• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 4 PEMBANGUNAN WEBSITE E - MARKETING. analisi SWOT (Strenght, Weakness, Oppurtunities, Thread) dari perusahaan CV.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB 4 PEMBANGUNAN WEBSITE E - MARKETING. analisi SWOT (Strenght, Weakness, Oppurtunities, Thread) dari perusahaan CV."

Copied!
45
0
0

Teks penuh

(1)

82 BAB 4

PEMBANGUNAN WEBSITE E - MARKETING

Pada BAB 3 yang merupakan BAB sebelumnya telah dibahas mengenai analisi SWOT (Strenght, Weakness, Oppurtunities, Thread) dari perusahaan CV. Nagasuki Elektronik, beserta strategi, dan tujuan untuk meningkatkan kemampuan pemasaran CV. Nagasuki Elektronik. Maka pada BAB 4 ini lebih diarahkan cara pembuatan dan pengembangan aplikasi website E – Marketing CV. Nagasuki Elektronik yang memiliki konten dan fitur yang disesuaikan oleh kebutuhan CV. Nagasuki Elektronik berdasarkan hasil analisis di BAB 3 yang telah diselesaikan.

Telah dijelaskan dari BAB 3 yang merupakan BAB sebelumnya bahwa menggunakan kerangka 7P (Product, Price, Place, Promotion, People, Process, Physical Evidence), Dave Chaffey menjelaskan bahwa Pada BAB 3 dijelaskan mengenai saran untuk meningkatkan kemampuan sumber daya manusia, memperbaiki kemampuan dalam menjaga kerahasiaan perusahaan, dan lain sebagainya , maka di BAB 4 ini akan dijelaskan taktik dan action dalam pembuatan website E – Marketing CV. Nagasuki Elektronik, dan tidak akan membahas tentang taktik dan action dalam hal – hal umum mengenai hal yang telah disebutkan tadi.

(2)

4.1 Penetapan Taktik yang dapat digunakan untuk mencapai strategi E-Marketing Metode pembentukan taktik “RACE” merupakan sebuah singkatan kata yang terdiri atas Reach, Act, Convert, dan Engage. Bila aktivitas dalam semua tahap itu bisa dilakukan secara maksimal, maka akan makin mudah bagi perusahaan dalam meraih pelanggan atau customer. Berikut akan diuraikan penjelasan mengenai gambaran pelaksanaan aktivitas RACE pada perusahaan CV. Nagasuki Elektronik di masa kini beserta usulan taktik untuk memaksimalkan aktivitas RACE pada perusahaan CV. Nagasuki Elektronik di masa depan.

a. Reach merupakan langkah pertama yang harus dilalui perusahaan dalam upaya memperkenalkan kepada masyarakat luas mengenai keberadaan suatu perusahaan. Suatu perusahaan dapat disebut berhasil dalam tahap ini, bila banyak orang yang tadinya belum tahu dan belum pernah mendengar mengenai suatu perusahaan, akhirnya bisa mengenali identitas perusahaan tersebut, seperti logo perusahaan, nama perusahaan, serta mengetahui brand dan jenis produk yang dijual perusahaan. Reach ini bisa juga disebut sebagai penggunaan berbagai media baik offline maupun online yang ditujukan untuk membangun identitas mengenai keberadaan situs atau website suatu perusahaan.

Jika dikaitkan dengan upaya perusahaan CV. Nagasuki Elektronik dalam melakukan aktivitas reach, upaya yang dilakukan perusahaan CV. Nagasuki Elektronik telah cukup maksimal. Terbukti dari logo perusahaan dan tempat produksi serta pemasaran yang sering berpindah tempat dan selama perpindahan terjadi selang waktu sepuluh tahun kebawah yang dimana

(3)

disetiap tempat yang pernah ditempatkan akan meninggalkan nama perusahaan CV. Nagasuki Elektronik sehingga para penduduk daerah tersebut akan mengerti jika dahulu tempat ini adalah temapat perusahaan CV. Nagasuki Elektronik mendirikan usaha. Dengan website yang sudah dibangun dan perusahaan CV. Nagasuki Elektronik memiliki akun jejaring sosial maka secara otomatis costumer akan mudah melakukan pencarian melalui internet dengan menggunakan kata “PCB”

Sayangnya, berbagai review mengenai perusahaan CV. Nagasuki Elektronik yang belum atau bahkan sedikit sekali komentar yang didapat di berbagai situs, jejaring sosial, dan blog belum mampu mengangkat link yang menuju langsung ke domain website utama perusahaan CV. Nagasuki Elektronik ke halaman satu search engine. Hal ini membuktikan bahwa perusahaan CV. Nagasuki Elektronik masih belum melakukan kegiatan Search Engine Optimization (SEO) dengan baik.

Jika dilihat dari prinsip SEO dimana makin banyak backlink yang dimiliki akan makin tinggi page rank website dalam Search Engine Result Page (SERP), yang terjadi pada perusahaan CV. Nagasuki Elektronik justru sebaliknya. Hal seperti di atas bisa terjadi karena perusahaan CV. Nagasuki Elektronik memang belum mempunyai website yang sesungguhnya karena perusahaan CV. Nagasuki Elektronik belum mempunyai website developer yang bisa membuatkannya. Oleh karena itu dibuatkan lah website yang dikhususkan untuk menerangkan keadaan perusahaan CV. Nagasuki Elektronik yang berisikan informasi alamat, mencantumkan link akun

(4)

jejaring sosial dari perusahaan CV. Nagasuki Elektronik dan tanpa daftar menu atau informasi harga menu yang disediakan.

Penggunaan media offline dalam penyebaran link akun jejaring sosial dan link website juga sangat terbatas, sehingga penyebarannya tidak terlalu luas. perusahaan CV. Nagasuki Elektronik benar-benar bergantung dari promosi gratis secara mouth-to-mouth yang dilakukan secara sukarela oleh customer dan karyawan bagian wakil kepala yang melakukan kegiatan pemasaran. Perusahaan CV. Nagasuki Elektronik juga tidak pernah melakukan affiliate and partner marketing apapun dengan pihak lain karena keinginannya untuk mandiri dan tidak tergantung dengan pihak lain. Hal ini membuat penyebaran informasi mengenai perusahaan CV. Nagasuki Elektronik semakin terbatas.

