Bersama Peringatan Hari Ibu

Penyerahan LHP BPK

Perwakilan Prov. Jatim Semester 2

Kediri, SMN - Bupati

Kedi-ri, dr. Hj. Haryanti Sutrisno, beserta ketua DPRD Kab. Kedi-ri, Dodi Purwanto, Plt. Inspek-tur Kab Kediri, Nono Soekardi, SH., MM. dan Kepala Dinas Pendidikan Kab. Kediri, Drs. Sujud Winarko, M.M, menghad-iri acara penyerahan laporan ha-sil pemeriksaan Badan Pemerik-sa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Jatim semester II 2019, tentang hasil pemeriksaan kiner-ja bidang pendidikan tahun ang-garan 2019.

Acara digelar di ruang rapat kantor BPK Perwakilan Provinsi Jawa Timur, Jl. Raya Juanda Si-doarjo Jatim, Kamis (12/12/19). Hadir pula Kepala Perwakilan BPK Provinsi Jatim, Harry Pur-waka beserta jajaran, pimpinan daerah, perwakilan DPRD, serta instansi terkait dari Kota Mojok-erto dan Kabupaten Pasuruan.

Dalam sambutannya, Harry Purwaka mengatakan laporan hasil pemeriksaan ini adalah untuk memenuhi ketentuan UU No. 15 tahun 2004 tentang pemeriksaan pengelolaan dan tanggung jawab keuangan

nega-ra yang mewajibkan BPK untuk menyampaikan laporan hasil pe-meriksaan kepada DPRD, Bupa-ti dan Walikota.

“Saat ini pemeriksaan kin-erja menjadi salah satu agenda pengembangan kelembagaan BPK 4 tahun anggaran, dari ta-hun 2016-2020. Dalam melak-sanakan pemeriksaan kinerja, BPK berpedoman kepada Stan-dart Pemeriksaan Keuangan Negara (SPKN). Pada semester II tahun anggaran 2019 bidang pendidikan pada 3 pemerintah daerah yaitu Kabupaten Kediri, Kota Mojokerto dan Kabupaten Pasuruan. Secara nasional, BPK melakukan kinerja pada 48 enti-tas yaitu 9 provinsi, 31 kabupat-en dan 8 kota,” jelasnya.

“Tujuan pemeriksaan kinerja pada bidang pendidikan ini un-tuk menilai efektifitas atas up-aya pemerintah kabupaten atau kota dalam meningkatkan kual-itas pembelajaran melalui pen-jaminan mutu pendidikan dan implementasi Kurikulum 2013 untuk mewujudkan wajib belajar 12 tahun. Harapan kami, dengan pembahasan rekomendasi yang

kami sampaikan dalam laporan hasil pemeriksaan, bisa ditinda-klanjuti dengan rencana aksi,” lanjutnya.

Sementara itu Ketua DPRD Kab. Kediri, Dodi Purwanto menyampaikan, kegiatan pe-meriksaan yang dilakukan oleh tim BPK selama ini disambut terbuka. Pemerintah Kabupaten Kediri selalu kooperatif dalam rangka memperlancar proses pe-meriksaan.

“Kami sangat memahami pe-meriksaan yang dilakukan oleh tim BPK berjalan secara pro-fesional dan independen serta memberikan rekomendasi yang konstruktif. Mudah-mudahan kualitas pembelajaran melalui penguatan penjaminan mutu pendidikan dan implementasi Kurikulum 2013 untuk mewu-judkan wajib belajar 12 tahun semakin baik pada pemerintah daerah yang turut mensukseskan agenda nawacita yaitu mening-katkan kualitas hidup manusia dan melakukan melakukan rev-olusi karakter bangsa,” harap Ketua DPRD Kab. Kediri. (Kominfo/kan)

Penyerahan LHP BPK

Kabupaten Kediri Sehat

Dengan Tidak BAB Sembarangan

Kediri, SMN - Pemerintah

Kabupaten Kediri menggelar Deklarasi Open Defecation Free (ODF) di balai Desa Bu-lupasar Kecamatan Pagu, Kamis (12/12/19). ODF merupakan kondisi ketika setiap individu dalam komunitas tidak buang air sembarangan sehingga ti-dak menimbulkan pencemaran maupun penyakit. Kegiatan ini dilaksanakan untuk

mewujud-kan Kabupaten Kediri sehat dengan tidak buang air besar sembarangan. Deklarasi ODF dihadiri Plt. Kepala Dinas Kes-ehatan Kabupaten Kediri, Ket-ua Tim Penggerak PKK Keca-matan, kader puksesmas dan perwakilan Bank Jatim. Acara diawali dengan penampilan yel-yel bertema kesehatan dari beberapa kader puskesmas di Kabupaten Kediri.

Plt. Kepala Dinas Kesehatan, dr. Bambang Triono Putro men-gatakan, Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) merupakan kebijakan yang bertujuan untuk memberikan arahan mengenai sanitasi, sekaligus mempercepat pencapaian Suistainable Devel-opments Goals.

“Tidak hanya melibat-kan kader kesehatan di setiap wilayah saja, masyarakat juga

harus berperan serta mendukung terwujudnya Kabupaten Kediri ODF sesuai target di tahun 2020 nanti,” kata dr. Bambang.

Saat ini sudah ada 117 desa dan 3 kecamatan yang meraih predikat ODF. Pada kesempatan ini diserahkan pula penghargaan kepada wilayah ODF, yaitu ke-camatan Pagu, Desa Jagung Kec. Pagu, Desa Mondo Kec. Mojo, Desa Tertek Kec. Pare dan SMPN 1 Pagu.

