20 BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Pendekatan dan Jenis Penelitian
Pendekatan penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu pendekatan kualitatif. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang ditunjukkan untuk mendeskripsikan dan menganalisis fenomena, peristiwa, aktivitas sosial, sikap, kepercayaan, persepsi, dan pemikiran orang secara individu maupun kelompok. Pada penelitian ini peneliti pengumpulkan data untuk menganalisisis penerapan pembelajaran tematik bermuatan STEAM di SD Muhammadiyah 3 Assalam.
Penelitian kualitatif bersifat induktif artinya peneliti membiarkan pemasalahan muncul dari data atau dibiarkan terbuka untuk interpretasi.
Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu penelitian deskriftif kualitatif. Data dihimpun dengan pengamatan yang saksama, mencakup deskripsi dalam konteks yang mendetail disertai catatan-catatan hasil wawancara yang mendalam serta hasil analisis dokumen. (Ghony M Junaidi, Almanshur Fauzan, 2012).
3.2 Kehadiran Peneliti
Dalam pelaksanaan penelitian, peran peneliti berfungsi sebagai alat yang konsistensepenuhnya. Peneliti melakukan secara langsung penelitian untuk mengumpulkan data dengan mengamati proses pembelajaran di kelas sehingga peneliti dapat memahami secara langsung proses penerapan pembelajaran serta dapat berinteraksi dengan guru dalam proses pengumpulkan data.
3.3 Tempat dan Waktu penelitian
Tempat penelitian ini dilakukan pada SD Muhammadiyah 3 Assalam subjek penelitian yaitu siswa kelas III. Waktu penelitian telah dilakukan pada semester ganjil tahun ajaran 2020/2021 pada bulan September.
3.4 Sumber Data
Sumber data adalah cara peneliti mendapatkan data dari informan yaitu kepala sekolah dan guru. Sumber data penelitian ini meliputi data primer dan data sekunder.
1. Data primer dalam penelitian ini adalah data yang dihasilkan dilapangan.
Data primer merupakan sumber data yang didapatkan langsung oleh peneliti dilapangan dengan cara observasi, wawancara dan kuesioner.
2. Data sekunder dalam penelitian ini sebagai data pendukung yang di dapatkan dari hasil dokumentasi berupa foto pelaksanaan kegiatan pembelajaran yang dilakukan.
3.5 Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri sekaligus pengumpul data. Peneliti telah melakukan pengumpulan data, sebagai data awal dengan menyebarkan kuesioner serta melakukan observasi dan wawancara di SD Muhammadiyah 3 Assalam. Dalam penelitian ini kehadiran peneliti sebagai partisipasi pasif.
Rumusan Masalah Indikator Teknik Instrument Subjek 1. Proses
penerapan pembelajaran STEAM di Sekolah
Dasar?
1. Perencanaan penerapan STEAM 2. Pelaksaan
pembelajara n STEAM 3. Evaluasi
pemebelajar an STEAM
a. Wawancara b. Observasi c. Kuesioner
a. Pedoman wawancara b. Pedoman
observasi c. Pedoman Kuesioner
Guru Kepala sekolah
2. Faktor pendukung penerapan pelaksanaan pembelajaran bermuatan STEAM?
1. Sarana dan prasarana 2. Sumber daya
Manusia 3. Kurikulum
a. Wawancara a. Pedoman Wawancar a
Guru
3. Faktor penghambat penerapan pembelajaran bermuatan STEAM sekolah dasar.
1. Sarana dan prasarana 2. Sumber daya
Manusia 3. Kurikulum
a. Wawancara a. Pedoman Wawancar a
Guru
Tabel 3.1 Instrumen Penelitian
1. Observasi
Observasi dilakukan pada penelitian ini untuk pengamati kondisi secara langsung dalam mengumpulkan data-data yang diperlukan melalui temuan-temuan yang di dapatkan.
Adapun pedoman observasi yang telah peneliti buat sebagai acuan dalam melakukan observasi sebagai berikut:
No Fokus Indikator Nomor
butir 1 Proses penerapan
pembelajaran
STEAM di
Sekolah Dasar?
1. Suasana lingkungan sekolah
2. Pembelajaran
dikelas dan sarana prasarana
3. Hasil pembelajaran yang telah dilakukan 4. Kegiatan belajar
mengajar dikelas dengan STEAM 5. Kegiatan
pembelajaran yang bekaitan dengan STEAM
1
2 3
4
5 2 Faktor pendukung
penerapan pelaksanaan pembelajaran bermuatan STEAM?
3 Faktor penghambat penerapan pembelajaran bermuatan
STEAM sekolah dasar.
Tabel 3.2 Kisi-Kisi Pedoman Observasi
2.Wawancara
Wawancara pada penelitian ini dilakukan untuk mengetahui informasi mengenai permasalahan serta data-data yang berkaitan dengan penelitian dengan menganjukan pertanyaan-pertanyaan kepada guru. Adapun Pedoman wawancara yang telah peneliti sediakan sebagai berikut:
No Fokus Indikator Nomor butir
1 Proses penerapan pembelajaran STEAM?
1. Perencanaan penerapan STEAM
2. Pelaksaan pembelajaran STEAM
3. Evaluasi pemebelajaran STEAM
1-3 4-11
12
2 Faktor pendukung penerapan
pembelajaran
bermuatan STEAM?
1. Sarana dan prasarana 2. Sumber daya Manusia 3. Kurikulum
13-16
3 Faktor penghambat penerapan
pembelajaran
bermuatan STEAM?