Hal yang bisa diperbaiki di masa depan oleh perusahaan CV. Nagasuki Elektronik ketika sudah memiliki website adalah dengan memaksimalkan kegiatan Search Engine Optimization baik secara offsite maupun onsite. Secara offsite bisa dilakukan dengan menyebar link website utama perusahaan CV. Nagasuki Elektronik di berbagai website, social bookmark, directory,atau blog, dan juga setiap karyawan jika mempunyai waktu senggang bisa ikut dalam komunitas tertentu yang dimana bisa menyebarkan link perusahaan CV. Nagasuki Elektronik. Sedangkan secara onsite bisa dilakukan dengan penyebaran link yang juga bisa lebih diperluas lagi dengan menggunakan jasa iklan baris baik yang gratis ataupun berbayar. Selain itu sosialisasi link akun jejaring sosial juga perlu lebih dimaksimalkan

(5)

lagi bersamaan dengan penyebaran link website utama perusahaan CV. Nagasuki Elektronik. Dan monitor terus tingkat page rank dari website CV. Nagasuki Elektronik dengan menggunakan Google Web Master Tools, yang juga bisa dipakai untuk melacak keyword mana yang bisa digunakan untuk memperkuat posisi di search engine.

Praktik mengenai Search Engine Optimization ini akan dipraktekkan dalam aplikasi website yang akan dibuat. Penjelasan mengenai hasil dari Search Engine Optimization yang dilakukan pada aplikasi website yang dibuat akan dibahas pada bahasan mengenai testing dan review.

b. Act merupakan langkah kedua yang harus dilakukan setelah upaya Reach sudah berhasil dioptimalkan. Pada langkah kedua ini, upaya yang harus dilakukan adalah mencoba untuk memikat dan menarik minat audience yang mengunjungi atau mengakses website Anda, untuk menjelajahi satu-persatu halaman website dan membaca semua isi konten yang terdapat dalam website tersebut. Cegah semua kemungkinan yang dapat membuat audience menekan tombol close sebelum ia membaca semua isi konten yang ada di halaman website perusahaan.

Untuk website asli dari perusahaan CV. Nagasuki Elektronik sekarang ini, tentunya langkah Act ini belum dilakukan dengan baik, mengingat website nya yang masih berupa brosur tanpa adanya fitur interaktif dan konten yang bermutu. Oleh karena itu, untuk di masa depan bisa dilakukan perbaikan dengan menerapkan Landing Page Optimization, Home Page Optimization,

(6)

serta perbaikan isi dari konten-konten yang disediakan di website, dimana harus dikemas menjadi lebih menarik, eye catching, dan memuat informasi-informasi yang lengkap dan benar-benar dibutuhkan oleh audience.

Untuk melakukan Landing Page Optimization, buatlah Landing Page yang menarik namun ringkas, berisi ringkasan dari keseluruhan tujuan marketing perusahaan, seperti daftar produk atau jasa yang dijual perusahaan, kelebihan atau keunggulan dari produk atau jasa yang disediakan, disertai benefit apa yang akan diperoleh jika pelanggan menggunakan produk atau jasa perusahaan. Yang paling penting dalam sebuah Landing Page adalah isi informasinya dan kecepatan aksesnya, bukan bagus atau tidaknya animasi. Jika perusahaan menganggap Landing Page milik perusahaan sudah bagus karena memiliki animasi atau flash intro menarik, belum tentu orang yang berkunjung akan berpendapat sama, terutama bagi mereka yang setelah sepuluh detik menunggu tidak melihat apa-apa selain timeout connection dikarenakan kecepatan akses internet mereka yang terbatas. Jelas sekali, grafik yang diperkirakan akan sangat berkesan di hati pelanggan, justru mengusir mereka bahkan sebelum mereka mencoba mengenali keseluruhan isi website perusahaan.

Untuk melakukan Home Page Optimization, buatlah Home Page semenarik mungkin dan selengkap mungkin, dimana sebuah home page harus memuat keseluruhan informasi penting mengenai CV. Nagasuki Elektronik. Seperti alamat CV. Nagasuki Elektronik, seluruh contact yang bisa dihubungi secara singkat dan jelas, , membuat daftar produk, dan lain sebagainya yang bisa

(7)

membantu audience untuk mengenali lebih dekat mengenai perusahaan CV. Nagasuki Elektronik secara cepat tanpa harus mencari-cari dulu ke halaman lain. Buat home page semenarik mungkin, karena ini adalah halaman pertama yang dilihat audience sebelum ia tertarik untuk menjelajahi isi lain dari website perusahaan. Sebenarnya sebuah Home Page juga bisa digunakan sebagai Landing Page, karena halaman home merupakan halaman pertama yang dilihat oleh pengunjung website, oleh karena itu, perusahaan sebenarnya tidak terlalu perlu membuat landing page secara terpisah, karena mereka bisa menggunakan Home Page sebagai Landing Page yang efektif.

Selain memerlukan Landing Page Optimization dan Home Page Optimization, konten lain pada website juga harus dioptimalkan. Muatlah informasi-informasi yang jelas, menarik dan bermutu pada setiap halaman website, sehingga audience mendapatkan experience yang positif saat menjelajahi seluruh isi dari website perusahaan. Supaya website perusahaan dapat terus menarik pengunjung secara terus menerus, baik itu audience lama maupun audience baru yang pertama kali berkunjung, perusahaan harus rajin memperbaharui informasi yang terdapat dalam website. Jangan sampai informasi yang sudah usang seperti mengenai model PCB yang tidak banyak dipesan yang masih saja dipajang dalam website perusahaan. Pastikan keseluruhan informasi yang terdapat dalam website selalu up to date dan memuat konten yang isinya selalu menarik dan bermutu. Hasil dari keberhasilan kegiatan Landing Page Optimization, Home Page Optimization dan pengisian konten yang bermutu, bisa diukur dengan menggunakan

(8)

Google Analytic dengan mengukur tingkat Bounce Rate, Pages per Visit, dan Product Page Conversion. Praktik mengenai taktik pelaksanaan Landing Page Optimization, Home Page Optimization dan pengisian konten yang bermutu, serta pengukuran menggunakan Google Analytic pada aplikasi website yang akan dibuat, akan dijelaskan pada pembahasan testing dan review.

c. Convertion merupakan tahapan ketiga yang harus dilakukan dalam pelaksanaan taktik E - Marketing. Convertion adalah tahap dimana perusahaan berusaha untuk memikat dan mempengaruhi audience yang sudah berhasil masuk ke website perusahaan agar mau menjalin hubungan, berinteraksi dan melakukan transaksi komersial dengan perusahaan. Keberhasilan dari kegiatan convertion ini bisa diukur dengan mengukur jumlah fans di social media dan jumlah penjualan yang bisa dicapai oleh perusahaan baik melalui jalur online maupun offline yang dilakukan oleh pelanggan yang baru pertama kali membeli atau biasa disebut juga sebagai Convertion Rates. Hal ini bisa dicari tahu juga dengan meneliti apakah ada peningkatan dalam pendapatan dan margin yang diperoleh perusahaan.

Jadi, bila nantinya aplikasi website benar-benar akan diterapkan di perusahaan, untuk mengukur keberhasilan dalam aktivitas Convertion, perusahaan CV. Nagasuki Elektronik bisa mengukurnya dengan mengevaluasi berapa jumlah PCB yang terjual melalui via jalur online maupun offline dan adakah peningkatan jumlah fans di akun jejaring sosial.