Selain penghargaan ODF, Pemkab Kediri juga mendapat bantuan 158 unit jamban dari Bank Jatim Kediri. Bantu-an tersebut diterima lBantu-angsung oleh Kepala Dinas Kesehatan dan diberikan kepada beberapa wilayah di Kabupaten Kediri, sehingga kedepan masyarakat akan lebih tertib untuk buang air besar di tempat yang telah dise-diakan.

Di akhir kegiatan, dr. Bam-bang bersama tamu undangan mengunjungi stand pameran yang mengusung tema pilar – pilar STBM. Diantaranya cuci tangan pakai sabun yang benar, pengelolaan air minum atau makanan rumah tangga, pen-gelolaan sampah rumah tang-ga, serta pengelolaan limbah cair rumah tangga. (Kominfo/ daw,lks,tee,wk)

Pemerintah Kabupaten Kediri menggelar Deklarasi Open Defecation Free

Pembentukan Dewan Pengurus Ranting

IWAPI Kabupaten Kediri

Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kabupat-en Kediri mKabupat-enggelar kegiatan

pengesahan pembentukan De-wan Pengurus Ranting (DP. Ran) Periode 2019-2024.

Aca-ra berlangsung di Balai Desa Sumberejo Kecamatan Ngas-em, Rabu (11/12/19). Kegiatan ini mengusung tema ‘Mem-perkuat Sinergitas IWAPI dan Pemerintah dalam Meningkat-kan Kesejahteraan Ekonomi UMKM untuk Mewujudkan Kabupaten Kediri yang Se-jahtera Berbasis Potensi Lo-kal’. Diharapkan kedepannya IWAPI selalu bersinergi dan bermitra dengan pemerintah daerah untuk mengembangkan usaha mikro dari kabupaten sampai desa.

Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua DPD IWAPI Jawa Timur, Susmiati Rahmawati, Ketua DPC IWAPI Kab. Kedi-ri, Wigati, Ketua TP PKK Kab.

Kediri Rosyida Masykuri, ser-ta perwakilan dinas terkait dan pengurus IWAPI se-Kabupaten Kediri.

Dalam sambutannya, Susmiati Rahmawati menga-takan, potensi di Kabupaten Kediri cukup baik dan terus berkembang. Dari tahun ke tahun, UMKM di Kabupaten Kediri mengalami peningka-tan, baik segi kualitas maupun kuantitasnya. Untuk mening-katkan kualitas dan kuantitas tersebut, setiap tahun IWAPI bekerja sama dengan pemer-intah untuk melaksanakan pro-gram pembinaan dan pengem-bangan UMKM.

Pemberian ucapan selamat serta pengerahan seragam khas

IWAPI kepada Pengurus De-wan Pengurus Ranting, serta penyerahan cindera mata ke-pada instansi terkait yang telah hadir menjadi rangkaian dalam kegiatan ini. Kedepan, DPC IWAPI Kabupaten Kediri akan berperan aktif, berpartisipa-si, memberikan aspiraberpartisipa-si, serta pelatihan untuk kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kediri dan mengembangkan UMKM.

Sementara itu Ketua DPC IWAPI Kabupaten Kediri, Iwagati, menyampaikan teri-ma kasih kepada semua pihak yang selalu mendukung pro-gram IWAPI Kabupaten Kedi-ri.

“Tujuan pembentukan rant-ing IWAPI ini, agar pengem-bangan IWAPI di kabupaten bisa meluas. Setelah dilantik dan pembentukan ranting, kita

akan memberikan rekom pro-gram pemerintah, sehingga para pengurus ranting yang sudah dibentuk bisa turut ber-peran dalam mengembangkan produk di Kabupaten Kediri,” ujarnya.

Sebelum acara berakhir, para pengurus IWAPI mengi-kuti sosialisasi pembahasan terkait usaha mikro, pajak, dan perbankan. (Kominfo/kan)

kegiatan pengesahan pembentukan Dewan Pengurus Ranting (DP. Ran) Periode 2019-2024

(4)

Edisi 418 / XI / 16 - 22 Desember 2019

4

Potret

Bupati Blitar Lantik 167 Kepala Desa

Blitar, SMN - Bupati Blitar

Drs. H. Rijanto, MM melantik dan mengambil sumpah jabatan para kepala desa hasil pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak tahun 2019, bertempat di

Pendo-po Agung Ronggo Hadinegoro, Jumat (13/12/2019).

Prosesi pelantikan dan pen-gambilan sumpah jabatan 167 kepala desa terpilih di Kabu-paten Blitar masa jabatan

2019-2025, dihadiri jajaran Forkop-imda, Ketua DPRD Kab. Blitar, Wakil Bupati Blitar, Sekretaris Daerah Kabupaten Blitar, Ketua Tim Penggerak PKK Kab. Blitar, Kepala OPD dan Camat.

“Selamat kepada 167 kepa-la desa terpilih yang dikepa-lantik pada hari ini, semoga dapat menjalankan amanah dengan baik membawa kemajuan ser-ta meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan desa yang sauda-ra pimpin,” kata Bupati Rijanto saat memberi sambutan.

Lebih lanjut Bupati Rijanto menyampaikan, para kepala desa yang baru dilantik, maka secara syah memiliki kewenangan, hak, fungsi, tugas dan kewajiban yang harus dilaksanakan berdasarkan ketentuan perundang-undangan.

Dalam kesempatan tersebut, Rijanto juga menekankan kepada para kepala desa agar segera kon-solidasi dengan seluruh elemen,

menyatukan komitmen, gerak dan langkah untuk membangun desa guna kemajuan dan kese-jahteraan masyarakat.

