• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA PANITIA SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI MADYA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA PANITIA SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI MADYA"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

1

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

PANITIA SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI MADYA DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KEUANGAN TAHUN 2014 DAN 2015

GEDUNG DJUANDA I LANTAI 19 JL. DR. WAHIDIN RAYA NOMOR 1 JAKARTA 10710, KOTAK POS 21 TELEPON (021) 3449230 PES. 6288, 6289; FAKSIMILE (021) 3812727; WEBSITE www.kemenkeu.go.id

PENGUMUMAN

NOMOR PENG-05/PANSEL/2014 TENTANG

PERUBAHAN PENGUMUMAN NOMOR PENG-04/PANSEL/2014 TENTANG

SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN PIMPINAN TINGGI MADYA (ESELON I.a dan I.b) DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KEUANGAN TAHUN 2014 DAN 2015

Sehubungan dengan telah dikeluarkannya Pengumuman Nomor PENG-04/PANSEL/2014 tanggal 18 November 2014 tentang Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Madya (Eselon I.a dan I.b) di lingkungan Kementerian Keuangan Tahun 2014 dan 2015, bersama ini kami sampaikan perubahan sebagai berikut:

1. Perpanjangan Waktu Pendaftaran

a. Perpanjangan waktu pendaftaran khusus bagi para peserta yang akan mendaftar menjadi

Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan sebagai Pilihan Pertama;

b. Waktu pendaftaran yang semula dibuka sampai dengan tanggal 24 November 2014 diperpanjang menjadi sampai dengan tanggal 26 November 2014;

c. Mekanisme dan tata cara pendaftaran mengikuti ketentuan dalam Pengumuman Nomor PENG-04/PANSEL/2014 tanggal 18 November 2014 tentang Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Madya (Eselon I.a dan I.b) di lingkungan Kementerian Keuangan Tahun 2014 dan 2015.

2. Perubahan Lampiran I

Lampiran I Pengumuman Nomor PENG-04/PANSEL/2014 yang berisi Deskripsi Jabatan, diubah sehingga menjadi sebagaimana terlampir pada Pengumuman ini.

Demikian pengumuman ini disampaikan untuk dimaklumi.

Jakarta, 19 November 2014 Wakil Menteri Keuangan selaku

Ketua Panitia Seleksi ttd.

(2)

2

Lampiran Pengumuman

Nomor: PENG-05/PANSEL/2014 Tanggal : 19 November 2014 DESKRIPSI JABATAN

NAMA JABATAN : DIREKTUR JENDERAL PAJAK ATASAN LANGSUNG : MENTERI KEUANGAN

TUGAS DAN FUNGSI : TUGAS :

merumuskan serta melaksanakan kebijakan dan standardisasi teknis di bidang perpajakan.

FUNGSI :

1. perumusan kebijakan di bidang perpajakan; 2. pelaksanaan kebijakan di bidang perpajakan;

3. penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria di bidang perpajakan;

4. pemberian bimbingan teknis dan evaluasi di bidang perpajakan; dan

5. pelaksanaan administrasi Direktorat Jenderal Pajak. PERSYARATAN

KHUSUS

: Diutamakan minimal Pascasarjana (S2).

KOMPETENSI BIDANG : 1. Kompetensi Umum, mencakup:

a. Konsep dan manajemen organisasi pemerintahan Republik Indonesia secara umum;

b. Pengelolaan SDM, Organisasi, Aset, dan Proses Bisnis; c. Perencanaan, Pengawasan, Akuntabilitas, dan

Pelayanan Masyarakat. 2. Kompetensi Khusus mencakup:

a. Diutamakan memiliki pengalaman kerja 15 tahun di

bidang penerimaan negara;

b. Menguasai best practice proses bisnis perpajakan; c. Mempunyai pemahaman tentang perekonomian dan

bisnis. KOMPETENSI

MANAJERIAL

: 1. Visioning;

2. Planning and Organization; 3. Stakeholder Orientation; 4. Relationship Building; 5. Decisive Judgement; 6. Leadership; 7. Empowering Others; 8. Integrity; 9. Courage of Conviction; 10. Communication; dan 11. Resilience.

(3)

3

NAMA JABATAN : KEPALA BADAN KEBIJAKAN FISKAL ATASAN LANGSUNG : MENTERI KEUANGAN

TUGAS DAN FUNGSI : TUGAS :

melaksanakan analisis di bidang kebijakan fiskal. FUNGSI :

1. penyusunan kebijakan teknis, rencana dan program analisis di bidang kebijakan fiskal;

2. pelaksanaan analisis dan pemberian rekomendasi di bidang kebijakan fiskal;

3. pemantauan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan analisis di bidang kebijakan fiskal; dan

4. pelaksanaan administrasi Badan Kebijakan Fiskal. PERSYARATAN

KHUSUS

: Diutamakan Doktoral (S3).