(9)

Fasilitas lain yang bisa dimanfaatkan oleh perusahaan untuk mengevaluasi kinerjanya antara lain melalui testimonial yang bisa didapatkan dari akun jejaring sosial milik perusahaan CV. Nagasuki Elektronik. Dengan membaca kumpulan saran dan kritik di media - media tersebut, perusahaan bisa segera memperbaiki pelayanan dan kualitas produk yang masih buruk, perusahaan bisa segera membuat strategi yang tepat dan terarah sesuai dengan kebutuhan real dari konsumen. Hal ini perlu dilakukan bila perusahaan ingin mempertahankan konsumennya agar tidak “kabur” menggunakan jasa dari perusahaan lain. Perbaikan diri secara berkala menandakan komitmen serius perusahaan untuk selalu perduli akan kepentingan konsumen, dan komitmen itu akan membuat konsumen menjadi loyal untuk selalu menggunakan produk dan jasa perusahaan, karena perusahaan dinilai mampu dan bisa dipercaya untuk memenuhi kebutuhan dari konsumen.

Usahakan website perusahaan terlihat kredibel dan bisa diandalkan dengan melakukan testing secara berkala terhadap fungsi fitur dari website tersebut, apakah bisa berjalan semua atau tidak. Jika ada masalah pada fitur dalam website tersebut, segera perbaiki, karena bila tidak akan berpengaruh pada image perusahaan yang bisa dianggap tidak kredibel oleh konsumen.

Sebenarnya, langkah Act yang sudah dilakukan sangat berpengaruh terhadap pelaksanaan tahap Convertion. Jika dari segi desain, isi atau konten dari halaman website perusahaan tidak ada yang menarik, terutama pada landing page dan home page, kemungkinan besar audience yang mengunjungi website tidak akan tertarik untuk menjelajahi isi website lebih dalam lagi.

(10)

Apalagi jika website yang dituju terlalu berat sampai tidak bisa terbuka, atau susunan kontennya terlihat berantakan dan fiturnya banyak yang tidak berfungsi dengan baik. Hal ini tentunya akan menyebabkan audience menganggap website tersebut tidak terpercaya dan tidak profesional, yang akhirnya menyebabkan audience enggan dan ragu untuk menggunakan jasa atau produk perusahaan. Sehingga, komponen penting dari tahapan Act, seperti pembuatan desain website yang rapi dan menarik, performa website yang cepat, tidak berat untuk diakses, dan error free (semua fitur berfungsi dengan baik) serta navigasi yang mudah, tidak terlalu banyak menu yang bercabang - cabang dan membingungkan, penempatan konten di tempat yang tepat, dengan menampilkan logo yang terpercaya dan professional dilengkapi dengan slogan yang khas dan mudah diingat, dapat mempengaruhi kemudahan proses convertion, oleh karena itu langkah Act harus dilakukan sebaik mungkin, agar langkah convertion menjadi lebih mudah dilakukan.

d. Engage: merupakan langkah yang harus dilakukan untuk bisa mempertahankan pelanggan yang sudah pernah membeli produk atau jasa perusahaan agar tetap setia dan loyal kepada perusahaan. Untuk mengukur tingkat engagement customer kepada perusahaan, perusahaan tinggal melihat, apakah customer yang dulu sudah pernah membeli produk atau jasa perusahaan tidak mau kembali lagi untuk membeli atau justru menjadi customer yang loyal dan setia pada perusahaan. Dari perilaku customer ini

(11)

sudah bisa terbaca apakah perusahaan mampu membina hubungan jangka panjang dengan customer atau tidak.

Langkah engage ini hanya akan berhasil jika kualitas produk dan pelayanan yang diberikan oleh perusahaan sesuai dengan keinginan customer. Oleh karena itu perusahaan perlu memperbaiki kualitas produk atau pelayanannya yang masih dirasa kurang oleh customer untuk dapat meningkatkan tingkat engagement customer kepada perusahaan. Setelah produk dan pelayanan dasar sudah baik kualitasnya, kegiatan yang perlu dilakukan adalah meningkatkan kemudahan akses atas pelayanan dan informasi dari perusahaan dengan menyediakan fitur di website perusahaan yang dapat mempermudah proses menciptakan customer yang loyal. Yang perlu diingat adalah fitur yang disediakan dalam website hanya merupakan fitur pendukung, bukan faktor utama terciptanya engagement, sehingga untuk meningkatkan kadar engagement pada customer perusahaan harus meningkatkan kualitas produk dan pelayanannya dulu, baru kemudian meningkatkan kemudahan customer atas akses informasi dan pelayanan tambahan melalui fitur di website perusahaan (misalnya: customer service online).

Banyak hal yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas dari customer service perusahaan, contohnya dengan membina atau menjaga komunikasi melalui email atau SMS sehingga customer merasa istimewa dan merasa diperhatikan oleh perusahaan, misalnya dengan memberikan ucapan selamat natal dan tahun baru via email atau SMS. Bedakan upaya komunikasi yang

(12)

baik dan sopan dengan mengirim SPAM tidak berguna secara terus-menerus yang tujuannya hanya ingin menjual dan menjual. Dengan “teror” semacam ini, bukan hubungan jangka panjang yang bersifat menguntungkan yang akan dihasilkan, justru hal ini akan menyebabkan customer merasa terganggu dan berhenti memakai jasa atau produk dari perusahaan.

Alat ukur yang bisa digunakan dalam mengevaluasi kualitas aktivitas Engangement antara lain adalah dengan menghitung seberapa besar jumlah fans yang aktif mengikuti perkembangan perusahaan pada jejaring sosial milik perusahaan. Seberapa aktif mereka terlibat dalam diskusi dengan anggota lain dalam page di social media tersebut, apakah komunikasi yang terjadi antara perusahaan dengan customer terlihat interaktif atau justru stagnan karena tidak adanya respons dari pihak perusahaan? Berapa jumlah repeat convertion (pembelian atau jasa atau produk perusahaan untuk ke sekian kalinya oleh customer lama yang sudah pernah memesan produk atau jasa perusahaan sebelumnya) yang terjadi? Seberapa sering active member melakukan sharing via social media mengenai website atau informasi terbaru mengenai perusahaan? Jika jawaban dari pertanyaan-pertanyaan di atas kebanyakan berupa respons yang positif dari pelanggan, berarti kegiatan memaksimalkan engagement pada perusahaan tersebut sudah maksimal dan perlu dipertahankan kualitasnya atau bahkan ditingkatkan. Jika dari pertanyaan di atas, terlalu banyak respons negatif yang didapatkan, atau bahkan sangat sedikit (hampir tidak ada) respons yang diperoleh sama sekali, segera perbaiki aktivitas engagement di perusahaan tersebut, karena hal ini

(13)

menandakan kualitas support yang diberikan perusahaan masih minim sekali sampai-sampai customer tidak ada yang berminat atau peduli untuk sekedar menyampaikan pertanyaan, saran, tanggapan atau kritik. Tahapan RACE, karena tanpa Engagement yang baik, langkah Reach, Act dan Convertion yang telah dilakukan susah payah akan sia-sia belaka karena tidak bisa menghasilkan loyalitas customer dalam jangka waktu yang panjang.