“Pastikan seluruh masyarakat mendapatkan pelayanan yang terbaik dengan selalu bersikap ramah, terbuka, mempersing-kat prosedur birokrasi dan tidak mempersulit pelayanan,” pesan Bupati Rijanto.

Bupati juga mengingatkan, agar para kepala desa terpilih agar memahami peraturan perun-dang-undangan penyelenggaraan pemerintahan desa, kami tidak ingin ada kepala desa yang ter-jerat hukum karena penyimpan-gan, terutama dalam pelaksanaan APBDesa.

“Semoga para kades yang dilantik pada hari ini, bisa mengemban tugas dan amanah yang telah diberikan mas-yarakat.” pungkas Bupati Blitar mengakhiri sambutan.(mam)

Bupati Blitar Drs. H. Rijanto, MM melantik dan mengambil sumpah jabatan para kepala desa

Menginklusikan Disabilitas Dalam Pembangunan

Di Kota Kediri Melalui Berdaya

Kediri,SMN - Inovasi

layanan perizinan BERDAYA (Bekal Perizinan Bagi Disabil-itas Agar Makin Jaya) Mer-upakan wujud pelayanan DPM PTSP untuk melayani seluruh lapisan masyarakat tanpa ter-kecuali.Program ini merupakan Pelayanan khusus dari DPM PTSP untuk teman-teman dis-abilitas yang memiliki usaha.

Para disabilitas banyak yang berkecimpung di dunia usaha,mulai dari toko kelon-tong,tailor,hingga meubel.Past-inya untuk legalitas usahanya membutuhka dukumen perizin-an.Namun mengingat banyak-nya kendala untuk mengurus kekantor,DPM PTSP datang un-tuk memberikan pelayanan pada teman-teman disabilitas.

Denagn layananBERDAYA ,teman-teman disabilitas yang memiliki uasha dan ingin men-gurus perizinan,cukup menel-pon ke DPMPTSP,selanjutnya DPMPTSP,akan meenerjunkan tim kelokasi untuk memban-tu dan melakukan tindak lanjut tehadap pemohonan izin yang diajukan.

Kegiatan BERDAYA diawali dengan kegiatan MPS (Mobile Public Sevice) atau pelayanan peerizinan keliling di kantor Kelurahan Jamsaren,pada kamis (21/11).Menjadi spesial kare-na pada MPS kali ini melayani anggota Gerakan Kesejahteraan Tuna Rungu Indonesia (GER-KATIN).

Para disabilitas tuna rungu anggota GERKATIN ini men-gaku sangat senang mendapat-kan pelayanan dari DPM PTSP. Kegiatan yang d lakukan sema-kin menambah semangat dalam bekerja dan sangat membatu

para disabilitas tuna rungu da-lam memulai usaha.Hal ini juga di apresiasi oleh IbuYuyun se-laku ketua DPD GERKATIN Provinsi Jawa Timur. “Dalam pengamatan saya selama ini,di seluruh Indonesia,baru pertama kali DPM PTSP Kota Kediri yang bisa mengadakan acara semacam ini.Wow,Luar biasa. Salut untuk DPM Kota Kediri.” Pungkasnya.

Pelayanan Khusus Berdaya selaras hari disabilitas Internasi-onal HDI) yang jatuh pada tang-gal 3 Desember di mana men-gambil tema Indonesia Inklusi Disabilitas Unggul.”DPMPTSP berusaha menginklusikan para disabilitas pada kegiatan ekonomi di Kota Kediri dengan cara memfasilitasi perizinsan usahanya,besar harapan kami para disabilitas juga akan sema-kin jaya” ungkap Anang Kurni-awan Kepala DPM PTSP. (BN)

HARMONI : Sosialisasi perijinan untuk pengusaha dari kalan-gan berkebutuhan khusus

Jadi Poktan Sehat, Sri Asih 2 Terima Bantuan CSR

Sukabumi, SMN - Kelompok Tani (Poktan) Sri Asih 2, Desa

Caringin, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi mendapa-tkan bantuan 21 ekor domba dari PT. Golden Missisipi, kamis (05/12/19). Bantuan yang merupakan penyaluran Corporate So-cial Responsibility (CSR) Perusahaan Air Minum Dalam Kema-san (AMDK) itu ditujukan untuk pemberdayaan masayarakat. Kasi Pemberdayaan Kecamatan Cicurug Halimi mengatakan bantuan yang diberikan khusus untuk Poktan Sri Asih 2 dan menjadi skala prioritas karena termasuk dalam kategori Poktan dan peternak sehat. Tujuannya,

kata dia, agar Poktan terus berkem-bang sehingga dapat mensejahter-akan anggota serta masyarakat. “Kami dari unsur kecamatan han-ya memfasilitasi penyerahan ban-tuan tersebut kepada kelompok tani sehat dan peternakan sehat yaitu Poktan Sri Asih 2, initinya Poktan bisa memberdayakan dan mengembangkan bantuan ternak tersebut yang tadinya 21 ekor menjadi lebih dan seterusnya,” ujar Halimi kepada wartawan saat ditemui di kantornya, kamis siang. Ditempat yang sama, Kepa-la Badan Penyuluhan Pertanian Kecamatan Cicurug, Ridwan menjelaskan awal mula adan-ya bantuan ternak tersebut. Dia Mengatakan bahwa bantuan itu merupakan bagian dari Program Integrated Farming System (red- usaha tani yang terintegrasi), salah satunya upaya pengembangan padi sehat menuju padi organik. “Salah satu cara pemberdayaan padi sehat itu menggunakan pu-puk organik, karena ketersediaan pupuk organik belum memcukupi maka Poktan diberikan bantuan ternak supaya dapat