1. Sarana dan prasarana 17
2. Sumber daya Manusia
3. Kurikulum
Tabel 3.3 Kisi-Kisi Pedoman Wawancara Kepala Sekolah
No Fokus Indikator Nomor butir
1 Proses penerapan pembelajaran STEAM?
a. Perencanaan penerapan STEAM
b. Pelaksaan pembelajaran STEAM
c. Evaluasi pemebelajaran STEAM
1-3 4-15
16-17
2 Faktor pendukung penerapan
a. Sarana dan prasarana
b. Sumber daya Manusia 18-20
pembelajaran
bermuatan STEAM?
c. Kurikulum
3 Faktor penghambat penerapan
pembelajaran
bermuatan STEAM?
a. Sarana dan prasarana b. Sumber daya Manusia c. Kurikulum
21-23
Tabel 3.4 Kisi-Kisi Pedoman Wawancara Guru
4. Kuesioner
Kuesioner yang peneliti gunakan pada penelitian ini berjenis kuesioner terbuka yang sebagaikan sebagai sumber data awal dalam penelitian ini. Adapun pedoman kuesioner yang telah disediakan oleh peneliti sebagai berikut:
No Fokus Indikator Sub Indikator Nomor butir
1 Proses penerapan pembelajaran
STEAM di
Sekolah Dasar?
a. Pengetahuan tentang pembelajaran STEAM
Sudah pernahkah Bapak/Ibu
mendengar atau membaca atau ikut pelatihan tentang STEM-STEAM?
1
2 Faktor pendukung penerapan pelaksanaan pembelajaran bermuatan STEAM?
Diamanakah Bapak/Ibu
mendengar atau membaca atau ikut pelatihan tentang STEM-STEAM?
2
3 Faktor penghambat penerapan pembelajaran bermuatan STEAM sekolah dasar.
Jika sudah mengikuti pelatihan, Apakah sudah dicoba?
3
Jika sudah mencoba, apa kendala yang dialami?
4
Tabel 3.5 Kisi-Kisi Kuesioner
5. Dokumentasi
Dokumentasi merupakan catatan pada penelitian ini berupa hasil foto penelitian yang dilakukan.
No Fokus Alat Dokumentasi
1 Profil sekolah Dokumentasi sekolah
2 Proses penerapan pembelajaran STEAM di Sekolah Dasar
Foto
Tabel 3.6 Kisi-Kisi Dokumentasi
3.6 Prosedur Penelitian
Prosedur yang akan dilakukan pada penelitian ini terdapat 3 tahap yaitu:
Gambar 3.1 Prosedur Penelitian
1. Tahap persiapan
a. Mengidentifikasi masalah
b. Mengadakan observasi pada kegiatan seminar untuk mendapatkan data awal dengan menyebarkan kuesioner.
c. Menyerahkan surat permohonan izin kepada sekolah d. Melakukan observasi dan wawancara
2. Tahap lapangan
a. Menyiapkan instrumen penelitian
Tahap persiapan Tahap lapangan Tahap pengelolah data
b. Mengkonsultasikan instrumen penelitian kepada dosen pembimbing.
c. Melakukan wawancara kepada guru mengenai proses pelaksanaan pembelajaran.
d. Mengumpulkan seluruh data dari hasil pengamatan secara langsung, dokumentasi, dan hasil wawancara.
3. Tahap pengolahan data
a. Menganalisis data yang telah di peroleh.
b. Menyimpulkan data penelitian dan membuat laporan hasil data.
3.7 Analisis Data
Analisis data dalam penelitian ini mengunakan model analisis data Miles and Huberman dengan langkah-langkah analisis sebagai berikut:
Gambar 3.2 Komponen Analisis Data Model Miles And Huberman
Data reduction
Conlusions:
Drawing/verifyin Data display
Data collection
1. Pengumpulan data
Pengumpulan data pada penelitian ini didapatkan dari data observasi wawancara, dokumentasi dan kuesioner yang dilakukan oleh peneliti pada saat penelitian berlangsung.
2. Reduksi data
Pada tahap ini data yang telah diperoleh dari observasi, wawancara, dokumentasi dan kuesioner dikajian kelayakannya dan dilakukan pemilih hal-hal yang fokus sesuai dengan penelitian ini yaitu analisis penerapan pembelajaran tematik bermuatan STEAM Sekolah Dasar.
3. Display data (penyajian data)
Menyajikan data yang telah direduksi dalam bentuk teks yang bersifat naratif, sehingga dapat mempermudah dalam memahami apa yang akan diteliti yaitu mengenai penerapan pembelajaran STEAM.
4. Verification
Pada tahap ini data yang telah dianalisis kemudian dilakukan penarikan kesimpulan mengenai hasil penelitian tentang analisis penerapan pembelajaran bermuatan STEAM sekolah Dasar.
3.8 Pengecekan Keabsahan Data
Dalam penelitian ini peneliti melakukan pengecekkan data dengan menggunakan triangulasi teknik.
1. Triangulasi teknik peneliti mendapatkan data dari teknik pengumpulan data yang berbeda seperti pada penelitian ini peneliti menggunakan lebih dari satu metode pada sumber yang sama. Pengumpulan data peneliti mengunakan metode yang berbeda-beda yaitu observasi,wawancara dan dokumentasi dalam mengumpulkan data kepada informan yang sama untuk mendapatkan keabsahan data yang lebih mendalam. Peneliti melakukan wawancara untuk pendapatkan informasi mengenai yang diteliti, setelah itu peneliti terjun langsung kelapangan untuk mengobservasi kegiatan pembelajaran STEAM dan yang terakhir peneliti mendokumentasikan kegiatan pembelajaran untuk mendapatkan gambaran yang lebih lengkap.