Ketika peusahaan CV. Nagasuki mulai membina hubungan pertama kali dengan costumer adalah melakukan hal memberikan pesanan yang sesuai dengan keinginan konsumen dan harga yang pantas dibayarkan menurut costumer perusahaan. Jika hal ini telah dilakukan maka costumer akan senang dan bisa memberikan review yang baik kepada perusahaan dan kepada orang lain atau perusahaan elektronik laiinya yang ingin juga membeli PCB tapi bingung kemana harus membelinya. Sehingga ketika hal tersebut mulai terjadi maka hubungan perusahaan dengan costumer akan semakin meningkat dan mengakibatkan perusahaan memiliki loyalitas konsumen yang tahan lama dan bisa juga menyebabkan datangnya calon costumer baru.

4.2 Penetapan Taktik Dalam Mencapai Strategi E – Marketing

Untuk membangun suatu desain interface yang baik dibutuhkan suatu pedoman tertentu. Menggunakan metode 7C (Context, Content, Community, Costumization, Communication, Connection, Commerce) yang terdapat pada buku Internet Marketing: Strategy, Implementation and Practice, terdapat

(14)

pedoman pembuatan desain interface (Mohammed, Fisher, Jaworski, & Paddison, 2003, p.161):

1. Context adalah aspek tampilan (look and feel) aesthetics dan aspek fungsional dari sebuah website yang harus dipenuhi. Contoh hal yang harus dipenuhi dalam context pembuatan website antara lain menyiapkan atau membuat desain grafik dengan warna dan tema yang menarik, dimana tentunya harus sesuai dengan tema atau konsep brand yang ingin dijual perusahaan. Ada juga yang fokusnya lebih kepada perancangan kemudahan navigasi menu. Tampilan dari tiap page juga harus konsisten.

Pada tampilan website E – Marketing CV. Nagasuki Elektronik memiliki warna yang didominasi oleh hijau, hitam, dan putih. Pemilihan warna tersebut dimaksudkan agar perusahaan CV. Nagasuki Elektronik memiliki website E – Marketing yang mudah dibaca oleh pengunjung website dalam membaca konten – konten dan fitur – fitur yang disediakan dari website tersebut, hal ini dipengaruhi karena dapat dipastikan para pengunjung yang mengunjungi website E – Marketing CV. Nagasuki Elektronik adalah kalangan B2B (Business to Business) yang memiliki perkiraan umur kebanyakan 35 tahun keatas yang sudah bisa dikatakan memiliki kurangnya kepekaan akan warna – warna yang terlalu mencolok dan bahkan dengan warna yang agak mencolok

(15)

atau terang akan mengganggu pandangan dari pengunjung website.

Hijau adalah warna alam. Melambangkan pertumbuhan, harmoni, kesegaran, dan kesuburan. Hijau memiliki korespondensi emosional yang kuat dengan keselamatan. Hijau tua juga umumnya terkait dengan uang. Hijau memiliki daya penyembuhan yang hebat. Ini adalah warna paling nyenyak untuk mata manusia, yang dapat memperbaiki penglihatan. Hijau menunjukkan stabilitas dan daya tahan. Kadang - kadang hijau menandakan kurangnya pengalaman, misalnya, sebuah 'anak bawang' adalah pemula. Dalam lambang, hijau mengindikasikan pertumbuhan dan harapan. Hijau, sebagai lawan merah, berarti keselamatan; itu adalah warna dari bagian bebas dalam lalu lintas jalan (http://www.color-wheel-pro.com/color-meaning.html)Hal ini sesuai dengan perusahaan CV. Nagasuki Elektronik yang mengelola pembuatan PCB (Printed Circuit Board) memiliki warna dasar hijau dimaksudkan agar tiap komponen yang dibenamkan dalam PCB tersebut memiliki pantulan warna yang terang tetapi tidak menyilaukan mata para pemakainya. Diharapkan dengan dominan warna hijau yang tentunya memiliki kenyamanan dalam penglihatan mata oleh pengunjung website perusahaan CV. Nagasuki Elektronik sehingga dapat menjadi partner bisnis yang bisa saling dipercaya antar sesama perusahaan elektronik karena ketike pengunjung website sudah merasa nyaman akan tampilan

(16)

yang lembut maka pengunjung tidak ragu – ragu lagi dalam penentuan langkah bisnis selanjutnya.

Warna putih bisa digunakan untuk melambangkan kebersihan atau sterilitas, karena warna putih bisa dengan mudah menunjukkan adanya kotoran dari suatu benda walaupun hanya terkena sedikit saja. Warna putih biasa dipakai sebagai warna pendamping karena sifatnya yang netral dan cocok dipadu-padankan dengan warna apapun. Selain itu, warna putih juga bermanfaat untuk memberikan efek mental yang positif pada seseorang, dimana seseorang bisa merasa segar dan bersih kembali ketika berada di ruangan yang serba putih, dan dapat membuat seseorang bisa berpikir jernih kembali dan merasakan awal baru yang lebih segar (Squidoo, 2010, “Color: Meaning, Symbolism, Psychology”, Sec. Meaning of the Color White, paragraf. 1). Huruf yang digunakan pada website perusahaan CV. Nagasuki Elektronik menggunakan warna putih dan latar belakang warna yang hijau tua agar lebih mudah terbaca bagi pengunjung website tersebut.

Logo perusahaan CV. Nagasuki Elektronik yang berbentuk oval yang terdiri dari 4 buah oval yang disatukan yang menunjukkan kesatuan dalam pengelolaan perusahaan CV. Nagasuki Elektronik, lalu logo tengahnya terdapat simbol perusahaan CV. Nagasuki Elektronik dimana membuat seseorang tertarik untuk mengetahui bentuk logo tersebut. Bentuknya yang

(17)

melingkar – lingkar melambangkan kekuatan dan tenaga untuk dapat terus berkembang.

2. Content adalah semua subjek (materi) digital dalam website yang harus disiapkan oleh developer. Contohnya text, video, audio, dan foto yang dapat memberikan pesan marketing mengenai produk atau jasa yang ingin ditawarkan perusahaan.

Website perusahaan CV. Nagasuki Elektronik memiliki halaman awal yang bersifat deskriptif, seperti deskripsi profil perusahaan CV. Nagasuki Elektronik dan produk yang dihasilkan oleh perusahaan CV. Nagasuki Elektronik. Pada tampilan produk menggunakan foto yang bersifat slide show yang bertujuan mempermudah pengunjung website perusahaan CV. Nagasuki Elektronik dalam melihat gallery foto produk perusahaan. Yang jelas, content marketing yang ditampilkan dalam website harus menarik dan bermutu sehingga bisa meningkatkan convertion rates.