memanfaat-kan kotoran ternak menjadi ba-han pupuk organik untuk meng-hasilkan padi sehat,” ujarnya. Dia juga mengatakan pros-es menghasilkan padi organ-ik cukup memakan waktu dan terkendala oleh kondisi lahan yang banyak terkontaminasi. “Untuk saat ini belum bisa dika-takan padi organik karena proses yang memakan waktu, ditambah ketersediaan lahan yang tidak terkontaminasi belum mumpuni, diantaranya masih kurangnya sumber air yang bersih,” ucapnya. Di tempat terpisah, Ketua Kopera-si Umkm Lestari Mandiri Cicurug Abdul Azis mengatakan, Program bantuan ternak domba ini ada-lah hasil dari sinergitas Yayasan Ternak Negri Indonesia dan CSR PT. Aqua Golden Mississippi Mekarsari Sukabumi yang akh-irnya bisa memberikan salah-satu kebutuhan poktan yang nantinya bisa berguna untuk masyarakat. “Semoga dengan kerjasama ini yang mudah-mudahan berkepan-jangan dan menghasilkan dampak positif untuk masyarakat”. Tegasn-ya. (Roby)

Kasi Pemberdayaan Kecamatan Cicurug, Halimi (kelima dari kiri/bertopi) Kepala BPP Kecamatan Cicurug, Ridwan (ketujuh dari kanan), Ketua Koperasi UMKM Lestari Mandiri Cicurug, Abdul Azis (ketiga dari kiri/duduk) beserta tim CSR Aqua dan Poktan Sri Asih 2 saat serah terima bantuan Domba

Musrenbang Desa Nyangkowek

kedepankan Pemberdayaan

Sukabumi, SMN - Desa

Nyangkowek Kecamatan Ci-curug Kabupaten Sukabu-mi melaksakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrebangdes) Tahun Anggaran 2020 di Aula Desa, jumat (06/12/19). Aca-ra tersebut disambut antu-sias Masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasinya. Melalui Ketua RT, RW, BPD dan Kader, masyarakat men-yampaikan berbagai aspirasi untuk mengembangkan pem-bangunan di desanya. Mereka

berharap pemerintah desa dapat mengakomodasi segala pikiran yang tersampaikan, baik di bidang infrastruktur, pember-dayaan ataupun yang lainnya. Dalam Sambutannya Erik Zu-lkarnaen selaku Kepala Desa (kades) Nyangkowek memapar-kan apa saja kegiatan-kegiatan baik infrastruktur, pember-dayaan maupum yang lainnya yang menjadi skala prioritas Pe-merintah Desa berdasarkan hasil Musyawarah Kedusunan (Mus-dus) bulan September 2019. “Untuk kegiatan-kegiatan ini

Kepala Desa Nyangkowek Erik Zulkarnaen (kedua dari kiri), bersama Kasi Sarpras Kecamatan Cicurug, Aji (kedua dari kanan) dan Babinsa Desa Nyangkowek (kiri) saat memaparkan program kegiatan desa pada musrenbangdes

yang akan di akomodir yang sudah menjadi skala prioritas Desa berdasarkan hasil Mus-dus kemarin”. Ungkapnya. Erik pun menambahkan, ketika masyarakat mengusulkan yang menjadi kebutuhan perbaikan infrastruktur atau yang lainnya tolong jangan di tengah jalan, karena Anggaran pemerintah ada sistem untuk pengalokasian. “Saya harap kedepannya, para masyarakat tolong un-tuk mengusulkan kebutuhan jangan telat atau di tengah jalan, karena ada sistem yang harus di tempuh”. Jelasnya Di tempat yang sama, Kasi Sa-rana PrasaSa-rana (sarpras) Ke-camatan Cicurug mengatakan, pada intinya aspirasi yang timbul di kegiatan ini lebih mengedepankan pemberdayaan sesuai dengan Peraturan Mentri

Desa Pembangunan Daer-ah Tertinggal Dan Trans-migrasi No 11 Tahun 2019 Tentang Prioritas Penggu-naan Dana Desa Tahun 2020. “Aspirasi yang timbul di mus-ren ini lebih mengedepank-an kmengedepank-an pemberdayamengedepank-an sesuai dengan Peraturan Pusat yang mana nantinya setiap desa harus mengedepankan pemberdayaan dan akan di perkuat oleh DPMD kabupaten swsuai surat edaran Bupati”. Ucapnya. (Roby)

Jelang Nataru, Korlantas Minta

Perhatikan Jalur ke Lokasi Wisata

Ngawi, SMN – Kepala

Kor-lantas Polri, Irjen Istiono, me-minta pengamanan musik pra dan pasca Natal serta Tahun Baru 2020, menjadi perhatian.

Hal tersebut dinyatakan saat Kakorlantas mengadakan sidak di jalur arteri dan tol Trans Jawa,

Selasa (10/12/2019). “Kita per-intahkan Polres jajaran untuk menambah personel di obyek wisata, lantaran liburan identik dengan konsentrasi massa untuk memadati obyek wisata,“ ung-kap Istiono.

Paparan kepolisian

menyebutkan, sejumlah pos pengamanan, pos pelayanan dan pantauan titik rawan akan disiapkan.

Sedangkan dalam rekayasa lalu lintas, akan dilaksanakan penerapan jalur satu arah secara situasional saat diperlukan. “Ke-siapan di Jawa Timur kami nilai bagus bahkan pos pelayanan kesehatan dan kesiagaan tim derek pun sudah diantisipasi,” ujar Istiono.