KOMPETENSI BIDANG : 1. Kompetensi Umum, mencakup:

a. Konsep dan manajemen organisasi pemerintahan Republik Indonesia secara umum;

b. Pengelolaan SDM, Organisasi, Aset, dan Proses Bisnis Analisis Fiskal;

c. Perencanaan, Pengawasan, Akuntabilitas, dan Pelayanan Masyarakat.

2. Kompetensi Khusus mencakup:

a. Diutamakan memiliki pengalaman kerja 10 tahun di

instansi atau lembaga pendidikan/penelitian di bidang fiskal dan ekonomi makro;

b. Memiliki pengetahuan dan kemampuan analisa kebijakan penerimaan dan pengeluaran negara, kebijakan sektor keuangan dan kebijakan ekonomi makro.

KOMPETENSI MANAJERIAL

: 1. Visioning;

2. Planning and Organization; 3. Stakeholder Orientation; 4. Relationship Building; 5. Decisive Judgement; 6. Leadership; 7. Empowering Others; 8. Integrity; 9. Courage of Conviction; 10. Communication; dan 11. Resilience.

(4)

4

NAMA JABATAN : KEPALA BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN ATASAN LANGSUNG : MENTERI KEUANGAN

TUGAS DAN FUNGSI : TUGAS :

melaksanakan pendidikan dan pelatihan di bidang keuangan negara.

FUNGSI :

1. penyusunan kebijakan teknis, rencana dan program pendidikan dan pelatihan di bidang keuangan negara; 2. pelaksanaan pendidikan dan pelatihan di bidang keuangan

negara;

3. pemantauan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan pendidikan dan pelatihan di bidang keuangan negara; dan 4. pelaksanaan administrasi Badan Pendidikan dan Pelatihan

Keuangan. PERSYARATAN

KHUSUS

: Diutamakan minimal Pascasarjana (S2).

KOMPETENSI BIDANG : 1. Kompetensi Umum, mencakup:

a. Konsep dan manajemen organisasi pemerintahan Republik Indonesia secara umum;

b. Pengelolaan SDM, Organisasi, Aset, dan Proses Bisnis; c. Perencanaan, Pengawasan, Akuntabilitas, dan

Pelayanan Masyarakat. 2. Kompetensi Khusus mencakup:

a. Diutamakan memiliki pengalaman kerja 10 tahun di bidang pendidikan dan pelatihan keuangan;

b. Memiliki wawasan tentang pengembangan sumber daya manusia;

c. Memiliki wawasan tentang Keuangan Negara. KOMPETENSI

MANAJERIAL

: 1. Visioning;

2. Planning and Organization; 3. Stakeholder Orientation; 4. Relationship Building; 5. Decisive Judgement; 6. Leadership; 7. Empowering Others; 8. Integrity; 9. Courage of Conviction; 10. Communication; dan 11. Resilience

(5)

5

NAMA JABATAN : STAF AHLI BIDANG PENERIMAAN NEGARA ATASAN LANGSUNG : MENTERI KEUANGAN

TUGAS DAN FUNGSI : TUGAS :

memberikan telaahan mengenai masalah-masalah dan pemecahannya di bidang penerimaan negara, secara keahlian, dan menterjemahkan arahan Menteri Keuangan yang bersifat konsepsional menjadi lebih operasional.

FUNGSI :

1. pengolahan dan penelaahan masalah-masalah dan pemecahannya serta menterjemahkan arahan Menteri Keuangan yang bersifat konsepsional menjadi lebih operasional;

2. penalaran konsepsional suatu masalah di bidang penerimaan negara atas inisiatif sendiri dan pemecahan persoalan secara mendasar dan terpadu untuk bahan kebijakan Menteri Keuangan;

3. pemberian bantuan kepada Menteri Keuangan dalam penyiapan bahan untuk keperluan rapat, seminar, dan lain-lain yang dihadiri oleh Menteri Keuangan;

4. pelaksanaan tugas-tugas lain atas petunjuk Menteri Keuangan.

PERSYARATAN KHUSUS

: Diutamakan minimal Pascasarjana (S2).

KOMPETENSI BIDANG : 1. Kompetensi Umum, mencakup:

a. Konsep dan manajemen organisasi pemerintahan Republik Indonesia secara umum;

b. Perencanaan, Pengawasan, Akuntabilitas, dan Pelayanan Masyarakat.