3. Community adalah menciptakan semua fitur-fitur yang dapat menciptakan kedekatan hubungan antara orang-orang yang terlibat didalamnya. Contohnya menciptakan forum diskusi, komunitas khusus pada social media, dan sarana komunikasi lainnya yang

(18)

dapat membangun hubungan antara customer dengan customer atau antara customer dengan perusahaan.

Fitur yang disediakan adalah adalah fitur yang menghubungkan dengan media jejaring sosial hal ini dilakukan agar konsumen bisa langsung berhubungan dengan akun jejaring sosial yang dimiliki oleh perusahaan CV. Nagasuki Elektronik dan diharapkan para anggotanya bisa saling bertukar link website perusahaan CV. Nagasuki Elektronik.

4. Customization adalah kemampuan situs untuk menyesuaikan pelayanan berdasarkan kepentingan masing-masing user dari website. Hal ini disebut juga sebagai personalisasi.

Untuk hal Customization website perusahaan CV. Nagasuki Elektronik belum bisa melakukan hal seperti membuat log in atau sign up kepada anggotanya dikarenakan website yang dibuat bersifat informatif. Ketika konsumen ingin membeli, memesan, dan menujukkan model PCB yang dinginkan maka konsumen harus bertemu langsung dengan perusahaan agar dapat saling memahami keinginan dan kebutuhan konsumen dan perusahaan bisa langsung memberi masukan yang sesuai dengan kebutuhan konsumennya.

5. Communication adalah adanya penyediaan sarana komunikasi online antara perusahaan dengan customer. Contohnya fitur

(19)

contact us, testimonial, Review produk pada website E – Marketing yang telah dibuat.

Website perusahaan CV. Nagasuki Elektronik

menyediakan halaman khusus berupa halaman hubungi kami yang menunjukkan konsumen atau pengunjung website dapat menghubungi bagian marketing dari perusahaan CV. Nagasuki Elektronik yang dapat menanggapi kemauan konsumen dan dapat berbicara tentang model, harga, dan pembayaran yang dapat dilakukan oleh perusahaan CV. Nagasuki Elektronik dan konsumennya.

Jalur komunikasi juga bisa melalui situs jejaring sosial, dimana konsumen atau pengunjung dan perusahaan CV. Nagasuki Elektronik dapat saling memberikan informasi melalui akun pribadi masing – masing pihak sehingga bisa saling melakukan tanya dan jawab sebanyak – banyaknya agar konsumen merasa puas akan pelayanan perusahaan CV. Nagasuki Elektronik dan perusahaan CV. Nagasuki Elektronik memiliki umpan balik yang baik.

6. Connection adalah menyelidiki apakah ada hubungan antara website E – Marketing yang telah dibuat dengan aplikasi atau website lain (website pihak ketiga) yang akan dipakai sebagai sarana penyebaran atau promosi mengenai website yang telah diimplementasikan.

(20)

Website perusahaan CV. Nagasuki Elektronik sudah bisa mempromosikan melalui media jejaring sosial yang ada sekarang ini, hal ini merupakan media promosi yang paling aktif dan efisien hingga saat ini. Nantinya konsumen atau pengunjung website dapat memiliki berita – berita dan informasi mengenai perusahaan CV. Nagasuki Elektronik secara tepat dan cepat. Konsumen atau pengunjung juga akan bisa bebas menghubungi perusahaan CV. Nagasuki Elektronik dari mana saja sesuai kemauan mereka, tentu saja hal ini memudahkan konsumennya untuk berinteraksi dalam melakukan bisnis.

7. Commerce adalah adanya penyediaan transaksi online bagi produk-produk tertentu (jika diperlukan).

Website perusahaan CV. Nagasuki Elektronik tidak melakukan transaksi secara online, ini dikarenakan konsumen atau pelanggannya diharapkan menghubungi melalui telepon atau datang langsung ke perusahaan CV. Nagasuki Elektronik agar proses dalam pemesanan dan model dapat dibicarakan secara jelas, karena model dan negosiasi harga harus adanya kesepakatan dan saling pengertian dari ke dua belah pihak.

(21)

4.3 Rich Picture Setelah Penerapan E – Marketing

Customer Staff Marketing 3.Menanyakan Informasi Produk

Post 5a.Mengirim Contoh produk dan PO

5a.Mengirim Contoh Produk dan PO

Kantor CV Nagazuki Elektronkik 5b.Mengantar langsung contoh dan po

6.Konfirmasi biaya dan lama pembuatan

Website Nagasuki

1.Mencari informasi Nagasuki 2.Informasi Nagasuki

Email 5c.Mengirim contoh produk melalui email berupa gambar

5c.Mengirim contoh produk melalui email berupa gambar 4.informasi Produk

Gambar 4.1 Rich Picture Marketing Setelah Penerapan E – Marketing

Penjelasan dari Rich Picture diatas adalah konsumen yang menginginkan informasi tentang segala yang produk PCB yang dijual oleh perusahaan CV. Nagasuki Elektronik bisa menguinjungi website perusahaan, lalu informasi didapat dari melihat website perusahaan maka bisa langsung menanyakan informasi produk pada staff marketing, lalu staff marketing akan menyatakan ketersediaan model PCB atau mampu untuk membuat PCB yang dipesan, lalu konsumen bisa mengirimkannya melalui kantor pos atau datang keperusahaan atau mengirimkan melalui email perusahaan yang dikirimkan oleh konsumennya adalah berupa model, ukuran, banyaknya, dan dana yang bisa dibayarkan oleh konsumen, lalu bagian staff

(22)

marketing akan memberitahukan kepada konsumen tentang total biaya dan lama pengerjaan.

Dari gambar Rich Picture diatas telah didapatkan bahwa perusahaan cv.nagasuki elektronik sudah mengalami sedikit perubahan dalam marketing ketika menggunakan internet sebagai media pemasarannya.

4.4 Rancangan Site Structure Diagram (Blueprint) dari Aplikasi Website Perusahaan

(23)

4.5 Perancangan Database

Perancangan database untuk konsumen dibuat dengan menggunakan MySQL versi 5.0.8. Database diperlukan untuk menampung data yang berhubungan dengan website perusahaan CV. Nagasuki Elektronik.