Usai mendengar paparan ke-siapan polres-polres di rest area 575 A, Irjen Istiono menilai an-ggotanya telah siap menyambut pengguna jalan raya baik jalur tol maupun arteri saat musim mudik akhir tahun. “Saya me-nilai, anggota dan polres jajaran telah siap mengamankan mudik Natal dan Tahun Baru men-datang,” pungkasnya. (ari)

Kakorlantas Irjen Istiono saat melaksanakan sidak di tol Trans Jawa, Selasa (10/12/2019)

Breaak Contract, Namun

Perusahaan Ini Luput dari Black List

Ngawi, SMN - Meskipun

ga-gal menyelesaikan proyek salu-ran Jl Panjaitan senilai Rp 2,4 M

dari APBD Ngawi 2018, PT Tu-juh Sembilan Sembilan ternyata tetap tak tersentuh sanksi.

Bah-kan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) tampak tidak serius mengurus sanksi black list yang lazimnya diberikan pada pelaksana yang mengalami putus kontrak.

“Kami sudah memberikan surat ke inspektorat agar dire-komendasikan untuk mema-sukkan perusahaan tersebut ke daftar hitam namun belum ada balasan,” kelit Dwi Miyono, Pe-jabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek saluran Jl Panjaitan.

Putus kontrak pada PT Tujuh Sembilan Sembilan asal Sugi-hwaras-Bojonegoro itu sendiri dilakukan setelah DPUPR mem-berikan tambahan waktu peker-jaan 50 hari sejak keterlambatan jatuh tempo pada Desember 2018, sampai break contract pada 14 Februari 2019.

Dwi Miyono mengakui, su-dah ada pengucuran dana ke pe-rusahaan tersebut, yakni sekitar

50 persen dari total nilai proyek atau sekitar Rp 1,2 M. “Tamba-han waktu itu tetap dengan pem-berian sanksi denda keterlam-batan, tapi ternyata tidak selesai juga,” tuturnya.

Menurut Dwi, pihaknya menunggu proses berupa klaim dari PT Tujuh Sembilan Sem-bilan atas pelaksanaan proyek yang sudah mereka kerjakan. Setelah itu baru dihitung oleh pengawas dan akan diketahui berapa pendanaan yang sesuai pada proyek tersebut.

“Mereka juga harus memba-yar denda keterlambatan dulu, tapi saat ini belum ada penga-juan klaim pekerjaan ke kami, kami juga belum bisa menagih denda,” ungkap Dwi.

Saluran di jalan Panjaitan itu sendiri akhirnya tidak tun-tas sampai kini, bahkan u-ditch yang tidak terpasang dengan sempurna sempat berserakan

saat hujan besar beberapa bu-lan lalu dan merugikan pemilik sawah di sekitarnya. “Proyek perbaikan saluran di Jl Panjai-tan akan dilanjutkan tahun 2020 mendatang,” ungkap Dwi Miy-ono.

Sementara itu, Kepala Unit Pengadaan Barang dan Jasa, Mamik Subagyo juga mengaku belum melihat adanya nama PT Tujuh Sembilan Sembilan ber-tengger di daftar hitam perusa-haan konstruksi.

“Kalau memang ada pasti bisa dilihat secara nasional, na-mun tahun ini kami juga tidak memproses satu pun lelang di Ngawi dimana perusahaan itu turut jadi peserta,” bebernya.

Namun Mamik mengakui, karena tidak ada dalam daftar hitam sebagai perusahaan yang telah wanprestasi, PT tersebut tetap bisa mengikuti lelang ten-der dan melaksanakan pekerjaan fisik.

Sedangkan Kepala

Inspek-torat Pemkab Ngawi, Yulianto Kusprasetyo, mengaku akan melakukan pengecekan apakah ada surat pengajuan black list yang perlu direkomendasikan ke DPUPR terkait putus kontrak proyek saluran Jl Panjaitan.

Pengajuan black list atau me-masukkan perusahaan ke dalam daftar hitam karena putus kon-trak, seharusnya dilakukan oleh dinas pengelola proyek dengan dilengkapi semua laporan secara memadai. (ari)

Lokasi proyek saluran Jl Panjaitan yang mengalami break contract

(5)

Edisi 418 / XI / 16 - 22 Desember 2019

Fokus

5

Sampang, SMN – Hari Jadi

Kabupaten Sampang yang ke 396 merupakan pertama kalinya Bupati terpilih H Slamet Junaidi beserta Wakil Bupati H Abdullah Hidayat merayakannya dengan di dampingi Istrinya masing masing melaksanakan kegiatan ziarah makam leluhur pendiri Kota Sampang, Dikemas den-gan acara keagamaan serta tabur

bunga ke makam Rato Ebu dan Pengaran Cakra Ningrat 1 atau Raden Paraseno yang bertempat di Jl. Mangkubumi Kelurahan Polagen.

Turut hadir unsur Forkopim-da, Seluruh Kepala Perangkat Daerah (SKPD), Camat, Lurah, Tokoh Masyarakat, Alim Ula-ma, dan tamu undangan yang lain. Dalam sambutanya

Bupa-ti Sampang H. Slamet Junaidi menjelaskan berdirinya Kabu-paten Sampang tidak lepas dari momen histori penobatan R Praseno putra pertama dari Rato Ebu menjadi Cakraningrat 1 oleh Sultan Mataram pada 23 desam-bar 1624 Masehi atau 12 Rabi’ul awal 1045 Hijriyah. ” Hari jadi Kabupaten sampang berpatokan pada pengangkatan R Praseno

Hari Jadi Kabupaten Sampang

yang ke 396

menjadi Cakraningrat 1 sebagai

penguasa di Pulau Madura ”. Un-gkapnya.