2. Kompetensi Khusus mencakup:

a. Diutamakan memiliki pengalaman kerja 10 tahun di bidang penerimaan negara;

b. Memiliki pemahaman tentang perpajakan, kepabeanan dan cukai, dan penerimaan negara bukan pajak. KOMPETENSI

MANAJERIAL

: 1. Visioning;

2. Planning and Organization; 3. Stakeholder Orientation; 4. Relationship Building; 5. Decisive Judgement; 6. Leadership; 7. Integrity; 8. Courage of Conviction; 9. Communication; dan 10. Resilience

(6)

6

NAMA JABATAN : STAF AHLI BIDANG ORGANISASI, BIROKRASI DAN TEKNOLOGI INFORMASI

ATASAN LANGSUNG : MENTERI KEUANGAN TUGAS DAN FUNGSI : TUGAS :

memberikan telaahan mengenai masalah-masalah dan pemecahannya di bidang organisasi, birokrasi, dan teknologi informasi, secara keahlian, dan menterjemahkan arahan Menteri Keuangan yang bersifat konsepsional menjadi lebih operasional. FUNGSI :

1. pengolahan dan penelaahan masalah-masalah dan pemecahannya di bidang organisasi, birokrasi, dan teknologi informasi, serta menterjemahkan arahan Menteri Keuangan yang bersifat konsepsional menjadi lebih operasional; 2. penalaran konsepsional suatu masalah di bidang organisasi,

birokrasi, dan teknologi informasi atas inisiatif sendiri dan pemecahan persoalan secara mendasar dan terpadu untuk bahan kebijakan Menteri Keuangan;

3. pemberian bantuan kepada Menteri Keuangan dalam penyiapan bahan untuk keperluan rapat, seminar, dan lain-lain yang dihadiri oleh Menteri;

4. pelaksanaan tugas-tugas lain atas petunjuk Menteri Keuangan

.

PERSYARATAN KHUSUS

: Diutamakan minimal Pascasarjana (S2).

KOMPETENSI BIDANG : 1. Kompetensi Umum, mencakup:

a. Konsep dan manajemen organisasi pemerintahan Republik Indonesia secara umum;

b. Perencanaan, Pengawasan, Akuntabilitas, dan Pelayanan Masyarakat.

2. Kompetensi Khusus mencakup:

a. Diutamakan memiliki pengalaman kerja 10 tahun di

bidang organisasi pemerintahan;

b. Memiliki pemahaman tentang organisasi, reformasi birokrasi dan proses bisnis pemerintahan;

c. Memiliki pemahaman tentang teknologi informasi. KOMPETENSI

MANAJERIAL

: 1. Visioning;

2. Planning and Organization; 3. Stakeholder Orientation; 4. Relationship Building; 5. Decisive Judgement; 6. Leadership; 7. Integrity; 8. Courage of Conviction; 9. Communication; dan 10. Resilience

Wakil Menteri Keuangan selaku

Ketua Panitia Seleksi ttd.

Referensi

Dokumen terkait

Presiden Joe Biden merilis stimulus lanjutan berupa rencana belanja infrastruktur yang dianggap akan membuka jutaan lapangan kerja di Amerika Serikat dan akan membawa

 Dengan prospek inflasi yang semakin menurun ditambah dengan kecenderungan defisit neraca transaksi berjalan yang semakin terjaga serta perlambatan pertumbuhan ekonomi

Untuk aplikasinya, perkecambahan ulin dapat dilakukan dengan memilih benih berukuran lebih dari panjang 6,5 cm dan kulit benih dikupas dan dipotong menjadi 2 bagian.. Kata

Judul Tesis : Perbedaan Efektifitas Antasida, Ranitidin Dan Omeprazol Dalam Pencegahan Perdarahan Saluran Cerna Bagian Atas Dan Pengaruhnya Terhadap Terjadinya

Dari hasil pemaparan dan kenyataan yang diperoleh dari penelitian ini bahwa berubahnya pemanfaatan lahan dipengaruhi oleh meningkatnya kebutuhan akan lahan dan harga

Kelas terampil Sanggar Dharmo Yuwono menerapkan metode SAS (Struktur, Analitis, dan Sintesis) yang membagi pelaksanaan pembelajaran menjadi 3 bagian yaitu: kegiatan

Tugas akhir ini disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan Diploma III Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan

Proses pertama kali terjadinya tabrakan diawali dengan menabrak dari belakang angkutan kota, setelah angkutan kota itu terseret dan terlempar keluar jalur kemudian bus pariwisata