Tabel 4.1 Tabel Ms_Produk

Nama Field Tipe Data Panjang Field Keterangan

Produk_nama Varchar 20

Produk_foto Image -

Produk_spesifikasi Varvhar 50

Produk_harga number 10

Tabel 4.2 Tabel Ms_Komentar Nama Field Tipe Data Panjang Field Keterangan

komentar_isi text 200

(24)

4.6 Rancangan Wireframes dari Aplikasi Website Perusahaan Halaman Utama

Gambar 4.3 Wireframe Halaman Utama

Pada bagian halaman utama terdapat fitur halaman utama, produk, kontak kami, tentang kami fitur tersebut memudahkan dalam melakukan pencarian tentang data yang dibutuhkan oleh pengunjung website dan juga mendukung adanya kegiatan pemasaran yang dilakukan secara online atau disebut E – Marketing. Didalam halaman utama karena merupakan halaman awal ketika sesorang

(25)

membuka website perusahaan maka ditampilkan sedikit tampilan produk yang pernah dibuat dan memberikan sedikit gambaran tentang perusahaan CV. Nagasuki Elektronik.

Pada bagian pojok kanan bawah terdapat tulisan Facebook NS yang berarti Facebook Nagasuki Elektronik. Dilakukan kemudahan bagi pengunjung website perusahaan untuk mengunjungi media sosial milik perusahaan CV. Nagasuki Elektronik hal ini bertujuan untuk mendapatkan komentar atau umpan balik dari konsumen yang pernah membeli ataupun melakukan transaksi dengan perusahaan CV. Nagasuki Elektronik. Umpan balik atau komentar dari konsumen yang pernah berhubungan dengan perusahaan CV. Nagasuki Elektronik bisa sangat membantu perusahaan dalam mengembangkan proses marketing kedepannya, karena keinginan konsumen adalah sebuah hal yang harus dilakukan demi memberi pelayanan yang terbaik dalam segala hal ketika sedang berhubungan dengan konsumen.

(26)

Halaman Produk

Gambar 4.4 Wireframe Halaman Produk

Pada halaman produk terdapat contoh produk mengenai model PCB yang dibuat oleh perusahaan CV. Nagasuki Elektronik. Model dan ukuran luasnya dapat dipesan sesuai kebutuhan konsumen nantinya. Terdapat galeri produk pada bagian halaman produk.

(27)

Halaman Galeri Produk

Gambar 4.5 Wireframe Halaman Galeri Produk

Pada halaman ini memberi contoh produk yang pernah dibuat oleh perusahaan CV. Nagasuki Elektronik. Semua model, bentuk, dan luasnya disesuaikan dengan kebutuhan, keinginan, dan keuangan konsumennya.

(28)

Halaman Kontak Kami

Gambar 4.6 Wireframe Halaman Kontak Kami

Pada halaman hubungi kami memberikan penjelasan tentang alamat, nomor telepon, email, dan Facebook milik perusahaan CV. Nagasuki Elektronik. Bagi konsumen yang ingin memesan dapat langsung menghubungi nomor telepon yang tertera karena diharapkan proses pemesanan, negosiasi, dan pembayaran dilakukan secara tatap muka supaya model dan saran yang diberikan bisa dapat saling dimengerti secara jelas.

(29)

Halaman Sekilas Nagasuki

Gambar 4.7 Wireframe Halaman Sekilas Nagasuki

Pada halaman tentang kami menjelaskan secara singkat tentang perusahaan CV. Nagasuki Elektronik. Menjelaskan bahwa perusahaan CV. Nagasuki Elektronik adalah perusahaan yang bergerak dibidang pembuatan PCB. Terdapat pula tentang sejarah dan visi dan misi perusahaan CV. Nagasuki Elektronik.

(30)

Halaman Sejarah

Gambar 4.8 Wireframe Halaman Sejarah

Halaman sejarah menceritakan sejarah perusahaan CV. Nagasuki Elektronik yang didirikan pada tahun 1993 yang berlokasi awal di Jakarta Utara, hingga sekarang berada di Cikampek. Dari sejarah perusahaan dapat kita lihat bahwa perusahaan CV. Nagasuki Elektronik ingin dengan cepat dan tepat dalam memenuhi kebutuhan konsumennya hingga harus rela berpindah – pindah tempat dan juga adanya bencana alam didaerah yang pernah ditinggali sebelumnya.

(31)

Halaman Visi dan Misi

Gambar 4.9 Wireframe Halaman Visi dan Misi

Halaman ini menjelaskan visi dan misi CV. Nagasuki Elektronik menjelaskan bahwa persusahaan ingin memberi pelayanan yang tebaik bagi konsumennya dan disesuaikan dengan kemampuan keuangan konsumennya.

(32)

4.7 Penggunaan Software, Biaya Hosting, dan Rancangan Kerja Untuk Membangun Aplikasi Website Perusahaan

Perangkat lunak yang dipakai dalam membuat website E – Marketing perusahaan CV. Nagasuki Elektronik menggunakan Gimp (GNU Image Manipulation Program) versi 2.6.11 aplikasi ini digunakan untuk membuat logo perusahaan CV. Nagasuki Elektronik yang digunakan sebagai logo website E – Marketing perusahaan CV. Nagasuki Elektronik. Perangkat lunak yang lain yang digunakan dalam pembuatan website E – Marketing perusahaan CV. Nagasuki Elektronik adalah Microsoft Expression Web versi 4.01165.0 aplikasi ini digunakan dalam pembuatan Coding agar website perusahaan CV. Nagasuki Elektronik dapat dibangun scara tepat, selain itu menggunakan bantuan perangkat lunak XAMPP sebagai server local yang dapat digunakan untuk menjalankan aplikasi website perusahaan CV. Nagasuki Elektronik di localhost (personal computer), yang tentunya dapat mempermudah dan mempercepat proses pengembangan website dibandingkan bila harus mengembangkannya langsung di server yang sebenarnya karena dengan localhost tampilan website yang sedang dibangun dapat ditampilkan dengan cepat sehingga setiap kesalahan dalam pengembangan website E – Marketing perusahaan CV. Nagasuki Elektronik dapat diatasi dengan cepat, dan yang terakhir menggunakan bantuan software File Transfer Protocol (FTP) Filezilla, untuk mengupload secara cepat keseluruhan file website yang telah selesai dikembangkan di localhost ke server hosting.

(33)

Ketika memasuki masalah pembelian domain dan hosting perusahaan CV. Nagasuki Elektronik belum memiliki hal tersebut sama sekali karena memang perusahaan CV. Nagasuki Elektronik masih menganut sistem tradisional dimana sistemnya belum terkomputerisasi sehingga harus diadakan biaya untuk pembelian domain dan hosting bagi website E – Marketing perusahaan CV. Nagasuki Elektronik. Saat domain dan hosting sudah dibeli maka dapat disesuaikan dengan kebutuhan website E – Marketing perusahaan CV. Nagasuki Elektronik sehingga pada saat semua telah dipilih perusahaan bisa dengan leluasa menambahkan atau pun mengurangi setiap detail yang mereka perlukan.

Sebagai data tambahan yang diperlukan oleh perusahaan dalam mengetahui tempat pembelian hosting dan domain maka dapat dilihat di sebuah website

http://www.rumahweb.com. Nama domain yang sudah ditentukan dan hosting yang sudah ditentukan pula merupakan persetujuan perusahaan CV. Nagasuki Elektronik karena perusahaan sudah menyetujui memakai nama domain yang telah ditentukan.