Dirinya juga menambahkan “ mari jadikan Hari Jadi Sampang sebagai momen mengenag dan mensyukuri jasa para pahlawan pendahulu kita , mari kita hatur-kan rasa terima kasih dengan mengirim do’a pada para arwah pendiri dan pejuang yang ada di kota Sampang, apalagi banyak pejuang yang lahir dan besar di kabupaten sampang seperti Rato Ebu, Pangeran Santomer-to, Trunojoyo, R.P Moh. Noer Gubernur pertama Jawa Timur mereka tokoh legendaris asal Sampang”imbuhnya.

Pentingnya mengisi ke-merdekaan yang telah di raih oleh para pejuang yang telah menetesakn darah untuk bumi pertiwi, tantangan terberat ada-lah menghargai melestarikan peninggalan leluhur kita, tak banyak yang bisa kita lakukan untuk para pejuang pendahulu kita selain menghaturkan do’a dan tahlil.(adv/why)

Bupati H. Slamet Junaidi beserta Wakil Bupati H. Abdullah Hidayat didamping istri saat tabur bunga.

Kampung Wisata Ceria Pule

Madiun, SMN - Mulai dari

pemerintah pusat sampai pemer-intah daerah bahkan sampai desa, telah dicanangkan destinasi wisa-ta, sebagai produk unggulan di-masing-masing desa, hal ini agar bisa menambah pendapatan asli daerah (desa) (PAD) dan juga bisa menambah tingkat perekonomi-an masyarakat atau kesejahteraperekonomi-an masyarakat.

Kepala Desa Pule Anton Setyo-ko memaparkan tentang Kampung Ceria Pule (tempat wisata/ ta-man wisata desa pule) kecamatan Sawahan Kabupaten Madiun. Hal ini tercetus ide Kampung Wisata Ceria Pule mulai tahun 2018. Dari situ membuat trobosan untuk beri-novasi merubah desa yang hanya mengandalkan pertanian pada um-umnya, menjadi desa wisata yaitu “Kampung Ceria Pule”.

Kenapa dinamakan Kam-pung Ceria Pule? Karena Desa Pule mempunyai makna dari Pul = kumpul dan Le = thole (anak-anak). Dengan bgitu bisa disimpul-kan bahwa nama desa Pule adalah tempat berkumpulnya anak-anak.

Sedangkan ketika anak-anak ber-kumpul, apa yang terjadi yaitu keceriaan dan brmain, maka terce-tuslah Kampung Ceria Pule “papar Kades Desa Pule Anton”.

Selanjutnya konsep Kampung Ceria Pule kami pemerintah desa Pule ingin memberikan tempat wisata, atau tempat hiburan murah untuk warga Desa Pule dan seki-tarnya yang jauh dari pusat kera-maian (kota). Kami ingin dengan adanya banyak orang yang datang dan berkunjung ke Kampung Ce-ria Pule maka warga masyarakat Desa Pule mempunyai nilai per-ekonomian akan bisa terangkat dikarenakan masyarakat kami masyarakat Desa Pule bisa ikut serta berdagang dan berjualan jasa di tempat wisata Kampung Ceria Pule tersebut. Hal ini sesuai den-gan visi misi Bapak Bupati ada di dua hal yaitu mandiri dan sejahtera “jelas Kades Pule Anton”.

Yang sudah terbangun di Desa Pule sampai akhir thaun 2019 ini diantaranya : kolam renan ber-main, kolam renang Tirta Ceria dan Kampung Ceria Pule (taman

Pule) atau tempat cangkrukan malam dan ada macam-macam makanan dan minuman.

Sumber dana pembangunan dikedua tempat tersebut berasal dari Dana Desa (DD), dana BKK, dana APBN, dana PAD dan Swa-daya Masyarakat Desa Pule dan luas Tempat Wisata Desa Pule 11,5 ha.

Dalam berinocasi di Desa Pule Kecamatan Sawahan Kabupaten Madiun seluruh jajaran perangkat Desa Pule dan lembaga di Desa Pule bergotong royong saling membantu dalam pembagunan dan kemajuan Desa Pule, diantara-nya Kades Pule: Anton Setyoko, sekdes Pule : Dian Risti Sunarko, bendahara Pule : Agung Sudarma-ji, Kasi Pemerintahan : Suprihan-toro, Kasi Kesra : Winardi, Kasi Umum dan Perencanaan : Ismaidi, Kasun Rohmad Andayani.

Sedangkan pengurus BPD Desa Pule adalah : Ketua : Saya-di, Sekretaris : Samsudin, Anggota : Sarmudji, Arif Priyambodo, Edi Wibowo, sedangkan pengurus LPKMD Desa Pule Ketua : Eko Setiawan, Sekretaris : Sapuan dan bendahara : Sutamat.

