• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kreativitas, Inovasi, dan Pengetahuan Kewirausahaan Terhadap Keberhasilan Usaha Pada Wirausaha Muda di Pajak USU Padang Bulan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kreativitas, Inovasi, dan Pengetahuan Kewirausahaan Terhadap Keberhasilan Usaha Pada Wirausaha Muda di Pajak USU Padang Bulan"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Saat ini kreativitas, inovasi dan pengetahuan kewirausahaan sangat

penting, karena dalam berwirausaha kreativitas, inovasi dan pengetahuan

kewirausahaan merupakan suatu kemampuan yang sangat penting dalam

mengembangkan usahanya ke tingkat yang lebih tinggi lagi. Seorang

wirausahawan itu juga harus selalu berfikir cara untuk menciptakan sesuatu yang

baru dan membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain serta mencari peluang agar

produk yang dihasilkannya tersebut dapat diterima di pasar. Namun tetap yang

paling penting adalah rasa ingin maju, serta berani berbeda dengan orang lain,

karena dengan imajinasi yang tinggi maka akan menghasilkan orisinalitas yang

berbeda dengan yang lain.

Kewirausahaan adalah semangat, sikap, perilaku dan kemampuan

seseorang dalam menangani usaha dan atau kegiatan yang mengarah pada upaya

mencari, menerapkan cara kerja yang lebih efesien, melalui keberanian

mengambil resiko, kreativitas, inovasi serta meningkatkan efisiensi dalam rangka

memberikan pelayanan yang lebih baik dan atau memperoleh keuntungan yang

lebih besar. Wirausaha adalah seorang pembuat keputusan yang membantu

terbentuknya sistem ekonomi perusahaan yang bebas. Sebagian besar pendorong

perubahan, inovasi, dan kemajuan perokonomian berasal dari para wirausaha,

(2)

mempercepat pertumbuhan ekonomi. Wirausahawan perlu mempunyai desain

produk, strategi pemasaran, dan solusi dalam mengatasi masalah manajerial yang

kreatif untuk bersaing dengan perusahaan lainnya. Seorang wirausahawan adalah

seorang pembaru yang mengorganisir, mengelola, dan mengasumsikan segala

risiko pada saat dia memulai usahanya untuk mendapatkan keuntungan

(Machfoedz, 2005 : 9).

Keberhasilan usaha dalam hal ini diindikasikan dalam lima hal yaitu

jumlah penjualan meningkat, hasil produksi meningkat, keuntungan atau profit

bertambah, perkembangan dan pertumbuhan usaha berkembang cepat dan

memuaskan. Ukuran keberhasilan usaha dalam menerapkan strategi

pemasarannya adalah mampu memberikan kepuasan kepada pelanggan. Semakin

banyak pelanggan yang menerima produk atau jasa yang ditawarkan, maka

mereka semakin puas, dan ini berarti strategi yang dijalankan sudah cukup

berhasil. Ukuran mampu meraih pelanggan sebanyak mungkin hanya merupakan

salah satu ukuran bahwa strategi yang dijalankan sudah cukup baik. Masih ada

lagi ukuran lainnya, misalnya tingkat laba yang diperoleh dan ukuran lainnya

(Kasmir, 2006 : 172).

Seseorang wirausaha adalah seseorang yang memiliki jiwa dan

kemampuan tertentu dalam berkreasi dan berinovasi. Ia adalah seseorang yang

memiliki kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda atau

kemampuan kreatif dan inovatif. Jika kita ingin menjadi seorang wirausahawan

yang sukses kita harus memiliki kreativitas dan keberanian untuk mengambil

(3)

keberhasilan ide-ide yang kita ciptakan. Untuk menjadi wirausaha yang berhasil,

persyaratan utama yang harus dimiliki adalah memiliki jiwa dan watak

kewirausahaan. Jiwa dan watak kewirausahaan tersebut dipengaruhi oleh

keterampilan, kemampuan, atau kompetensi. Kompetensi itu sendiri ditentukan

oleh pengetahuan dan pengalaman usaha.

Kreativitas didefinisikan sebagai kemampuan untuk berimaginasi dan

menghasilkan ide-ide baru dengan mengkombinasikan, mengubah atau

menerapkan ide-ide yang sudah ada dengan cara yang belum dipikirkan

sebelumnya. Ide-ide kreatif yang kemudian diproses melalui beberapa tahapan

sehingga menghasilkan produk atau jasa atau model bisnis disebut inovasi

(Zimmerer, 2008 : 57).