Ini adalah merupakan simulasi perhitungan biaya pengembangan aplikasi website E – Marketing perusahaan CV. Nagasuki Elektronik, jika menggunakan domain dan hosting yang disebutkan di atas :

(34)

Tabel 4.3 Biaya Website Deskripsi Harga 1. Biaya domain Domain nagasuki-elektronik.com per tahun Rp 95.000,00 2. Biaya hosting Hosting per 6 bulan

Rp 46.000,00

Total

Rp 141.000,00

Biaya domain dan hosting yang sudah disewakan untuk website E – Marketing perusahaan CV. Nagasuki Elektronik digunakan untuk membuat website perusahaan sudah disetujui oleh perusahaan karena memang biaya yang dipilih merupakan biaya yang paling murah sehingga bisa menekan biaya pemasaran dan telah disesuaikan dengan kebutuhan website yang telah dibangun. Kapsitas space yang hanya 50 MB dan kapasitas bandwith yang hanya 1 GB merupakan kapasitas yang cukup bagi website perushaan CV. Nagasuki Elektronik karena ketika website dibangun tidak begitu banyak memakan space memory yaitu hanya sekitar 20 MB.

Jumlah orang yang bekerja dalam pengembangan website E – Marketing perusahaan CV. Nagasuki Elektronik ini terdiri dari 3 orang yang masing – masing bertugas sebagai analisis, developer atau programmer, dan satu lagi bertindak sebagai tester. Ketiga orang tersebut melakukan pekerjaan secara berkala jika website yang sudah dibuat mengalami perubahan dikarenakan keinginan dari pemilik

(35)

perusahaan untuk menambahkan detail produk maka bagian analisis akan memberi tahu pada pemilik perusahaan akan penambahan data tersebut dapat sesuai dengan website yang sudah dibuat, jika cocok maka developer atau programmer akan menambahkannya dengan memperhatikan detail yang diperlukan, dan tester akan kembali mengetes keadaan website yang sudah ditambahkan agar dapat berjalan dengan baik.

Tabel 4.4 Perencanaan Pembangunan Aplikasi Website Perusahaan No Kegiatan Bulan 1. Pengumpulan Data (Survey, Wawancara dan Penyebaran Questionnaire) 2. Analisis denganMetode 4P (Produk, Price, Promotion,Place) 3. Aplikasi website dengan memakai metode 7C 4. Coding 5. Testing dan Review 6. Implementasi dan Evaluasi Akhir 3 3 4 5 6 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

(36)

Kegiatan pembangunan Aplikasi Website dimulai sejak bulan Maret 2012 dan berakhir pada Bulan Juni 2012. Berikut penjelasan dari aktivitas pembangunan website yang tertera pada Gannt Chart di atas:

1. Pengumpulan Data (Survey, Wawancara dan Penyebaran Questionnaire) dikumpulkan selama tiga minggu karena pemilik perusahaan CV. Nagasuki Elektronik memiliki sedikit waktu untuk bisa dilakukan wawancara dengannya dikarenakan jarak yang jauh dengan perusahaan dan pemilik yang jarang berada di Jakarta jadi hal ini memberi sedikit keterlambatan dalam mengumpulkan data – data yang dibutuhkan. Kegiatan yang dilakukan dalam pengumpulan data berupa survey langsung ke perusahaan, melakukan wawancara dengan pemilik perusahaan CV. Nagasuki Elektronik, dan dengan melakukan penyebaran kuisioner.

Survey langsung keperusahaan dilakukan dengan tujuan agar dapat mengetahui data dan detail setiap produk, profil perusahaan, dan lingkungan perusahaan agar dapat membuat pemasaran secara online sehingga bisa terbentuk dasar dari pembuatan website E – Marketing. Penelitian lingkungan perusahaan dilakukan karena ingin mengetahui keadaan dari konsumen perusahaan CV. Nagasuki Elektronik yaitu dengan

(37)

penggunaan internet sebagai pemasaran bisa membuat konsumennya yang lama atau yang baru dapat merasa nyaman dan mudah dalam mengakses pemenuhan kebutuhan mereka. Penelitian mengenai detail produk dan profil perusahaan dibuat dengan tujuan agar isi dari website yang sedang dikembangkan memiliki tujuan yang jelas dalam mendeskripsikan setiap detail produk yang dimiliki dan dapat menjelaskan tentang keadaan dan sejarah perusahaan dengan singkat dan jelas.

2. Metode SOSTAC® dilakukan analisis selama tiga minggu karena data yang didapat dari sebelumnya melakukan pengumpulan data dengan cara kuisioner, wawancara, dan survey langsung kelapangan merupakan data yang acak dan harus dikelompokkan terlebih dahulu antara data yang perlu dan tidak perlu. Dimana pada kegiatan analisis meliputi tiga tahap awal dalam SOSTAC® yang digunakan untuk menganalisis kebutuhan user terhadap website E - Marketing yang akan dibangun. Tiga tahap tersebut meliputi Situation Analysis, pembentukan Objectives dan penetapan Strategy umum untuk pencapaian Objectives.

3. Kegiatan Design dilakukan selama dua minggu. Setelah analisis dilakukan, hasil dari analisis yang telah diperoleh digunakan untuk merancang website E - Marketing. Dalam kegiatan Design bagian kerangka perencanaan SOSTAC® yang digunakan adalah perumusan pembentukan Tactic. Perumusan Tactic yang telah ditetapkan akan digunakan untuk membuat rancangan struktur

(38)

informasi website yang terdiri atas rancangan skema navigasi dan layout dari setiap halaman website (rancangan site structure diagram dan rancangan wireframes/interface).

4. Coding dilakukan selama empat minggu atau satu bulan dilakukan pada saat aplikasi pembuatan website dengan metode 7C sudah selesai maka dapat dilakukan pemrograman yang menggunakan bahasa PHP sebagai bahasa dalam pembuatan website perusahaan sehingga website yang dibangun lebih mudah untuk dikerjakan dan dipahami.

5. Testing dan Review dilakukan selama dua minggu ketika website perusahaan sudah selesai dibangun maka diperlukan adanya pengetesan agar website yang dibangun dapat berjalan dengan baik dan benar. Pengetesan dilakukan melalui localhost dan juga melalui hosting yang sudah disediakan agar bisa mendapatkan hasil dari pembuatan website perusahaan secara detail.