Jumlah penduduk Desa Pule ada 751 jiwa sedangkan letak geografis Desa Pule adalah : se-belah timur Desa Kapung, sese-belah barat desa Sukowidi Kecamatan Kartoharjo Kab. Magetan, sebelah utara desa Waru Kalong Keca-matan Kwadungan Kab. Ngawi, sebelah selatan desa Sobrah. Ja-rak tempuh Desa Pule ke Kantor Kecamatan Sawahan ± 5 km, se-dangkan ke pusat pemerintahan di Mejayan Caruban Madiun ± 15 km (sy)

Kampung Ceria Pule (Taman Wisata Kampung Ceria Desa Pule) Kec. Sawahan Kabupaten Madiun

Revitalisai Pasar Umum Caruban

Menyerap Anggaran 713 Juta Rupiah

Madiun, SMN - Pemerintah

Kabupaten Madiun, melalui Di-nas Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro telah merevitalisasi pasar umum Caruban yang dikenal oleh masyarakat Caruban adalah pasar sayur Caruban, sebesar 713 juta rupiah tahun 2019 ini.

Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabu-paten Madiun Indra Setyawan, SE, M.Si melalui Kepala Bidang Pen-gelolaan Pasar Raswiyanto, SH, mengatakan bahwa pasar umum Caruban (pasar sayur Caruban) ini direvitalisasi karena kondisinya sekarang tidak lagi representatif karena rusak.

Selain itu ada 40 kios di pas-ar umum Cpas-aruban (paspas-ar sayur Caruban) kondisinya juga tidak layak, jadi harus di revitalisasi.

Begitu pula los yang ada di pasar umum Caruban (pasar sayur Caruban) kondisinya sudah tidak layak dipakai, jadi harus di revit-alisasi perbaikan los yang berada di dalam pasar ini, agar para

pegang yang berada/berjualan di da-lam pasar umum Caruban (pasar sayur Caruban) bisa nyaman dan was-was apabila ada hujan, dan hal-hal yang tidak diinginkan se-lain plafon los pasar yang sudah jebol, juga atap los pasar banyak yang bocor dan sangat menggang-gu para pedagang pasar umum Caruban (pasar sayur Caruban).

Untuk perbaikan di Pasar Umum Caruban (Pasar Sayur Caruban) untuk satu los, maka over bagian depan dan penggan-tian plafon atap yang rusak, “jelas Raswiyanto Kabid Pengelolaan Pasar”.

Revitalisasi pasar umum Caruban (pasar sayur Caruban) ini ditargetkan pertengnahan De-sember 2019 sudah selesai. Ada-pun anggaranya revitalisasi pas-ar umum Cpas-aruban (paspas-ar sayur Caruban) menelan 73 juta rupiah dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Kementerian Perdagangan tahun anggaran 2019 “jelas Ras-wiyanto”.

Pasar Umum Caruban (Pasar Sayur Caruban) ini selain letakn-ya di tegnah-tengah kota Caruban, juga strategis untuk berbelanja masyarakat Caruban, bila kondisi pasarnya tidak layak dan mem-bahayakan bagi para pedagang dan pembeli maka dari itu Pas-ar Umum CPas-aruban (PasPas-ar Sayur Caruban) telah di revitalisasi baik los maupun kios pasar tersebut. Ini semua demi kenyamaann dan kebaikan bagi para pedagang dan

pembeli di pasar tersebut.

Selain revitalisasi kios dan los Pasar Umum Caruban (Pasar Sayur Caruban) juga saluran air yang berada di dalam pasar terse-but, agar limbah air yang berada di dalam pasar bisa mengalir dan ter-buang secara baik, juga tidak me-nimbulakn bau yang tidak sedap bagi pedagang maupun pengun-jung/pembeli di pasar tersebut bisa merasa nyaman dan senang (sy)

Pasar Umum Caruban (Pasar Sayur Caruban) Setelah di Revit-alisasi

Peringati Hari Guru, Bupati Madiun

Serahkan Bantuan untuk Siswa Berprestasi

Madiun, SMN - Dalam

rangka memperingati Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-74, Pemkab Madiun, Jawa Timur, melalui Dinas Pendi-dikan dan Kebudayaan,

mem-berikan apresiasi kepada insan pendidikan. Mulai dari guru, pengawas sekolah, siswa ber-prestasi, dan bantuan sosial yang diberikan kepada siswa kurang mampu.

Bupati Madiun H. Ahmad Dawami Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-74 Memberikan Bantuan Untuk Siswa Berprestasi di Pendopo Ronggo Jumeno Mejayan Caruban

Google Ungkap Kategori Baru untuk

Daftar Pencarian Terpopuler Sepanjang 2019

Jakarta, SMN - Google

kembali mengumumkan dere-tan penelusuran paling popul-er sepanjang 2019. Sama sep-erti tahun sebelumnya, daftar penelusuran ini terbagi ke da-lam beberapa kategori.

Untuk tahun ini, ada sem-bilan kategori penelusuran paling populer di Google yang dicari pengguna internet di In-donesia. Namun untuk tahun ini, ada kategori baru yang

disertakan yaitu kepergian to-koh.

"Kategori ini kami rasa penting hadit untuk meng-highlight tokoh-tokoh yang menginsipirasi," tutur Head of Marketing Google Indonesia, Filipina, dan SEA NBUVeronica Utami saat event Year on Search Google di Jakarta, Rabu (11/12/2019).

Adapun masing-masing kategori yang dihadirkan di

Ilustrasi Internet (iStockphoto via Google Images)

Semrawut! Kendaraan di Kawasan Stasiun

Gondangdia 'Rampas' Hak Pejalan Kaki

Jakarta, SMN - Situasi di

kawasan Stasiun Gondangdia semrawut. Pedagang berjua-lan tak teratur dan kendaraan parkir sembarangan.

detikcom memantau sua-sana di kawasan Stasiun Gon-dangdia, Jakarta Pusat, Sabtu (14/12/2019) sejak pukul 10.00 WIB. Di sebelah utara stasiun atau tepatnya di Jalan Wahid Hasyim, sejumlah bajaj tampak

parkir sembarangan. Bahkan beberapa di antaranya mengha-langi akses pejalan kaki ke ze-bra cross.