Salah satu kunci meningkatkan daya saing dalam suatu perusahaan adalah

mendorong laju inovasi sebuah perusahaan agar bisa bersaing, baik di tingkat

lokal, nasional, dan lingkungan global. Tetapi pernyataan teoritis tersebut tidaklah

mudah diterapkan di tingkatan empiris. Inovasi bukanlah sesuatu yang sederhana

dan juga bukan suatu yang bisa diperoleh dengan mudah oleh setiap organisasi

yang mempunyai gejala yang sama yaitu rendahnya daya saing.

Inovasi adalah suatu proses untuk mengubah kesempatan menjadi ide yang

dapat dipasarkan. Inovasi lebih dari sekedar ide yang baik. Suatu gagasan murni

memegang peranan penting, dan pikiran yang kreatif mengembangkannya

menjadi gagasan berharga (Machfoedz, 2005 : 8 ).

Pengertian pengetahuan menurut kamus Bahasa Indonesia adalah segala

(4)

mampu menjawab tantangan-tantangan dan memanfaatkan peluang-peluang yang

ada, ide adalah hal yang utama. Dengan demikian maka pengetahuan

berwirausaha adalah segala sesuatu yang diketahui seseorang tentang

berwirausaha. Setiap orang pasti punya pikiran, tapi hanya sedikit yang punya ide,

sehingga dalam berwirausaha diperlukan pengetahuan sehingga ide-ide/gagasan

yang kreatif dan inovatif dapat memunculkan bentuk-bentuk wirausaha yang terus

aktual dan memiliki trend dalam kebutuhan konsumen.

Dalam berwirausaha, seorang wirausaha harus mempunyai pengetahuan

terhadap kewirausahaan karena pengetahuan kewirausahaan merupakan salah satu

faktor yang mendorong keberhasilan usaha. Pengetahuan kewirausahaan adalah

kemampuan untuk mengenali atau menciptakan peluang dan mengambil tindakan

untuk sesuatu yang perlu diketahui mengenai kewirausahaan yang diperoleh dari

sumber-sumber informasi. Pemilik usaha perlu memahami pengetahuan dimulai

dengan kemampuan untuk memperoleh, mengembangkan usaha, mengelola,

memanfaatkan informasi pengetahuan dan pengetahuan organisasi serta

mengelola pengetahuan pekerja. Seorang pengusaha harus memiliki modal

pengetahuan yang cukup pribadi untuk dapat menciptakan nilai atau kekayaan

melalui penggunaan modal pengetahuan. Selain itu pengalaman juga sangat

berpengaruh terhadap keberhasilan usaha.

Kreativitas, inovasi dan pengetahuan kewirausahaan sangat penting

terhadap keberhasilan suatu usaha. Semangat entrepreneurship harus ada dan

tertanam di dalam benak setiap orang yang ingin memulai bisnis, sehingga dengan

(5)

dicapai dalam bisnis di era globalisasi. Kreatif, inovatif dan pengetahuan

kewirausahaan adalah karakteristik personal yang dimiliki dalam diri seorang

wirausaha sejati. Bisnis yang tidak dilandasi upaya kreatif, inovatif dan

pengetahuan kewirausahaan dari seorang wirausaha biasanya tidak dapat

berkembang. Lingkungan bisnis yang begitu dinamis menuntut wirausaha untuk

selalu adaptif dan mencari terobosan terbaru. Menjadi kreatif, inovatif dan

pengetahuan kewirausahaan adalah wajib hukumnya bagi wirausaha tanpa

terkecuali. Tanpa ketiga karakteristik ini, bisnis akan sulit berkembang.

Krisis ekonomi yang terjadi di Indonesia sekarang ini memberikan

dorongan kepada anak-anak muda di Indonesia untuk berkarya dengan membuat

usaha-usaha kecil. Karena sebuah negara akan mampu membangun apabila

memiliki wirausahawan sebanyak 2% dari jumlah penduduknya. Anak-anak muda

Indonesia berkreasi dengan membuat usaha-usaha kecil yang nantinya akan

berkembang dan sukses sehingga bisa juga membuat lapangan pekerjaan bagi

orang lain yang berdampak dapat mengurangi pengangguran di Indonesia.