6. Implementasi dan Evaluasi Akhir dilakukan selama dua minggu dilakukan pada saat pengetesan sudah selesai dilakukan dan mendapatkan hasil yang baik maka dilakukan implementasi dengan cara mengunggah pada hosting dan memakai domain yang sudah disewa dengan tujuan untuk melihat bahwa website perusahaan sudah memiliki fungsi yang sesuai dengan rancangan yang telah dibuat. Evaluasi akhir dibuat dengan cara meminta masukan dari pengunjung website dengan cara menuliskan

(39)

komentar di situs jejaring sosial milik perusahaan CV. Nagasuki Elektronik

4.8 Melakukan Testing dan Review terhadap performa E - Marketing website perusahaan.

Pada tahap yaitu mengevaluasi website dengan menggunakan tools Google Analytic, kegunaannya untuk mengukur tingkat keberhasilan pelaksanaan tujuan dari E-Marketing. Penggunaan tools Google Analytic dilakukan dalam jangka waktu sekitar empat hari, dimulai pada tanggal 30 Juni sampai 4 Juli 2012. Berikut hasil penggunaan Google Analytic untuk mengevaluasi hasil dari pelaksanaan E - Marketing yang di aplikasikan pada website perusahaan CV. Nagasuki Elektronik.

Yang pertama kita bahas mengenai hasil evaluasi ini yaitu pada jumlah pengunjung pada website perusahaan CV. Nagasuki Elektronik, berdasarkan hasil laporan Google Analityc terhadap website, jumlah kujungan yang terus meningkat dengan total sebanyak 27 kali kunjungan. Dari laporan juga bisa dilihat jumlah seluruh halaman pada website, jadi rata-rata pengunjung pada setiap halaman yaitu 3,19 halaman. Rata-rata lama waktu kunjungan website yaitu 1 menit 55 detik.

Tingkat Bounce Rate yang terjadi sebanyak sejumlah 33,33%, hal ini tidak begitu perlu diwaspadai karena hal ini bisa mempertahankan atau meningkatkan atau menurunkan pringkat halaman pada search engine result page, maka harus segera diperbaiki sumber penyebabnya. Untuk mengetahui

(40)

sumber penyebab bounce rate yang sering terjadi karena kurang menariknya konten dari website, maka dibuatkan Kuesioner ulang untuk mengetahui konten sudah menarik atau tidaknya website dan menampung saran-saran yang diberikan.

Jumlah new visitors 37,04% dan returing visitors 62,96% pada website. Jadi dapat disimpulkan, jumlah new visitors yang lebih kecil dikarenakan masih barunya website dan returing visitor dapat dijadikan suatu keberhasilan akan ketertarikan pada website.

(41)

Gambar 4.11 List Visitors Overview

Hasil dari Google Analytics menunjukan bahwa pengunjung untuk mengakses website perusahaan CV. Nagasuki Elektronik yaitu melaui browser Google Chrome dan Mozilla Firefox sehingga perusahaan CV. Nagasuki Elektronik setidaknya harus bisa diakses melalui dua browser tersebut.

(42)

Gambar 4.13 Tabel Laporan Browser yang digunakan pengunjung

Dari hasil data mengenai browser apa yang digunakan pengunjung dalam mengakses website, dapat diperoleh juga data provider penyedia jaringan internet. Pengunjung lebih banyak menggunakan collocation server segment -1 sebanyak 40,74 %, CV. Aceh Skylink Network 33,33 %, Research in Motion Limited sebanyak 14,81 %, PT. Hutchison cp Telecomunnications sebanyak 3,70 %, PT. Telkom Indonesia sebanyak 3,70 % & PT. First Media sebanyak 3,70 % data tersebut bisa digunakan untuk menyesuaikan website agar dapat dengan mudah diakses oleh pengunjung.

(43)

Gambar 4.14 Pie Laporan Service Provider

Gambar 4.15 Laporan Service Provider

Berikut adalah hasil pengunjung yang mengakses website melaui mobile phone, hanya terdapat 7 pengunjung. Hal tersebut untuk menentukan apakah website harus diadaptasikan secara maksimal melalui mobile phone atau tidak. Jumlah pengunjung yang berbanding tidak begitu jauh dibandingkan melaui personal computer, maka website mulai merancang agar dapat beradaptasi dengan penggunaan mobile telephone atau handphone atau perangkat lainnya.

(44)

Gambar 4.16 Pie Laporan Mobile Device Info

Gambar 4.17 Laporan Mobile Device Info

Dengan penggunaan Google Analytic diketahui pula bahwa pengunjung website banyak menggunakan Operating System berupa Windows sebanyak 70,37 %, Blackberry sebanyak 22,22 %, Android sebanyak 3,70 %, dan Machintos sebanyak 3,70 %. Dari data yang didapat maka website perusahaan CV. Nagasuki Elektronik diharuskan dapat sesuai dengan pengguna Operating System Windows karena banyak yang menggunakan Operating System Windows dalam mengakses website.

(45)

Gambar 4.18 Pie Laporan Opertaing System Info

Gambar 4.19 Tabel Laporan Opertaing System Info

Dengan hasil data – data Google Analytic diatas dapat memberikan gambaran lengkap dalam pemasaran pada website nagasuki-elektronik.com untuk mengevaluasi kinerja E - Marketing perusahaan secara menyeluruh.

Selain itu dapat membantu perusahaan dalam membuat keputusan dalam mengelola E - Marketing sesuai dengan target yang ingin dicapai. Karena seringkali dari hasil dari data – data Google Analytic, dapat memberikan pelajaran yang berguna, sehingga bisa dijadikan sebagai acuan untuk dapat lebih memajukan kualitas E - Marketing.

Gambar

Gambar 4.1 Rich Picture Marketing Setelah Penerapan E – Marketing
Gambar 4.2 Site Structure Diagram / Blueprint
Tabel 4.1 Tabel Ms_Produk
Gambar 4.3 Wireframe Halaman Utama
+7

Referensi

Dokumen terkait

Dengan idealisme dan semangat untuk memberikan informasi yang objektif kepada masyarakat, Kelompok Kompas Gramedia (KG) mengkhususkan diri untuk bergerak di

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan di The Akmani Legian dan untuk mengetahui faktor yang

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang akan dianalisa dengan menggunakan metode yang bersifat deskriptif – kualitatif untuk memahami konflik masyarakat

 53% klinisi mengajarkan perawatan mandiri pada pasien tapi hanya untuk pesarium tipe ring.  92% dari mereka melaporkan

Dalam pengertian yang luas, fermentasi adalah proses pemecahan gula- gula sederhana (glukosa dan fruktosa) menjadi etanol dan CO2 dengan melibatkan enzim yang dihasilkan pada ragi

if (angka asam > 0.8) then (penyebab=proses esterifikasi tidak berhasil, jenis baha baku yang digunakan, terdapat kandungan air yang tinggi) and (alternatif=dilakukan

Menteri dan menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang keuangan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. 3) Kepala daerah yang tidak mengumumkan

Amati lingkungan di sekitar sekolah, catatlah polutan-polutan yang kamu temui dalam tabel di bawah ini dan identifikasi apakah polutan tersebut merupakan