Sementara itu, para peda-gang sayuran terlihat berjua-lan di pinggir jaberjua-lan di Jaberjua-lan Srikaya 1 dan Jalan Srikaya 2. Kendaraan pribadi juga tampak parkir sembarangan.

Kondisi itu membuat akses jalan menjadi menyempit. Lalu

lintas saat ini masih terpantau sepi.

Banyak para pedagang juga yang berjualan di trotoar. Ada pula beberapa motor yang 'merampas' hak pejalan kaki di trotoar.

Namun hingga saat ini be-lum ada petugas yang menert-ibkan kendaraan yang parkir sembarangan tersebut. (dtk)

Kendaraan di Kawasan Stasiun Gondangdia (Foto: Kadek/detikcom) Penghargaan dan bantuan

ini, serahkan oleh Bupati Ma-diun H. Ahmad Dawami, ber-sama jajaran Forkopimda dan ketua TP PKK, di Pendopo Ronggo Djoemeno, Selasa 10 Desember 2019.

Terkait HUT PGRI ke-74, Bupati H. Ahmad Dawami, berharap, para guru semakin sukses dan memberikan yang terbaik untuk Kabupaten Ma-diun.

“Sebagaimana slogan pen-didikan, yaitu “SDM Unggul Indonesia Maju”. Disini peran guru sangat besar untuk men-ciptakan siswa yang berkual-itas. Meski IPM (Indeks Pembangunan Manusia) kita sudah melebihi tingkat Provin-si Jatim, namun kita harus tetap tingkatkan terus,” kata H. Ah-mad Dawami.

Menurutnya, terhitung sejak 2018 hingga saat ini, kualitas SDM di Kabupaten Madiun meningkat dari 11 persen men-jadi 22 persen.

Bupati juga minta agar guru memberikan pendidikan karak-ter kepada anak didiknya. Di-rinya mengaku bangga atas

Pocil (Polisi Cilik) binaan dari Polres Madiun yang menampi-lan atraksi baris-berbaris diselingi tarian Anoman, yang menurutnya sudah menunjuk-kan karakter disiplin bagi tunas bangsa ini.

Bupati juga menekankan peningkatan mutu SDM. Kare-na SDM yang didalamnya ter-masuk Aparatur Sipil Negara (termasuk guru) maupun non ASN, merupakan modal untuk membangun Kabupaten Madi-un.

“Begitupun kepada PGRI dan seluruh lembaga pendi-dikan agar ikut berperan aktif memanjukan pendidikan guna meningkatkan IPM di Kabupat-en Madiun,” tandasnya.

Ditempat yang sama, Kepa-la Dinas Pendidikan dan Kebu-dayaan Kabupaten Madiun, PW Widodo, memberikan apresiasi kepada para guru berprestasi.

“Saya berharap kepada guru yang lain agar terus memegang komitmen memajukan dunia pendidikan dalam rangka turut andil mewujudkan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Ma-diun,” harap Widodo. (sy/adv)

tahun ini adalah mengenai tokoh, kepergian tokoh, peris-tiwa nasional, lagu, apa itu.., bagaimana cara, resep, dan film.

"Untuk Trending Search-es kali ini sebenarnya meng-hitung topik dengan peningka-tan penelusuran paling tinggi sepanjang tahun dan pencari-annya terus meningkat. Jadi, bukan diurutkan berdasarkan popularitas di Google," tutur Veronica menjelaskan.

Apa yang Dirasakan dan Dialami Orang Indonesia

Veronica juga mengatakan daftar penelusuran kali ini tidak sekadar data. Namun, daftar ini sekaligus mengeta-hui apa yang dirasakan dan di-alami orang Indonesia sepan-jang 2019.

"2019 adalah tahun peru-bahan dan harapan. Banyak netizen yang memanfaatkan Google untuk melakukan pe-nelusuran guna mengetahui informasi lebih lanjut. Selain itu, banyak pula yang meng-gunakannya untuk melaku-kan peningkatan dalam hidup, seperti gaya hidup sehat," ujar Veronica. (lp6)

Referensi

Dokumen terkait

• Barang akan diletakkan pada gudang sesuai dengan sarana yang dimiliki (rak dan pallet atau pallet saja, bahkan ekstrimnya barang bisa diletakkan begitu saja di lantai),

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui profil nasabah bank sampah yang memiliki predikat terbaik dalam sistem pengelolaan bank sampah di

Puji syukur kepada Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi dengan judul “FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

Menurut Fahlefi (2017), pengumpulan zakat dapat dilakukan menyediakan layanan penerimaan zakat dan mengambil zakat dari muzaki melalui layanan jemput zakat. Untuk

Peneliti akan meneliti yang berkaitan dengan pelaksanaan pembinaan akhlak pemuda dan kendala apa saja yang mempengaruhi pembinaan akhlak pemuda di lembaga pemasyarakatan kelas

Dalam tahap analisa, konsep tata ruang, gubahan massa, dan bentuk bangunan penekanan pada konsep arsitektur tradisional Sasak yang merupakan wujud ekspresi masyarakat Sasak

Tingkat pengaruh tidak langsung modal intelektual pada kinerja keuangan perusahaan sebesar 0,127 lebih kecil dari koefisien hubungan langsung 0,220, berarti dapat

Secara tersirat (tidak langsung diamanatkan UUPR), cukup banyak peraturan pelaksanaan setingkat Peraturan Presiden dan Peraturan Menteri yang perlu ditetapkan,