Saat ini perkembangan wirausaha-wirausaha di kota Medan cukup pesat

dengan banyaknya muncul enterpreneur-enterpreneur muda sekarang ini. Di kota

Medan khususnya daerah Padang Bulan terdapat satu lokasi yang isinya banyak

usaha-usaha yang dimiliki oleh wirausaha muda. Lokasinya yaitu bernama Pajus

yang kepanjangannya yaitu Pajak USU (Universitas Sumatera Utara). Lokasi

tersebut bernama Pajus dikarenakan pasar tersebut berada terletak dekat dengan

Universitas Sumatera Utara. Pertama kali Pajus bertempat di dalam lingkungan

(6)

Bulan yang tetap lokasinya dekat dengan Universitas Sumatera Utara. Pajus

Padang Bulan diresmikan oleh walikota Medan pada tanggal 16 November 2010.

Pajak USU Padang Bulan terdapat 220 usaha kecil yang terdiri dari 180 kios dan

40 yang menjual makanan. Di dalam 220 usaha kecil tersebut terdapat 80 usaha

yang dimiliki oleh wirausaha muda. Di Pajak USU Padang Bulan banyak jenis

produk yang dijual seperti baju, sepatu, tas, kacamata, aksesoris, parfum, DVD

(Digital Versatile Disc), peralatan komputer, peralatan kantor dan berbagai

macam jenis kuliner. Semua produk-produk tersebut dijual dengan harga yang

cukup terjangkau.

Penelitian ini dilakukan terhadap usaha-usaha yang dimiliki oleh

wirausaha muda yang berada di Pajak USU Padang Bulan. Hal ini dikarenakan

sudah banyaknya usaha-usaha sekarang yang berdiri sehingga setiap orang yang

ingin membuka usaha harus memiliki kreativitas, inovasi dan pengetahuan

kewirausahaan agar usaha yang dibuat nanti dapat berbeda dan berhasil

dibandingkan dengan usaha sejenis yang lainnya.

Berdasarkan uraian latar belakang yang telah dikemukakan diatas, peneliti

tertarik untuk melakukan penelitian mengenai keberhasilan usaha pada wirausaha

pada wirausaha muda dengan judul “Kreativitas, inovasi dan pengetahuan

(7)

1.2 Perumusan Masalah

Maka dapat dirumuskan permasalahan penelitian sebagai berikut :

“Apakah kreativitas, inovasi dan pengetahuan kewirausahaan mempunyai

pengaruh terhadap keberhasilan usaha pada wirausaha muda di Pajak USU

Padang Bulan?”

1.3 Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis kreativitas,

inovasi dan pengetahuan kewirausahaan terhadap keberhasilan usaha pada

wirausaha muda di Pajak USU Padang Bulan.

1.4 Manfaat Penelitian

a. Bagi Perusahaan

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat kepada

wirausaha-wirausaha muda yang berlokasi di Pajak USU Padang Bulan sebagai

masukan bagi pemilik usaha dalam mamajukan usahanya.

b. Bagi Peneliti Lain

Sebagai bahan referensi bagi penelitian lebih lanjut dalam melakukan

penelitian yang sama di masa mendatang mengenai pengaruh iklim

(8)

c. Bagi Peneliti

Sebagai bahan pengembangan wawasan dan meningkatkan ilmu

pengetahuan meneliti mengenai kreativitas, inovasi dan pengetahuan

Referensi

Dokumen terkait

Indeks dari 905nm kamera filter set tidak bisa dipakai sebagai acuan untuk deteksi keberadaan air didalam pasir, baik pasir putih ataupun pasir hitam?. Kandidat terkuat ada pada

Kemudian pembuatan struktur sistem dengan menggunakan UML untuk mempermudah pembacaan aplikasi penjualan barang meliputi input barang, input suplier, input transaksi penjualan

DPA - SKPD 2.2 Rekapitulasi Dokumen Pelaksanaan Anggaran Belanja Langsung Menurut Program dan Kegiatan Satuan Kerja Perangkat Daerah. DPA - SKPD 2.2.1 Rincian Dokumen

[r]

Modul interaktif merupakan program yang mudah digunakan, karena menggunakan pilihan menu yang berbahasa Indonesia dan memiliki interface yang menarik karena terdapat animasi

[r]

Capaian Program Jumlah cakupan (jenis) layanan administrasi perkantoran yang dilaksanakan sesuai dengan standar dan ketentuan yang berlaku.

This paper aims at zoning forest fire potential of Gulestan Province of Iran forests utilizing Remote Sensing, Geospatial Information System, meteorological data, MODIS